Anda di halaman 1dari 55

BUKU PANDUAN PENYUSUNAN SKRIPSI

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN (S-1)


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BULELENG
2017

i
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena Berkat dan
RahmatNyalah Buku Panduan Penyusunan Skripsi ini dapat kami selesaikan dengan
baik.

Kami juga tidak lupa untuk mengucapkan terima kasih kepada semua pihak
yang turut serta membantu dalam penyempurnaan pedoman ini, sehingga dapat
bermanfaat bagi kita semua.

Demikian yang dapat kami sampaikan, mohon masukan yang konstruktif,


demi menjadikannya lebih baik. Terimakasih

Singaraja, 22 Nopember 2017

Tim Penyusun

ii
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .......................................................................................................................... ii


DAFTAR ISI ........................................................................................................................................iii
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................................................... v
BAB I SKRIPSI .................................................................................................................................... 1
A. Pengertian ................................................................................................................................. 1
B. Prasyarat ................................................................................................................................... 1
C. Pembimbing .............................................................................................................................. 1
D. Penguji ...................................................................................................................................... 2
E. Penggantian Pembimbing.......................................................................................................... 2
BAB II MEKANISME PEMBUATAN SKRIPSI ................................................................................ 4
A. Proses Bimbingan ..................................................................................................................... 4
B. Mekanisme Ujian ...................................................................................................................... 5
C. Penilaian ................................................................................................................................... 6
D. Format Penilaian ....................................................................................................................... 6
E. Pengumpulan Nilai Hasil Ujian ............................................................................................... 11
F. Penyerahan Skripsi .................................................................................................................. 11
BAB III FORMAT PENYUSUNAN SKRIPSI .................................................................................. 12
A. Skripsi Kuantitatif ................................................................................................................... 12
B. Skripsi Kualitatif ..................................................................................................................... 16
BAB IV CARA PENULISAN SKRIPSI ............................................................................................ 19
A. Bahasa yang digunakan ........................................................................................................... 19
B. Kertas ...................................................................................................................................... 19
C. Jarak Tepi, Spasi, Paragraf, dan jenis Huruf ........................................................................... 19
D. Nomor Halaman ...................................................................................................................... 20
E. Outline atau Kerangka Kategorik ............................................................................................ 20
F. Penulisan Istilah Asing ............................................................................................................ 20
G. Penulisan Tabel ....................................................................................................................... 20
H. Penulisan Gambar (Grafik, Skema, Kerangka/Bagan) ............................................................ 21
I. Penulisan Kutipan ................................................................................................................... 21

iii
J. Penulisan Daftar Pustaka......................................................................................................... 24
K. Sistematika Penulisan Riset Kuantitatif .................................................................................. 26
L. Sistematika Penulisan Riset Kualitatif .................................................................................... 27
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................................... 29

iv
DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1 : Contoh Hamalan Sampur Luar Skripsi

Lampiran 2 : Contoh Sampul Dalam Skripsi

Lampiran 3 : Contoh Halaman Punggung Skripsi

Lampiran 4 : Contoh lembar persetujuan seminar/proposal

Lampiran 5 : Contoh lembar pengesahan Skripsi

Lampiran 6 : Contoh lembar pernyataan bebas plagiarisme

Lampiran 7 : Contoh pernyataan persetujuan publikasi

Lampiran 8 : Contoh Abstrak Bahasa Indonesia

Lampiran 9 : Contoh Abstrak Bahasa Inggris

Lampiran 10 : Contoh Daftar Isi

Lampiran 11 : Contoh Daftar Skema

Lampiran 12 : Contoh Daftar Tabel

Lampiran 13 : Contoh Daftar Lampiran

Lampiran 14 : Kerangka Kategorik

Lampiran 15 : Contoh Tabel

Lampiran 16 : Contoh Skema

Lampiran 17 : Contoh riwayat hidup penulis

Lampiran 18 : Form penilaian Bimbingan T.A.

Lampiran 19 : Formulir Pendaftaran Ujian Proposal

v
BAB I SKRIPSI

A. Pengertian
Skripsi merupakan karya tulis ilmiah yang harus dibuat oleh setiap mahasiswa
program studi S1 Keperawatan dalam bentuk penugasan akhir sebagai salah satu
syarat untuk memperoleh gelas sarjana. Karya ilmiah ini merupakan suatu bentuk
kemampuan mahasiswa dalam mengeksplorasi fenomena ilmu keperawatan melalui
penugasan substansi dan metodologi, yang diharapkan dapat memberikan kontribusi
terhadap pengembangan ilmu keperawatan di tatanan klinik dan komunitas.
Metodologi penelitian yang dapat digunakan dalam penelitian ini dapat berbentuk
kualitatif atau kuantitatif.
Skripsi ditempatkan di semester 8 dengan beban studi 4 SKS, ekuivalen
dengan 4 PBP (pengalaman belajar praktik), hal ini setara dengan bobot kerja selama
40 hari.

B. Prasyarat
Mahasiswa dapat mengajukan skripsi dengan ketentuan :
1. Telah menyelesaikan Satuan Kredit Semester (SKS) minimal 80% dari seluruh
total SKS yang harus ditempuh.
2. Telah lulus dalam mata kuliah riset keperawatan dan biostatistik.
3. Telah memiliki sertifikat Satuan Kredit Partisipasi (SKP) kegiatan ilmiah
(seminar, pelatihan dan acara ilmiah lainnya) minimal 35 SKP.
4. Memiliki nilai IPK sampai semester 7 minimal 3,00.
5. Telah melunasi semua administrasi keuangan di kampus.

C. Pembimbing
1. Kualifikasi Pembimbing
a. Pembimbing 1 (Utama)
Pembimbing 1 minimal magister keperawatan atau kandidat doktor
keperawatan atau rumpun kesehatan dan telah memiliki jabatan fungsional.
b. Pembimbing 2 (Pendamping)
Pembimbing 2 minimal berpendidikan sarjana berserta profesi ners atau
magister keperawatan atau rumpun ilmu lainnya yang menguasai kajian
keilmuan dan metode penelitian (kuantitatif atau kualitatif) yang sesuai
dengan topik penelitian.
2. Tugas Pembimbing
a. Pembimbing 1
1) Penanggung jawab bimbingan skripsi
2) Menyeleksi, mengarahkan dan menyepakati judul penelitian.
3) Membimbing mahasiswa dalam menganalisis topik penelitian

1
2

4) Membimbing mahasiswa untuk menginterpretasi substansi tinjauan teori


dalam rangka menyusun kerangka teori.
5) Membimbing mahasiswa dalam membuat skripsi mulai dari pembuatan
proposal sampai dengan skripsi lengkap.
6) Memonitor perkembangan kemajuan mahasiswa dalam pembuatan skripsi.
7) Bertanggung jawab dan wajib menghadiri pelaksanaan kegiatan seminar
proposal, sidang skripsi, dalam hal ini dapat bertindak sebagai moderator.
8) Mengisi lembar bimbingan.
b. Pembimbing 2
1) Membimbing mahasiswa dalam pembuatan skripsi mulai dari pembuatan
proposal sampai dengan skripsi lengkap.
2) Membimbing mahasiswa dalam menentukan metode penelitian.
3) Membimbing mahasiswa dalam proses penulisan sesuai sistematika, tata
bahasa dan penulisan sumber referensi.
4) Memonitor perkembangan kemajuan mahasiswa dalam pembuatan skripsi.
5) Bertanggung jawab dan wajib menghadiri pelaksanaan kegiatan seminar
proposal dan sidang skripsi.
6) Mengisi lembar bimbingan.

D. Penguji
1. Penguji 1
Penguji 1 minimal magister keperawatan atau kandidat doktor keperawatan atau
rumpun kesehatan dan telah mempunyai jabatan fungsional.
2. Penguji 2
Penguji 2 minimal berpendidikan sarjana atau profesi keperawatan dan rumpun
ilmu lainnya dan telah mempunyai jabatan fungsional.

E. Penggantian Pembimbing
Penggantian pembimbing dimungkinkan apabila terjadi hal-hal sebagai berikut :
1. Pada saat mahasiswa sedang menjalani proses bimbingan, pembimbing
meninggalkan tugas selama minimal 2 minggu berturut-turut tanpa alasan, sehinga
proses bimbingan tidak dapat dilaksanakan
2. Proses bimbingan tidak dapat dilakukan secara efektif atau tidak ada kesesuaian
pendapat antara mahasiswa, pembimbing 1, maupun pembimbing 2.
3. Apabila ada masalah dalam proses bimbingan, tindak lanjut penyelesaian
diserahkan kepada masing-masing Ketua Program Studi dan berkoordinasi dengan
LPPM Stikes Buleleng.
4. Prosedur penggantian pembimbing dilakukan dengan cara mahasiswa mengajukan
permohonan penggantian dengan alasan yang jelas dengan menyertakan bukti
berupa dokumen (Buku Bimbingan, dan lain-lain) kepada kepala program studi,
selanjutnya Ka. Prodi melakukan klarifikasi dengan pembimbing, kemudian
berkoordinasi dengan PUKET 1 dan LPPM terkait dengan perlu atau tidaknya
3

penggantian pembimbing tersebut. Apabila dianggap perlu dilakukan penggantian


selanjutnya Puket 1 mengeluarkan SK Pembimbing pengganti sesuai masukan
LPPM STIKES Buleleng.
BAB II MEKANISME PEMBUATAN SKRIPSI

A. Proses Bimbingan
1. Penyusunan Proposal
a. Mahasiswa mengajukan beberapa judul penelitian yang disertai dengan
analisis fenomena yang diangkat dalam penelitian, diperkuat dengan
analisis hasil penelitian yang sudah dilakukan sebelumnya terkait
dengan variabel penelitian, hingga muncul masalah penelitian.
b. Pembimbing 1 menyeleksi, mengarahkan, dan menyepakati masalah
penelitian yang diajukan mahasiswa.
c. Judul yang sudah disepakati diajukan kepada LPPM Stikes Buleleng
untuk didaftarkan dan mendapat pengesahan bahwa belum pernah
diteliti oleh mahasiswa sebelumnya. Apabila ternyata judul sudah
pernah diteliti maka kembali ke point huruf b.
d. Mahasiswa melanjutkan pembuatan proposal dari BAB 1 sampai
dengan BAB 3 berdasarkan masukan para pembimbing.

2. Penyusunan Hasil Penelitian


a. Setelah judul penelitian disepakati dalam seminar proposal dan
mahasiswa telah melakukan perbaikan proposal, mahasiswa dapat
melakukan pengumpulan data untuk penelitian dengan persetujuan
kedua pembimbing.
b. Mahasiswa harus melakukan uji etik apabila dalam penelitian
melibatkan pasien sebagai objek penelitian.
c. Mahasiswa harus melakukan uji coba instrumen penelitian, dan
hasilnya dikonsultasikan kepada kedua pembimbing.
d. Mahasiswa harus melakukan pengolahan data setelah selesai
mengumpulkan data.
e. Mahasiswa dapat melakukan konsultasi dengan pembimbing 2 untuk
menganalisis hasil pengolahan data, selanjutnya apabila telah
dianalisis, dilakukan konsultasi dengan pembimbing 1 untuk
melanjutkan pembahasan hasil penelitian.

