Anda di halaman 1dari 10

ASUHAN KEPERAWATAN PADA IBU DAN BAYI YANG POSITIF HIV

A. Pengkajian
1. Biodata
Nama : Ny. J
Umur : 35 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Agama : Islam
Pendidikan : SMP
Status : Menikah
Pekerjaan : IRT
Alamat : Jln. Asadiyah ujung
Dx Medis : HIV
Tgl. MRS : 06 Agustus 2018
Tgl. Pengkajian : 07 Agustus 2018
Penanggung jawab : Tn. A
Alamat kontak : Jln. Asadiyah ujung

2. Kemampuan fungsional
a. Riwayat kesehatan
Keluhan utama : Pasien dibawa ke Rumah Sakit dengan keluhan diare dan
demam tinggi
Riwayat penyakit sekarang : Pasien mengatakan badan terasa lemas, dan tidak mampu
melakukan aktivitas
Riwayat penyakit dahulu : Pasien mengatakan sebelumnya tidak pernah mengalami
penyakit seperti yang dideritanya saat ini
Riwayat penyakit keluarga : Pasien mengatakan bahwa dalam anggota keluarganya
pernah ada yang mengalami penyakit seperti yang di alaminya
saat ini
b. Pola Fungsi Kesehatan
1) Pola Persepsi - Pemeliharaan Kesehatan
Klien menganggap diare dan demam yang dialami selama kurang lebih 3 hari sebelum
MRS hanya diare dan demam biasa. Dan menanggulanginya dengan membeli obat di
warung

2) Pola Aktifitas - Latihan


a) Sebelum sakit
Pasien mengatakan dapat beraktifitas dengan aktif
b) Setelah sakit
Pasien mengatakan tidak terlalu banyak beraktifitas selama sakit

3) Pola Nutrisi - Metabolisme


a) Sebelum sakit
Pasien mengatakan anaknya makan 3x sehari, dan minum banyak 8 gelas sehari
b) Setelah sakit
Pasien mengatakan tidak nafsu makan, hanya menghabiskan ½ porsi saja, minum
hanya 1 botol air mineral kecil sehari

4) Pola Eliminasi
a) Sebelum sakit
Pasien mengatakan BAB 1x dalam sehari dan BAK 3x dalam sehari

b) Setelah sakit
Pasien mengatakan BAB cair campur lendir 5x dalam sehari dan BAK 3x dalam
sehari

5) Pola Istirahat - Tidur


a) Sebelum sakit
Pasien mengatakan tidur 8 jam dalam sehari
b) Setelah sakit
Pasien mengatakan tidurnya tidak nyeyak dan waktu tidurnya tidak menentu

6) Pola Seksual – Reproduksi


Pasien sudah menikah, mempunyai 1 orang anak, suami masih hidup. Pasien tidak lagi
melakukan hubungan seksual karena keadaan dirinya yang sedang sakit

7) Pola Hubungan dan Peran


Hubungan pasien dengan anggota keluarga berjalan dengan baik, pasien bekerja
sebagai IRT, sudah menikah, pasien tidak dapat berinteraksi dengan orang lain karena
keadaan dirinya yang sedang sakit

