Anda di halaman 1dari 4

PERTANYAAN ASP

Bab 8 : Standar Akuntansi Nirlaba

1. Apa perbedaan ruang lingkup PSAK 45 revisi 2010 versus revisi 1997?

Menurut revisi 2010, PSAK 45 bisa digunakan oleh lembaga pemerintah atau unit sejenis

lain sepanjang tdk bertentangan dgn peraturan perundang-undangan yg berlaku.

Sedangkan menurut revisi 1997, PSAK 45 tdk dapat diterapkan oleh lembaga

pemerintah.

2. Apakah Lembanga Pemerintahan bisa menerapkan PSAK 45?

Pemerintah tdk menggunakan psak 45, namun pakai PSAP, kecuali ada hal2 tertentu yg

tdk diatur dlm PSAP. Jika ada hal yg tdk diatur dlm PSAP, maka bisa pakai kerangka

konseptual. Namun jika memang tdk diatur juga di kerangka konseptual, maka bisa

menggunakan PSAK 45

Bab 9 : Siklus Akuntansi Keuangan Negara/Daerah

1. Apa itu entitas pelaporan dan akuntansi?

Entitas akuntansi merupakan satuan kerja pengguna anggaran yang berkewajiban

menyelenggarakan akuntansi dan menyajikan laporan keuangan atas dasar akuntansi

yang diselenggarakannya untuk digabungkan pada entitas pelaporan. Entitas pelaporan

merupakan merupakan unit pemerintahan yang terdiri dari satu atau lebih entitas

akuntansi yang menurut ketentuan peraturan perundang-undangan wajib menyajikan

laporan pertanggungjawaban berupa laporan keuangan yang bertujuan umum.


2. Laporan keuangan apa saja yang dibuat entitas pelaporan dan akuntansi?

Entitas akuntansi: LRA, neraca, LO, LPE, CALK

Entitas pelaporan: LRA, neraca, LO, LPE, SAL, LAK, CALK

Bab 10 : Laporan Keuangan Pemerintah

1. Mengapa ada basis cash toward akrual dan apa bedanya dengan basis akrual?

CTA ada untuk membiasakan instansi pemerintah menyusun lapkeu yg didasarkan pada

standard. sebelum ada cta, tdk ada pp yg mengatur cara penyusunan lapkeu, shg mulai th

2005-2010 instansi dilatih untuk menyusun lapkeu secara cta, 2010-2015 sebagai masa

transisi dari cta ke akrual.

2. Permendagri 64 th 2013 menjelaskan tentang apa? Dan ada berapa lampiran?

Permendagri 64 th 2013 menjelaskan tentang penerapan standar akuntansi pemerintah

berbasis akrual pada pemerintah pusat.

Terdapat 4 lampiran:

1. Panduan penyusunan kebijakan akuntansi pemerintah daerah

2. Paduan penyusunan sistem akuntansi pemerintah daerah

3. Bagan akun standar pemerintah daerah

4. Format konversi penyajian LRA


Bab 11 : Pelaporan Kinerja

1. Apa yang dimaksud dengan sakip?

Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) adalah rangkaian sistematik

dari berbagai aktivitas, alat, dan prosedur yang dirancang untuk tujuan penetapan dan

pengukuran, pengumpulan data, pengklasifikasian, pengikhtisaran, dan pelaporan kinerja

pada instansi pemerintah, dalam rangka pertanggungjawaban dan peningkatan kinerja

instansi pemerintah.

(atau singkatnya, SAKIP adalah dasar pelaporan kinerja agar membangun kinerja yg

terukur dan mampu mempertanggungjawabkan hasil)

2. Apa pengertian akuntabilitas kinerja?

Akuntabilitas Kinerja adalah perwujudan kewajiban suatu instansi pemerintah untuk

mempertanggungjawabkan keberhasilan/kegagalan pelaksanaan program dan kegiatan

yang telah diamanatkan para pemangku kepentingan dalam rangka mencapai misi

organisasi secara terukur dengan sasaran/target kinerja yang telah ditetapkan melalui

laporan kinerja instansi pemerintah yang disusun secara periodik.

Bab 12 : Audit Keuangan Sektor Publik Internal

1. Siapakah yang melakukan audit internal di pemerintahan?

Aparat pengawas intern pemerinta (APIP) yang terdiri dari bppk, inspektorat jenderal

departemen, inspektorat jenderal utama/inspektorat lembaga non departemen, dan badan

pengawas daerah
2. Apa sajakah jenis-jenis audit internal sektor publik?

Audit keuangan, audit kinerja dan audit investigasi.

Bab 12 : Audit Keuangan Sektor Publik Eksternal

1. Alasan adanya audit eksternal padahal sudah ada audit internal?

Secara umum, tujuan utama dari audit internal (bpkp, inspektorat jendral pd

departenen/kementrian, satuan pengawasan internal pd bumn, dsm) dan audit eksternal

(bpk, atau auditor eksternal independen yg ditunjuk oleh bpk) agak berbeda yakni audit

internal menjaga efisiensi, efektivitas perusahaan dengan pengguna utamanya yakni

pihak manajemen terkait; sementara audit eksternal berupa jasa atestasi (memberikan

pendapat) dengan pemakai utamanya yakni stakeholder (DPR, masyarakat, dll)

Bab 13 : Pengadaan Barang dan Jasa

1. Apa saja jenis metode pengadaan barang dan jasa sesuai per pers terbaru no. 16 th 2018?

A. E-purchasing D. Tender cepat

B. Pengadaan lngsung E. Tender

C. Penunjukkan langsung

2. Sebutkan dasar hukum pengadaan barang dan jasa yang berlaku di Indonesia!

- Perpres No. 16 tahun 2018 atas perubahan perpres no. 4 th 2015

- UU no. 1 th 2004 ttg perbendaharaan negara

- UU No. 30 th 2014 ttg administrasi pemerintahan

Anda mungkin juga menyukai