Abstrak
Metode Ziegler-Nichols yang banyak digunakan di dunia industri saat ini, belum tentu dapat digunakan pada
semua jenis plant yang memiliki waktu tunda, apalagi jika waktu tunda yang dihasilkan sangat lama ataupun terlalu
kecil. Hal ini dikarenakan adanya ketentuan mengenai besarnya waktu tunda yang diperbolehkan oleh Ziegler dan
Nichols (0,1≤L/T≤0,6) agar metode ini dapat bekerja dengan baik. Untuk itu perlu kiranya dicari alternatif pengendali
lain yang tetap dapat bekerja dengan baik meskipun terdapat waktu tunda yang cukup besar ataupun terlalu kecil.
Salah satu pengendali yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan jaringan syaraf tiruan. Karena tiap
pengendali memiliki kecepatan dan respon yang berbeda dalam menanggapi respon sistem yang memiliki waktu tunda,
maka perlu kiranya untuk mengetahui unjuk kerja pengendali dalam pengendalian plant yang memiliki waktu tunda.
Pada tugas akhir ini dilakukan pengujian terhadap unjuk kerja kontroller PID metode pertama Ziegler-
Nichols (metode kurva reaksi) dan jaringan syaraf CMAC pada pengendalian plant suhu. Parameter yang diuji adalah
kemampuan mengikuti referensi dan waktu untuk mencapai keadaan tunak
Hasil pengujian menunjukkan bahwa aplikasi jaringan syaraf CMAC pada plant suhu dengan perbandingan
waktu tunda dan waktu konstan (L/T) = 0,043 mempunyai unjuk kerja yang lebih cepat dalam mencapai keadaan tunak
serta lebih baik dalam mengikuti referensi daripada kontrol PID metode pertama Ziegler-Nichols.
Kata kunci : Metode pertama Ziegler-Nichols, CMAC, Waktu Tunda, Plant Pengatur Suhu
-2-
Makalah Seminar Tugas Akhir
k w(n+1) = w(n) + η.[d(n) – y(n)].x(n)...........(4)
G (s) e sL ........................ (2) dimana :
1 sT
w(n+1) : Bobot pada cacah ke n+1
Respon berbentuk-s mempunyai dua konstanta w(n) : Bobot pada cacah ke n
waktu, yaitu waktu tunda (L) dan waktu konstan η : Laju konvergensi ( 0 < η < 1)
(T) . Dari Gambar 4 terlihat bahwa kurva reaksi x(n) : Masukan yang diboboti
berubah naik, setelah selang waktu L. Sedangkan d(n) : Keluaran yang diinginkan
selang waktu T menggambarkan perubahan kurva y(n) : Keluaran aktual
setelah mencapai 0,63 k, dimana k merupakan d(n) – y(n) : Sinyal error yang
gain statis dari plant [1]. merupakan data latih
Penalaan parameter PID didasarkan
perolehan parameter-parameter tersebut. Ziegler 2.5 Jaringan Syaraf CMAC
dan Nichols melakukan eksperimen dan
CMAC (Cerebellar Model Articulation
menyarankan parameter penyetelan nilai Kp, Ti,
Controller) adalah salah satu jenis jaringan syaraf
dan Td dengan didasarkan pada parameter-
tiruan yang berusaha meniru pola kerja
parameter tersebut. Tabel 1 merupakan rumusan
cerebellum (otak belakang) manusia. Ditinjau dari
penalaan parameter PID berdasarkan cara kurva
jenis arsitektur atau strukturnya, CMAC dapat
reaksi.
dimasukkan ke suatu kelas yang dinamakan AMN
Tabel 1. Penalaan paramater PID dengan metode kurva (Associative Memory Network). Jenis jaringan ini
reaksi menyimpan informasi secara lokal. Model
Tipe Kp Ti Td jaringan syaraf tiruan CMAC standar terlihat pada
Kontroller Gambar 6.
P 1/a
PI 0,9 / a 3L
PID 1,2 / a 2L 0,5 L
dimana :
L
a k ......................................... (3)
T
Algoritma LMS merupakan salah satu Dalam perancangan CMAC, langkah awal
yang harus dilakukan adalah menentukan
algoritma yang digunakan untuk pembelajaran
jangkauan nilai ruang masukan, nilai tersebut
atau update bobot jaringan. Secara matematis
algoritma LMS dituliskan sebagai berikut : selanjutnya dikuantisasi. Setelah nilai kuantisasi
-3-
Makalah Seminar Tugas Akhir
masukan didapat maka langkah selanjutnya adalah dari ADC ke komputer atau dari komputer ke
memetakan nilai-nilai terkuantisasi ini pada sel- DAC. Plant suhu dirancang dengan menggunakan
sel asosiasi CMAC berdasarkan parameter driver PWM untuk mengatur besarnya daya yang
generalisasi lokal yang diinginkan. dialirkan ke pemanas. Untuk mengukur besarnya
Salah satu permasalahan utama pada suhu yang terjadi digunakan sensor suhu LM35
CMAC adalah pemetaan titik ruang masukan yang mempunyai karakteristik keluaran 10 mV / °
pada vektor asosiasi Aρ. Permasalahan pemetaan C. Komputer digunakan sebagai unit kontroller
ini secara langsung akan menentukan unjuk kerja untuk mengaplikasikan algoritma kontrol PID
kecepatan pengaktifan alamat sel-sel asosiasi metode pertama Ziegler-Nichols dan jaringan
CMAC. Dalam hal ini diperlukan sebuah syaraf CMAC. Disamping itu, komputer juga
algoritma yang secara efesien dapat secara digunakan untuk menampilkan grafik respon dan
langsung memetakan titik-titik ruang masukan menyimpan data ke file untuk keperluan analisis.
pada sel-sel asosiasi tertentu (generator alamat).