c. Pengkajian Fisik
1) Keadaan Umum : Sedang
2) Tanda - tanda Vital : nadi 80 x/mnt, suhu 37,7 ºC, pernapasan 20 x/mnt
3) Kepala
Bentuk kepala bulat, warna rambut hitam, kulit kepala bersih, tidak terdapat adanya
benjolan
a) Mata : simetris, cekung, tidak ada sekret, sklera putih, konjungtiva anemis,
penglihatan normal
b) Hidung : Simetris, tidak ada sekret, Lubang hidung bersih, tidak ada pernafasan
cuping hidung
c) Telinga : Simetris, Lubang telinga bersih, tidak ada serumen
d) Mulut : Mukosa bibir kering, Lidah bersih, Tidak ada stomatitis
4) Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar tyroid, Tidak ada pembekakan, Tidak terdapat adanya
nyeri telan
5) Thorax
a) Paru - paru
Inspeksi : Tidak ada pemeriksaan
Palpasi : Tidak ada pemeriksaan
Perkusi : Tidak ada pemeriksaan
Auskultasi : Tidak ada pemeriksaan
b) Jantung
Inspeksi : Tidak ada pemeriksaan
Palpasi : Tidak ada pemeriksaan
Perkusi : Tidak ada pemeriksaan
Auakultasi : Tidak ada pemeriksaan
c) Abdomen
Inspeksi : Tidak ada pemeriksaan
Palpasi : Tidak ada pemeriksaan
Perkusi : Tidak ada pemeriksaan
Auskultasi : Tidak ada pemeriksaan
6) Ekstremitas
Tampak simetris, Tangan sebelah kiri terpasang infus, tidak ada odem
B. Nursing Care Plan

Perencanaan
Diagnosa
NOC NIC
Risiko infeksi (00004) Keparahan infeksi : Baru lahir Kontrol infeksi
Domain 11. Keamanan/ Definisi : Keparahan tanda dan Definisi :
perlindungan gejala infeksi selama 28 hari Meminimalkan penerimaan
Kelas 1. Infeksi kehidupan pertama. dan transmisi agen infeksi
Definisi :
Rentang mengalami invasi Setelah dilakukan intervensi Aktivitas-aktivitas :
dan multiplikasi organism keperawatan diharapkan a. Isolasi orang yang terkena
patogenik yang dapat pasien memenuhi criteria penyakit menular
menggangu kesehatan. sebagai berikut : b. Cuci tangan sebelum dan
sesudah kegiatan
Dibuktikan dengan faktor a. Kulit berbintik-bintik [4]
perawatan pasien
risiko : b. Diare [4]
c. Lakukan tindakan-tindakan
a. kurangnya pengetahuan c. Kejang neonatus [4]
pencegahan yang bersifat
untuk menghindari universal
pemajanan pathogen. d. Pakai pakaian ganti atau
b. malnutrisi Kontrol resiko jubah saat menangani
c. penyakit kronis Definisi : tindakan individu bahan-bahan yang
d. penurunan hemoglobin untuk mengerti, mencegah, infeksius
mengeliminasi, atau e. Pakai sarung tangan steril
mengurangi ancaman dengan tepat
f. Tingkatkan intake nutrisi
kesehatan yang telah di
yang tepat
modifikasi. g. Berikan imunisasi yang
Setelah dilakukan intervensi sesuai.
keperawatan diharapkan
pasien memenuhi kriteria Infeksi, risiko
sebagai berikut : Definisi : mengalami
a. Memonitor factor resiko peningkatan risiko terserang
individu [4] organism patogenik.
b. menjalankan strategi
control resiko yang sudah
Aktivitas-aktivitas :
di tetapkan[4]
c. berpartisipasi dalam a. monitor insiden paparan
skrining risiko [4] penyakit menular selama
d. menggunakan system wabah berjangkit.
dukungan personal untuk b. Monitor factor-faktor
mengurangi risiko [4] lingkungan yang
mempengaruhi
penyebaran penyakit
Skala indikator : menular
c. Tingkatkan akses pada
1. berat
pendidikan kesehatan yang
2. cukup besar
memadai sehubungan
3. sedang
dengan pencegahan dan
4. ringan
pengobatan terhadap
5. normal
penyakit menular dan
pencegahan berulangnya
kejadian.
Intoleran aktivitas (00092) Kelelahan efek yang Peningkatan tidur (1850)
Domain 4. Aktivitas/Istirahat mengganggu (0008) Definisi :
Kelas 4. Respon Definisi : Memfasilitasi tidur/ siklus
kardiovaskuler/pulmonal Keparahan efek gangguan bangun yang teratur
Definisi: yang diamati atau dilaporkan
Ketidakcukupan energi dari kelelahan kronis terhadap Aktivitas-aktivitas :
psikologis atau fisiologis fungsi sehari-hari. a. tentukan pola tidur/
untuk mempertahankan atau aktivitas pasien.
menyelesaikan aktivitas Setelah dilakukan intervensi b. Monitor pola tidur pasien,
kehidupan sehari-hari yang keperawatan diharapkan dan catatan kondisi fisik
harus atau yang ingin pasien memenuhi kriteria (missal: apnea tidur,
dilakukan sebagai berikut : sumbatan jalan nafas,
a. penurunan energy [4] nyeri/ ketidaknyamanan,
Batasan karakteristik: b. gangguan aktifitas fisik [4] dan frekuensi BAK) dan/
a. Keletihan c. gangguan untuk menikmati atau psikologis (missal:
b. Ketidaknyamanan setelah hidup [4] ketakutan/ kecemasan
aktivitas d. perubahan status nutrisi [4] keadaan yang
mengganggu.
Faktor yang berhubungan
c. Bantu untuk
a. Gaya hidup kurang gerak
b. Imobilitas Istirahat (0003) menghilangkan situasi
Definisi : stress sebelum tidur.
Berkurangnya kualitas dan d. Monitor makanan sebelum
pola aktivitas untuk tidur dan intake minuman
memulihkan mental dan fisik. yang dapat memvasilitas/
mengganggu tidur.
Setelah dilakukan intervensi e. Mulai/ terapkan langkah-
keperawatan diharapkan langkah kenyamanan
pasien memenuhi kriteria seperti pijat, pemberian
sebagai berikut : posisi dan sentuhan efektif
a. pola istirahat [4]
b. energi pulih setelah Manajemaen energi (0180)
istirahat [4] Definisi :
c. tampak segar setelah Pengaturan energi yang
istirahat [4] digunakan untuk menangani
d. kualitas istirahat [4] atau mencegah kelelahan dan
mengoptimalkan fungsi.

