Anda di halaman 1dari 25

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

PROMOSI KESEHATAN RUMAH SAKIT


“PERAN KELUARGA DALAM PERAWATAN LANSIA DENGAN
DEMENSIA DI RUMAH”
DI POLI GERIATRI GRAHA ADI YUSWA RSUD Dr SOETOMO
SURABAYA

Oleh:
Heny Sulistyarini, S.Kep 131723143045
Dewi Fajawati, S.Kep 131723143046
Sindhu Agung Laksono, S.Kep 131723143047
Robeta Lintang Dwiwardani, S.Kep 131723143048
Galih Adhi W, S.Kep 131723143053
Galuh Rachmawati G P, S.Kep 131723143054

PROGRAM PENDIDIKAN PROFESI NERS (P3N)


FAKULTAS KEPERAWATAN UNIVERSITAS AIRLANGGA
BEKERJA SAMA DENGAN TIM PKRS RUMAH SAKIT JIWA MENUR
SURABAYA
2018
SATUAN ACARA PENYULUHAN

Bidang Studi : PRAKTIKA KEPERAWATAN GERONTIK


Topik : Perawatan Lansia dengan Demensia
Sasaran : Peran Keluarga dalam Perawatan Lansia di Poli Geriatri RSUD
Dr Soetomo
Hari/tanggal : Selasa, 15 Mei 2018
Tempat : Poli Geriatri Graha Adi Yuswa RSUD Dr Soetomo Surabaya
Waktu : 08.00-08.45 WIB
Pelaksana : Mahasiswa Profesi Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga

I. Tujuan Instruksional Umum


Setelah mendapatkan penyuluhan diharapkan peserta penyuluhan
mendapatkan pengetahuan tentang penyakit demensia pada cara merawat
lansia dengan demensia.

II. Tujuan Instruksional Khusus


Setelah mendapatkan penjelasan tentang penyakit demensia pada
lansia, peserta penyuluhan diharapkan mampu menjelaskan tentang :
1. Definisi demensia
2. Penyebab demensia
3. Tanda dan gejala demensia
4. Perawatan pasien demensia
5. Pencegahan demensia

III. Sasaran
Sasaran dari kegiatan penyuluhan ini adalah lansia dan keluarga di
Poli Geriatri RSUD Dr Soetomo.
IV. Materi
Materi yang akan disampaikan dalam penyuluhan kesehatan terdiri
dari beberapa sub pokok, diantaranya:
1. Definisi demensia
2. Penyebab demensia
3. Tanda dan gejala demensia
4. Perawatan pasien demensia
5. Pencegahan demensia

V. Metode
Metode dalam penyuluhan ini adalah metode ceramah. Pertama acara
dibuka oleh moderator dari perwakilan kelompok mahasiswa profesi
Fakultas Keperawatan yang sedang bertugas. Setelah dilakukan
pembukaan penyuluhan, salah satu anggota kelompok yang bertugas
sebagai pemateri memberi penjelasan tentang perawatan lansia dengan
demensia, sedangkan anggota lain bertugas sebagai fasilitator dan notulen.
Setelah materi selesai disampaikan, diadakan forum diskusi atau tanya
jawab.

VI. Media
Media yang digunakan dalam kegiatan penyuluhan ini adalah:
1. LCD
2. Leaflet

VII. Setting Tempat


Keterangan :

: Moderator

: Pemateri

: Notulen

: Fasilitator

: Observer dan Dokumentasi

: Peserta Penyuluhan

VIII. Pengorganisasian Kegiatan


Pembimbing. Akademik : Dr, Retno Indarwati,S.Kep.Ns.,M.Kep
Pembimbing Klinik :
Moderator : Sindhu Agung Laksono, S.Kep
Pemateri : Heny Sulistyarini, S.Kep
Notulen :Dewi Fajawati, S.Kep dan Galuh
Rachmawati G P, S.Kep
Observer dan Dokumentasi : Robeta Lintang Dwiwardani, S.Kep
Fasilitator : Galih Adhi W, S.Kep

