A. LATAR BELAKANG
2. BAHAN
Bahan baku yang digunakan dalam penelitianadalah biji sorgum putih varietas Numbu
yang diperoleh dari SEAMEO BIOTROP, Ciawi Bogor. Isolatbakteri asam laktat yang
digunakan,yaitu Lactobacillusplantarum B-307 koleksi laboratorium mikrobiologipangan, Pusat
Penelitian Biologi LIPI. Bahan kimiayang digunakan antara lain media MRS (de MannRogosa
Sharpe) Broth, enzim α-amilase Sigma A6380,enzim pepsin Sigma P6887, pankreatin Sigma P-
1750,enzim amiloglukosidase Sigma A-9913, inulin SigmaI2255, glukosa, maltosa, 3,5-
dinitrosalisilat (Merck),Na-K-tartarat (Merck), dan fenol (Merck).
3. METODE PENELITIAN
Analisis Kimia terhadap Tepung Sorgum Modifikasi
Terhadap ketujuh sampel tepung sorgum modifikasi dari 2 kelompok perlakuan tersebut
dilakukan analisiskadar amilosa (Faridah et al. 2013), total pati (Duboiset al. 1956), gula
pereduksi (Miller 1959), RDS (rapidlydigestable starch), SDS (slowly digestable starch),pati
Resisten secara triplo (Englyst et al. 1992), dan daya cerna pati (Anderson et al. 2002).
KESIMPULAN
1. Pada jurnal pertama penggunaan pati resiten digunkana untuk penambahan subtitusi
pada nugget sedangkan pada jurnal kedua pati resisten yang terbuat dari tepung
sorgum difermentasi.
2. Pada jurnal 1 uji yang digunkan adalah uji orgnoleptik,proksimat,pati tercerna,kadar
abu .
3. Sedangkan pada jurnal kedua uji yang digunkan adalah uji toal pati,gula
reduksi,rds,sds,dan resisten secara triplo dan pati tercerna.
4. Pada jurnal kedua pati resisten dapat ditingkatkan dengan cara fermentasi dan
Peningkatan jumlah siklus pemanasan bertekanan-pendinginanyang diaplikasikan
akan semakin meningkatkan kadarpati resisten dan menurunkan daya cerna pati yang
terkandung dalam tepung sorgum modifikasi.
5. Hasil analisis proksimat dari nugget ayam terpilih memiliki kadar air 58,8%, kadar
abu 1,75%, protein 20,71%, lemak 3,21%, karbohidrat 15,68%, dan serat pangan
5,41%.bahwa data diatas menunjukan,pati resisten yang ada pada nugget dapat
dikonsumsi dengan baik oleh tubuh karena memiliki serat pangan yang cukup.