Manajemen Strategi memberikan gambaran pada mahasiswa bagaimana cara yang terbaik
dalam mengambil keputusan penting tentang manajemen Strategi khususnya dalam
penggunaan berbagai strategi dalam dunia bisnis. Melatih mahasiswa untuk mengunakan
analisis SWOT dan proses strategis kemudian digabungkan dengan fungsi manajemen
diharapkan mahasiswa akan dapat melihat permasalahan perusahaan secara strategis dan
mengambil keputusan strategis.
Deskripsi Perkuliahan
Dalam mata kuliah ini membahas tentang konsep Manajemen Strategi memberikan
gambaran pada mahasiswa bagaimana cara yang terbaik dalam mengambil keputusan
penting tentang manajemen Strategi khususnya dalam penggunaan berbagai strategi dalam
dunia bisnis. Mulai dari penentuan visi, misis, tujuan, mengidentifikasi kekuatan dan
kelemahan serta penilaian terhadap kesempatan dan ancaman dengan menggunakan
analisis SWOT dan proses strategis kemudian digabungkan dengan fungsi manajemen yaitu
perencanaan,penerapan dan pengawasan manajemen strategic diharapkan mahasiswa akan
dapat melihat permasalahan perusahaan secara strategis dan mengambil keputusan
strategis.
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-2
Manajemen Strategi
Pada mata kuliah ini berusaha digambarkan Manajemen Strategi yang berlangsung di suatu
organisasi, melalui berbagai contoh yang ada di beberapa perusahaan.
Tujuan Instruksional
Pada akhir perkuliahan ini, Anda diharapkan mampu :
1. Menjelaskan dan memahami definisi Manajemen Strategi beserta implikasinya
2. Memahami aspek-aspek/urutan proses dalam Manajemen Strategi
3. Menjelaskan pentingnya Manajemen Strategi & aplikasinya dalam suatu organisasi
4. Menjelaskan pihak-pihak terkait dalam Manajemen Strategi
Strategi Perkuliahan
Materi kuliah telah diberikan beberapa hari sebelumnya, sehingga mahasiswa dapat
mempelajari lebih dulu. Metode pengajaran yang digunakan dalam perkuliahan ini adalah
dengan memberikan kuliah singkat selama satu jam di awal pertemuan untuk memberikan
latar belakang dan kerangka berpikir bagi diskusi kelas. Fokus diskusi yang dikemas
dengan game-game dan tugas mandiri yang membahas berbagai masalah yang berkaitan
dengan pokok bahasan dan mencoba mengidentifikasikan alternatif pemecahan masalah.
Terakhir dilanjutkan dengan ujian akhir berlangsung selama kurang lebih satu jam.
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-3
Materi/Bacaan Perkuliahan
Buku/bacaan pokok dalam perkuliahan adalah
Modul, Kebijakan Perusahaan, Universitas Terbuka
Manajemen Strategi , Pengantar berpikir strategi, Agustinus Sriwahyuni,SE,MM,MBA.
Binarupa Aksara, Jakarta.
Busines Policy and Strategic management, Jauch, Lawrence,R dan William F. Glueck. Mc
Graw Hill. Singapore.
Balance Score Card, Kaplan & Norton,Harvard University
Tugas
Ada tugas wajib yang harus dikumpulkan, mengikuti diskusi aktif perkuliahan ujian akhir.
Dimana ujian akhir ini berlangsung setelah akhir perkuliahan.
Kriteria Penilaian
Kehadiran/ keaktifan
Diskusi 20 %
Tugas 20 %
Ujian Tengah Semester 20 %
Ujian Akhir 40 %
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-4
RENCANA EVALUASI
PROSES BELAJAR MENGAJAR
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-5
Jadwal Perkuliahan Manajemen Strategi
Ke 8 UTS
BAB I
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-6
PENGERTIAN MANAJEMEN STRATEGI
Definisi Strategi
Kata strategi berasal dari bahasa yunani “ Strategos” terdiri dari dua kata
Stratos yang berarti militer dan ag yang berarti memimpin yang berarti
generalship atau sesuatu yang dikerjakan oleh para jenderal perang untuk
memenangkan perang.(Agustinus, 1996 ; 19 )
Strategi adalah menentukan apa yang harus dikerjakan oleh perusahaan
agar mencapai misi dan tujuan perusahaan. Dengan kata lain strategi adalah cara
yang harus dilakukan oleh perusahaan agar memiliki keunggulan bersaing yang
berkesinambungan.
