Anda di halaman 1dari 77

Program Studi Ners

2016
STIKES WIYATA HUSADA
SAMARINDA

Buku Panduan
Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners
Stase Keperawatan Medikal Bedah

Koordinator: Ns. Chrisyen Damanik, S.Kep., M.Kep


TIM
1
Buku Panduan
Program Pendidikan Profesi Ners
Stase Keperawatan Medikal Bedah

Untuk Mahasiswa S1 Keperawatan Program Pendidikan Profesi Ners dan


Pembimbing Klinik (Preceptor)

Penyusun:

Ns. Chrisyen Damanik, S.Kep., M.Kep

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN WIYATA HUSADA
SAMARINDA
2016

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
KATA PENGANTAR
2

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas berkat dan karuniaNya sehingga buku panduan

Pengkajian dan Penilaian Tahap Profesi Ners Keperawatan Medikal Bedah dapat diselesaikan

Buku panduan ini dibuat bertujuan untuk memudahkan mahasiswa dalam menjalankan praktek

profesi pada Stase Keperawatan Medikal Bedah selama 6 minggu, khususnya dalam membuat

laporan pendahuluan maupun laporan lengkap, melakukan asuhan keperawatan pada klien dewasa
yang mengalami berbagai macam gangguan sistem tubuh yang umum terjadi berdasarkan keilmuan

yang terkait dengan Keperawatan Medikal Bedah seperti: gangguan sistem pernapasan, gangguan

sistem kardiovaskuler, gangguan sistem persyarafan, gangguan sistem pencernaan, gangguan

sistem perkemihan, gangguan sistem muskuloskletal, gangguan sistem endokrin, penyakit


keganasan dan imunologi, Penyakit Tropis, dsb. Selain itu buku panduan ini dilengkapi dengan

panduan penilaian yang membantu mahasiswa untuk dapat mengidentifikasi komponen penilaian

Demikian, penyusun berharap agar buku panduan ini dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.

Penyusun

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Identitas Mahasiswa
3

Paspoto
4x6

Nama :

NIM :

Jalur :

Kelompok :

Periode Praktik :

Alamat :

HP :

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
BAB I
4
PENDAHULUAN

A. Informasi Umum

Deskripsi mata ajar


Mata ajar keperawatan medikal bedah (KMB) tahap profesi merupakan sintesa dari konsep dan
prinsip KMB melalui penerapan ilmu dan teknologi keperawatan dalam memberikan asuhan

keperawatan pada klien dewasa yang sedang atau cenderung mengalami perubahan fisiologis

ataupun struktur. Asuhan yang diberikan didasari pada pendekatan proses keperawatan yang

komprehensif dan berlandaskan pada aspek etika dan legal keperawatan.

Jumlah SKS dan lamanya program


Mata ajar ini mempunyai bobot 5 SKS dan diberikan pada tahun terakhir masa perkuliahan (tahap

profesi). Lama pembelajaran adalah 6 minggu, termasuk proses evaluasi.

Prasyarat mata ajar


Sebelum mengikuti mata ajar KMB profesi ini, mahasiswa diharapkan telah menyelesaikan

perkuliahan tahap akademik

Kegiatan pembelajaran secara umum


Semua kegiatan pada mata ajar ini dilakukan di klinik (rumah sakit). Kegiatan penunjang seperti
presentasi kasus dapat dilakukan di kelas (kampus)/ Rumah Sakit.

B. Sistematika Penulisan

Buku panduan ini terdiri dari enam bab (Bab I – Bab VI). Bab I berisi informasi umum mata ajar

KMB profesi dan sistematika penulisan. Bab II menampilkan tujuan pembelajaran, kompetensi
yang diharapkan dicapai selama dan setelah proses pembelajaran dan materi yang diberikan

selama proses belajar mengajar. Bab III menjelaskan proses bimbingan klinik, yang meliputi:

metode bimbingan, tata tertib dalam menjalankan praktik KMB profesi dan tempat praktik

yang digunakan. Bab IV menjelaskan proses pelaksanaan praktik, termasuk kaitannya dengan
kompetensi. Bab V berisi ketentuan mengenai proses evaluasi, dan Bab VI merupakan

penutup.

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
BAB II
5
TUJUAN DAN KOMPETENSI

A. Tujuan Instruksional Umum Dan Sasaran Pembelajaran

Tujuan Instruksional Umum :


Mahasiswa mampu memberikan asuhan keperawatan yang komprehensif dengan didasari pada
ilmu dan teknologi keperawatan serta etika dan aspek legal keperawatan pada pasien dewasa

yang mengalami gangguan kebutuhan dasar manusia ataupun gangguan kesehatan pada area

keperawatan medikal bedah.

Sasaran pembelajaran terminal :


Bila dihadapkan pada pasien yang mengalami gangguan kesehatan di area keperawatan medikal

bedah, mahasiswa mampu melakukan asuhan keperawatan sesuai dengan ilmu dan teknologi

keperawatan, serta etika dan aspek legal keperawatan.

Sasaran pembelajaran penunjang


Bila dihadapkan pada pasien yang mengalami gangguan kesehatan pada area keperawatan

medikal bedah, mahasiswa mampu:


1. Melakukan pengkajian

 Mengkaji secara holistik data-data yang didapat melalui wawancara pada pasien dan

keluarga, pemeriksaan fisik catatan medis dan catatan keperawatan yang digunakan
dilahan praktik
 Mengidentifikasi dan membedakan data-data normal dan data-data patologis

 Mengelompokkan data patologis sesuai dengan gangguan pemenuhan kebutuhan dasar

manusia atau sesuai dengan gangguan sistem tubuh

2. Menentukan tujuan keperawatan

 Menentukan tujuan (outcome) dengan menggunakan label outcome pada Nursing

Outcome classification (NOC)

 Menetapkan indikator dan skala pengukuran

3. Merumuskan diagnosa keperawatan

 Merumuskan diagnosis keperawatan sesuai dengan analisis data yang didapat


berdasarkan data objektif dan subjektif yang tepat

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
 Merumuskan diagnosis yang berfokus pada masalah, promosi kesehatan dan resiko
6
 Menentukan prioritas diagnosa keperawatan

4. Merencanakan tindakan keperawatan

 Menetapkan tindakan-tindakan keperawatan yang tepat dalam mengatasi masalah

 Menetapkan tindakan-tindakan keperawatan yang mencakup: tindakan observasi

keperawatan, terapi keperawatan, pendidikan kesehatan, dan tindakan kolaborasi.


 Memberikan rasionalisasi dari setiap tindakan yang direncakan

5. Implementasi tindakan keperawatan

 Melaksanakan tindakan keperawatan yang telah direncanakan sesuai dengan standar


prosedur
 Mendokumentasikan asuhan keperawatan yang dilaksanakan

6. Evaluasi
 Mengevaluasi asuhan keperawatan yang diberikan (melakukan tindak lanjut asuhan

keperawatan dengan metode evaluasi SOAP)

 Memodifikasi diagnosis keperawatan berdasarkan hasil evaluasi

7. Membuat rencana pendidikan kesehatan, termasuk rencana pemulangan pasien ( discharge

planning)

8. Mendiskusikan dengan pembimbing klinik aspek etika dan legal yang terkait dengan asuhan
Keperawatan Medikal Bedah yang diberikan

B. Kompetensi
Kompetensi klinik yang harus dicapai oleh mahasiswa setelah mengikuti mata ajar KMB profesi

adalah:

Memberikan asuhan keperawatan pada klien dewasa yang mengalami berbagai macam
gangguan sistem tubuh yang umum terjadi berdasarkan keilmuan yang terkait dengan
keperawatan medikal bedah

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Kompetensi yang harus dicapai ini terdiri dari 6 elemen kompetensi yang saling terkait. Berikut ini
7
merupakan elemen kompetensi dan kriteria penampilan kerja dari tiap elemen:

Elemen Kompetensi Kriteria Penampilan Kerja

1. Melakukan pengkajian keperawatan 1.1 Data pengkajian keperawatan didokumentasikan


termasuk pemeriksaan fisik dan data- secara sistematis dan komprehensif pada format
data penunjang secara holistik dokumentasi yang ditetapkan
1.2 Teknik pemeriksaan fisik, didemonstrasikan secara
akurat
1.3 Teknik komunikasi terapeutik terus menerus
dipertahankan selama melakukan pengkajian
2. Menganalisis dan menetapkan diagnosis 2.1 Menetapkan diagnosis keperawatan yang tepat pada
keperawatan dengan tepat kasus-kasus yang umum terjadi pada pasien dewasa
 TB paru/ Pneumonia/ PPOK
 Hipertensi/ Gangguan katup/ gagal jantung
kongestif
 DM
 BPH
 Gagal Ginjal Kronik
 Urolithiasis
 Hepatitis/ Chirosis hepatis
 Cholelithiasis
 Keganasan Colorektal
 Cedera kepala/ stroke/ meningitis
 Thypoid/ DHF
 Luka bakar
2.2 Diagnosa keperawatan ditetapkan sesuai dengan
rumusan PE/PES
2.3 Diagnosa keperawatan yang ditegakkan
menggambarkan penggunaan konsep patofisiologi,
biokimia, farmakologi, diet dan konsep-konsep
keperawatan
2.4 Diagnosa keperawatan ditetapkan sesuai dengan
prioritas
2.5 Diagnosa keperawatan yang akurat terdokumentasi
3. Menetapkan tujuan perawatan dan 3.1 Tujuan yang realistic ditetapkan dalam rencana
rencana tindakan keperawatan keperawatan
3.2 Kriteria tujuan ditetapkan secara rasional
3.3 Intervensi keperawatan didokumentasikan
3.4 Intervensi keperawatan ditetapkan sesuai dengan
standar intervensi
3.5 Menetapan intervensi keperawatan yang meliputi:
monitoring/ terapi keperawatan/ tindakan kolaborasi
dan pendidikan kesehatan
3.6 Intervensi keperawatan yang direncanakan
merefleksikan pemahaman terhadap prinsip-prinsip
patofisiologi, farmakologi, ilmu gizi, dan konsep-
konsep keperawatan
4. Melakukan tindakan keperawatan yang 4.1 Senantiasa memperlihatkan praktik keperawatan yang
direncanakan aman bagi pasien

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
4.2 Senantiasa mempertahankan teknik aseptic yang
diperlukan 8
4.3 Mendemonstrasikan secara tepat tindakan
keperawatan untuk:
4.3.1 mempertahankan/meningkatkan efektivitas
jalan napas
4.3.2 Mempertahankan/ meningkatkan pola napas
yang efektif
4.3.3 Mempertahankan/ meningkatkan difusi yang
adekuat
4.3.4 Mempertahankan/meningkatkan hemodinamik
yang adekuat
4.3.5 Mempertahankan/meningkatkan status cairan
dan elektrolit yang adekuat
4.3.6 Mempertahankan/meningkatkan status nutrisi
4.3.7 Mempertahankan/meningkatkan fungsi
neurologi
4.3.8 Mempertahankan/meningkatkan status
imunologis
4.3.9 Mempertahankan/meningkatkan integritas
kulit yang adekuat
4.3.10 Mempertahankan/meningkatkan status
psikososial yang menunjang proses
penyembuhan pasien
4.3.11 Meningkatkan pengetahuan pasien/ keluarga
5. Mengevaluasi asuhan keperawatan yang 5.1 Melakukan evaluasi setiap hari
diberikan 5.2 Menggunakan sistematika SOAP dalam melakukan
evaluasi
5.3 Memodifikasi rencana keperawatan sesuai kebutuhan
5.4 Semua evaluasi terdokumentasi pada format yang
telah ditetapkan
6. Senantiasa memperlihatkan praktik 6.1 Menyampaikan ide dan pendapat sesuai dengan
keperawatan yang professional referensi
berdasarkan etik dan legal keperawatan 6.2 Menunjukkkan kesiapan diri sebelum praktek klinik
6.3 Mengenali kekuatan dan kelemahan diri
6.4 Melaksanakan tanggungjawab yang diberikan
6.5 Senantiasa mempertahankan ketepatan waktu
6.6 Menggunakan seragam sesuai dengan ketentuan
6.7 Senatiasa berperilaku etis dalam memberikan asuhan
keperawatan
6.8 Senantiasa berperilaku etis dalam berhubungan
dengan teman, pembimbing, dan tenaga kesehatan
lain
6.9 Senantiasa mempertimbangkan aspek legal dalam
memberikan asuhan keperawatan
6.10 Senantiasa menggunakan ilmu pengetahuan sebagai
dasar dalam melakukan tindakan keperawatan
6.11 Menunjukkkan efektivitas dan efisiensi dalam
menggunakan sumber-sumber yang tersedia

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Materi yang harus dikuasai :
9
Materi yang harus dipelajari dan diaplikasikan oleh mahasiswa adalah:

1. Patofisiologi dan asuhan keperawatan pada kasus-kasus:


a) Gangguan sistem pernapasan:

 TBC, PPOK, Bronkhopneumonia, asma bronkiale

b) Gangguan sistem kardiovaskuler

 Gagal jantung kongestif, gangguan irama jantung


c) Gangguan sistem persyarafan

 Stroke, cedera kepala, meningitis

d) Gangguan sistem pencernaan

 Hepatitis, sirosis hepatis, gastritis, thypoid, bedah digestif (apendiksitis, kolelithiasis)


e) Gangguan sistem perkemihan
 Sindroma nefrotik, gagal ginjal, batu ginjal dan saluran kemih, BPH

f) Gangguan sistem muskuloskletal

 Fraktur
g) Gangguan sistem endokrin

 DM

h) Penyakit keganasan dan imunologi

 Keganasan hematologi, HIV/AIDS


i) Penyakit Tropis

 DHF, Malaria

2. Farmakologi, biokimia dan terapi diet yang terikat asuhan keperawatan pada kasus-kasus di
atas
3. Pemeriksaan fisik

4. Keterampilan-keterampilan klinis keperawatan yang diperlukan untuk memberikan asuhan

keperawatan pada setiap kasus di atas

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
BAB III
10
PROSES PEMBELAJARAN

A. Metode Pembelajaran

Metode pembelajaran klinik yang digunakan pada mata ajar KMB adalah pre conference,

conference, post conference, penugasan tertulis seperti: bedside teaching (BST), Tutorial Klinik,
presentasi kasus, presentasi jurnal, resume keperawatan khusus ruang Hemodialisa, Unit
Kemoterapi dan IBS, analisis tindakan keperawatan, ronde keperawatan, dan belajar mandiri.

