LAPORAN PRAKTIKUM:

PENGUJIAN LENTUR PLAT BETON BERTULANG BAMBU

METODE EKSPERIMEN STRUKTUR

MAGISTER TEKNIK SIPIL KONSENTRASI REKAYASA STRUKTUR

HADI SURYA WIBAWANTO S

NIM. 176060100111001

UNIVERSITAS BRAWIJAYA
FAKULTAS TEKNIK
MALANG
2018

1
A. INFORMASI PRAKTIKUM
1. Jadwal Pelaksanaan
Hari/Tanggal :-
Waktu : 10.00 WIB s/d selesai
Tempat : Laboratorium Struktur Universitas Brawijaya

2. Tujuan
- Tujuan Umum
Setelah selesai praktikum ini diharapkan mahasiswa dapat menentukan
kapasitas beban serta lendutan maksimum yang terjadi pada benda uji
yaitu plat beton bertulang bambu yang nantinya dijadikan sebagai
dinding penahan tanah.
- Tujuan Khusus
Setelah selesai melaksanakan praktikum ini kepada mahasiswa
diharapkan agar dapat :
• Mengenal dan terampil dalam menggunakan peralatan dengan baik
dan benar sesuai fungsinya masing-masing.
• Menentukan kuat tekan beton umur 28 hari.
• Menjelaskan dari pada prosedur pelaksanaan dari pengujian lentur
pada plat beton bertulang bambu.

2
 B. DASAR TEORI
1. Pendahuluan
Struktur bangunan yang akan diteliti merupakan model berbentuk plat
sebagai replika yang dapat berfungsi sebagai plat ataupun dinding pada bangunan
yang sebenarnya, plat merupakan salah satu komponen bangunan yang sangat
penting dan dalam pembuatannya harus dianalisis dengan teliti. Karena pada saat
manusia memanfaatkan sebuah bangunan, manusia akan berpijak pada plat
bangunan untuk melakukan aktivitasnya pada bangunan tersebut, maka untuk
menahan gaya geser yang pada umumnya terjadi karena gaya lateral bangunan
yaitu gempa pada plat, maka diperlukan inovasi terbaru agar meminimalisir
kemungkinan keruntuhan yang dialami plat akibat gempa.
Karena bahan penyusun plat sangat berpengaruh terhadap kekuatan plat itu
sendiri, maka dipilih alternatif bahan penyusun plat yang memiliki kekuatan yang
identik dengan bahan penyusun yang sudah ada yaitu bambu. Plat disini dapat
diaplikasikan sebagai plat struktur paling berat pada bangunan, untuk
meminimalisir kegagalan struktur pada bangunan akan lebih baik maka diciptakan
bambu sebagai inovasi pembuatan plat yang ringan, jika bahan penyusunnya
dikurangi sedikit saja akan sangat berpengaruh pada berat plat, maka berat plat
akan lebih berkurang. Bambu mempunyai pertumbuhan yang sangat cepat. Jenis
tertentu akan tumbuh 120 cm per hari, kemampuan bambu yang seperti ini sangat
berbeda dengan kayu yang pertumbuhannya lebih lambat, sehingga keberadaan
bambu pada saat ini sangatlah melimpah. Bambu memiliki struktur yang kuat,
ulet, rata, keras, mudah dikerjakan, dan ringan, selain itu ruas-ruas bambu
memberikan kekuatan yang besar sehingga baik untuk dijadikan bahan konstruksi.
Dengan ketiga aspek yang diperhitungkan yaitu kuat geser, lapisan bambu sebagai
pengisi plat beton, dan tulangan yang terbuat dari bambu, diharapkan dapat
mengurangi biaya pembangunan dan usaha pemakaian material yang ramah
lingkungan.

3
2. Tujuan
Untuk mengetahui perbandingan kuat lentur plat tulangan bambu dan serta
untuk mengetahui jenis retakan akibat beban.

3. Metode Penelitian
Penelitian secara eksperimental ini terdiri dari dua tahap :
- Tahap pertama merupakan penarikan hipotesis dari kajian literatur, pada
tahapan ini dilakukan pengumpulan beberapa teori yang mendukung dari
berbagai sumber. Setelah itu akan diperoleh dugaan sementara mengenai
hasil uji plat.
- Tahap kedua adalah penelitian laboratorium, penelitian ini merupakan
tindak lanjut dari tahap pertama, dimana hasil dugaan sementara pada
tahap pertama akan dibuktikan dengan penelitian ini, apakah dugaan
awal sesuai dengan hasil penelitian atau sebaliknya.

4. Pengujian Kuat Lentur Plat Beton Dua Arah

Pada pengujian dilakukan dengan dua metode, pembacaan pertama
menggunakan metode load control dimana pembacaan berdasarkan beban
yang diterima oleh plat. Metode kedua menggunakan metode displacement
control, dimana metode ini pembacaannya berdasarkan lendutan yang
terjadi setelah beban maksimum tercapai. Untuk load control menggunakan
penambahan beban secara konstan dengan interval setiap 25 kg. Sementara
displacement control setelah mencapai beban maksimum dan beban
mengalami penurunan hingga mmencapai plat runtuh. LVDT diletakkan di
tengah bentang untuk pembacaan lendutan yang terjadi pada plat.
5. Alat Dan Bahan
a) Alat
Peralatan yang digunakan dalam penelitian ini semuanya menggunakan
alat yang ada di Laboratorium Beton Jurusan Teknik Sipil Universitas
Brawijaya. Peralatan yang digunakan selama pengujian adalah sebagai
berikut:

4
 1) Satu set ayakan 9) Cetakan Plat
2) Penggetar ayakan 10) Mesin Uji tekan beton
3) Timbangan kecil 11) LVDT
4) Timbangan besar 12) Tranducer
5) Gelas ukur 13) Load cell
6) Kerucut abrams 14) Pembaca load cell
7) Tongkat baja 15) Peralatan Pendukung
8) Penggaris siku

b) Bahan
Bahan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut :
1) Agregat Halus
2) Agregat Kasar
3) Porland Cement (Semen Gresik)
4) Air PDAM
5) Multiplek
6) Tulangan bambu
7) Bendrat

6. Pembuatan Benda Uji

1) Pembuatan bekisting Plat dengan ukuran bahan multiplek dan kayu.
2) Pemotongan tulangan baja untuk tulangan pokok dan pengisi dengan
pada bagian tarik dan tekan beton.
3) Merakit tulangan bambu diikat menggunakan bendrat.
4) Pengecoran Plat dengan molen (mesin pengaduk beton).
5) Pengecoran plat dengan molen dengan masing-masing 3 buah benda
uji.
6) Pengecoran Plat dengan molen dengan masing-masing 3 buah benda uji
untuk plat.

