Anda di halaman 1dari 10

MAKALAH TEKNOLOGI DI BIDANG KESEHATAN

IDZHAM DEWANDARU

15114089

3KA08

UNIVESITAS GUNADARAMA

BAB I
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Kita ketahui bahwa sebenarnya sejak dulu teknologi sudah ada atau manusia sudah
menggunakan teknologi. Seseorang menggunakan teknologi karena manusia berakal. Dengan
akalnya ia ingin keluar dari masalah, ingin hidup lebih baik, lebih aman dan sebagainya.
Perkembangan teknologi terjadi karena seseorang menggunakan akalnya dan akalnya untuk
menyelesaikan setiap masalah yang dihadapinya.

Era Globalisasi sekarang ini kemajuan teknologi sangat berkembang dengan begitu pesat.
Salah satu kemajuan teknologi tersebut ialah teknologi informasi (TI) yang telah merambah
keberbagai bidang kehidupan manusia. Defenisi Teknologi Informasi itu sendiri adalah Studi
atau penggunaan peralatan elektronika, untuk menyimpan, menganalisa, dan mendistribusikan
informasi apa saja melalui berbagai media (seperti internet), termasuk kata-kata, bilangan dan
gambar.

Salah satu kemajuan teknologi informasi merambah pada bidang kesehatan seperti kedokteran.
Kemajuan dalam bidang kesehatan ini sangat berkembang dengan begitu pesat, sehingga banyak
temuan-temuan yang didapatkan dengan bantuan Teknologi Informasi baik dalam bidang
pengorganisasian rumah sakit, pengobatan, maupun penelitian pengembangan dari ilmu
kesehatan itu sendiri. Pelayanan kesehatan berbasis teknologi informasi tengah mendapat banyak
perhatian dunia. Terutama disebabkan oleh janji dan peluang bahwa teknologi mampu
meningkatkan kualitas kehidupan manusia

Dalam bidang kedokteran sendiri kemajuan Teknologi Informasi sangat menunjang ilmu
kedokteran baik klinis, dasar maupun komunitas. Sebagai hasilnya, tidak kurang dari 750.000
jurnal dengan berbagai bahasa terbit setiap tahunnya yang bisa di searcing melalui jaringan
internet. Akan tetapi tidak semua penelitian dapat diterapkan kepada pasien, sehingga dokter
hendaknya memiliki pemahaman mengenai metodologi penelitian.

Di dunia medis, dengan perkembangan pengetahuan yang begitu cepat (kurang lebih 750.000
artikel terbaru di jurnal kedokteran dipublikasikan tiap tahun), dokter akan cepat tertinggal jika
tidak memanfaatkan berbagai tool untuk mengudapte perkembangan terbaru, Selain teknologi
informasi juga memiliki kemampuan dalam memfilter data dan mengolah menjadi informasi,

Dengan berkembangnya teknologi ,banyak manfaat yang dapat diperoleh oleh teknologi
.banyak peralatan canggih yang diciptakan oleh tangan lincah manusia yang sangat berguna dan
dibutuhkan oleh masyarakat di dunia.

1.2 Perumusan Masalah

Berdasarkan dari judul dan latar belakang diatas, maka timbul Perumusan Masalah
sebagai berikut :

– Apa itu teknologi ?

– Bagaimana pengaruh kemajuan teknologi di bidang kesehatan ?

– Apa saja teknologi terkini di bidang kesehatan ?

1.3 Tujuan Penulisan

Adapun tujuan dari penulisan ini adalah :

– Untuk mengetahui apa itu teknologi dan pengaruh teknologi di bidang kesehatan

– Untuk mengetahui teknologi terkini di bidang kesehatan

– Menambah wawasan bagi penyusun maupun pembaca tentang teknologi di bidang


kesehatan

– Dan untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Ilmu Alamiah Dasar

1.4 Manfaat Penulisan

Penulisan makalah ini diharapkan bermanfaat bagi pihak pembaca atas pengetahuan lebih lanjut
tentang perkembangan teknologi di bidang kesehatan.
1. Bagi Ilmu Pengetahuan

Dengan adanya perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang semakin baik, memicu
banyaknya ilmu pengetahuan yang bisa diperoleh dari masing-masing teknologi.

