Anda di halaman 1dari 8

KELOMPOK 1

Petunjuk Pengerjaan LKPD : KETUA :


ANGGOTA :
1. Tuliskan identitas kelompok Anda pada halaman depan LKPD
1.
2. Setiap kelompok memilih 1 orang ketua dan 1 orang moderator
2.
3. Pergunakan sumber belajar yang ada disekitar Anda untuk
3.
menyelesaikan LKPD (Misalnya Buku di perputakaan atau media
4.
internet) 5.
4. Kerjakan soal dengan baik dan benar 6.
5. Bila halaman yang disediakan untuk menuliskan jawaban tidak memadai 7.
pergunakan halaman belakang LKPD Anda atau gunakan kertas
RAGAM FLORA DAN FAUNA
tambahan dan clip pada lembar LKPD Anda KELAS :
6. Perhatikan sistem penilaian yang di jelaskan oleh Guru B. STUDI :
7. Mintalah penjelasan guru tentang istilah, cara pengerjaan, dan hal-hal
lain yang menyulitkan Anda dalam pengerjaan LKPD
8. Waktu Pengerjaan 25 Menit

Perhatikan gambar dibawah ini!

Pembangunan podomo

PEMBANGUNAN PODOMORO
Massa yang tergabung dalam Forum Komunikasi Pemuda Kota Medan (FKPKM) beserta
masyarakat sekitar pembangunan mega proyek Podomoro City Deli, demo ke gedung DPRD Medan,
Kamis (28/4).Koordinator Aksi, M Arif Wahyudi dalam orasinya meneriakkan, “Kita menduga proyek
Podomoro City Deli tidak memiliki Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL). Sehingga mereka membuang
limbah proyek tersebut langsung ke sungai,” ujar M Arif.
Lebih tegas lagi dikatakannya, “pembangunan mega proyek Podomoro diduga tidak mempunyai
Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) dan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) yang seharusnya kedua izin
tersebut harus ada sebelum bangunan berdiri,” teriaknya.Arif kembali menyebutkan, masyarakat sekitar
sudah merasa resah akibat polusi udara yang dihasilkan dari aktivitas proyek. Bukan cuma itu saja, suara
yang dihasilkan dari pengerjaan yang tidak pernah berhenti tersebut mengganggu jam istirahat
warga.“Kecelakaan kerja juga di tutup-tutupi oleh pihak Podomoro. Padahal Polresta Medan sudah
menerangkan, ada 3 orang korban kecelakaan di lokasi bangunan,” pungkasnya seraya meminta Dinas
TRTB, Badan Lingkungan Hidup untuk turun meninjau lokasi. Kedatangan massa ini menuntut anggota
DPRD Medan menindaklanjuti seluruh kesalahan yang dilakukan manajemen.
Masalah : dari kasus diatas diskusikan permasalahan berikut ?

1) Mengapa Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) perlu di buat ?


2) Apa dampak jika Analisis Dampak Lingkungan (AMDAL) tidak dilaksanakan oleh pengusaha ?
Untuk memecahkan kasus diatas, lakukanlah langkah-langkah pemecahan masalah sebagai berikut :

1. Setelah membaca dan memahami kasus di atas, rumuskan kembali permasalahan apa yang dapat
kalian selidiki dari kasus tersebut?
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
2. Coba buatlah rumusan hipotesis (dugaan sementara) dari permasalahan diatas?
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
3. Untuk membuktikan hipotesis kalian, jalinlah kerjasama dengan anggota kelompokmu. Carilah
keterangan-keterangan yang berhubungan dengan hal tersebut (dalam buku atau literature lain),
sebagai bahan untuk memecahkan permasalahan diatas! Bagaimana hal tersebut terjadi? Faktor apa
yang menyebabkan ?
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

4. Apa kerugian yang dirasakan oleh masyarakat, pekerja, serta pengaruhnya terhadap lingkungan jika
amdal tidak dilaksanakan dengan baik?
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
KELOMPOK 2

Petunjuk Pengerjaan LKPD : KETUA :