3. Penyusunan Skripsi
a. Mahasiswa dapat menyusun skripsi lengkap apabila setelah melakukan
proses penyusunan hasil lengkap dan disetujui oleh kedua
pembimbing.
b. Mahasiswa dapat mengajukan pendaftaran untuk sidang skripsi apabila
sudah mendapat pengesahan untuk sidang skripsi dari pembimbing 1
dan 2.
4
5

4. Penyempurnaan Skripsi
a. Mahasiwa melakukan konsultasi untuk perbaikan berdasarkan
masukan dari hasil sidang skripsi.
b. Mahasiswa mengakhiri proses bimbingan melalui kesepatan
pembimbing 1 dan 2 dengan bukti tanda tangan dari pembimbing dan
dewan penguji yang telah menyetujui bahwa skripsi yang telah dibuat
dan diperbaiki layak untuk dipublikasikan.

B. Mekanisme Ujian
1. Seminar Proposal
a. Seminar proposal dapat dilaksanakan apabila mahasiswa telah
menyelesaikan proses belajar mengajar sebanyak 142 SKS.
b. Seminar Proposal dipimpin oleh pembimbing 1 sebagai modetator
serta dihadiri pembimbing 2 sebagai penguji 2 dan satu orang penguji
1 sesuai kualifikasi yang telah ditetapkan.
c. Seminar proposal harus dihadiri oleh 2 orang penyanggah yang berasal
dari mahasiswa pada keilmuan yang sama, dipilih sendiri oleh peneliti,
dan wajib memberikan pertanyaan.
d. Mahasiwa dapat mengikuti seminar proposal apabila telah menghadiri
2 kali seminar proposal yang dibuktikan melalui daftar hadir, serta
mahasiswa pernah menjadi penyanggah minimal 1 kali pada seminar
proposal sebelumnya, kecuali bagi 2 mahasiswa pertama yang
mengajukan seminar proposal.
e. Mahasiswa yang menghadiri seminar proposal dapat meminta bukti
kehadiran dengan ditandatangani oleh moderator.
f. Pengajuan seminar proposal dapat diserahkan kepada urusan akademik
program studi, disertai formulir pengajuan seminar dan sebelum
pelaksanaan ujian seminar proposal.
g. Seminar dipresentasikan dalam bahasa Indonesia/ Bahasa Inggri (nilai
plus).
h. Seminar bersifat umum dan terbuka.

2. Sidang Skripsi
a. Sidang Skripsi dapat dilaksanakan apabila mahasiswa telah
menyelesaikan mata kuliah sebanyak 142 SKS dan melampirkan
sertifikat TOEFL yang masih berlaku dengan nilai TOEFL minimal
450.
b. Sidang Skripsi dipimpin oleh pembimbing 1 sebagai moderator serta
dihadiri pembimbing 2 sebagai penguji 2 dan satu orang penguji 1
yang sesuai dengan kualifikasi dan menguasai area ilmu keperawatan.
6

c. Pengajuan sidang skripsi dapat diserahkan kepada urusan akademik


program studi (koordinator skripsi), disertai formulir pengajuan sidang
dan draft skripsi yang telah ditandatangi kedua pembimbing.
d. Sidang Skripsi dapat dilaksanakan setelah 4 hari kerja setelah
pengajuan diberikan.
e. Sidang dipresentasikan dalam Bahasa Indonesia/ Bahasi Inggris (nilai
plus).
f. Sidang Skripsi bersifat tertutup dan berlangsung selama 60 menit,
dengan pembagian waktu sebagai berikut:
1) Pembukaan oleh Mederator : 3 menit
2) Penyajian oleh peserta : 15 menit
3) Tanya Jawab : 40 menit
4) Penutup : 2 menit

C. Penilaian
1. Penilaian Skripsi merupakan nilai rata-rata dari penilaian seminar
proposal, Sidang Skripsi dan Penilaian Proses Bimbingan.
2. Nilai diperoleh dari rata-rata nilai pembimbing dan penguji.
3. Nilai batas lulus yang ditetapkan adalah B (70)
4. Perbedaan nilai diantara penguji tidak boleh lebih dari 0,5, jika terjadi
perbedaan lebih dari 0,5, maka pembimbing 1 sebagai moderator akan
membahas dan menetapkan nilai yang diperoleh mahasiswa.
5. Penilaian menggunakan format yang telah disediakan, nilai dianggap sah
apabila seluruh format diisi lengkap dan ditandatangi oleh penguji.
6. Nilai akhir skripsi diperoleh dari:
a. Seminar Proposal : 40%
b. Proses Bimbingan : 20%
c. Ujian Sidang Skripsi : 40%

D. Format Penilaian
Tabel 2.1 Penilaian Seminar Proposal Riset Kuantitatif
No. Aspek Penilaian Mutu Bobot Nilai
1-100
(A) (B) (A x B)
1. Pendahuluan
a. Masalah dinyatakan secara jelas dan gamblang
disertai data terkini
b. Terdapat teori dasar dan kegunaan praktis yang
mendukung
c. Terdapat hasil-hasil penelitiaan dan originalitas
penelitian. 2
d. Terdapat justifikasi dari penulis (studi
pendahuluan)
e. Kesesuaian tujuan dan manfaat dengan rumusan
masahal penelitian yang dinyatakan secara
operasional.
7

2. Tinjauan Pustaka
a. Berisi materi yang relevan dan mutakhir sesuai
substansi penelitian
b. Menyajikan analisis kritis hasil-hasil penelitian
yang sebelumnya. 2
c. Kesesuaian referensi dengan daftar pustaka
d. Penulisan daftar pustaka sesuai dengan ketentuan
e. Ketepatan penulisan kutipan sesuai pedoman
3. Metode Penelitian
a. Kerangka konsep yang diajukan sesuai
b. Definisi operasional variabel jelas dan terukur
c. Desain penelitian sesuai dengan tujuan penelitian
d. Ketepatan penentuan populasi, sampel dan teknik 2
sampling
e. Kesesuaian instrumen dengan masalah penelitian
f. Ketepatan tehnik pengumpulan data dan
pengolahan data
g. Kesesuaian metode analisis data
4. Penyajian :
a. Tepat sesuai standar waktu
b. Kejelasan penulisan pada media
c. Kejelasan penyampaian materi 1
d. Sistematika penyampaian
e. Teknik cara penyampaian
5. Tanya Jawab :
a. Kemampuan menjawab secara sistematis, jelas,
dan logis dalam kaitan dengan pertanyaan yang
diajukan. 1
b. Kemampuan mempertahankan pendapat yang
tepat.
Jumlah Mutu 8

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑀𝑢𝑡𝑢
Penilaian untuk seminar Proposal Nilai = 8
Tabel 2.2 Penilaian Seminar Proposal Riset Kualitatif
No. Aspek Penilaian Mutu Bobot Nilai
1-100
(A) (B) (A x B)
1. Pendahuluan
a. Masalah dinyatakan secara jelas dan gamblang
disertai data terkini
b. Terdapat teori dasar dan kegunaan praktis yang
mendukung
c. Terdapat hasil-hasil penelitiaan dan originalitas
penelitian. 2
d. Terdapat justifikasi dari penulis (studi
pendahuluan)
e. Kesesuaian tujuan dan manfaat dengan rumusan
masalah penelitian yang dinyatakan secara
operasional.
2. Tinjauan Pustaka
a. Berisi materi yang relevan dan mutakhir sesuai
substansi penelitian
b. Menyajikan analisis kritis hasil-hasil penelitian
yang sebelumnya. 2
c. Kesesuaian referensi dengan daftar pustaka
d. Penulisan daftar pustaka sesuai dengan ketentuan
e. Ketepatan penulisan kutipan sesuai pedoman
3. Metode Penelitian
8

a. Desain penelitian tepat dan dapat dilaksanakan


b. Ketepatan penentuan partisipan/informan
c. Ketepatan dan kejelasan tehnik pengumpulan
data dan pengolahan data 2
d. Kesesuaian metode analisis data
4. Penyajian :
a. Tepat sesuai standar waktu
b. Kejelasan penulisan pada media
c. Kejelasan penyampaian materi 1
d. Sistematika penyampaian
e. Teknik cara penyampaian
5. Tanya Jawab :
a. Kemampuan menjawab secara sistematis, jelas,
dan logis dalam kaitan dengan pertanyaan yang
diajukan. 1
b. Kemampuan mempertahankan pendapat yang
tepat.
Jumlah Mutu 8

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑀𝑢𝑡𝑢
Penilaian untuk seminar Proposal Nilai = 8
Tabel 2.3 Format Penilaian Ujian Sidang Skripsi Riset Kuantiatif
Mutu Bobot Nilai
No. Aspek yang dinilai 1-100
(A) (B) (AxB)
1. Pendahuluan
a. Masalah dinyatakan secara jelas dan gamblang
b. Terdapat teori dasar dan kegunaan praktis yang
mendukung
c. Terdapat hasil-hasil penelitiaan dan originalitas 1
penelitian.
d. Terdapat justifikasi dari penulis
e. Kesesuaian tujuan dan manfaat dengan rumusan
masalah penelitian yang dinyatakan secara
operasional.
2. Tinjauan Pustaka:
a. Berisi materi yang relevan dan muktakhir sesuai
substansi penelitian
b. Menyajikan analisis kritis hasil-hasil penelitian 1
c. Kesesuaian referensi dengan daftar pustaka
d. Penulisan daftar pustaka sesuai ketentuan
e. Ketepatan penulisan kutipan sesuai pedoman

3. Metode Penelitian :
a. Kerangka konsep sesuai
b. Desain penelitian sesuai dengan tujuan penelitian
c. Definisi operasional variabel jelas dan terukur
d. Ketepatan penentuan populasi dan sampel 2
e. Kesesuaian instrumen dengan masalah penelitian
f. Ketepatan teknik pengumpulan dan pengolahan
data
g. Kesesuaian metode analisis data

4. Hasil dan pembahasan


a. Cara penyajian tabel, grafik dan gambar yang
benar dan tepat.
b. Ketepatan interpretasi tabel dan grafik
c. Hasil penelitian dan pembahasan dijelaskan
secara tepat dengan bahasa ilmiah, lugas dan 2
9

jujur.
d. Hasil penelitian dapat mengungkapkan
permasalahan, mencapai tujuan, dan menjawab
hipotesis yang diajukan.

