Anda di halaman 1dari 5

Tabel Pengertian Regionalisasi dan Tipologi Wilayah

NO Istilah Definisi
1 Regionalisasi
2 Tipologi
Tabel Tipologi Konsepsi Wilayah Menurut Bintarto 1986
NO Tipologi Jenis Definisi Contoh
1 Tipe Homogenitas Keseragaman property Identifikasi batas terluar,
(unsur/kriteria) yang ada dengan mengenali core
dalam wilayah baik region (memiliki derajat
sendiri maupun deferensiasi yang tinggi)
gabungan
Heterogenitas Pola interaksi dan Ide sentralitas dan
interdepend-densi antar fungsional (ada wilayah
subsistem (subarea), inti = nodal dan
dengan tekanan pada hinterland)
kegiatan manusia
2 Kategori Single Topic Region Wilayah yang Wilayah curah hujan,
eksistensinya didasarkan wilayah geologi
pada satu macam topik
atau kriteria saja
Combined Topic Region Wilayah yang Wilayah iklim (gabungan
eksistensinya didasarkan dari curah hujan,
pada gabungan (lebih temperature, tekanan
dari satu) macam kriteria udara, angin)
(topik masih sama)
Multiple Topic Region Wilayah yang Wilayah pertanian
eksistensinya didasarkan (gabungan dari topik
pada beberapa topik fisik = tanah, hidrologi,
yang berbeda satu sama dan topik tanaman.
lain. Wilayah ekonomi.
Total Region Delimitasi wilayah Contoh : wilayah
menggunakan semua administrasi desa,
unsur wilayah. Bersifat kecamatan, kabupaten,
klasik, kesatuan politik provinsi
(administrasi sebagai
dasar)
Compage Region Tidak didasarkan pada Semacam wilayah
banyak sedikitnya topik, perencanaan. Misalnya
tetapi aktivitas manusia wilayah miskin, wilayah
yang menonjol bencana, dll.
3 Hierarki Klasifikasi wilayah Pertimbangan : size
berdasarkan urutan atau (ukuran), form (bentuk),
orde wilayah yang function (fungsi). Contoh
membentuk satu RT, RW, Dusun, Desa,
kesatuan. Kecamatan, Kabupaten,
Provinsi.

Tabel dan Hasil Perhitungan Klasifikasi Penduduk (2 periode)


Tabel dan Hasil Perhitungan Klasifikasi Laju Pertumbuhan Penduduk (2 periode)
Peta Regionalisasi Laju Pertumbuhan Penduduk di Indonesia (2 periode)

Anda mungkin juga menyukai