ANGGOTA :
9. Tuliskan identitas kelompok Anda pada halaman depan LKPD
1.
10. Setiap kelompok memilih 1 orang ketua dan 1 orang moderator
2.
11. Pergunakan sumber belajar yang ada disekitar Anda untuk
3.
menyelesaikan LKPD (Misalnya Buku di perputakaan atau media
4.
internet) 5.
12. Kerjakan soal dengan baik dan benar 6.
13. Bila halaman yang disediakan untuk menuliskan jawaban tidak memadai 7.
pergunakan halaman belakangRAGAM LKPDFLORA
Anda DAN
atauFAUNA
gunakan kertas
tambahan dan clip pada lembar LKPD Anda KELAS :
14. Perhatikan sistem penilaian yang di jelaskan oleh Guru B. STUDI :
15. Mintalah penjelasan guru tentang istilah, cara pengerjaan, dan hal-hal
lain yang menyulitkan Anda dalam pengerjaan LKPD
16. Waktu Pengerjaan 25 Menit

Walhi Sumut: Selamatkan Lingkungan Danau Toba


Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Sumatera Utara minta kepada pemerintah agar
menyelamatkan lingkungan di sekitar kawasan Danau Toba yang sudah rusak dan sangat memprihatinkan.
“Pemerintah Kabupaten yang berada di kawasan Danau Toba segera turun tangan menjaga kelestarian
lingkungan daerah objek wisata tersebut,” kata Direktur Eksekutif Walhi Sumut, Kusnadi di Medan, Minggu
(21/8/2016).Kerusakan kawasan Danau Toba itu, menurut dia, tidak hanya disebabkan banyaknya
keramba jaring apung (KJA) milik masyarakat, tetapi juga disebabkan korporasi budi daya ikan dan
perusahaan industri pengolahan bubur kertas di daerah tersebut.
Hal ini menyebabkan terjadinya pencemaran di perairan Danau Toba, dan pemerintah harus bersikap
tegas dalam menangani permasalahan lingkungan tersebut,” ujar Kusnadi. Ia mengatakan, kerusakan
lingkungan Danau Toba itu, tidak boleh dibiarkan berlarut-larut dan harus dicarikan solusi yang terbaik,
sehingga tidak menimbulkan kerugian bagi Pemerintah Kabupaten setempat.Kusnadi menambahkan,
program Pemerintah Pusat yang akan menjadikan kawasan Danau Toba menjadi “Monaco Asia” jangan
sampai gagal hanya karena terjadinya pencemaran lingkungan di daerah itu.“Kawasan Danau Toba yang
menjadi kunjungan wisatawan dunia dan Asia, harus berjalan dengan sukses, lancar, serta tidak ada
kendala,” kata penggiat lingkungan itu.Sebelumnya, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti
Nurbaya mengakui kerusakan lingkungan di sekitar Danau Toba sudah memprihatinkan sehingga kepala
daerah di kawasan itu diminta meningkatkan pengawasan.“Kerusakan yang memprihatinkan itu ditandai
dengan adanya antara lain 5.600 keramba jaring apung yang menghasilkan limbah organik tinggi,” ujarnya
di Tapanuli Utara (Taput) Sumut, Jumat lalu.Dia mengatakan itu pada acara penanaman 7.700 pohon di
area seluas 15 hektare di Hutan Ginjang Kecamatan Muara, Taput.Lokasi penanaman itu merupakan
kawasan hutan lindung dari bagian wilayah kesatuan pengelolaan hutan lindung unit XVIII di Sumut.Selain
keramba jaring apung (KJA), ada pencemaran air dari kegiatan pertanian, peternakan dan rumah
tangga.Kerusakan juga ditambah adanya lahan kritis seluas 157.000 hektare atau 21 persen dari luas
daerah tangkapan air Danau Toba

Masalah : dari kasus diatas diskusikan permasalahan berikut.


