Anda di halaman 1dari 77

am

u b
Direktori
1 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

si
Nomor : 35/PDT.G/2010/PN.PRA.

ne
ng
“ DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA ”

Pengadilan Negeri Praya yang mengadili perkara-perkara Perdata Gugatan

do
gu dalam Peradilan Tingkat Pertama, telah menjatuhkan Putusan sebagai berikut dibawah

ini dalam perkara antara :--------------

In
A
RANDOLPH NICHOLAS BOLTON CARPENTER : Selaku Direktur dari Carpenter
ah

Asia Pacipic Pty Ltd, warga negara Australia,

lik
pemegang passport Nomer M2499476, beralamat
am

ub
di Unit 678 Wolseley Road, point Piper Nsw,2027

Australia, dan berdasarkan Surat Kuasa Khusus


ep
k

tertanggal 2 Juli 2010 ,yang telah didaftarkan di


ah

Kepaniteraan Pengadilan Negeri Praya tertanggal 6


R

si
Juli 2010 No.118/SK-PDT/2010/PN.PRA. dan

ne
ng

menyerahkan kuasa kepada 1.EDDY MAREK

LEKS, SH. 2.MICHEL A.RAKO,SH. 3.IVAN

do
gu

ARI, SH. Para Advokat pada Law Firm LEKS


In
&CO yang beralamat di Wisma RMK lantai 3 Unit
A

304, Jl.Puri Kencana Blok M4 No.1 kembangan


ah

lik

Selatan Jakarta Barat selanjutnya disebut

sebagai ;---------------------PENGGUGAT
m

ub

DALAM KONPENSI / TERGUGAT DALAM


ka

ep

REKONPENSI ;------
ah

-------------------------- M e l a w a n ----------------------------------------
R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori
2 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
NEIL ALLAN TATE : Selaku Direktur dari PT Tate Developments Land

si
& Consultancy yang beralamat di jl. Raya Pantai

ne
Kuta, Desa Kuta, Kecamatan Pujut,

ng
Kabupaten Lombok Tengah, dan berdasarkan Surat

do
gu Kuasa Khusus tertanggal 23 Juli 2010 No.07/SK-

PDT/LILO/MTR/2010 dan sudah didaftar di

In
A
Kepaniteraan Pengadilan Negeri Praya tertanggal

27 Juli 2010 No.125/SK-PDT/2010/PN/PN.PRA


ah

lik
menyerahkan kuasa kepada 1. I GEDE
am

ub
SUKARMO,SH.MH. 2.FATHUR RAUZI,SH.

Advokat, keduanya beralamat kantor di Lombok


ep
k

International Law Office (LILO) beralamat di


ah

Jalan Arif Rahman Hakim No.31 Kota Mataram,


R

si
Nusa Tenggara Barat, yang selanjutnya disebut ;

ne
ng

----------

----- TERGUGAT DALAM KONPENSI/

do
gu

PENGGUGAT DALAM REKONPENSI -----


In
A

Dan :
BATI ANJANI : yang beralamat di Lamben, Desa Segala Anyar,
ah

lik

Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah,


m

ub

berdasarkan Surat Kuasa Khusus No.1407/

TRIPOL/ SKPDT/VII/2010 dan telah di Daftarkan


ka

ep

di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Praya tanggal


ah

22 Juli 2010 No.123/SKPDT/2010/PN.PRA.


R

es

Menyerahkan kuasa kepada TRI HASTONO.SH


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori
3 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Advokat dan Konsultan Hukum pada Kantor

si
Pengacara dan Konsultan Hukum TRIAS

ne
POLITICA beralamat di Jalan Kesra Raya No.19

ng
Perumnas Tanjung Karang Permai, Kecamatan

do
gu Sekarbela, Kota Mataram,yang selanjutnya disebut

sebagai ; ---------------------------------------------

In
A
TURUT TERGUGAT DALAM KONPENSI/
ah

TURUT TERGUGAT DALAM

lik
REKONPENSI ; -------------------------------
am

ub
Pengadilan Negeri tersebut ;------------------------------------------------------

Setelah membaca berkas perkara yang bersangkutan ;---------------------


ep
k

Setelah mendengar para pihak yang berperkara ;----------------------------


ah

Setelah memperhatikan alat bukti yang diajukan dipersidangan ;--------


R

si
ne
ng

TENTANG DUDUK PERKARANYA

Menimbang, bahwa Para Penggugat dalam surat gugatannya tertanggal 5 Juli

do
gu

2010, yang didaftarkan di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Praya pada tanggal 6 Juli
In
A

2010 dalam Register perkara perdata No.35/PDT.G/2010/PN.PRA, telah mengajukan

gugatan yang pada


ah

lik

pokoknya mengemukakan hal-hal sebagai berikut :-------------------------

PERNYATAAN PEMBUKA (OPENING STATEMENT)


m

ub

Pada awalnya PENGGUGAT dan TERGUGAT bertemu di Lombok, Nusa


ka

ep

Tenggara Barat pada tanggal 3 Desember 2009 dan TERGUGAT menjelaskan kepada PENGGUGAT niatnya untuk menjual
ah

Tate Developments Land & Consultancy


R

sebidang tanah milik TERGUGAT yang tercatat atas nama PT


es

("PT Tate"), dengan luas ± 8, 127 m2 (delapan ribu seratus dua puluh jutuh meter
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori
4 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
persegi) yang terletak di Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Propinsi Nusa Tenggara Barat

si
("Tanah") yang diperlihatkan kepada PENGGUGAT ;

ne
---------------------------------------------------------

ng
PENGGUGAT kemudian diminta untuk mengirimkan uang muka kepada

do
gu TERGUGAT, karena TERGUGAT menyatakan bahwa apabila PENGGUGAT tidak

mengirimkan uang muka kepada TERGUGAT, maka tanah tersebut akan dijual kepada

In
A
pihak lain. Oleh karena itu, PENGGUGAT mengirimkan uang muka kepada
ah

TERGUGAT sebesar US$ 21,827,- ( dua puluh satu ribu delapan ratus dua puluh tujuh

lik
Dolar Amerika Serikat) atau sebesar Rp. 202.445.425,- (dua ratus dua juta empat ratus
am

ub
empat puluh lima ribu empat ratus dua puluh lima rupiah) dengan kurs Rp. 9.275.-