Sedangkan untuk metode evalusi pembelajaran meliputi: Mini-Cex (Mini Clinical Examination

Exercise), DOPS (Direct Observations Procedural Skill), penilaian Diskusi, penilaian perilaku

profesional, portofolio dan Ujian Akhir Stase (Long Case). Berikut ini merupakan tabel mengenai
diskripsi, tujuan dan tahapan prosedur pelaksanaan dari tiap-tiap metode pembelajaran tersebut.

Tabel-1. Deskripsi, Tujuan dan Tahapan Prosedur Pada Metode Pembelajaran Klinik
Yang Digunakan Pada Praktik KMB Profesi

Metode
Pembelajaran Deskripsi Tujuan Tahapan Prosedur
Klinik

Konferens klinik Konferens klinik Pre conference, diskusi untuk 1. Tentukan tujuan konferens
(pre, conference & adalah diskusi melakukan pengecekan sebelumnya
post conference) kelompok untuk terhadap kesiapan 2. Pembimbing klinik (PK) berperan
membahas aspek- mahasiswa dan rencana sebagai fasilitator dan narasumber
aspek praktik klinik kegiatan setiap harinya PK harus bersikap terbuka, tidak
mendominasi, fokus, menciptakan
Conference, pelaksanaan diskusi yang nyaman dan
asuhan keperawatan pada menstimulasi partisipasi semua
kasus kelolaan mahasiswa
3. Sebelum melakukan konferens,
Post conference diskusi mahasiswa harus mempelajari hal
untuk mengevaluasi kegiatan yang akan didiskusikan
asuhan keperawatan, 4. Mahasiswa atau PK menyampaikan
evaluasi diri mahasiswa, peer kesimpulan konferens
review, dan rencana kegiatan
selanjutnya, melatih
kemampuan pemecahan
masalah
Penugasan tertulis Penugasan klinik yang Mempersiapkan 1. Setiap kali mahasiswa berganti
seperti Laporan dibuat secara tertulis pengetahuan yang harus ruangan praktik, mahasiswa harus
Pendahuluan dimiliki oleh mahasiswa membuat laporan pendahuluan dan
sebelum melakukan praktik dibuat sesuai dengan pedoman
klinik 2. Laporan tertulis lain dapat diberikan
oleh PK pada mahasiswa mengenai
materi/ hal tertentu yang harus
lebih dikuasai oleh mahasiswa

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Bedside Teaching metode Memberikan pengalaman 1. Pre BST (Persiapan)
(BST) pembelajaran klinis klinis pada setting nyata (real a. Menetapkan tujuan belajar 11
yang melibatkan setting) & mahasiswa dapat b. Pemilihan pasien sesuai
pasien, mahasiswa & belajar dari pengalaman dengan topik BST
pembimbing klinis. tersebut dan dari umpan c. Informed consent dengan pasien
balik pembimbing dan d. Menilai kesiapan mahasiswa
pasien. Metode ini efektif terkait topik BST
dalam melatih kemampuan 2. BST (disamping pasien)
klinis mahasiswa seperti a. Memperkenalkan diri dan tim
berkomunikasi kepada b. Menjelaskan tujuan BST kepada
pasien, ketrampilan pasien
pemeriksaan fisik, observasi c. Mendemonstrasikan ketrampilan
dan penerapan etika klinis, sesuai topik
profesionalisme dan d. Meminta mahasiswa
mengembangkan melakukan redemonstrasi BST
kemampuan nalar klinis (bila memungkinkan)
(clinical reasoning). e. Berperan sebagai role model
f. Melakukan komunikasi dengan
pasien
g. Memperhatikan privasi pasien
h. Melakukan terminasi kepada
pasien
3. Post BST
a. Melakukan eksplorasi perasaan
mahasiswa
b. Memberikan umpan balik
(feedback) kepada mahasiswa
c. Memberikan reinforcement pada
mahasiswa
d. Memberikan penekanan pada
hal-hal yang penting
e. Memberikan kesimpulan
f. Menutup kegiatan BST
Penugasan klinik, Penugasan klinik  Memberi kesempatan 1. Mahasiswa menyusun laporan
seperti: adalah penugasan pada mahasiswa pelaksanaan ASKEP sesuai dengan
 Melakukan yang diberikan yang menggunakan teori dan sub pokok bahasan pada profesi
askep berhubungan dengan konsep dalam praktik KMB minimal 1 kasus setiap
kegiatan klinik minggu
 Melakukan  Kesempatan untuk 2. Mahasiswa menyusun analisis
kolaborasi mengasah keterampilan tentang pencapaian keterampilan
dengan tim pemecahan masalah klinik yang telah dilakukan di ruangan
kesehatan lain psikomotor dan afektif minimal 1 analisis setiap minggu
3. PK segera memberikan umpan balik
 Melakukan  Mensosialisasikan profesi terhadap askep/ tindakan
dokumentasi keperawatan sedini kolaborasi/ dokumentasi yang
sesuai mungkin pada mahasiswa dilakukan mahasiswa
ketentuan
Ronde Suatu kegiatan yang  Menumbuhkan cara 1. Persiapan pembimbing/Preseptor
Keperawatan bertujuan untuk berpikir secara kritis a. Memilih dan mempersiapkan
mengatasi masalah  Menumbuhkan pemikiran ruangan pasien.
keperawatan pasien tentang tindakan

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
yang dilaksanakan keperawatan yang berasal b. Memberitahukan pasien
oleh perawat, dari masalah klien. tentang kegiatan yang akan 12
disamping pasien  Meningkatkan validitas dilakukan (tidak memaksa
dilibatkan untuk data klien. pasien seandainya pasien
membahas dan  Menilai kemampuan menolak).
melaksanakan asuhan justifikasi. c. Menjelaskan tujuan dilakukan
keperawatan akan  Meningkatkan ronde keperawatan pada
tetapi pada kasus kemampuan dalam menilai peserta.
tertentu harus hasil kerja. d. Mempelajari dan memahami
dilakukan oleh  Meningkatkan kasus-kasus yang terjadi di
perawat primer atau kemampuan untuk lahan praktek.
konselor, kepala memodifikasi rencana 2. Persiapan pembimbing/CI
ruangan, perawat perawatan. akademikMenjelaskan tujuan
associate yang perlu ronde keperawatan kepada peserta
juga melibatkan 3. Persiapan peserta
seluruh anggota tim. 4. Pelaksanaan
5. Prinsip Mahasiswa selalu
melindungi privasi pasien
Case Based Metode pembelajaran  Meningkatkan 1. Tutorial klinik dilaksanakan 2 kali
Learning (Tutorial dengan kasus nyata kemampuan berfikir kritis pertemuan:
klinik) yg membandingkan dan kemampuan clinical a) Pertemuan I: membahas
kasus nyata dengan reasoning ko-ners dalam tentang Problem sampai
teori-teori proses pengelolaan Learning Issue)
berdasarkan evidence asuhan keperawatan b) Pertemuan II : membahas
based nursing (EBN). tentang Problem solving
dengan berdasarkan evidence
based
2. Sesi diskusi tutorial klinik difasilitasi
oleh satu orang preseptor. Format
Tutorial dengan Case Analysis:
a. Problem
b. Hypothesis
c. Pathway
d. Don’t Know
e. More info
f. Learning Issue
g. Problem Solving
Presentasi Presentasi analisis  Memberikan pemahaman 1. Dimulai pada minggu kedua, setiap
 Analisis Artikel artikel dari Jurnal lebih dalam tentang kasus kelompok akan melakukan
 Case report Keperawatan serta yang dikelola melalui presentasi di RS yang didampingi
session presentasi kasus diskusi panel oleh Preceptor dan Pembimbing
(Laporan kelompok yang Akademik
Kasus) relevan dengan sub 2. pelaksanaan presentasi sesuai
pokok bahasan dengan format presentasi yang
profesi KMB telah ditetapkan
yang memungkinkan
bagi mahasiswa untuk
mendapatkan
tambahan
pengetahuan yang
lebih banyak

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Resume kasus Laporan singkat  Menilai kemampuan 1. Mahasiswa melakukan pengkajian,
pelaksanaan asuhan mahasiswa dalam penetapan diagnosa, perencanaan, 13
keperawatan, yang pendokumentasian asuhan implementasi dan evaluasi terhadap
dilakukan khusunya di keperawatan yang pasien kelolaan
ruang HD, Unit meliputi: pengkajian, 2. Resume dibuat perhari
Kemoterapi dan OK menegakkan diagnosa 3. Dilaporkan kepada Preseptor dan
keperawatan, menentukan didokumentasikan dengan baik
intervensi, melakukan
implementasi dan
membuat evaluasi (SOAP)
Mandiri Proses belajar klinik  Memberikan kesempatan 1. Mahasiswa menentukan tujuan
dimana mahasiswa pada mahasiswa untuk belajar mandiri setip harinya
melakukan pemberian meningkatkan rasa 2. Mahasiswa meminta umpan balik
asuhan keperawatan percaya diri dan bertindak dari PK terhadap pengalaman yang
atau melakukan sebagai seorang “profesi” telah dijalani
observasi klinik tanpa dalam memberikan asuhan
kehadiran keperawatan dan aktif
pembimbing dalam kegiatan pemberian
asuhan keperawatan di
ruang rawat
Refleksi Proses pembelajaran  Ners muda mampu 1. Diskripsi kejadian
dengan jalan melakukan eksplorasi 2. Perasaan saat menghadapi kasus
merefleksikan perasaan terhadap tersebut
pengalaman tentang kejadian tersebut serta 3. Evaluasi: Sisi Negatif dan positif dari
kasus yang pernah melakukan analisis untuk kasus/kejadian
ditangani dan tujuan pembelajaran serta 4. Analisis
dianggap melakukan perencanaan 5. Kesimpulan dari kasus tersebut
menarik/menyentuh kedepan apabila kejadian 6. Action plan
perasaan ners muda dialami kembali.
yang sesuai dengan
kompetensi

B. Tata Tertib
Berikut ini merupakan tata tertib praktik klinik yang harus dipatuhi baik oleh mahasiswa maupun

pembimbing klinik

Tata Tertib Kehadiran Mahasiswa Praktik Klinik


1. Izin untuk tidak melakukan praktik hanya diberikan oleh koordinator pada kasus-kasus khusus

(sesuai ketentuan)

Contoh :

izin diberikan bila anak, orangtua, suami/istri atau yang bersangkutan sakit serta dapat
menunjukkan surat sakit. Diluar ketentuan ini dianggap absen

2. Ketidakhadiran diluar hal-hal tersebut di atas, maka jumlah yang harus diganti adalah 2 x
jumlah kehadiran

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
3. Bila absen lebih dari 3 hari (berturut-turut atau tidak) maka dianggap gagal dalam mengikuti
14
mata ajar ini dan harus mengikuti program ini kembali

4. Izin-izin diluar yang diatur diatas, akan diberikan oleh koordinator dengan pertimbangan
khusus

5. Pergantian hari praktik harus diketahui oleh pembimbing klinik dan koordinator

Tata Tertib Pembimbing Klinik


Untuk membantu kelancaran proses pembimbingan klinik diharapkan setiap pembimbing untuk:

1. Mengisi absensi pembimbing sesuai dengan jam kehadiran (lihat absensi untuk pembimbing)

absensi disimpan oleh PK

2. Menyerahkan jadwal bimbingan paling lambat pada minggu pertama kegiatan pembelajaran
berlangsung
3. Menyelenggarakan semua kegiatan praktik klinik (termasuk konferens)

