Nama : Adji Satrio

Kelas : Instrumentasi 3C

RANGKUMAN TENTANG ADCP (Acoustic Doppier Current Profiler)

ADCP adalah salah satu instrumen yang digunakan untuk mengukur kecepatan arus. Prinsip yang
digunakan saat pengukuran arus yakni efek Doppler. Pada prinsipnya, ADCP bekerja dengan
mentransmisikan gelombang suara dengan pola tertentu ke kolom air dan menerima pantulannya yang
disebabkan oleh partikel-partikel yang ada di dalam air. Informasi yang diukur oleh ADCP secara
umum meliputi informasi mengenai besar dana arah arus air dengan maksimum kedalaman beberapa
ratus meter, namun dibeberapa kondisi dan jenis alat, ada yang mencapai 1000 meter.

Ada 3 jenis ADCP, yakni Direct-Reading ADCP, Hull-Mounted ADCP, dan Mooring ADCP.
Berikut ini perbedaan ketiga alat tersebut :

1. DR-ADCP (Direct Reading)

 Dioperasikan dari kapal lalu dihubungkan langsung ke komputer sehingga hasil
pengukuran dapat diamati secara langsung.
 DR-ADCP dipasang di sebuah kapal
 DR-ADCP dirangkai pada suatu rangka Alumunium lalu sensor diletakkan dibawah
permukaan air, agar posisinya tidak berubah suatu kapal bergerak.
 Bisa dioperasikan dengan kecepatan kapal 10 knot
 Jangkauan ukur 300-600 meter
 Kecepatan arus didapatkan dengan menggunakan prinsip efek Doppler
 Sistem DR-ADCP:
a. Bagian profiler: meliputi komponen tranducer, sensor suhu, kompas dan
komponen elektronik pengolah sinyal.
b. Bagian control: meliputi komponen catu-daya (power supply), komponen
komunikasi elektronik, komputer dan peranti lunak untuk mengontrol kinerja
ADCP dan pengolahan data.
2. HM-ADCP (Hull Mounted)
 Terpasang permanen di lambung kapal secara vertical
 Dioperasikan dengan kecepatan kapal 3 knot
 Kecepatan arus didapatkan dengan menggunakan prinsip efek Doppler
 Data dapat diamati langsung di kapal
 Jangkauan yang dapat diukur 1000 meter
 Sistem Hull Mouted ADCP:
a. Bagian profiler: meliputi komponen tranducer, sensor suhu, kompas dan
komponen pendukung seperti: Dry Dock,Bubble Fairing, Crittelcam dan magnet
penahan.
b. Bagian Kontrol: meliputi komponen catu-daya (power supply), komponen
komunikasi elektronik, komputer dan peranti lunak untuk mengontrol kinerja
ADCP dan pengolahan data.
3. Mooring ADCP
 Terpasang di dasar Laut
 Data yang diamati akan tersimpan dalam memori ,selanjutnya data dikirim pada jangka
waktu tertentu.
 Sistem Mooring ADCP:
a. Bagian profiler:meliputi komponen tranducer, sensor suhu,sensor
TDS(Salinitas air),recorder,dan trawl resistence.

b. Bagian Kontrol: meliputi komponen catu-daya (power supply) dan

komponen komunikasi elektronik.

JENIS ADCP KELEBIHAN KEKURANGAN

DR ADCP 1. Jangkauan pengukuran
yang luas,karena tidak dapat mengukur di air yang
memakai sonar jernih karena sonar yang
2. Waktu pengambilan data dihasilkan hanya bias dipantulkan
relatif singkat hanya jika terdapat partikel di air
dalam waktu 3 detik tersebut dan cepat memakan
dengan kedalaman 30- baterai.
35m
3. Jangkauan yang dapat
diukur 300-6000 meter
4. Kualitas perhitungan
permukaan yang tinggi
dari dasar laut.

HM ADCP Jika air sangat jelas, seperti di

daerah tropis, ping tidak dapat
1. Dapat mengukur secara mengenai partikel cukup untuk
radial didasar laut menghasilkan data yang bagus
2. Mentransmisikan dan pengaruh gelembung dalam
kejadian didasar laut air atau ikan dan biota laut
dalam waktu 1 detik lainnya dapat menyebabkan
instrumen salah dalam
3. ADCP Hull Mounted perhitungan arus.
ADCP dipasang
permanen sehingga
memiliki kemungkinan
resiko vandalisme yang
kecil
4. Lebih mudah dibersihkan
karena lokasi
pemasangannya mudah
dijangkau, bukan di dasar
laut.
5. Mengukur kolom air
sampai dengan
 kedalaman 1000 m.

MOORING ADCP perawatannya yang mahal dan

1. Dapat diletakkan di dasar sulit dikontrol karena gk bisa
laut dan tahan terhadap setiap hari dilihat,dan pengukuran
ancaman biota laut data yang dihasilkan hanya pada
2. Terbuat dari baja tahan titik itu saja.
karat
3. Data yang dihasilkan
cukup akurat dan
dilengkapi dengan arah
arus laut,salinitas air laut
dengan skala warna dan
jalur kapal