(sembilan ribu dua ratus tujuh puluh lima rupiah) per US$ 1(satu dolar Amerika
ep
k

Serikat) yang dilakukan pada tanggal 18 Januari 2010 ;


ah

----------------------------------------------------------
R

si
PENGGUGAT dan TERGUGAT kemudian menandatangani Contract

ne
ng

Agreement tertanggal 8 Februari 2010 yang berisi tentang jual – beli Tanah yang dibuat

dalam Bahasa Inggris saja. Dalam Perjanjian diatur bahwa PENGGUGAT akan

do
gu

membeli Tanah dari TERGUGAT yang diakui milik TERGUGAT atas nama PT Tate
In
A

dengan harga sebesar Rp. 8.127.000.000,- (delapan milyar seratus dua puluh tujuh juta

Rupiah) ; ----------------------------------------------
ah

lik

Selanjutnya PENGGUGAT melakukan pembayaran kembali kepada


m

ub

TERGUGAT pada tanggal 1 Maret 2010 sebesar AU$ 100,000.- (seratus ribu dolar

Australia) atau sebesar Rp. 827.000.000,- (delapan ratus dua puluh tujuh juta Rupiah)
ka

ep

dengan kurs Rp 8.270,- (delapan ribu dua ratus tujuh puluh Rupiah) per AU$ I (satu
ah

dolar Australia) ; ------------------------------------------


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori
5 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Namun, kemudian PENGGUGAT mengetahui bahwa TERGUGAT bukanlah

si
pemilik dari Tanah tersebut. tetapi dimiliki oleh TURUT TERGUGAT berdasarkan

ne
Sertifikat Hak Milik No.792 atas nama TURUT TERGUGAT dan Sertifikat Hak Guna

ng
Bangunan No. 86 atas nama TURUT TERGUGAT ; -

do
gu Lalu PENGGUGAT juga mengetahui bahwa TERGUGAT secara melawan

hukum tanpa sepengetahuan dari PENGGUGAT telah membuat Surat Perjanjian Akan

In
A
melakukan Jual Beli dan Pemberian Kuasa dengan TURUT TERGUGAT pada tanggal
ah

18 Februari 2010 dan dibuat dalam 2 (dua) versi yang berisi bahwa TURUT

lik
TERGUGAT sebagai pemilik Tanah memberikan kuasa kepada TERGUGAT untuk
am

ub
mengajukan dan menandatangani Surat Permohonan Perubahan Hak Milik atas Tanah

menjadi Hak Guna Bangunan dan juga untuk menandatangani akta jual-beli Hak Guna
ep
k

Bangunan dihadapan Pejabat Pembuatan Akta Tanah. Kemudian PENGGUGAT juga


ah

mengetahui bahwa "TERGUGAT dan TURUT TERGUGAT tanpa sepengetahuan


R

si
PENGGUGAT telah menandatangani Akta Jual Beli No.29/2010 pada tanggal 17 Mei

ne
ng

2010 yang berisi bahwa TERGUGAT telah membeli Tanah dari TURUT TERGUGAT

sebesar Rp 65.000.000,- (enam puluh lima juta Rupiah). Hal-hal ini dilakukan oleh

do
gu

TERGUGAT secara melawan hukum untuk mengelabui PENGGUGAT bahwa


In
TERGUGAT adalah pemilik Tanah ;
A

Dengan demikian adalah jelas TERGUGAT secara melawan hukum telah


ah

lik

memberikan keterangan yang tidak benar kepada PENGGUGAT yang mengakui

memiliki Tanah padahal tanah tersebut adalah milik dari TURUT TERGUGAT dan
m

ub

secara melawan hukum tanah tersebut diambil alih oleh TERGUGAT dari TURUT
ka

ep

TERGUGAT guna mengelabui PENGGUGAT ;

---------------------------------------------------------------------
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori
6 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Berdasarkan hal-hal yang dijelaskan tersebut di atas untuk menjamin

si
terpenuhinya hak-hak dari PENGGUGAT, maka dengan ini PENGGUGAT

ne
mengajukan gugatan ke Pengadilan Negeri Praya, Lombok Tengah untuk menuntut

ng
pertanggungjawaban TERGUGAT atas kerugian-kerugian yang dialami oleh

do
gu PENGGUGAT ; --------------------------------------------

Demikianlah Pernyataan Pembuka (Opening Statement) ini kami sampaikan,

In
A
semoga dapat memberikan gambaran ringkas kepada Majelis Hakim yang terhormat
ah

tentang duduknya perkara ini. Selanjutnya untuk uraian gugatan secara terperinci akan

lik
disampaikan dihawah ini : --------------------------------------------------
am

ub
I PENGGUGAT MEMILIKI KAPASITAS
UNTUK MENGAJUKAN GUGATAN
AQUO
ep
k

1 Bahwa PENGGUGAT dalam perkara aquo merupakan pihak yang dirugikan oleh
ah

TERGUGAT. PENGGUGAT telah dikelabui oleh TERGUGAT yang


R

si
menyatakan merupakan pemilik dari Tanah, padahal Tanah tersebut adalah

ne
ng

milik dari TURUT TERGUGAT.

