Pembimbing :
Disusun oleh :
Billy Gerson
11-2016-218
KEPANITERAAN KLINIK
ILMU PENYAKIT TELINGA HIDUNG TENGGOROK KEPALA LEHER
UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA
RS MARDI RAHAYU KUDUS
PERIODE 11 SEPTEMBER 2017 – 14 OKTOBER 2017
LAPORAN KASUS
Kepaniteraan Klinik Ilmu Penyakit Telinga Hidung Tenggorok Kepala Leher
Rumah Sakit Mardi Rahayu Kudus
I. IDENTITAS
Nama : An. E
Umur : 9 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Pekerjaan : Pelajar
Alamat : Undaan Tengah RT 004/ RW 001
Agama : Islam
No. RM : 239xxx
Pendidikan : TK
2
Riwayat Penyakit Dahulu :
- Riwayat alergi (-)
- Riwayat ISPA (-)
- Riwayat asma (-)
- Riwayat penyakit yang sama (-)
Status Lokalis
Kepala dan Leher
Kepala : Normocephal
Wajah : Simetris
Leher : Pembesaran KGB (-)
3
Telinga
o Pemeriksaan Rutin Umum Telinga
Bagian Dextra Sinistra
Bentuk normal, benjolan (-), Bentuk normal, benjolan (-),
Auricula
nyeri tekan (-), radang (-) nyeri tekan (-), radang (-)
Fistula (+) pada bagian
preauricula, dengan ostium
sebesar 1x1 mm2, terdapat
tumor/swelling sebesar 3x3x2
Hiperemis (-), fistel (-),
Preauricula cm3, permukaan licin, tepi
abses (-)
rata, punctum maximum (+),
fluktuatif (+), undulasi (+),
hiperemis (+), nyeri tekan (+)
Kesan: Abses (+)
Hiperemis (-), nyeri tekan Hiperemis (-), nyeri tekan (-),
Retroauricula
(-), oedem (-) oedem (-)
Hiperemis (-), nyeri tekan Hiperemis (-), nyeri tekan (-),
Mastoid
(-), oedem (-) oedem (-)
Discharge (-), serumen (-), Discharge (-), serumen (-),
Canalis auditorius
hiperemis (-), oedem (-), hiperemis (-), oedem (-),
externus
corpus alienum (-) corpus alienum (-)
Intak, cone of light (+) arah Intak, cone of light (+) arah
Membran timpani jam 5, warna putih jam 7, warna putih mengkilap
mengkilap seperti mutiara, seperti mutiara, bentuk
bentuk cekung cekung
o Pemeriksaan rutin khusus telinga : tidak dilakukan karena tidak ada indikasi.
4
Hidung
o Pemeriksaan rutin umum hidung
Dextra Sinistra
Bentuk Normal
Sekret Mukoserous Mukoserous
Mukosa Merah muda, edema (-) Merah muda, edema (-)
Konka media Merah muda, hipertrofi (-) Merah muda, hipertrofi (-)
Konka inferior Merah muda, hipertrofi (-) Merah muda, hipertrofi (-)
Meatus media Merah muda, edema (-) Merah muda, edema (-)
Meatus inferior Merah muda, edema (-) Merah muda, edema (-)
Septum Deviasi (-)
Massa (-) (-)
Tenggorok
o Pemeriksaan Rutin Umum Tenggorok
~ Oral : Dapat membuka mulut dengan baik
~ Mukosa bukal : Merah muda
~ Ginggiva : Merah muda
~ Gigi geligi : Caries (-), gangrene (-)
~ Lidah : Merah muda
~ Palatum durum : Merah muda
~ Palatum molle : Merah muda
~ Uvula : Deviasi (-), edema (-)
~ Tonsil
Dextra Sinistra
Ukuran T1 T1
5
Kripta Tidak melebar Tidak melebar
o Pemeriksaan rutin khusus tenggorok : Tidak dilakukan karena tidak ada indikasi
V. RESUME
- Pemeriksaan Subyektif
Keluhan utama : Benjolan pada preauricula sinistra
Riwayat Penyakit Sekarang :
6 hari : Benjolan preauricula sinistra
Trigger factor : Keluar cairan kental atau nanah berbau dari lubang sebesar ujung
pensil di depan telinga kiri. Terdapat riwayat traumatik (diusap-usap dengan
tangan).
Residifitas 12 bulan : Sering keluar cairan kental atau nanah berbau dari lubang
sebesar ujung pensil didepan telinga kiri
Riwayat Penyakit Dahulu : ISPA (-), alergi (-), asma (-), penyakit yang sama (-).
Riwayat Penyakit Keluarga : ISPA (-), alergi (-), asma (-), penyakit yang sama (-).
Riwayat Sosial Ekonomi : kesan ekonomi cukup
6
- Pemeriksaan Obyektif
Keadaan umum : tampak sakit sedang
Kesadaran : compos mentis
Pemeriksaan rutin umum kepala & leher : Dalam batas normal
Pemeriksaan rutin umum telinga : Fistula (+) pada bagian preauricla sinistra
dengan osium sebesar 1x1 mm2, terdapat
tumor/swelling sebesar 3x3x2 cm3, permukaan
licin, tepi rata, punctum maximum (+), fluktuatif
(+), undulasi (+), hiperemis (+), nyeri tekan (+)
Kesan: abses (+)
Pemeriksaan rutin umum hidung : Dalam batas normal
IX. PROGNOSA
Dubia ad Bonam
X. PENATALAKSANAAN
1. Operatif :
Punksi, insisi, drainage abses cito, tampon.
1. Medikamentosa post operatif
Antibiotik adekuat
Anti inflamasi
7
Simpatomimetik (analgetik)
XI. KOMPLIKASI
Residifitas abses fistula preaurikula sinistra post operatif
Peningkatan akumulasi abses : terjadi rupture spontan jaringan parut yang tebal
deformitas preauricula
Sepsis