Algoritma pemetaan pada CMAC ini dikenal IV. PENGUJIAN DAN ANALISIS
sebagai generator alamat. Untuk kasus ruang
masukan n dimensi, perumusan generator alamat 4.1 Pengujian Sistem secara Ikal Terbuka
dapat dituliskan sebagai berikut :
Hasil pengujian secara ikal terbuka
n
ditunjukkan pada Gambar 8. Pengujian secara ikal
q1 l d1 2 sk 1 terbuka menunjukkan bahwa dengan tegangan
A (q, l) 1
(l 1) (
k 1
1)
yang dikirim ke DAC sebesar 1,67 V, plant akan
stabil pada suhu 41° C. Dari Gambar 8 dapat
ketahui besarnya gain statis (K), waktu tunda (L)
n
qi l di 2 i 1 sj 1 dan waktu konstan (T). Gain statis (K) diperoleh
(
i 2
( 1) )…….(6) dari perbandingan antara plant output dan step
j 1 input yaitu sebesar 1,37 V / 1,67 V = 0,82. Waktu
tunda (L) diperoleh sebesar 4 detik dan waktu
konstan (T) diperoleh sebesar 94 detik.
III. PERANCANGAN
DAFTAR PUSTAKA
V. PENUTUP
[1] Astrom, John and Bjorn Wittenmark,
5.1 Kesimpulan
Adaptive Control, Addison-Wesley
Dari hasil pengujian dan analisis dapat Publishing Company, Inc.
disimpulkan hal – hal penting sebagai berikut : [2] Bennett, Stuart, Real-time Computer
1. Kestabilan respon keluaran suhu plant pada Control An Introduction, Prentice Hall Inc,
kontroller PID metode pertama Ziegler- 1994.
Nichols dipengaruhi oleh besarnya [3] Brown, Martin and Harris, Neurofuzzy
perbandingan L/T, sedangkan pada jaringan Adaptive Modelling and Control, Prentice
syaraf CMAC tergantung pada pemilihan Hall Inc, 1994.
parameter-parameter kendali CMAC, yaitu [4] Coughlin, Robert and Federick Driscoll,
besarnya laju konvergensi, gain Penguat Operasional dan Rangkaian
proporsional serta besarnya parameter Terpadu Linier, Jakarta : Erlangga.
generalisasi yang digunakan. [5] Haykin, Simon, Neural Nerworks- A
2. Pada plant suhu dengan perbandingan L/T Comprehensive Foundation, Macmillan
sebesar 0,043 respon yang diperoleh dengan Colege-Publishing Company Inc, 1994.
menggunakan kontroller PID metode [6] Kusumadewi, Sri, Artificial Intelligence
pertama Ziegler-Nichols menghasilkan (Teknik dan Aplikasinya), Graha Ilmu,
maksimum overshoot melebihi batas yang 2003.
diizinkan yaitu sebesar 100 % dan osilasi [7] Malvino, Prinsip – Prinsip Elektronika,
secara terus menerus. Jakarta : Erlangga, 1996.
3. Dari hasil trial and error, untuk [8] Ogata, Katsuhiko, Teknik Kontrol Otomatik,
generalisasi 15 kondisi optimum pada Jilid 1, Jakarta : Erlangga, 1991.
jaringan CMAC diperoleh dengan [9] Ogata, Katsuhiko, Teknik Kontrol Otomatik,
pemilihan acak gain proporsional sebesar Jilid 2, Jakarta : Erlangga, 1997.
1,5 dan laju konvergensi sebesar 0,05. [10] Paraskevopoulos, P.N, Digital Control
4. Secara keseluruhan, pada plant pengatur Systems, Prentice Hall Inc, 1996.
suhu dengan perbandingan L/T sebesar [11] Setiawan, Iwan. Pengendalian Kecepatan
0,043 jaringan syaraf CMAC mempunyai Putar Motor DC dengan Jaringan Syaraf
unjuk kerja yang lebih cepat dalam Tiruan CMAC secara On-line. Jurusan
mencapai keadaan tunak serta lebih baik Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas
dalam mengikuti referensi daripada Gajah Mada Yogyakarta, 2003
kontroller PID metode pertama Ziegler- [12] ...............,www.elektroindonesia.com/elektr
Nichols. o/tutorial.pdf
5. Untuk plant dengan perbandingan L/T di
bawah 0,1 jaringan syaraf CMAC dapat
dijadikan alternatif pengganti kontroller BIOGRAFI
PID metode pertama Ziegler-Nichols.
Deni Juharsyah lahir di kota
5.2 Saran “rambutan” yang indah nan
1. Untuk lebih memperbesar range pengaturan permai Binjai Sumatera Utara
suhu sebaiknya digunakan peralatan beberapa tahun silam. Saat ini
sedang berusaha menyelesaikan
interface yang mempunyai resolusi yang
lebih besar. pendidikan strata satu di Jurusan
2. Untuk meningkatkan proses pembelajaran, Teknik Elektro Universitas
dimensi jaringan syaraf dapat dinaikkan Diponegoro pada konsentrasi Kontrol. Email:
dengan menambahkan masukan berupa Deni_Juharsyah@yahoo.com
perubahan suhu yang terjadi pada plant.
-8-
Makalah Seminar Tugas Akhir
Mengetahui/Mengesahkan,
-9-
Makalah Seminar Tugas Akhir