4. Mengikuti proses/ alur kegiatan pembelajaran klinik KMB seperti yang tercantum pada buku

pedoman praktik profesi KMB


5. Memberikan penilaian klinik pada setiap mahasiswa bimbingannya sesuai ketentuan

6. Mengumpulkan hasil penilaian dan absensi mingguan pada koordinator setiap hari jumat

7. Memberitahukan langsung pada coordinator jika tidak datang atau terlambat datang saat

membimbing
8. Meminta persetujuan koordinator jika melibatkan pembimbing lain (selain yang tercantum

pada daftar pembimbing)

9. Saling menghargai dan bekerja sama secara baik dengan pembimbing lain
10. Menjadi contoh peran perawat professional bagi mahasiswa
11. Bersedia menerima masukan dari tim pembimbing lain jika terdapat pelanggaran/ hal yang

tidak sesuai dengan tata tertib

Tata Tertib serta Peran Pembimbing Akademik


Untuk membantu kelancaran proses pembimbingan klinik diharapkan setiap pembimbing akademik

untuk:

1. Mengisi absensi pembimbing sesuai dengan jam kehadiran (lihat absensi untuk pembimbing)

absensi disimpan oleh PA maupun PK


2. Mengikuti kegiatan praktik klinik (termasuk konferens) atau saling berkoordinasi dengan

pembimbing klinik apabila tidak dapat mengikuti kegiatan tersebut

3. Mengikuti proses/ alur kegiatan pembelajaran klinik KMB seperti yang tercantum pada buku
pedoman praktik profesi KMB seperti Diskusi, Bed Side Teaching, Ronde Keperawatan

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
4. Mengevaluasi hasil penilaian dan absensi mingguan dari pembimbing klinik setiap hari jumat
15
sesuai ketentuan ruang bimbingan yang telah ditetapkan

5. Memberitahukan langsung pada koordinator utama jika tidak datang atau terlambat datang
saat membimbing

6. Saling menghargai dan bekerja sama secara baik dengan pembimbing lain

7. Menjadi contoh peran perawat professional bagi mahasiswa

8. Bersedia menerima masukan dari tim pembimbing lain jika terdapat pelanggaran/ hal yang
tidak sesuai dengan tata tertib

9. Mengikuti kegiatan rapat internal untuk merencanakan maupun mengevaluasi kegiatan praktek

profesi mahasiswa khususnya stase KMB

10. Ikut serta secara langsung dalam mempersiapkan pelaksanaan ujian pada minggu ke- 4 atau
sesuai waktu yang telah ditentukan

C. Tempat Praktik

Tempat praktik yang digunakan pada mata ajar KMB profesi adalah Rumah Sakit

Kriteria pemilihan rumah sakit


Rumah sakit yang digunakan adalah terutama rumah sakit pendidikan untuk tenaga kesehatan.

Pemilihan rumah sakit terutama didasarkan pada ketersediaan kasus sesuai dengan kompetensi
yang akan dicapai; ketersediaan pembimbing klinik yang sesuai dengan standar pembimbing

klinik di PSIK STIKES WHS dan lokasi rumah sakit yang relatif dekat dengan kampus PSIK STIKES

WHS

Jenis ruangan perawatan yang digunakan


Sesuai dengan pendekatan praktik yang digunakan pada mata ajar KMB, yakni pendekatan

proses keperawatan pada kasus-kasus tertentu, maka ruang perawatan yang merawat pasien

kasus-kasus terkait, yakni: ruang rawat penyakit dalam, bedah dan neurologi serta lainnya

Pengaturan ruang praktik


Ruang-ruang praktik diatas, digunakan secara simultan. Kelompok mahasiswa secara bergantian

akan berpindah-pindah (tiap minggu) dari satu jenis ruang ke ruang rawat lainnya untuk
memenuhi kompetensi kritikal yang ditetapkan.

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
D. Peserta Praktek
16
Jumlah mahasiswa Praktik klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase KMB adalah 87 orang

(nama peserta dan pembagian kelompok terlampir)

E. Pembimbing Praktek

a. Pembimbing Akademik Mahasiswa Ners B

 Ns. Edy Mulyono, S.Kep., M.Kep


 Ns. Chrisyen Damanik, M.Kep

 Ns. Rusdi, M.Kep

 Ns. Sholichin, M.Kep

b. Pembimbing Akademik Mahasiswa Ners A


 Ns. Sumiati Sinaga, S.Kep., M.Kep
 Ns. Chrisyen Damanik, S.Kep., M.Kep

 Ns. Sholichin, M.Kep

 Ns. Siti Kholifah, S.Kep


c. Pembimbing Lahan (ditentukan oleh pihak RS)

No Ruangan Preseptor klinik

1. Unit Stroke RS AWS 1. Ns. Dorkas Agustina, S.Kep

2. Ns. Sri Nidya Astuti, S.Kep

2. Ruang Flamboyan 1. Ns. Maria Sri Hartati, S.Kep

2. Siti Romlah, S.Kep

3. Ruang Anggrek 1. Ns. Alwani, S.Kep


2. Ns. Iswanti, S.ST

4. Ruang Cempaka 1. Ns. Serta Siahaan, S.Kep

5. Ruang Seruni 1. Ns. Ferdi Hamdani, S.Kep

2. Ns. Fitriah Anggraini, S.Kep

6. Instalasi Bedah Sentral 1. Ns. Akhmad Ma’ruf, S.Kep

2. Ns. Sumarni, S.Kep

7. Unit Hemodialisa 1. Ns. Shran, S.Kep

2. Mulyono, SST

8. Unit Kemoterapi 1. Aminah, A.Md.Kep., S.Pd

2.

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
BAB IV
17
PROSES PELAKSANAAN PRAKTIK

A. Kegiatan Pembelajaran

Kegiatan praktik profesi Stase KMB dilakukan selama 6 minggu termasuk kegiatan ujian. Secara

umum kegiatan praktik yang dilakukan selama 6 Minggu dapat dilihat pada tabel di bawah ini.

Tabel-2. Kegiatan Praktik KMB Profesi Selama 6 Minggu


Minggu I Minggu II Minggu III Minggu IV Minggu V Minggu VI

 Pre-Post  Pre-post  Pre-Post  Pre-post  Pre-post  Pre-post

 Penugasan  Penugasan  Penugasan  Penugasan  Penugasan  Penugasan


klinik, klinik klinik klinik) klinik Klinik

Laporan  CBL  CBL  CBL  CBL  Evaluasi

Kelolaan/ (Tutorial) (Tutorial) (Tutorial) (Tutorial) Proses/hasil

Resume  Ronde  Bedside  Ronde  Bedside  Ujian Praktik

 CBL Keperawatan Teaching Keperawatan Teaching Klinik


(Tutorial)  Presentasi  Presentasi  Presentasi  Presentasi

 Bedside Seminar seminar Seminar  Seminar

Teaching kelompok kelompok kelompok/ kelompok/

 Evaluasi  Evaluasi  Evaluasi penkes penkes


proses/hasil Proses/hasil proses/hasil  Evaluasi  Evaluasi

Proses/hasil Proses/hasil

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
PRA INTERAKSI INTRODUKSI 18 PHASE KERJA TERMINASI

Laporan
pendahuluan Membaca
Pre conference informasi  Validasi
Antara lain: Memperkenalkan Menyimpulkan
pengkajian
M  Memahami
tentang
diri ke pasien dengan
 Pengertian pasien antara berdasarkan
laporan pasien apa  Laporan
 lain dx
Patofis
pendahuluan  Kontrak yang dicapai
 Melakukan
 Renpra
 Kaitkan intervensi
dengan LP  Ronde
keperawatan
 Bed-side  Evaluasi
teaching
Memberikan
informasi
PA Pre conference
Evaluasi  Mengobservasi  Bimbingan untuk
Tentang pasien pemahaman mahasiswa  Umpan
PK antara lain:  Evaluasi menumbuhkan Bimbingan dan
mahasiswa  Umpan balik balik
pemahaman kemampuan observasi
 Dx Medik
mahasiswa intelektual, tentang
 Nama, umur kemampuan
teknikal
interpersonal
interpersonal
 Ronde
Keperawatan

M : Mahasiswa

PA/PK : Pembimbing Akademik/ Klinik

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
B. Pelaksanaan Praktik Klinik
19
Pelaksanaan praktik klinik dimulai sejak tanggal 28 November 2016 s.d 14 Januari 2017 dan kegiatan

ini diselenggarakan melalui keterlibatan aktif antara mahasiswa dan pembimbing klinik. Interaksi
keduanya senantiasa dibina melalui saling pengertian, saling menghormati, dan menghargai hak-hak

dan kewajiban masing-masing

1. Keterlibatan mahasiswa di lahan praktik


Selama melakukan praktik profesi Ners Satse KMB di rumah sakit, mahasiswa tetap berperan
sepenuhnya sebagai mahasiswa (bukan sebagai staf rumah sakit). Seluruhnya kegiatan yang

dilaksanakan oleh mahasiswa senantiasa diinformasikan kepada pembimbing klinik agar

mendapat perhatian dan bimbingan sesuai dengan tingkat pembimbingan yang diperlukan

(mandiri, minimal, dan supervisi ketat)

2. Keterlibatan pembimbing klinik


Pembimbing klinik, baik yang berasal dari PSIK STIKES WHS maupun dari rumah sakit, berperan

sebagai fasilitator, motivator, evaluator, contoh peran dan narasumber sesuai dengan bidang
keahliannya. Semua pembimbing klinik senantiasa melakukan fungsi bimbingannya secara aktif

sesuai dengan kebutuhan para mahasiwa.

3. Pengelolaan kasus di klinik


Setiap minggu, mahasiswa diwajibkan untuk mengelola satu kasus sesuai dengan tujuan mata

ajar. Kasus tersebut dirawat mahasiswa mulai hari Jumat sampai hari Minggu. Pada minggu

berikutnya mahasiswa diwajibkan untuk mengelola kasus lain. Dalam mengelola kasus tersebut,
mahasiswa harus bekerjasama dengan perawat, dokter, ahli gizi, farmasi dan tim kesehatan lain
yang merawat pasien tersebut. Jika karena suatu hal, misalnya pasien kelolaan pulang/pindah

ruangan/meninggal dunia, maka mahasiswa harus mencari pasien lain dengan kasus sejenis.

Apabila kasus sejenis tidak tersedia mahasiswa dapat mengambil kasus lain yang sesuai derajat

ketergantungannya dengan kebutuhan pencapaian kompetensi. Perubahan kasus ini harus


segera dilaporkan pada pembimbing

Cara mencari kasus kelolaan


Mahasiswa diwajibkan untuk datang ke ruang yang akan digunakan untuk praktik atau

menghubungi pembimbing klinik di lapangan satu hari sebelum melakukan praktik. Sebaiknya
pilihlah kasus yang belum pernah dikelola oleh mahasiswa kelompok sebelumnya. Hal ini perlu

diperhatikan, karena mahasiswa akan mendapat kesempatan untuk melakukan pengkajiaan

secara lebih mendalam jika menggunakan kasus yang belum pernah dikelola. Selain itu pilihlah
kasus yang sesuai dengan tujuan belajar

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
20
4. Dokumentasi keperawatan
Mahasiswa harus menggunakan format dokumentasi keperawatan yang telah ditentukan oleh
PSIK. Mahasiswa juga harus melakukan pencatatan pada format tindakan keperawatan/ kardeks

yang ada di ruang rawat jika melakukan intervensi pada pasien

5. Laporan Pendahuluan
Disesuaikan dengan kasus dan dibuat sebelum hari pertama praktik di ruangan
Isi laporan pendahuluan meliputi:

 Landasan teori medis sesuai kasus yang terdiri dari Definisi, etiologi, manifestasi klinis,

komplikasi

 Patofisiologi, Penatalaksanaan Medik, pengkajian keperawatan termasuk data


laboratorium dan pemeriksaan diagnostik, rencana keperawatan (Renpra) minimal 3
diagnosis, intervensi, daftar pustaka.

 Gunakan Nursing Care Plans, dari Nanda, NOC, NIC, untuk sistematika pengkajian dan

rencana keperawatan.
 Aspek pengkajian dan renpra harus dibuat keseluruhannya sesuai dengan teori.