Skala indikator : Aktivitas-aktivitas :


1. berat a. Tentukan jenis dan
2. cukup besar banyaknya aktivitas yang
3. sedang dibutuhkan untuk menjaga
4. ringan ketahanan.
5. normal b. Monitor/ catat waktu dan
lama istirahat/ tidur pasien.
c. Anjurkan pasien untuk
memilih aktivitas-aktivitas
yang membangun
ketahanan.
d. Bantu pasien untuk
mengidentifikasi tugas/
kegiatan rumah yang bisa
dilakukan oleh keluarga
dan teman di rumah untuk
mencegah/ mengatasi
kelemahan.
e. Hindari kegiatan perawatan
selama jadwal istirahat
pasien.
f. Instruksikan pasien/ orang
yang dekat dengan pasien
mengenai kelelahan (gejala
yang mungkin muncul dan
kekambuhan yang
mungkin nanti akan
muncul kembali).
Gangguan rasa nyaman Tingkat kecemasan (1211) Pengurangan kecemasan
(00214) Definisi : keparahan dari (5820)
Domain 12. Kenyamanan tanda-tanda ketakutan, atau Definisi : mengurangi tekanan,
Kelas 1. kenyamanan fisik kegelisaan yang berasal dari ketakutan, firasat, maupun
Definisi : merasa kurang sumber yang tidak dapat ketidaknyamanan terkait
nyaman, lega dan sempurna diindentifikasi dengan sumber-sumber
dalam dimensi fisik, bahaya yang tidak
psikospiritual, lingkungan, Setelah dilakukan intervensi terindentifikasi
budaya dan/ social. keperawatan diharapkan
pasien memenuhi kriteria Aktivitas-aktivitas :
Batasan karakteristik: a. Gunakan pendekatan yang
sebagai berikut :
a. Gangguan pola tidur tenang dan menyakinkan
a. Distress [4]
b. Gejala distress b. Pahami situasi krisis yang
b. Perasaan gelisah [4]
c. Gelisah terjadi dari perpektif
c. Serangan panik [4]
d. Kurang puas dengan c. Berada disisi klien untuk
keadaan meningkatkan rasa aman
e. Merasa kurang senang dan mengurangi ketakutan
Tingkat Stress (1212)
dengan situasi d. Berikan objek yang menun
Definisi :
f. Merasa tidak nyaman jukkan perasaan aman
Keparahan sebagai manifestasi
g. Ansietas e. Ciptakan atmosfer rasa
dari tekanan fisik atau mental
h. Menangis aman untuk meningkatkan
dari faktor-faktor yang
i. Merintih kepercayaan
mengganggu keseimbangan
j. Takut f. Berikan aktivitas pengganti
yang ada
yang bertujuan untuk
Faktor yang berhubungan mengurangi tekanan
Setelah dilakukan intervensi
a. Gejala terkait penyakit g. Control stimulus untuk
keperawatan diharapkan kebutuhan klien secara
pasien memenuhi kriteria tepat
sebagai berikut : h. Dukung penggunaan
a. Sakit kepala berat [4] mekanisme koping yang
b. Kegelisahan [4] sesuai
c. Depresi [4] i. Atur penggunaan obat-
d. Kecemasan [4] obatan untuk mengurangi
kecemasan secara tepat
Skala indikator : Teknik menenangkan (5880)
1. berat Definisi :
2. cukup besar Mengurangi ansietas pada
3. sedang pasien yang mengalami
4. ringan distress akut
5. normal
Aktivitas-aktivitas :
a. Pertahankan kontak mata
b. Kurangi stimuli yang
menciptakan perasaan
takut maupun cemas
c. Berada disisi klien
d. Yakinkan keselamatan dan
keamanan klien
e. Identifikasi orang – orang
terdekat klien yang bisa
membantu klien
f. Peluk dan beri kenyamanan
pada bayi atau anak
g. Berikan waktu dan tempat
untuk menyendiri jika
diperlukan
h. Duduk dan berbicara
dengan klien
i. Instruksikan klien untuk
menggunakan metode
mengurangi kecemasan
(misalnya, teknik bernafas
dalam, distraksi, visualisasi,
meditasi, relaksasi otot
progressif, mendengar
music – music lembut), jika
diperlukan
j. Berikan obat anti
kecemasan jika diperlukan

