Pengujian Bobot Isi Padat dan Gembur Agregat Kasar dan Agregat

Halus

I. Tujuan
Menentukan berat isi atau bobot isi agregat kasar dan agregat halus dalam
kondisi lepas dan padat.

II. PERALATAN DAN BAHAN

1. Peralatan
- Timbangan dengan ketelitian 0,1.
- Batang pemadat.
- Container pengukur volume.
- Meja getar.
- Mistar perata / ruskam.
- Sekop/sendok
2. Bahan

III. LANGKAH KERJA

3.1 Bobot isi gembur
1. Timbang berat isi container (A) yang telah diketahui volumenya (V)
2. Masukan campuran agregat dengan hati-hati agar tidak terjadi pemisahan
butir, dari ketinggian maksimum 5cm diatas container dengan
menggunakan sendok/sekop sampai penuh.
3. Ratakan permukaan container dengan mistar perata.
4. Timbang berat container + isi = (C)
5. Hitung :
𝐶−𝐴
Bobot isi = (gr/cm3)
𝑉

3.2 Bobot isi padat

1. Ambil isi container isi, untuk agregat kasar volumenya , sedangkan agregat
halus volumenya
2. Timbang container (A) + tutupnya
3. Masukkan campuran agregat ke dalam container tersebut ±1/3 bagian lalu
tusuk-tusu dengan batang pemadat sebanyak 25 kali.
4. Ulangi hal yang sama untuk lapisan kedua dan ketiga.
 5. Untuk lapisan terakhir, masukkan campuran agregat sehingga melebihi
permukaan atas container (sampai meluap) lalu tusuk-tusuk kembali sampai
25 kali.
6. Letakkan diatas meja penggetar lalu pasang penjepitnya.
7. Hidupkan motor penggerak
- Untuk agregat kasar digetar selama 10 menit.
- Untuk agregat halus digetar selama 5 detik.
8. Ratakan permukaan campuran agregat dengan alat perata,
9. Untuka agregat yang besar, ambil kelebihan agregat atur sedemikian rupa
sehingga volume agregat yang berada di atas batas container kurang lebih
sama dengan volume rongga di permukaan.
10. Timbang container + isi = (C)
11. Hitung :
𝐶−𝐴
Bobot isi = (gr/cm3)
𝑉

IV. HASIL PENGUJIAN DAN CONTOH PERHITUNGAN

A.DATA
Padat
Nomer contoh I II
Berat bejana +
agregat A 7085,2 7169,9
dipadatkan(gram)
Berat bejana (gram) B 2701,0 2701,0
Volume bejana C 2,6422 2,6422
(cmᶟ)
Berat isi padat 𝐴−𝐵 1659,26 1691,36
agregat (gr/ cmᶟ) 𝐶

Gembur
Nomer contoh I II
Berat bejana +
agregat A 6729,5 6714,4
dipadatkan(gram)
Berat bejana B 2701,0 2701,0
(gram)
Volume bejana C 2,6422 2,6422
(cmᶟ)
Berat isi padat 𝐴−𝐵 1523,54 1518,96
agregat (gr/ cmᶟ) 𝐶