JARINGAN IKAT
KI 2. Sikap Sosial
Mengembangkan perilaku (jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli, santun, ramah
lingkungan, gotong royong, kerjasama, cinta damai, responsif dan pro-aktif) dan
menunjukan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan bangsa dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri
sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3. Pengetahuan
Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, prosedural dalam ilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan prosedural pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat
dan minatnya untuk memecahkan masalah.
KI 4. Keterampilan
Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu menggunakan
metoda sesuai kaidah keilmuan.
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
Melalui Pendekatan Saintifik dengan menggunakan model pembelajaran make a match
peserta didik dapat Menganalisis keterkaitan antara struktur sel pada jaringan hewan dengan
fungsi organ pada hewan.
D. MATERI PEMBELAJARAN
1. Materi Fakta
Gambar tipe-tipe jaringan ikat :
Jaringan ikat cair tersusun dari sel-sel yang berada di dalam suatu matriks berupa
larutan atau berbentuk cairan. Larutan tersebut mengandung protein-protein .Jaringan
penyokong merupakan jaringan kerangka yang berfungsi sebgai penyokong tubuh. Jaringan
ikat penyokong meliputi jaringan tulang rawan (kartilago) dan tulang keras (osteon). tulang
rawan (kartilago) dan tulang keras (osteon) tersusun dari sel, serat, dan subtansi dasar. Serat
dan substansi dasar tersebut membentuk matriks.
Secara umum sel-sel darah dibentuk di sum-sum tulang, kecuali dua macam sel darah
putih (limfosit dan monosit) dibentuk dalam kelenjar limfe. Secara terperinci setiap jenis sel
darah tersebut memiliki peranan yang spesifik. Sel darah merah berfungsi untuk mengangkut
oksigen dan karbondioksida dalam darah. Sel darah putih sebagai pelindung terhadap benda
asing yang masuk ke dalam tubuh. Ssedangkan keping darah berperan dalam proses
pembekuan darah.
Jaringan ikat penyokong terdiri atas jaringan tulang rawan (kartilago) dan jaringan
tulang sejati (osteon).
a. Jaringan tulang rawan (kartilago).
Tulang rawan adalah spesialisasi dari jaringan ikat berserabut tebal yang
elastis. Tulang rawan bersifat kuat dan lentur. Penyusun jaringan tulang rawan adalah
sel tulang rawan (kondrosit) yang terletak di dalam rongga kecil (lakuna). Lakuna
terdapat di dalam matriks yang mengandung serabut. Matriks tulang rawan
mengandung serabut kolagen, serabut elastis, dan serabut fibrosa.
Kandungan serabut kolagen yang tinggi makin menguatkan tulang rawan
tersebut. Tulang rawan tidak memiliki kapiler darah sehingga mendapat makanan dari
jaringan ikat di sekitarnya. Jaringan tulang rawan dibedakan menjadi tiga macam,
yaitu tulang rawan hialin, tulang rawan fibrosa, dan tulang rawan elastis.
E. PENDEKATAN/MODEL/METODE PEMBELAJARAN
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Make a Match (Mencari Pasangan Kata)
Langkah-langkah model pembelajaran Make a Match
1. Guru menyiapkankan beberapa kartu yang berisi beberapa konsep atau topik yang cocok
untuk direview, satu bagian kartu soal dan bagian lainnya kartu jawaban.
2. Siswa dibagi menjadi 3 kelompok , kelompok 1 mendapatkan soal dan kelompok 2
mendapatkan kartu jawaban sedangkan kelompok 3 berfungsi sebagai penilai.
3. Setiap peserta didik mendapatkan stu kartu yang berisi pertanyaan atau kartu yang berisi
jawaban.
4. Setiap peserta didik mencari pasangan yang cocok dengan kartunya (Pasangan pertanyaan-
jawaban).
5. Setiap peserta didik yang mencocokkan kartunya sebelumnya batas waktu diberi poin oleh
penilai.
6. Setelah satu babak kartu dikocok lagi agar tiap siswa mendapat kartu yang berbeda dari
sebelumnya.
7. Setelah semua siswa mendapatkan pasangan kemudian siswa yang berperan sebagai penilai
berganti peran menjadi pemegang kartu pertanyaan dan sebagian memegang kartu jawaban.
Sedangkan siswa pada kelompok 1 dan 2 sebelumnya berganti peran sebagai penilai
8. Kemudian lakukan kegiatan langkah nomor 4 dan 5.
9. Kesimpulan dan Penutup.
3. Metode
1. Koperatif Laerning
2. Metode Diskusi
G. MEDIA PEMBELAJARAN
1. Power Point : Jaringan Ikat (Jaringan Ikat Cair dan Jaringan Ikat Penyokong)
2. Bahan Presentasi dan gambar dari Jaringan Ikat Cair dan Jaringan Ikat Penyokong
3. Video Jaringan Ikat
4. Laptop /LCD
5. Bahan Ajar
H. SUMBER BELAJAR
1. Buku teks Biologi SMA Kelas XI, Hidayati Sri. Penertib Bumi Aksara, Jakarta. Sains
Biologi.