IX. Job Description


No Pengorganisasian Uraian
1. Moderator a) Membuka acara penyuluhan,
memperkenalkan diri dan tim kepada
peserta.
b) Menyebutkan kontrak waktu penyuluhan.
c) Memotivasi peserta untuk bertanya
d) Memimpin jalannya diskusi dan evaluasi
e) Menutup acara penyuluhan.
2. Penyuluh a) Menjelaskan materi penyuluhan dengan
jelas dan bahasa yang mudah dipahami
oleh peserta
b) Memotivasi peserta untuk tetap aktif dan
memperhatikan proses penyuluhan
c) Menjawab pertanyaan peserta.
3. Fasilitator a) Menjawab pertanyaan jika ada peserta yang
bertanya kepadanya.
b) Memotivasi peserta untuk bertanya materi
yang belum jelas
c) Membagikan leaflet kepada peserta.
4. Observer dan a) Mencatat nama dan jumlah peserta, serta
Dokumentasi menempatkan diri sehingga memungkinkan
dapat mengamankan jalannya proses
penyuluhan
b) Mengamati perilaku verbal dan non verbal
peserta selama proses penyuluhan.
c) Mengevaluasi hasil penyuluhan dengan
rencana penyuluhan
d) Mendokumentasikan proses penyuluhan
5. Notulen a) Mencatat pertanyaan yang diajukan peserta
b) Mencatat jawaban yang diberikan oleh
pemateri atau fasiliatator
c) Mencatat jawaban tambahan dari
pembimbing klinik

X. Pelaksanaan
Respon Peserta
No Waktu Kegiatan Penyuluhan Pelaksana
Penyuluhan
1. 5 menit Pembukaan: 1. Menjawab salam Moderator
a. Mengucapkan salam 2. Mendengarkan
b. Memperkenalkan diri 3. Memperhatikan
c. Kontrak waktu
d. Menjelaskan tujuan
dari penyuluhan
e. Menyebutkan materi
penyuluhan yang
akan diberikan.
f. Menggali
pengetahuan peserta
2. 15 Menit Pelaksanaan 1. Mendengarkan Penyuluh
penyampaian materi 2. Memperhatikan
tentang: penjelasan
1. Definisi demensia pemateri
2. Penyebab demensia 3. Mencermati
3. Tanda dan gejala materi
demensia
4. Perawatan pasien
demensia
5. Pencegahan
demensia
3. 15 menit Diskusi: 1. Mengajukan Moderator
1. Memberikan pertanyaan dan
kesempatan pada fasilitator
peserta untuk
mengajukan
pertanyaan kemudian
didiskusikan bersama
dan menjawab
pertanyaan.
4. 5 menit Evaluasi: a. Menjawab Moderator
a. Menanyakan kepada pertanyaan dan dan
peserta penyuluhan menjelaskannya fasilitator
tentang materi yang
diberikan
b. Meminta peserta
untuk mengulang
secara individu.
5. 5 menit Terminasi: 1. Memperhatikan Moderator
b. Menyimpulkan hasil 2. Mendengarkan
penyuluhan 3. Menjawab salam
c. Mengucapkan
terimakasih kepada
peserta
d. Membagikan leaflet
e. Mengakhiri dengan
salam

XI. Evaluasi
1. Struktur
a) Kesiapan materi
b) Kesiapan SAP
c) Kesiapan media: LCD dan leaflet
d) Peserta hadir di tempat penyuluhan minimal 10 orang
e) Penyelenggaraan penyuluhan dilakukan oleh mahasiswa
f) Pengorganisasian penyelenggaraan penyuluhan dilakukan pada hari
sebelumnya
2. Proses
a) Fase dimulai sesuai waktu yang direncanakan
b) Peserta antusias terhadap materi penyuluhan
c) Peserta mengajukan pertanyaan
d) Peserta mampu mereview materi
e) Penyuluh, fasilitator dapat menjawab pertanyaan dari peserta
f) Suasana penyuluhan tertib dan tenang
g) Tidak ada peserta yang meninggalkan tempat penyuluhan
3. Hasil
Peserta dapat menjelaskan tentang:
a) Peserta yang datang 10 orang atau lebih
b) Acara dimulai tepat waktu
c) Peserta mengikuti acara sesuai dengan aturan yang disepakati
d) Peserta memahami materi yang disampaikan oleh penyaji
e) Ada umpan balik positif dari peserta seperti dapat menjawab
pertanyaan dengan benar yang diajukan penyaji.
MATERI PENYULUHAN
PERAN KELUARGA DALAM PERAWATAN LANSIA DENGAN
DEMENSIA DI RUMAH

