1
A. KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
2
Tujuan
Tersedianya laporan berkala yang meliputi Laporan
Bulanan, Laporan Mingguan, Laporan Harian serta Laporan
Akhir.
3
sesuai aturan yang benar, teliti dan memuat
semua catatan kemajuan serta hal–hal lain
yang berkaitan dengan proyek,
e. Bekerja sama dengan staf proyek/ Bina Marga
dalam hal–hal yang menyangkut masalah–
masalah teknis.
4
6. Ikut serta dalam inspeksi pemeriksaan
akhir proyek sebelum pelaksanaan Serah
Terima Sementara (Take Over).
5
hal yang akan menyebabkan
keterlambatan penyelesaian pekerjaan,
4. Selalu membuat catatan harian tentang
pekerjaan yang telah selesai, bahan–
bahan/ material yang telah dipakai, tenaga
kerja dilapangan, keterlambatan peralatan,
keadaan cuaca dan peristiwa–peristiwa
lainnya,
5. Membuat file yang baik sehubungan
dengan korespondensi/ surat–menyurat
dengan pihak Kontraktor, Dinas PU Bina
Marga Kabupaten Musi Rawas, Pejabat
Pelaksana Teknis Kegiatan (PPTK) dan
lain – lainnya,
6. Membuat catatan–catatan dan
menyimpannya secara baik terhadap hasil
pekerjaan, hasil tes material, sertifikasi
pembayaran (Payment Certificates),
pengukuran volume pekerjaan dilapangan,
back up perhitungan dan As Built
Drawings,
7. Melaksanakan inspeksi, sebelum inspeksi
akhir dan membuat laporan tentang
kekurangan– kekurangan/ kerusakan hasil
pekerjaan yang tidak memenuhi
persyaratan dalam suatu daftar,
8. Menyiapkan laporan penyelesaian
pekerjaan untuk Bina Marga yang memuat
masalah yang dihadapi selama pekerjaan
dan penyelesaiannya serta lampiran –
lampirannya yang meliputi : File change
order, file As Built Drawing dan file hasil
Test.
6
perpanjangan waktu kontrak atau hal–hal
lainnya.
4. Menyiapkan Change Order, sesuai dengan
kebutuhan lapangan,
menghitung/mengajukan usulan perubahan
rencana/ design, spesifikasi dan
menyiapkan harga satuan yang baru untuk
negosiasi disertai dengan bahan–bahan
pendukungnya.
5. Memeriksa seluruh jenis pekerjaan atau
bahan yang telah dilaksanakan oleh
kontraktor sesuai dengan kontrak seperti :
kantor, bengkel (workshop), gudang
peralatan dan lainnya.
7
(bila ada)
-
8
PPTK Fisik, Kontraktor dan Konsultan
9
13. Mengecek gambar–gambar yang dibuat oleh
Kontraktor;
14. Memelihara catatan volume pekerjaan untuk
pembayaran;
15. Melakukan pemeriksaan atas As Built Drawing;
16. Penyiapan Contract Change Order ( CCO );
17. Mengecek dan menyetujui perkiraan volume
pekerjaan yang diusulkan Kontraktor untuk Monthly
Certificate;
18. Melaporkan ke PPTK Fisik dan PPK Konsultan
mengenai kemajuan pekerjaan;
19. Melaporkan bila ada keterlambatan pelaksanaan
kegiatan fisik;
10
(test beton) harus selalu dikontrol agar didapat hasil
yang sesuai.
11
Pelaksana Kegiatan Fisik apabila kemajuan
pekerjaan ternyata mengalami keterlambatan lebih
dari 10 % dari rencana. Membuat saran–saran
penanggulangan serta perbaikan.
Melakukan pengecekan secara cermat semua
pengukuran pekerjaan dan secara khusus harus
ikut serta dalam proses pengukuran akhir
pekerjaan.
Menyusun Laporan Bulanan tentang kemajuan
fisik dan finansial serta menyerahkan kepada
Pelaksana Kegiatan.
