khotbahjumat.com/4996-rasa-cemburu-yang-terpuji-dan-tercela.html
:Khutbah Pertama
ﻪ ﺇﹺﻟﹶّﺎ ﺍُﷲﺪ ﺃﹶﹾﻥ ﻟﹶﺎ ﺇﹺﻟﹶﻬﺷﻭﺃﹶ ،ﻴﺎﹶﻥﺒﻪ ﺍﻟﻤّﻋﻠﹶ ﺴﺎﹶﻥﻖ ﺍِﻹﻧﺧﻠﹶ ،ﻤﹺﻦﺣﺮﹺﻢ ﺍﻟﻪ ﺍﻟﹶﻜﹺﺮﻳّﻠﹶﺪ ﻟﻤﺤﺍﹶﻟﹾ
ﻩﺪﺒﻋ ﻤﺪﴽّﺤﻣ ﺪ ﺃﹶ ﹶّﻥﻬﺷﻭﺃﹶ ،ﻥﺴﺎﺣﻭﺍِﻹ ﺩﻮﻭﺍﹸﳉ ﻴﹺﻢ ﺍﹶﳌّﹺﻦﻈﻋ ﻪﻚ ﻟﹶﺷﹺﺮﻳ ﻩ ﻟﹶﺎﺪ
ﻪﻋﻠﹶﻰ ﺁﻟﻭ ﻪﻴﻋﻠﹶ ﻢّﺳﻠﻭ ﺻ ﹺّﻞ ّﻢ ﻬّﻥ؛ ﺍﹶﻟﻠﹶﺎﺼﻴﻌﻦ ﺍﻟﻣ ﺭﺣ ﹶّﺬﻭ ﺔ ﺍِﷲﻋﻋﺎ ﺇﹺﻟﹶﻰ ﹶﻃﺎﺩ ﻪﻮﻟﹸﺳﺭﻭ
.ﻥﻤﺎﻭﺍِﻹﻳ ﺪﻯﻭﺍﹸﳍ ﺔﺠﺎﺑﻨﻲ ﺍﻟﻭﻟﻪ ﺃﹶﺤﺎﺑﹺﺻﻭﺃﹶ
. ﻴﺎﻩﺩﻧﻭ ﻪﻨﹺﺩﻳ ﻮﹴﺭﻣﻴﹴﺮ ﺃﹸﺧ ﺇﹺﻟﹶﻰﺪﻩﺷﺭﻭﺃﹶ ،ﻭﻗﹶﺎﻩ ّﹶﻘﻰ ﺍَﷲﻣﹺﻦ ﺍﺗ ﻓﹶﹺﺈ ﹶّﻥ،ﻌﺎﻟﹶﻰﻮﺍ ﺍَﷲ ﺗّﹸﻘﺗﺍ
,Ibadallah
Khotib mewasiatkan kepada diri khotib pribadi dan jamaah sekalian agar senantiasa bertakwa
kepada Allah Ta’ala. Jadikanlah takwa sebagai perhiasan kehidupan Anda. Takwa adalah sebaik-
.baik bekal menuju perjalanan yang panjang. Yaitu perjalanan hidup setelah kematian
,Ayyuhal mukminun
Orang yang mulia adalah mereka yang memiliki tekad yang kuat. Memiliki kecemburuan,
semangat, dan gairah untuk kebaikan terhadap diri sendiri dan orang lain. Oleh karena itu, Nabi
Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah orang yang paling memiliki semangat dan gairah
.agar orang lain mendapat kebaikan. Dan cemburu kalau orang lain melanggar perintah Allah
Diriwayatkan oleh al-Bukhari dan Muslim, terdapat sebuah hadits bahwasanya Nabi shallallahu
,‘alaihi wa sallam mengomentari Saad bin Ubadah yang mengatakan
ﺻﻠﹶّﻰ ﺍُﷲ ﻲّﹺﺒّ ﻓﹶﹶﻘﺎﹶﻝ ﺍﻟﻨ،ﺼﹶﻔﹴﺢﻣ ﺮﻴﻒ ﹶﻏﻴﺴّﻪ ﺑﹺﺎﻟﺘﺮﺑﻀﻲ ﻟﹶﺮﺃﹶﺗﻣﻊ ﺍﻣ ﺟﻠﹰﺎﺭ ﺖﺭﺃﹶﻳ ﻮﻟﹶ
،ﻣّﻨﹺﻲ ﺮﻴﻪ ﺃﹶﹾﻏّﻭﺍﻟﹶﻠ ،ﻪﻨﻣ ﺮﻴﺎ ﺃﹶﹾﻏﻮﺍِﷲ ﻟﹶﹶﺄﻧﺪ؟ ﻓﹶﻌﺳ ﺓﺮﻴﻦ ﹶﻏﻣ ﻮﹶﻥﺠﺒﻌ »ﺃﹶﺗ:ﻢّﺳﹶﻠﻭ ﻪﻴﹶﻠ
«ﻦﹶﻄﻣﺎ ﺑﻭ ﻬﺎﻨﻣ ﺮﻬﻣﺎ ﹶﻇ ﺶﺣﻮﺍﻡ ﺍﻟﹶﻔّﺮ ﺣ ﻪّﺓ ﺍﻟﻠﹶﺮﻴﺟﹺﻞ ﹶﻏﻦ ﺃﹶﻣﻭ
Seandainya aku melihat seorang laki-laki bersama dengan istriku, maka pastilah aku akan pukul“
dia dengan pedang, tanpa memukulnya dengan yang tumpul (tapi dengan bagian yang tajam).”