A. DEFINISI
Demensia adalah istilah umum untuk berbagai penyakit otak organik
progresif yang dicirikan oleh masalah ingatan jangka pendek dan defisit
kognitif lainnya(Holmes & Amin, 2016) .
B. PENYEBAB
Etiologi demensia ditentukan oleh penyakit penyebab yang mendasari.
Namun, telah menjadi semakin jelas bahwa kebanyakan penyakit
neurodegeneratif yang mengarah ke demensia sering ditandai dengan proses
yang mengakibatkan polimerisasi protein yang menyimpang, dan bahwa
sebagian subjek dengan penyakit ini mengembangkan demensia sebagai
akibat langsung dari mutasi atau polimorfisme pada gen yang mempengaruhi.
proses-proses ini (Holmes & Amin, 2016).
Sebagian besar peneliti dalam risetnya sepakat bahwa penyebab utama dari
gejala demensia adalah penyakit Alzheimer, penyakit vascular (pembuluh
darah), demensia Lewy body, demensia fronto temporal dan sepuluh persen
diantaranya disebabkan oleh penyakit lain.
Lima puluh sampai enam puluh persen penyebab demensia adalah
penyakit Alzheimer. Alzhaimer adalah kondisi dimana sel syaraf pada otak
mati sehingga membuat signal dari otak tidak dapat di transmisikan
sebagaimana mestinya (Grayson, C. 2004). Penderita Alzheimer mengalami
gangguan memori, kemampuan membuat keputusan dan juga penurunan
proses berpikir.

