Sop Asuhan Kebidanan Pada Abortus Incompletus
Sop Asuhan Kebidanan Pada Abortus Incompletus
INCOMPLETUS
No.
:
Dokumen
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal
: 11 Januari 2018
terbit
Halaman :
PUSKESMAS M. Husni, S.KM.
HARUYAN
NIP.19760108 199903 1 003
1 dari 4
ASUHAN KEBIDANAN PADA ABORTUS
INCOMPLETUS
No.
:
Dokumen
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal
: 11 Januari 2018
terbit
Halaman :
PUSKESMAS M. Husni, S.KM.
HARUYAN
NIP.19760108 199903 1 003
2 dari 4
ASUHAN KEBIDANAN PADA ABORTUS
INCOMPLETUS
No.
:
Dokumen
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal
: 11 Januari 2018
terbit
Halaman :
PUSKESMAS M. Husni, S.KM.
HARUYAN
NIP.19760108 199903 1 003
i. Ekstremitas
1) Atas : oedema, sianosis di bawah kuku, bekas – bekas
suntikan jarum.
2) Bawah :oedem, varises, sianosis di bawah kuku, human
sign.
j. Genetalia eksterna dan anus : ada tidaknya lecet, memar
dan lesi lain ( herpes, kondiloma / kutil) pada kulit genetalia,
edema vulva, abses kelenjar bartolini dan skene, anus
hemoroid.
6. Petugas melakukan pemeriksaan obstetrick meliputi
a. Inspeksi
1) Muka : cloasma gravidarum
2) Mammae : tegang, hiperpigmentasi areola, papilla
menonjol / datar / masuk.
3) Abdomen : membesar sesuai umur kehamilan / tidak,
melintang / memanjang, linea nigra, linea alba, striae
livida, striae albicans.
4) Genetalia : pengeluaran pervaginam , catat
karakteristiknya ( warna, bau)
b. Palpasi
1) Leopold I – IV
2) TFU
c. Pemeriksaan Dalam : vulva / uretra , porsio, pembukaan.
d. Perkusi : reflek patela
7. Petugas melakukan pemeriksaan penunjang jika diperlukan
meliputi pemeriksaan USG dan laboratorium.
8. Petugas melakukan identifikasi terhadap diagnosa yang benar
berdasarkan data - data yang telah dikumpulkan.
9. Petugas memberikan informasi kepada ibu dan keluarga
tentang hasil pemeriksaan yang telah dilakukan serta hasil
identifikasi diagnose abortus incompletus pada ibu.
10. Petugas merencanakan asuhan kebidanan pada ibu dengan
abortus incompletus:
a. Menjelaskan kepada ibu dan keluarga bahwa abortus
incompletes tidak dapat ditangani di Puskesmas, ibu harus
dirujuk ke RS PONEK atau RSIA sesuai pilihan keluarga.
b. Melakukan rujukan dengan penanganan perdarahan
( pasang infus RL dan O2 bila pasien sesak nafas).
11. Petugas melakukan evaluasi apakah ibu dan keluarga sudah
3 dari 4
ASUHAN KEBIDANAN PADA ABORTUS
INCOMPLETUS
No.
:
Dokumen
No. Revisi : 00
SOP
Tanggal
: 11 Januari 2018
terbit
Halaman :
PUSKESMAS M. Husni, S.KM.
HARUYAN
NIP.19760108 199903 1 003
4 dari 4