Pemeriksaan Mikrobiologis Pada Infeksi Kulit
Pemeriksaan Mikrobiologis Pada Infeksi Kulit
A. Pengambilan sampel
Alat alat yang dibutuhkan :
- Skalpel
- Pinset
- Alkohol 70%
- Kapas
- Kertas/wadah yang bersih
C. Pemeriksaan bakteri
Hari I
Bakar ose hingga membara lalu dinginkan
Celupkan ose pada akuades steril
Ambil sampel kerokan kulit
Goreskan sampel kerokan kulit pada media Blood Agar plate dan Manitol Salt Agar plate
Masukkan ke dalam inkubator dalam suhu 370 C, selama 24 jam.
Hari II:
Amati koloni yang tumbuh pada meia BA dan MSA
Interpretasi hasil :
- BA: koloni sedang sampai besar, smooth, keping, berwarna putih sampai kuning,
hemolitik atau anhemolitik
- MSA: koloni kecil sampai sedang, smooth. Jika warna media MSA (merah)
berubah menjadi kuning menandakan bahwa bakteri tersebut mampu
memfermentasi manitol dan diidentifikasi sebagai S. Aureus. Jika tidak terjadi
perubahan warna pada media lakukan uji identifikasi lanjut.
Lakukan pewarnaan gram terhadap koloni yang diduga Staphylococcus.
Lakukan Uji katalase pada koloni terduga Staphylococcus
Ambil koloni terduga Staphylococcus lalu tanam pada media uji TSIA, SIM, Simon
Sitrat, dan Gula-gula (glukosa, laktosa, sukrosa, manitol, maltose). Jika jumlah koloni
tidak mencukupi untuk dilakukan uji maka ambil koloni tunggal terduga Staphylococcus
dari media MSA lalu inokulasi pada media NA terlbih dahulu.
Inkubasi 370 C selama 24 jam
Hari III:
Diamati dan dicatat pertumbuhan pada masing-masing media uji
- TSIA: Jika diperoleh hasil lereng merah dan dasar media kuning, menandakan
bahwa bakteri hanya mampu memfermentasikan glukosa dan tidak mampu
menfermentasikan laktosa atau sukrosa atau keduanya sehingga tidak tercipta
suasana asam. Jika lereng dan dasar berubah menjadi kuning menandakan bakteri
mampu memfermentai glukosa, laktosa dan sukrosa. Amati pula terbentuknya
H2S dan gas.
- SIM: Teteskan reagen Kovac pada media uji SIM untuk mengetahui terbentuknya
Indol yang ditandai dengan adanya cincin merah. Amati terbentuknya H2S dan
motility.
- Simon sitrat: hasil positif ditandai dengan perubahan warna media dari hijau
menjadi biru
- Gula-gula: hasil positif jika media berubah warna dari hijau menjadi kuning dan
terbentuk gas di dalam tabung durham.
Hasil pengamatan pada media dan uji dibandingkan dengan sifat-sifat kultur dan
biokimia Staphylococcus, untuk ditentukan diagnosanya.