Syafrul Antoni ( 1620532028 )

Social Impact Bond

obligasi dampak sosial adalah varian non-tradable obligasi kebijakan sosial

diciptakan oleh Ronnie Koresa, seorang ekonom Selandia Baru, pada tahun 1988. Ide ikatan
dampak sosial telah dipromosikan dan dikembangkan oleh sejumlah lembaga dan individu
dalam upaya untuk mengatasi paradoks bahwa berinvestasi dalam pencegahan masalah sosial
dan kesehatan menghemat uang sektor publik, tetapi bahwa saat ini sulit bagi badan publik
untuk menemukan dana dan insentif untuk melakukannya.

Pertama obligasi Dampak sosial diumumkan di Inggris pada 18 Maret 2010 oleh
kemudian Menteri Kehakiman Jack Straw, untuk membiayai program tahanan rehabilitasi. Di
Inggris Perdana Menteri Dewan Aksi Sosial (kelompok 'inovator dari setiap sektor' dibawa
bersama-sama untuk 'menghasilkan ide-ide dan inisiatif di mana Pemerintah dan pemangku
kepentingan lainnya dapat mengkatalisis, merayakan dan mengembangkan aksi sosial') diminta
pada tahun 2007 untuk mengeksplorasi model-model alternatif untuk pembiayaan aksi sosial.
Kelompok ini mulai mengembangkan ide Dampak Obligasi Sosial, dan pekerjaan yang sedang
diambil ke depan oleh sejumlah organisasi termasuk Sosial Finance, sebuah organisasi yang
berkomitmen untuk meningkatkan investasi di sektor ketiga, Yayasan Young, Pusat Dampak
Sosial di Australia, dan LSM lainnya dan perusahaan swasta.

Gagasan tentang Obligasi Dampak Sosial telah menghasilkan bunga yang signifikan dari
seluruh spektrum politik di beberapa negara, termasuk AS, Inggris, dan Australia. .

obligasi dampak sosial juga telah menghasilkan bunga di Amerika Serikat. Pada bulan Februari
2011, anggaran yang diusulkan Barack Obama 2012 menyatakan bahwa hingga $ 100 juta akan
dibebaskan untuk menjalankan Dampak sosial skema percontohan obligasi. Pada bulan
Agustus 2012, Massachusetts menjadi negara bagian pertama di bangsa untuk menggunakan
proses pengadaan yang kompetitif untuk mengamankan pembiayaan inovasi sosial untuk
pelayanan sosial. Badan legislatif negara berwenang belanja sampai $ 50 juta untuk inisiatif.
Di Australia, niat untuk obligasi Dampak sosial sidang diumumkan di New South Wales pada
bulan November 2010 oleh Premier Kristina Keneally dari Partai Buruh Australia. Arah
kebijakan dilanjutkan oleh Koalisi (Australia) setelah perubahan Pemerintah pada tahun 2011.

Pada bulan November 2012 Essex County Council menjadi otoritas lokal pertama di Inggris
untuk komisi ikatan dampak sosial di Layanan Anak, dengan tujuan memberikan dukungan
terapi dan meningkatkan hasil bagi remaja beresiko pergi ke perawatan. Nick Hurd, menteri
bagi masyarakat sipil, berkomentar: "obligasi dampak sosial yang membuka sumber yang
serius untuk mengatasi masalah-masalah sosial dengan cara baru dan inovatif ini adalah tentang
masyarakat, bisnis dan amal semua bekerja sama untuk mengubah kehidupan orang, sementara
pada saat yang sama. waktu untuk membuat tabungan untuk pembayar pajak. "

Tujuan dari dampak obligasi terhadap masalah sosial

sejumlah manfaat bagi komisaris, penyedia layanan dan investor:
 mereka memungkinkan komisaris untuk menarik investor swasta untuk mendanai
awal dan tindakan pencegahan pada masalah sosial yang kompleks dan mahal
 mereka memungkinkan layanan baru untuk diadili tanpa komisaris harus membayar
jika mereka tidak bekerja
 mereka dapat membantu layanan untuk beradaptasi sehingga mereka memiliki
penekanan lebih besar pada pencegahan
 mereka dapat memungkinkan fleksibilitas yang lebih besar bagi mereka yang
menyediakan layanan untuk beradaptasi dan mengubah layanan sesuai dengan
pengalaman mereka
 mereka dapat membantu badan amal dan usaha sosial tawaran untuk dan mengelola
'pembayaran dengan hasil' (PBR) proyek - proyek di mana pemerintah membayar
penyedia layanan untuk hasil yang dicapai

Pembayaran didasarkan pada apa proyek atau layanan telah dicapai, bukan proses atau
pekerjaan yang telah dilakukan. Misalnya, pembayaran untuk obligasi dampak sosial di
penjara Peterborough didasarkan pada apakah atau tidak proyek telah menurunkan tingkat di
mana tahanan reoffend, daripada biaya proyek atau jumlah orang yang bekerja pada proyek.