2 Bahwa PENGGUGAT telah mengirimkan uang muka kepada TERGUGAT

do
gu

sebesar US$ 21,827,- (dua puluh satu ribu delapan ratus dua puluh tujuh Dolar
In
Amerika Serikat) atau sebesar Rp. 202.445.425,- (dua ratus dua juta empat ratus
A

empat puluh lima ribu empat ratus dua puluh lima Rupiah) dengan kurs Rp.
ah

lik

9.275,- (sembilan ribu dua ratus tujuh puluh lima rupiah) per US$ 1 (satu dolar

Amerika Serikat) yang dilakukan pada tanggal 18 Januari 2010 (Bukti P-1)
m

ub

sesuai permintaan TERGUGAT, dengan alasan apabila PENGGUGAT tidak


ka

mengirimkan uang muka, maka Tanah akan dijual kepada pihak lain oleh
ep

Tergugat;-------------------
ah

3 Bahwa PENGGUGAT dan TERGUGAT kemudian menandatangani Contract


es
M

Agreement tertanggal 8 Februari 2010 yang berisi tentang jual-beli tanah yang
ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori
7 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dibuat dalam bahasa Inggris saja. Dalam perjanjian diatur bahwa

si
PENGGUGAT akan membeli Tanah dari Tergugat yang diakui milik Tergugat

ne
atas nama PT. Tate dengan harga sebesar Rp. 8.127.000.000,- (delapan milyar

ng
seratus dua puluh tujuh juta Rupiah);-------------------------------------

do
gu 4 Bahwa PENGGUGAT juga telah melakukan pembayaran kepada TERGUGAT

pada tanggal 1 Maret 2010 sebesar AU$ 100,000.- (seratus ribu dolar Australia)

In
A
atau sebesar Rp. 827.000.000,- (delapan ratus dua puluh tujuh juta Rupiah)
ah

dengan kurs Rp 8.270,- (delapan ribu dua ratus tujuh puluh Rupiah) per AU$ I

lik
(satu dolar Australia). (Bukti P-3) untuk merealisasikan
am

ub
Perjanjian;-----------------------------------------

5 Bahwa dengan demikian jelas PENGGUGAT memiliki alas hukum (Legal


ep
k

Standing) dan kapasitas untuk mengajukan Gugatan aquo, karena


ah

PENGGUGAT memiliki hubungan (kepentingan) hukum dengan TERGUGAT.


R

si
Hal ini sebagaimana disebutkan dalam doktrin hukum Prof. Dr. Sudikno

ne
ng

Mertokusumo, S.H. dalam bukunya yang berjudul “hukum Acara Perdata

Indonesia”, edisi kelima, penerbit Liberty, halaman 40, yang berbunyi sebagai

do
gu

berikut :-----------------------------------------------------------------------

“bahwa suatu tuntutan hak harus mempunyai kepentingan hukum yang cukup,
In
A

merupakan syarat utama untuk dapat diterimanya tuntutan hak itu oleh
ah

lik

Pengadilan guna diperiksa point d’interet, point d’action”.

Hal ini juga dipertegas dalam Yurisprudensi Mahkamah Agung R.I. tanggal 7
m

ub

Juli No.294K/Sip/1971 yang berbunyi sebagai berikut :


ka

“Bahwa gugatan harus diajukan oleh orang yang mempunyai hubungan


ep

hukum”
ah

II. PENGGUGAT MERUPAKAN PIHAK YANG MEMILIKI ITIKAD BAIK (GOOD


es
M

FAITH) DALAM MELAKSANAKAN PERJANJIAN


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori
8 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
6 Bahwa PENGGUGAT dan TERGUGAT telah menandatangani Perjanjian (vide

si
Bukti P-2) yang berisi tentang jual beli Tanah yang dibuat dalam bahasa inggris

ne
saja. Dalam Perjanjian diatur bahwa PENGGUGAT akan membeli Tanah dari

ng
TERGUGAT yang diakui milik TERGUGAT atas nama PT. Tate dengan harga

do
gu sebesar Rp. 8.127.000.000,- (delapan milyar seratus dua puluh tujuh juta

Rupiah);---------------------------------------------------------

In
A
7 Bahwa untuk merealisasikan Perjanjian tersebut PENGGUGAT telah

memperlihatkan itikad baiknya (good faith) yaitu dengan membayar uang muka
ah

lik
sebesar US$ 21,827,- (dua puluh satu ribu delapan ratus dua puluh tujuh Dolar
am

ub
Amerika Serikat) atau sebesar Rp. 202.445.425,- (dua ratus dua juta empat ratus

empat puluh lima ribu empat ratus dua puluh lima Rupiah) dengan kurs Rp.
ep
k

9.275,- (sembilan ribu dua ratus tujuh puluh lima rupiah) per US$ 1 (satu dolar
ah

Amerika Serikat) yang dilakukan pada tanggal 18 Januari 2010 (vide Bukti
R

si
P-1), yaitu sebelum perjanjian ditandatangani;----------

ne
ng

8 Bahwa selain itu PENGGUGAT juga telah melakukan pembayaran kepada

TERGUGAT pada tanggal 1 Maret 2010 sebesar AU$ 100,000.-(seratus ribu dolar

do
gu

Australia) atau sebesar Rp. 827.000.000,- (delapan ratus dua puluh tujuh juta

Rupiah) dengan kurs Rp 8.270,- (delapan ribu dua ratus tujuh puluh Rupiah) per
In
A