5
 7) Pengambilan sampel silinder beton dengan ukuran diameter 15 cm dan
tinggi 30 cm sejumlah 8 buah untuk mengetahui besar kekuatan tekan
dari campuran beton.
8) Plat dan beton silinder yang sudah dicor dirawat dengan mengacu pada
peraturan SNI 03-4810-1998.
9) Setelah berumur 28 hari plat dapat diuji untuk mengetahui kapasitas
lentur.

7. Uji Lentur Plat Beton bertulang bambu

1) Menyiapkan mesin uji Loading Frame, dan menghubungakan
komponen penekan dengan system pembacaan beban dan regangan di
computer.
2) Mengatur posisi tumpuan sebagai dudukan benda uji dengan baik dan
kokoh supaya tidak terjadi pergeseran posisi benda uji saat pengujian.
3) Menempatkan benda uji Plat beton bertulang bambu pada dudukan
frame uji tekan sedimikan rupa supaya diperoleh posisi simetris
pembebanan.
4) Memasang dial gauge pada bagian tengah bawah benda uji tepat di 1/3
L, untuk mengukur besarnya lendutan yang terjadi saat pembebanan
beban.

Gambar 1. Skema pengujian balok lentur menggunakan Loading frame

6
 Gambar 2. Rencana Pembebanan Pada Benda Uji Balok Lentur

Gambar 3. Rencana Setting Benda Uji Pada Loading Frame

1) Melakukan proses pengujian pada benda uji dengan pemberian beban

terpusat (P) = 25 kg sampai P max yang ditahan oleh Plat tersebut.
2) Setiap pemberian beban pada plat, lendutan dan pola retak yang
terjadi dicatat lalu gambar dengan spidol sehingga membentuk garis.
3) Hasil data pengujian berupa lendutan, pola retak, regangan, jenis
keruntuhan Plat normal
4) Pengolahan dan analisis data.
5) Pembahasan data.
6) Kesimpulan dan saran.

7
 8. Pola Keruntuhan
Plat beton retakan awal terjadi di bawah plat, dimana merupakan bagian
tarik dari plat. Kemudian retakan merambat ke bagian atas plat sedikit demi
sedikit. Sebelum terjadi retak, plat masih bertindak sebagai plat elastis. Akibat
beban luar yang bekerja padanya, plat akan melendut dan bagian pojoknya akan
terangkat bila tidak dicor secara monolit dengan tumpuannya, hal ini juga berlaku
pada plat dengan tumpuan bebas seperti pada penelitian. Retakan yang terjadi
lebih dominan pada bagian tengah.

C. PENGUJIAN KUAT TARIK TULANGAN

Tabel 1. Pengujian Kuat Tarik Baja

No. Time( s) Elongation( mm) Force( kgf) Stress( MPa) Strain( %)

1 0 0 0 0 0
2 0,078 0 0 0 0
3 0,109 0 0 0 0
4 0,141 0 0 0 0
5 0,172 0 0 0 0
6 0,234 0,06 0,54 0,525 0,028
7 0,281 0,15 1,19 1,158 0,07
8 0,312 0,198 1,89 1,839 0,093
9 0,344 0,247 2,65 2,578 0,116
10 0,375 0,298 3,45 3,356 0,14
11 0,406 0,353 3,78 3,678 0,166
12 0,437 0,408 4,05 3,94 0,192
13 0,484 0,5 4,52 4,398 0,235
14 0,516 0,541 4,78 4,65 0,254
15 0,531 0,577 5,01 4,874 0,271
16 0,562 0,617 5,23 5,088 0,289
17 0,594 0,675 5,52 5,37 0,317
18 0,625 0,727 5,76 5,604 0,341
19 0,656 0,768 6,01 5,847 0,361
20 0,687 0,822 6,28 6,11 0,386
21 0,703 0,861 6,56 6,382 0,404
22 0,734 0,913 6,86 6,674 0,429
23 0,766 0,956 7,17 6,976 0,449
24 0,797 1,006 7,5 7,297 0,472
25 0,812 1,047 7,82 7,608 0,492

8
26 0,844 1,09 8,17 7,948 0,512
27 0,875 1,14 8,53 8,299 0,535
28 0,906 1,188 8,91 8,668 0,558
29 0,937 1,238 9,31 9,058 0,581
30 0,969 1,288 9,73 9,466 0,605
31 0,984 1,328 10,14 9,865 0,623
32 1,016 1,37 10,56 10,274 0,643
33 1,047 1,421 10,98 10,682 0,667
34 1,062 1,462 11,41 11,101 0,686
35 1,094 1,496 11,81 11,49 0,703
36 1,125 1,556 12,26 11,928 0,731
37 1,141 1,599 12,72 12,375 0,751
38 1,172 1,656 13,19 12,832 0,777
39 1,203 1,703 13,69 13,319 0,8
40 1,234 1,742 14,19 13,805 0,818
41 1,266 1,785 14,67 14,272 0,838
42 1,297 1,836 15,17 14,759 0,862
43 1,312 1,885 15,66 15,235 0,885
44 1,344 1,932 16,16 15,722 0,907
45 1,375 1,982 16,72 16,267 0,931
46 1,406 2,023 17,29 16,821 0,95
47 1,422 2,056 17,83 17,347 0,965
48 1,453 2,104 18,4 17,901 0,988
49 1,469 2,145 18,97 18,456 1,007
50 1,5 2,184 19,51 18,981 1,025
51 1,516 2,227 20,07 19,526 1,045
52 1,625 2,399 21,74 21,15 1,126
53 1,672 2,481 23,03 22,406 1,165
54 1,734 2,574 24,91 24,234 1,208
55 1,766 2,624 25,66 24,964 1,232
56 1,797 2,678 26,6 25,879 1,257
57 1,844 2,763 28,22 27,455 1,297
58 1,891 2,854 29,67 28,865 1,34
59 1,922 2,897 30,44 29,615 1,36
60 1,953 2,946 31,39 30,539 1,383
61 1,984 2,993 32,23 31,356 1,405
62 2,016 3,044 33,25 32,348 1,429
63 2,047 3,094 34,12 33,195 1,453
64 2,062 3,135 35,02 34,07 1,472
65 2,094 3,176 35,89 34,917 1,491
66 2,125 3,227 36,78 35,783 1,515

