0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
67 tayangan3 halaman
Ringkasan dari dokumen asuhan keperawatan tersebut adalah:
1. Menangani berbagai masalah kesehatan pasien seperti luka tusuk, resiko infeksi, nyeri akibat trauma jaringan, dan hambatan mobilitas fisik dengan melakukan perawatan luka, memantau tanda-tanda vital dan infeksi, memberikan analgesik, meningkatkan aktivitas secara bertahap, dan berkolaborasi dengan tim medis.
2. Tujuannya adalah memul
Ringkasan dari dokumen asuhan keperawatan tersebut adalah:
1. Menangani berbagai masalah kesehatan pasien seperti luka tusuk, resiko infeksi, nyeri akibat trauma jaringan, dan hambatan mobilitas fisik dengan melakukan perawatan luka, memantau tanda-tanda vital dan infeksi, memberikan analgesik, meningkatkan aktivitas secara bertahap, dan berkolaborasi dengan tim medis.
2. Tujuannya adalah memul
Ringkasan dari dokumen asuhan keperawatan tersebut adalah:
1. Menangani berbagai masalah kesehatan pasien seperti luka tusuk, resiko infeksi, nyeri akibat trauma jaringan, dan hambatan mobilitas fisik dengan melakukan perawatan luka, memantau tanda-tanda vital dan infeksi, memberikan analgesik, meningkatkan aktivitas secara bertahap, dan berkolaborasi dengan tim medis.
2. Tujuannya adalah memul
Keperawatan 1. Kerusakan Mencapai - Kaji kulit dan - Mengetahui integritas kulit penyembuhan identifikasi tingkat b.d cedera tusuk. luka pada pada tahap kerusakan kulit waktu yang perkembangan klien sesui. luka . - Mengkaji - Kaji lokasi, resiko ukuran , terjadinya warna, bau infeksi serta jumlah - Mengontrol dan tipe cairan tanda-tanda luka. infeksi - Pantau - Membantu peningkatan proses suhu tubuh. penyembuhan - Berikan luka dan perawatan luka menjaga agar dengan tehnik luka kering aseptik. Balut dan bersih luka dengan - Memperbaiki kasa kering keutuhan dan steril, integritas kulit gunakan secara cepat plester kertas. - Menjaga luka - Jika pemulihan agar tidak tidak terjadi terpapar kolaborasi mikroorganism tindakan e lanjutan, - Membunuh misalnya mikroba debridement. penyebab - Setelah infeksi. debridement, ganti balutan sesui kebutuhan. - Kolaborasi pemberian antibiotik sesuai indikasi. 2. Resiko infeksi Infeksi tidak - Pantau tanda- - Mengetahui b.d kerusakan terjadi/terkontr tanda vital. keadaan umum pada integritas ol - Lakukan klien. kulit. perawatan luka - Menjaga agar dengan teknik luka bersih dan aseptik. kering. - Lakukan - Mencegah perawatan terjadi infeksi terhadap lebih lanjut. prosedur - Memberikan invasif seperti data penunjang infus, kateter, tentang resiko drainase luka. infeksi. - Jika ditemukan - Membunuh tanda infeksi mikroorganism kolaborasi e penyebab untuk infeksi. pemeriksaan - Menunjukan darah, seperti perilaku hidup Hb dan sehat. leukosit. - Kolaborasi untuk pemberian antibiotik. - Cuci tangan setiap sebelum dan sesudah tindakan keperawatan. 3. Nyeri akut b.d Nyeri dapat - Lakukan - Mengobservasi trauma jaringan berkurang atau pendekatan keadaan dan trauma/diskontin hialng. pada klien dan supprort sistem uitas jaringan. keluarga. klien. - Kaji tingkat - Mampu intensitas dan mengenali frekuensi nyeri (skala, nyeri. intensitas, - Jelaskan pada frekuensi dan klien penyebab tanda nyeri) dari nyeri. - Menginfomasi - Obsevasi kan tentang tanda-tanda nyeri. vital. - Mengetahui - Melakukan keadaan umum kolaborasi klien. dengan tim - Mengurangi/m medis dalam enghilangkan pemberian nyeri. analgesik. 4. Intoleransi Klien memiliki - Rencanakan - Menghindari mobilitas fisik cukup energi periode rasa lelah. b.d kelemahan untuk instirahat yang - Mengembalika umum. beraktivitas. cukup. n ADL klien. - Berikan latihan - Mengetahui aktivitas secara keadaan klien bertahap. setelah - Setelah latihan dilakukan dan aktivitas tindakan. kaji respons - Klien mampu pasien. melakukan - Bantu klien aktivitas untuk sehari-hari mengindentifik (ADLs) secara asi dan mandiri. mendapatkan sumber yang diperlukan untuk aktivitas yang diinginkan. 5. Hambatan klien akan - Kaji kebutuhan - Mengetahui mobilitas fisik menunjuka akan tingkat b.d tinkat pelanyanan kemandirian Nyeri/ketidak mobilitas kesehatan dan klien dalam nyamanan, optimal. kebutuhan memenuhi terapi akan peralatan. kebutuhan. pembatasan - Tentukan - Membantu aktivitas, dan tingkat klien dalam penurunan motivasi klien meningkatkan kekuatan/tahana dalam aktivitas. n. melakukan - Menghindari aktivitas. resiko cidera. - Ajarkan dan - Mengembalika pantau klien n pemenuhan dalam hal kebutuhan penggunaan activity daily alat bantu. life. - Ajarakan dan dukungan klien dalam latihan ROM aktif dan pasif. - Kolaborasi dengan ahli terapi fisik atau okupasi.