AU$ 1 (satu dolar Australia). (vide Bukti P-3) untuk merealisasikan


ah

lik

Perjanjian;-------------------

9 Bahwa dengan demikian adalah jelas PENGGUGAT telah melakukan itikad baik
m

ub

(good faith) dengan melaksanakan kewajibannya untuk mematuhi


ka

Perjanjian;----------------------------
ep

III. TERGUGAT BUKAN MERUPAKAN PEMILIK TANAH YANG MENJADI


ah

OBYEK PERJANJIAN.
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori
9 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
10 Bahwa dasar dari PENGGUGAT menandatangani Perjanjian (vide Bukti P-2)

si
adalah untuk membeli Tanah yang diakui dimiliki TERGUGAT atas nama PT.

ne
Tate. Hal ini sesuai dengan Pasal 1 Perjanjian yang berbunyi sebagai

ng
berikut :------------------------------

do
gu “The First Party has agreed to sell the Property to the Second Party and the

Second Party agrees to buy the property from the First Party. The Property

In
A
consists of one plot of land measuring ± 8.127 sqm (± eight thousand, one

hundred twenty seven square meters) and any improvements, located in Desa
ah

lik
Kuta, Kecamatan Pujut, Propinsi NTB, Indonesia.
am

ub
Terjemahan resmi :

Pihak Pertama telah sepakat untuk menjual Properti kepada Pihak Kedua dan
ep
k

Pihak Kedua setuju untuk membeli Properti dari Pihak Pertama. Properti tersebut
ah

terdiri dari sebidang tanah seluas ± 8.127 m2 (± selapan ribu seratus dua puluh
R

si
tujuh meter persegi) dan setiap bangunan yang ada diatasnya yang berlokasi di

ne
ng

Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Propinsi NTB, Indonesia.;----------

11 Bahwa PENGGUGAT kemudian mengetahui bahwa TERGUGAT bukanlah

do
gu

pemilik dari Tanah tersebut, karena setelah melihat Sertifikat Hak Milik No.

792 atas nama TURUT TERGUGAT (Bukti P-4) dan Sertifikat Hak Guna
In
A

Bangunan No. 86 atas nama TURUT TERGUGAT (Bukti P-5), dan ternyata
ah

lik

Tanah tersebut adalah milik dari TURUT

TERGUGAT.;---------------------------------------------------
m

ub

12 Bahwa selain itu PENGGUGAT juga mengetahui bahwa TERGUGAT


ka

bukanlah merupakan pemilik Tanah dari Surat Perjanjian akan melakukan Jual
ep

Beli dan Pemberian Kuasa dengan TURUT TERGUGAT pada tanggal 18


ah

Februari 2010 (Bukti P-6) yang secara sengaja dibuat dalam 2 (dua) versi dan
es

Akta Jual Beli No.29/2010 tertanggal 17 Mei 2010 (Bukti P-7) dan
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori
10 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ditandatangani oleh TERGUGAT dan TURUT TERGUGAT tanpa

si
sepengetahuan PENGGUGAT, dengan tujuan untuk mengelabui

ne
PENGGUGAT. Untuk jelasnya dikutip sebagai berikut :---------------

ng
Pasal 1 Surat Perjanjian akan melakukan Jual Beli dan Pemberian

do
gu Kuasa :----------------------------------------------------------------

“Bahwa PIHAK PERTAMA adalah pemegang hak atas sebidang tanah Hak

In
A
Milik Nomor 792, Desa Kuta, seluas 8.725m2, diuraikan dalam Gambar Situasi/

Surat Ukur Nomor 361/KTA/2005, Tanggal 13 April 2005, terletak


ah

lik
di :----------------
am

ub
Desa/Kelurahan : Kuta

Kecamatan : Pujut
ep
k

Kabupaten : Lombok Tengah


ah

Propinsi : Nusa Tenggara Barat


R

si
Akta Jual Beli No. 29/2010 :

ne
ng

“pihak Pertama (TURUT TERGUGAT) menerangkan dengan ini menjual

kepada PIHAK KEDUA (TERGUGAT dan PIHAK KEDUA menerangkan

do
gu

dengan ini membeli dari Pihak Pertama : ------------

“Hak Milik Nomor 86 Kuta atas sebidang tanah sebagaimana diuraikan dalam
In
A

Surat Ukur tanggal 13 April 2005 Nomor 361/KTA/2005 seluas 8.725 m2


ah

lik

(delapan ribu tujuh ratus dua puluh lima meter persegi) dengan nomor

Identifikasi Bidang Tanah (NIB) 23 02 02 02


m

ub

00371”.;--------------------------------------
ka

13 Bahwa berdasarkan penjelasan-penjelasan diatas jelas TERGUGAT secara


ep

melawan hukum (onrechmatige daad) telah mengakui Tanah yang bukan


ah

miliknya, dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan dari


es

PENGGUGAT.;-------------------------------------------
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori
11 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
14 Bahwa dengan terbukti TERGUGAT bukan merupakan pemilik dari Tanah

si
yang diakui sebagai miliknya tersebut dan juga Perjanjian hanya dibuat dalam

ne
bahasa Inggris saja, maka Perjanjian adalah batal demi hukum (null and

ng
void). Dengan batalnya Perjanjian, maka hubungan antara PENGGUGAT dan

do
gu TERGUGAT kembali kepada keadaan semula sebelum Perjanjian

ditandatangani. Oleh karena itu, TERGUGAT harus mengembalikan uang

In
A
sebesar Rp. 202.445.425,- (dua ratus dua juta empat ratus empat puluh lima ribu
ah

empat ratus dua puluh lima Rupiah) ditambah Rp. 827.000.000,- (delapan ratus

lik
dua puluh tujuh juta Rupiah) yang berjumlah sebesar Rp. 1.029.445.425,- ( satu
am

ub
milyar dua puluh sembilan juta empat ratus empat puluh lima ribu empat ratus

dua puluh lima Rupiah).