9
67 2,141 3,275 37,7 36,678 1,537
68 2,172 3,323 38,63 37,582 1,56
69 2,203 3,373 39,59 38,516 1,584
70 2,234 3,416 40,58 39,48 1,604
71 2,266 3,457 41,53 40,404 1,623
72 2,297 3,507 42,5 41,348 1,647
73 2,312 3,555 43,48 42,301 1,669
74 2,344 3,605 44,46 43,254 1,692
75 2,375 3,655 45,48 44,247 1,716
76 2,406 3,695 46,52 45,259 1,735
77 2,422 3,739 47,56 46,27 1,755
78 2,453 3,788 48,63 47,311 1,778
79 2,484 3,832 49,69 48,343 1,799
80 2,516 3,884 50,77 49,393 1,824
81 2,531 3,922 51,85 50,444 1,841
82 2,562 3,966 52,95 51,514 1,862
83 2,594 4,02 54,08 52,614 1,887
84 2,625 4,07 55,29 53,791 1,911
85 2,656 4,111 56,48 54,948 1,93
86 2,672 4,143 57,67 56,106 1,945
87 2,703 4,204 58,94 57,342 1,974
88 2,734 4,252 60,22 58,587 1,996
89 2,766 4,3 61,5 59,832 2,019
90 2,797 4,349 62,84 61,136 2,042
91 2,812 4,392 64,26 62,517 2,062
92 2,844 4,44 65,63 63,85 2,085
93 2,875 4,485 66,99 65,173 2,106
94 2,906 4,532 68,37 66,516 2,128
95 2,937 4,587 69,78 67,888 2,153
96 2,969 4,632 71,21 69,279 2,174
97 2,984 4,673 72,62 70,651 2,194
98 3,016 4,715 74,01 72,003 2,214
99 3,047 4,766 75,43 73,384 2,237
100 3,094 4,854 77,89 75,778 2,279
101 3,125 4,889 79,23 77,081 2,295
102 3,141 4,941 80,65 78,463 2,32
103 3,203 5,032 83,42 81,158 2,363
104 3,219 5,073 84,79 82,491 2,382
105 3,25 5,114 86,2 83,863 2,401
106 3,281 5,155 87,55 85,176 2,42
107 3,328 5,247 90,23 87,783 2,463

10
108 3,359 5,286 91,56 89,077 2,482
109 3,391 5,341 92,99 90,468 2,508
110 3,406 5,381 94,41 91,85 2,526
111 3,437 5,422 96,09 93,484 2,545
112 3,484 5,499 98,6 95,926 2,582
113 3,5 5,543 99,91 97,201 2,602
114 3,531 5,595 101,29 98,543 2,627
115 3,562 5,642 102,73 99,944 2,649
116 3,594 5,691 104,5 101,666 2,672
117 3,625 5,742 106,11 103,233 2,696
118 3,656 5,783 107,74 104,818 2,715
119 3,672 5,825 109,34 106,375 2,735
120 3,703 5,876 110,96 107,951 2,759
121 3,734 5,923 112,59 109,537 2,781
122 3,766 5,972 114,21 111,113 2,804
123 3,797 6,022 115,86 112,718 2,827
124 3,812 6,063 117,53 114,343 2,847
125 3,844 6,104 119,11 115,88 2,866
126 3,875 6,157 120,69 117,417 2,89
127 3,906 6,198 122,21 118,896 2,91
128 3,937 6,253 123,73 120,375 2,936
129 3,969 6,303 125,27 121,873 2,959
130 3,984 6,344 126,83 123,391 2,978
131 4,016 6,387 128,33 124,85 2,998
132 4,047 6,437 129,92 126,397 3,022
133 4,062 6,478 131,44 127,876 3,041
134 4,094 6,513 132,86 129,257 3,058
135 4,125 6,571 134,37 130,726 3,085
136 4,141 6,615 135,9 132,215 3,105
137 4,172 6,668 137,42 133,694 3,13
138 4,203 6,718 139,02 135,25 3,154
139 4,234 6,759 140,7 136,885 3,173
140 4,266 6,802 142,28 138,422 3,193
141 4,297 6,852 143,91 140,008 3,217
142 4,328 6,906 145,57 141,622 3,242
143 4,344 6,948 147,16 143,169 3,262
144 4,375 6,999 148,81 144,775 3,286
145 4,406 7,04 150,52 146,438 3,305
146 4,422 7,082 152,17 148,044 3,325
147 4,453 7,133 153,81 149,639 3,349
148 4,484 7,182 155,53 151,312 3,372

11
149 4,516 7,229 157,23 152,966 3,394
150 4,547 7,284 159,01 154,698 3,42
151 4,578 7,335 160,86 156,498 3,443
152 4,609 7,374 162,64 158,23 3,462
153 4,656 7,473 165,84 161,343 3,509
154 4,687 7,522 167,59 163,045 3,532
155 4,719 7,573 169,34 164,748 3,555
156 4,75 7,631 171,23 166,587 3,583
157 4,828 7,76 176,05 171,276 3,643
158 4,891 7,839 179,02 174,165 3,68
159 4,906 7,893 181,01 176,101 3,706
160 4,937 7,932 183,29 178,32 3,724
161 4,969 7,997 185,07 180,051 3,754
162 5 8,039 187,16 182,085 3,774
163 5,031 8,103 189,14 184,011 3,804
164 5,062 8,148 191,04 185,859 3,825
165 5,094 8,204 193,07 187,834 3,851
166 5,125 8,259 195,04 189,751 3,877
167 5,156 8,311 197,12 191,775 3,902
168 5,219 8,402 200,65 195,209 3,945
169 5,25 8,465 202,67 197,174 3,974
170 5,281 8,517 204,68 199,129 3,998
171 5,312 8,566 206,63 201,027 4,022
172 5,359 8,631 209,07 203,401 4,052
173 5,375 8,67 211,11 205,385 4,071
174 5,406 8,711 213 207,224 4,09
175 5,422 8,752 214,8 208,975 4,109
176 5,469 8,833 217,79 211,884 4,147
177 5,5 8,872 219,35 213,402 4,165
178 5,516 8,915 220,88 214,89 4,185
179 5,562 8,968 222,57 216,534 4,21
180 5,594 9,03 224,74 218,646 4,239
181 5,625 9,072 226,64 220,494 4,259
182 5,656 9,139 228,76 222,557 4,29
183 5,687 9,18 230,92 224,658 4,31
184 5,703 9,222 232,96 226,643 4,33
185 5,812 9,393 238,19 231,731 4,41
186 5,844 9,449 240,11 233,599 4,436
187 5,875 9,498 242,46 235,885 4,459
188 5,906 9,542 245,16 238,512 4,48
189 5,953 9,634 249,89 243,114 4,523