2. Bagi Lembaga

Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di bidang kesehatan, memicu lembaga


terkait masalah kesehatan (rumah sakit) untuk memfasilitasi lembaganya dengan teknologi yang
sedang marak digunakan dan menjadi incaran masyarakat kini.

3. Bagi Masyarakat umum

Untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat tentang teknologi terkini di bidang


kesehatan

BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Teknologi

Teknologi adalah keseluruhan sarana untuk menyediakan barang-barang yang diperlukan bagi
kelangsungan, dan kenyamanan hidup manusia. Penggunaan teknologi oleh manusia diawali
dengan pengubahan sumber daya alam menjadi alat-alat sederhana. Penemuan prasejarah tentang
kemampuan mengendalikan api telah menaikkan ketersediaan sumber-sumber pangan,
sedangkan penciptaan roda telah membantu manusia dalam beperjalanan, dan mengendalikan
lingkungan mereka. Perkembangan teknologi terbaru, termasuk di antaranya mesin cetak,
telepon, dan Internet, telah memperkecil hambatan fisik terhadap komunikasi dan
memungkinkan manusia untuk berinteraksi secara bebas dalam skala global. Tetapi, tidak semua
teknologi digunakan untuk tujuan damai; pengembangan senjata penghancur yang semakin hebat
telah berlangsung sepanjang sejarah, dari pentungan sampai senjata nuklir.

Teknologi telah memengaruhi masyarakat dan sekelilingnya dalam banyak cara. Di banyak
kelompok masyarakat, teknologi telah membantu memperbaiki ekonomi (termasuk ekonomi
global masa kini) dan telah memungkinkan bertambahnya kaum senggang. Banyak proses
teknologi menghasilkan produk sampingan yang tidak dikehendaki, yang disebut pencemar, dan
menguras sumber daya alam, merugikan, dan merusak Bumi dan lingkungannya. Berbagai
macam penerapan teknologi telah memengaruhi nilai suatu masyarakat, dan teknologi baru
seringkali mencuatkan pertanyaan-pertanyaan etika baru. Sebagai contoh, meluasnya gagasan
tentang efisiensi dalam konteks produktivitas manusia, suatu istilah yang pada awalnynya hanya
menyangku permesinan, contoh lainnya adalah tantangan norma-norma tradisional. bahwa
keadaan ini membahayakan lingkungan, dan mengucilkan manusia; penyokong paham-paham
seperti transhumanisme dan tekno-progresivisme memandang proses teknologi yang
berkelanjutan sebagai hal yang menguntungkan bagi masyarakat, dan kondisi manusia. Tentu
saja, paling sedikit hingga saat ini, diyakini bahwa pengembangan teknologi hanya terbatas bagi
umat manusia, tetapi kajian-kajian ilmiah terbaru mengisyaratkan bahwa primata lainnya, dan
komunitas lumba-lumba tertentu telah mengembangkan alat-alat sederhana, dan belajar untuk
mewariskan pengetahuan mereka kepada keturunan mereka.

2.2 Pengaruh Kemajuan Teknologi Di Bidang Kesehatan

Dewasa ini, teknologi infomasi telah berkembang dengan sangat pesat dan telah berdampak ke
berbagai bidang kehidupan manusia termasuk juga bidang kesehatan. Kemajuan dalam bidang
kesehatan ini diakibatkan oleh kemajuan dalam ilmu teknologi tersebut. Begitu banyak
penemuan yang didapatkan dari teknologi informasi baik itu dalam hal pengorganisasian suatu
pengobatan maupun pengembangan penelitiaan-penelitian kesehatan.

Kemajuan teknologi di bidang kesehatan berkembang begitu pesat. Perkembangan teknologi


tersebut dapat dilihat dari banyaknya perubahan sistem yang digunakan di rumah sakit dari
zaman dahulu hingga saat ini. Zaman dahulu sistem yang digunakan dalam bidang kesehatan
lebih bersifat manual sedangkan pada saat ini perubahan di dalam bidang kesehatan lewat
perpaduannya dengan teknologi telah menciptakan berbagai macam teknik pengobatan terbaru
yang dulu tidak pernah terpikirkan sebelumnya. Kemajuan teknologi tersebut sangat besar dalam
bidang kesehatan, dengan perkembangan teknologi menimbulkan dampak perkembangan
pengetahuan yang begitu cepat. Seperti, penggunaan teknologi informasi untuk mendukung
manajemen informasi kesehatan yang memiliki kemampuan pengolahan lebih cepat dengan
berbagai aplikasi inovatif terbaru. Secara umum teknologi di bidang kesehatan yang mengalami
perubahan begitu pesat yaitu dalam hal penggunaan rekam medis. Rekam medis dengan berbasis
komputer akan menghimpun berbagai data klinis pasien secara lengkap.