Perbedaan Strategi dan Taktik .
Strategi adalah menentukan apa yang harus dikerjakan sedangkan taktik
adalah menentukan bagaimana kita mengerjakan sesuatu.
Strategi yang baik adalah mampu memenangkan persaingan tanpa harus
berkonfrontasi dan melakukan pengorbanan yang terlalu besar atau
mengeluarkan cost yang besar.
Taktik (operasi) adalah menentukan bagaimana kita mengerjakan sesuatu
agar memenangkan persaingan ( bagaimana kita mengimplementasikan strategi
yang sudah dirumuskan ).
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-7
Pangsa pasar.
Biaya terendah.
Pelayanan
Keuntungan
Inovasi yang tinggi.
Efisiensi
Tanggung jawab sosial
Tujuan dibuat harus memenuhi kaidah ; kaidah berikut atau dapat disingkat
SMART:
Simple : Tujuan harus dirumuskan dalam suatu yang sederhana dan mudah
dimengerti, sehingga dapat dipahami oleh semua anggota
organisasi.
Measurable : Jelas, kongkrit dan terukur dan mampu menjadi motivasi bagi
karyawan.
Aplikabel : Layak atau perusahaan mampu untuk melakukannya.
Reliabel : Selalu sesuai dengan harapan dan kepentingan stakeholder serta
perkembangan zaman atau realita kehidupan.
Time Able :memiliki tenggang waktu atau kemampuan untuk dicapai dalam
waktu tertentu.
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-8
Proses manajemen strategi merupakan suatu paket komitmen keputusan
dan langkah yang diharapkan bagi sebuah perusahaan untuk mencapai tingkat
daya saing dan menghasilkan labadi atas rata-rata.
Visi
Misi
Strategic Intent :
Adalah memanfaatkan sumber daya internal, kemampuan dan kompetensi
inti untuk mencapai tujuan dalam lingkungan yang kompetitif.
Strategic Mission :
Adalah pernyataan tujuan unik dan lingkup operasi perusahaan dalam
lingkup produk dan pasar.
Daya saing strategis dicapai apabila sebuah perusahaan dengan baik
merumuskan serta menerapkan strategi pencipta nilai.
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-9
Keunggulan bersaing diperoleh ketika perusahaan mampu menjadikan
banyak aktivitas berlainan yang dilakukan oleh perusahaan digabungkan dalam
suatu rantai yang dapat memberikan konstribusi nilai yang memberikan margin
maksimal bagi perusahaan ( melaksanakan aktivitas-aktivitas yang penting secara
strategis dengan lebih murah atau lebih baik dibanding pesaing).
Rantai nilai perusahaan dalam industri berbeda-beda, dan ini
mencerminkan riwayat, strategi dan keberhasilan pelaksanaan.Sumber
keunggulan bersaing dapat diperoleh melalui cakupan bersaing dengan yang
dimiliki oleh pesaing, baik itu berupa cakupan segmen maupun jangkauan
integrasi kedalam aktivitas, rantai nilai yang terkoordinasi dapat menciptakan
keunggulan bersaing antar hubungan.
Macam-macam keunggulan bersaing perusahaan bisa meliputi :
1. Superiority in Price, Keunggulan bersaing karena harga. Harga disini
tidak selalu harus lebih murah, boleh lebih tinggi tetapi pelanggan
harus merasakan nilai tambah yang lebih besar dibandingkan
harganya.
2. Superiority quality and disain, keunggulan bersaing karena kualitas
dan disain yang lebih baik dibandingkan dengan pesaing.