12
190 5,984 9,687 251,84 245,011 4,548
191 6,016 9,744 253,81 246,927 4,575
192 6,047 9,798 255,82 248,883 4,6
193 6,078 9,837 258,17 251,169 4,618
194 6,109 9,902 260,28 253,222 4,649
195 6,141 9,934 261,91 254,808 4,664
196 6,172 9,995 263,47 256,325 4,692
197 6,187 10,027 264,88 257,697 4,707
198 6,219 10,09 266,5 259,273 4,737
199 6,266 10,146 268,08 260,81 4,764
200 6,297 10,197 270,13 262,805 4,787
201 6,312 10,238 272,1 264,721 4,806
202 6,344 10,29 274,22 266,784 4,831
203 6,375 10,342 276,17 268,681 4,855
204 6,422 10,425 279,35 271,775 4,895
205 6,453 10,478 281,11 273,487 4,919
206 6,484 10,518 282,76 275,092 4,938
207 6,516 10,574 284,41 276,697 4,964
208 6,547 10,627 286,46 278,692 4,989
209 6,578 10,679 288,26 280,443 5,014
210 6,609 10,733 289,98 282,116 5,039
211 6,672 10,825 292,32 284,393 5,082
212 6,687 10,867 292,67 284,733 5,102
213 6,719 10,919 292,95 285,006 5,126
214 6,75 10,955 293,08 285,132 5,143
215 6,766 11,001 293,56 285,599 5,165
216 6,797 11,056 291,94 284,023 5,191
217 6,828 11,104 285,15 277,417 5,213
218 6,859 11,145 277,39 269,868 5,232
219 6,906 11,239 262,17 255,061 5,277
220 6,937 11,287 257,72 250,731 5,299
221 6,969 11,34 259,31 252,278 5,324
222 7 11,384 262,12 255,012 5,345
223 7,047 11,471 265,59 258,388 5,385
224 7,078 11,52 259,33 252,297 5,408
225 7,109 11,562 251,5 244,68 5,428
226 7,141 11,615 243,26 236,663 5,453
227 7,156 11,652 235,31 228,929 5,471
228 7,187 11,706 229,03 222,819 5,496
229 7,219 11,749 229,42 223,199 5,516
230 7,234 11,788 230,91 224,648 5,534

13
 231 7,266 11,823 232,41 226,108 5,551
232 7,297 11,884 233,91 227,567 5,579
233 7,328 11,935 235,16 228,783 5,603
234 7,359 11,979 234,38 228,024 5,624
235 7,391 12,028 198,06 192,689 5,647
236 7,406 12,039 154,21 150,028 5,652
237 7,469 12,039 107,31 104,4 5,652

Uji Kuat Tarik Tulangan

350
300
250
Tegangan Tarik

200
150
100
50
0
-50 0 1 2 3 4 5 6
Regangan

Series1 Linear (Series1)

14
 Tabel 2. Pengujian Kuat Tekan Beton

P A Tegangan Desak
No Berat Kuat Tekan Beton
(kN) (m) Beton (P/A)
1 12,3 471 0,01766 26666,67 kN/M2 26,67 MPa
2 12,5 441 0,01766 24968,15 kN/M2 24,97 MPa
3 12,35 405 0,01766 22929,94 kN/M2 22,93 MPa
4 12,25 398 0,01766 22533,62 kN/M2 22,53 MPa
5 12,05 135 0,01766 7643,31 kN/M2 7,64 MPa
Rata - rata kuat tekan beton 20,948 MPa

Pengujian Beton
30.00

25.00
Kuat Tekan Beton (MPa)

20.00

15.00

10.00

5.00

0.00
1 2 3 4 5
Benda Uji

15
 Tabel 3. Perbandingan Jenis Variasi Tulangan Bambu

P Max (Kg) P rata- δ max (mm) δ

No Variabel rata rata-
1 2 3 1 2 3 rata

Tul. Bambu tanpa

1 455 400 500 451,67 11,00 7,56 0 6,19
dipilin

2 Tul. Bambu 2 Pilinan 475 535 500 503,33 11,84 10,215 15,15 12,40

3 Tul. Bambu 3 Pilinan 625 444 476,5 515,17 11,335 5,9 6,08 7,77

4 Tul. Bambu + P delta 400 575 550 508,33 6,16 23,59 22,03 17,26

5 Baja 1650 1525,5 1900 1691,83 35,33 36,765 48,465 40,19

Grafik Beban Maksimum

BAJA 1691.83

TUL. BAMBU + P DELTA 508.33

TUL. BAMBU 3 PILINAN 515.17

TUL. BAMBU 2 PILINAN 503.33

TUL. BAMBU TANPA DIPILIN 451.67

0 200 400 600 800 1000 1200 1400 1600 1800

P Max (Kg)

Gambar 4. Lendutan Maksimum

16
 Grafik Lendutan Maksimum
BAJA 40.19

TUL. BAMBU + P DELTA 17.26

TUL. BAMBU 3 PILINAN 7.77

TUL. BAMBU 2 PILINAN 12.40

TUL. BAMBU TANPA DIPILIN 6.19

0 5 10 15 20 25 30 35 40 45
δ max (mm)