ep
k

Hal tersebut dipertegas dalam doktrin hukum Prof. Subekti, S.H. dalam bukunya
ah

“Hukum Perjanjian” cetakan 21, penerbit PT Intermasa, halaman 23 sebagai


R

si
berikut :--------------------------------

ne
ng

“Dalam hal perjanjian dibatalkan, maka kedua belah pihak dibawa

dalam keadaan sebelum perjanjian diadakan. Dikatakan, pembatalan

do
gu

itu berlaku surut sampai pada detik dilahirkannya perjanjian. Apa yang

sudah terlanjur diterima oleh satu pihak harus dikembalikan kepada


In
A

pihak yang lainnya”.


ah

lik

Bahwa ketentuan peraturan perundang-undangan mengatur bahwa Perjanjian harus

dibuat dalam bahasa Indonesia juga meliputi atas setiap Perjanjian yang ditandatangani
m

ub

yang melibatkan pihak asing, diatur dalam Pasal 31 ayat 1 dan 2 Undang-Undang No.
ka

24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa dan Lambang Negara serta Lagu Kebangsaan
ep

yang berbunyi sebagai berikut :---------------------------------


ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori
12 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
“1. Bahasa Indonesia wajib digunakan dalam nota kesepahaman atau perjanjian

si
yang melibatkan lembaga negara, instansi pemerintah Republik Indonesia, lebaga

ne
swasta Indonesia atau perseorangan warga negara Indonesia.

ng
2. Nota kesepahaman atau perjanjian sebagaimana dimaksud pada ayat (1) yang

do
gu melibatkan pihak asing ditulis juga dalam bahasa nasional pihak asing tersebut

dan/atau bahasa Inggris.

In
A
Dengan demikian jelas, apabila Perjanjian hanya dibuat dalam bahasa Inggris

saja, maka Perjanjian tersebut menjadi batal demi hukum (null and
ah

lik
void).;----------------------------------------------------
am

ub
15 Bahwa berdasarkan Pasal 1266 KUH Perdata, menyebutkan bahwa walaupun

suatu perjanjian telah batal demi hukum, tetapi pembatalan tersebut harus
ep
k

dimintakan kepada hakim. Oleh karenanya, berdasarkan alasan sebagaimana


ah

tersebut pada posita angak 11 dan angka 12 diatas, maka PENGGUGAT dengan
R

si
ini mohon kepada Majelis Hakim yang memeriksa perkara aquo untuk

ne
ng

menyatakan bahwa Perjanjian antar PENGGUGAT dengan TERGUGAT

adalah batal demi hukum.;---------------------------------

do
gu

IV. TERGUGAT TELAH MELAKUKAN PERBUATAN MELAWAN HUKUM


In
A

(ONRECHTMATIGE DAAD)
ah

lik

16 Bahwa pasal 1365 KUH Perdata berbunyi sebagai berikut :--------

“Tiap perbuatan yang melanggar hukum dan membawa kerugian kepada orang
m

ub

lain, mewajibkan orang yang menimbulkan kerugian itu karena kesalahannya


ka

untuk mengganti kerugian


ep

tersebut”.;-------------------------------------------------------------------
ah

17 Bahwa berdasarakan definisi tersebut diatas, agar suatu perbuatan dapat


es

dikategorikan sebagai suatu Perbuatan Melawan Hukum (onrechtmatige daad),


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori
13 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
maka harus dipenuhi unsur-unsur sebagai

si
berikut :------------------------------------------------------------

ne
a Adanya perbuatan melawan hukum.

ng
Sejak adanya Lindenbaum-Cohen Arrest 1919 yang telah membuat kriteria

do
gu mengenai Perbuatan Melawan Hukum, maka suatu perbuatan yang walaupun

tidak bertentangan dengan undang-undang sudah dianggap melawan hukum

In
A
apabila ternyata bertentangan dengan kepatutan dalam pergaulan

masyarakat.;--------------------------------------------------------------
ah

lik
b Adanya kesalahan.
am

ub
Kesalahan yang timbul harus dapat diukur secara obyektif dan subyektif.

Secara obyektif harus dapat dibuktikan bahwa manusia biasa dapat menduga
ep
k

kemungkinan timbulnya akibat dan kemungkinan ini akan mencegah


ah

seseorang untuk berbuat atau tidak berbuat. Sedangkan secara subyektif harus
R

si
dibuktikan bahwa pelaku memiliki keahlian untuk berbuat dan dapat

ne
ng

menduga akibat dari perbuatannya.;-------------------

c Adanya kerugian yang ditimbulkan.

do
gu

Kerugian yang disebabkan oleh perbuatan melawan hukum dapat berupa

kerugian materiil maupun kerugian non-materiil. Kerugian materiil terdiri


In
A

dari kerugian yang nyata-nyata diderita dan keuntungan yang seharusnya


ah

lik

dapat diperoleh. Kerugian non-materiil merupakan kerugian yang bersifat

psikis, misalnya rasa takut, sakit, ataupun kehilangan kesenangan


m

ub

hidup.;-----------------------------------------------------
ka

d Adanya hubungan sebab akibat antara perbuatan dan


ep

kerugian.
ah

Dalam hubungan ini, terdapat dua teori. Teori pertama menyatakan bahwa
es

orang yang melakukan perbuatan melawan hukum selalu bertanggung jawab,


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori
14 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
jika perbuatannya menimbulkan kerugian. Sedangkan menurut teori yang

si
kedua bahwa orang yang melakukan perbuatan melawan hukum hanya

ne
bertanggung jawab untuk kerugian yang selayaknya dapat diharapkan sebagai

ng
akibat dari perbuatan melawan

do
gu hukum.;-------------------------------------------------------------------

18 Bahwa perbuatan-perbuatan TERGUGAT sebagaimana dijelaskan diatas jelas

In
A
telah memenuhi unsur-unsur perbuatan melawan hukum (Pasal 1365 KUH

Perdata) sebagaimana diuraikan diatas. Dalil-dalil tersebut dapat dirangkum


ah

lik
sebagai berikut :---------------
am

ub
a Adanya perbuatan yang melawan hukum.