C. TANDA DAN GEJALA


1. Demensia Alzheimer
Gejala klinis demensia Alzheimer merupakan kumpulan gejala
demensia akibat gangguan neuro degenaratif (penuaan saraf) yang
berlangsung progresif lambat, dimana akibat proses degenaratif
menyebabkan kematian sel-sel otak yang massif. Kematian sel-sel otak
ini baru menimbulkan gejala klinis dalam kurun waktu 30 tahun.
Awalnya ditemukan gejala mudah lupa (forgetfulness) yang
menyebabkan penderita tidak mampu menyebut kata yang benar,
berlanjut dengan kesulitan mengenal benda dan akhirnya tidak mampu
menggunakan barang-barang sekalipun yang termudah. Hal ini
disebabkan adanya gangguan kognitif sehingga timbul gejala
neuropsikiatrik seperti, Wahan (curiga, sampai menuduh ada yang
mencuri barangnya), halusinasi pendengaran atau penglihatan, agitasi
(gelisah, mengacau), depresi, gangguan tidur, nafsu makan dan gangguan
aktifitas psikomotor, berkelana.
Stadium demensia Alzheimer terbagi atas 3 stadium, yaitu :
a. Stadium I
Berlangsung 2-4 tahun disebut stadium amnestik dengan gejala
gangguan memori, berhitung dan aktifitas spontan menurun. “Fungsi
memori yang terganggu adalah memori baru atau lupa hal baru yang
dialami
b. Stadium II
Berlangsung selama 2-10 tahun, dan disebut stadium demensia.
Gejalanya antara lain,
1) Disorientasi
2) gangguan bahasa (afasia)
3) penderita mudah bingung
4) penurunan fungsi memori lebih berat sehingga penderita tak dapat
melakukan kegiatan sampai selesai, tidak mengenal anggota
keluarganya tidak ingat sudah melakukan suatu tindakan sehingga
mengulanginya lagi.
5) Dan ada gangguan visuospasial, menyebabkan penderita mudah
tersesat di lingkungannya, depresi berat prevalensinya 15-20%,”
c. Stadium III Stadium ini dicapai setelah penyakit berlangsung 6-12
tahun.Gejala klinisnya antara lain:
1) Penderita menjadi vegetatif
2) tidak bergerak dan membisu
3) daya intelektual serta memori memburuk sehingga tidak mengenal
keluarganya sendiri
4) tidak bisa mengendalikan buang air besar/ kecil
5) kegiatan sehari-hari membutuhkan bantuan ornag lain
6) kematian terjadi akibat infeksi atau trauma
2. Demensia Vaskuler
Untuk gejala klinis demensia tipe Vaskuler, disebabkan oleh
gangguan sirkulasi darah di otak. “Dan setiap penyebab atau faktor resiko
stroke dapat berakibat terjadinya demensia,”. Depresi bisa disebabkan
karena lesi tertentu di otak akibat gangguan sirkulasi darah otak,
sehingga depresi itu dapat didiuga sebagai demensia vaskuler. Gejala
depresi lebih sering dijumpai pada demensia vaskuler daripada
Alzheimer. Hal ini disebabkan karena kemampuan penilaian terhadap diri
sendiri dan respos emosi tetap stabil pada demensia vaskuler.
Dibawah ini merupakan klasifikasi penyebab demensia vaskuker,
diantaranya:
a. Kelainan sebagai penyebab Demensia :
1) penyakit degenaratif
2) penyakit serebrovaskuler
3) keadaan anoksi/ cardiac arrest, gagal jantung, intioksi CO
4) trauma otak
5) infeksi (Aids, ensefalitis, sifilis)
6) Hidrosefaulus normotensif
7) Tumor primer atau metastasis
8) Autoimun, vaskulitif
9) Multiple sclerosis
10) Toksik
11) kelainan lain : Epilepsi, stress mental, heat stroke, whipple
disease
b. Kelainan/ keadaan yang dapat menampilkan demensi
1) Gangguan psiatrik :
a) Depresi
b) Anxietas
c) Psikosis
2) Obat-obatan :
a) Psikofarmaka
b) Antiaritmia
c) Antihipertensi
d) Antikonvulsan
e) Digitalis
3) Gangguan nutrisi :
a) Defisiensi B6 (Pelagra)
b) Defisiensi B12
c) Defisiensi asam folat
d) Marchiava-bignami disease
4) Gangguan metabolisme :
a) Hiper/hipotiroidi
b) Hiperkalsemia
c) Hiper/hiponatremia
d) Hiopoglikemia
e) Hiperlipidemia
f) Hipercapnia
g) Gagal ginjal
h) Sindromk Cushing
i) Addison’s disesse
j) Hippotituitaria
k) Efek remote penyakit kanker
Secara umum tanda dan gejala demensia adalah:
1. Menurunnya daya ingat yang terus terjadi. Pada penderita demensia,
“lupa” menjadi bagian keseharian yang tidak bisa lepas.
2. Gangguan orientasi waktu dan tempat, misalnya: lupa hari, minggu,
bulan, tahun, tempat penderita demensia berada
3. Penurunan dan ketidakmampuan menyusun kata menjadi kalimat yang
benar, menggunakan kata yang tidak tepat untuk sebuah kondisi,
mengulang kata atau cerita yang sama berkali-kali
4. Ekspresi yang berlebihan, misalnya menangis berlebihan saat melihat
sebuah drama televisi, marah besar pada kesalahan kecil yang
dilakukan orang lain, rasa takut dan gugup yang tak beralasan.
Penderita demensia kadang tidak mengerti mengapa perasaan-
perasaan tersebut muncul.
5. Adanya perubahan perilaku, seperti : acuh tak acuh, menarik diri dan
gelisah