2. Buku Teks Biologi SMA Kelas XI, Pujiyanto,Sri.Penertib Platinum, Jakarta. Menjelajah
Dunia Biologi
3. Internet
4. Bahan Ajar
I. KEGIATAN PEMBELAJARAN
Pertemuan ke 1 (2x45 menit)
5. Guru sebelumnya
5. Peserta didik
Menanyakan
menjawab
atau mereview
materi
materi
sebelumnya
sebelumnya
(Jaringan ikat
tentang Jaringan
Fungsi jaringan
ikat, Fungsi
ikat,Matriks
jaringan ikat,
dan sel-sel
Matriks dan sek-
penyusun
sel penyusun
jaringan
jaringan
ikat,jenis-jenis
ikat,jenis-jenis
jaringan ikat
jaringan ikat yaitu jaringan
yaitu jaringan sejati dibagi
sejati dibagi menjadi dua,
menjadi dua, meliputi :
meliputi : Jaringan ikat
Jaringan ikat longgar dan
longgar dan jaringan ikat
jaringan ikat padat ,beserta 6. Memberikan
padat, beserta contohnya) pertanyaan atau
contohnya motivasi terkait
Motivasi : Jaringan Ikat
(Membiasakan sikap
6. Guru 6. Peserta didik
berani berpendapat,
memberikan diharapkan
serta mau mendengar
motivasi kepada Memperhatika
orang lain)
peserta didik n video dengan
dengan seksama
menunjukkan
Video Harimau
memburu rusa
7. Guru
7. Peserta didik
Menjelaskan mendengarkan
Tujuan penjelasan guru 8. Mempersiapkan
Pembelajaran dan mencatat LDS (Lembar
tujuan Diskusi Siswa)
pembelajaran
untuk n LDS
mempersiapkan
LDS yang sudah
dikerjakan
dirumah untuk
membantu
proses
pembelajaran
2. Kegiatan Mengamati : 60
inti menit
1. Guru 1. Peserta didik 1.Memperkenalkan
menjelaskan menyimak Model Pembelajaran
sintaks model dan Make a Match
pembelajaran memahami
Make a Match penjelasan
yang akan siswa guru,agar
gunakan dalam saat
proses melakukan
pembelajaran ,seh kegiatan
ingga peserta belajar
didik mengerti berjalan
apa yang akan sesuai degan
mereka lakukan arahan.
dalam
2. Membentuk
pembelajaran kelompok
tersebut.
2. Peserta didik
4. Peseta didik
mengambil
Fase III : Guru
kartu yang
memberikan beberapa
telah
Kartu Soal untuk 6
diberikan
kelompok yang berisi
guru dan
beberapa konsep atau
menyimak 5. Peserta didik
topik.
penjelasan guru. mencocokkan
keterangan (mencari
5. Pesera didik jawaban) pada soal
Fase IV :Guru minyak yang tersedia di kartu
penjelasan soal
memintamencocokkan guru dan
keterangan pada soal berkerja
yang tersedia pada sama untuk
Kartu Soal kepada mencocokkan
masing-masing keterangan
kelompok (mencari
pasangan)
pada soal
yang tersedia
di kartu soal 6. Masing-masing
melalui kelompok
diskusi Mempersentasikan
Fase V : Guru
6. Masing-
mempersilakan
masing
masing-masing
kelompok
kelompok secara
mempersentasi
bergantian untuk
kan hasil
mempersentasikan
diskusi dan
hasil diskusi dan
mencocokkan
mencocokkan
keterangan
keterangan (mencari
(mencari
jawaban) pada Kartu
jawaban) pada 7. Menyimak presentasi
soal
Kartu soal dan mengecek
jawaban
Fase VI: Guru meminta
7. Peserta
peseta didik
menyimak
menyimak
presentasi
persentasi masing-
dan
masing kelompok
mengecek (Mengelola rasa ingin
dan mengecek
jawaban dari tahu siswa
kebenaran jawaban
kelompok Membiasakan sikap
(mencocokakn
yang tampil berani untuk
keterangan) pada
berpendapat)
kartu soal masing-
masing kelompok
8. .Evaluasi hasil
permianan
Fase VII : Guru
8.Mendengarkan/me
memberikan
mberi tanggapan
evaluasi hasil
permaianan
3. Penutup 1.Guru menunjuk 1. peserta didik
1. 1.Guru memberikan 15
menit
perwakilan peserta menyimpulka kesimpulan,evaluasi ,
didik untuk n kesimpulan penutup
menyimpulkan hasil dari (Mandiri)
pembelajaran. pembelajaran
1. yang telah
2. “Membimbing peserta dilakukan
didik untuk menarik dengan
kesimpulan dari menjawab
materi pembelajaran pertanyaan
yang telah dari guru “
disampaikan
menggunakan model
Make a Match”
Mengevaluasi :
2. peserta didik
Meeri 2. Guru memberikan
mendengarka 2.Pemberian Tugas
tugas pada peserta
n dan untuk minggu depan
didik untuk dikerjakan
menerima
dirumah (PR)
serta
membuat power point
mencatat
mengenai jaringan
tugas yang
saraf dan jaringan otot
diberikan
guru.