5. Simpulan dan Saran:


a. Simpulan : kesesuaian antara tujuan dan hasil
penelitian. 1
b. Saran bersifar operasional, spesifik, dan sesuai
dengan simpulan penelitian.
6. Sistematika Penulisan :
a. Kesinambungan antar paragraf, antar BAB dalam
susunan atau urutan tulisan.
b. Pengulangan yang tidak perlu
c. Konsistensi dalam susunan bahasa dan
penggunaan istilah asing.
7. Penyajian :
a. Tepat sesuai standar waktu
b. Kejelasan penulisan pada media 1
c. Sistematika penyampaian
d. Kejelasan penyampaian materi
8. Tanya Jawab :
a. Kemampuan menjawab secara sistematis, jelas,
dan logis dala kaitan dengan pertanyaan yang 1
diajukan
b. Kemapuan mempertahankan pendapat yang tepat.
Jumlah Mutu 10

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑀𝑢𝑡𝑢
Penilaian untuk ujian sidang skripsi Nilai = 10
Tabel 2.4 Format Penilaian Ujian Sidang Skripsi Riset Kualitatif
Mutu Bobot Nilai
No. Aspek yang dinilai 1-100
(A) (B) (AxB)
1. Pendahuluan
a. Masalah dinyatakan secara jelas dan gamblang
b. Terdapat teori dasar dan kegunaan praktis yang
mendukung
c. Terdapat hasil-hasil penelitiaan dan originalitas 1
penelitian.
d. Terdapat justifikasi dari penulis
e. Kesesuaian tujuan dan manfaat dengan rumusan
masalah penelitian yang dinyatakan secara
operasional.
2. Tinjauan Pustaka:
a. Berisi materi yang relevan dan muktakhir sesuai
substansi penelitian
b. Menyajikan analisis kritis hasil-hasil penelitian 1
c. Kesesuaian referensi dengan daftar pustaka
d. Penulisan daftar pustaka sesuai ketentuan
e. Ketepatan penulisan kutipan sesuai pedoman

3. Metode Penelitian :
a. Desain penelitian tepat dan dapat dilaksanakan
b. Ketepatan penetapan partisipan/informan
c. Ketepatan dan kejelasan teknik pengumpulan dan 2
pengolahan data
d. Kesesuaian analisis data
10

4. Hasil dan pembahasan


a. Hasil penelitian dan pembahasan dijelaskan
secara tepat dengan bahasa ilmiah, lugas dan
jujur.
b. Hasil penelitian dapat mengungkapkan
permasalahan, mencapai tujuan, dan 2
menggambarkan pengalaman yang dialami
partisipan.
c. Apabila membangun teori atau konsep, maka
dapat menjawab fenomena yang sedang diteliti.

5. Simpulan dan Saran:


a. Simpulan : kesesuaian antara tujuan dan hasil
penelitian. 1
b. Saran bersifar operasional, spesifik, dan sesuai
dengan simpulan penelitian.
6. Sistematika Penulisan :
a. Kesinambungan antar paragraf, antar BAB dalam
susunan atau urutan tulisan.
b. Pengulangan yang tidak perlu
c. Konsistensi dalam susunan bahasa dan
penggunaan istilah asing.
7. Penyajian :
a. Tepat sesuai standar waktu
b. Kejelasan penulisan pada media 1
c. Sistematika penyampaian
d. Kejelasan penyampaian materi
8. Tanya Jawab :
a. Kemampuan menjawab secara sistematis, jelas,
dan logis dala kaitan dengan pertanyaan yang 1
diajukan
b. Kemapuan mempertahankan pendapat yang tepat.
Jumlah Mutu 10

𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑀𝑢𝑡𝑢
Penilaian untuk ujian sidang skripsi Nilai =
10
Tabel 2.5 Penilaian Proses Bimbingan Skripsi
Mutu Bobot Nilai
No. Aspek yang dinilai 1-100
(A) (B) (AxB)
1. Adanya usaha dan inisiatif untuk menemui 1
pembimbing dalam mengadakan kontrak bimbingan
2. Tepat waktu dalam melaksanakan bimbingan 1
3. Adanya responsif memperbaiki hasil koreksi 1
bimbingan
4. Membawa hasil koreksi sebelumnya/hasil koreksi antar 1
pembimbing
5. Adanya kesungguhan dalam mencari dan membaca 1
literatur
6. Membawa photo copy/salinan literature yang 1
digunakan
7. Adanya kerapihan dan ketelitian dalam 1
menulis/menyusun proposal dan laporan penelitian
8. Adanya laporan pada saat pengambilan data dilapangan 1
11

9. Menggunakan pakaian yang sopan dan rapih sesuai 1


aturan Stike Buleleng.
10. Membawa alat tulis pada waktu bimbingan 1
Jumlah Mutu 10

Penilaian untuk proses bimbingan skripsi


𝐽𝑢𝑚𝑙𝑎ℎ 𝑚𝑢𝑡𝑢
Nilai = 10

E. Pengumpulan Nilai Hasil Ujian


Setelah nilai tiap penguji terisi, Ketua Dewan Penguji mengumpulkan dan
menghitung rata-rata nilai. Angka rata-rata ini kemudian diberikan ke Bagian
Akademik masing-masing program studi Stikes Buleleng untuk diolah
menjadi nilai akhir Skripsi.

F. Penyerahan Skripsi
Skripsi yang telah diperbaiki dan mendapat pengesahan dari pembimbing dan
penguji diserahkan ke bagian akademik masing-masing program studi,
perpustakaan, dosen pembimbing, penguji dan tempat penelitian sebanyak satu
buah selambat-lambatnya 2 minggu sesudah ujian sidang Skripsi. Mahasiswa
menyerahkan naskah Skripsi lengkap, manuscript, dan poster dalam bentuk
soft copy (CD/DVD) dan hard copy ke Program Studi dan Program Studi
memilih 10 (sepuluh) Skripsi yang dianggap terbaik. Kemudian mahasiswa
mengisi formulir penyerahan Skripsi yang disediakan bagian akademik di
masing-masing prodi Stike Buleleng.
BAB III FORMAT PENYUSUNAN SKRIPSI

A. Skripsi Kuantitatif
1. Bagian Awal
a. Halaman Judul
Halaman judul terdiri dari 2 bagian yaitu halaman judul luar dibuat di atas
kertas yang tebal berwarna hijau muda dan halaman judul dalam dibuat di
kertas HVS putih, dan memuat secara berurutan dah berikut :
1) Judul
2) Tulisan “SKRIPSI”
3) Logo Stikes Buleleng dengan diameter 5 cm
4) Nama Lengkap Mahasiswa
5) Nomor Induk Mahasiswa (NIM)
6) Program Studi
7) Institusi “SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BULELENG”
8) Tahun Skripsi di buat
Judul dibuat singkat, tepat, logis, dan informatif dengan huruf kapital dan ukuran 16
pt. Apabila tidak dapat dibuat judul yang singkat, dapat dibuat sub judul dibawah
judul pokok dengan ukuran 14 pt dan merupakan kalimat penjelasan. Tulisan judul
berbentuk kerucut terbalik contoh halaman sampul luar dan dalam skripsi dapat
dilihat pada Lampiran 1 dan 2
b. Halaman Punggung
Halaman punggung skripsi diberi Nama, NIM, Judul Skripsi, Logo Stikes
Buleleng, dan Tahun Penulisan. Contoh dapat dilihat pada Lampiran 3.
c. Pernyataan Bebas Plagiarisme
Menyatakan seluruh isi dalam skripsi adalah hasil karya sendiri dan tidak
terdapat plagiasi. Contoh dapat dilihat pada Lampiran 6
d. Lembar Persetujuan
Lembar persetujuan merupakan pernyataan yang menunjukan bahwa skripsi
telah disetujui dan dipertahankan oleh 2 orang pembimbing. Contoh dapat
dilihat pada Lampiran 4
e. Lembar Pengesahan
Lembar pengesahan merupakan pernyataan yang menunjukan bahwa Skripsi
telah diuji oleh dewan penguji yang terdiri dari 2 orang pembimbing dan 1
penguji utama. Contoh dapat dilihat pada Lampiran 5
f. Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah
Pernyataan mahasiswa yang memberikan kewenangan kepada STIKES
Buleleng untuk menyimpan, mengalih media/formatkan dan mempublikasikan
tugas akhir untuk kepentingan akademik. Contoh dapat dilihat pada Lampiran
7
g. Abstrak

12
13

Abstrak berisi penjelasan ringkas meliputi latar belakang, tujuan, metode


(rancangan, sampel, instrumen, metode pengumpulan data, dan analisa data),
serta hasil penelitian dan implikasinya. Jumlah kata dalam abstrak tidak boleh
lebih dari 200 kata. Abstrak terdiri dari dua bahasa yaitu bahasa Indonesia dan
bahasa Inggris. Contoh dapat dilihat pada Lampiran 8 & 9
h. Kata Pengantar
Kata pengantar berisi ucapan terima kasih pada berbagai pihak yang telah
membantu peneliti untuk menyelesaikan Skripsi.
i. Daftar Isi
Lembar daftar Isi merupakan daftar setiap BAB dan Sub Bab yang terdapat
dalam Skripsi. Contoh dapat dilihat pada Lampiran 10.
j. Daftar Tabel
Lembar daftar tabel yang terdapat pada laporan penelitian. Contoh dapat
dilihat pada Lampiran 12.
k. Daftar Skema
Berisi urutan Skema yang terdapat pada laporan penelitian. Contoh dapat
dilihat pada Lampiran 11
l. Daftar Lampiran
Berisi urutan lampiran yang terdapat pada laporan penelitian. Contoh dapat
dilihat pada Lampiran 13