 Pelajari dan pahami LP dan renpra harus dibuat serta diskusikan LP dengan pembimbing

klinik saat pre konferens

 Pembimbing klinik berhak untuk tidak mengizinkan mahasiswa untuk melakukan praktik jika
mahasiswa dianggap tidak memahami LP yang telah dibuatnya

 Mintalah umpan balik dari pembimbing

6. Proses pelaksanaan kegiatan praktik


6.1 Fase Pre-Interaksi
 Fase ini bertujuan untuk memperoleh informasi sebanyak-banyaknya tentang pasien

(basis data pasien) sebelum berinteraksi dengan pasien

 Gunakan status medis, status keperaawatan dan diskusi dengan dokter, perawat yang
bertanggungjawab terhadap pasien untuk mendapatkan informasi mengenai pasien

 Untuk mengetahui secara sistematis data apa saja yang dibutuhkan dari pasien, gunakan

LP sebagai pedoman

6.2 Fase Perkenalan


 Fase ini digunakan oleh PD untuk memperkenalkan diri dan membuat kontrak dengan

pasien
 Saat berkenalan

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
 Sapalah pasien dengan menggunakan namanya, jika memungkinkan lakukan
21
juga jabat tangan dengan pasien

 Sampaikan bahwa saudara adalah mahasiswa yang sedang melakukan praktik


dan mintalh kesediaannya untuk dapat dibantu oleh saudara

 Sampaikan jadwal praktik saudara

 Buatlah kontrak untuk melengkapi data pengkajian saudara. Jika ada tindakan

tertentu yang harus segera dilakukan untuk pasien saudara, lakukan dahulu
tindakan tersebut jika saudara mampu melakukannnya. Seringkali tindakan

tersebut dapat merupakan titik masuk (entry point) yang baik dalam menjalin

hubungan profesional dengan pasien saudara

 Diskusikan dengan pembimbing jika saudara mendapatkan masalah pada fase ini

6.3 Fase kerja


 Lakukan pengkajian keperawatan (wawancara/ pemeriksaan fisik/ memanfaatkan status

medis/ perawatan). Selalu pertahankan privacy pasien saat melakukan pengkajian


 Gunakan sistematika yang sudah saudara tuliskan pada LP saudara dan lakukan validasi

data

 Validasi diagnosis keperawatan yang telah dibuat

 Bandingkan data di LP dengan data yang ditemukan


 Diagnosis tetap digunakan bila data yang ditemukan sama

 Beri tanggal kapan diagnosis pertama kali ditegakkan

 Diagnosis dimodifikasi bila data yang ditemukan tidak sesuai


 Tentukan prioritas masalah keperawatan saudara, urutkan dengan menggunakan nomor
 Mintalah klarifikasi dan validasi pembimbing klinik tentang data dan diagnosis yang

ditemukan

 Rumuskan tujuan jangka panjang dan pendek

 Beri tanda (v) pada tindakan keperawatan yang sesuai dengan kondisi klien untuk
selanjutnya dilaksanakan

 Validasi rencana tindakan dengan pembimbing

 Lakukan rencana tindakan

 Tindakan dilakukan sesuai dengan dengan Standard Operating Procedure (SOP)


buku-buku keperawatan yang digunakan

 Lakukan modifikasi tindakan keperawatan, jika diperlukan tanpa menghilangkan

prinsip tindakan

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
 Selalu cek kembali pesan/ catatan dokter/ tim kesehatan lain sebelum melakukan
22
tindakan-tindakan kolaborasi

 Selalu cek kembali catatan perawatan yang ada sebelum melakukan semua tindakan
 Mintalah supervisi pembimbing terhadap tindakan yang dilakukan jika saudara merasa

belum mampu melakukannnya secara mandiri atau menginginkan umpan balik dar PK

 Dokumentasikan pada catatan keperawatan ruangan dan dilembaran kompetensi

mahasiswa dan mintalah tanda tangan pembimbing/ perawat yang ditunjuk


 Evaluasi asuhan keperawatan yang dilakukan setiap hari dengan menggunakan

sistematika Subjektif, Objektiif, Analisa dan Planning (SOAP)

6.4 Fase Terminasi


 Setiap hari, sebelum pulang dinas, overkan renpra saudara pada perawat ruangan
 Saat akan pindah ke ruangan lain, lakukan terminasi pada pasien dan semua petugas

yang ada di ruangan tersebut, dan overkan renpra saudara pada perawat

7. Kolaborasi dengan tim kesehatan lain


Dimanapun saudara melakukan praktik klinik saudara ingatlah selalu bahwa saudara tidak

bekerja sendirian, saudara adalah bagian dari tim. Biasanya di ruang tempat saudara melakukan

praktik, ada tim kesehatan lain juga berada di ruang tersebut, mereka adalah; dokter (Coass,
dokter Chief, dokter supervisor ruangan, dokter konsulen dari berbagai spesialisasi), mahasiswa

dari instansi pendidikan lain, ahli gizi, ahli farmasi, and ahli fisioterapi.

 Amati tim kesehatan lain apa saja yang ada di ruangan


 Perkenalkan diri saudara pada mereka (terutama pada perawat, dokter dan ahli gizi) dan
sampaikan pada mereka pasien mana yang menjadi tanggung jawab saudara dan minta

kesediaan mereka untuk dapat bekerjasama/ membantu saudara

 Amati bagaimana perawat ruangan melakukan kolaborasi dengan tim kesehatan lain

 Diskusikan dengan PK apa yang saudara amati


 Lakukan kolaborasi berdasarkan rencana keperawatan (RENPRA) yang telah saudara susun

sesuai dengan petunjuk PK

C. Penugasan Klinik
Penugasan klinik yang harus dipenuhi oleh PD selama melakukan praktik profesi KMB adalah

sebagai berikut:

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
No Jenis Penugasan Jumlah Pengumpulan
23
1 Kasus kelolaan 1 kasus/minggu Dikumpul pada hari terakhir

praktik dan diserahkan kepada


PA dan PK

2 Laporan pendahuluan sesuai dengan 1 LP/ minggu Hari terakhir praktik diruangan
kasus kelolaan tersebut dan diserahkan pada

PK dan PA

3 Resume Kasus Kelolaan 1 Kasus/ hari Hari terakhir praktik diruangan

Khusus: HD, Unit Kemo dan IBS tersebut dan diserahkan pada

PK dan PA

4 Analisis Pencapaian Keterampilan 1 Kasus/ Minggu Hari terakhir praktik diruangan

Klinis tersebut dan diserahkan pada

PK dan PA

5 Kasus Kelolaan Kelompok untuk 1 Kasus Menyesuaikan dengan jadwal

Ronde Keperawatan Ronde keperawatan tiap


kelompok

6 Laporan CBL 1 Laporan/ Diserahkan pada hari terakhir


Minggu praktek di ruangan

7 Target tindakan keperawatan Lihat daftar target I mingu sebelum ujian


medikal bedah

8 Refleksi/Portofolio 1 laporan Diakhir stase KMB

9 Presentasi Analisis kasus dan Jurnal 1 kasus/ Menyesuaikan dengan Jadwal

kelompok Pelaksanaan Presentasi Analisis


Jurnal

D. Peralatan Praktik Yang Dibutuhkan

Sesuai penunjang praktik klinik, PD sangat dianjurkan untuk memiliki seperangkat alat praktik klinik

pribadi (nursing kits) :

- Pen light/ senter kecil - Handscoen - Tensi meter


- Termometer aksila - Stetoskope - Pinset anatomis

- Gunting plester - Meteran - Jam detik

Peralatan praktik ini harus dibawa setiap hari menjalankan praktik klinik

Untuk Ruang OK, HD dan Kemoterapi menyesuikan dengan SOP Ruang seperti penggunaan
Sendal, Jas Lab, Baju Operasi

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Bab V
24
EVALUASI

A. Tujuan Evaluasi
Secara umum evaluasi praktik klinik KMB tahap profesi, bertujuan untuk menilai pencapaian
kompetensi PD dalam menerapkan proses Asuhan Keperawatan pada area KMB
B. Metode Evaluasi
1) Mini clinical examination (Mini-Cex): Kegiatan ini bertujuan untuk menilai kemampuan

mahasiswa dalam melakukan tindakan keperawatan, yang meliputi: pre-interaksi, orientasi, fase

kerja, dan terminasi.


2) Direct Observed Prosedural Skills (DOPS): Penilaian untuk mengetahui kemampuan ners muda

terkait dengan ketrampilan yang bersifat prosedural.

3) Assessment Akhir Stase/Departemen

Long Case: Bertujuan untuk menilai sejauhmana pemahaman teori mahasiswa terhadap kasus
yang ditangani dan asuhan keperawatan yang dilakukan secara komprehensif. Pemilihan

kasus dan pengkajian dilakukan sehari sebelum pelaksanaan long case. Mahasiswa wajib

melengkapi pengkajian dan menyelesaikan dokumentasi pengkajian, perencanaan, implementasi

dan evaluasi pada hari ujian. Responsi ujian dilakukan setelah selesai menyelesaikan
implementasi asuhan keperawatan.

C. Cakupan dan Bobot Evaluasi


No Nama Kegiatan Bobot Skor rata-rata Hasil
(a) (b) (a) x (b)
Hard Skills (70%)
1 Case Based Learning 15%
(Tutorial)
2 Bimbingan askep (pre, conference, post 15%
conference) dan resume, analis tindakan
keterampilan
3 Presentasi kasus 10%
4 Presentasi jurnal 10%
5 Refleksi kasus dan portofolio 10%
6 DOPS/Mini cex 15%
7 Ujian Akhir Stase 25%
Total nilai hard skills 100%
Soft Skills (30%)
Perilaku Profesional 100%

Catatan:

 Instrument evaluasi dapat dilihat pada lampiran

 Bagi mahasiswa yang dinyatakan tidak lulus ujian praktik klinik, diberikan kesempatan

untuk mengulang ujian praktek klinik hanya sekali

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
D. Prosedur Evaluasi
25
Proses pelaksanaan evaluasi mengikuti prosedur berikut ini:
 Evaluasi Laporan Pendahuluan (LP)

1. Laporan pendahuluan dievaluasi pada hari pertama praktik klinik oleh pembimbing masing-

masing ruangan

2. Pembimbing klinik dapat meminta mahasiswa untuk memperbaiki laporn pendahuluan jika
diperlukan

 Evaluasi kinerja klinik dilakukan untuk setiap mahasiswa (ditiap bagian yang berbeda)

1. Mahasiswa menyiapkan format-format evaluasi yang akan digunakan

2. Pembimbing klinik melakukan evaluasi


3. Hasil evaluasi disampaikan pada mahasiswa dan disimpan oleh pembimbing klinik

 Prosedur ujian klinik dapat dilihat pada lampiran

E. Kriteria kelulusan
PD dinyatakan lulus jika:

1. Mendapat nilai minimal 75 pada hasil penilaian evaluasi proses dan nilai minimal 75 pada

penilaian ujian klinik


2. Memenuhi kehadiran 100%

3. Mematuhi semua tata tertib termasuk tata tertib yang terdapat pada buku pedoman

mahasiswa PSIK STIKES WHS

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
26
DAFTAR ACUAN

1. Black, J. M. & Hawks, J. H.. (2009). Medical-surgical nursing: Clinical management for positive

outcomes (8th ed.). St.Louis. Missouri: Saunders Elsevier.

2. Carpenito, L., J. (2008). Nursing diagnosis application to clinical practice. (12th ed). Philadelphia:

Lippincott Williams & Wilkins


3. Corwin, E. J. (2009). Buku Saku Patofisiologi (Handbook of Pathophysiology). (3th ed). Jakarta:

Penerbit Buku kedokteran EGC.

4. Daniels, R., & Nicoll, L. H. (2012). Contemporary Medical-Surgical Nursing, Volume 1 (Vol. 1).

Cengage Learning.
5. DeLaune, S. C., & Ladner, P. K. (2011). Fundamental of nursing: Standards & practice. (4th ed).
United States of America: Delmar Thomson Learning, Inc

6. Guyton, A. C., & John, E. Hall (2008). Buku Ajar Fisiologi Kedokteran (Textbook of medical

physiology). (11th ed). Jakarta: Penerbit Buku kedokteran EGC.


7. Ignatavicius, D. D., & Workman, M. L. (Eds.). (2010). Medical-surgical nursing: thinking for

collaborative care. (6th ed.) St.Louis. Missouri: Saunders Elsevier.

8. Kusyati, E. (2012). Keterampilan dan Prosedur Laboratorium Keperawatan Dasar Edisi 2. Jakarta:
Penerbit Buku Kedokteran EGC.

9. LeMone, P., & Burke, M.K. (2008). Medical-surgical nursing: Critical thinking in client care. New

Jersey: Pearson education Inc.


10. Lewis, S. L., Dirksen, S. R., Heitkemper, M. M., & Bucher, L. (2011). Medical-Surgical Nursing:

Assessment and Management of Clinical Problems, (8th ed), Single Volume. Elsevier Health

Sciences.