3.Guru Mengakhiri 3. peserta didik
pembelajaran dengan menjawab 3.Mengucapkan salam
salam. salam. untuk mengakhirin
pembelajaran
Jambi, 26 Oktober
2018
Mengetahui,
Guru Mata Pelajaran Biologi Guru PLP Biologi
2. AMIRUL FADLI
ANGGI
KHAIRIYAH
SALEH
3.
SIREGAR
ANGGRAINI
4. SAFITRI
AQLUN
KHAIRUN
5. NAIM. R
AULIA
BENINGWHITA
6.
DAYU
RAMANDA
7.
DEA
ANGGRAINI
8.
FACHRI AFIF
RADIKA
9.
GAZANIA
DARA SILVIA
10. R
GITA KAWLAN
SYAKILA
11. HARAHAP
JUAN AZHAR
ADVISETA
SETIAWAN
12.
LAILY YUNITA
13. M. HIKMAL
FAJRIN
M. RAFI
14. NUGRAHA
M. REZA
AZHARI
15. MEGA
ISABELLA
SITINJAK
16.
MUHAMMAD
FADHLUR
ROHMAN
17. MUHAMMAD
SULISTIO
18. MUHAMMAD
ZIDANE
NABILA
19. MASYA
AWWABIN
20. NADA DEWI
RAHMAH
21. NIKITA
NOVRYANA
RAFFIF
23. DWISON
CHARLYANSY
AH
24.
REREN
ALFIATURAH
MA PUTRI
25.
REZA MADLIN
RIKA
26. AGUSTINA
RINA RISONA
27. KABAN
28. SAKILA AURA
FADILLAH
29. SYALAISHA
AMANI PUTRI
30. THOMAS
JEFFERSON
MANALU
31.
TRIANA PUTRI
KANARI
USI NOFRIANA
32.
VERA
SAPUTRI
33.
34. ZAHRAN
MAHARANDI
35. ANUGERAN
FANGENANO
DAELI
36.
MAHARANI
ASOKAWATI
37.
Lampiran Lembar Pengamatan presentasi
1. Amelia
2. Amirul
3. Anggi
4. Aqlun
5. Juan
6. Aulia
7. Fachri
8. Gazania
9. Gita
10. Laily
11. Hikmal
12. M.Rafi
13. M.Reza
KKM : 70
1 = Kurang D = <65
Jumlah Soal : VI
NAMA :
KELAS :
1. Jelaskan Matriks Penyusun Jaringan Ikat Cair? ( Skor 16,7)
2. Tuliskan Macam-macam jaringan ikat penyokong dan berikan contohnya? (16,7)
3. Jelaskan Matriks penyusun jaringan ikat penyokong ? (16,7)
4. Menjelaskan Jaringan ikat penyokong berdasarkan perbedaan kandungan senyawa
pada matriksnya dan berikan 2 contoh ? (Skor 16,7)
5. Menjelaskan Komponen seluler pada Jaringan tulang ? (Skor 16,7)
6. Tuliskan jenis-jenis jaringan tulang keras berdasarkan strukturnya? (Skor 16,7)
1. Jaringan ikat cair tersusun dari sel-sel yang berada di dalam suatu matriks berupa
larutan atau berbentuk cairan. Larutan tersebut mengandung protein-protein. Jaringan
darah terdiri atas plasma darah , keping darah (trombosit), dan sel darah. Plasma
darah merupakan cairan yang mengandung zat anorganik (misalnya ion-ion
bikarbonat, natrium, klorida) dan zat organik (misalnya protein, asam amino, glukosa,
hormon).
2. Jaringan ikat penyokong meliputi jaringan tulang rawan (kartilago) dan tulang keras
(osteon). Contohnya : permukaan persendian, trakea, laring, bronki, tulang rusuk, dan
sumsum tulang.
3. Matriks penyusun jaringan ikat Tulang rawan dan tulang keras tersusun dari sel,
serat, dan substansi dasar. Serat dan matriks dasar tersebut membentuk matriks (serat
kolagen, serat retikuler, dan serat elastin), dan matriks atau bahan dasar yang
mengeras kecuali pada tulang rawan fibrosa, Matriks tampak homogen, didalamnya
mengandung kondromukoid, terdiri dari dari glikosaminoglikan yang mengandung
kondroitin.
c. Jenis kartilago (tulang rawan) ini mempunyai serabut kolagen padat dengan
hondrosit tersusun dalam deretan lakuna. Matriks relatif sedikit, umumnya tidak
dikelilingi oleh perikondrium. Contohnya, pada hidung sebagian dari laring,
trakea, bronki, bronkioli, dan rangka embrionik.