2. Bagian Utama
a. Pendahuluan
1) Latar Belakang
Latar belakang menggambarkan alasan pentingnya dilakukan penelitian,
dengan mengangkat fenomena yang ada, disertai data-data aktual,
dibandingkan dengan konsep teori, dan dipertajam dengan hasil-hasil
penelitian, dan mengupas ide-ide secara keseluruhan yang merupakan
kerangka kerja yang akan dijalani.
2) Perumusan Masalah
Menggambarkan permasalahan yang ada dalam topik penelitian, dengan
membuat pernyataan mendasar yang akan menjawab tujuan penelitian.
3) Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian terdiri dari tujuan umum dan khusus yang menjelaskan
tujuan peneliti melakukan penelitian.
4) Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian berisi manfaat dari penelitian yang ditujukan bagi
pelayanan, pendidikan dan perkembangan ilmu keperawatan serta bagi
masyarakat.
b. Tinjauan Pustaka
Pada bagian ini penulis harus mengutarakan secara sistematika dan mengkaji
tentang fakta, hasil penelitian sebelumnya, teori dan konsep atau pendekatan
baru yang ada hubungannya dengan penelitian yang akan dilakukan. Dalam
14

hal ini harus dijelaskan pula mengenai teori keperawatan yang berhubungan
dengan penelitian. Teori, konsep, dan pendekatan yang disampaikan tersebut
harus rasional dan diakui kebenarannya yang pada akhirnya nanti akan
digunakan untuk menunjang analisis dari data yang telah dikumpulkan.
c. Metode Penelitian
1) Kerangka Konsep
Kerangka konsep menggambarkan hubungan variabel-variabel yang akan
diteliti, sebagai alur berpikir untuk melakukan penelitian yang
dikembangkan berdasarkan teori dalam tunjauan pustaka.
2) Desain Penelitian
Penjelasan mengenai desain penelitian yang dipilih dengan menguraikan
apa dan bagaimana hal tersebut akan dilakukan.
3) Hipotesis Penelitian
Hipotesa merupakan jawaban sementara terhadap masalah penelitian, yang
kebenarannya harus diuji berdasarkan fakta emperis.
4) Definisi Operasional
Definisi operasional menjelaskan variabel penelitian, definisi konseptual,
definisi operasional, cara ukur, hasil ukur, dan skala ukur.
5) Populasi dan sampel
Populasi adalah sekumpulan obek penelitian, sedangkan sampel adalah
gambaran populasi dalam skala lebih kecil. Dalam sampel harus dijelaskan
metode pemilihan dan penghitungan besar sampel.
6) Tempat Penelitian
Penetapan tempat atau lokasi penelitian, disertai alasan pemilihan tempat.
7) Waktu Penelitian
Penjelasan mengenai pelaksanaan dan penyusunan laporan yang
ditampilkan dalam bentuk chart.
8) Etika Penelitian
Aplikasi prinsip-prinsip etika yang digunakan, disertai dengan penjelasan
risiko penelitian yang mungkin timbul pada responden dan peneliti selama
dilakukan penelitian serta cara mengatasi risiko tersebut.
9) Alat Pengumpul Data
Penjelasan data yang akan dikumpulkan dan uraian instrumen penelitian
yang akan digunakan.
10) Prosedur Pengumpulan Data
Penjelasan langkah-langkah pengumpulan data secara detail.
11) Validitas dan Reliabilitas
Uraian tentang uji validitas dan reliabilitas instrumen atau alat yang
digunakan dengan mencantumkan rumus.
12) Pengolahan Data
Penjelasan tahapan pengolahan data, mulai dari editing, coding,
transfering, dan tabulating.
13) Analisis Data
15

Penjelasan uji statistik yang digunakan, mencantumkan rumus dari uji


statistik tersebut dan dijelaskan secara detail, serta diperinci dengan
menggunakan tabel yang berisi jenis variabel, jenis data, jenis skala, dan
jenis analisis data yang digunakan.

d. Hasil Penelitian
Bagian dari skripsi yang menjelaskan mengenai apa, bagaimana, dan
mengapa hasil penelitian ini diperoleh dan disajikan secara informatif, dan
komunikatif, serta relevan dengan tujuan dan hipotesis penelitian.
Pada bagian awal hasil penelitian ini, diuraikan secara singkat dan jelas
kondisi atau keadaan umum dari subjek penelitian yang relevan dengan tujuan
penelitian, selajutnya dijelaskan pula hasil penelitian yang telah diolah dari
data mentah dengan mempergunakan analisis data kemudian disajikan dalam
bentuk tabel, grafik, dan diagram. Untuk lebih mempermudah dalam membaca
dan memahami tabel, grafik, dan diagram dibuat komposisi dan perlu diikuti
dengan penjelasan singkat yang merupakan simpulan dari tabel atau gambar,
namun tidak boleh double dalam penyajian.

e. Pembahasan
Pembahasan berisi uraian secara mendalam hasil penelitian yang telah
disajikan sebelumnya. Peneliti harus menggunakan paradigma, teori, atau
konsep yang telah diuraikan pada BAB II dan membadingkan dengan
penelitian sebelumnya yang sejenis. Penekanan penelitian pada hal yang
penting dan menonjol dari hasil penelitian. Serta tidak melakukan pengulangan
penyajian data yang tertulis pada BAB sebelumnya.
Dalam BAB ini dapat diketahui seberapa jauh penguasaan peneliti
terhadap paradigma, konsep, dan teori yang digunakan untuk melakukan
penelitian. Pembahasan bertujuan memberi arti pada hasil penelitian dan bila
memungkinkan dapat menunjukkan suatu penemuan baru yang sesuai.

3. Simpulan dan Saran


Simpulan berisikan uraian singkat, jelas dan mudah dipahami dri hasil
akhir penelitian yang mengacu pada permasalahan dan tujuan.
Saran merupakan pernyataan yang bersifat operasional, baik berupa
kebijakan, upaya penyelesaian masalah atau aspek penelitian lanjutan sebagai
upaya penyelesaian masalah atau aspek penelitian lanjutan sebagai upaya
untuk pengembangan ilmu maupun praktik yang bermanfaat bagi tempat atau
objek penelitian.

4. Bagian Akhir
a. Daftar Pustaka
Pada bagian memuat seluruh sumber kepustakaan yang digunakan sebagai
rujukan dalam menyusun skripsi, baik dalam bentuk majalah, jurnal, buletin,
16

buku teks, maupun sumber kepustakaan. Kepustakaan yang digunakan


minimal 25 buku teks dan 50 jurnal/majalah ilmiah jurnal/majalah ilmiah
terbitan 10 tahun terakhir.
b. Lampiran
Lampiran merupakan bukti diadakannya penelitian yang menyajikan berbagai
bahan yang digunakan dalam penelitian (misalnya kuesioner), tabel, grafik,
peta, keterangan tambahan dan bahan lain yang berguna untuk lebih
memahami isi Skripsi secara rinci.

B. Skripsi Kualitatif
1. Bagian Awal
Bagian awal sama dengan penjelesan pada skripsi kuantitatif.
2. Bagian Inti
a. Pendahuluan
1) Latar Belakang
Latar belakang menggambarkan alasan pentingnya dilakukan penelitian,
dengan mengangkat fenomena yang ada, disertai data-data aktual,
dibandingkan dengan konsep teori, dan dipertajam dengan hasil-hasil
penelitian, dan mengupas ide-ide secara keseluruhan yang merupakan
kerangka kerja yang akan dijalani. Pada bagian akhir menjelaskan
landasan filosofi alasan fenomena tersebut harus diteliti secara kualitatif
dan dengan pendekatan kualitatif yang dipilih.
2) Perumusan Masalah
Menggambarkan permasalahan yang ada dalam topik penelitian, dengan
membuat pernyataan mendasar yang akan menjawab tujuan penelitian.
3) Tujuan Penelitian
Tujuan penelitian terdiri dari tujuan umum dan tujuan khusus (kalau ada)
yang menjelaskan tujuan peneliti melakukan penelitian.
4) Manfaat Penelitian
Manfaat penelitian berisi manfaat dari penelitian yang ditujukan bagi
pelayanan, pendidikan dan perkembangan ilmu keperawatan, serta
masyarakat.
b. Tinjauan Pustaka
Pada bagian ini penulis harus mengutarakan secara sistematika dan
mengkaji tentang fakta, hasil penelitian sebelumnya, teori dan konsep atau
pendekatan baru yang ada hubungannya dengan penelitian yang akan
dilakukan. Dalam hal ini harus dijelaskan pula mengenai teori keperawatan
yang berhubungan dengan penelitian. Teori, konsep, dan pendekatan yang
disampaikan tersebut harus rasional dan diakui kebenarannya yang pada
akhirnya nanti akan digunakan untuk menunjang analisis dari data yang telah
dikumpulkan.
c. Metode Penelitian
17

Metode penelitian merupakan metode yang sesuai dengan tujuan penelitian


dan dapat menyelesaikan fenomena yang diangkat dalam penelitian, meliputi:
1) Desain Penelitian
Penjelasan mengenai desain penelitian yang dipilih, dengan menguraikan
apa dan bagaimana hal tersebut akan dilakukan.
2) Partisipan
Pemilihan partisipan dijelaskan dengan metode sampling, jumlah
partisipan ditentukan dengan saturasi data, dan berdasarkan pengalaman
penelitian sebelumnya.
3) Tempat Penelitian
Penempatan tempat atau lokasi penelitian, disertai alasan pemilihan
tempat.
4) Waktu Penelitian
Penjelasan mengenai pelaksanaan dan penyusunan laporan yang
ditampilkan dalam bentuk chart.
5) Etika Penelitian
Aplikasi prinsip-prinsip etik yang digunakan, disertai dengan penjelasan
risiko penelitian yang mungkin timbul pada responden dan peneliti selama
dilakukan penelitian serta cara mengatasi risiko tersebut.
6) Prosedur Pengumpulan Data
Penjelasan mengenai strategi mengumpulkan data, bila memungkinkan
disesuaikan dengan landasan teori.
7) Alat Bantu Pengumpulan Data
Pada penelitian kualitatif, yang menjadi alat utama pengumpulan data
adalah peneliti, dan dijelaskan pula alat yang digunakan peneliti untuk
mengumpulkan data.
8) Keabsahan Data
Penjelasan mengenai akurasi data yang diperoleh.
9) Analisis Data
Penjelasan mengenai strategi yang digunakan untuk menganalisis data
dengan menyebutkan cara atau metode yang digunakan untuk mengolah
dan menganalisis data penelitian yang sudah dkumpulkan.
d. Hasil Penelitian dan Pembahasan
1) Karakteristik Partisipan
Menjelaskan secara singkat karakteristik partisipan yang perlu dijelaskan
untuk menunjang pembahasan.
2) Hasil Analisis Penelitian
Penjelasan hasil analisis penelitian disesuaikan dengan metode penelitian,
analisis tema ditulis dalam bentuk skema dan narasi sebagai hasil dari
transkrip data penelitian. Selain itu dapat dilengkapi dengan dokumentasi
berupa foto-foto atau catatan dilapangan yang mendukung hasil penelitian
yang diperoleh. Pada hasil juga dapat menjelaskan hasil temuan penelitian
dari analisis tema dalam konteks fenomena yang diteliti. Pada intinya
18

dalam analisis hasil penelitian diharapkan pembaca memahami esensi


fenomena yang diteliti.
3) Pembahasan
Pembahasan berisi uraian mendalam hasil penelitian yang telah
disajikan sebelumnya. Peneliti harus menggunakan paradigma, teori, atau
konsep yang telah diuraikan pada tinjauan pustaka dan membandingkan
dengan penelitian sebelumnya yang sejenis, penekanan penelitian pada hal
yang penting dan menonjol dari hasil penelitian. Serta tidak melakukan
pengulangan penyajian data yang tertulis pada bab sebelumnya.
Dalam bab ini dapat diketahui seberapa jauh penguasaan peneliti
terhadap paradigma, konsep, dan teori yang digunakan untuk melakukan
penelitian. Pembahasan bertujuan memberi arti pada hasil penelitian dan
bila memungkinkan dapat menunjukan suatu penemuan baru,
mengembangkan suatu hipotesis, konsep, atau teori baru yang sesuai.
Pada bab ini juga harus dijelaskan mengenai implikasi terhadap
keperawatan berupa dampak atau kontribusi penelitian terhadap bidang
pelayanan, penelitian, dan pendidikan.

e. Simpulan dan Saran


Sama dengan penelitian kuantitatif.
3. Bagian Akhir
Bagian akhir sama dengan penjelasan pada skripsi kuantitatif.
BAB IV CARA PENULISAN SKRIPSI

A. Bahasa yang digunakan


Bahasa yang digunakan untuk semua naskah Skripsi adalah Bahasa Indonesia
yang baik dan benar sesuai dengan Ejaan Yang Disempurnakan (EYD). Apabila
menggunakan istilah atau kata asing, maka untuk penulisannya menggunakan
huruf yang dicetak miring.