Dalam perkara aquo, TERGUGAT telah melakukan perbuatan melawan


ep
k

hukum dengan cara :---------------------------------------


ah

1 Memberikan keterangan yang tidak


R

si
benar kepada PENGGUGAT bahwa

ne
ng

TERGUGAT merupakan pemilik dari

Tanah sehingga membuat

do
gu

PENGGUGAT melakukan pembayaran

uang muka kepada TERGUGAT sebesar


In
A

Rp. 202.445.425,- (dua ratus dua juta


ah

lik

empat ratus empat puluh lima ribu

empat ratus dua puluh lima Rupiah),


m

ub

menandatangani Perjanjian dan


ka

membayar uang sebesar Rp.


ep

827.000.000,- (delapan ratus dua puluh


ah

tujuh juta Rupiah) kepada TERGUGAT


es

sebagai bentuk pelaksanaan dari


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori
15 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Perjanjian;------------------------------------

si
------------------

ne
2 Membuat dan menandatangani Surat

ng
Perjanjian Akan Melakukan Jual beli

do
gu dan Pemberian Kuasa dengan TURUT

TERGUGAT pada tanggal 18 Februari

In
A
2010 yang sengaja dibuat dalam 2

(versi) (vide Bukti P-6) tanpa


ah

lik
sepengetahuan PENGGUGAT dengan
am

ub
tujuan untuk mengelabui

PENGGUGAT.;-----------------------------
ep
k

---------------------------
ah

3 Membuat dan menandatangani Akta


R

si
Jual Beli No. 29/2010 tertanggal tanggal

ne
ng

17 Mei 2010 (vide Bukti P-7) dengan

TURUT TERGUGAT tanpa

do
gu

sepengetahuan PENGGUGAT dengan

tujuan untuk mengelabui


In
A

PENGGUGAT.;--------------
ah

lik

b Adanya kesalahan.

Dalam perkara aquo, perbuatan TERGUGAT tersebut diatas adalah


m

ub

kesalahan yang dapat diukur secara obyektif karena setiap manusia biasa
ka

dapat menduga kemungkinan timbulnya kerugian besar kepada


ep

PENGGUGAT sebagai akibat dari perbuatan TERGUGAT sebagaimana


ah

dikemukakan di atas;-----
es

c Adanya kerugian yang ditimbulkan.


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori
16 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Perbuatan TERGUGAT secara nyata telah mengakibatkan PENGGUGAT

si
menderita kerugian baik secara materiil maupun secara

ne
immateriil.;-------------------------------------------------------

ng
Untuk memperjelas atau merinci kerugian materiil, berikut adalah tabel

do
gu perincian kerugian materiil yang telah diderita oleh

PENGGUGAT;-------------------------------------------------------

In
A
Uraian Kerugian Perincian dan Jumlah Satuan
ah

lik
No Keterangan = Jumlah Uang

1. Biaya jasa Arsitektur Rp. 360.000.000,-


am

ub
(tiga ratus enam
puluh juta Rupiah);
2. Biaya Akomodasi Rp. 64.359.456,-
(enam puluh empat
ep
k

juta tiga ratus lima


puluh sembilan ribu
ah

empat ratus lima


R
puluh enam Rupiah);

si
3. Biaya pesawat Rp. 30.294.365,-
terbang (tiga puluh juta dua

ne
ng

ratus sembilan puluh


empat ribu tiga ratus
enam puluh lima

do
Rupiah);
gu

4. Biaya konsultasi Rp. 82.015.853,-


(depalan puluh dua
juta lima bleas ribu
In
A

delapan ratus lima


puluh tiga Rupiah);
5. Biaya Adminstrasi Rp. 21.659.700,-
ah

lik

Konsultan (dua puluh satu juta


enam ratus lima
puluh sembilan ribu
m

ub

tujuh ratus Rupiah)


6. Pembayaran uang Rp. 202.445.425,-
muka (dua ratus dua juta
ka

empat ratus empat


ep

puluh lima ribu


empat ratus dua
ah

puluh lima Rupiah)


R

7. Pembayaran setelah Rp. 827.000.000,-


es

Perjanjian (delapan ratus dua


M

puluh tujuh juta


ng

Rupiah);
on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori
17 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Total Keseluruhan Kerugian Rp. 1.029.445.425,- (
Materiil satu milyar dua

si
puluh sembilan juta
empat ratus empat

ne
puluh lima ribu

ng
empat ratus dua
puluh lima Rupiah).

do
gu Disamping kerugian materiil sebagamana dirinci di atas, PENGGUGAT juga

telah mengalami kerugian immateriil sebagai akibat dari perbuatan

In
A
TERGUGAT.;------------------------
ah

lik
Kerugian immateriil tersebut adalah karena kehilangan kepercayaan dari

Investor yang akan mendanai PENGGUGAT untuk membeli tanah dan juga
am

ub
Investor tidak akan mendanai proyek-proyek lain yang sedang dikerjakan

oleh PENGGUGAT.
ep
k

Bahwa meskipun kerugian immateriil tersebut sulit dinilai dengan uang,


ah

namun akan dianggap pantas dan memadai apabila PENGGUGAT mendapat


R

si
kompensasi dalam bentuk uang yang nilainya sebesar (Rp. 1.000.000.000,-

ne
ng

(satu milyar Rupiah).;------------------------------------------------------------------

d Adanya hubungan sebab akibat antara perbuatan dan

do
gu

kerugian.
In
Dalam perkara aquo, terlihat jelas bahwa kerugian-kerugian yang dialami
A