Keputusasaan (00124) Motivasi (1209) Dukungan pengambilan


Domain 6. Persepsi diri Definisi: dorongan dari diri keputusan (5250)
Kelas 1. konsep diri sendiri yang menggerakkan Definisi :
Definisi : atau meminta individu untuk Menyediakan informasi dan
Kondisi subjektif ketika melakukan tindakan positif. dukungan bagi pasien terkait
seorang individu memandang dengan pengambilan
keterbatasan atau tidak Setelah dilakukan intervensi keoutusan yang berhubungan
adanya alternative atau keperawatan diharapkan dengan perawatan kesehatan.
pilihan pribadi serta tidak pasien memenuhi kriteria
mampu memobilitasi energy Aktivitas-aktivitas :
sebagai berikut :
demi kepentingan sendiri. a. Bantu pasien untuk
a. Mengembangkan rencana
mengklarifikasi nilai dan
tindakan [4]
Batasan karakteristik : harapan yang mungkin
b. Memperoleh dukungan
a. Gangguan pola tidur akan membantu dalam
yang diperlukan [4]
b. Isyarat verbal (mis; isi membuat pilihan yang
c. Memulai perilaku mencapai
putus asa, menghela penting dalam hidup (nya).
target yang diarahkan dari
nafas). b. Bangun komunikasi
diri sendiri [4]
c. Pasif. dengan pasien sedini
d. Mempertahankan harga diri
d. Penurunan respons positif [4] mungkin sejak (pasien)
terhadap stimulus. e. Mengungkapkan niat untuk masuk (keunit perawatan).
e. Penurunan selera makan. bertindak [4] c. Hormati hak-hak pasien
untuk menerima atau tidak
Faktor yang berhubungan : menerima informasi.
a. Isolasi social. Harapan (1201) d. Rujuk pada bantuan formal,
b. Kehilangan kepercayaan Definisi : sesuai dengan kebutuhan.
pada nilai penting. Optimisme yang memuaskan e. Rujuk pada kelompok
c. Pembatasan aktivitas dan mendukung kehidupan pendukung, sesuai dengan
jangka panjang. secara pribadi kebutuhan.
d. Penurunan kondisi
fisiologis. Setelah dilakukan intervensi
e. Stress jangka panjang keperawatan diharapkan Inspirasi Harapan (5310)
pasien memenuhi kriteria Definisi :
Meningkatkan kepercayaan
sebagai berikut :
mengenal kapasitas seseorang
a. Mengungkapkan harapan
untuk memulai dan
masa depan yang positif [4]
mempertahankan tindakan
b. Mengungkapkan keyakinan
[4]
Aktivitas-aktivitas :
c. Mengungkapkan keinginan
a. Bantu pasien dan
untuk hidup [4]
keluargauntuk
d. Menetapkan tujuan [4]
mengindentifikasi area dari
harapan dalam hidup
b. Bantu pasien
Skala :
mengembangkan
1. tidak pernah
spiritualitas diri
menunjukkan
c. Jangan memalsukan hal
2. jarang menunjukkan
yang sebenarnya
3. kadang-kadang
menunjukkan
4. sering menunjukkan
5. secara konsisten
menunjukkan
Gangguan identitas pribadi Citra tubuh (1200) Peningkatan citra tubuh (5220)
(00121) Definisi : Definisi :
Domain 6. Persepsi dir Presepsi terhadap penampilan Meningkatkan presepsi dan
Kelas 1. Konsep diri dan fungsi tubuh sendiri. sikap pasien baik yang
Definisi : disadari maupun tidak di
Ketidakmampuan Setelah dilakukan intervensi sadari terhadap tubuhnya.
mempertahankan presepsi keperawatan diharapkan