Dalam banyak kasus, Bayar untuk program Sukses dapat mencapai hasil sosial yang
positif, dapat membuat penghematan fiskal bagi pemerintah, tetapi juga melibatkan perubahan
dalam pengaturan pendanaan yang membawa risiko terhadap lembaga pelayanan. Manfaat
yang diasumsikan membuat Pay for Success politik menarik untuk pemerintah dan bisnis.
Misalnya, US $ 250 juta investasi terhadap program pencegahan yang mengurangi residivisme
mungkin akhirnya memungkinkan untuk menutup penjara yang pembayar pajak biaya $ 1
miliar per tahun untuk menjalankan.

Manfaat obligasi Dampak sosial tergantung pada definisi yang digunakan, tetapi
manfaat yang luas (meskipun tidak diukur dan diverifikasi belum) adalah bahwa:
Lebih banyak dana yang tersedia untuk layanan pencegahan dan intervensi dini. Sektor publik
hanya memiliki membayar untuk layanan yang efektif; investor pihak ketiga menanggung
semua risiko jasa yang berpotensi tidak efektif. Investor dan servicers memiliki insentif untuk
seefektif mungkin, karena dampak yang lebih besar mereka memiliki pada hasil, semakin besar
pembayaran yang akan mereka terima. Pendekatan Dampak Obligasi Sosial imbeds evaluasi
berkelanjutan yang kuat dari dampak program ke operasional program, mempercepat laju
belajar tentang yang mendekati pekerjaan dan mana yang tidak. dana pemerintah "yang
berhasil"; sehingga reposisi belanja pemerintah untuk program pencegahan hemat biaya.
Menarik bentuk-bentuk baru dari modal untuk sektor sosial, pendidikan dan kesehatan.
evaluasi independen menciptakan transparansi bagi semua pihak.

Kritik dicatat bahwa karena pembayaran berdasarkan hasil-bergantung pada dana

pemerintah yang harus dianggarkan, obligasi Dampak sosial tidak benar-benar meningkatkan
modal tambahan untuk program sosial, melainkan menggantikan dana untuk program lain.
Mengingat kebutuhan untuk anggaran untuk pengembalian investasi, evaluasi program,
manajer menengah, dan biaya merancang mekanisme keuangan dan kontrak yang kompleks,
obligasi dampak sosial, menurut kritikus, mungkin merupakan metode yang mahal dari operasi
program sosial. kritik lain meliputi:
Kriteria untuk sukses - donor akan berusaha untuk mendanai apa yang dapat diamati
dan diukur, hasil (bukan hanya output). Ini akan meninggalkan lembaga mengatasi masalah
struktural besar dalam masyarakat tidak dapat mengakses dana tersebut. Ini akan menjadi
terutama berlaku untuk advokasi, seni dan organisasi alternatif. Ini akan sulit bagi koalisi sosial
untuk mendapatkan dana sebagai kontribusi mereka tersebar melalui organisasi anggota dan
pengaruh mereka pada kebijakan pemerintah, misalnya. Istilah instrumen ini dapat diatur untuk
membayar lebih untuk tujuan lebih mudah dicapai. Melakukan hal itu akan meningkatkan
pengeluaran pemerintah jangka panjang dan perceraian belanja tersebut dari kiriman langsung.
 Pengaruh yang lebih donor - donor, atau sekarang investor, akan ingin memastikan
uang mereka digunakan sesuai dengan kontrak, dan karena itu akan ingin lebih terlibat dalam
pemberian layanan sosial. Mereka bahkan mungkin ingin melihat LSM mengadopsi gaya bisnis
yang lebih dari pengiriman.
persaingan tidak sehat - antara LSM akan muncul. Instansi bahwa dana aman akan
dapat beroperasi di daerah-daerah di mana LSM sekarang beroperasi, tetapi mereka akan
memiliki sumber daya yang lebih besar, tujuan yang ditetapkan lebih sempit (dan karena itu
keberhasilan untuk mempublikasikan) dan akan menetapkan standar untuk instansi pemerintah
yang didanai dan tindakan mereka.
Mengurangi tanggung jawab umum - dengan mengurangi tanggung jawab dan akuntabilitas
pemerintah untuk memberikan layanan. Meskipun pemerintah tidak mungkin benar-benar
mewakili masyarakat mereka, mereka masih perwakilan terbaik dari kehendak publik dan
pemerintah memainkan peran penting dalam menjaga sektor masyarakat sipil. pelayanan sosial
adalah bagian dari kontrak sosial nasional kita dan pemerintah mengalihkan tanggung jawab
mereka untuk bisnis meskipun mendorong pendanaan seperti ketika pajak, dan pilihan program
lainnya dapat dibuat tersedia.
Ronnie Koresa mengkritik obligasi dampak sosial atas dasar itu, karena mereka tidak dapat
diperdagangkan, mereka mendukung institusi yang ada, secara inheren sempit dan jangka
pendek dalam lingkup, dan membebankan biaya monitoring yang relatif tinggi. Mereka bisa,
meskipun, menawarkan keuntungan atas kebijakan yang ada