Maka Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menanggapi, “Apakah kalian merasa heran karena
kecemburuan Saad? Demi Allah, aku benar-benar lebih cemburu dari dia. Dan Allah, lebih
1/6
cemburu dari aku. Karena kecemburuan Allah, Dia mengharamkan segala yang keji, yang
”. nampak maupun yang tersembunyi
Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam menjelaskan bahwa beliau adalah orang yang paling
pencemburu dibanding orang-orang beriman. Dan sifat seorang mukmin itu pencemburu. Allah
mencitai orang-orang yang memiliki sifat pencemburu. Ia cemburu kalau ada orang berbuat
maksiat. Cemburu mengapa orang tersebut lebih mendahulukan nafsunya dibanding menaati
Allah. Cemburu juga terhadap anggota keluarganya. Apabila seseorang, khususnya laki-laki, tidak
memiliki sifat cemburu, ia akan menjadi seorang dayuts. Seseorang yang membiarkan
:kemungkaran terjadi di rumahnya. Sementara terdapat sebuah hadits
,Dari Abu Hurairah radhiallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda
.ﻡ ﺍُﷲﺮّﺣ ﻣﺎ ﻦﻣﺆﻤﻲ ﺍﻟﹾﹾﺄﺗﺮﺓﹸ ﺍِﷲ ﺃﹶﹾﻥ ﻳﻴﻏﻭ ﺭﻐﺎﺇﹺ ﹶّﻥ ﺍَﷲ ﻳ
Sesungguhnya Allah itu cemburu dan kecemburuan Allah itu muncul manakala seorang mukmin“
.( mengerjakan apa yang diharamkan oleh Allah.” (HR. Al-Bukhari
Dalam hadits Asma radhiallahu ‘anha, ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam
,bersabda
ﻻ ﺷ ﻲﺀ ﺃ ﻏ ﲑ ﻣ ﻦ ﺍ ﷲ
.( Tidak ada yang lebih pencemburu dibanding Allah.” (HR. al-Bukhari dan Muslim“
Juga dalam Shahihain, dari Abdullah bin Mas’ud radhiallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi
,wa sallam bersabda
ﻓ ﻠ ﺬﻟ ﻚ ﺣ ﺮ ﻡ ﺍﻟ ﻔ ﻮ ﺍ ﺣ ﺶ ﻣ ﺎ ﻇ ﻬ ﺮ ﻣ ﻨ ﻬ ﺎ ﻭ ﻣ ﺎ ﺑ ﻄ ﻦ، ﻻ ﺃ ﺣ ﺪ ﺃ ﻏ ﲑ ﻣ ﻦ ﺍ ﷲ
Tida ada yang lebih pencemburu dibanding Allah. Karena itulah, ia mengharamkan perbuatan“
”. keji yang zahir dan yang batin
Dan orang yang paling pencemburu setelah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam adalah para
sahabat radhiallahu ‘anhum. Perhatikanlah Umar bin al-Khattab radhiallahu ‘anhu, ia
,mengatakan
ﻦﻤ ﻟ:ﺖ ﻓﹶﹸﻘﹾﻠ،ﺼﹴﺮﺟﺎﻧﹺﹺﺐ ﻗﹶ ّﺿﺄﹸ ﺇﹺﻟﹶﻰ ﻮﺘﺮﺃﹶﺓﹲ ﺗﻣ ﻓﹶﹺﺈﹶﺫﺍ ﺍ،ﺔّﻨﺠﻲ ﺍﻟﹾﻨﹺﻲ ﻓﺘﺭﺃﹶﻳ ﻢﺎﺋﺎ ﻧﻤﺎ ﺃﹶﻧﻨﻴﺑ
.ﺖﻴّﻮﻟﹶﻚ ﻓﹶﺮﺗﻴﺕ ﹶﻏﺮﺮ ﻓﹶﹶﺬﹶﻛﻤﻌﻫﹶﺬﺍ ﻟ ﻫﹶﺬﺍ؟ ﻗﹶﺎﻟﹸﻮﺍ
2/6
Ketika aku sedang tidur, aku bermimpi berada di Surga, tiba-tiba ada seorang wanita berwudhu“
di samping sebuah istana, lalu kutanyakan, ‘Untuk siapa istana ini?’ Dia menjawab, ‘Ini untuk
”. Umar.’ Kemudian aku teringat pada kecemburuannya, lantas aku berbalik pergi
ﺃ ﻋﻠﻴ ﻚ ﺃ ﻏ ﺎ ﺭ ﻳ ﺎ ﺭ ﺳ ﻮ ﻝ ﺍ ﷲ
”. Apakah pantas aku cemburu kepadamu wahai Rasulullah“
,Ibadallah
Apabila rasa cemburu telah hilang, hati akan mati dan agama pada diri seseorang akan melemah
bahkan sirna. Di antara bentuk hilang atau lemahnya rasa cemburu adalah campur baurnya laki-
laki dan wanita. Kemudian meremehkan hal ini. Contoh lainnya adalah hilangnya rasa malu.
Seorang perempuan keluar rumah kapanpun yang ia kehendaki. Memakai pakaian apapun yang
.dia suka. Berbicara dengan siapapun yang dia inginkan
Contoh lain adalah dalam pemanfaatan internet. Menggunakannya untuk sesuatu yang dilarang