Kemajuan teknologi lainnya yaitu adanya resep elektronik. Jika pada zaman dahulu, penulisan
resep secara manual yang lebih memungkinkan adanya keselahan. Pada saat ini, resep elektronik
ini diharapkan dapat mengurangi kesalahan pembacaan oleh pihak lain yang mengolah resep
tersebut menjadi obat yang diberikan kepada pasien. Selain itu, resep elektronik merupakan
bagian dari sistem catatan kesehatan pasien yang akan membantu tenaga kesehatan untuk
menghindari kesalahan-kesalahan yang biasanya terjadi dalam peresepan obat misalnya interaksi
obat, cara pemakaian yang salah, atau pencegahan reaksi alergi akibat obat. Selain itu, adanya
alat-alat canggih dalam bidang kesehatan yang berfungsi untuk menunjang dalam penanganan
pasien seperti mesin USG yang dapat mendeteksi penyakit sejak dini, cangkok jantung, cangkok
ginjal dan perkembangan tekonologi lainnya. Teknologi yang semakin berkembang tersebut
menuntut realisasi yang berdampak positif terhadap kehidupan manusia khususnya di bidang
kesehatan.

Tidak dapat dipungkiri bahwa kemajuan teknologi memberikan banyak pengaruh pada bidang
kesehatan. Pengaruh tersebut dapat berupa pengaruh positif maupun negatif. Dengan kemajuan
teknologi yang semakin pesat membawa perubahan yang besar di masyarakat. Dalam bidang
kesehatan, kemajuan teknologi dapat mempermudah manusia mengubah dalam mengubah
sistem transformasi dan komunikasi. Penggunaan rekam medik berpotensi memberikan manfaat
yang begitu besar bagi pelayanan kesehatan seperti fasilitas pelayanan dasar maupun rujukan
rumah sakit. Selain itu, manfaat penggunaan rekam medik juga bermanfaat bagi pasien karena
dapat meningkatkan keefektifan dan efesiensi dalam proses pelayanan kesehatan. Selain itu,
mempermudah tenaga kesehatan memberikan pelayanan kesehatan dan membantu dalam
pengambilan keputusan klinis seperti penegakan diagnosa, pemberian terapi, menghindari
terjadinya reaksi alergi dan duplikasi obat.

Selain memiliki dampak positif, kemajuan teknologi dalam bidang kesehatan juga memiliki
dampak negatif. Pengunaan rekam medik secara elektronik berdampak negatif juga berdampak
pada pemberian pelayanan kesehatan yang diberikan. Kemudahan yang ada dapat menyebabkan
kurangnya dan menurunnya efektifitas kerja dari tenaga kesehatan. Pada awalnya tenaga
kesehatan melakukan semuanya dengan cara manual dan saat ini telah digantikan oleh
kecanggihan teknologi. Sedangkan dampak negatif dari penggunaan resep obat secara elektronik
yaitu jika Dokter memberikan lebih dari satu jenis obat. Pada saat pasien mengkonsumsi
sejumlah obat secara besamaan, maka akan terjadi interaksi antara obat yang satu dengan lainnya
dan pastinya bertujuan untuk menyembuhkan. Akan tetapi, ada kemungkinan justru merugikan
dan menimbulkan efek samping. Pemberian resep obat lebih dari satu dapat menyebabkan
ketiadaan manfaat atau kelebihan dosis yang berdampak buruk. Contohnya pengunaan captopril
dan alopurinol secara bersamaan dapat menyebabkan terjadinya Steven Johnson Syndom
(pengelupasan lapisan kulit).

