PEREMPUAN
Dra. Noortiningsih, M.Biomed.
Anatomi makro sist.genitalia perempuan t.a.:
Gonade : Ovarium 1 pasang kiri-kanan
Saluran keluar :
Oviduk/Tuba Fallopii/Tuba uterina 1 pasang
Uterus
Vagina
Vulva
Bagian-bagiannya :
Pars interstitial yg berdekatan dg uterus.
Isthmusth
Ampulla
Dindingnya t.a. :
Tunika mukosa
Tunika Submukosa
Tunika muskularis
Tunika adventitia/
tunika serosa
Uterus
Lapisan dinding uterus t.a. :
Tunika mukosa
Endometrium
Tunika submukosa
Tunika muskularis Miometrium
Tunika adventitia/t.serosa Perimetrium
Endometrium
poros hipotalamus-hipofisis-
ovarium.
Siklus ovarium
Pada manusia tdk dibentuk ovum yg baru setelah
bayi perempuan lahir
Pd waktu kehidupan janin ;
Pd saat lahir ;
Setelahpubertas :
pd permulaan tiap siklus, bbrp follikel
membesar & salah satu follikel pd
salah satu ovarium mulai berkembang
dg cepat kira-kira pd hari ke-6, yg lain
regresi
Tdk diketahui mengapa hanya 1 (satu)
follikel yg berkembang
Siklus ovarium
l l l
1 14 28
fase follikuler Ovulasi fase luteal
Siklus endometrium secara
fisiologis
Lapisan endometrium t.a. :
lamina propria
selapis epitelium kolumner simpleks
kelenjar-kelenjar uterus & pembuluh darah
Endometrium mengalami perubahan mencolok sejalan
dg perubahan yg terjadi selama siklus reproduksi
Sejak hari ke-5 – 7, dibawah pengaruh estrogen dari
follikel dlm perkembangan, endometrium berangsur-
angsur berproliferasi menjadi hiperemia, penebalan dg
cepat kelenjar bertambah panjang tapi belum sekresi
Perubahan endometrium ini disebut proliferasi
Bagian siklus ini disebut fase proliferasi
Siklus endometrium
Setelah ovulasi :
Oleh pengaruh estrogen & progesteron dari
korpus luteum, endometrium sedikit edema,
kelenjarnya aktif bersekresi menjadi
berkelok-kelok melipat-lipat serviks
berkonstriksi uterus menggelembung.
Fase ini disebut fase sekresi
Siklus endometrium
Jika tdk terjadi fertilisasi, korpus luteum regresi, hormon yg
menyokong endometrium berkurang dg cepat.
Arteria spiralis yg memperdarahi endometrium
vasokonstriksi, endometrium yg diperdarahi (stratum
fungsional) iskhemia
Stratum basalis letak lbh dalam, diperdarahi oleh a. basalis
Arteria spiralis melebar pd saat dinding yg nekrotik pecah
timbul perdarahan, pengelupasan, mengalir darah
menstruasi
Prostaglandin mempermudah pengelupasan
Fase ini disebut fase menstruasi
Siklus endometrium
Darah menstruasi : + 75 % darah arteriel, + 25 %
darah venosa
Alirannya kuat, normalnya darah menstruasi tdk
mengandung bekuan, diduga jaringan yg rusak
melepaskan antikoagulan
Lama fase menstruasi rata-rata 5 hari, darah yg
hilang kira-kira 30 mL, walaupun sangat bervariasi.
Perdarahan berhenti jika a. spiralis kembali
berkonstriksi endometrium mengalami
regenerasi dari stratum basalis
Bagian siklus ini disebut fase reparasi
Siklus endometrium
FSH LH
Estrogen Estr. & Progest