D. Perawatan pasien demensia


1. Peran aktif penderita dalam :
a. Mengobati penyakitnya (tekanan darah tinggi, penyakit
parkinson/gemetar karena sakit).
b. Menghindari pemakaian obat yang mempunyai efek samping pada
otak dan menghindari situasi yang menekan mental.
c. Mengkaji keadaan lingkungan.
d. Meningkatkan perbaikan gizi / makanan.
2. Mengenali dan mengobati keadaan yang memperberat penyakit :
a. Perilaku merusak
b. Gangguan perilaku
c. Perasaan tertekan / depresi
d. Inkontinensia (tidak mampu menahan buang air)
3. Mengupayakan informasi kesehatan bagi penderita dan keluarga :
a. Berbagai masalah tentang penyakitnya
b. Kemungkinan kelainan atas gangguan yang terjadi
c. Dugaan sementara terjadinya demensia
4. Upaya nasehat keluarga
a. Berbagai pelayanan kesehatan masyarakat, seperti Puskesmas
b. Nasehar hukum / keuangan
5. Upaya nasehat keluarga untuk :
a. Pengenalan cara mengatasi konflik keluarga
b. Penanganan rasa marah atau bersalah
c. Kepentingan hukum / masalah etika

E. Pencegahan Demensia
1. Gizi, diet dan perubahan gaya hidup
a. Diet
Makan dari sumber yang alami yaitu makanan yang tidak diolah
seperti buah-buahan, sayuran, biji-bijian dan kacang-kacangan.
Mereka menjadikan minyak zaitun sebagai sumber utama lemak
dari makanan, mengurangi konsumsi daging merah dan makan
ikan dalam jumlah rendah sampai sedang (Society, 2015).
b. Vitamin D
Rendahnya tingkat vitamin D dikaitkan dengan penurunan
kognitif pada orang dewasa. Ada makanan tertentu yang
mengandung vitamin D yang dapat dimakan untuk melengkapi
kebutuhan, misalnya, minyak ikan seperti salmon, sarden dan
makerel, telur, tambahan lemak, tambahan sereal dalam sarapan
dan beberapa susu bubuk. Diet suplemen dapat dilakukan
bersama dengan perubahan gaya hidup lainnya untuk membantu
meningkatkan kesehatan otak secara umum (Society, 2015).
c. Vitamin B
Ada bukti yang mendukung bahwa vitamin B dapat membantu
meningkatkan kesehatan otak. Tingkat homosistein pada tubuh
kita meningkat dengan bertambahnya usia ; vitamin B12,
asamfolat(vitaminB9), dan vitamin B6 dapat membantu untuk
menyeimbangkan kembali tingkat homosistein. Vitamin B secara
luas di distribusikan keseluruh pasokan makanan, jadi jika kita
makan makanan yang bervariasi, diet seimbang yang mencakup
makanan dari semua kelompok makanan, kita kemungkinan besar
mendapatkan banyak vitamin yang kita butuhkan (Society, 2015).
Sumber makanan yang baik untuk vitamin-vitamin B meliputi :
daging, ayam, kalkun, hati, salmon, roti, sereal seperti oatmeal,
gandum dan beras merah, telur, susu, keju, kacang kedelai,
kacang tanah, kentang, brokoli, kubis, Brussel, bayam, asparagus,
kacang polong, dan kacang buncis.
d. Isoflavon kedelai
Isoflavon kedelai memiliki efek positif pada peningkatan fungsi
otak dan memori visual pada wanita menopause(Society, 2015).
e. Aktivitas fisik
Beberapa studi menunjukkan bahwa aktivitas fisik
dikombinasikan dengan stimulasi mental membantu memperbaiki
kesehatan otak pada paruh baya. Wanita pasca menopause juga
rentan terhadap kenaikan berat badan karena berkurangnya
estrogen menurunkan tingkat metabolism sehingga olahraga
teratur akan membantu memerangi banyak gejala (Society, 2015).
f. Alkohol dan merokok
Studi terakhir menyarankan pengurangan racun, termasuk alcohol
dan merokok, serta pelaksanaan olahraga mental dan fisik dapat
mencegah penurunan kognitif (Society, 2015).
2. Aktivitas mental dan interaksi sosial
Stimulasi mental seperti bermain catur dan permainan dengan papan
lainnya, belajar bahasa asing, menjadi relawa, membaca dan
memainkan semua alat musik akan menjaga otak tetap bekerja
meningkatkan kapasitasnya dan meningkatkan fungsi kognitif.
Bonusnya adalah mendapatkan teman untuk melakukan beberapa
kegiatan ini(Society, 2015). Peningkatan fungsi kognitif dapat
disebabkan oleh karena rutin melakukan senam otak dan menggunakan
otak secara terus menerus dan di istirahatkan dengan tidur, dan
melakukan kegiatan seperti membaca, menulis, mendengarkan berita,
cerita dan megisi teka teki silang (TTS) (Hidaayah, 2017).
DAFTAR PUSTAKA