B. Kertas
1. Sampul
Sampul Skripsi menggunakan kertas jenis buffalo, menggunakan sampul
berwarna biru tua dengan warna tulisan timbal warna emas.
2. Materi
Jenis kertas yang digunakan untuk materi atau naskah Skripsi yaitu jenis A4
ukuran 21 cm x 29,7 cm atau 8,27 inchi x 11,64 inchi dengan berat kertas 80
gram. Warna kertas putih.
3. Tabel dan Gambar
Penyajian tabel termasuk didalamnya matrik dan gambar (skema, diagram,
bagan) dibuat dalam satu halaman, jika tidak cukup dalam satu halaman, maka
pada tabel halaman berikutnya dibuat judul tabel lanjutan disebelah kanan
atas.

C. Jarak Tepi, Spasi, Paragraf, dan jenis Huruf


1. Jarak Tepi
Jarak tepi untuk semua bagian dalam Skripsi adalah:
1) 4 cm atau 1,6 inchi dari tepi atas
2) 4 cm atau 1,6 inchi dari tepi kiri
3) 3 cm atau 1,2 inchi dari tepi bawah
4) 3 cm atau 1,2 inchi dari tepi kanan
2. Spasi
Spasi yang digunakan untuk semua bagian dalam skripsi berjarak 2 spasi
kecuali abstrak, dan pengetikan dilakukan hanya pada satu sisi halaman kertas.
Untuk judul tabel, gambar, atau skema jaraknya adalah 1 spasi.
3. Paragraf
Awal suatu paragraf (alinea baru) dimulai pada jarak 1,27 cm dari batas tepi
kiri ke arah dalam.
4. Jenis Huruf
1) Seluruh naskah diketik menggunakan jenis huruf Times New Roman
ukuran font 12 pt.
2) Seluruh naskah menggunakan huruf yang sama.
3) Penggunaan huruf miring atau huruf tebal hanya untuk keperluan tertentu,
seperti bahasa asing atau latin.

19
20

4) Judul BAB diketik menggunakan huruf besar semua dan dicetak tebal
(Bold)
5) Judul sub bab anak dari sub bab diketik dengan huruf kapital hanya pada
bagian depan kata.

D. Nomor Halaman
Tata cara penulisan halaman mengikuti aturan sebagai berikut :
1. Nomor halaman untuk bagian awal Skripsi (sebelum BAB Pendahuluan)
diberi nomor urut dengan menggunakan huruf romawi kecil ( i, ii, iii, iv, dan
seterusnya), yang ditulis pada bagian bawah tengah dengan jarak 2,2 cm dari
tepi bawah kertas.
2. Lembar halaman sampul dalam tetap dihitung tetapi tidak diberi nomor
halaman.
3. Halaman yang memuat pendahuluan sampai daftar pustaka diberi nomor urut
dengan angka arab (1,2,3, dan seterusnya).
4. Nomor halaman pada halaman dengan judul BAB (first page tiap BAB),
ditulis dibawah tengah dengan jarak 2 cm dari tepi bawah.
5. Semua nomor halaman selain judul BAB, diketik pada sudut kanan atas
dengan jarak 3 cm dari tepi kanan dan 1,5 cm dari tepi atas.

E. Outline atau Kerangka Kategorik


Dalam naskah skripsi terdapat pembagian dari suatu bagian, sub bagian, sub
bagian, dan seterusnya, dengan acuan untuk kerangka kategorik dapat dilihat pada
Lampiran 14.

F. Penulisan Istilah Asing


Penulisan istilah asing yang tidak baku (tidak sesuai EYD) dicetak miring.

G. Penulisan Tabel
1. Tabel diberi judul di atas tabel dengan jarak tulisan satu spasi.
2. Tabel diberi nomor urut dengan angka Arab.
3. Contoh : Tabel 4.2 (tabel ini berada di BAB IV dan merupakan tabel kedua)
4. Penulisan judul tabel setelah nomor tabel, dan ditulis dari tepi kiri.
5. Jarak antara teks dengan tabel dua spasi
6. Jarak antara judul tabel dengan tabel 2 spasi
7. Judul dan keterangan tabel diketik dengan huruf kecil, kecuali awal kata yang
diketik dengan huruf besar.
8. Bila tabel yang disajikan diambil atau dikutip dari suatu sumber tertentu, maka
sumber tabel harus ditulis di bawah tabel dengan jarak satu spasi dengan huruf
yang lebih kecil (9 pt). Jarak antara tulisan sumber dengan teks berikutnya
adalah 2 spasi.
21

9. Contoh penulisan tabel lihat Lampiran 15.

H. Penulisan Gambar (Grafik, Skema, Kerangka/Bagan)


1. Gambar diberi judul dibawah gambar dengan jarak 1 spasi
2. Gambar diberi nomor urut dengan angka Arab.
Contoh : Gambar 2.2 (gambar ini berada di BAB II dan merupakan gambar
kedua, lihat Lampiran 16).
3. Jarak antara teks dengan gambar dua spasi
4. Jarak antara judul gambar dengan gambar 2 spasi
5. Judul dan keterangan dambar diketik dengan huruf kecil, kecuali awal kata
yang diketik dengan huruf besar.
6. Bila gambar yang disajikan diambil atau dikutip dari suatu sumber tertentu,
maka sumber gambar ditulis dibawah judul dengan jarak satu spasi dengan
huruf yang lebih kecil (9pt). Jarak antara tulisan sumber dengan teks
berikutnya adalah 2 spasi.
7. Tidak dibenarkan melakukan pemutusan gambar dan gambar harus utuh.

I. Penulisan Kutipan
Karya ilmiah harus menggunakan sumber informasi dan kutipan yang untuk
memperkuat argumentasi penulis. Oleh karena itu, tata cara penulisan kutipan
harus diperhatikan untuk menghindari plagiasi dalam penulisan karya ilmiah.
Sumber informasi yang digunakan dalam tulisan dikumpulkan dalam suatu daftar
yang disebut Daftar Referensi. Daftar referensi ditempatkan di bagian akhir
skripsi.
a. Sumber Kutipan dari Naskah Publikasi
Kutipan Langsung :
Bahan yang langsung dikutip dari penulis artikel lain atau artikel yang
pernah ditulis sendiri dan telah dipublikasi sebelumnya oleh penulis, harus
ditulis lengkap kata demi kata sesuai dengan apa yang tertulis pada artikel asli.
Selanjutnya perlu dicantumkan nama akhir penulis, tahun, dan halaman yang
memuat informasi tersebut di dalam tanda kurung atau nama di luar tanda
kurung.
Contoh :
“Penerapan prinsip asuhan berpusat pada keluarga dapat
mempertahankan hubungan anak dengan keluarganya” (Potts &
Mandleco, 2007:37)
atau
Menurut Potts & Mandleco (2007:37) “Penerapan prinsip asuhan
berpusat pada keluarga dapat mempertahankan hubungan anak dengan
keluarganya”.
Namun, apabila penulis tidak menggunakan kutipan langsung dengan
kata lain hanya menggunakan ide-ide penulis artikel lain dan menuangkannya
22

dalam bahasanya sendiri, maka cukup menuliskan nama akhir penulis asli dan
tahun penulisan.
Contoh :
Beberapa hasil penelitian menemukan bahwa lokasi pemasangan infus
bervariasi sesuai dengan usia, durasi pemasangan, cairan yang
diberikan, dan kondisi vena klien (Kozier et al, 2006; Hankins, 2001;
Timby, 2009).
b. Sumber Kutipan dari Bahan Internet
Bahan yang dikutip dari naskah yang didapatkan dari sumber
elektronik (misalnya Internet) kadangkala tidak mencantumkan halaman asli
dari naskah tersebut kecuali untuk naskah yang ditampilkan dengan format
lengkap seperti jurnal. Naskah yang tidak ada halaman aslinya untuk kutipan
langsung dapat menggunakan nomor paragraf dengan menggunakan simbol ¶
dan nomor paragraf.
Contoh :
Bermain terapeutik adalah kegiatan bermain yang dapat membantu
anak mengurangi ketakutan saat dilakukan prosedur perawatan
(Angeles, 2007 ¶ 1, http://www.findarticles.com diperoleh tanggal 11
September 2008). Artinya bahan yang dikutip berada pada paragraf 1
pada naskah internet tersebut.
Jika naskah tersebut memiliki judul, maka dituliskan nama akhir
penulis asli tahun, judul, nomor paragraf.
Contoh :
…………………(Angeles, 2007, conclusion section, ¶ 1,
http://www.findarticles.com, diperoleh tanggal 11 September 2008).

c. Kutipan dari Sumber Kedua


Apabila penulis mengutip langsung dari kutipan penulis lain, maka
penulis tetap mencantumkan nama akhir penulis asli bahan tersebut dan
tahunnya, selanjutnya mencantumkan nama akhir penulis, tahun, dan halaman
dimana bahan tersebut didapat.
Contoh :
Godinez (2001, dalam Trevilion, 2008: 41) mengemukakan
“penggunaan air untuk membersihkan luka tidak meningkatkan
terjadinya risiko infeksi pada luka”.
Jika kutipan tersebut tidak langsung cukup mencantumkan nama akhir dan
tahun saja.
Contoh :
Godinez(2001, dalam Trevlion, 2008) mengatakan bahwa penggunaan
air untuk membersihkan luka tidak meningkatkan risiko terjadi infeksi
pada luka.

d. Cara Penulisan Kutipan di dalam Naskah Skripsi


23

1) Kutipan singkat yakni kurang dari 40 kata dapat diketik langsung dalam
teks dengan menggunakan tanda kutip ganda pada permulaan dan akhir
kutipan. Namun, jika ada kata penting yang ingin ditonjolkan gunakan
tanda petik tunggal sebelum dan sesudah kata penting tersebut.
Contoh :
“Penerapan prinsip asuhan berpusat pada keluarga dapat
mempertahankan hubungan anak dengan keluarganya” (Potts &
Mandleco, 2007:37)
2) Kutipan panjang yakni 40 kata atau lebih, diketik pada paragraf tersendiri
tidak perlu menggunakan tanda kutip ganda. Diketik satu tab kedalam.
Contoh :
Cotrell (1976, dalam Wass, 1994) : definisi komunitas yang
kompeten adalah satu dari beberapa komponen komunitas
berikut : (1) mampu berkolaborasi secara efektif dalam
mengidentifikasi masalah dan kebutuhan komunitas; (2) dapat
mencapai kesepakatan dalam penetapan tujuan dan prioritas;
(3) dapat menyetujui dan berarti untuk implementasi tujuan
yang disepakati; dan (4) dapat berkolaborasi secara efektif di
dalam melakukan tindakan yang dibutuhkan (hlm 37-38).