11. Bullock, Barbara. (2000). Focus on Pathophysiology. Lippincott. Philadelphia


12. Doenges, Marylinn E (2006) Nursing Care Plans: Guidelines for palnning and documenting Patient
Care 3th. Ed. FA. Davis
13. Referensi pendukung lainnya baik dari Jurnal keperawatan Medikal Bedah maupun dari text book

lainnya

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
27
Lampiran-Lampiran

1. Format Pengkajian Keperawatan


2. Format Rencana Asuhan Keperawatan
3. Format Catatan Keperawatan
4. Format Subjektif, Objektif, Analisis, Planning (SOAP)
5. Format Evaluasi Kinerja klinik
6. Format Penilain Ujian Praktik
7. Format Daftar Topik Diskusi
8. Ketentuan Presentasi Analisa Jurnal
9. Daftar Target Keterampilan Klinik
10. Daftar Pencapaian Kompetensi
11. Daftar Target Keterampilan Klinik KMB
12. Prosedur Ujian Praktik Klinik
13. Format Laporan Asuhan Keperawatan di Ruang OK/ Bedah Sentral
14. Daftar Kehadiran Mahasiswa
15. Lembar Bukti Pengumpulan Tugas
16. Jadwal Praktik Stase KMB

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
FORMAT ASUHAN KEPERAWATAN KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH
28
PSIK STIKES WIYATA HUSADA SAMARINDA

Nama mahasiswa : .........................................................

Tempat praktek : ……………………………………

Tanggal : ……………………………………

I. Identitas diri klien

Nama : .......................................... Suku : …………………………………............

Umur : .......................................... Pendidikan :..........................................................

Jemis kelamin :........................................... Pekerjaan :..........................................................


Alamat :........................................... Lama bekerja :..........................................................
………………………………………………..........................

…………………………………………………....................... Tanggal masuk RS :........................................

Status perkawinan ........................................................... Tanggal Pengkajian : ……………………...........


Agama: ................................................................................ Sumber Informasi : ……………………….......

II. Riwayat penyakit

1. Keluhan utama saat masuk RS:


......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

2. Riwayat penyakit sekarang:

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
3. Riwayat Penyakit Dahulu
29
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

Genogram:
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

4. Diagnosa medik pada saat MRS, pemeriksaan penunjang dan tindakan yang telah dilakukan:
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
III. Pengkajian saat ini (mulai hari pertama saudara merawat klien)
30
1. Persepsi dan pemeliharaan kesehatan

Pengetahuan tentang penyakit/perawatan


......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

2. Pola nutrisi/metabolic
Program diit RS:

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

Intake makanan:
......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

Intake cairan:
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

3. Pola eliminasi

a. Buang air besar

.............................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................

b. Buang air kecil

..............................................................................................................................................................................

..............................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................

..............................................................................................................................................................................

..............................................................................................................................................................................
..............................................................................................................................................................................

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
4. Pola aktifitas dan latihan:
31
Kemampuan perawatan diri 0 1 2 3 4

Makan/minum

Mandi

Toileting

Berpakaian

Mobilitas di tempat tidur

Berpindah

Ambulasi/ROM

0: mandiri, 1: alat Bantu, 2: dibantu orang lain, 3: dibantu orang lain dan alat, 4: tergantung total

Oksigenasi:

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

5. Pola tidur dan istirahat


(lama tidur, gangguan tidur, perawasan saat bangun tidur)

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
6. Pola persepsual

(penglihatan, pendengaran, pengecap, sensasi):

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

7. Pola persepsi diri


(pandangan klien tentang sakitnya, kecemasan, konsep diri)

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
8. Pola seksualitas dan reproduksi
32
(fertilitas, libido, menstuasi, kontrasepsi, dll.)

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

9. Pola peran hubungan


(komunikasi, hubungan dengan orang lain, kemampuan keuangan):

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

10. Pola managemen koping-stess

(perubahan terbesar dalam hidup pada akhir-akhir ini):


......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................
11. Sistem nilai dan keyakinan

(pandangan klien tentang agama, kegiatan keagamaan, dll)

......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................................

IV. Pemeriksaan fisik


(cephalocaudal) yang meliputi : Inspeksi, Palpasi, Perkusi dan Auskultasi

keluhan yang dirasakan saat ini

...............................................................................................................................................................................................

...............................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................

...............................................................................................................................................................................................
o
TD: mm/H P: x/m N: x/m S: C
BB/TB…………………………………………

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Kepala:
33
...............................................................................................................................................................................................

...............................................................................................................................................................................................
...............................................................................................................................................................................................

...............................................................................................................................................................................................

Mata dan Telinga (Penglihatan dan pendengaran)

a. Penglihatan

 Berkurang  Ganda  Kabur  Buta/ gelap

.......................................................................................................................................................................................

.......................................................................................................................................................................................

 Visus: dioptri
 Sklera ikterik : (ya/tidak)

 Konjungtiva : (anemis/ tidak anemis)

 Nyeri : (ya/tidak), intensitas :

 Kornea : jernih/keruh/berbintik
 Alat bantu : tidak ada/lensa kontak/kaca mata

b. Pendengaran

 Normal  Berdengung  Berkurang  Alat bantu  Tuli

.......................................................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................................................

.......................................................................................................................................................................................

Keluhan lain:
.......................................................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................................................

Hidung:

.......................................................................................................................................................................................
.......................................................................................................................................................................................

Mulut/Gigi/Lidah:

.......................................................................................................................................................................................

.......................................................................................................................................................................................
Leher :

.......................................................................................................................................................................................

.......................................................................................................................................................................................

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Respiratori
34
a. Dada :

................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................

b. Batuk : ya/tidak; produktif/tidak produktif

Karakteristik Sputum .......................................................................................................................................


c. Napas bunyi : vesikuler/lainnya, jelaskan

................................................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................
 Sesak napas saat :

 Ekspirasi  Inspirasi  Istirahat  Aktivitas

Tipe pernapasan :

 Perut  Dada  Biot

 Kussmaul  Cynestokes  Lainnya

.....................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................

Frekuensi nafas : x/mnt


Penggunaan otot-otot asesori: (ya/tidak), Napas Cuping Hidung: .....................................

Fremitus: ....................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................

Sianosis : (ya/ tidak)

 Keluhan Lain:

......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................

Kardiovaskular

Riwayat Hipertensi: .............................................................. Masalah jantung……………..


Demam Rematik: ..................................................................
Bunyi Jantung: Frekuensi:................................................. Irama………………….

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Kualitas……………………………….. Murmur ………………………..
35

 Nyeri dada, Intensitas : Palpitasi

 Pusing  Cianosis
 Capillary refill :

 Riwayat Keluhan lainnya

.............................................................................................................................................................................

..............................................................................................................................................................................

 Edema, lokasi : grade :


 Hematoma, lokasi :

............................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................

Neurologis
Rasa ingin pingsan/ pusing: ......................................................................................................................

Sakit Kepla: Lokasi nyeri ...................................................................... Frekuensi ...................................

 GCS : Eye = Verbal = Motorik =

 Pupil : isokor/unisokor
 Reflek cahaya :

 Sinistra : +/- cepat/lambat

 Dextra : +/- cepat/lambat

 Bicara :

 Komunikatif  Aphasia  Pelo 

.................................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................................
 Keluhan lain :

 Kesemutan  Bingung  Tremor  Gelisah  Kejang

.................................................................................................................................................................

..................................................................................................................................................................
 Koordinasi ekastemitas

 Normal  Paralisis, Lokasi :  Plegia, Lokasi :

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
36

 Keluhan lain:
...................................................................................................................................................................

....................................................................................................................................................................

....................................................................................................................................................................

....................................................................................................................................................................
Integumen

 Warna kulit

 Kemerahan  Pucat  Sianosis  Jaundice  Normal

........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................

........................................................................................................................................................................

 Kelembaban :

 Lembab  Kering

 Turgor : elastis / tidak elastic

 > 2 detik  < 2 detik

Keluhan lain :

........................................................................................................................................................................
........................................................................................................................................................................

........................................................................................................................................................................

........................................................................................................................................................................
Abdomen
Nyeri Tekan: .......................................................................................................................................................
Lunak/keras: .......................................................................................................................................................

Massa:……………………………..ukuran/ Lingkar Perut: ................................................................................

Bising usus: .........................................................................................................................................................


Asites : ..................................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................

Keluhan lain: .......................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................

................................................................................................................................................................................
................................................................................................................................................................................

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Muskuloskeletal
37
 Nyeri otot/tulang, lokasi : intensitas :

 Kaku sendi, lokasi :


 Bengkak sendi, lokasi :

 Fraktur (terbuka/tertutup), lokasi :

 Alat bantu, jelaskan :

 Pergerakan terbatas, jelaskan :


 Keluhan lain, jelaskan :

......................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................
......................................................................................................................................................................

......................................................................................................................................................................

Seksualitas

Aktif melakukan hubungan seksual: ................................................................................................................

.......................................................................................................................................................................................

Penggunaan alat kontrasepsi: ............................................................................................................................


.......................................................................................................................................................................................

Masalah/kesulitan seksual: ..................................................................................................................................

.......................................................................................................................................................................................
Perubahan terakhir dalam frekuensi: ...............................................................................................................
.......................................................................................................................................................................................

Wanita:

Usia Menarche :…………… lamanya siklus:……………..durasi:………………..

Periode menstruasi terakhir:……………………..Menopouse:……………………


Melakukan pemeriksaan payudara sendiri: ...................................................................................................

PAP smear terakhir: ................................................................................................................................................

Pria
Rabas penis :……………………….Gangguan prostat:……………………………

Sirkumsisi :…………………………Vasektomi:…………………………………..

Impoten :…………………………….Ejakulasi dini:………………………………

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
V. Program terapi:
38
.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................................

Hasil Pemeriksaan Penunjang dan Laboratorium

(dimulai saat anda mengambil sebagai kasus kelolaan, cantumkan tanggal pemeriksaan,

dan kesimpulan hasilnya)


.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................
.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................

.............................................................................................................................................................................................

Samarinda, ................... 2015


Perawat

(...............................................)

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
VI. Analisa Data
39
No Data Penunjang Kemungkinan Penyebab Masalah

1. Data Subjektif :
dst

Data Objektif :

VII. Diagnosa Keperawatan


1. …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………….……………………………………………………………………………………………………

2. …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………
3. …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………...

4. …………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

…………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
RENCANA KEPERAWATAN
40

DIAGNOSA KEPERAWATAN
NO TUJUAN (NOC) INTERVENSI (NIC) RASIONAL
/MASALAH KOLABORASI

Dst

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Catatan Perkembangan
41

Nama Klien : Umur :


No RM : Ruang :

Hari/Tgl No. Dx Implementasi Evaluasi Paraf

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................


..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................


..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. .................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................


..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................


..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................


..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................


..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................


..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

..................... .............. ..................................................................................... ......................................................................

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
PENILAIAN PROSES PRAKTIK KLINIK/PERILAKU PROFESIONAL
42
STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

Nama Mahasiswa/ NIM :……………………../……………………………

Ruangan :…………………………………………………...

Nilai
Komponen Penilaian
1 2 3 4 5

A. Proses Keperawatan (20%), mahasiswa mampu:

1. Melakukan pengkajian keperawatan secara Bio Psiko Sosio

Kultural Spiritual

2. Melakukan pengkajian secara akurat

3. Mengembangkan diagnose keperawatan dengan tepat dan benar

(PES sesuai dengan data penunjang)

4. Mengidentifikasi masalah keperawatan yang aktual dan resiko

5. Menerapkan prioritas keperawatan

6. Menetapkan tujuan yang realistis

7. Mengidentifikasi tindakan keperawatan mandiri dan kolaborasi

8. Melakukan evaluasi SOAP setiap hari

9. Memodifikasi recana sesuai evaluasi

10. Mendokumentasikan rencana keperawatan dengan benar

B. Komunikasi (15%), Mahasiswa mampu:

1. Menciptakan interaksi dengan klien dan keluarga dengan percaya

diri

2. Menggunakan komunikasi nonverbal dan verbal yang efektif

dalam merespon klien dan keluarga

3. Melakukan komunikasi yang efektif dengan tim kesehatan lain

4. Menuliskan laporan dengan padat, tepat, ringkas dan akurat

C. Perilaku Profesional (15%), mahasiswa mampu

1. Menampilkan sikap baik dan sopan

2. Mempertahankan privasi dan kerahasiaan klien

3. Mengambil inisiatif dalam situasi belajar

4. Memperlihatkan sikap selalu tepat waktu

5. Bekerjasama dengan berpartisipasi dalam kegiatan ruangan

6. Memakai seragam sesuai dengan ketentuan

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
7. Mampu mengidentifikasi kekuatan dan kelemahan diri
43
8. Menerapkan teori dan konsep keperawatan dalam memberikan

asuhan keperawatan

D. Keterampilan dasar (20%), mahasiswa mampu:

1. Melakukan pengkajian (anamnesis dan pemeriksaan fisik)

2. Melakukan tindakan yang sudah direncanakan sesuai dengan

prosedur

3. Melakukan tindakan pencegahan terhadap infeksi

4. Menciptakan keamanan dan kenyamanan

5. Menggunakan alat secara tepat guna

6. Mengkaji dan memenuhi (jika diperlukan) kebutuhan dasar klien

7. Membantu klien dalam proses duka cita dan berkabung

8. Memberikan pendidikan kesehatan

E. Memenuhi objektif (15%), mahasiswa mampu: memberikan

asuhan keperawatan pada klien yang mengalami gangguan


sistem tertentu di ruang masing-masing sesuai dengan objektif

1. Menghubungkan tanda-tanda klinis dengan patofisiologi yang


terjadi

2. Menganalisis data-data penunjang sesuai dengan kasus

3. Menjelaskan rasional tindakan keperawatan

4. Menjelaskan tujuan kolaborasi

F. Analisa data dan pemecahan masalah selama diskusi, mahasiswa

mampu:

1. Memperlihatkan kesiapan diri untuk melakukan praktek klinik

dengan menyampaikan hasil bacaan materi kasus yang terkait

2. Menyampaikan ide yang bermanfaat

3. Mempresentasikan masalah secara sistematis

4. Merespon pertanyaan dari pembimbing dengan tepat

5. Merujuk pada referensi dalam menyampaikan ide

JUMLAH

Penilaian = jumlah total nilai yang diperoleh


2
Pengesahan Penilai: _______________________________________________________________________________________

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Komentar mahasiswa : ____________________________________________________________________________________
44
___________________________________________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________________________________________
___________________________________________________________________________________________________________

Samarinda, 2015

Kepala Ruang/CI

(……………………………………………)

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
FORMAT ANALISA KETERAMPILAN
45

PSIK STIKES WHS

ANALISIS KETERAMPILAN TINDAKAN KEPERAWATAN

HANA TRIAYU GASPAR


NIM
PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN
STIKES WHS
DI RSU Dr. Abdul Wahad Sjahranie Samarinda

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
LAPORAN ANALISIS TINDAKAN KEPERAWATAN
46
(KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH)

Nama Mahasiswa : Hana Tanggal :


NIM : Tempat :
1. Tindakan keperawatan yang
dilakukan Memberikan nutrisi enteral
Nama Pasien : Nutrisi enteral merupakan terapi pemberian nutrien
Diagnosa Medis : melalui saluran cerna dengan menggunakan slang/kateter
Tanggal Tindakan : (feeding tube) (Andry H, 2006).