diri yang utuh dan komplet. pasien memenuhi kriteria Aktivitas-aktivitas :
a. Tentukan harapan citra diri
sebagai berikut :
Batasan karakteristik : pasien di dasarkan pada
a. Kesesuaian antara realitas
a. Gangguan citra tubuh. tahap perkembangan.
tubuh dan ideal tubuh
b. Ketidakefektifan koping. b. Bantu pasien untuk
dengan penampilan tubuh
c. Ketidakefektifan perfoma mendiskusikan perubahan-
[4]
peran. perubahan (bagian tubuh)
b. Kepuasan dengan
d. Perasaan kosong. di sebabkan adanya
penampilan tubuh [4]
penyakit atau
c. Sikap terhadap
pembedahan, dengan cara
penggunaan strategi untuk
Faktor yang berhubungan : yang tepat.
meningkatkan fungsi
a. Harga diri rendah c. Tentukan perubahan fisik
(tubuh) [4]
saat ini apakah
d. Penyesuaian terhadap
berkontribusi pada citra diri
perubahan tampilan fisik [4] pasien.
e. Penyesuaian terhadap d. Bantu pasien memisahkan
perubahan status kesehatan penampilan fisik dari
[4] perasaan berharga secara
pribadi, dengan cara yang
Keterangan skala : tepat.
1= tidak pernah positif e. Bantu pasien untuk
2= jarang positif mendiskusikan stressor
3= kadang – kadang positif yang emmpengaruhi citra
4= sering positif diri terkait dengan kondisi
5= konsisten positif congenital, cedera,
penyakit atau
pembedahan.
Ketidakseimbangan nutrisi : Status menelan (1010) Manajemen gangguan Makan
kurang dari kebutuhan tubuh Definisi : (1030)
(00002) Jalan lintasan yang aman Definisi :
Domain 2. Nutrisi untuk cairan atau makanan Pencegahan dan perawatan
Kelas 1. Makan padat dari mulut sampai ke terhadap pembatasan diet
Definisi : perut ketat dan olahraga berlebihan
Asupan nutrisi tidak cukup atau perilaku memuntahkan
untuk memenuhi kebutuhan Setelah dilakukan intervensi makanan dan cairan
metabolik. keperawatan diharapkan
pasien memenuhi kriteria Aktivitas-aktivitas :
Batasan karakteristik : a. Tentukan pencapaian berat
sebagai berikut :
a. Bising usus hipersktif badan harian sesuai
a. Mempertahankan makanan
b. Ketidakmampuan keinginan
di mulut [4]
memakan makanan b. Ajarkan dan anjurkan
b. Kemampuan mengunyah
c. Tonus otot menurun konsep nutrisi yang baik
[4]
dengan klien (dan orang
c. Kemampuan untuk
Faktor yang berhubungan : tedekat klien dengan tepat)
membersihkan rongga
a. Ketidakmampuan c. Monitor perilaku klien yang
mulut [4]
mencerna makanan berhubungan dengan
d. Jumlah menelan sesuai
polaa makan, penambahan
dengan ukuran atau tekstur
dan penurunan berat
bolus [4]
badan
d. Bantu klien
Skala :
mengembangkan harga
1. sangat terganggu
diri yang sesuai dengan
2. banyak terganggu
berat badan yang sehat
3. cukup terganggu
e. Rundingkan dengan tim
4. sedikit terganggu
kesehatan lainnya setiap
5. tidak terganggu
hari terkait perkembangan
klien
f. Monitor berat badan klien
Status Nutrisi (1004)
sesuai secara rutin
Definisi :
g. Bnagun program perawat
Sejauh mana nutrisi dicerna
dan follow up (medis,
dan diserap untuk memenuhi
konseling) untuk
kebutuhan metabolik
manajemen di rumah