Perkembangan teknologi yang pesat dalam bidang kesehatan tentu juga akan berpengaruh pada
pelayanan kesehatan yang diberikan. Dengan menggunakan rekam medik dan resep obat secara
elektronik maka pelayanan yang diberikan oleh tenaga kesehatan lebih optimal. Selain itu, dapat
menghindari terjadinya kesalahan-kesalahan yang akan ditimbulkan seperti pada saat
memberikan pelayanan kesehatan secara manual. Dari adanya kemajuan teknologi yang telah
diterapkan tersebut juga dibutuhkan tanggungjawab dari tenaga kesehatan sendiri. Tenaga
kesehatan harus memaksimalkan kinerja yang diberikan karena hal tersebut merupakan hal yang
sangat penting. Tenaga kesehatan harus dapat menggunakan teknologi dengan benar dan beretika
sehingga tidak melanggar hak, privasi dan keberadaan orang lain.

Dalam dunia kesehatan sendiri informasi adalah hal yang sangat penting, karena semua hal
terkait pasien adalah informasi yang dikelola dengan baik dan aman, sehingga dibutuhkan suatu
sistem yang aman dan lancar agar seluruh informasi yang didapatkan dapat digunakan untuk
kepentingan pengobatan pasien. Namun, tidak semua tenaga kesehatan dan praktisi pelayanan
kesehatan terhadap pasien tidak dapat dilaksanakan dengan baik. Hal ini dapat dihindari jika
pihak pengelola dan praktisi sarana pelayanan kesehatan menggunakan teknologi informasi
dengan baik, contohnya resep elektronik yang dapat mengurangi kesalahan pembacaan oleh
pihak lain yang mengolah informasi resep tersebut menjadi obat yang diberikan pada para
pasien. Oleh karena itu, harus ada keseimbangan antara kemajuan teknologi dan tenaga
kesehatan.

Semakin berkembangnya teknologi di bidang kesehatan juga terdapat pengaruh terhadap derajat
kesehatan masyarakat. Derajat kesehatan masyarakat semakin terkontrol, dicegah bahkan dapat
diatasi. Seperti kita ketahui bahwa di indonesia sendiri terdapat banyak penyakit dan seringkali
masyarakat tidak mengetahui penyakit apa yang sedang mereka alami. Dengan berkembangnya
teknologi yang canggih, penyakit yang awalnya tidak diketahui obat serta cara penyembuhannya
kini telah mudah untuk terdeteksi dan telah ditemukan berbagai pengobatan untuk tercapainya
kesembuhan. Seperti penyakit kanker yang kita ketahui bersama bahwa hingga saat ini penyakit
tersebut belum memiliki obat yang bisa mendeteksi hingga tercapainya suatu kesembuhan yang
sempurna bagi para penderitanya, telah banyak ditemukan berbagai pengobatan untuk
menyembuhkannya. Walaupun tidak memperoleh kesembuhan secara sempurna, akan tetapi hal
tersebut sangat membantu untuk meningkatkan usia harapan hidup bagi masyarakat sehingga
derajat kesehatan masyarakat pun mengalami peningkatan.

Selain kecanggihan penggunaan rekam medik dan resep obat elektronik, serta cara untuk
mendeteksi kanker yang memberikan pengaruh baik dalam derajat kesehatan masyarakat,
perkembangan teknologi lainnya yang saat ini yaitu penggunaan smartphone. Dengan
menggunakan berbagai aplikasi yang ada di smartphone tersebut kita dapat mengetahui berat
badan kita itu sudah ideal ataupun tidak, mengatur pola diet serta makanan yang baik untuk
dikonsumsi, dan dari berbagai macam data tersebut aplikasi ini akan memberikan pengawasan
dan pengingatan kepada kita untuk senantiasa menerapkan gaya hidup sehat. Selain itu, beberapa
perusahaan teknologi telah mengembangkan aplikasi yang dapat melakukan diagnosa sederhana
dari keluhan atau ciri-ciri fisik yang dimasukkan pengguna smartphone atau dideteksi oleh
smartphone. Hal tersebut merupakan dampak dari perkembangan teknologi yang memberikan
pengaruh baik dalam hal peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

