Anda di halaman 1dari 3

Variabel variabel pengajaran mencakup strategi penyajian isi bidang studi, pengstrukturan isi

bidang studi, dan pengelolaan pengajaran apakah itu pada diri si pelajar, lembaga, termasuk juga
pada masyarakat.

Pada tahun 19787 klasifikasi variabel-variabel pengajaran ini dimodifikasi menjadi 3


yaitu :

1. Kondisi pengajaran ;
2. Metode pengjaran
3. Hasil pengajaran (dalam degeng. I.S. 1989

Kondisi pengajaran : faktor yang mempengaruhi efek metode dalam meningkatkan hasil
pengajaran.

Metode pengajaran : cara-cara yang berbeda untuk mencapai hasil pengajaran yang berbeda di
bawah kondisi yang berbeda.

Hasil pengajaran : semua efek yang dapat dijadikan sebagai indikator tentang nilai dari
penggunaan metode pengajaran di bawah kondisi yang berbeda.

Kondisi pengajaran didefenisikan sebagai faktor yang mempengaruhi efek metode dalam
meningkatkan hasil belajar. Ia berinteraksi dengan metode pengajaran dan hakekatnya tidak
dapat dimanipulasi. Berbeda dengan halnya dengan variabel metode pengajaran. Metode
pengajaran didefenisikan sebagai cara-cara yang berbeda untuk mencapai hasil pengajaran yang
berbeda di bawah kondisi pengajaran yang berbeda. Bila dalam suatu situasi, metode pengajaran
tidak dapat dimanipulasi, maka ia berubah menjadi kondisi pengajaran. Sebaliknya, bila suatu
kondisi pengajaran dalam situasi dapat dimanipulasi maka ia berubah metode pengajaran.
Dengan demikian, klasifikasi variabel kondisi dan metode tidaklah fixed, ia dapat berubah
tergantung pada situasi. Sebagai contoh, di sekolah A, guru memiliki peluang untuk
menggunakan berbagai ,macam metode yang metode pengajaran, sedangkan di sekolah B hanya
satu metode yang mungkin digunakan. Dalam contoh ini, variabel yang termasuk metode di
sekolah A, merupakankondisi di sekolah B.

Klasifikasi yang ketiga, hasil pengajaran mencakup semua efek yang dapat dijadikan
sebagai indikator tentang nilai dari penggunaan metode pengajran di bawah kondisi pengajran
yang berbeda. Hasil pengajaran bisa berupa hasil NYATA (ACTUAL OUTCOMES), dan hasil
yang nyata dicapai daripenggunaan suatu metod di bawah kondisi tertentu, sedangkan desired
outcomes adalah tujuan yang ingin dicapai, yang sering mempengaruhi keputusan pengajaran
dalam melakukan pilihan metode yang sebaiknya digunakan.

Hasil pengajaran dari reigeluth sepadan dengan alternative goals requirements dari
simon, atau dengan komponen hasil belajar dari glaser.

Reigeluth simon glaser


1. Kondisi 1. Parameter baku atau 1. Bidang studi dan
2. Metode kendala kemampuan awal
3. Hasil 2. Kegiatan siswa
3. Pilihan tujuan 2. Proses pengajaran
3. Hasil pengajaran
METODE PENGAJARAN

1. Startegi pengorganisasian (organizational strategy)


Ialah metode untuk mengorganisasi isi bidang studi yang telah dipilih untuk pengajaran,
“mengorganisasi” mengacu pada suatu tindakan .
Ada 2 bagian ;
1. strategi mikro, untuk mengorganisasikan yang mengacu pada suatu konsep, atau
procedur atau prinsip.
2. strategi makro, untuk mengorganisasikan yang melibatkan lebih dari satu konsep,
prosedur, atau prinsip.
2. Strategi penyampaian (delivery strategy)
Ialah metode untuk menyampaikan pengajaran kepada si belajar.
3. Strategi pengelolaan (management strategy)

Strategi penyampaian pengajaran

Ada lima cara dalam mengklasifikasi media untuk mendeskripsikan strategi penyampaian
:

1. Tingakt kecermatannya dalam menggambarkan sesuatu.


2. Tingkat interaksi yang mampu ditimbulkannya
3. Tingkat kemampuan khusus yang dimilikinya
4. Tingkat motivasi yang dapat ditimbulkannya
5. Tingkat biaya yang diperlukan

Strategi pengelolaan pengajaran

Merupakan komponen variabel metode yang berurusan dengan bagaimana menata


interaksi antara si-belajar dengan variabel-variabel metode pengajaran lainnya.

Anda mungkin juga menyukai