Kelas/Semester : XI/1
Sekolah : SMA
Pertemuan : 1 (pertama)
Standar Kompetensi : 3.Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia, hewan tertentu, kelainan/penyakit yang mungkin terjadi serta
implikasinya pada Salingtemas.
Kompetensi Dasar : 3.2. Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada
system peredaran darah.
1
Tujuan Pembelajaran Analisis Materi Kegiatan Pembelajaran Pertanyaan Evaluasi
khusus (TPK) Pembelajaran
Indikator : Menjelaskan fungsi sistem peredaran darah.
Setelah melakukan diskusi Secara umum, sistem Kegiatan awal (10 menit) : Dari tugas yang sudah LKS
kelompok siswa mampu peredaran darah Guru mengkondisikan kelas diberikan yaitu membuat Power point
menjelaskan fungsi berfungsi mengangkut Guru membagi siswa menjadi rangkuman tentang sistem Gambar
sistem peredaran darah zat-zat makanan, beberapa kelompok peredaran darah ada yang
hormon, gas dan zat sisa Guru mengulas sedikit pelajaran ingin menjelaskan apa
hasil metabolisme. tentang sistem peredaran darah fungsi dari sistem
dengan bertanya kepada siswa peredaran darah?
Indikator : Mendeskripsikan struktur dan fungsi dari masing-masing komponen penyusun sistem peredaran darah.
3
kelompok siswa mampu zat-zat makanan, air, dan
mendeskripsikan struktur oksigen ke seluruh
dan fungsi pembuluh jaringan tubuh, meliputi :
darah Plasma darah , tersusun
atas :
Setelah melakukan diskusi Air
kelompok siswa mampu Protein
mendeskripsikan struktur Ion, gula, lemak, asam
dan fungsi Jantung amino, hormon,
vitamin, dan gas
terlarut
Sel-sel darah Terdiri dari :
Eritrosit
Leukosit
Trombosit
2. Pembuluh darah
berfungsi mengalirkan
darah ke seluruh tubuh,
meliputi :
Arteri :
Aorta
Arteri
Arteriola
Vena
Vena kappa
Vena
Venula
3. Jantung berfungsi
sebagai alat pompa darah
yang melakukan tekanan
terhadap darah sehingga
darah dapat mengalir ke
seluruh jaringan tubuh,
meliputi:
Serambi; serambi kiri dan
serambi kanan
Bilik; bilik kiri dan bilik
kanan
Katup
Media pembelajaran : Power point, gambar fisiologi manusia, buku, internet, jurnal yang berkaitan dengan sistem peredaran darah
5
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
Kelas/Semester : XI/1
Pertemuan : ke-2
Standar Kompetensi : 3. Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan/penyakit yang mungkin terjadi
serta imlipkasinya pada Salingtemas
Kompetensi Dasar : 3.2 Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan/penyakit yang dapat terjadi pada
sistem peredaran darah
Indikator : 1. Mengidentifikasi struktur dan fungsi sistem peredaran darah pada serangga, cacing, ikan, amfibi, reptil, dan
aves
2. Membedakan sistem peredaran darah terbuka dan tertutup pada serangga, cacing, ikan, amfibi, reptil, dan
aves
7
dan aves setelah dari jantung (1 ventrikel dan 2 atrium), Tiap orang dalam tim diberi Apakah kalian sependapat
mengamati gambar sinus venosus, dan trunkus arteriosus; bagian materi yang ditugaskan dengan hasil presentasi teman
dan melakukan pada reptil terdiri dari jantung (2 Anggota dari tim yang berbeda kalian?
diskusi kelompok ventrikel dan 2 atrium), dan sinus yang telah mempelajari
venosus; pada aves terdiri dari jantung bagian/sub bab yang sama
(2 ventrikel dan 2 atrium), arteri dan bertemu dalam kelompok baru
vena (kelompok ahli) untuk
mendiskusikan sub bab mereka
sesuai dengan LKS yang telah
diberikan guru
Setelah selesai diskusi, sebagai
tim ahli tiap anggota kembali
ke kelompok asal dan
bergantian mengajar teman
satu tim mereka tentang sub
bab yang mereka kuasai dan
tiap anggota lainnya
mendengarkan dengan
sungguh-sungguh
Guru meminta kesediaan siswa
untuk mempresentasikan hasil
diskusi atau guru akan
menunjuk salah satu siswa
untuk mempresentasikannya di
depan kelas (materi yang
dipresentasikan tidak sesuai
dengan materi ahlinya)
Guru memberikan penguatan
konsep untuk menengahi
kegiatan diskusi atau untuk
membenarkan konsep yang
salah
9
ostium
2.4 Siswa mampu Arah aliran darah pada cacing yaitu jika
mengurutkan jantung dan pembuluh punggung
sistem peredaran berdenyut, darah akan mengalir menuju
darah pada cacing pembuluh perut dan pembuluh kapiler.