Setelah dilakukan intervensi


keperawatan diharapkan
pasien memenuhi kriteria
sebagai berikut :
a. Asupan gizi [4] Manajemen nutrisi (1100)
b. Asupan makanan [4] Definisi :
c. Asupan cairan [4] Menyediakan dan
d. Energy [4] meningkatkan intake nutrisi
e. Rasio berat badan/tinggi yang seimbang
badan [4]
f. Hydrasi [4] Aktivitas-aktivitas :
a. Tentukan status gizi pasien
dan kemampuan (pasien)
untuk memenuhi
kebutuhan gizi
Skala : b. pastikan makanan disajikan
1. sangat menyimpang dengan cara yang menarik
dari rentang normal dan pada suhu yang paling
2. banyak menyimpang cocok untuk komsumsi
dari rentang normal secara optimal
3. cukup menyimpang c. anjurkan keluarga untuk
dari rentang normal membawa makanan favorit
4. sedikit menyimpang pasien sementara [pasien]
dari rentang normal berada dirumah sakit atau
5. tidak menyimpang fasilitasi perawatan, yang
dari rentang normal sesuai
d. anjurkan pasien terkait
dengan kebutuhan
makanan tertentu
berdasarkan
perkembangan atau usia
(misalnya., peningkatan
kalsium, protein, cairan,
dan kalori untuk wanita
menyusui, peningkatan
asupan serat untuk
mencegah kontipasi pada
orang dewasa yang ada)
DAFTAR PUSTAKA

Bulechek Gloria M., Butcher Howard K., Dochterman Joanne M., & Wagner Cherly M. 2016. Nursing

Intervensi Classification. Edisi Kelima. Singapore : ELSEVIER


Herdman T. Heather & Kamitsuru Shigemi. 2015. Diagnosis Keperawatan Definisi & Klasifikasi 2015-
2017. Edisi 10. Jakarta : EGC

Moorhead Sue, Johnson Marion, Maas Meridean L, & Swanson Elizabeth. 2016. Nursing Outcomes
Classification. Edisi Kelima. Singapore : ELSEVIER

Anda mungkin juga menyukai