agama. Berlebih-lebihan dalam bersosial media. Tanpa aturan dan memperhatikan rambu-
.rambunya. Dan wali mereka tidak memperhatikan anak-anak dalam hal ini
Contoh lainnya adalah seseorang melakukan perbuatan dosa secara terang-terangan. Bahkan
berbangga dengannya. Seperti membuka jilbab dan menampakkan aurat tanpa rasa malu dan
bersalah. Menggunakan pakaian-pakaian yang ketat dan sempit. Pakaian-pakaian yang
mengundang fitnah. Sedangkan para wali tidak mengambil tindakan apapun. Hanya diam melihat
.kemungkaran ini
,Ibadallah
Pertama: lemah iman. Saat iman seseorang kuat, kuat pula rasa cemburunya. Apabila iman
.lemah, maka lemah pula rasa cemburunya. Bahkan bisa jadi hilang
Kedua: Jauhnya dari bimbingan adab-adab Islam. Islam datang dengan akhlak yang mulia. Dan
.melarang akhlak yang hina dan rendah
Ketiga: Over dosis dalam menggunakan sosial media. Siapa yang sering bersosial media, dia
akan melihat banyak hal. Ia akan melihat hal-hal yang dilarang syariat. Kemudian ia menjadi
.biasa dengan perkara tersebut
.Keempat: Teman yang buruk. Setiap teman akan berperangaruh bagi temannya
Kelima: Bergaul dengan orang-orang non Islam, fasik, ateis, dan orang-orang yang rusak
akhlaknya. Kita lihat sekarang, sebagian kaum muslimin bertaklid kepada mereka dalam gaya
.hidup mereka. Mengapa ini bisa terjadi? Karena pergaulan mereka yang salah
3/6
Kedelapan: Melakukan perbuatan dosa. Di antara dampak dosa adalah memadamkan cahaya
cemburu. Semakin seseorang banyak dan intens dalam berbuat dosa, semakin hilang rasa