1. Apa dampak tambak keramba terapung terhadap kualitas Air Danau Toba ?
2. Bagaimana cara mengatasi kerusakan danau toba ?
Untuk memecahkan kasus diatas, lakukanlah langkah-langkah pemecahan masalah sebagai
berikut :
1. Setelah membaca dan memahami kasus di atas, rumuskan kembali permasalahan apa yang dapat
kalian selidiki dari kasus tersebut ?
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
2. Untuk membuktikan hipotesis kalian, jalinlah kerjasama dengan anggota kelompokmu. Carilah keterangan-
keterangan yang berhubungan dengan hal tersebut (dalam buku atau literature lain), sebagai bahan untuk
memecahkan permasalahan diatas! Bagaimana hal tersebut terjadi? Faktor apa yang menyebabkan ?
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
3. Setelah melakukan kegiatan pemecahan masalah diatas, jawablah pertanyaan berikut :
Bagaimana menurutmu agar pemanfaatan sumber daya air (dalam hal ini tambak) tidak mencemari
perairan danau yang ada?

………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

4. Apa kerugian jika pengusaha tambak terapung tidak melaksanakan amdal dengan baik bagi ekosistem
dan kualitas air danau toba ?
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
KELOMPOK 3

Petunjuk Pengerjaan LKPD : KETUA :


ANGGOTA :
1. Tuliskan identitas kelompok Anda pada halaman depan LKPD
1.
2. Setiap kelompok memilih 1 orang ketua dan 1 orang moderator
2.
3. Pergunakan sumber belajar yang ada disekitar Anda untuk
3.
menyelesaikan LKPD (Misalnya Buku di perputakaan atau media
4.
internet) 5.
4. Kerjakan soal dengan baik dan benar 6.
5. Bila halaman yang disediakan untuk menuliskan jawaban tidak memadai 7.
pergunakan halaman belakangRAGAM LKPDFLORA
Anda DAN
atauFAUNA
gunakan kertas
tambahan dan clip pada lembar LKPD Anda KELAS :
6. Perhatikan sistem penilaian yang di jelaskan oleh Guru B. STUDI :
7. Mintalah penjelasan guru tentang istilah, cara pengerjaan, dan hal-hal
lain yang menyulitkan Anda dalam pengerjaan LKPD
8. Waktu Pengerjaan 25 Menit

KEBAKARAN PASAR AKSARA


Kebakaran di pasar Jalan Prof HM Yamin, Kecamatan Medan Tembung itu membuat ratusan
pedagang histeris dan berlarian keluar. Mereka berupaya menyelamatkan barang dagangan semampunya
dengan memindahkan ke tempat yang aman.Selain menimbulkan kerugian yang ditaksir hingga ratusan
juta rupiah, kebakaran juga menyebabkan salah seorang pedagang mengalami patah lengan. Ia terjatuh
dari tangga saat mencoba menyelamatkan diri dari kepungan si jago merah di lantai 2 Gedung Pasar
Aksara.Lebih dari 10 mobil pemadam kebakaran dikerahkan Pemerintah Kota Medan untuk mengatasi
kobaran api yang melahap gedung berlantai empat tersebut. Namun hingga magrib tadi, api belum dapat
dijinakkan.
Selain melibatkan mobil-mobil pemadam, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah
(BPBD) beserta puluhan personel Polsek Percut dan Polresta Medan, ikut membantu menangani
kebakaran.Menurut seorang pedagang pakaian, Winda, kebakaran bermula dari Blok 6 yang berada di
lantai 2 Pasar Aksara. Menurut dia, di lantai tersebut ada pedagang yang membuka usaha minuman."Tadi
sekitar pukul 12.30 WIB, kami melihat kepulan asap tebal dari lantai dua, kami langsung panik dan kabur.
Enggak ada lagi kami pikirkan dagangan, langsung kabur aja karena takut. Terkait kebakaran besar yang
terjadi di Pasar Aksara, Medan, ternyata izin hak pakai bangunan gedung tersebut sudah habis. Menurut
anggota DPRD Medan, Herri Zulkarnain, sebulan lalu pihaknya sudah memanggil pengelola Pasar Aksara
terkait habisnya izin hak pakai bangunan tersebut.
"Plasa yang ada di pasar tersebut hak pakainya sudah habis kontrak dengan Pemkot Medan. Satu
bulan yang lalu dipanggil DPRD Medan Komisi C," kata Herri melalui pesan singkat, Selasa
(12/7/2016).Dia menambahkan, seharusnya Pemkot Medan cepat mengambil tindakan atas habisnya izin
pakai bangunan tersebut agar tidak menimbulkan permasalahan.
"Pemkot harus ambil tindakan, sehingga tidak banyak nanti pedagang dirugikan karena diduga sudah
habis masa hak pakai Pasar Aksara dengan pihak Pemkot Medan. Dan pihak pemkot pernah dipanggil
DPRD Medan (terkait habisnya kontrak izin pakai)