Grayson,C.2004.AllAboutAlzheimer.http://www.webmd.com/content/article/71/8
1413.htm.
Hidaayah, N. (2017). Pengaruh Senam Otak (Brain Gym) Terhadap Fungsi
Kognitif Pada Lansia Di Rt 03 Rw 01 Kelurahan Tandes Surabaya, 88–95.
Holmes, C., & Amin, J. (2016). Dementia Key points, 687–690.
https://doi.org/10.1016/j.mpmed.2016.08.006
Society, I. M. (2015). Menopause dan “ Brain Aging ”?
DAFTAR HADIR PESERTA PKRS

Ruang : Poli Geriatri Graha Adi Yuswa RSUD Dr Soetomo


Tanggal : Selasa, 15 Mei 2018
Waktu : 08.00-08.45 WIB
No Nama TTD
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. 6.
7. 7.
8. 8.
9. 9.
10. 10.
11. 11.
12. 12.
13. 13.
14. 14.
15. 15.
16. 16.
17. 17.
18. 18.
19. 19.
20. 20.
21. 21.
DAFTAR HADIR MAHASISWA SAAT PKRS

Ruang : Poli Geriatri Graha Adi Yuswa RSUD Dr Soetomo


Tanggal : Selasa, 15 Mei 2018
Waktu : 08.00-08.45 WIB
No Nama TTD
1. Heny Sulistyarini, S.Kep 1.
2. Dewi Fajawati, S.Kep 2.
3. Sindhu Agung Laksono, S.Kep 3.
4. Robeta Lintang Dwiwardani, S.Kep 4.
5. Galuh Rachmawati G P, S.Kep 5.
6. Galih Adhi W, S.Kep 6.
DAFTAR HADIR PEMBIMBING SAAT PKRS

Ruang : Poli Geriatri Graha Adi Yuswa RSUD Dr Soetomo


Tanggal : Selasa, 15 Mei 2018
Waktu : 08.00-08.45 WIB
No Nama TTD
1. 1.
2. 2.
3. 3.
4. 4.
5. 5.
6. 6.
7. 7.
8. 8.
9. 9.
10. 10.
LEMBAR OBSERVASI
PELAKSANAAN PENYULUHAN KESEHATAN “PERAWATAN LANSIA
DENGAN DEMENSIA”
DI POLI GERIATRI GRAHA ADI YUSWA RSUD Dr SOETOMO
SURABAYA

