Tempat proyek yang kami jadikan sebagai tinjauan Praktik Kerja (PK) adalah
Proyek Pemeliharaan Periodik (SFO) dan Rekonstruksi Rigid Pavement Ruas Tol
Cipularang Jalur B Tahun 2018 dan topik yang kami ambil pada PK ini yaitu
Rekonstruksi Rigid Pavement Ruas Tol Cipularang Jalur B Tahun 2018. Adapun
pekerjaan tersebut kami tinjau tersebut berdasarkan metode pelaksanaanya
sehingga sesuai dengan kompetensi lulusan strata satu (S1).
I-1
I-2
II-1
II-2
2. Administration
a. Mengatur segala kegiatan administrasi.
b. Mengatur masalah pembukuan mengenai jalannya keuangan
pada proyek.
II-8
3. Computer Operator
a. Melakukan pengetikan pada komputer dan mencetaknya.
b. Memberikan bantuan untuk foto copy.
c. Memberikan bantuan untuk hal-hal yang bersifat umum.
4. Drafter
a. Menggambar data survey dari lapangan ke gambar design.
b. Menyiapkan gambar dari revisi design dan detail design jika
dibutuhkan di lapangan.
5. Quality Engineer
a. Melaksanakan pengecekan mutu dari bahan-bahan yang digunakan
dalam proyek
b. Merekomendasikan kepada Pemilik proyek terhadap suatu mutu
dan kelayakan pemakaian suatu komponen dalam konstruksi
proyek.
c. Membuat laporan kualitas bahan yang dipergunakan secara periodik
sesuai dengan kebutuhan proyek.
6. Labolatory Technician
a. Melakukan pengujian di labolatorium terhadap kelayakan
suatu konstruksi.
b. Melakukan pengujian terhadap bahan yang akan dipergunakan
dalam proyek
c. Melaporkan kepada Site Engineer apabila terdapat hal-hal yang
tidak memenuhi syarat dalam pengujian.
d. Bertanggung jawab keberadaan alat-alat labolatorium
II-9
7. Chief Inspector
a. Bersama dengan Pengawas dari pihak Direksi, untuk
melakukan pengawasan secara langsung terhadap jalannya
proyek di lapangan.
b. Melaporkan kepada Site Engineer bila terdapat penyimpangan
dalam hal perencanaan dengan kenyataan yang dilaksanakan di
lapangan.
c. Memberikan pengarahan teknis pelaksanaan kepada
Kontraktor secara rutin.
d. Mereview dan memeriksa perhitungan yang dibuat
Kontraktor,
e. Memberi masukan kepada kontraktor jika terjadi
permasalahan.
f. Bertanggung jawab dalam pengawasan kualitas dan
kuantitas pekerjaan.
7. Drafter ( Operasional )
Drafter mempunyai tugas dan wewenang sebagai berikut :
a. Membuat gambar-gambar kerja yang diperlukan dalam proyek.
b. Bertanggung jawab atas data-data pengukuran di lapangan.
c. Melakukan pengukuran sebelum dan sesudah pelaksanaan proyek.
II-14
8. Surveyor ( Operasional )
Surveyor mempunyai tugas dan wewenang sebagai berikut :
a. Bertanggung jawab langsung kepada Quantity Engineer.
b. Melakukan pengawasan ketelitian pengukuran oleh kontraktor
terhadap titik-titik penting sehingga tidak terjadi selisih dimensi
maupun elevasi.
c. Mengumpulkan semua data pekerjaan yang dilaksanakan di lapangan
dan bertanggung jawab atas ketlitian yang didapat.
OWNER
PT. JASAMARGA
CABANG BANDUNG
Kontraktor
Konsultan Perencana
PT. JMTM KSO
PT. BINA KARYA
PT 3M
Sub Kontraktor
-
1. Pelelangan Umum
Pelelangan umum adalah metode pemilihan penyedia barang/jasa yang
dilakukan secara terbuka dengan pengumuman secara luas melalui media
massa dan papan pengumuman resmi untuk penerangan umum sehingga
masyarakat luas dunia usaha yang berminat dan memenuhi kualifikasi dapat
mengikutinya.
2. Pelelangan Terbatas
Pelelangan Terbatas dilakukan secara terbatas dengan mengundang
beberapa rekanan yang dianggap mampu dan terseleksi. Rekanan yang
diundang di seleksi lewat tahap prakualifikasi berdasarkan kemampuan
teknis, administrasi dan bonafide dari rekanan tersebut.
3. Penunjukan Langsung
Penunjukan Langsung adalah penunjukkan rekanan sebagai pelaksana
pemborong atau pembelian tanpa melalui pelelangan umum atau pelelangan
II-20
4. Pengadaan Langsung
Pengadaan Langsung adalah pelaksanaan pemborongan atau pembelian
yang dilakukan dari rekanan dari golongan ekonomi lemah tanpa melalui
pelelangan umum atau pelelangan terbatas, bahkan penunjukkan langsung.
Dalam proyek ini, kontrak yang di tetapkan adalah kontrak Unit Price dengan
sistem pembayaran bulanan sesuai dengan pekerjaan yang telah di selesaikan.