Dengan berkembangnya teknologi juga dapat memberikan pengaruh dalam menurunkan derajat
kesehatan masyarakat. Misalnya, penyakit kanker yang telah dijelaskan tadi maupun penggunaan
smarthphone itu sendiri. Pada penyakit kanker penggunaan unsur radioaktif yang digunakan
untuk mengobati penyakit kanker juga dapat menimbulkan efek radiasi yang berbahaya dan hal
tersebut merupakan pioner timbulnya suatu penyakit baru. Pada penderita kanker yang telah
parah pengobatan yaang dilakukan untuk membunuh sel kanker yaitu dengan kemoterapi.
Kemoterapi tersebut meracuni sel kanker yang bertumbuh cepat, tapi pada saat yang bersamaan
juga menghancurkan pertumbuhan sel sehat dalam tulang sumsum dan dapat menyebabkan
kerusakan pada organ-organ lain seperti penyakit hati, ginjal, jantung, paru-paru dan lain
sebagainya. Sedangkan radiasi, bersamaan dengan fungsinya yang menghancurkaan sel kanker
juga dapat menyebabkan luka bakar, meninggalkan bekas luka, dan merusak sel.

Dapat kita pahami bahwa kepuasaan masyarakat atas pelayanan kesehatan bukan hanya
bergantung pada tenaga kesehatan yang ada, akan tetapi juga bergantung pada perkembangan
teknologi. Dengan adanya perkembangan teknologi dalam bidang kesehatan juga menuntut para
tenaga kesehatan untuk berperan aktif dalam hal kemajuan teknologi. Tenaga kesehatan harus
mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan penemuan-penemuan terbaru di bidang
kesehatan sehingga pelayanan yang diberikan kepada masyarakat juga sesuai dengan kemajuan
teknologi. seperti telah kita ketahui bahwa penunjang agar tenaga kesehatan juga dapat berperan
aktif dalam perkembangan teknologi maka para tenaga kesehatan juga harus memiliki
pendidikan yang tinggi. Pendidikan tersebut juga akan berpengaruh pada terciptanya sikap serta
etika yang baik.

Sikap beretika yang baik dan penuh tanggungjawab memang sudah seharusnya diberikan oleh
tenaga kesehatan dalam memberikan pelayanan yang kepada pasien. Selain itu, seiring
berkembangnya teknologi dalam bidang kesehatan sebagai tenaga kesehatan memaksimalkan
kinerjanya sehingga harus mengetahui cara menggunakan terknologi secara beretika.
Menggunakan teknologi dengan benar dan baik sehingga tidak melanggar hak serta privasi
pasien, tenaga kesehatan juga harus melindungi data dan infromasi yang ada dalam sistem.

Dalam menyikapi begitu pesatnya perkembangan teknologi di bidang keseahatan seorang


perawat juga dituntut untuk ikut serta berperan aktif dalam penggunaan serta kemajuan teknologi
di bidang kesehatan. Dengan adanya penemuan serta alat-alat pengobatan dengan tingkat
kecanggihan yang tinggi, seorang perawat harus mengetahui dan menguasai bagaimana cara
menggunakan alat-alat tersebut. Selain itu, dalam kinerja yang baik dari seorang perawat juga
merupakan hal penting karena hal tersebut akan berpengaruh pada pelayanan kesehatan yang
akan diberikan pada pasien. peran yang dapat dilakukan oleh perawat terkait kemajuan dalam
bidang kesehatan yaitu sebagai care giver, change agent, dan kolaborator. Sebagai care giver
seorang perawat harus menggunakan metode pemecahan masalah dalam memfasilitasi pasien
dalam mengatasi masalah kesehatannya. Perawat disini berperan dalam memberikan pelayanan
kesehatan kepada pasien hingga mencapai kesembuhan. Dalam hal ini juga terkait dengan
penggunaan teknologi, seorang perawat harus mampu mengaplikasikan serta berperan aktif
dalam kecanggihan teknologi yang digunakan. Sebagai change agent seorang perawat berperan
dalam pembaharu yang dapat dilakukan dengan mengadakan perencanaan, kerjasama, serta
perubahan yang sistematis dan terarah sesuai dengan metode pelayanan kesehatan. terkait dengan
begitu pesatnya teknologi, seorang perawat harus mampu mengaplikasikan dan menguasai
penggunaan teknologi sesuai dengan perkembangan saat ini. perawat harus mengadakan inovasi
dalam cara berfikir, bersikap dan bertingkah laku. Selain itu, perawat juga berperan sebagai
kolaborator yaitu bekerjasama dengan tim kesehatan lain dan keluarga pasien dalam pelaksanaan
asuhan keperawatan guna memenuhi kebutuhan pasien seperti bekerja melalui tim kesehatan lain
yang terdiri dari dokter, ahli gizi, farmasi, dan lain-lain.