Pada bagian kalimat yang tidak dianggap penting dan akan dihilangkan,
maka bagian tersebut diganti dengan tiga titik (…) apabila bagian tersebut
terletak di akhir kalimat menjadi empat titik (….) dengan titik terakhir.

e. Cara Penulisan Kutipan Nama Penulis di dalam Naskah Skripsi


Pada artikel yang ditulis oleh satu sampai tiga orang penulis, maka
ditulis semua nama akhir. Apakah nama penulis di luar tanda kurung setelah
nama pertama ditulis ‘dan’ untuk dua penulis, setelah nama kedua ditulis dan
untuk tiga penulis.
Contoh :
Menurut Salami, Imosemi, dan Owaoye (2006) luka yang dikompres
dengan normal salin dan air mengalami granulasi jaringan yang baik
dan sembuh dengan normal.
Jika nama penulis, ditulis di dalam tanda kurung, kata ‘dan’ ditulis dengan
simbol ‘&’.
Contoh :
Luka yang dikompres dengan normal salin air mengalami granulasi
jaringan yang baik dan sembuh dengan normal (Salami, Imosemi, &
Owaoye, 2006).
Apabila lebih dari tiga orang, ditulis nama akhir penulis pertama dan diikuti
kata et al. (tahun).
Contoh : Kozier, et al. (2006)…………………………… atau
………………………….(Kozier, et al. 2006).
24

J. Penulisan Daftar Pustaka


a. Jenis-jenis/Sumber Informasi
Sumber informasi yang ditulis di dalam daftar pustaka haruslah relevan
dengan masalah penelitian dan dikutip oleh penulis. Sumber informasi ini
dapat berupa: buku; salah satu bab dari suatu buku; artikel di dalam suatu
jurnal, surat kabar, sumber elektronik, monograf; makalah dari suatu
pertemuan ilmiah yang telah diterbitkan oleh suatu institusi/badan; laporan
atau penerbitan resmi dari suatu institusi/badan/departemen.
b. Cara Penulisan Daftar Pustaka Berdasarkan American Psychiatric
Association
1) Cara penulisan sumber dari buku
Sumber informasi dari buku dituliskan di dalam daftar pustaka meliputi
nama akhir penulis, tahun penerbitan, judul buku ditulis miring/italic, edisi
(jika ada), tempat penerbit, dan penerbitan.
Contoh :
Hockenberry, M.J., & Wilson, D. (2009). Esential of pediatric nursing.
St. Louis: Mosby Year Book.
2) Cara penulisan sumber bagian Bab dari buku
Sumber informasi bagian bab atau chapter dari suatu buku, dituliskan di
dalam daftar pustaka meliputi nama akhir penulis, tahun, judul chapter,
diikuti dengan nama penulis atau editor buku yakni singkatan nama awal
dan tengah dan diikuti nama akhir, judul buku ditulis miring/italic,
halaman dalam kurung, tempat penerbit dan penerbitan.
Contoh :
Bjork, R.A. (1989). Retrival inhibition as an adaptive mecanism in
human memory, dalam Roediger, H.L., & Craik, F.LM. (Eds),
Varieties of memory & conciousness (hlm. 309-330). Hillsdale, NJ:
Erlbaum.
3) Cara penulisan artikel dari jurnal
Sumber informasi dari jurnal dituliskan di dalam daftar pustaka meliputi
nama akhir penulis, tahun, judul artikel, judul jurnal ditulis miring/italic,
volume penerbitan dan nomor penerbitan yang ditulis di dalam tanda
kurung, nomor halaman yang dikutip.
Contoh :
Gallant, P., & Schultz, A. (2006). Evvaluation of a visual infusion
phlebitis scale for determining appropriate discontinuation of
peripheral intravenous catheters. Journal Of Infusion Nursing,
11(1), 23-28.
4) Cara penulisan artikel dari sumber elektronik
Sumber informasi dari elektronik dituliskan dengan pernyataan sumber
yang dikutip, nama, judul, dan alamat sumber, tanggal sumber informasi
tersebut diperoleh.
25

Contoh :
Format referensi elektronik direkomendasi oleh American
Psychological Association, 2000, tersedia
http://www.apa.org/journals/webref.html, 23 Oktober, 2000.
5) Cara penulisan artikel dari monograf
Sumber informasi yang dikutip dari monograf, cara penulisan daftar
pustaka diawali dengan nama akhir penulis, tahun, nama artikel, nama di
mana monograf dipublikasikan ditulis miring/italic, volume, nomor (jika
ada), dan halaman.
Contoh :
Author, B., & Author, A. (2000). Judul Artikel. Nama tempat
monograf diterbitkan, Volume, hlm. 6-8.
6) Cara penulisan artikel dari surat kabar
Artikel dari surat kabar, cara penulisan daftar pustaka adalah dengan
menuliskan judul artikel diikuti dengan tanggal, bulan, dan tahun di dalam
tanda kurung, nama surat kabar ditulis miring/italic, nomor halaman.
Contoh :
Obat baru yang dipromosikan secara tajam menurunkan risiko
kematian akibat gagal jantung. (15 Juli, 2008). Kompas, hlm 1 & 8.
7) Cara penulisan sumber dari lembaga
Urutan penulisan kepustakaan sebagai berikut : nama lembaga, tahun
penerbitan, judul ditulis miring/italic, data publikasi (volume, edisi),
tempat penerbitan, dan badan penerbitan.
Contoh :
Ditjen Yankes Depkes RI, (1998), Klasifikasi dan regionalisasi Rumah
Sakit, Edisi ke-2, Jakarta: PT. Yankes.
8) Cara penulisan sumber dari Tesis, atau Disertasi
Urutan kepustakaan sebagai berikut : Nama penulis, tahun penulisan, judul
(dicetak miring), kata “karya tulis ilmiah, Skripsi, Tesis, atau Disertasi”
(dicetak miring), tempat penerbitan, Universitas atau Institut.
Contoh :
Santoso W., (1992), Pengaruh Imbalan Terhadap Semangat Kerja dan
Penampilan Kerja Dokter Puskesmas di Kabupaten Situbondo dan
Jember, Tesis, Surabaya, Universitas Airlangga.
c. Ketentuan Lain
1) Setiap kepustakaan ditulis dengan jarak 1 spasi, dan jarak antara setiap
kepustakaan adalah 2 spasi.
2) Huruf pertama dari baris pertama setiap kepustakaan ditulis tepat pada
garis batas kiri, tanpa indensi. Untuk baris berikutnya, huruf pertama
ditulis pada 2 cm dari batas kiri.
3) Daftar pustaka ditulis menurut urutan abjad dari huruf A dan seterusnya.
Ditulis berdasarkan abjad awal dari nama akhir penulis.
26

Apabila menggunakan nama penulis yang sama, untuk buku atau artikel
yang berbeda, maka tuliskan tahun awal dari buku atau artikel tersebut
diikuti dengan tahun berikutnya.
Contoh :
Hewlett, L.S. (1996)
(1999)
Apabila menggunakan dua artikel dengan penulis yang sama, namun
artikel kedua penulis tersebut menulis dengan penulisa yang lain, tetap
dituliskan nama yang sama diawal.
Contoh :
Alleyne, R.L. (2001)
Alleyne, R.L., Evans, A.J. (1999)
Penulisan Artikel dengan penulis yang sama, diterbitkan pada tahun yang
sama, maka ditulis dengan abjad a, b, c, dst sesuai dengan jumlah yang
diterbitkan.
Contoh :
Baheti, J.R. (2001a). Control…..
(2001b). Roles of……
4) Tidak perlu mencantumkan gelar akademik dari penulis seperti : Prof., Dr.,
dr., M.PH., dan sebagainya.

K. Sistematika Penulisan Riset Kuantitatif


HALAMAN JUDUL
PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME
LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
KATA PENGANTAR
ABSTRAK
ABSTRACT
DAFTAR ISI
DAFTAR SKEMA
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
1. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Perumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian

2. TINJAUAN PUSTAKA
A. Teori
B. Kerangka Teori
27

3. METODE PENELITIAN
A. Kerangka Konsep
B. Desain Penelitian
C. Hipotesis Penelitian
D. Definisi Operasional
E. Populasi dan Sampel
F. Tempat Penelitian
G. Waktu Penelitian
H. Etika Penelitian
I. Alat Pengumpulan Data
J. Prosedur Pengumpulan Data
K. Validitas dan Reliabilitas
L. Pengolahan Data
M. Analisis Data.
4. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian
B. Pembahasan
C. Keterbatasan Penelitian
5. SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

L. Sistematika Penulisan Riset Kualitatif


HALAMAN JUDUL
PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME
LEMBAR PENGESAHAN
LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
KATA PENGANTAR
ABSTRAK
ABSTRACT
DAFTAR ISI
DAFTAR SKEMA
DAFTAR TABEL
DAFTAR LAMPIRAN
1. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
B. Perumusan Masalah
C. Tujuan Penelitian
D. Manfaat Penelitian

2. TINJAUAN PUSTAKA
A. Teori
28

3. METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
B. Partisipan/Informan
C. Tempat Penelitian
D. Waktu Penelitian
E. Etika Penelitian
F. Alat Bantu Pengumpulan Data
G. Prosedur Pengumpulan Data
H. Keabsahan Data
I. Analisis Data.
4. HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Karakteristik Informan/Partisipan
B. Hasil Penelitian
C. Pembahasan
D. Keterbatasan Penelitian
5. SIMPULAN DAN SARAN
C. Simpulan
D. Saran
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR PUSTAKA

American Psychological Association. (2002). Publication manual of the American


Psychological Association. (5th Ed.). Washington: American Psychological
Association.

Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Indonesia. (2008). Panduan Penulisan Skripsi.


Jakarta: Program Studi Ilmu Keperawatan.

STIKES A. Yani. (2015). Panduan Penulisan Skripsi. Cimahi: Program Studi S1


Keperawatan.

LPPM Stikes Buleleng. (2015). Pedoman Penulisan dan Petunjuk karya tulis ilmiah,
laporan tugas akhir, dan skripsi. Bungkulan: LPPM Stikes Buleleng.