2. Diagnosa keperawatan Risiko ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebutuhan


tubuh b.d perubahan kemampuan mencerna nutrien
(penurunan kesadaran).
3. Tujuan tindakan
4. Prinsip-prinsip tindakan dan a. Jenis Formula dasar yang dapat diberikan melalui NGT :
rasional b. Prinsip tindakan

5. Bahaya-bahaya yang mungkin a. Aspirasi (Penejelasan/ hasil analisis)


terjadi akibat tindakan tersebut b. Mual muntah
dan cara pencegahan c. Kelebihan cairan
d. Alergi
e. Iritasi, peradangan, infeksi, ulkus dan abses.

6. Hasil yang didapat dan makna Tidak terdapat residu saat dilakukan pengecekan, hal ini
terjadi akibat pasien telah dipuasakan untuk tes diagnostik,
bising usus (+), makanan masuk dengan lancar tanpa
adanya aspirasi, mual muntah dan tidak ada respon alergi.
7. Identifikasi tindakan keperawatan a. Auskultasi bising usus, catat adanya penurunan atau
lainnya yang dapat dilakukan suara yang hiperaktif
untuk mengatasi b. Dan lainnya
masalah/diagnosa tersebut.

8. Evaluasi diri tentang pelaksanaan Praktikan dapat memberikan nutrisi enteral dengan
tindakan tersebut memperhatikan prinsip – prinsip, serta mengobservasi
bahaya yang kemungkinan terjadi akibat pemberian nutrisi
enteral.

REFERENSI

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
INSTRUMEN EVALUASI PROSES PEMBELAJARAN KLINIK KMB
47
TAHAP PROFESI

I. Ketentuan Penggunaan

 Komponen yang dievaluasi meliputi (proses keperawatan, komunikasi, perilaku professional,

keterampilan klinik dasar, pemenuhan objektif mata ajar, dan analisa dan pemecahan masalah

selama diskusi)
 Setiap komponen evaluasi harus mendapat nilai LULUS (lebih atau sama dengan 75)

 Instrumen evaluasi ini digunakan selama proses pembelajaran klinik mahasiswa

 Format evaluasi ini harus difoto kopi oleh mahasiswa sebanyak 8x

 Evaluasi ini harus disahkan (ditandatangani) oleh pembimbing yang mengevaluasi dan diketahui
oleh mahasiswa
 Pembimbing klinik yang mengevaluasi menuliskan komentar pada kolom yang disedikan

II. Kriteria evaluasi

Kriteria evaluasi proses keperawatan/ keterampilan dasar/ komunikasi/ pencapaian objektif


Skala Kualitas penampilan kerja yang diperlihatkan Bantuan yang diperlukan
5 = Mandiri Menguasai, terkoordinasi, penuh percaya diri Tidak memerlukan bantuan
hanya kadang-kadang kelebihan waktu/energy
yang digunakan, waktu yang dibutuhkan untuk
melakukan tindakan efesien
4 = Supervisi Efisien, terkordinasi, penuh percaya diri Sesekali membutuhkan bimbingan
seringkali membutuhkan waktu/ energi
tambahan waktu yang dibutuhkan untuk
melakukan tindakan masih dalam batas-batas
rasional
3 = Dibantu Terampil dalam beberapa tahapan tindakan, Sering membutuhkan petunjuk
kurang Efisien, dan kurang terkordinasi, verbal dan sesekali arahan fisik
menghabiskan waktu dan energy, waktu yang
dibutuhkan untuk melakukan tindakan menjadi
lambat
2 = Marginal Tidak terampil, tidak efisien, menghabiskan Membutuhkan petunjuk verbal
waktu dan energy, waktu yang dibutuhkan yang terus menerus dan kadang-
untuk melakukan tindakan menjadi kadang arahan fisik
memanjang
1 = Tergantung Tidak mampu memperlihatkan prosedur/ Membutuhkan petunjuk verbal dan
perilaku yang diharapkan kurang percaya diri, arahan fisik yang etrus-menerus
kordinasi dan tidak efisien

Kriteria evaluasi perilaku professional/ analisa pemecahan masalah dan diskusi

5 = Selalu 2 = Kadang-kadang
4 = Hampir selalu 1 = Tidak pernah
3 = Sering

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
FORMAT PENILAIAN UJIAN PRAKTEK KLINIK (LONG CASE)
48
PRAKTIK KEPERAWATAN DEWASA

Nama Mahasiswa/NIM :

Ruangan :

NILAI
KOMPONEN
1 2 3 4 5
A. Rencana Asuhan Keperawatan
1. Pengkajian, mampu melakukan pengkajian secara komprehensif
dan tepat sasaran
2. Mampu menjelaskan patofisiologi penyakit
3. Mampu menetapkan diagnosa sesuai prioritas
4. Mampu mengidentifikasi tindakan keperawatan utama
B. Observasi
1. Mampu melaksanakan tindakan keperawatan yang direncanakan
2. Kelengkapan dan kerapihan persiapan prosedur
3. Mampu melakukan teknik prosedur dengan benar/sistematik
4. Mampu mempertahankan teknik aseptic
5. Mampu menunjukkan kerapihan alat dank lien sesudah prosedur
selesai
6. Mampu menunjukkan komunikasi yang efektif dengan klien dan
keluarga
7. Mampu memberikan pendidikan kesehatan pada klien dan
keluarga
8. Mampu memberikan lingkungan yang aman dan nyaman bagi
klien
9. Mampu melakuka pencatatan intervesi yang dilakukan pada
kardeks
C. Responsi
1. Mampu menghubungkan tanda-tanda klinis dengan patofisiologis
yang terjadi
2. Mampu menganalisa data-data penunjang dengan benar sesuai
kasus
3. Mampu menjelaskan alasan prioritas masalah keperawatan
4. Mampu menjelaskan rasional dari tindakan keperawatan
5. Mampu menjelaskan tujuan tindakan kolaborasi
6. Mampu menjelaskan hasil evaluasi dari tindakan keperawatan yang
dilakukan
7. Mampu menjelaskan kekurangan (penilaian diri) yang telah
dilakukan

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
DAFTAR TOPIK DISKUSI
49

Ruangan: __________________________________

NO Topik Diskusi Tanggal & paraf pembimbing

Ruangan: __________________________________

NO Topik Diskusi Tanggal & paraf pembimbing

Ruangan: __________________________________

NO Topik Diskusi Tanggal & paraf pembimbing

Ruangan: __________________________________

NO Topik Diskusi Tanggal & paraf pembimbing

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Ruangan: __________________________________
50
NO Topik Diskusi Tanggal & paraf pembimbing

Ruangan: __________________________________

NO Topik Diskusi Tanggal & paraf pembimbing

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
PEDOMAN ANALISIS ARTIKEL SERTA PRESENTASI/SEMINAR KLINIK
51

1. Pemilihan topik jurnal disesuaikan dengan kasus kelolaan kelompok dengan mengangkat satu
tema dan didukung oleh beberapa jurnal oleh masing-masing ners muda dengan tema yang

sama. Untuk penilaian diharapkan pembimbing klinik/preceptor menilai sesuai form yang ada.

a. Citation

b. Background
c. Research questions

d. Study Design

e. Time and setting

f. Sample
g. Instruments
h. Procedure

i. Data analysis

j. Result
k. Discussion

l. Comments

m. Limitation of the study

2. Telaah Kritis jurnal: Penggunaan Hasil Penelitian


a. Apakah penelitian relevan dengan praktek?

b. Apakah hasil penelitian dapat diaplikasikan oleh perawat?

c. Apakah keuntungan penelitian lebih besar daripada resikonya jika hasil penelitian
diaplikasikan oleh perawat?
d. Kemukakan tentang pendapat anda mengenai hasil penelitian ini, apakah dapat

diaplikasikan pada praktek keperawatan anda saat ini, jika ya kemukakan alasannya dan jika

tidak kemukakan alasannya.

e. Jika dapat diaplikasikan kemukakan pendapat anda bagaimana cara pengaplikasiaanya


dalam praktek. Apakah ada beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika akan

mengaplikasikan hasil penelitian tersebut.

3. Presentasi Artikel diadakan mulai minggu kedua dan seterusnya, sesuai dengan jadwal yang telah

ditetapkan pada tiap kelompok dan menyesuaikan dengan kasus yang dipilih di ruangan masing-
masing kelompok

4. Presentasi Kasus dan analisis artikel membahas tentang relevansi intervensi keperawatan terkini

dalam mengatasi masalah keperawatan yang dialami pasien sesuai dengan kasus yang
ditemukan oleh mahasiswa

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
5. Materi Presentasi diantaranya:
52
 Resume singkat mengenai kasus kelolaan kelompok

 Jurnal Relevansi dengan intervensi keperawatan terkini yang memuat tentang: Latar
Belakang Penelitian, Metodologi Penelitian, Hasil Penelitian, Diskusi dan Rekomendasi

Penelitian

 Kelemahan dan Keunggulan Jurnal tsb

 Implikasi Jurnal dalam Keperawatan


6. Presentasi dimulai pada minggu kedua di ruang diskusi yang telah disepakati dan disetujui oleh

pihak Rumah Sakit

7. Presentasi Kasus dan Analisis Artikel merupakan bagian proses pembelajaran yang dinilai

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
DAFTAR TARGET KETERAMPILAN KLINIK
53

Kompetensi Tgl/ Kasus Tgl/ Kasus Tgl/ Kasus

System musculoskeletal
Kasus terkait : Fraktur
1. PD mampu melakukan pengkajian &
menganalisa data yang didapat

Anamnese
 Riwayat penyakit sampai dibawa ke RS
 Keluhan utama yang dirasakan

Pemeriksaan Fisik
Tanda dan gejala fraktur, yang meliputi:
 edema, hematoma
 deformitas
 luka terbuka
 penurunan fungsi
 nyeri

Pemeriksaan Penunjang
 Foto rontgen

2. PD mampu merumuskan diagnose


keperawatan dengan data subjektif dan
objektif
 Nyeri
 Gangguan Integritas kulit
 Resiko infeksi
 Resiko terjadinya injury
 Gangguan immobilisasi fisik

3. PD mampu menentukan tujuan dan


kriteria evaluasi
4. PD mampu melakukan tindakan
keperawatan

Mandiri
 Posisi yang tepat sesuai dengan daerah
fraktur
 Melatih ROM dan mobilisasi, imobilisasi
area fraktur
 Merawat gips

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
 Merawat pin dan menentukan berat dan
54
gaya tarikan beban
 Melatih klien menggunakan crutch,
walker
 Membuat perencanaan pulang (discharge
planning)
 Merawat luka dengan teknik aseptic –
antiseptic
 Cegah foot drop & kontraktur
 Cegah decubitus
Kolaborasi

 Mempersiapkan pemeriksaan penunjang :


X-Ray
 Melakukan pemberian obat oral /injeksi
/topical /anal

5. PD mampu melakukan evaluasi dengan


efektif terhadap efektifitas tindakan
keperawatan yang direncanakan (SOAP)

6. PD mampu membuat modifikasi rencana


sesuai kebutuhan
7. PD mampu mendokumentasikan semua
proses keperawatan dengan benar

