Anda di halaman 1dari 5

BULK DENSITY

Alat dan Bahan

1. Coarse Aggregate, Coarse Sand, Fine Sand


2. Lumpang Baja 4,71(Coarse Agregate), dan 8,39(Coarse Sand dan Fine Sand)
3. Tongkat Pemadat (panjang=60cm, diameter=16mm)
4. Timbangan dengan ketelitian 0,00 kg

Langkah Kerja

1. Siapkan Agregat lalu bagi agregat menjadi 3 bagian A,B, dan C


2. Masukkan salah satu jenis agregat 1/3 Lumpang Baja
3. Kemudian tumbuk sebanyak 25 kali dengan tongkat pemadat
4. Kemudian tambahkan agregat lagi menjadi 2/3 lumpang baja
5. Lalu tumbuk lagi sebanyak 25 kali
6. Tambahkan agregat lagi menjadi 3/3 lumpang baja
7. Kemudian tumbuk lagi sebanyak 25 kali
8. Ratakan agregat di lumpang baja
9. Timbang agregat + lumpang baja lalu catat hasilnya
10. Lalu ulangi langkah di atas untuk bagian yang lain dan jenis agregat yang lainnya
SPESIFIC GRAVITY

Alat dan Bahan

1. Coarse Aggregate, Coarse Sand, Fine Sand


2. Wadah
3. Timbangan dengan ketelitian 0,000 kg
4. Air
5. Wadah Air
6. Keranjang Saringan/Basket
7. Sendok Semen
8. Container + Penutup

Langkah Kerja SSD(Coarse Aggregate)

1. Timbang Basket
2. Timbang Basket dalam air
3. Timbang Basket + Agregat
4. Timbang Basket + Agregat dalam Air
5. Catat hasilnya
6. Coarse Agregat yang telah di timbang di masukkan ke oven
7. Ulangi langkah di atas untuk Coarse Aggregate dan basket yang lain

Langkah Kerja SSD (Coarse Sand dan Fine Sand)

1. Timbang Container(gelas kaca) + Penutup kaca


2. Timbang container + air
3. Masukkan Agregat ke dalam container sebanyak 1/3 kemudian di tutup lalu ditimbang
4. Masukkan Agregat ke dalam air ( jangan sampai Agregatnya keluar) kemudian di
tutup
5. Kemudian Agregat di angkat, kemudian Agregat di bolak-balik sampai hilang
udaranya dengan tanda tidak ada lagi buih-buih pada permukaan kaca
6. Lakukan berulang-ulang kegiatan 3 dan 4, kemudian ditimbang
7. Catat hasilnya
8. Air pada Agregat di buang dan di masukkan ke dalam oven
9. Ulangi langkah di atas untuk agregat dan container lainnya
Langkah Kerja OD dan Water Absorption(Coarse Aggregate, Coarse Sand an Fine
Sand)

1. Angkat wadah yang berisi Agregat dari oven


2. Timbang Agregat A, B dan C dengan wadah di nol kan
3. Catat hasilnya
4. Untuk mencari Water Absorption dengan selisih antara agregat yang di angin-
anginkan dikurang dengan Agregat yang telah di oven di bagi lagi dengan agregat
yang telah di oven
SIEVE ANALYSIS

Alat dan Bahan

1. Coarse Aggregate, Coarse Sand, Fine Sand


2. Saringan ukuran (31,5 , 19,1 , 9,52 , 4,76 , 2,38 , 1,18 , 0,60 ,0,30 , 0,15)
3. Timbangan dengan ketelitian 0,000 kg
4. Wadah

Langkah Kerja

1. Bagi Agregat menjadi 3 bagian A,B, dan C


2. Masukkan salah satu Agregat ke dalam wadah
3. Lalu timbang salah satu Agregat sesuai jumlah yang telah ditentukan
4. Untuk Coarse Sand menggunakan saringan yang dimulai dari ukuran 4,76 sampai
dengan 0,15
5. Untuk Fine sand dimulai dari ukuran 2,38 sampai dengan 0,15
6. Untuk Coarse Aggregat dimulai dari ukuran 19,1 sampai dengan 2,38
7. Kemudian Agregat di saring pada 1 set saringan
8. Setiap Agregat yang tertahan pada saringan di timbang sampai sisanya
9. Catat hasilnya
10. Pada praktikum ini total Coarse Aggregat 2000 gr ,Coarse Sand 1000 gr ,dan Fine
Sand 500 gr
FINENESS MODULUS

Langkah Kerja

1. Salin Average Percentage Retained on di Sieve Analysis ke Individual/Retained on


untuk bisa mencari yang lolos saringan
2. Lakukan perhitungan dengan fungsi kumulatif untuk Passing of dan Retained on
dengan cara 100-Individual Retained on dan hasil nya di kurang lagi dengan
Individual Retained on sampai seterusnya ,dan selanjutnya 100-Passing of dan hasil
nya dikurangi lagi dengan Individual Retained on sampai selesai
3. Total = total seluruh Retained on
4. F.M = total di bagi 100

Anda mungkin juga menyukai