3. Superiority in Customer responsiviness, keunggulan bersaing karena
perusahaan mampu merespon need and wants customer.
4. Superiority in inovation, Keunggulan bersaing karena inovasi yang
terus menerus dilakukan oleh perusahaan.
Keunggulan bersaing yang berkesinambungan dicapai pada saat
perusahaan menerapkan suatu pencipta nilai dan perusahaan pesaing tidak secara
berkesinambungan menerapkannya, serta saat perusahaan lain tidak mampu
meniru keunggulan strategi tersebut.
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-10
BAB II
SWOT ANALISIS
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-11
mengkait lewat rantai nilai.Dimana keunggulan ini sangat tergantung pada
superioritas kualitas SDM.
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-12
Umumnya sumber daya dikategorikan menjadi empat, yaitu modal keuangan,
modal fisik, modal manusia dan modal organisasi.
Sumber daya
Berwujud
tak berwujud
Kemampuan
Kumpulan sumber
daya
Kompetensi inti
Sumber Keunggulan
bersaing
Daya saing
Laba diatas rata-rata
Produk:
Kedudukan produk dari sudut pandang pengguna, disetiap segmen
pasar luas dan dalamnya lini produk.
Penyalur/ Distribusi:
Daya liput dan mutu saluran.
Kekuatan hubungan saluran.
Kemapuan untuk melayani saluran.
Operasi :
Posisi biaya pabrikasi-skala ekonomis, kurva pengalaman, kebaruan
perlatan dll.
Kecanggihan teknologis dari fasilitas dan peralatan.
Fleksibelitas fasilitas dan peralatan.
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-13
Pengetahuan swa-milik(propietary know-how) serta paten yang unik
atau keunggulan biaya.
Keterampilan dalam p[enambahan kapasitas, pengendalian
mutu,penggunaan perkakas dll.
Lokasi, termasuk biaya tenaga kerja dan pengangkutan.
Iklim tenaga kerja; situasi serikat pekerja.
Akses dan biaya bahan baku.
Derajat integrasi vertikal.
Biaya Keseluruhan
Biaya relatif keseluruhan.
Biaya atau aktivitas yang ditanggung bersama dengan unit usaha
lain.
Dimana pesaing sedang mengembangkan skala atau faktor lain yang
merupakan keunggulan bagi posisi biayanya.
Organisasi
Keseragaman nilai dan kejelasan misi dalam organisasi .
Keletihan (fatique) organisasi berdasarkan kebutuhan yang
dibebankan atasnya.
Kosistensi susunan organisasi dengan startegi.
Portofolio Perusahaan
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-14
Kemampuan perusahaan untuk mendukung perubahan yang
terencana dalam semua unit usaha dalam bentuk sumber dana dan
sumber daya lain.
kemampuan perusahaan untuk melengkapi atau memperkokoh
kekuatan unit usaha.
Lain-lain
Perlakuan khusus oleh atau akses ke lembaga pemerintahan.
Tingkat keluar masuk karyawan.
Value Chain adalah merupakan serangkaian aktivitas bisnis secara vertikal seperti
kebutuhan akan bahan baku,produksi,pergudangan,distribusi, pemasaran,layanan
purna jual.
Terdapat dua generik value chain :
Pertama adalah model Mc Kinsey
Technology Development Product Manufacturing Marketing Distribution Service
Design
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-15
P Infrastruktur Perusahaan:Planning,Finance,MIS,Legal service
e
n
d Manajemen Sumber Daya Manusia
u
k Pengembangan Teknologi
u
n
g Prokuremen ( Pembelian)
Pada gambar dapat dilihat aktivitas value chain dibagi menjadi dua kategori
yaitu :aktivitas utama yang merupakan aktivitas yang langsung berkaitan dengan
proses produksi,pemasaran,penjualan,dan pelayanan sesudah penjualan.Dan
aktivitas pendukung merupakan aktivitas yang mendukung aktivitas utama.