Masalah : dari kasus diatas diskusikan permasalahan berikut.


1) Mengapa kebakaran pasar Aksara bisa menghanguskan seluruh bangunan?
2) Apa dampak jika amdal dan izin pakai bangunan tidak diawasi dengan ketat?
Untuk memecahkan kasus diatas, lakukanlah langkah-langkah pemecahan masalah sebagai berikut :

1. Setelah membaca dan memahami kasus di atas, rumuskan kembali permasalahan apa yang dapat
kalian selidiki dari kasus tersebut?
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

2. Coba buatlah rumusan hipotesis (dugaan sementara) dari permasalahan diatas?


………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

3. Untuk membuktikan hipotesis kalian, jalinlah kerjasama dengan anggota kelompokmu. Carilah
keterangan-keterangan yang berhubungan dengan hal tersebut (dalam buku atau literature lain),
sebagai bahan untuk memecahkan permasalahan diatas! Bagaimana hal tersebut terjadi? Faktor apa
yang menyebabkan ?
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

4. Menurut pendapat kalian upaya apa yang harus dilakukan pemrintah agar tidak terjadi kerugian jika
terjadi kebakaran dalam mendirikan mall atau tempat usaha lainnya?

………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
KELOMPOK 2

Petunjuk Pengerjaan LKPD : KETUA :


ANGGOTA :
1. Tuliskan identitas kelompok Anda pada halaman depan LKPD
1.
2. Setiap kelompok memilih 1 orang ketua dan 1 orang moderator
2.
3. Pergunakan sumber belajar yang ada disekitar Anda untuk
3.
menyelesaikan LKPD (Misalnya Buku di perputakaan atau media
4.
internet) 5.
4. Kerjakan soal dengan baik dan benar 6.
5. Bila halaman yang disediakan untuk menuliskan jawaban tidak memadai 7.
pergunakan halaman belakangRAGAM LKPDFLORA
Anda DAN
atauFAUNA
gunakan kertas
tambahan dan clip pada lembar LKPD Anda KELAS :
6. Perhatikan sistem penilaian yang di jelaskan oleh Guru B. STUDI :
7. Mintalah penjelasan guru tentang istilah, cara pengerjaan, dan hal-hal
lain yang menyulitkan Anda dalam pengerjaan LKPD
8. Waktu Pengerjaan 25 Menit