PERI OPERATIF

Operasi berencana dan prosedur bedah


berencana

1. PD mampu melakukan pengkajian &


menganalisa data yang didapat

Pemeriksaan Fisik
Kelainan sederhana:
 Benjolan
 Asimetrisitas bentuk
 Jaundice
 Nyeri
 Pembesaran organ
 Deformitas
 Fraktur

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Pemeriksaan Penunjang 55
Lab:
 DPL
 SGOT/SGPT
 BT, CT
 Ur/ Creat
 Bild/I
 Albumin
 Alkali fosfatase

Diagnostik
 X-Ray
 EKG
 Spirometri
 USG
 Endoscopy

2. PD mampu merumuskan diagnosa


keperawatan dengan data subjektif dan
objektif
 Cemas
 Kurang pengetahuan
 Resiko deficit volume cairan
 Resiko Infeksi
 Nyeri
 Resiko Gangguan Nutrisi kurang dari
kebutuhan
 Gangguan pola napas
 Jalan napas tidak efektif

3. PD mampu menentukan tujuan dan


kriteria evaluasi
4. PD mampu melakukan tindakan
keperawatan

a. Pre Operatif

Mandiri
 Pre OP teaching
 Cukur
 Kebersihan kulit
 Spiritual
 Monitor intake dan Output nutrisi
 mengetahui jml nutrisi dan jenis diet

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Kolaborasi
56
 Pre Medikasi
 Enema

b. Intra Operatif
 Menerima klien dari ruang rawat
 Mendampingi/ membantu memakai
baju operasi
 Memakai masker, penutup kepala, cuci
tangan, dan gaun operasi steril
 mengobservasi ‘client positioning’ di
meja operasi
 Mengobservasi, tekanan darah,
oksimetri, nadi, temperature tubuh,
urin output selama operasi
berlangsung

C. Post operasi
 Orientasi orang, ruang dan waktu
 Menetapkan waktu mobilisasi setelah
operasi (post operasi)
 Memberikan penjelasan tentang
kondisi
 Menerima klien di recovery room/
ruang pulih anestesi
 Memeriksa/ monitor post anesthesia
score
 Monitor tanda-tanda vital paska
operasi
 Memberi posisi untuk mencegah
aspirasi
 Memberikan/ menciptakan lingkungan
aman (pemasangan side- rail)
 Memonitor drainase dan luka Op
 Menerima klien dari ruang operasi ke
ruang rawat
 memonitor dan mempersiapkan alat-
alat khusus yang dibutuhkan

5. PD mampu melakukan evaluasi dengan


efektif terhadap efektifitas tindakan
keperawatan yang direncanakan (SOAP)

6. PD mampu membuat modifikasi rencana


sesuai kebutuhan

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
7. PD mampu mendokumentasikan semua
57
proses keperawatan dengan benar

Sistem Integumen
Kasus terkait : Luka Bakar

1. PD mampu melakukan pengkajian &


menganalisa data yang didapat

Anamnese
 Riwayat kejadian peristiwa meliputi:
Agen : Kimia, panas, listrik
Penyebab : kecelakaan, bunuh diri

Pemeriksaan Fisik
Inspeksi :
 Derajat luka/ warna
Luka
Nyeri
Bullae
 Luas Luka (%)
 Lokasi LB
 Keadaan luka
Kebersihan
Jaringan granulasi
Jaringan Nekrosis
Pus
Kontraktur

Pemeriksaan Penunjang
 DPL, Albumin, Elektrolit
 Urine: BJ urine
 CVP
 AGD

2. PD mampu merumuskan diagnose


keperawatan
 Gangguan keseimbangan cairan dan
elektrolit
 Nyeri
 Gangguan Integritas kulit
 Resiko infeksi
 Gangguan gambaran diri
3. PD mampu menentukan tujuan dan
kriteria evaluasi

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
4. PD mampu melakukan tindakan
58
keperawatan

Mandiri
 Memberi posisi yang nyaman anatomis
 Melakukan balance cairan
 Melakukan pengukuran BJ urine
 mengidentifikasi tanda-tanda kekurangan
cairan, fisik, CVP
 Melakukan, melatih dan memotivasi ROM
klien
 Melatih teknik distraksi nyeri
 Melakukan pendidikan kesehatan untuk
perawatn luka & pencegahan kontraktur
merawat luka:
- Menentukan jenis topical dressing
yang sesuai
- Mempertahankan tehnik aseptic dan
antiseptic
- Meningkatkan kelembaban luka
- Membuat rencana pemulangan pasien

Kolaborasi
 Melakukan nekrotomi
 Memberikan cairan sesuai rumus (per IV
line)
 Memberikan medikasi
 Memberikan tetanus toxoid

5. PD mampu melakukan evaluasi dengan


efektif terhadap efektifitas tindakan
keperawatan yang direncanakan (SOAP)

6. PD mampu membuat modifikasi rencana


sesuai kebutuhan

7. PD mampu mendokumentasikan semua


proses keperawatan dengan benar

ASKEP KLIEN DENGAN KEGANASAN


Kasus terkait :
 Leukimia
 Kanker Saluran pencernaan

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
1. PD mampu melakukan pengkajian &
59
menganalisa data yang didapat

Anamnese
 Riwayat penyakit sebelumnya
 Faktor predisposisi
 Faktor pencetus
 Keluhan Utama

Pemeriksaan Fisik
Inspeksi :
Keadaan umum
 Benjolan abnormal
 Perdarahan

Palpasi :
 Ada tidaknya benjolan abnormal
 Kardiotoksisitas: Hipertensi, suara
jantung tambahan, neurotoksin
 Neuropati perifer, penurunan
kesadaran, kelemahan otot,
penurunan urin output, peningkatan
frekuensi berkemih

Pemeriksaan Penunjang
Lab darah:
 DPL, SGOT/ SGPT/ LDH
Diagnostik
 X-ray
 Biopsi
 Kolonoskopi – Endoskopi

2. PD mampu merumuskan diagnose


keperawatan dengan data subjektif &
objektif,
 Gangguan Nutrisi kurang dari
kebutuhan
 Nyeri
 Resiko perdarahan
 Resiko deficit volume cairan
 Resiko infeksi

3. PD mampu menentukan tujuan dan


kriteria evaluasi

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
4. PD mampu melakukan tindakan
60
keperawatan

Mandiri
 Memberi obat kumur dan oral hygiene
 Melakukan pemenuhan kebutuhan dasar
 Melakukan distraksi nyeri
 Menurunkan kecemasan
 Tehnik Isolasi
 spiritual
 Merawat luka kanker/ kemoterapi
 Mengkaji tanda—tanda toksisitas
kemoterapi
 Perawatan STOMA dan penggantian
colostomy bag
 Menentukan kebutuhan kalori

Kolaborasi
 Memberikan premedikasi sebelum
kemoterapi
 Melakukan Pengambilan specimen
pemeriksaan darah, DPL, DPL Hemostasis,
ureum/ creatinin, SGOT/SGPT

 Memberikan obat-obatan anti pirentil,


antibiotic, analgesic im/iv/oral
 Memberikan makanan enteral/ parenteral
 Memberikan obat kemoterapi
 Memberikan O2

5. PD mampu melakukan evaluasi dengan


efektif terhadap efektifitas tindakan
keperawatan yang direncanakan (SOAP)

6. PD mampu membuat modifikasi rencana


sesuai kebutuhan

7. PD mampu mendokumentasikan semua


proses keperawatan dengan benar

ASKEP KLIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM


PENCERNAAN

Kasus terkait :
 Hepatitis

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
 Kolelitiasis
61
 Tiroid
 Sirosis Hepatis
 Ikterus obstruktif
 Bedah digestif

1. PD mampu melakukan pengkajian &


menganalisa data yang didapat

Anamnese
 Riwayat penyakit & penyakit sebelumnya
 Faktor predisposisi
 Faktor pencetus
 Keluhan Utama
 Pola makan/ aktivitas

Pemeriksaan Fisik
 Inspeksi Warna kulit, KU, pembesaran
abdomen, spider naevi, kekuningan,
caput medusa, ikterik, gynecomastia
 Palpasi : (Hepar, Balloteme, nyeri tekan
abdomen)
 Perkusi (shifting dullness, hipertimpani/
dullness)
 Auskultasi (bising usus)

Pemeriksaan Penunjang
Lab darah:
HBsAg, Kultur Darah, bilirubin D/ID, SGOT/PT,
DPL, widal test, Alb, Prot, Glob

Diagnostik
USG, endoskopi, Ct scan, Biopsi hepar

2. PD mampu merumuskan diagnose


keperawatan dengan data subjektif &
objektif
3. PD mampu menentukan tujuan dan
kriteria evaluasi

4. PD mampu melakukan tindakan


keperawatan
Mandiri
 Memasang NGT untuk dekompresi
dengan tepat

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
 Pengambilan specimen lab: cairan
62
lambung, kultur faeces (paratologi),
HbsAg, bilirubin, SGOT/PT, DPL
 Melakukan bilas lambung
 Melakukan observasi intake output
 Memberikan makanan enteral, parenteral

Kolaborasi
 Memasang NGT untuk dekompresi
dengan tepat
 Memberikan obat sesuai indikasi
premedikasi sebelum kemoterapi
 Mengambil specimen lab: cairan
lambung, kultur faeces (paratologi),
HbsAg, Bilirubin, SGOT/PT, DPL

Post Op :
 Pemantauan tanda-tanda vital
 Perawatan luka
 Pengkajian daerah luka operasi
 Pemberian balutan luka yang sesuai
 Pemantauan potensial perdarahan
 Pencegahan perdarahan

Mandiri:
 Mempertahankan bed rest
 Pendidikan kesehatan
- Fase istirahat
- Jenis-jenis makanan yang sesuai
- Pencegahan penularan
- Pencegahan penyakit berulang
 Melakukan distraksi nyeri
 Melakukan perawatan kulit
 Melakukan perawatan drainage
 Memberikan posisi nyaman

5. PD mampu melakukan evaluasi dengan


efektif terhadap efektifitas tindakan
keperawatan yang direncanakan (SOAP)

6. PD mampu membuat modifikasi rencana


sesuai kebutuhan

7. PD mampu mendokumentasikan semua


proses keperawatan dengan benar

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
ASKEP KLIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM
63
KARDIOVASKULER

Kasus terkait :
 CHF
 Kelainan katub
 Gangguan irama
 Hipertensi

1. PD mampu melakukan pengkajian &


menganalisa data yang didapat

Anamnese
 Keluhan utama
 Riwayat masuk RS
 Riwayat penyakit
 Faktor pencetus
 Keluhan Utama
 Pola makan/ kemampuan beraktivitas

Pemeriksaan Fisik
 Bunyi jantung normal
 Abnormal (murmur, Gallop)
 Gangguan perfusi perifer
 Perkusi : dullness jantung

Pemeriksaan Penunjang
 EKG dan interpretasinya : AV blok,
perpanjangan segmen QRS, peningkatan
QR, ekstra sistol, aritmia,
 Rontgen dada : Gambaran jantung, CTR
 SGOT/ SGPT
 LED
 AGD
 JVP
 CVP

2. PD mampu merumuskan diagnose


keperawatan dengan data subjektif &
objektif
 Gangguan curah jantung
 Gangguan perfusi jaringan
 Gangguan keseimbangan cairan
elektrolit : berlebihan
 Keterbatasan aktifitas

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
 Kurang pengetahuan : Pola hidup,
64
Pola makan, komplikasi-komplikasi,
pengontrolan keadaan, program
medikasi
3. PD mampu menentukan tujuan dan
kriteria evaluasi
4. PD mampu melakukan tindakan
keperawatan

Mandiri
 Memberi posisi yang nyaman dan aman
 Memenuhi kebutuhan dasar
 Meningkatkan kemampuan beraktifitas
 mengukur intake-output cairan
 Memberikan cairan sesuai ketentuan
 Mengidentifikasi kelebihan cairan cairan
fisik : JVP; CPV
 Memberikan pendidikan kesehatan : pola
hidup/ aktivitas yang tepat, pola makan,
pengontrolan kondisi dan pencegahan
komplikasi
 mengobservasi tekanan darah dan nadi
 Menurunkan kecemasan klien

Kolaborasi
 Melakukan pemberian terapi
 Melakukan pemantauan EKG
 Mempersiapkan klien untuk echo
cardiographi

5. PD mampu melakukan evaluasi dengan


efektif terhadap efektifitas tindakan
keperawatan yang direncanakan (SOAP)

6. PD mampu membuat modifikasi rencana


sesuai kebutuhan

7. PD mampu mendokumentasikan semua


proses keperawatan dengan benar

ASKEP KLIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM


NEUROLOGI

Kasus terkait :
 Stroke

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
 Meningitis
65
 Cedera Kepala