29
Lampiran 1 : Contoh Halaman Sampul Luar Skripsi

PENGARUH TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK ORIENTASI REALITA


TERHADAP PENGENALAN ORANG LAIN PADA PASIEN SKIZOFRENIA
DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI BALI

SKRIPSI

Oleh :

Putu Indah Sintya Dewi


NIM. 0806140028

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BULELENG

2015
Lampiran 2 : Contoh Sampul Dalam Skripsi

PENGARUH TERAPI AKTIVITAS KELOMPOK ORIENTASI REALITA


TERHADAP PENGENALAN ORANG LAIN PADA PASIEN SKIZOFRENIA
DI RUMAH SAKIT JIWA PROVINSI BALI

SKRIPSI

Diajukan sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar


Sarjana Keperawatan

Oleh :

Putu Indah Sintya Dewi


NIM. 0806140028

PROGRAM STUDI ILMU KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BULELENG

2015
Lampiran 3 : Contoh Halaman Punggung Skripsi

JUDUL LOGO NAMA NAMA

SKRIPSI INSTITUSI

Pengaruh Terapi Aktivitas Kelompok Orientasi Realita Terhadap


Putu Indah Sintya Dewi 2012
Pengenalan Orang Lain Pada Pasien Skizofrenia di RSJ Provinsi Bali

NAMA TAHUN
JUDUL
NIM PENULISAN &
MAHASISWA SKRIPSI
SKRIPSI
Lampiran 4 : Contoh Lembar Persetujuan Seminar Proposal/Ujian

PERSETUJUAN

Skripsi ini telah disetujui untuk dipertahankan pada seminar Proposal/Ujian

“Judul”

Pada tanggal……………….

Nama Mahasiswa…………………

NIM ……………………

Program Studi Ilmu Keperawatan (S-1)

Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Buleleng

Pembimbing I Pembimbing II

Nama dan Gelar Pembimbing Nama dan Gelar Pembimbing


Lampiran 5 : Contoh Lembar Pengesahan Skripsi

LEMBAR PENGESAHAN

Saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa skripsi dengan judul :

Hubungan Antara Tingkat Depresi dengan Kualitas Hidup Orang Dengan HIV/AIDS
di Ruang VCT RSUP Sanglah Denpasar

Dibuat untuk melengkapi salah satu persyaratan menjadi Sarjana Keperawatan Pada Program
Studi S1 Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Buleleng. Skripsi ini telah diujikan
pada sidang skripsi pada tanggal ………..2017 dan dinyatakan memenuhi syarat/sah sebagai
skripsi pada studi S1 Keperawatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Buleleng.

Bungkulan, …..Juli 2017

Penguji 1 Penguji 2

(Ns. Gede Budi Widiarta, S.Kep., M.Kep.) (Ns. Gede Budi Widiarta, S.Kep., M.Kep.)

Penguji 3

(Ns. Gede Budi Widiarta, S.Kep., M.Kep.)

Mengetahui, Mengetahui,
Ketua Program Studi S1 Keperawatan Ketua STIKes Buleleng
STIKes Buleleng

(Ns. Putu Indah Sintya Dewi, S.Kep., M.Si.) (Dr., Ns. I Made Sundayana, S.Kep., M.Si.)
Lampiran 6 : Contoh Lembar Pernyataan Bebas Plagiarisme

PERNYATAAN BEBAS PLAGIARISME

Saya menyatakan bahwa Skripsi yang berjudul “…….” Ini, sepenuhnya karya saya
sendiri. Tidak ada bagian di dalamnya yang merupakan plagiat dari karya orang lain dan saya
tidak melakukan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan
etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan.

Atas Pernyataan ini saya siap menanggung risiko/sanksi yang dijatuhkan kepada saya
apabila kemudian hari ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya
saya ini, atau klaim dari pihak lain terhadap keaslian karya saya ini.

Singaraja, 17 Agustus 2016

Nama Mahasiswa
Lampiran 7 : Contoh Pernyataan Persetujuan Publikasi

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI


TUGAS AKHIR UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai civitas akademik Stikes Buleleng, saya yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :
NPM :
Program Studi :
Jenis Karya :

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Sekolah


Tinggi Ilmu Kesehatan Buleleng Hak Bebas Royalti Nonekslusif (Non-exclusive Royalty-
Free Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul :
………………………………………………………………………………………..
Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Nonekslusif ini
Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Buleleng berhak menyimpan, mengalihmedia/formatkan,
mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan mempublikasikan tugas
akhir saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis dan pemilik Hak Cipta.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di :
Pada tanggal :
Yang Menyatakan

( Nama Mahasiswa )
Lampiran 8 : Contoh Abstrak Bahasa Indonesia

ABSTRAK

Dewi, Putu Indah Sintya. 2012. Pengaruh Terapi Aktivitas Kelompok Orientasi Realita
terhadap Pengenalan Orang Lain pada Pasien Skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa
Provinsi Bali. Skripsi, Program Studi Ilmu Keperawatan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan
Buleleng. Pembimbing (1) Ns. I Dewa Putu Gede Putrayasa, S.Kep., M.Kep.,Sp.MB.
Pembimbing (2) Ns. Kadek Yudi Aryawan, S.Kep.,M.Si.

Gangguan jiwa merupakan kumpulan dari keadaan yang tidak normal, baik yang
berhubungan dengan fisik, maupun dengan mental. Salah satunya adalah gangguan orientasi
yang dialami oleh klien seperti orientasi pengenalan orang, tempat dan waktu. Tujuan dari
penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh terapi aktivitas kelompok orientasi realita
terhadap pengenalan orang lain pada pasien skizofrenia di RSJ Propinsi Bali. Jenis penelitian
ini adalah pre-eksperimental One Group PreTest-Posttest dengan Uji Paired T Test yang
dilaksanakan Di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali. Pengumpulan data menggunakan lembar
observasi dengan teknik purposive sampling dengan jumlah sampel 8 orang. Dari hasil
penelitian didapatkan orientasi klien terhadap pengenalan orang lain sebelum diberikan terapi
aktivitas kelompok orientasi realita sesi 1 pengenalan orang lain, 100% tidak mampu
mengenal orang lain dalam 1 kelompok yang hanya mampu mengenal kurang dari 2 orang,
setelah diberikan terapi pada klien, 100% mampu mengenal orang lain dalam 1 kelompok
dengan hasil mampu mengenal lebih dari 3 orang dengan P value 0,000. Nilai ini
menunjukkan adanya perbedaan yang bermakna antara terapi aktivitas kelompok orientasi
realita terhadap pengenalan orang. Kesimpulan dalam penelitian ini adalah ada pengaruh
terapi aktivitas kelompok orientasi realita sesi 1 lain terhadap pengenalan orang lain pada
pasien Skizofrenia di Rumah Sakit Jiwa Provinsi Bali. Diharapkan bagi tenaga kesehatan
mampu mengaplikasikan alat dan modul serta mampu meningkatkan mutu dan pelayanan
penyembuhan klien skizofrenia.

Kata kunci : terapi aktivitas kelompok orientasi realita, pengenalan orang lain, inovasi
Lampiran 9 : Contoh Abstrak Bahasa Inggris

ABSTRACT

Dewi, Putu Indah Sintya Dewi. 2012. The Influence of Orientation Reality Group Activity
Therapy on Introduction Others of Schizophre nia Patients at Psychiatric Hospital of Bali
Province. Final Asigment, Nursing Science Program, College of Health Sciences Buleleng.
Advisor (1) Ns. I Dewa Putu Gede Putrayasa, S.Kep., M.Kep., Sp.MB. Advisor (2) Ns. Yudi
Kadek Aryawan, S.Kep.

Mental disorders is a collection of abnormal circumstances, whether it relate to physical, as


well as the mental. Types and characteristics of mental disorders is very diverse, one of them
is schizophrenia. It is oriented disorder that is gothen by client the recognizing people, place
and time orientation. The therapy that hold was group activity orientation reality therapy
session one recognition of others in schizophrenia patients with different methods, which
namely the color of a card game with a color pointer round the cup. The type of this research
was the pre-experimental One Group Pretest-posttest with Paired T Test held in Psychiatric
Hospital of Bali Province.. The collection of data used observation sheet. The sample was
taken by used purposive sampling tehnique. As the result they were 8 people as of a sample of
this research. Results obtained from the client orientation of recognizing another person
before being given the reality orientation therapy group activity session one a recognizing of
others, 100% were to know others in a group. There were less than 2 people, after being
given treatment on the client, 100% were know others in a group. There were more than 3
people with can recognize other P value 0.000. These values indicated a significant
difference between treatment groups activity against the introduction of reality orientation.
Conclusions in this study is the influence of reality orientation therapy group activity sessions
one another against the introduction of another person in schizophrenia patients in the
Psychiatric Hospital of Bali Province. Based on this research with the innovation game
Activity Group Therapy provided for health workers to be able to apply the tools and
modules, and can improve service quality and client healing schizophrenia.

Key words : Group Activity Orientation Reality Therapy, Introduction Others, Innovation.

Nb: Abstrak Bahasa Inggris dicetak miring


Lampiran 10 : Contoh Daftar Isi

DAFTAR ISI

Halaman

SAMPUL DALAM (lampiran I.b) ..................................................................... ii

LEMBAR PERSETUJUAN (lampiran 2) .......................................................... iii

LEMBAR PENGESAHAN (lampiran 3) ........................................................... iv

HALAMAN PENGESAHAN (Lampiran 16, Untuk Skripsi/KTI) .................... v

MOTTO .............................................................................................................. vi

KATA PERSEMBAHAN ................................................................................... vii

KATA PENGANTAR ........................................................................................ viii

ABSTRAK .......................................................................................................... x

ABSTRAC .......................................................................................................... xi

RINGKASAN PENELITIAN ............................................................................ xii

DAFTAR ISI ....................................................................................................... xv

DAFTAR GAMBAR .......................................................................................... xvii

DAFTAR TABEL............................................................................................... xviii

DAFTAR LAMPIRAN ....................................................................................... xix

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang Masalah ....................................................................... 1


1.2 Rumusan Masalah................................................................................. ....
1.3 Tujuan Penelitian .................................................................................. ....
1.3.1 Tujuan Umum..................................................................................... ....
1.3.2 Tujuan Khusus .................................................................................... ....
1.4 Manfaat Penelitian ................................................................................ ....
1.4.1 Manfaat Teoritis ................................................................................. ....
1.4.2 Manfaat Praktis................................................................................... ....
1.4.2.1 Bagi Lembaga/Institusi Pendidikan ................................................. ....
1.4.2.2 Bagi Lembaga/Institusi Tempat Penelitian ...................................... ....
1.4.2.3 Bagi Pembaca/Peneliti Selanjutnya ................................................. ....
1.5 Keaselian Penelitian.............................................................................. ….
BAB II TINJAUAN PUSTAKA

BAB III KERANGKA KONSEP

3.1 Kerangka Konsep.................................................................................. ....


3.2 Variabel Penelitian dan Definisi Operasional Variabel ........................ ....
3.3 Hipotesis ............................................................................................... ....
BAB IV METODE PENELITIAN

4.1 Jenis Penelitian ..................................................................................... ....


4.2 Kerangka Kerja ..................................................................................... ....
4.3 Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................... ....
4.4 Populasi, Sampel, dan Teknik Sampling Penelitian ............................. ....
4.5 Jenis dan Cara Pengumpulan Data ....................................................... ....
4.6 Pengolahan dan Analisa Data ............................................................... ....
4.7 Etika Penelitian ..................................................................................... ....
BAB V HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1 Hasil Penelitian ..................................................................................... ....