Menyusun Justifikasi Teknis, termasuk gambar
dan perhitungan, sehubungan dengan usulan
perubahan kontrak.
Mengecek dan menandatangani dokumen
pembayaran bulanan (Monthly Certificate).
Mengecek dan menandatangani dokumen tentang
pengendalian mutu dan volume pekerjaan.
Melakukan supervisi terhadap penyusunan,
organisasi dan tata teknik dari laboratorium di
lapangan milik kontraktor, memantau mobilisasi
peralatan uji, serta menjamin bahwa semua
keperluan laboratorium akan sudah siap bila
pekerjaan konstruksi dimulai dan memenuhi
persyaratan yang diminta dalam kontrak.
Melakukan supervisi terhadap pemasangan Stone
Crusher, untuk proyek yang memerlukan, dan
menjamin bahwa semua peralatan yang dipakai
adalah memenuhi syarat.
Melaksanakan supervisi kegiatan harian dari
semua pekerjaan yang harus dilaksanakan oleh
kontraktor untuk kenali mutu dari material/bahan
ataupun tenaga teknisi laboratorium.
Melaksanakan supervisi terhadap semua
pengujian lapangan seperti Test Kubus Beton,
Hammer Test, DCP Test, Sand Cone Test, Tespit,
Extraksi Campuran Aspal dan lain-lain yang
dilaksanakan oleh kontraktor, menjamin bahwa
jumlah titik test atau kuantitas kubus beton yang
diambil tidak kurang dari persyaratan minimum
dari spesifikasi serta cukup untuk mendapatkan
data yang memadai guna untuk keperluan analisa
statistik dari tebal lapisan ulang.
12
C. Inspector
Berkedudukan dilokasi atau ditempat yang paling
dekat dengan lokasi proyek.
Mengikuti petunjuk Supervision Engineer/Chief
Inspector atau Pelaksana Kegiatan Fisik dalam
melaksanakan tugasnya.
Mengadakan pengawasan yang terus – menerus
di lokasi proyek yang sedang dikerjakan dan
memberikan laporan kepada Supervision Engineer
/ Chief Inspector atas pekerjaan yang tidak sesuai
dengan kontrak dokumen. Semua hasil
pengamatan di lapangan harus dilaporkan secara
tertulis pada hari itu juga.
Terus–menerus mengawasi dan mencetak serta
mengecek hasil pengukuran.
Menyiapkan pengawasan yang terus menerus di
lokasi proyek setiap harinya, termasuk
menyiapkan catatan-catatan harian untuk
peralatan, tenaga dan bahan digunakan oleh
kontraktor untuk menyelesaikan pekerjaan harian.
Mengecek semua bahan/material yang dikirim
kelapangan apakah sesuai dengan spesifikasi
atau belum.
Setiap hari senantiasa meringkas semua kegiatan
konstruksi, mencatat cuaca, material yang dikirim
ke lapangan, perubahan dan kebutuhan tenaga
kerja dan peralatan di lapangan, jumlah pekerjaan
yang telah selesai dan pengukuran dilapangan,
hal–hal khusus dan sebagainya, dengan formulir
laporan yang standar dan dikirim ke Supervision
Engineer atau Quantity Engineer.
Membantu Direksi Lapangan unuk melakukan
Opname hasil pekerjaan yang telah selesai.
13
bulan penuh sampai dengan pekerjaan dinyatakan
selesai.
b. Inspector (Pengawas Lapangan)
Tenaga ahli yang disyaratkan adalah minimal Sarjana
Teknik Sipil Strata Satu (S1) lulusan
universitas/pergururan tinggi negeri atau yang disamakan
yang berpengalaman sebagai pengawas lapangan
pembangunan jalan sekurang-kurangnya 3 (tiga) tahun.
Jumlah personil ini sebanyak 2 (dua) orang
14
d. Merinci program dan cara kerja untuk tahap
berikutnya.
15
16