Gambar 5. Lendutan Maksimum

D. PENGUJIAN KUAT LENTUR PELAT

Tabel 4. Data Pembebanan Dan Momen

P lx ly A Q kg Q kN Mx My
100 0,98 0,98 0,960 104,1233 1,0211 0,0312 0,0202
200 0,98 0,98 0,960 208,2466 2,0422 0,0624 0,0403
300 0,98 0,98 0,960 312,3698 3,0634 0,0935 0,0605
400 0,98 0,98 0,960 416,4931 4,0845 0,1247 0,0806
500 0,98 0,98 0,960 520,6164 5,1056 0,1559 0,1008
600 0,98 0,98 0,960 624,7397 6,1267 0,1871 0,1209
700 0,98 0,98 0,960 728,8630 7,1478 0,2182 0,1411
800 0,98 0,98 0,960 832,9863 8,1689 0,2494 0,1612
900 0,98 0,98 0,960 937,1095 9,1901 0,2806 0,1814
1000 0,98 0,98 0,960 1041,2328 10,2112 0,3118 0,2016
1100 0,98 0,98 0,960 1145,3561 11,2323 0,3429 0,2217
1200 0,98 0,98 0,960 1249,4794 12,2534 0,3741 0,2419
1300 0,98 0,98 0,960 1353,6027 13,2745 0,4053 0,2620
1400 0,98 0,98 0,960 1457,7259 14,2956 0,4365 0,2822
1500 0,98 0,98 0,960 1561,8492 15,3168 0,4676 0,3023
1600 0,98 0,98 0,960 1665,9725 16,3379 0,4988 0,3225
1700 0,98 0,98 0,960 1770,0958 17,3590 0,5300 0,3426
1800 0,98 0,98 0,960 1874,2191 18,3801 0,5612 0,3628
1900 0,98 0,98 0,960 1978,3424 19,4012 0,5923 0,3830
2000 0,98 0,98 0,960 2082,4656 20,4223 0,6235 0,4031
2100 0,98 0,98 0,960 2186,5889 21,4435 0,6547 0,4233

17
Tabel 5. Beban dan Regangan Benda Uji BB1 -1

Regangan komulatif
Beban Regangan
bambu regangan
(kg) Bammbu
(Indikator) (umm)
0 -11961 0 0
25 -11953 8 0,008
50 -11947 14 0,014
75 -11943 18 0,018
100 -11937 24 0,024
125 -11934 27 0,027
150 -11932 29 0,029
175 -11918 43 0,043
200 -11915 46 0,046
225 -11912 49 0,049
250 -11867 94 0,094
275 -11792 169 0,169
300 -11785 176 0,176
325 -11740 221 0,221
350 -11709 252 0,252
375 -11678 283 0,283
400 -11673 288 0,288
425 -11595 366 0,366
450 -11564 397 0,397
-1,5 -600 11361 11,361

18
 Hubungan Penambahan Beban dengan Regangan
Bambu
0.5

0.4
Regangan (mm)

0.3

0.2

0.1

0
0 25 50 75 100 125 150 175 200 225 250 275 300 325 350 375 400 425 450 475
Beban (Kg)

Gambar 6. Lendutan Maksimum

Tabel 6. Beban Lendutan Plat BB1-2

Komulatif
Beban Lendutan
Lendutan
(kg) (mm)
(mm)
0 0 0
25 0,065 0,065
50 0,07 0,135
75 0,08 0,215
100 0,08 0,295
125 0,055 0,35
150 0,055 0,405
175 0,065 0,47
200 0,055 0,525
225 0,065 0,59
250 5,64 6,23
275 2,19 8,42
300 0,245 8,665
325 0,26 8,925
350 0,2 9,125
375 0,24 9,365
400 0,24 9,605
425 0,285 9,89
450 1,11 11
-1,5 19,245 30,245

19
 Hubungan Penambahan Beban dengan Lendutan
25.00
Lendutan (mm)

0.00
0 25 50 75 100 125 150 175 200 225 250 275 300 325 350 375 400 425 450 475
Penambahan Beban (Kg)

Gambar 7. Beban Lendutan Plat BB1-2

Tabel 8. Beban Lendutan Plat BB2

Beban
Beban Komulatif
Indikator Lendutan (mm) Retak Aktual
(kg) lendutan
(Kg)
0 2512 0 0 0
25 2437 75 0,375 0,375 30
50 2384 53 0,265 0,64 53
75 2307 77 0,385 1,025 74,6
100 2206 101 0,505 1,53 A1 101,5
125 2098 108 0,54 2,07 127,4
150 2022 76 0,38 2,45 150
175 1916 106 0,53 2,98 176,5
200 1880 36 0,18 3,16 204
225 1571 309 1,545 4,705 221
250 1512 59 0,295 5 247
275 1467 45 0,225 5,225 272
300 1423 44 0,22 5,445 300,5
325 1374 49 0,245 5,69 325
350 1308 66 0,33 6,02 351,5
375 1237 71 0,355 6,375 375
400 1000 237 1,185 7,56 400

20
 Hubungan Penambahan Beban dengan Lendutan
25
Lendutan (mm)

0
0 25 50 75 100 125 150 175 200 225 250 275 300 325 350 375 400 425
Penambahan Beban (Kg)

Gambar 8. Beban Lendutan Plat BB2

Tabel 9 . Beban Lendutan Plat BB3

Beban Beban
No Indikator Lendutan Retak
(kg) Aktual
1 0 4180 0 0 0
2 25 4168 12 0,06 0,06 27,5
3 50 4156 24 0,12 0,12 49,5
4 75 4142 38 0,19 0,19 75
5 100 4118 62 0,31 0,31 100
6 125 4102 78 0,39 0,39 125,5
7 150 4084 96 0,48 0,48 150
8 175 4066 114 0,57 0,57 175
9 200 4048 132 0,66 0,66 200,5
10 225 4032 148 0,74 0,74 225
11 250 4011 169 0,845 0,845 225,3
12 275 3996 184 0,92 0,92 277,5
13 300 3980 200 1 1 1a 300,1
14 325 3967 213 1,065 1,065 327,5
15 350 3949 231 1,155 1,155 350,5
16 375 3933 247 1,235 1,235 375,5
17 400 3553 627 3,135 3,135
18 425 2849 1331 6,655 6,655 425
19 450 2798 1382 6,91 6,91 450,5
20 475 2748 1432 7,16 7,16 475,5
21 500 3455 725 3,625 3,625
22 525 2b3c 44
23 550

21
 Hubungan Penambahan Beban dengan Lendutan
25
Lendutan (mm)

0
0 25 50 75 100125150175200225250275300325350375400425450475500525550575
Penambahan Beban (Kg)

Gambar 9. Beban Lendutan Plat BB3

Tabel 10. Beban Lendutan Plat BB2 -1

No Beban (kg) Indikator Lendutan Retak

1 0 -0,03 0
2 25 0,09 0,12
3 50 0,22 0,25
4 75 0,39 0,42
5 100 0,53 0,56
6 125 0,75 0,78 1A
7 150 0,91 0,94
8 175 1,08 1,11
9 200 0,12 1,23
10 225 0,24 1,35
11 250 0,67 1,78
12 275 1,5 2,61
13 300 2,19 3,3
14 325 2,24 3,35
15 350 6,43 7,54
16 375 7,08 8,19 D4 D5
17 400 7,73 8,84 A7 A8
18 425 8,73 9,84
19 450 9,73 10,84
20 475 10,73 11,84