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-16
KEMAMPUAN CEPAT TANGGAP
Bagaimana kapasitas pesaing untuk menanggapi dengancepat gerakan
pihak lain, atau untuk melancarkan ofensif segera? ini akan ditentukan
oleh faktor-faktor sebagai berikut :
- cadangan kas yang tidak terikat
- kemampuan pinjaman cadangan
- kelebihan kapasitas pabrik
- produk baru yang belum diperkenalkan tetapi sudah siap untuk di
luncurkan.
KEMAMPUAN UNTUK MENYESUAIKAN DIRI DENGAN
PERUBAHAN
Bagaimana biaya tetap dibandingkan dengan biaya variabel pesaing?
Biaya untuk kapasitas tak terpakainya? Ini akan mampengaruhi
tanggapannya yang mungkin terhadap perubahan
Bagaimana kemampuan pesaing untuk menyesuaikan diri dan
menaggapi kondisi yang berubah di masing-masing bidang fungsional?
sebagai contoh, dapatkah pesaing menyesuaikan diri untuk
- bersaing dalam biaya?
- memperoleh lini produk yang lebih kompleks?
- menambah produk baru?
- bersaing dalam pelayanan?
- meningkatkan kegiatan pemasaran?
Dapatkah pesaing menaggapi peristiwa-peristiwa luar yang mungkin
seperti
- tingkat inflasi yang terus menerus tinggi?
- perubahan teknologi yang membuat usang pabrik yang ada?
- resesi?
- kenaikan tingkat upah?
- bentuk-bentuk peraturan pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis
ini?
Apakah pesaing mempunyai hambatan keluar yang akan cenderung
mencegahnya untuk memperkecil atau menetup operasinya dalam
bisnis?
Apakah pesaing berbagai fasilitas pabrik, wiraniaga, atau fasilitas atau
personil lain dengan unit lain dari induk perusahaannya? Ini mungkin
menjadi kendala untuk adaptasi dan/ atau mungkin menghalagi
pengendalian biaya.
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-17
( SCP) Jay Bay Barney, Gaining and Sustaining Competitive Advantage.
Industri Structure
Number of buyers and seller
Product differentaton.
barriers to entry
cost sructure
vertkal integraton
Firm Conduct
Pricing Behavior
Product startegy.
Advertsing
Researh and development
Investment in Plant and equipment
Performance
Firm level : Normal Below
normal,Above-Normal
performance.
Society : Productvity and
Allocatve Efficiency, Level of
employment progress
Sturcture : Struktur industri yang diukur melalui faktor-faktor jumlah pembeli dan
penjual dalam suatu industri, tingkat diferensiasi produk, halangan untuk masuk,
struktur biaya dan integrasi vertikal.
Conduct : merupakan aktivitas perusahaan yang spesifik dalam suatu industri yakni
perilaku penetapan harga, strategi produk, iklan, R &D, investasi pada pabrik dan
peralatan.
Performance : merupakan kinerja individu perusahaan dan secara keseluruhan.
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-18
Kekuatan-keuatan yang mempengaruhi persaingan industri
( Five Forces of Competitive) M. Porter ( 1980 )
Pendatang Baru
Potensial
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-19
c. Lokasi yang menguntungkan.
d. Subsidi pemerintah.
e. Kurva belajar atau pengalaman.
g. Kebijakan pemerintah.
Analisis lingkungan :
Adalah suatu proses yang digunakan pembuat strategi untuk memantau
faktor lingkungan dalam menentukan peluang dan ancaman terhadap
perusahaannya.
Diagnosis lingkungan :
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-20
Adalah keputusan manajemen yang diambil berdasarkan penilaian
pentingnya data peluang dan ancaman yang diperoleh dari analisis lingkungan.
Jadi Diagnosis adalah opini yang dihasilkan oleh analisis lingkungan.
Analisis Lingkungan terdiri dari lingkungan external dan internal .
Menurut Wheelen & Hunger Government
Faktor-faktor lingkungan Suppliers
eksternal terdiri atas :Social Creditors
Environment Labour unions
Socio-Cultural Forces. Trade Associations
Economic-Forces. Stockholders (pemegang
Political-legal forces. saham)
Teknological Forces. Special inters group
Task Environment Mass media
Competitors Global dll.