1. PD mampu melakukan pengkajian &


menganalisa data yang didapat

Anamnese
 Riwayat masuk RS
 Riwayat penyakit sebelumnya
 Faktor pencetus
 Pola makan, rokok
 Pola hidup/ aktivitas
 Pemeriksaan fisik neurologi
- GCS
- Perangsangan meningral
- Koordinasi
- Saraf kranial
- Kekuatan otot (motorik)
- Sensori klien
 Pemeriksaan diagnostic
 Darah

2. PD mampu merumuskan diagnose


keperawatan dengan data subjektif &
objektif
 Gangguan perfusi jaringan cerebral
 Gangguan mobilitas fisik
 gangguan pemenuhan nutrisi
 Resiko cedera
 Resiko ganggua integritas kulit
 Gangguan komunikasi verbal

3. PD mampu menentukan tujuan dan


kriteria evaluasi

4. PD mampu melakukan tindakan


keperawatan

Mandiri
 Mobilisasi yang tepat (ROM)
 Posisi yang tepat untuk pasien parese
 Memberikan terapi O2
 Memberikan posisi yang tepat untuk
perfusi cerebral
 Memonitor balance cairan

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
 Memenuhi kebutuhan dasar klien
66
 Melakukan tehnik pengamanan yang
tepat
 Memberikan makan per NGT

Kolaborasi
 Melakukan pemberian terapi dan manfaat
terapi, efek samping terapi
 Melakukan pemantauan EKG

5. PD mampu melakukan evaluasi dengan


efektif terhadap efektifitas tindakan
keperawatan yang direncanakan (SOAP)

6. PD mampu membuat modifikasi rencana


sesuai kebutuhan

7. PD mampu mendokumentasikan semua


proses keperawatan dengan benar

ASKEP KLIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM


ENDOKRIN

Kasus terkait :
 Diabetes Mellitus

1. PD mampu melakukan pengkajian &


menganalisa data yang didapat

Anamnese
 Riwayat penyakit
 Faktor pencetus
 Faktor Predisposisi
 Riwayat Pengobatan
 Faktor-faktor resiko lainnya obesitas dan
steroid
 Riwayat trias

Pemeriksaan Fisik
 Kelemahan
 Penurunan kesadaran
 Hipersensitivitas: kesemutan, baal
 Penurunan kekuatan otot
 Obesitas
 Penurunan turgor

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
 Pernafasan kussmaul; bau keton
67
 Luka yang lama sembuh/ gangrene
diabetic

Data Laboratorium
 Kadar glukosa darah (nuchter/ post
prandial/ sewaktu/ urin)
 Kadar aseton darah/ urin
 Kadar lemak & kolesterol
 Kadar elektrolit darah
 Kadar HbA1C dan C-peptide

2. PD mampu merumuskan diagnose


keperawatan dengan data subjektif &
objektif
 Gangguan keseimbangan cairan
elektrolit
 Gangguan pemenuhan nutrisi
 Gangguan integritas kulit/ jaringan
 Kurang pengetahuan

3. PD mampu menentukan tujuan dan


kriteria evaluasi
4. PD mampu melakukan tindakan
keperawatan
Mandiri
 Memonitor tanda & gejala hipo/
hiperglikemia
 Merawat Luka
 Melakukan rotasi penyuntikan insulin
 Mengidentifikasi factor resiko kaki
diabetic
 Mengukur keseimbangan cairan
 Memberikan cairan sesuai kebutuhan
 Mencegah timbul luka baru
 Melakukan pendidikan kesehatan
- Patofisiologi DM
- Komplikasi
- Nutrisi/ diet
- Aktivitas
- Pencegahan/ pemberian insulin
- Perawatan kaki/ luka

Kolaborasi
 Pemberian insulin melalui subkutan

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
 Pengambilan specimen darah untuk
68
pemeriksaan gula darah vena & perifer
 Memberikan pengobatan pada luka
 Memberikan obat-obatan oral

5. PD mampu melakukan evaluasi dengan


efektif terhadap efektifitas tindakan
keperawatan yang direncanakan (SOAP)

6. PD mampu membuat modifikasi rencana


sesuai kebutuhan

7. PD mampu mendokumentasikan semua


proses keperawatan dengan benar

ASKEP KLIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM


PERNAFASAN
Kasus terkait :
 Pneumonia
 Asma
 Tuberkulosis
 Bronchopneumonia

1. PD mampu melakukan pengkajian &
menganalisa data yang didapat

Anamnese
 Mengidentifikasi data-data yang
diperlukan, mencakup: riwayat sebelum
masuk RS, terkait dengan gangguan
pernapasan, pola kebiasaan merokok
 Mencatat keluhan pada system
pernapasan : batuk, nyeri dada saat
batuk, produksi sputum, sesak napas,
keringat malam, penurunan BB,
hemoptysis
 Mencatat tindakan-tindakan yang
dilakukan klien untuk mengurangi
keluhan: duduk, ubah posisi, minum
jamu, ke dokter, dsb.

Pemeriksaan Fisik
PD mampu:
 Melakukan pemeriksaan fisik terkait
dengan system pernafasan:

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Inspeksi : simetris pengembangan dada,
69
retraksi otot dada, penggunaan otot
aksesoris, clubbing, sianosis,
pembengkakan kelenjar limfe, takhipnoe,
orthopnoe, apnoe, bentuk dada
Palpasi: Tactile fremitus
Perkusi : Resonansi, dull, sonor
Auskultasi : Ronkhi, Wheezing, vesicular,
bronkial, pleural, rub, krepitasi/ emfisema
sub kutan

Laboratorium dan Diagnostik


 Mencatat hasil-hasil lab dan diagnostic
yang terkait : Ro thorax, Bronchoscopy,
spirometri, BTA, sputum, kultur sputum

2. PD mampu merumuskan diagnose


keperawatan dengan data subjektif &
objektif
3. PD mampu menentukan tujuan dan
kriteria evaluasi
4. PD mampu melakukan tindakan
keperawatan
 Memberikan O2 dengan nasal kanul
atau masker
 Fisioterapi dada dan postural drainage
 Memberikan posisi yang tepat untuk
mengatasi masalah yang terkait
 Melatih batuk efektif dan napas dalam
 Memberikan inhalasi, puffer
 Melakukan discharge planning
termasuk pendidikan kesehatan
 Menyiapkan pemeriksaan lab: sputum
BTA, Kultur, test mantoux dan
pemeriksaan diagnostic: Ro Thorax,
Bronchoscopy, spirometri

5. PD mampu melakukan evaluasi dengan


efektif terhadap efektifitas tindakan
keperawatan yang direncanakan (SOAP)
6. PD mampu membuat modifikasi rencana
sesuai kebutuhan
7. PD mampu mendokumentasikan semua
proses keperawatan dengan benar

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
DAFTAR TARGET KETERAMPILAN KLINIK KMB
70

Nama mahasiswa :

NIM :

1. Mahasiswa mampu memperlihatkan keterampilan prosedur dasar di bagian keperawatan dewasa

No Prosedur Tanggal/tempat Paraf pembimbing target


1 Memberikan transfusi darah 5
2 Mempertahankan teknik aseptic pada setiap tindakan 5
3 Mengangkat jahitan luka operasi 3
4 Memberikan pendidikan kesehatan 5
5 Memberikan obat melalui SC, IM, IV 5
6 Melakukan pemasangan infuse 5
7 Melakukan skin test 5
8 Menghitung balans cairan 5
9 Memberikan kompres 5
10 Melatih ROM 5

2. Mahasiswa mampu memperlihatkan keterampilan melakukan prosedur pada klien dengan masalah pada sistem pernapasan

No Prosedur Tanggal/tempat Paraf pembimbing target


1 Melakukan pengkajian fisik 5
2 Memberikan latihan napas dalam dan batuk efektif 5
3 Mengambil spesimen untuk pemeriksaan BTA 5
4 Melakukan fisoterapi dada (perkusi, vibrasi, postural drainage) 5
5 Memberikan oksigen melalui nasal kanul 5
6 Memberikan oksigen melalui masker 5
7 Memberikan inhalasi 5

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
3. Mahasiswa mampu memperlihatkan keterampilan prosedur pada klien dengan masalah pada sistem gastrointestinal
71
No Prosedur Tanggal/tempat Paraf pembimbing target
1 Melakukan pengkajian fisik 5
2 Memberikan makan/ minum melalui oral 5
3 Memberi makan melalui NGT 5
4 Melakukan huknah 3
5 Melakukan perawatan kolostomi/ileostomy 3
6 Melakukan irigasi kolostomi/ ileostomy 3

4. Mahasiswa mampu memperlhatkan keterampilan prosedur pada klien dengan masalah pada sistem perkemihan

No Prosedur Tanggal/tempat Paraf pembimbing target


1 Melakukan pengkajian fisik 5
2 Melakukan kateterisasi urin pada wanita 3
3 Melakukan kateterisasi urin pada pria 3
4 Melakukan irigasi kateter 5
5 Melakukan pemasangan kateter kondom 3
6 Melakukan perawatan kateter 5

5. Mahasiswa mampu memperlihatkan keterampilan prosedur pada klien dengan masalah pada sistem persyarafan

No Prosedur Tanggal/tempat Paraf pembimbing target


1 Melakukan pengkajian fisik 5
2 Memberikan posisi side lying 3
3 Memberikan posisi dengan teknik log roll 4
4 Melakukan perhitungan GCS 5

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
72
6. Mahasiswa mampu memperlihatkan keterampilan prosedur pada klien dengan masalah pada sistem muskuloskeletal

No Prosedur Tanggal/tempat Paraf pembimbing target


1 Melakukan pemeriksaan fisik 5
2 Merawat klien yang menggunakan traksi 3
3 Merawat klien yang menggunakan gips 3
4 Melatih menggunakan crutch dan walker 3
5 Memindahlan klien dari tempat tidur ke kursi dan sebaliknya 4
6 Menggunakan kursi roda 5
7 Mengganti balutan 5
8 Mencegah deformitas pada klien dengan imobilisasi 5
9 Merawat luka Bakar 3

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
PROSEDUR PELAKSANAAN UJIAN PRAKTIK PROFESI NERS
STASE KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH 73

Kegiatan
Hari/Minggu Jam
Mahasiswa yang ujian Pembimbing klinik
1. Ujian praktik klinik 08.00- 1. Sehari sebelum ujian (H-1), Pembimbing klinik wajib
dilakukan hari 11.00 mahasiswa wajib berkoordinasi memberikan arahan dan solusi
Kamis, pada dengan pembimbing klinik, yang terbaik sehingga mahasiswa
minggu ke-6 mengenai ujian yang akan mampu mempersipkan ujian kinik
diakhir stase) dilakukan besok dengan maksimal
07.30- 2. Menempati ruang ujian yang Memastikan kehadiran mahasiswa
2. Tempat ujian 07.45 telah ditetapkan oleh yang ujian praktik klinik di ruang
disesuaikan pembimbing klinik masing-masing
dengan hasil
07.45- 3. Menerima hasil undian kasus Bersama mahasiswa mengundi
undian yang telah
08.00 kasus
ditentukan
08.00- 4. Mengkaji dan membuat Mengobservasi kegiatan mahasiswa
sebelum
09.00 perencanaan asuhan keperawatan yang sedang ujian
pelaksaan ujian
dan melakukan intervensi yang
direncanakan tentukan 1 atau
lebih tindakan keperawatan yang
akan dinilai oleh pembimbing)
09.00- 5. Responsi Pertama terkait Melakukan responsi I (pertama)
09.20 persiapan pelaksanaan tindakan
keperawatan yang akan dilakukan
09.20- 6. Melakukan tindakan keperawatan Mengobservasi dan menilai
10.30 kepada pasien
10.45- 7. Mahasiswa diberikan kesempatan Mengobservasi mahasiswa
11.30 melengkapi format pengkajian,
diagnosa, perencaanaan,
implementasi serta evaluasi yang
telah disediakan
11.30- 8. Responsi dengan 2 orang Melaksanakan responsi
12.30 pembimbing

Keterangan :
Mahasiswa yang sedang ujian klinik :
Mahasiswa menyiapkan format ujian praktik klinik
Mahasiswa tidak diperkenankan untuk bertanya kepada mahasiswa
lain/pembimbing/dokter/perawat ruangan
Mahasiswa tidak diperkenankan membawa buku atau catatan terkait dengan Mata
kuliah Praktik KMB
Mahasiswa menyiapkan peralatan yang dibutuhkan untuk ujian

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
74
DAFTAR KEHADIRAN PRAKTIK KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH

Nama Mahasiswa : _______________________________

NIM : ___________________

Tempat Hari/ Tanggal Jam Datang Paraf Jam Pulang Paraf Paraf CI Keterangan
Praktik

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
75

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah
Lembar Bukti Pengumpulan Tugas
76

Nama Mahasiswa : ____________________________

NIM : ____________________________

Hari/ Tanggal Topik Asuhan Keperawatan Tanda Tangan CI Tanda Tangan PA Keterangan

Buku Panduan Praktik Klinik Program Pendidikan Profesi Ners Stase Keperawatan Medikal Bedah

Anda mungkin juga menyukai