22
 Hubungan Penambahan Beban dengan Lendutan
25
Lendutan (mm)

0
0 25 50 75 100 125 150 175 200 225 250 275 300 325 350 375 400 425 450 475 500
Penambahan Beban (Kg)

Gambar 10. Beban Lendutan Plat BB2 -1

Tabel 11. Beban Lendutan Plat BB2-2

Beban Lendutan
No Retak aktual
(kg) (mm) Lendutan
1 0 4420 0 0 0 0
2 25 4415 5 0,025 0,025 0,025 26,5
3 50 4412 3 0,015 0,04 0,04 51
4 75 4399 13 0,065 0,105 0,105 77
5 100 4375 24 0,12 0,225 0,225 101,5
6 125 4365 10 0,05 0,275 0,275 125
7 150 4351 14 0,07 0,345 0,345 151
8 175 4337 14 0,07 0,415 0,415 175
9 200 4320 17 0,085 0,5 0,5 201,5
10 225 4305 15 0,075 0,575 0,575 225,5
11 250 4292 13 0,065 0,64 0,64 253
12 275 4274 18 0,09 0,73 0,73 276,5
13 300 4261 13 0,065 0,795 0,795 300,5
14 325 4244 17 0,085 0,88 0,88 325,5
15 350 2930 1314 6,57 7,45 7,45 A1 354
16 375 2745 185 0,925 8,375 8,375 375
17 400 2672 73 0,365 8,74 8,74 400
18 425 2595 77 0,385 9,125 9,125 433
19 450 2523 72 0,36 9,485 9,485 450
20 475 2447 76 0,38 9,865 9,865 475,5
21 500 2377 70 0,35 10,215 10,215 500
22 525 -560 2937 14,685 24,9 24,9 535

23
 Hubungan Penambahan Beban dengan Lendutan
50
Lendutan (mm)

25

0
0 25 50 75 100125150175200225250275300325350375400425450475500525550575
Penambahan Beban (Kg)

Gambar 11. Beban Lendutan Plat BB2-2

Tabel 12. Beban Lendutan Plat BB2-3

Regangan Regangan
Beban Indikator
No Lendutan (mm) indikator kom bambu
(kg) Lendutan
(mm) (mm)
1 0 4519 0 0 0 1613 0 0 0
2 25 4483 36 0,18 0,18 1614 1 1 0,001
3 50 4496 -13 -0,065 0,115 1614 0 1 0,001
4 75 4484 12 0,06 0,175 1614 0 1 0,001
5 100 4472 12 0,06 0,235 1616 2 3 0,003
6 125 4455 17 0,085 0,32 1616 0 3 0,003
7 150 4440 15 0,075 0,395 1616 0 3 0,003
8 175 4422 18 0,09 0,485 1616 0 3 0,003
9 200 4398 24 0,12 0,605 1616 0 3 0,003
10 225 4370 28 0,14 0,745 1617 1 4 0,004
11 250 4015 355 1,775 2,52 1623 6 10 0,01
12 275 2798 1217 6,085 8,605 1628 5 15 0,015
13 300 2736 62 0,31 8,915 1626 -2 13 0,013
14 325 2688 48 0,24 9,155 1627 1 14 0,014
15 350 2642 46 0,23 9,385 1627 0 14 0,014
16 375 2695 -53 -0,265 9,12 1629 2 16 0,016
17 400 2544 151 0,755 9,875 1629 0 16 0,016
18 425 2494 50 0,25 10,125 1631 2 18 0,018
19 450 2438 56 0,28 10,405 1631 0 18 0,018
20 475 2383 55 0,275 10,68 1632 1 19 0,019
21 500 1489 894 4,47 15,15 1661 29 48 0,048
22 525 2269 -780 -3,9 11,25 2087 426 474 0,474

24
 Hubungan Penambahan Beban dengan Lendutan
25
Lendutan (mm)

0
0 25 50 75 100125150175200225250275300325350375400425450475500525
Penambahan Beban (Kg)

Gambar 12. Beban Lendutan Plat BB2-2

Hubungan Penambahan Beban dengan Regangan Bambu

0.5

0.4
Regangan (mm)

0.3

0.2

0.1

0
0 25 50 75 100125150175200225250275300325350375400425450475500525550575
Beban (Kg)

Gambar 13. Beban Dan Regangan BB2-3

Tabel 13. Beban Lendutan Plat BB3-1

Beban Lendutan
NO Lendutan
(kg) (mm)
1 0 4052 0 0 0 0
2 25 4036 16 0,08 0,08 0,16
3 50 4018 18 0,09 0,17 0,34
4 75 3996 22 0,11 0,28 0,56
5 100 3973 23 0,115 0,395 0,79
6 125 3944 29 0,145 0,54 1,08
7 150 3900 44 0,22 0,76 1,52
8 175 3479 421 2,105 2,865 5,73
9 200 3412 67 0,335 3,2 6,4
10 225 3357 55 0,275 3,475 6,95
11 250 3316 41 0,205 3,68 7,36
12 275 3274 42 0,21 3,89 7,78
13 300 3231 43 0,215 4,105 8,21

25
 14 325 3195 36 0,18 4,285 8,57
15 350 3149 46 0,23 4,515 9,03
16 375 3118 31 0,155 4,67 9,34
17 400 3075 43 0,215 4,885 9,77
18 425 3030 45 0,225 5,11 10,22
19 450 2993 37 0,185 5,295 10,59
20 475 2944 49 0,245 5,54 11,08
21 500 2906 38 0,19 5,73 11,46
22 525 2861 45 0,225 5,955 11,91
23 550 2816 45 0,225 6,18 12,36
24 575 2762 54 0,27 6,45 12,9
25 600 2723 39 0,195 6,645 13,29
26 625 1785 938 4,69 11,335 22,67
27 650 2575 -790 -3,95 7,385 14,77

Hubungan Penambahan Beban dengan Lendutan

25
Lendutan (mm)

0
0 25 50 75100125150175200225250275300325350375400425450475500525550575600625650675
Penambahan Beban (Kg)