Customers
/conversion/tmp/scratch/401467791.docx hal-21
a.
b. Faktor-faktor internal ( Strength and Weaknes )
1. Sumber daya.
Bagian Produksi dan Operasi.
Bagian Pemasaran dan Distribusi.
Bagian personalia
Bagian keuangan dan akunting
Bagian litbang.
2. Budaya Perusahaan .
3. Struktur Organisasi.
c.
d. Contoh Kondisi Internal Perusahaan Strategic Advantage Profile( SAP )
e. Faktor Intern f. Strength / Weakness
g. Produksi h. + mampu memproduksi barang berkualitas
tinggi
i. - biaya produksi tinggi
j. Marketing k. + saluran distribusi luas
l. + salesman handal
m. - unit penelitian pasar lemah
n. Keuangan o. + ratio-ratio keuangan (Rentabilitas,likuiditas,
p. Solvabilitas,Aktivitas) sehat.
q. - Akunting tidak baik
r. Personalia s. + Skilled labor
t. - Loyalitas karyawan rendah
u. Litbang v. + peralatan R&D canggih
w. - SDM R&D kursng profesional
x. Budaya perusahaan y. - Corporet culture lemah
z. Struktur Organisasi aa. - Sutruktur organisasi terlalu luas
bb. + Ada pembagian pekerjaan melalui
penciptaan
cc. Unit
dd.Manajemen ee. + gaya manajemen puncak sudah pro aktif.
ff.
gg. Keterangan :
hh.Tanda + berarti Strength ; tanda – berarti weakness. Dalam SAP diatas terdiri
dari 8 + dan 7 – ini berarti S lebihbanyak 1 poin dibandingkan dengan W
ii.
jj. Faktor-faktor eksternal ( Opportunity and treatmenth ).
kk. 1.Sosial budaya. 2. Ekonomi, 3.Politik, 4.Teknologi, 5.Pesaing, 6.Pelanggan,
7.Kreditur, 8.Debitur, 9.pemerintah, 10.pemasok, 11.serikat buruh, 12.Asosiasi
usaha, 13.pesero, 14.lembaga-lembaga masyarakat, 15.media massa dll.
ll.
mm. Kondisi eksternal perusahaan Envorimental Tjreat and opportunity profil
(ETOP)
nn.Faktor-faktor eksternal oo. Dampak : opportunity / threat
pp.Ekonomi qq. Depresiasi Rupiah terhadap US Dolar
rr. + Income per kapita meningkat
ss. + Tingkat bunga kredit turun
tt. Pemerintah uu.+ Perusahaan memperoleh tax holiday
vv. + Pemerintah memberi subsidi
ww. - Pemerintah menerapkan Tight Money
Policy
xx. Politik yy. -Keadilan politik tidak mendukung
zz. Teknologi aaa. -Perusahaan belum mampu meremajakan
mesin-mesin
bbb. Pesaing ccc. +Pesaing utama meninggalkan pasar
ddd. eee. -Muncul barang substitusi
fff. Pemasok ggg. -Pemasok raw materials mempunyai
kedudukan monopolistic
hhh. Pelanggan iii. -Terjadi perubahan selera konsumen yang
belum mampu kita penuhi
jjj. Serikat buruh kkk. -Sering melancarkan tuntutan
lll.
mmm.
nnn. Keterangan : notasi + berarti OPPORTUNITY; notasi – berarti THREAT
ooo. Ternyata terdapat 5 plus dan 8minus, jadi netto: 3 minus
ppp. Ini berarti THREAT lebih besar 3 points dari pada OPPORTUNITY
qqq. DIAGRAM SW-OT
rrr.
O
sss.
ttt.
II I
STABILITY EXPANSION
Mendukung Mendukung
Strategi Strategi
Rasionalisasi T Ofensif
W S
III IV
RETRENCHMENT COMBINATIO
Mendukung N
Strategi Mendukung
Defensif Strategi
Diversifikasi