KATA PENGANTAR
Penyusun
i
ii
ABSTRAK
Protein merupakan senyawa organik komplek berbobot molekul besar yang
terdiri dari asam amino yang dihubungkan satu sama lain dengan ikatan peptida.
Telur merupakan kumpulan makanan yang disediakan induk unggas untuk
perkembangan embrio menjadi anak ayam didalam suatu wadah. Isi dari telur akan
semakin habis begitu telur telah menetas. Telur tersusun oleh tiga bagian utama:
yaitu kulit telur, bagian cairan bening, & bagian cairan yang bewarna kuning
ii
iii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR i
ABSTRAK ii
DAFTAR SIMBOL v
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang 1
B. Rumusan Masalah 2
C. Tujuan Penelitian 2
D. Manfaat Penelitian 3
A. Landasan Teori 4
B. Kerangka Pikir 6
C. Hipotesis 6
A. Hasil Penelitian 8
B. Pembahasan 8
A. Kesimpulan 10
B. Saran 10
iii
iv
DAFTAR PUSTAKA 11
iv
v
DAFTAR SIMBOL
v
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Manusia diizinkan oleh Tuhan Yang Maha Kuasa untuk hidup di muka bumi
ini dan melangsungkan kehidupannya. Untuk itu, manusia memerlukan bahan-
bahan asupan yang bisa dimanfaatkan. Manusia memerlukan makanan. Dengan
makanan yang ia makan, manusia memperoleh energi atau tenaga.salah satu gizi
yang terkandung di dalam makanan yaitu,protein.
1
2
B. Rumusan masalah
1.Berdasrkan kegiatan yang dilakukan, apa yang terjadi setelah telur dicampurkan
larutan biuret,benedict, dan lugol?
2.Berdasrkan hasil percobaan zat gizi makanan, zat gizi apa saja yang dikandung
oleh telur?
3.Mengapa telur merupakan sumber gizi protein terbesar daripada bahan makanan
yang lainnya?
C.Tujuan
1.Untuk mengetahui hasil percobaan uji coba zat gizi pada telur.
2
3
D. Manfaat penelitian
1. Dapat mengetahui hasil percobaan uji coba zat gizi pada telur.
2. Dapat mengetahui zat apa sajakah yang terkandung di dalam telur.
3. Dapat mengetahui bahwa telur merupakan sumber protein terbesar daripada
bahan makanan yang lainnya.
4. Dapat mengetahui beberapa manfaat gizi pada telur.
3
4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Dasar Teori
Suatu bahan makanan dapat mengandung satu atau lebih zat makanan.
Tetapi bahan makanan akan mengandung zat makanan tertentu saja dalam jumlah
yang banyak sehingga suatu bahan makanan merupakan sumber zat makanan
tertentu.
4
5
Menurut Akoso (1993: 11), Telur utuh terdiri atas beberapa komponen yaitu
air 66% dan bahankering 34% yang tersusun atas protein 12%, lemak 10%,
karbohidrat 1% dan abu 11%. Kuning telur adalah salah satu komponen yang
mengandung nutrisi terbanyak dalam telur. Kuning telur mengandung air sekitar
48% dan lemak 33%. Kuning telur juga mengandung vitamin, mineral, pigmen, &
kolestrol. Putih telur terdiri atas protein terutama lisosin yang memiliki kemampuan
antibakteri untuk membantu mengurangi kerusakan telur.
5
6
B.Kerangka Pikir
Kurikulum 2013
BIOLOGI
Proses Belajar
Mengajar Biologi
Uji Zat
Makanan
TELUR
C. Hipotesis
Berdasarkan teori peneliti menetapkan sebuah hipotesis bahwa setelah diuji zatnya
telur mengandung protein.
6
7
BAB III
METODE PENELITIAN
B.Definisi Operasional
Teknik analisis data dilakukan dengan data kuantitatif dan kualitatif. Data
kuantitatif adalah data yang berbentuk angka-angka yang digunakan untuk menguji
suatu teori dan menyajikan data yang didapat saat meneliti. Data kualitatif adalah
data yang berbentuk kata dan simbol yang digunakan untuk mengetahui zat apa saja
yang terdapat pada telur.
7
8
BAB IV
A. Hasil Penelitian
Reaksi
No. Jenis Perubahan Keterangan Hasil
Reagen/Bahan Warna
Pada Telur
1. Biuret Ungu ++ Mengandung Protein
B. Pembahasan
Pada pengamatan uji protein pada telur sebelum direaksikan dengan biuret
berwarna bening kekuningan. Namun setelah direaksikan dengan biuret dan
dihomogenkan terjadi perubahan warna menjadi ungu. Perubahan warna menjadi
ugu setelah penambahan biuret ini merupakan indikator bahwa pada telur
mengandung protein yang tinggi. Karena semakin ungu larutan ketika diuji dengan
biuret maka semakin tinggi juga kandungan proteinnya.
8
9
Dan yang terakhir uji lemak pada telur dilakukan di atas selembar kertas.
Setelah diletakkan di atas kertas, lalu didiamkan selema beberapa menit, kertasnya
menjadi transparan hal ini menunjukkan bahwa telur mengandung lemak.
9
10
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari hasil penelitian yang telah dilakukan, maka ditarik kesimpulan sebagai berikut:
B. Saran
1. Perlu adanya penelitian lebih lanjut mengenai analisa protein dengan variabel
dan bahan yang berbeda.
2. Perlu dikembangkan lebih lanjut mengenai penelitian protein selain dari putih
telur, sehingga dapat diperoleh data pasti dari suatu bahan yang memiliki
kandungan protein terbanyak.
10
11
Daftar Pustaka
lpbujimakanan.blogspot.co.id
http://praktikumbiologi.com/contoh-laporan-praktikum-biologi-uji-kandungan-
bahan-makanan/
http://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2011-2-01683-
HM%20Bab2001.pdf
11