Gambar 14. Beban Lendutan Plat BB3-1

Tabel 14. Beban Lendutan Plat BB3-2

Beban Lendutan
No Retak Kondisi Aktual
(Kg) (Mm)
1 0 4369 0 0 0 4,5
2 25 4357 12 0,06 0,06 25
3 50 4339 18 0,09 0,15 50,5
4 75 4322 17 0,085 0,235 76
5 100 4305 17 0,085 0,32 101
6 125 4291 14 0,07 0,39 125,5

26
 7 150 4274 17 0,085 0,475 150,5
8 175 4257 17 0,085 0,56 175
9 200 4237 20 0,1 0,66 201
10 225 4202 35 0,175 0,835 225,5
11 250 2861 1341 6,705 7,54 A1 250,5
12 275 2768 93 0,465 8,005 275
13 300 2721 47 0,235 8,24 301,5
14 325 2678 43 0,215 8,455 325,5
15 350 2641 37 0,185 8,64 350
16 375 2602 39 0,195 8,835 375,5
17 400 2563 39 0,195 9,03 400
18 425 2519 44 0,22 9,25 426,5
19 450 2455 64 0,32 9,57 453
20 475 2401 54 0,27 9,84 444
21 0 2350 51 0,255 10,095 0
22 525 2665 -315 -1,575 8,52

Hubungan Penambahan Beban dengan Lendutan

25
Lendutan (mm)

0
0 25 50 75 100 125 150 175 200 225 250 275 300 325 350 375 400 425 450 475 500
Penambahan Beban (Kg)

Gambar 15. Beban Lendutan Plat BB3-2

27
 Hubungan Penambahan Beban dengan Regangan Bambu
1.1
1
0.9
Regangan (mm)

0.8
0.7
0.6
0.5
0.4
0.3
0.2
0.1
0
-0.1 0 25 50 75 100125150175200225250275300325350375400425450475500525
Beban (Kg)

Gambar 16. Beban dan Regangan Plat BB3-2

Tabel 14. Beban Lendutan Plat BJ1

INDIKATOR
NO Beban (kg)
*0.05 Retak
1 0 4833 0 0 0
2 25 4807 26 0,13 0,13
3 50 4786 21 0,105 0,235
4 75 4763 23 0,115 0,35
5 100 4746 17 0,085 0,435
6 125 4729 17 0,085 0,52
7 150 4711 18 0,09 0,61
8 175 4692 19 0,095 0,705
9 200 4674 18 0,09 0,795
10 225 4655 19 0,095 0,89
11 250 4632 23 0,115 1,005
12 275 4604 28 0,14 1,145
13 300 4223 381 1,905 3,05
14 325 4164 59 0,295 3,345
15 350 4125 39 0,195 3,54
16 375 4076 49 0,245 3,785
17 400 3756 320 1,6 5,385
18 425 3727 29 0,145 5,53
19 450 3699 28 0,14 5,67
20 475 3665 34 0,17 5,84
21 500 3632 33 0,165 6,005
22 525 3405 227 1,135 7,14
23 550 3358 47 0,235 7,375
24 575 3274 84 0,42 7,795
25 600 3177 97 0,485 8,28

28
26 625 3118 59 0,295 8,575
27 650 3065 53 0,265 8,84
28 675 2996 69 0,345 9,185
29 700 2934 62 0,31 9,495
30 725 2866 68 0,34 9,835
31 750 2797 69 0,345 10,18
32 775 2740 57 0,285 10,465
33 800 2602 138 0,69 11,155
34 825 2478 124 0,62 11,775
35 850 2413 65 0,325 12,1
36 875 2354 59 0,295 12,395
37 900 2171 183 0,915 13,31
38 925 2097 74 0,37 13,68
39 950 2026 71 0,355 14,035
40 975 1955 71 0,355 14,39
41 1000 1883 72 0,36 14,75
42 1025 1790 93 0,465 15,215
43 1050 1731 59 0,295 15,51
44 1075 1644 87 0,435 15,945
45 1100 1514 130 0,65 16,595
46 1125 1429 85 0,425 17,02
47 1150 1353 76 0,38 17,4
48 1175 1196 157 0,785 18,185
49 1200 1115 81 0,405 18,59
50 1225 963 152 0,76 19,35
51 1250 889 74 0,37 19,72
52 1275 698 191 0,955 20,675
53 1300 569 129 0,645 21,32
54 1325 436 133 0,665 21,985
55 1350 811 -375 -1,875 20,11
56 1375 723 88 0,44 20,55
57 1400 590 133 0,665 21,215
58 1425 472 118 0,59 21,805
59 1450 196 276 1,38 23,185
60 1475 -2 198 0,99 24,175
61 1500 -248 246 1,23 25,405
62 1525 -508 260 1,3 26,705
63 1550 -739 231 1,155 27,86
64 1575 -1010 271 1,355 29,215
65 1600 -1346 336 1,68 30,895
66 1625 -1796 450 2,25 33,145

29
 67 1650 -2233 437 2,185 35,33
68 1675 -470 -1763 -8,815 26,515

Hubungan Penambahan Beban dengan Lendutan

50
Lendutan (mm)

25

0
0 100 200 300 400 500 600 700 800 900100011001200130014001500160017001800
Penambahan Beban (Kg)

Gambar 16. Beban Lendutan Plat BJ1

Tabel 15. Beban Lendutan Plat BJ2

NO Beban (kg) Lendutan (mm)

1 0 4003 0
2 25 3979 0,12
3 50 3963 0,2
4 75 3946 0,285
5 100 3927 0,38
6 125 3902 0,505
7 150 3888 0,575
8 175 3869 0,67
9 200 3846 0,785
10 225 3822 0,905
11 250 3788 1,075
12 275 3741 1,31
13 300 3481 2,61
14 325 3400 3,015
15 350 3342 3,305
16 375 3297 3,53

30
17 400 3066 4,685
18 425 3016 4,935
19 450 2981 5,11
20 475 2943 5,3
21 500 2876 5,635
22 525 2820 5,915
23 550 2775 6,14
24 575 2615 6,94
25 600 2501 7,51
26 625 2216 8,935
27 650 2122 9,405
28 675 2042 9,805
29 700 1941 10,31
30 725 1803 11
31 750 1716 11,435
32 775 1626 11,885
33 800 1541 12,31
34 825 1428 12,875
35 850 1266 13,685
36 875 1175 14,14
37 900 1071 14,66
38 925 943 15,3
39 950 847 15,78
40 975 741 16,31
41 1000 619 16,92
42 1025 509 17,47
43 1050 400 18,015
44 1075 290 18,565
45 1100 172 19,155
46 1125 60 19,715
47 1150 -52 20,275
48 1175 -173 20,88
49 1200 -269 21,36
50 1225 -448 22,255
51 1250 -603 23,03
52 1275 -770 23,865
53 1300 -934 24,685
54 1325 -1080 25,415
55 1350 -1266 26,345
56 1375 -1516 27,595
57 1400 -1711 28,57