2.3 Penemuan Teknologi Kesehatan Terbaru

1. MelaFind: Scanner Kanker Kulit Berbasis Gelombang Elektromagnetik

Alat ini berfungsi sebagai detektor yang mampu membedakan tahi lalat yang tidak berbahaya
dengan kanker kulit (melanoma), sejenis kanker mematikan yang menyerang kulit dan memiliki
bentuk mirip tahi lalat. Pemeriksaan melanoma ini umumnya menggunakan sampel jaringan atau
lebih sering disebut biopsi. Namun, terkadang prosedur tersebut dianggap tidak efektif karena
bisa saja tahi lalat yang dicurigai sebagai kanker ternyata tidaklah berbahaya. Peralatan ini
memanfaatkan teknologi fotografi dengan berbagai jenis panjang gelombang elektromagnet.
Kemudian data yang didapat dicocokkan dengan database melanoma yang telah dikumpulkan
sebelumnya. Berikut penampakan ilustrasi perangkat mutakhir kesehatan tersebut
2. Aspirin Elektrik

Sakit kepala dan migrain umumnya dapat diredakan dengan aspirin. Kini ilmuwan berhasil
mengembangkan perangkat kesehatan canggih yang mampu melawan rasa sakit akibat migrain
dan sakit kepala. Alat tersebut berupa pemancar sinyal listrik kecil yang dapat diimplankan pada
kranial (tengkorak), khususnya pada bagian rahang yang bergusi. Alat tersebut akan
memancarkan impuls listrik yang akan memblokir sinyal sakit kepala yang dipancarkan oleh
bagian sistem syaraf yang disebut sphenopalatine ganglion (SPG) tersebut.

3. Plester Anti Diabetes

Pengontrolan kadar glukosa atau gula darah pada penderita diabetes melitus atau kencing manis
umumnya dilakukan dengan menggunakan test darah secara berkala. Hal tersebut tentunya
sangat mengganggu kenyamanan dan harus dilakukan dengan hati-hati agar tidak terinfeksi
berbagai jenis mikroba penyebab penyakit. Namun, Echo Therapeutic, sebuah perusahaan
penyedia alat-alat kesehatan berhasil mengembangkan plaster anti diabetes. Plester tersebut
dapat ditempelkan pada kulit dan biosensornya akan mendeteksi perubahan biokimiawi pada
kulit akibat fluktuasi kadar gula darah. Informasi yang didapat dikirimkan secara
nirkabel menuju monitor khusus. Mudah, bukan? Dengan plaster anti diabetes ini, Anda tidak
perlu berdarah-darah lagi untuk menentukan kglukosa dalam darah.

BAB III
KESIMPULAN

3.1 Kesimpulan

Teknologi dalam kesehatan mempunyai peran yang sangat penting,terutama dalam


memberikan kualitas atau mutu pelayanan kesehatan di Rumah Sakit.Seiring dengan
perkembangan teknologi dan informasi seakan telah membuat standar baru yang harus di penuhi.
Tidak dapat dipungkiri bahwa kemajuan teknologi memberikan banyak pengaruh pada bidang
kesehatan. Pengaruh tersebut dapat berupa pengaruh positif maupun negatif. Dengan kemajuan
teknologi yang semakin pesat membawa perubahan yang besar di masyarakat.

3.2 Saran

 Perlunya pengenalan kepada masyarakat tentang dampak positif dan negatif dari
pengembangan teknologi.
 Perlu diadakannya pengawasan terhadap pengaplikasian teknologi dimasyarakat.
 Sebagai insan terpelajar maka sepatutnya kita mampu untuk turut berperan dalam
mengembangkan IPTEK ( Ilmu Pengetahuan dan Teknologi ).
 Mampu mengimplementasikan hal yang bersifat positif dari perkembangan IPTEK
tersebut kepada masyarakat luas.
 Turut serta dalam mengayomi masyarakat agar manghasilkan persepsi yang bersifat
rasional.
 Pantang menyerah dalam memperbaruhi dan mengembangkan IPTEK dalam hal yang
bersifat postitif.

Anda mungkin juga menyukai