setelah mengamati Oksigen yang diserap kulit cacing
gambar dan secara difusi akan memasuki kapiler
melakukan diskusi dan diikat hemoglobin yang akan
kelompok menuju pembuluh punggung untuk
dipompakan ke seluruh tubuh
2.5 Siswa mampu Darah dari jantung keluar melalui aorta
mengurutkan ventral dan insang. Di insang, aorta
sistem peredaran bercabang-cabang menjadi arteri
darah pada ikan brankial dan akhirnya menjadi kapiler-
setelah mengamati kapiler. Pada kapiler-kapiler terjadi
gambar dan pertukaran gas (CO2 dilepas, O2 diambil
melakukan diskusi dari H2O). Darah dari kapiler menuju
kelompok aorta dorsal dan ke kapiler-kapiler
seluruh tubuh (mengedarkan O2 dan
sari-sari makanan serta mengikat CO2
jantung (lewat vena kardinalis anterior
dan vena kardinalis posterior).
2.6 Siswa mampu Darah yang kaya O2 dari paru-paru dan
mengurutkan kulit serta darah yang miskin O2 dari
sistem peredaran bagian-bagian tubuh masuk ke atrium
darah pada amfibi kiri langsung ke ventrikel kiri. Darah
setelah mengamati kaya O2 dan darah miskin O2 bercampur
gambar dan
melakukan diskusi
kelompok
2.7 Siswa mampu Arah aliran darah pada reptil yaitu dari
mengurutkan ventrikel jantung ada dua aorta yang
sistem peredaran membelok ke kanan dan ke kiri. Dari
darah pada reptil tiap aorta tersebut bercabang-cabang
setelah mengamati arteri kecil yang menuju ke berbagai
gambar dan organ tubuh. Setelah sampai di kapiler
melakukan diskusi darah kembali ke jantung
kelompok
2.8 Siswa mampu Darah dari vena (membawa CO2)
mengurutkan menuju serambi kanan dan dipompa
sistem peredaran keluar melalui arteri dada menuju paru-
darah pada aves paru. Dalam paru-paru, darah melepas
setelah mengamati CO2 dan mengambil O2, lalu menuju
gambar dan serambi kiri dan darah dipompa keluar
melakukan diskusi melalui aorta untuk diedarkan ke
kelompok seluruh tubuh.
11
mengumpulkan laporan hasil
diskusi pada pertemuan
selanjutnya
Guru menginformasikan materi
yang akan disampaikan pada
pertemuan selanjutnya yaitu
tentang sistem peredaran darah
pada manusia
Media pembelajaran : Gambar sistem peredaran darah pada hewan, LCD, Laptop, power point
Kistinnah dan Lestari. 2006. Biologi Makhluk Hidup dan Lingkungannya. Depdiknas
13
kecil. Vena cava anterior Guru memberikan motivasi kepada
siswa agar menjaga kesehatan
Vena cava posterior
sistem peredaran darah.
Organ dan pembuluh darah pada
Kegiatan Inti: (70 menit)
sistem peredaran darah kecil, yaitu:
Membagi kelas menjadi beberapa
Jantung kelompok.
Guru menampilkan gambar sistem
Arteri pulmonalis
peredaran darah manusia melalui
Kapiler paru-paru kiri Power Point.
Guru menjelaskan kegiatan yang
Kapiler paru-paru kanan
akan dilakukan siswa.
Siswa melakukan pengamatan
gambar tentang sistem peredaran
darah secara berkelompok.
Siswa melengkapi bagan tentang
sistem peredaran darah pada
manusia yang ada pada LKS.
Guru membimbing siswa selama
proses pembelajaran atau
memberikan jawaban atas
pertanyaan siswa terkait dengan
sistem peredaran darah.
Masing-masing jenis sistem
peredaran darah dipresentasikan
oleh kelompok perwakilan.
15
Nama : M. Kholik Firmansyah
Metode, Model/Pendekatan : Metode Diskusi, Model Contextual Teching Learning (CTL) /Pendekatan Konsep.
Media Pembeajaran : Gambar (Power Point).
Sumber Belajar : Buku SMA Kelas XI BSE
Standar Kompetensi : Menjelaskan struktur dan fungsi organ manusia dan hewan tertentu, kelainan/penyakit yang mungkin terjadi serta implikasinya pada
Salingtemas
Kompetensi Dasar : Menjelaskan keterkaitan antara struktur, fungsi, dan proses serta kelainan yang dapat terjadi pada sistem peredaran darah.
Konsep : Kelainan pada sistem peredaran darah
Metode : Diskusi
AlokasiWaktu : 2 x 45 menit
Indicator : Mampu Mendeskripsikan kelainan/penyakit pada sistem peredaran darah manusia, keterkaitan antara penyakit dengan gangguan
struktur dan fungsi peredaran darah serta upaya yang dilakukan untuk mencegah penyakit yang terjadi.