cemburu di hatinya. Rasa tersebut akan sangat lemah. Sampai-sampai ia tidak menganggap
buruk perbuatan buruk. Baik yang ia lakukan ataupun yang orang lain lakukan. Apabila sudah
.sampai keadaan demikian, ia telah memasuki pintu kebinasaan
,Ibadallah
Inilah di antara sebab yang dapat menyebabkan rasaca cemburu itu hilang. Sebenarnya masih
banyak sebab-sebab yang lain. Ketika kita telah mengetahui sebab-sebab tersebut, yang harus
kita lakukan adalah menjauhinya. Memohon kepada Allah pertolongan dan keteguhan. Berdiri
tegak di atas kebenaran dan kebaikan. Ingatlah! Kita semua adalah pemimpin yang akan dimintai
.tanggung jawab terhadap apa yang kita pimpin
Seseorang harus bersungguh-sungguh melawan hawa nafsunya dan seruan setan. Ia harus
melakukan amar makruf nahi mungkar sekalipun terhadap dirinya. Kemudian mengarahkan
dirinya kepada kebaikan. Kemudian bersabar di atas jalan tersebut dan berharap pahala di sisi
Allah. Dan bagi orang tua, hendaknya menjauhkan anak-anak mereka dari sebab-sebab
kerusakan. Serta bersemangat menempuh jalan yang dapat mengantarkan kepada kebaikan dan
.perbaikan
ﻢﻠﻴﹸﻜﻫﻭﺃﹶ ﻢﺴﹸﻜﻮﺍ ﻗﹸﻮﺍ ﺃﹶﻧﹸﻔﻣﻨﻦ ﺁﺬﻳّﻬﺎ ﺍﻟﹶّﺎ ﺃﹶﻳ } ﻳ: ﺃﻋﻮﺫ ﺑﺎﷲ ﻣﻦ ﺍﻟﺸﻴﻄﺎﻥ ﺍﻟﺮﺟﻴﻢ
ﻢﻫﺮﻣﻣﺎ ﺃﹶ ﻪّﺼﻮﹶﻥ ﺍﻟﹶﻠﻌﺩ ﻟﹶّﺎ ﻳﺪﺍﺷ ﻏﹶﻠﺎﹲﻅ ﹶﻜﹲﺔﻣﹶﻠﺎﺋ ﻬﺎﻴﻋﹶﻠ ﺭﹸﺓﺠﺎﺤﻭﺍﻟﹾ ﺱﻨّﺎﻫﺎ ﺍﻟﺩﻭﻗﹸﻮ ﺭﺍﺎﻧ
. [6 : ]ﺍﻟﺘﺤﺮﱘ. { ﺮﻭﹶﻥﻣﺆﻣﺎ ﻳ ﻌﻠﹸﻮﹶﻥﹾﻔﻭﻳ
Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan“
bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, keras, dan tidak
mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu
.[mengerjakan apa yang diperintahkan.” [Quran At-Tahrim: 6
ﹴﺐﻦ ﹸﻛ ﹺّﻞ ﹶﺫﻧﻣ ﻦﻴﻤﻠﺴﹺﺮ ﺍﳌﹸﺴﺎﺋﻭﻟ ﻢﻭﻟﹶﹸﻜ ﻲﺮ ﺍَﷲ ﻟﻔﻐﺘﺳﻭﺃﹶ ﻮﹶﻝﻫﹶﺬﺍ ﺍﻟﹶﻘ ﻮﹸﻝﺃﹶﻗﹸ
:Khutbah Kedua
ﺪ ﺃﹶﹾﻥ ﻟﹶﺎﻬﺷﻭﺃﹶ ،ﺿﻰﺮﻭﻳ ﺎﻨّﺭﺑ ﺐّﺤﻤﺎ ﻳﻪ ﹶﻛﻴﺭﻛﴼ ﻓﺒﺎﻣ ﻴﺮﴽ ﹶﻃّﻴﹺﺒﴼﺜﻤﺪﴽ ﹶﻛﺣ ﻪّﻠﹶﺪ ﻟﻤﺤﺍﹶﻟﹾ
ﺻﻠﹶّﻰ ﺍُﷲ ﻪ؛ﻮﻟﹸﺳﺭﻭ ﻩﺪﺒﻋ ﻤﺪﴽّﺤﻣ ﺪ ﺃﹶ ﹶّﻥﻬﺷﻭﺃﹶ ،ﻪﻚ ﻟﹶﺷﹺﺮﻳ ﻩ ﻟﹶﺎﺪﺣﻭ ﻪ ﺇﹺﻟﹶّﺎ ﺍُﷲﺇﹺﻟﹶ
. ﻦﻴﻌﻤﺟﻪ ﺃﹶﺤﺎﺑﹺﺻﻭﺃﹶ ﻪﻋﹶﻠﻰ ﺁﻟﻭ ﻪﻴﻋﹶﻠ ﻢّﺳﹶﻠﻭ
ﻲﺮﹸﺓ ﻓﻴﻐﺐ ﺍُﷲ ﺍﻟﹾّﺤﻲ ﻳﺘّﺮﹸﺓ ﺍﻟﹶﻴﻐﺾ ﺍُﷲ ﻓﹶﺎﻟﹾ ﻐﺒﻣﺎ ﻳ ﻬﺎﻨﻣﻭ ﺐ ﺍُﷲّﺤﻣﺎ ﻳ ﺮﹶﺓﻴﻐﻦ ﺍﻟﹾﻣ ﺇﹺ ﹶّﻥ
ﺔﺒﺮﻳّﻴﹺﺮ ﺍﻟﻲ ﹶﻏﺮﹸﺓ ﻓﻴﻐﺾ ﺍُﷲ ﺍﻟﹾ ﻐﺒﻲ ﻳﺘّﺮﹸﺓ ﺍﻟﹶﻴﻐﻭﺍﻟﹾ ﺔﺒﺮﻳّﻟ
Ada jenis cemburu yang dicintai Allah Subhanahu wa Ta’ala, dan ada pula yang dibenci-Nya.“
Yang disukai, yaitu cemburu tatkala ada sangkaan atau tuduhan. Sedangkan yang dibenci adalah
.( yang tidak beralasan.” (HR. al-Baihaqi
Cemburu tatkala ada sangkaan adalah adanya dugaan keburukan. Yaitu ketika tampak tanda-
tanda kerusakan dan keburukan pada sesuatu, kemudian seseorang merasa tidak suka dengan
.hal itu. Cemburu seperti ini terpuji. Adapun kalau tanpa alasan, cemburu yang demikian tercela
Ibnu Taimiyah rahimahullah mengatakan, “Cemburu yang terpuji adalah cemburu yang sesuai
dengan kecemburuan Allah Ta’ala. Yaitu cemburu ketika batasan-batasan Allah dilanggar.
”. Seperti seseorang melakukan perbuatan keji secara zahir maupun batin
ﺪﺒﻋ ﹺﻦﺪ ﺑّﻤ ﺤﻣ ﻴﺎِﺀﻘﺗﺪ ﺍَﻷﺳّﹺﻴﻭ ﻴﺎِﺀﻭﻟﻣﺎﹺﻡ ﺍَﻷﻋﹶﻠﻰ ﺇﹺ -ﻢ ﺍُﷲﻋﺎﹸﻛﺭ- ﻮﺍﻤّﻠﺳﻭ ﻮﺍﺻﻠّﹸﻭ
ﻨّﹺﺒّﹺﻲﻋﻠﹶﻰ ﺍﻟ ﺼﻠّﹸﻮﹶﻥﻪ ﻳﺘﹶﻜﻣﻠﹶﺎﺋﻭ ﻪّ ﺇﹺ ﹶّﻥ ﺍﻟﻠﹶ :ﻪ ﻓﹶﹶﻘﺎﹶﻝﺘﺎﺑﹺﻛ ﻲﻚ ﻓﻢ ﺍُﷲ ﺑﹺﹶﺬﻟﺮﹸﻛﻣﻤﺎ ﺃﹶﺍِﷲ ﹶﻛ