Gambar CV. Rapi Teknik


PEMBUANGAN LIMBAH RAPI TEKNIK
Terkait dengan adanya kecurangan yang dilakukan manajemen pabrik kelapa sawit (PKS) CV Rapi
Teknik yang didalam aktifitasnya telah melanggar UU No 32 tahun 2009, tentang perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup, yang berakibat terjadinya kerusakan lingkungan, pihak Badan Lingkungan
Hidup (BLH) Simalungun tak mampu bertindak tegas. "Kami lakukan tindakan persuasif kepada
pengusaha itu, kami telah panggil pimpinan pengusaha (walau pimpinannya tak pernah hadir) dan kami
berikan tenggang waktu selama 3 bulan kepada pengusaha agar dapat memperbaiki pengelolaan
limbahnya," kata Misliani Saragih, Kepala Badan Lingkungan Hidup Simalungun. Penetapan 3 bulan
perbaikan instalasi limbah tersebut, ucap Misliani, agar dapat sesuai dengan peraturan dimulai sejak
demonstrasi organisasi Satuan Pelajar dan Mahasiswa (Sapma) Pemuda Pancasila (PP) kemarin. "Sejak
penetapan waktu tersebut, kami memang belum pernah hadir untuk melihat kondisinya. Nanti setelah
melewati waktu maka akan kami tinjau, karena waktunya belum sampai 3 bulan. Jadi kita belum tau
gimana keadaannya," katanya.
Ungkapan tersebut, berbanding terbalik dengan kenyataan yang telah terjadi. Ini dikarenakan, waktu
yang telah diberikan tersebut telah terlampaui. Bahkan kenyataan ini juga berbanding terbalik dengan
pernyataan Kepala Badan itu dalam ungkapannya terdahulu, "Jika pimpinan CV Rapi Tecnik tak dapat
hadir ke BLH setelah beberapa kali pemanggilan, maka kita tindak sesuai dengan peraturan." Sekedar
mengingatkan pada 25 Maret lalu, ratusan mahasiswa yang tergabung dalam Satuan Pelajar Mahasiswa
Pemuda Pancasila (Sapma PP) Simalungun bersama warga berdemo di kantor Bupati Simalungun dan
pabrik kelapa sawit CV Rapi Teknik yang berada di Nagori Pematang Asilum, Kecamatan Gunung Malela.
Dalam orasi nya disaat itu, mereka mendesak agar perusahaan tersebut ditutup. Hal ini dikarenakan,
aktifitas pabrik yang berada tepat pada pemukiman penduduk, kemudian di dalam pengelolahan
limbahnya, terdapat berbagai kesalahan seperti meresapnya air limbah tersebut sehingga menyebabkan
air sumur warga tercemar dan tidak dapat dipakai oleh warga.

Buangan air limbah juga diduga langsung mengalir ke aliran sungai Bah Bolon, serta akibat dari hal
itu tanah pemakaman umum milik warga kini banyak dalam kondisi amblas. Sementara itu, Manimbul
Sirait, Kepala Bidang Pelaporan pada BLH kabupaten Simalungun, saat dikonfirmasi oleh Simantab
melalui seluler, Selasa (9/9) mengatakan, sampai saat ini kami tetap membina mereka, mereka
(pengusaha) terbuka dan mau dibina. Sudah ada progres terkait perusahaan itu. "Sudah sering kami
kesana untuk (perusahaan) sebagai langkah pembinaan, perusahaan terbuka kok," ucapnya. Namun
ketika ditanya apakah melalui pembinaan tersebut, pihak CV Rapi Teknik telah mengikutinya dengan
melakukan perbaikan terhadap sanitasi limbah mereka, Manimbul, tidak dapat menjawabnya. "Untuk itu
saya kurang tau. Saya di bidang pelaporan, tetapi coba nanti tanyakan ke bidang pengawasan tentang
sudah diperbaiki atau tidaknya penanganan limbah .

Masalah : dari kasus diatas diskusikan permasalahan berikut.


1) Apa dampak limbah cair dan asap bagi masyakat dan lingkungan?
2) Bagaimana mengatasi pencemaran lingkungan akibat limbah cair dan asap pabrik tersebut ?
Untuk memecahkan kasus diatas, lakukanlah langkah-langkah pemecahan masalah sebagai berikut :

1. Setelah membaca dan memahami kasus di atas, rumuskan kembali permasalahan apa yang dapat kalian
selidiki dari kasus tersebut?
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

2. Coba buatlah rumusan hipotesis (dugaan sementara) dari permasalahan diatas?


………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

3. Untuk membuktikan hipotesis kalian, jalinlah kerjasama dengan anggota kelompokmu. Carilah keterangan-
keterangan yang berhubungan dengan hal tersebut (dalam buku atau literature lain), sebagai bahan untuk
memecahkan permasalahan diatas! Bagaimana hal tersebut terjadi? Faktor apa yang menyebabkan ?
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………
………………………………………………………………………………………

4. Menurut pendapat kalian upaya apa yang harus agar pabrik tersebut tidak menimbulkan kerugian bagi
masyarakat dan lingungan?
………………………………………………………………………………………
……………………………………………………………………………………

Anda mungkin juga menyukai