No Struktur Penilaian Keterlaksanaan (Sesuai dengan


Hasil yang Ingin Dicapai)
Ya Tidak
Kriteria Struktur
1 Kesiapan Materi
2 Kesiapan SAP
3 Kesiapan media: flipchart &leaflet
4 Kehadiran peserta penyuluhan (min. 10)
5 Penyelenggaraan penyuluhan dilakukan
oleh mahasiswa
6 Pengorganisasian penyelenggaran
penyuluhan dilakukan pada hari
sebelumnya
Kriteria Proses
Pembukaan:
1 Membuka acara dengan salam
2 Memperkenalkan diri
3 Kontrak waktu
4 Menjelaskan tujuan dari penyuluhan
5 Menyebutkan materi penyuluhan
6 Menggali pengetahuan peserta
Pelaksanaan:
7 Penyampaian materi penyuluhan
8 Memberikan kesempatan kepada sasaran
penyuluhan untuk mengajukan
pertanyaan mengenai materi yang
disampaikan
9 Menjawab pertanyaan yang diajukan
oleh peserta penyuluhan
10 Peserta antusias dalam mengikuti
penyuluhan
Evaluasi:
11 Menanyakan kepada peserta penyuluhan
tentang materi yang diberikan
12 Moderator penyimpulkan hasil
penyuluhan
13 Membagikan leaflet
14 Ucapan terimakasih kepada peserta
15 Menutup acara dengan salam
Kriteria Hasil
16 Peserta yang hadir  10 orang
17 Acara dimulai tepat waktu
18 Peserta mengikuti acara sesuai dengan
aturan yang disepakati
19 Peserta memahami materi yang telah
disampaikan dan menjawab pertanyaan
dengan benar

Surabaya, 12 Mei 2018


Observer

(..................................................)
LEMBAR EVALUASI MAHASISWA
PELAKSANAAN PENYULUHAN KESEHATAN “PERAN KELUARGA
DALAM PERAWATAN LANSIA DENGAN DEMENTIA DI RUMAH”
DI POLI GERIATRI GRAHA ADI YUSWA RSUD Dr SOETOMO
SURABAYA

No Keterlaksanaan (Sesuai dengan


Struktur Penilaian Hasil yang Ingin Dicapai)
Ya Tidak
Moderator
1 Membuka acara penyuluhan
2 memperkenalkan diri dan tim kepada
peserta.
3 Menyebutkan kontrak waktu
penyuluhan.
4 Memotivasi peserta untuk bertanya
5 Memimpin jalannya diskusi dan
evaluasi
6 Menutup acara penyuluhan.
Penyuluh
7 Menjelaskan materi penyuluhan
dengan jelas dan bahasa yang mudah
dipahami oleh peserta
8 Memotivasi peserta untuk tetap aktif
dan memperhatikan proses
penyuluhan
9 Menjawab pertanyaan peserta.
Fasilitator
10 Ikut bergabung dan duduk bersama di
antara peserta
11 Menjawab pertanyaan jika ada
peserta yang bertanya kepadanya
12 Memotivasi peserta untuk bertanya
materi yang belum jelas
13 Menjelaskan tentang istilah atau hal-
hal yang dirasa kurang jelas bagi
peserta
Observer
14 Mencatat nama, dan jumlah peserta,
serta menempatkan diri sehingga
memungkinkan dapat mengamankan
jalannya proses penyuluhan.
15 Mencatat pertanyaan yang diajukan
peserta
16 Mengamati perilaku verbal dan non
verbal peserta selama proses
penyuluhan.
17 Mengevaluasi hasil penyuluhan
dengan rencana penyuluhan
18 Menyampaikan evaluasi langsung
kepada penyuluh yang dirasa tidak
sesuai dengan rencana penyuluhan.

Surabaya, 12 Mei 2018


Observer

(..................................................)
LEMBAR NOTULEN

Kegiatan : Penyuluhan
Topik : Peran Keluarga dalam Perawatan Lansia dengan Demensia di
Rumah
Hari/Tanggal : Selasa, 12 Mei 2018
Tempat : Poli Geriatri RSUD Dr soetomo
Waktu : 08.00-08.45 WIB
Jam Kegiatan Diskusi
1. Nama Penanya............................................................................................................
Pertanyaan...................................................................................................................
....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
Jawaban.......................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................

2. Nama Penanya............................................................................................................
Pertanyaan...................................................................................................................
....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
Jawaban.......................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................

3. Nama Penanya............................................................................................................
Pertanyaan...................................................................................................................
....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
Jawaban.......................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
4. Nama Penanya............................................................................................................
Pertanyaan...................................................................................................................
....................................................................................................................................
.....................................................................................................................................
Jawaban.......................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................
....................................................................................................................................

Surabaya, 12 Mei 2018


Notulen

(..................................................)

Anda mungkin juga menyukai