oleh PENGGUGAT adalah diakibatkan oleh perbuatan melawan hukum


ah

lik

(onrechtmatige daad) TERGUGAT sebagaimana telah diuraikan di

atas;-----------------
m

ub

19 Bahwa berdasarkan segala apa yang telah diuraikan di atas mengenai unsur-
ka

ep

unsur perbuatan melawan hukum, maka terlihat jelas bahwa TERGUGAT telah

terbukti melakukan Perbuatan Melawan hukum (Onrechtmatige


ah

Daad);---------------------------------
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori
18 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
20 Bahwa oleh karena TERGUGAT telah melakukan perbuatan melawan hukum

si
(Onrechtmatige Daad) yang mengakibatkan kerugian materiil dan immateriil

ne
kepada PENGGUGAT, maka kami mohon kepada Majelis Hakim Pengadilan

ng
Negeri Praya, Lombok Tengah untk menghukum TERGUGAT untuk

do
gu membayar seluruh nilai ganti kerugian sebagaimana diperinci pada butir 17 c di

ats kepada PENGGUGAT;-------------------------------------------------------

In
A
21 Bahwa apabila nantinya TERGUGAT terlambat untuk melaksanakan isi

putusan ini, maka PENGGUGAT mohon agar TERGUGAT dihukum untuk


ah

lik
membayar uang paksa (dwangsom) sebesar Rp.10.000.000,- (sepuluh juta
am

ub
Rupiah) untuk setiap hari keterlambatan melaksanakan isi

putusan;------------------------------
ep
k

22 Bahwa agar gugatan PENGGUGAT ini tidak sia-sia karena dikhawatirkan


ah

TERGUGAT akan mengalihkan, menjaminkan, memindahkan dan/atau


R

si
mengasingkan harta kekayaannya dengan maksud untuk menghindar dan

ne
ng

melapaskan tanggung jawab dan kewajibannya kepada PENGGUGAT, maka

PENGGUGAT dengan ini mohon kepada Pengadilan Negeri Praya, Lombok

do
gu

Tengah untuk meletakkan sita jaminan (conservatoir beslag) terhadap harta

kekayaan (aset-aset) milik TERGUGAT atas nama PT. Tate


In
A

berupa :-----------------------------------------------------
ah

lik

- tanah seluas 8.752 m2 (delapan ribu tujuh ratus lima puluh dua meter persegi)

yang terletak di Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kabupaten Lombok Tengah,


m

ub

Kecamatan Pujut, Desa Kuta, Nomor Peta Pendaftaran 50.1-43.040-01-3 yang


ka

tercantum dalam Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 86 atas nama PT. Tate
ep

Development Land and Consultancy;-----------------------------------


ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori
19 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Berdasarkan hal-hal, dalil-dalil, bukti-bukti dan fakta-fakta hukum yang dikemukakan

si
di atas, PENGGUGAT mohon kepada Pengadilan Negeri Praya, Lombok Tengah

ne
menjatuhkan putusan sebagai berikut :

ng
DALAM POKOK PERKARA :

do
gu Primair :

1 Mengabulkan Gugatan PENGGUGAT untuk seluruhnya;-------------

In
A
2 Menyatakan TERGUGAT telah melakukan perbuatan melawan
ah

hukum;-----------------------------------------------------------------------

lik
3 Menyatakan tidak sah dan tidak berkekuatan hukum (batal demi hukum) atas
am

ub
Contact Agreement tertanggal 8 Februari 2010 yang ditandatangani oleh

PENGGUGAT dan TERGUGAT;-------------------


ep
k

4 Memerintahkan TERGUGAT untuk mengembalikan seluruh uang yang sudah


ah

dikirimkan oleh PENGGUGAT kepada TERGUGATsebesar Rp.


R

si
1.029.445.425,- ( satu milyar dua puluh sembilan juta empat ratus empat puluh

ne
ng

lima ribu empat ratus dua puluh lima Rupiah) dan disetorkan kembali ke dalam

Rekening bank No.070.000465535.075 pada bank BNI 1946 dan Rekening

do
gu

No.070.000465535.012 pada Bank BNI 1946 atas nama

PENGGUGAT ;----------------------------------------------------------------
In
A

5 Menghukum TERGUGAT untuk membayar ganti kerugian materiil kepada


ah

lik

PENGGUGAT 1 sebesar Rp. 1.587.774.799,- (satu miluyar lima ratus delapan

puluh tujuh juta tujuh ratus tujuh puluh empat ribu tujuh ratus tujuh puluh
m

ub

sembilan puluh sembilan


ka

Rupiah);-----------------------------------------------------------------------
ep

6 Menghukum TERGUGAT untuk membayar total ganti kerugian immateriil


ah

kepada PENGGUGAT sebasar Rp. 1.000.000,- (satu milyar


es
M

Rupiah);---------------------------------------------------------------
ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori
20 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
7 Menghukum TERGUGAT untuk membayar uang paksa (dwangsom) sebesar Rp.

si
10.000.000,- (sepuluh juta rupiah) untuk setiap hari keterlambatan

ne
melaksanakan isi putusan;----------------

ng
8 Menyatakan sah dan berharga sita jaminan (conservatoir beslag) terhadap harta

do
gu kekayaan (aset-aset) TERGUGAT berupa :------------

- tanah seluas 8.752 m2 (delapan ribu tujuh ratus lima puluh dua meter persegi)

In
A
yang terletak di Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kabupaten Lombok Tengah,