TPK Materi Pengalaman Belajar KBM Pertanyaan Evaluasi Me
Setelah melakukan diskusi Sistem peredaran darah Diskusi meliputi : Kegiatan pembuka (10 Pertanyaan Evaluasi : LKS .
siswa mampu menjelaskan pada manusia dapat Kemampuan menit) evaluasi : Tes :
berbagai macam jenis penyakit mengalami mengemukakan Jelaskan Melakukan
yang dapat terjadi pada sistem kelainan/penyakit, yaitu pendapat. Kegiatan pembelajaran penyakit- post test
peredaran darah. Sclerosis : penyumpatan dimulai dengan menyapa penyakit secara lisan.
Kemampuan
pada pembuluh darah. siswa, melakukan Non tes.
menghargai berikut :
Setelah melakukan diskusi Anemia : kekurangan sel absensi,. Rubrik
siswa mampu menjelaskan darah merah pendapat. Melakukan kegiatan scelrosis,
penilaian
pengaruh beberapa jenis Hipertensi : tekanan apersepsi yaitu untuk anemia,
laporan
penyakit terhadap sistem darah tinggi. menggali pengetahuan hipertensi,
praktiku
pembuluh darah. Varises : adalah awal siswa tentang varises.
pelebaran pembuluh penyakit pada sistem m.
darah vena. peredaran darah. Beberpa organ/jaringan
Rubric
Setelah melakukan diskusi pertanyaan yaitu : mana yang
siswa mampu mengidentifikasi Kelainan tersebut terjadi Pernahkah kalian penilaian
mendapat
jenis-jenis kegiatan yang dapat akibat kerusakan struktur memeriksa tekanan diskusi.
masalah
dilakukan untuk mencegah dari sistem pembuluh darah? akibat
gangguan pada sistem darah, baik pada darah,
peredaran darah. pembuluh darah, maupun penyakit
Apa tujuan dari
pada jantung. tersebut?
pemeriksaan tekanan
darah? bagaimana cara
Penyakit diatas dapat
dicegah dengan mencegah,
Pernahkah kalian
melakukan melakukan atau
mendegar penyakit
olahraga yang teratur, mengurangi
dan mengurangi makan pada sistem peredaran
dampak
makanan yg mengandung darah?
penyakit
kolestrol.
tersebut.
Kegiatan inti (60 menit)
17
Kegiatan inti ini meliputi
kegiatan utama dari proses
pembelajaran yang
dilakukan.
Metode yang digunakan
adalah metode diskusi
yaitu siswa akan
mendiskusikan beberapa
pertanyaan yang
disampaikan LKS yang
telah diberikan.
Pertanyaan meliputi jenis-
jenis penyakit yang dapat
terjadi pada sistem
peredaran darah, organ
atau jaringan yang
terganggu akibat penyakit
tersebut, serta upaya yang
dapat dilakukan untuk
mencegah penyakit pada
sistem peredaran darah.
Kegiatan dimulai dengan
mengintruskikan
kepada siswa untuk
membentuk kelomopk
yang beranggotakan
masing-masing 5 orang
tiap-tiap kelomopk.
Kemudian akan di
bagikan LKS sebagai
panduan siswa dalam
berdiskusi (5 menit)
Pelaksanaan diskusi
kelomopk dimulai
dengan di berikan
penjelasan oleh guru
tentang masalah dan
pertanyaan yang
terdapat pada LKS.
Setelah siswa merasa
jelas maka kegiatan
diskusi akan dimulai.
Guru mengawasi
kegiatan diskusi dengan
melakukan penilaian
keaktifan siswa (35
menit).
Guru menghentikan
proses diskusi dan
melakukan pembahasan
terhadap pertanyaan
yang ada didalam LKS.
Pembehasan dilakukan
dengan melakukan
tanya jawab kepada
siswa pada tiap-tiap
kelomopok. Tanya
jawab dilakukan
19
dengan menanyakan
bagaimana pendapat
kelomopk A terhadap
kasus A, kemudian
menanyakan kelompok
B, C, D dan kelomopk
lainnya apakah setuju
atau tidak dengan
jawaban yang
disampaikan kelompok
A dengan
mengemukakan alasan.
(LKS tidak
dikumpulkan pada saat
diskusi).
21
siswa yaitu membuat
laporan hasil diskusi
yang disertai dengan
studi literature tentang
penyakit pada sistem
peredaran darah,
pengaruh penyakit
terhadap organ atau
jaringan pada sistem
peredaran darah, serta
usaha yang dapat
dilakukan untuk
mencegah atau bahkan
mengobati penyakit
pada sistem peredaran
darah. (20 menit)