ﺻﹶﻠّﻰ ﺍُﷲ ﻭﻗﹶﺎﹶﻝ ،[56:ﴼ ]ﺍﻷﺣﺰﺍﺏ ﻠﻴﻤﺴﻤﻮﺍ ﺗّﻠﺳﻭ ﻪﻴﻋﹶﻠ ﺻﻠّﹸﻮﺍ ﻮﺍﻣﻨﻦ ﺁﺬﻳّﻬﺎ ﺍﻟﹶّﺎ ﺃﹶﻳﻳ
. ((ﺮﺍﺸﻋ ﻬﺎﻪ ﺑﹺﻴﻋﻠﹶ ﻪّﺻﻠﹶّﻰ ﺍﻟﻠﹶ ﺻﻼﹰﺓ ّﻲ ﻋﻠﹶ ﺻﻠﹶّﻰ ﻦﻣ )) :ﻢّﺳﻠﹶﻭ ﻪﻴﻋﻠﹶ
ﻋﹶﻠﻰ ﺁﹺﻝﻭ ﻢﻴﻫﺮﺍﻋﹶﻠﻰ ﺇﹺﺑ ﺖﻴّﺻﹶﻠ ﻤﺎﺪ ﹶﻛﻤّﺤﻣ ﻋﹶﻠﻰ ﺁﹺﻝﻭ ﺪﻤّﺤﻣ ﻋﹶﻠﻰ ﺻ ﹺّﻞ ّﻢ ﻬّﺍﹶﻟﹶﻠ
ﺖﺭﹾﻛﺎﻤﺎ ﺑﺪ ﹶﻛّﻤ ﺤﻣ ﻋﻠﹶﻰ ﺁﹺﻝﻭ ﺪّﻤ ﺤﻣ ﻋﻠﹶﻰ ﻙﺎﹺﺭﻭﺑ ،ﺪﻴﻣﹺﺠ ﺪﻴﻤﺣ ﻚّﻢ ﺇﹺﻧﻴﻫﺮﺍﺇﹺﺑ
ﻋﹺﻦ ﺍﹸﳋﻠﹶﹶﻔﺎِﺀ ّﻢ ﻬّﺽ ﺍﻟﻠﹶ
ﺭﻭﺍ .ﺪﻴﻣﹺﺠ ﺪﻴﻤﺣ ﻚّﻢ ﺇﹺﻧﻴﻫﺮﺍﻋﻠﹶﻰ ﺁﹺﻝ ﺇﹺﺑﻭ ﻢﻴﻫﺮﺍ ﻠﹶﻰ ﺇﹺﺑ
ﻋﹺﻦ ّﻢ ﻬّﺽ ﺍﻟﹶﻠ
ﺭﻭﺍ ،ﻠّﹴﻲﻋﻭ ﻤﺎﹶﻥﻋﹾﺜﻭ ﺮﻤﻋﻭ ﹾﻜﹴﺮﻦ ﺃﹶﺑﹺﻲ ﺑﻴﺪﻳﹺﻬﺔ ﺍﹶﳌّﻤ ﻦ ﺍﹶﻟﹾﹶﺄﺋﺪﻳﺷّ ﺍ
ﻢﻬﻌﻣ ﻨّﺎﻋﻭ ،ﻦﺪﻳّﻮﹺﻡ ﺍﻟﻥ ﺇﹺﻟﹶﻰ ﻳﺴﺎﺣﻢ ﺑﹺﹺﺈﻬﻌﹺﺒﻦ ﺗﻣﻭ ﻦﻴﻌﺘّﺎﺑﹺﻋﹺﻦ ﺍﻟﻭ ،ﻦﻴﻌﻤﺟﺔ ﺃﹶﺤﺎﺑّﺼ ﺍﻟ
. ﻦﻴﻣﺮﻡ ﺍَﻷﹾﻛﺮﺎ ﺃﹶﹾﻛﻚ ﻳﺴﺎﻧﹺﺣﻭﺇﹺ ﻚﻣﺮﻭﹶﻛ ﻚﻤّﻨﹺﺑﹺ
5/6
ﺍﹶﻟﹶﻠّﻬ ّﻢ ﺃﹶﻋ ّﺰ ﺍِﻹﺳﹶﻠﺎﻡ ﻭﺍﹸﳌﺴﻠﻤﻴﻦ ،ﻭﺃﹶﺫ ﹶّﻝ ﺍﻟّﺸﺮﻙ ﻭﺍﹸﳌﺸﹺﺮﻛﻴﻦ ،ﻭﺩّﻣﺮ ﺃﹶﻋﺪﺍَﺀ ﺍﻟّﺪﻳﻦ،
ﻭﺍﺣﹺﻢ ﺣﻮﺯﹶﺓ ﺍﻟّﺪﻳﻦ ﻳﺎ ﺭّﺏ ﺍﻟﻌﺎﻟﹶﻤﻴﻦ ﺍﹶﻟﻠﹶّﻬّﻢ ﺁﻣﻨّﺎ ﻓﻲ ﺃﹶﻭﹶﻃﺎﻧﹺﻨﺎ ﻭﺃﹶﺻﻠﺢ ﺃﹶﺋّ ﻤﺘﻨﺎ ﻭﻭﻟﹶﺎﹶﺓ
ﺃﹸﻣﻮﹺﺭﻧﺎ ﻭﺍﺟﻌﹾﻞ ﹺﻭﻟﹶﺎﻳﺘﻨﺎ ﻓﻴﻤﻦ ﺧﺎﻓﹶﻚ ﻭﺍﺗّﹶﻘﺎﻙ ﻭﺍﺗّﺒﻊ ﹺﺭﺿﺎﻙ ﻳﺎ ﺭ ّﺏ ﺍﻟﻌﺎﻟﹶﻤﻴﻦ .ﺍﹶﻟﹶﻠّﻬ ّﻢ
ﻭﻓّﻖ ﻭﻟﻲ ﺃﹶﻣﹺﺮﻧﺎ ﻟﻬﺪﺍﻙ ﻭﺍﺟﻌﹾﻞ ﻋﻤﻠﹶﻪ ﻓﻲ ﹺﺭﺿﺎﻙ ،ﻭﺃﹶﻋﻨﻪ ﻋﻠﹶﻰ ﹶﻃﺎﻋﺘﻚ ،ﻭﺳﺪﺩﻩ ﻓﻲ
ﺃﹶﻗﹾﻮﺍﻟﻪ ﻭﺃﹶﻋﻤﺎﻟﻪ ﻳﺎ ﹶﺫﺍ ﺍﻟﹾﺠﹶﻠﺎﹺﻝ ﻭﺍِﻹﹾﻛﺮﺍﹺﻡ.
ﺍﹶﻟﹶﻠّﻬ ّﻢ ﺁﺕ ﻧﹸﻔﻮﺳﻨﺎ ﺗﹾﻘﻮﺍﻫﺎ ،ﻭﺯ ّﻛﻬﺎ ﺃﹶﻧﺖ ﺧﻴﺮ ﻣﻦ ﺯ ﹶّﻛﺎﻫﺎ ﺃﹶﻧﺖ ﻭﻟﻴّﻬﺎ ﻭﻣﻮﻟﹶﺎﻫﺎ.
ﺍﹶﻟﻠﹶّﻬّﻢ ﺇﹺﻧّﺎ ﻧﺴﹶﺄﻟﹸﻚ ﺍﹸﳍﺪﻯ ﻭﺍﻟﺘّﹶﻘﻰ ﻭﺍﻟﻌ ﹶّﻔﹶﺔ ﻭﺍﻟﻐﻨﻰ .ﺍﹶﻟﻠﹶّﻬّﻢ ﺃﹶﺻﻠﺢ ﹶﺫﺍﺕ ﺑﻴﻨﹺﻨﺎ ،ﻭﺃﹶﻟّﻒ
ﺑﻴﻦ ﻗﹸﻠﹸﻮﺑﹺﻨﺎ ،ﻭﺍﻫﺪﻧﺎ ﺳﺒﹶﻞ ﺍﻟ ّﺴﹶﻠﺎﹺﻡ ،ﻭﺃﹶﺧﹺﺮﺟﻨﺎ ﻣﻦ ﺍﻟّﹸﻈﻠﹸﻤﺎﺕ ﺇﹺﻟﹶﻰ ﺍﻟﻨّﻮﹺﺭ ،ﻭﺑﺎﹺﺭﻙ ﻟﹶﻨﺎ ﻓﻲ
ﻨﺎ ﻭﺃﹶﺑﺼﺎﹺﺭﻧﺎ ﻭﻗﹸ ّﻮﺗﻨﺎ ﻣﺎ ﺃﹶﺣﻴﻴﺘﻨﺎ .ﺍﹶﻟﻠﹶّﻬّﻢ ﺇﹺﻧّﺎ ﻧﺴﹶﺄﻟﹸﻚ ﻋﹾﻠﻤﴼ ﻧﺎﻓﻌﺎ ،ﻭﻧﻌﻮﹸﺫ ﺑﹺﻚ
ﺍﻟﹶﻠّﻬ ّﻢ ﻣﻦ ﻋﹾﻠﹴﻢ ﻟﹶﺎ ﻳﻨﹶﻔﻊ ،ﺍﹶﻟﹶﻠّﻬ ّﻢ ﻋﻠّﻤﻨﺎ ﻣﺎ ﻳﻨﹶﻔﻌﻨﺎ ﻭﺍﻧﹶﻔﻌﻨﺎ ﺑﹺﻤﺎ ﻋﹶﻠﻤﺘﻨﺎ ﻭﹺﺯﺩﻧﺎ ﻋﹾﻠﻤﴼ ﻳﺎ
ﺣّﻲ ﻳﺎ ﻗﹶﻴّﻮﻡ ﻳﺎ ﹶﺫﺍ ﺍﹶﳉﻠﹶﺎﹺﻝ ﻭﺍِﻹﹾﻛﺮﺍﹺﻡ .