5.1.1 Gambaran Umum Lokasi Penelitian .................................................. ....
5.1.2 Gambaran Subyek Penelitian ............................................................. ....
5.2 Pembahasan Hasil Penelitian ................................................................ ....
5.3 Keterbatasan Penelitian ........................................................................ ….
BAB VI PENUTUP

6.1 Simpulan ............................................................................................... ....


6.2 Saran ..................................................................................................... ....
DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN
Lampiran 11 : Contoh Daftar Skema

DAFTAR SKEMA

Halaman

Skema 2.1 Keranga Teori………………………………………………………………..40

Skema 3.1 Kerangka Konsep Penelitian………………………………………………..43

Skema 4.1 Desain Penelitian……………………………………………………………..48


Lampiran 12 : Contoh Daftar Tabel

Halaman

Tabel 3.1 Definisi Operasional……………………………………………………………..40

Tabel 4.1 Hasil Penelitian Variabel A……………………………………………………..43

Tabel 4.2 Hasil Penelitian Variabel B……………………………………………………..48


Lampiran 13 : Contoh Daftar Lampiran

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1: Jadwal Penelitian

Lampiran 2: Pernyataan Keaslian Tulisan

Lampiran 3: Surat Pernyataan Kesediaan Pembimbing

Lampiran 4: Surat Persetujuan Menjadi Responden

Lampiran 5: Surat Studi Pendahuluan

Lampiran 6: Surat Persetujuan Studi Pendahuluan

Lampiran 7: Lembar Wawancara/Observasi/SOP penelitian

Lampiran 8: Tabel Induk Karakteristik Subyek Penelitian

Lampiran 9: Tabel Hasil Penelitian

Lampiran 10: Tabel Beda Rata-rata Pre Test dan Post Test

Lampiran 11: Uji Wilcoxom Sign Rank Test

Lampiran 12: Surat Permohonan Ijin Pengambilan Data Awal

Lampiran 13: Surat Permohonan Ijin Penelitian dan Pengambilan Data

Lampiran 14: Surat Keterangan Telah Melaksanakan Penelitian

Lampiran 15: Lembar Konsul

Lampiran 16: RAB Penelitian


Lampiran 14 : Kerangka Kategorik/Numbering Sub-Bab

A. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………

B. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
…………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………., antara lain :
1. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………, antara lain :
a. Xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
1) ………………………………………………………………………………
2) ……………………………………………………….., antara lain :
a) …………………………………………………………………………
b) …………………………………………………………………………
Lampiran 15 : Contoh Tabel

Tabel 4.1 Distribusi Responden Berdasarkan Kelompok Umur Warga Desa Ketewel,
Kecamatan Sukawati, Kabupaten Gianyar
KELOMPOK PERSENTASI
FREKUENSI (n)
UMUR (%)

2 3 4

< 20 tahun 7 14,3

20-35 tahun 41 83,7

> 35 tahun 1 2,0

JUMLAH 49 100,0

Berdasarkan Tabel 4.1 diatas, dapat diketahui bahwa sebagian besar umur warga Desa
Ketewel adalah pada rentang 20-35 tahun, yaitu sebanyak 41 responden (83,7%).
Lampiran 16 : Contoh Skema

Faktor-faktor penyebab skizofrenia :


Terapi Aktivitas
1) Proses Psikososial dan Lingkungan Kelompok
2) Ketidakseimbangan Neurokimia (neurotransmitter)
1. Orientasi realita
3) Abnormalitas Struktur dan aktivitas Otak 2. Sosialiasi
4) Abnormalitas Perkembangan Syaraf 3. Stimulasi sensori
4. Stimulasi persepsi
5) Predisposisi Genetika

Pasien Skizofrenia
TAK Orientasi Realita
Karakteristik gangguan pada pasien Skizofrenia : 1. Pengenalan orang
2. Pengenalan
1. Gangguan Kognisi.
tempat
2. Gangguan Perhatian.
3. Gangguan Ingatan.
4. Gangguan Asosiasi
5. Gangguan Pertimbangan
6. Gangguan Pikiran Gangguan orientasi
7. Gangguan Kesadaran :
8. Gangguan Orientasi
1. Orang
9. Gangguan Kemauan
2. Waktu
10. Gangguan Emosi dan Afek

Hasil yang diharapkan:

1. Pasien mampu menyebutkan nama lengkap pasien lain.


2. Pasien mampu menyebutkan nama panggilan pasien
lain.
3. Pasien mampu menyebutkan asal pasien lain.

Skema 3.1 : Kerangka Konsep


Lampiran 17 : Contoh Riwayat Hidup Penulis

YAYASAN KESEJAHTERAAN WARGA KESEHATAN (YKWK) DI SINGARAJA BALI

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN


BULELENG
S-1 Ilmu Keperawatan, D-3 Kebidanan, Program Profesi Ners (TERAKREDITASI)
Office : Jl. Raya Air Sanih Km. 11 Bungkulan, Singaraja – Bali Telp. (0362) 7011307 , Fax. (0362) 3435033
Email. stikesbuleleng@gmail.com web.stikesbuleleng.ac.id

BIODATA PENULIS

NAMA :............................................................

NIM :............................................................
Foto
PROGRAM STUDI :............................................................

ANGKATAN :............................................................

TTL :............................................................

NOMOR HP :............................................................

EMAIL :............................................................

ALAMAT :............................................................

PTS :............................................................

ALAMAT :............................................................

JUDUL SKRIPSI :............................................................

MOTTO :............................................................

PESAN :............................................................

KESAN :............................................................
Lampiran 18 : Form Penilaian Bimbingan TA

YAYASAN KESEJAHTERAAN WARGA KESEHATAN (YKWK)


SINGARAJA – BALI
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BULELENG
Program Studi : S1 Keperawatan, D3 Kebidanan dan Profesi Ners, TERAKREDITASI
Office : Jln. Raya Air Sanih Km. 11 Bungkulan Singaraja – Bali Telp. (0362) 3435034, Fax (0362) 3435033

FO RM PENILAIAN BIM BINGAN TUGAS AKH IR

NAMA MAHASISWA :…………………………………….


NIM :…………………………………….

Mutu Bobot Nilai


No. Aspek yang dinilai 1-100
(A) (B) (AxB)
1. Adanya usaha dan inisiatif untuk menemui pembimbing dalam 1
mengadakan kontrak bimbingan
2. Tepat waktu dalam melaksanakan bimbingan 1
3. Adanya responsif memperbaiki hasil koreksi bimbingan 1
4. Membawa hasil koreksi sebelumnya/hasil koreksi antar 1
pembimbing
5. Adanya kesungguhan dalam mencari dan membaca literatur 1
6. Membawa photo copy/salinan literature yang digunakan 1
7. Adanya kerapihan dan ketelitian dalam menulis/menyusun 1
proposal dan laporan penelitian
8. Adanya laporan pada saat pengambilan data dilapangan 1
9. Menggunakan pakaian yang sopan dan rapih sesuai aturan Stike 1
Buleleng.
10. Membawa alat tulis pada waktu bimbingan 1
Jumlah Mutu 10

Nilai : Jumlah Nilai (AxB) / 8

Bungkulan, …………………………….2017
Pembimbing

( )
NIK.
YAYASAN KESEJAHTERAAN WARGA KESEHATAN (YKWK)
SINGARAJA – BALI
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BULELENG
Program Studi : S1 Keperawatan, D3 Kebidanan dan Profesi Ners, TERAKREDITASI
Office : Jln. Raya Air Sanih Km. 11 Bungkulan Singaraja – Bali Telp. (0362) 3435034, Fax (0362) 3435033

FORMULIR KELENGKAPAN BERKAS


UJIAN PROPOSAL SKRIPSI
T.A 2017/2018

No. Sy arat Ujian J u ml a h C h e c kl i s t Keterangan


1 Fo r m u l i r Pendaftaran Ujian
Proposal
2 Surat Persetujuan Ujian Proposal
3 Fo t o c o p y Slip P e m b a ya r a n
Skripsi
4 Buku Bimbingan Proposal
(Minimal 6x)
5 Fo r m u l i r D a f t a r H a d i r U j i a n
Proposal*
6 Transkrip Nilai IPK (minimal
3,00)
7 Kartu Satuan Kredit Partisipasi
ya n g d i s a h k a n o l e h P U K E T I I I
8 B e r k a s La p o r a n P r o p o s a l ( J i l i d 3
Berkas**)

Mengetahui, Bungkulan,……………………2018
Ketua Program Studi, Mahasiswa ybs,

NIK. NIM.

Catatan :

*Untuk mahasiswa yang ujian pertama, dan kedua, tidak perlu melampirkan form ini, untuk ujian setelah
mahasiswa yang pertama, kedua & ketiga, harus melampirkan dengan minimal pernah hadir 2x

**Jilid warna hijau untuk ujian proposal


YAYASAN KESEJAHTERAAN WARGA KESEHATAN (YKWK)
SINGARAJA – BALI
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN BULELENG
Program Studi : S1 Keperawatan, D3 Kebidanan dan Profesi Ners, TERAKREDITASI
Office : Jln. Raya Air Sanih Km. 11 Bungkulan Singaraja – Bali Telp. (0362) 3435034, Fax (0362) 3435033

FORMULIR PENDAFTARAN
UJIAN PROPOSAL SKRIPSI
T.A. 2017/2018

NAMA MAHASISWA : ………………………………………..


NIM : …………………………..
Judul Proposal :
…………………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………….
Tempat Penelitian : ………………………………………..
Dosen Pembimbing 1 : ………………………………………..
Dosen Pembimbing 2 : ………………………………………..
Dosen Penguji : ………………………………………..
Rencana Ujian :
Hari : …………..
Tanggal : ………………………..
Waktu : …………..
Ruang Ujian : …………..

Bungkulan, ………………………2017
Mahasiswa

NIM.

Catatan :

Pendaftaran Ujian Proposal Skripsi minimal 3 (tiga) hari sebelum pelaksanaan ujian.

Anda mungkin juga menyukai