31
 58 1425 -2032 30,175
59 1450 -2333 31,68
60 1475 -2637 33,2
61 1500 -2872 34,375
62 1525 -3350 36,765
63 1550 26 19,885

Hubungan Penambahan Beban dengan Lendutan

50
Lendutan (mm)

25

0
0 100 200 300 400 500 600 700 800 900 10001100120013001400150016001700
Penambahan Beban (Kg)

Gambar 17. Beban Lendutan Plat BJ2

Tabel 16. Beban Lendutan BJ3

Beban
Lendutan
(kg)
0 0 0
25 0,075 0,148
50 0,165 0,152
75 0,26 0,154
100 0,345 0,157
125 0,435 0,164
150 0,55 0,162
175 0,66 0,168
200 0,795 0,176
225 0,935 0,187
250 1,165 0,207
275 1,35 0,221
300 1,905 0,267
325 2,245 0,305
350 2,595 0,368
375 2,845 0,426

32
400 3,325 0,552
425 3,62 0,608
450 3,965 0,693
475 4,515 0,651
500 4,975 0,748
525 5,5 0,926
550 5,93 1,049
575 6,225 1,111
600 6,515 1,161
625 6,775 1,215
650 7,025 1,259
675 7,29 1,301
700 7,54 1,339
725 7,865 1,396
750 8,085 1,429
775 8,36 1,479
800 8,725 1,527
825 9,015 1,582
850 9,325 1,701
875 10,045 1,872
900 10,305 1,936
925 10,69 2,038
950 10,9 2,084
975 11,255 2,16
1000 11,67 2,231
1025 12,055 2,309
1050 12,705 2,423
1075 13 2,48
1100 13,435 2,539
1125 13,76 2,606
1150 14,155 2,701
1175 14,46 2,769
1200 14,855 2,924
1225 15,535 2,956
1250 15,86 2,923
1275 16,215 3,919
1300 16,61 3,94
1325 17,485 3,987
1350 17,905 4,016
1375 18,33 4,066
1400 18,78 4,177

33
 1425 19,28 4,225
1450 19,805 4,292
1475 20,315 4,326
1500 20,91 4,404
1525 21,59 4,439
1550 21,66 4,483
1575 23,01 4,54
1600 23,685 4,616
1625 24,535 4,649
1650 25,47 4,823
1675 27,47 4,879
1700 28,085 5,113
1725 29 5,19
1750 29,9 5,326
1775 34,665 5,428
1800 36,16 5,527
1825 38,375 5,52
1850 41,46 5,485
1875 45 5,361
1900 48,465 4,132
1925 47,915 4,282

Hubungan Penambahan Beban dengan

Lendutan
75
Lendutan (mm)

50

25

0
0 100 200 300 400 500 600 700 800 90010001100120013001400150016001700180019002000
Penambahan Beban (Kg)

Gambar 18. Beban Lendutan BJ3

34
 Hubungan Penambahan Beban dengan Regangan Baja
6

5
Regangan (mm)

0
0 100 200 300 400 500 600 700 800 90010001100120013001400150016001700180019002000
Beban (Kg)

Gambar 19. Beban Regangan BJ3

Tabel 17. Beban Lendutan Plat BB1-4 PDELTA

Beban
NO Lendutan (mm)
(kg)
1 0 3843 0
2 25 3833 0,05
3 50 3814 0,145
4 75 3800 0,215
5 100 3788 0,275
6 125 3776 0,335
7 150 3753 0,45
8 175 3751 0,46
9 200 3737 0,53
10 225 3722 0,605
11 250 3707 0,68
12 275 3694 0,745
13 300 2716 5,635
14 325 2685 5,79
15 350 2666 5,885
16 375 2639 6,02
17 400 2611 6,16
18 425 -1205 25,24
19 450

35
 Hubungan Penambahan Beban dengan Lendutan
25
Lendutan (mm)

0
0 25 50 75 100 125 150 175 200 225 250 275 300 325 350 375 400 425
Penambahan Beban (Kg)

Gambar 20. Beban Lendutan Plat BB1-4 PDELTA

Tabel 18. Beban Lendutan Plat BB6-5 PDELTA

Lendutan
NO Beban (kg) Regangan
(mm)
1 0 4235 0
2 25 4228 0,035
3 50 4208 0,135
4 75 4194 0,205
5 100 4183 0,26
6 125 4171 0,32
7 150 4156 0,395
8 175 4142 0,465
9 200 4127 0,54
10 225 4111 0,62
11 250 4097 0,69
12 275 4085 0,75
13 300 4071 0,82
14 325 4056 0,895
15 350 4044 0,955
16 375 4030 1,025
17 400 4014 1,105
18 425 2690 7,725
19 450 2652 7,915
20 475 2613 8,11
21 500 2561 8,37
22 525 2043 10,96
24 550 -483 23,59

36
Tabel 19. Beban Lendutan Plat BB6-6 PDELTA

NO Beban (kg) Lendutan (mm) Regangan

1 0 4502 0
2 25 4489 0,065
3 50 4477 0,125
4 75 4465 0,185
5 100 4455 0,235
6 125 4445 0,285
7 150 4432 0,35
8 175 4419 0,415
9 200 4406 0,48
10 225 4384 0,59
11 250 4366 0,68
12 275 4346 0,78
13 300 4329 0,865
14 325 4313 0,945
15 350 4297 1,025
16 375 4283 1,095
17 400 4268 1,17
18 425 4255 1,235
19 450 4240 1,31
20 475 4023 2,395
21 500 2110 11,96
22 525 159 21,715
23 550 96 22,03
24 575 620 19,41

37
 Hubungan Penambahan Beban dengan Lendutan
25
Lendutan (mm)

0
0 25 50 75 100125150175200225250275300325350375400425450475500525
Penambahan Beban (Kg)

Gambar 21. Beban Lendutan Plat BB6-6 PDELTA

38
E. DOKUMENTASI PRAKTIKUM

39
40