ﺭﺑّﻨﺎ ﺇﹺﻧّﺎ ﹶﻇﻠﹶﻤﻨﺎ ﺃﹶﻧﹸﻔﺴﻨﺎ ﻭﺇﹺﹾﻥ ﻟﹶﻢ ﺗﻐﻔﺮ ﻟﹶﻨﺎ ﻭﺗﺮﺣﻤﻨﺎ ﻟﹶﻨﹸﻜﻮﻧّ ﻦ ﻣﻦ ﺍﹶﳋﺎﺳﹺﺮﻳﻦ ،ﺍﹶﻟﻠﹶّﻬ ّﻢ
ﺍﹾﻏﻔﺮ ﻟﹶﻨﺎ ﹸﺫﻧﻮﺑﻨﺎ ﹸﻛﹶﻠّﻪ ﺩﻗﹶّﻪ ﻭﹺﺟﹶﻠّﻪ ﺃﹶ ّﻭﻟﹶﻪ ﻭﺁﺧﺮﻩ ﺳ ّﺮﻩ ﻭﻋﹶﻠّﻨﻪ ،ﺍﹶﻟﹶﻠّﻬ ّﻢ ﺍﹾﻏﻔﺮ ﻟﹶﻨﺎ ﻣﺎ ﻗﹶ ّﺪﻣﻨﺎ
ﻭﻣﺎ ﺃﹶ ّﺧﺮﻧﺎ ﻭﻣﺎ ﺃﹶﺳﺮﺭﻧﺎ ﻭﻣﺎ ﺃﹶﻋﻠﹶﻨّﺎ ﻭﻣﺎ ﺃﹶﺳﺮﹾﻓﻨﺎ ﻭﻣﺎ ﺃﹶﻧﺖ ﺃﹶﻋﻠﹶﻢ ﺑﹺﻪ ﻣﻨّﺎ ،ﺃﹶﻧﺖ ﺍﳌﹸﹶﻘ ّﺪﻡ
ﻭﺃﹶﻧﺖ ﺍﹸﳌﺆّﺧﺮ ﻟﹶﺎ ﺇﹺﻟﹶﻪ ﺇﹺﻟﹶّﺎ ﺃﹶﻧﺖ.
ﺭﺑّﻨﺎ ﺁﺗﻨﺎ ﻓﻲ ﺍﻟّﺪﻧﻴﺎ ﺣﺴﻨﹰﺔ ﻭﻓﻲ ﺍﻵﺧﺮﺓ ﺣﺴﻨﹰﺔ ﻭﻗﻨﺎ ﻋﹶﺬﺍﺏ ﺍﻟﻨّﺎﹺﺭ .
ﻋﺒﺎﺩ ﺍِﷲ :ﺍﹸﹾﺫﹸﻛﺮﻭﺍ ﺍَﷲ ﻳﹾﺬﹸﻛﺮﹸﻛﻢ ،ﻭﺍﺷﹸﻜﺮﻭﻩ ﻋﻠﹶﻰ ﻧﹺﻌﻤﻪ ﻳﹺﺰﺩﹸﻛﻢ ،ﻭﻟﹶﺬﹾﻛﺮ ﺍﻟﻠﹶّﻪ ﺃﹶﹾﻛﺒﺮ
ﻭﺍﻟﹶﻠّﻪ ﻳﻌﹶﻠﻢ ﻣﺎ ﺗﺼﻨﻌﻮﹶﻥ .
Oleh Tim KhotbahJumat.com
Artikel www.KhotbahJumat.com
6/6