LAPORAN PRAKTIKUM ROTI KUE 11 Ideni
LAPORAN PRAKTIKUM ROTI KUE 11 Ideni
(PTM 1415)
Oleh :
Kelompok 5
Teknologi Pangan
Teknologi Pertanian
Politeknik Negeri Lampung
2018
BAB I
PELAKSANAAN PRAKTIKUM
Bahan Jumlah
Tepung cakra 1800 gram
Tepung terigu 900 gram
Ragi instant 30 gram
Garam 22,5 gram
Gula pasir 300 gram
Susu bubuk 22,5 gram
Pelembut 22,5 gram
Kuning telur 9 butir
Air es 1200 ml
Margarin 350 gram
a. Roti Tawar
BAB II
PEMBAHASAN
Ada banyak macam roti yang biasa kita konsumsi dalam kehidupan sehari-
hari. Roti adalah makanan berbahan dasar utama tepung terigu dan air yang
difermentasikan dengan ragi. Ragi adalah bahan yang sangat penting pada
pembuatan roti. Ragi membuat adonan roti mengembang dengan cara melakukan
proses fermentasi. Fermentasi terjadi pada lingkungan yang miskin oksigen di
mana oksigen yang dibutuhkan masuk ke dalam adonan pada tahap pengulenan.
Proses fermentasi ini mengubah glukosa dari tepung menjadi karbon dioksida,
etanol, dan energi.
Bahan baku yang digunakan dalam pembuatan roti dapat digolongkan
bahan utama dan bahan pembantu. Bahan utama yang digunakan dalam
pembuatan roti adalah tepung terigu, air, ragi roti, dan garam. Tepung terigu
mengandung dua macam protein yang memegang peranan penting dalam
pembuatan roti, yaitu protein gluten berfungsi menentukan struktur produk roti
dan memberikan kekuatan pada adonan untuk menahan gas dari aktivitas ragi, dan
glutenin memberikan elastisitasdan kekuatan untuk perenggangan terhadap gluten.
Fungsi gula selain sebagai nutrisi bagi ragi tapi juga untuk membuat
tekstur roti lebih lembut dan memperpanjang umur roti dan memberikan warna
pada permukaan roti yaitu reaksi karamelisasi. Fungsi margarine untuk memberi
rasa dan aroma. Fungsi susu bubuk untuk menambah nilai gizi. Susu yang dipakai
untuk roti tawar adalah susu bubuk skim, susu bubuk juga digunakan untuk
mengolesi roti sebelum di oven. Fungsi bread improver adalah untuk
meningkatkan kualitas roti semakin mengembang karena bread improver
mengandung enzim amilase untuk merombak karbohidrat dalam tepung.
Roti tawar adalah roti dengan kadar gula di bawah 10% dari berat tepung
terigu. Secara internasional rata-rata kadar gulanya sekitar 2,5 hingga 4%. Bentuk
roti ini umumnya kotak persegi panjang, bulat dan setengah lingkaran permukaan
atasnya. Sesuai dengan hasil praktikum roti tawar yang dibuat berbentuk pesegi
panjang karena dicetak menggunakan loyang.
Hamburger (atau seringkali disebut dengan burger) adalah sejenis
makanan berupa roti berbentuk bundar yang diiris dua dan ditengahnya diisi
dengan patty yang biasanya diambil dari daging, kemudian sayur-
sayuran berupa selada, tomat dan bawang bombay. Sebagai sausnya, burger diberi
berbagai jenis saus seperti mayones, sau tomat dan sambal serta mustard.
Beberapa varian burger juga dilengkapi dengan keju, asinan, serta bahan
pelengkap lain seperti sosis dan Ham.
Burger merupakan salah satu jenis fast food yang populer. Mudah dibuat
dan praktis untuk jadi suguhan komplet. Tetapi, jenis burger yang klasik terbuat
dari bun burger, roti tawar bundar dengan isi burger daging sapi, sayuran,
mayones, dan mustard. Kemudian dikenal jenis long burger yang terbuat dari roti
Prancis dan juga jenis-jenis roti yang lain, seperti bagels, pita bread, dan lain-lain.
Ragam Isi burger yang asli isinya terbuat dari daging sapi, maka sekarang dikenal
berbagai jenis isi. Misalnya, daging ayam disebut chicken burger, daging ikan
atau fillet ikan (fish burger), keju (cheese burger), tempe (tempe burger), dan lain-
lain.
Hotdog merupakan suatu jenis sosis yang dimasak atau diasapi memiliki
tekstur lebih halus serta rasa yang lebih lembut dan basah daripada kebanyakan
sosis. Hot dog sering dimakan dengan tangan (fingerfood), terutama di Amerika
Serikat. Biasanya dimakan bersama roti lunak yang berbentuk sama dengan sosis,
kadang disertai bumbu dan topping. Sandwich yang terbentuk dari kombinasi ini
disebut juga dengan istilah hot dog.
Dari praktikum pembuatan roti tawar, burger, dan hot dog yang telak
dilakukan, didapatkan produk roti tawar dengan sifat organoleptik yaitu memiliki
warna putih, aroma khas roti memiliki rasa yang sedikit manis serta tekstur yang
lembut. Dari produk burger dan hot dog memiliki sifat organoleptik yaitu warna
putih, aroma khas roti memiliki rasa manis, pedas, asam serta tekstur yang lembut.
BAB III
PENUTUP
III.1 Kesimpulan
a. Roti tawar adalah roti dengan kadar gula di bawah 10% dari berat tepung
terigu. Secara internasional rata-rata kadar gulanya sekitar 2,5 hingga 4%.
b. Hamburger (atau seringkali disebut dengan burger) adalah sejenis
makanan berupa roti berbentuk bundar yang diiris dua dan ditengahnya
diisi dengan patty.
c. Hot dog adalah sandwich yang terbentuk dari kombinasi sosis bersama roti
lunak yang berbentuk sama dengan sosis, kadang disertai bumbu
dan topping.
d. roti tawar dengan sifat organoleptik yaitu memiliki warna putih, aroma
khas roti memiliki rasa yang sedikit manis serta tekstur yang lembut.
e. Dari produk burger dan hot dog memiliki sifat organoleptik yaitu warna
putih, aroma khas roti memiliki rasa manis, pedas, asam serta tekstur yang
lembut.
f. Suhu yang digunkan dalam pemanggang adalah 180-200 derajat celcius.
DAFTAR PUSTAKA
a. Kusmawati, Aan, Ujang H., dan Evi E.2000. Dasar-Dasar Pengolahan Hasil
Pertanian.
b. Hendrasty, Henny Krissetiana. 2013. Bahan Produk Bakery. Graha Ilmu
Yogyakarta.
c. Koswara, Sutrisno, 2009. Teknologi Pengolahan Roti.
d. Buckle, K.A., R.A. Edwards., dkk. 1987. Ilmu Pangan. Penerbit Universitas
Indonesia: Jakarta. Fardiaz, Srikandi. 1992.
Lampiran