Kecamatan Pujut, Desa Kuta, Nomor Peta Pendaftaran 50.1-43.040-01-3 yang


ah

lik
tercantum dalam Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 86 atas nama PT. Tate
am

ub
Development Land and Consultancy;-----------------------------------

9 Menghukum TURUT TERGUGAT untuk tunduk dan patuh pada putusan


ep
k

ini;-------------------------------------------------------------------
ah

10 Menghukum TERGUGAT untuk membayar biaya perkara yang ditetapkan


R

si
menurut hukum;-----------------------------------------------

ne
ng

Apabila Majelis hakim Pengadilan Negeri Praya, Lombok Tengah yang memeriksa

perkara perdata ini berpendapat lain, PENGGUGAT mohon putusan yang seadil-

do
gu

adilnya (ex aequo et bono);-----------------------------

Menimbang, bahwa pada hari persidangan yang telah ditentukan yaitu pada hari
In
A

Kamis, tanggal 22 Juli 2010, Penggugat datang menghadap Kuasanya bernama IVAN
ah

lik

ARI, SH., sedangkan Tergugat, maupun Turut Tergugat tidak hadir dipersidangan

tanpa adanya pemberitahuan akan kehadirannya sehingga sidang ditunda pada hari
m

ub

Kamis tanggal 22 Juli 2010 dengan perintah memanggil kembali Tergugat dan Turut
ka

Tergugat ;---------------------------------------------------------------------------------------------
ep

Menimbang, bahwa pada hari sidang selanjutnya yaitu pada hari Kamis, tanggal
ah

29 Juli 2010, hadir dipersidangan Kuasa Penggugat ( IVAN ARI, SH.), Kuasa Tergugat
es

(FATHUR RAUZI, SH.) serta kuasa Turut Tergugat (TRI HASTONO, SH.) dan
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori
21 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
selanjutnya Majelis Hakim Pengadilan Negeri Praya mengusahakan upaya perdamaian

si
antara kedua belah pihak yang berperkara, dengan menunjuk Hakim Mediator PUTU

ne
AYU SUDARIASIH, SH., berdasarkan Penetapan Ketua Majelis Hakim Perkara

ng
Perdata No. 35/PEN-M/Pdt.G/2010/PN.PRA., tertanggal 29 Juli 2010, akan tetapi

do
gu berdasarkan Laporan Hakim Mediator tertanggal 4 Oktober 2010 ternyata upaya

perdamaian antara Para Pihak berperkara tersebut tidak berhasil, maka pemeriksaan

In
A
perkara ini dilanjutkan dengan pembacaan surat gugatan oleh Kuasa Penggugat
ah

yang mana isinya tetap dipertahankan oleh

lik
Penggugat ;-------------------------------------------------
am

ub
Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, kuasa Tergugat telah

menyampaikan jawaban sekaligus gugatan Rekonvensi pada persidangan hari RABU,


ep
k

tanggal 18 Oktober 2010, yang pada pokoknya sebagai berikut :


ah

------------------------------------------------------
R

si
I DALAM

ne
ng

EKSEPSI;-------------------------------------------

-------------------

do
gu

1 Bahwa sesuai posita surat gugatan penggugat bersumber pada contract


In
agreement yang berisi tentang jual beli tanah tertanggal 8 Februari 2010 yang
A

ditanda tangani penggugat dengan tergugat. Terhadap perjanjian yang dibuat/


ah

lik

disepakati oleh para pihak berlaku sebagai Undang-undang bagi mereka yang

membuatnya, dan bilamana ada pelanggaran terhadap perjanjian yang disepakati


m

ub

maka norma yang dipakai adalah perjanjian yang telah disepakati tersebut
ka

ep

karena didalamnya juga memuat hak dan kewajiban para pihak sekaligus sanksi

hukum terhadap para pihak yang melanggar isi perjanjian. Bahwa tidak akan
ah

terjadi persoalan hukum nama para pihak mentaati isi perjanjian dan persoalan
es
M

hukum akan timbul ketika salah satu pihak atau kedua belah pihak tidak
ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori
22 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
memenuhi isi perjanjian, memenuhi perjanjian tapi tidak seluruhnya dan atau

si
terlambat memenuhi isi perjanjian ketiga hal tersebut dalam konteks hukum

ne
perjanjian dikenal dengan istilah wanprestasi. Menilik posita maupun Petita

ng
gugatan penggugat tidak ada secuilpun menyinggung masalah wanprestasi dan

do
gu yang ditonjolan oleh penggugat adalah adanya Perbuatan Melawan Hukum

(PMH) padalah sumber hukum gugatan adalah maslah perjanjian yang tentunya

In
A
dasar hukum maupun subtansi antara Wanprestasi dengan Perbuatan Mealawan

Hukum adalah berbeda, oleh karena demikian menurut hemat kuasa tergugat,
ah

lik
gugatan penggugat adalah kabur (abscuur libelium) karena menyamakan antara
am

ub
wanprestasi dengan perbuatan melawan hukum.;---------

2 Bahwa salah satu syarat sempurnanya surat gugatan di samping subyek hukum
ep
k

para pihak harus jelas (penggugat maupun tergugat), juga obyek sengketa
ah

haruslah diuraikan secara rinci letak, luas maupun batas-batasnya. Mangacu


R

si
kepada posita angka 1 (satu) surat gugatan hanya menyebutkan identitas SHM,

ne
ng

luas dan letaknya saja akan tetapi batas-batas obyek sengketa tidak disebutkan,

hal ini membawa konsekwensi menyulitkan majelis hakim didalam mengadili

do
gu

obyek sengketa dan membingungkan jurusita dan eksekutor PN. Praya didalam

menjalankan eksekusi putusan, atas dasar alasan tersebut patut pula gugatan
In
A

penggugat dinyatakan kabur. (vide Yurisprudensi Mahkamah Agung R.I. No.


ah

lik

1149 K/Sip/1975 tanggal 17 April

1979).;-----------------------------------------------------------------------
m

ub

I SANGGAHAN TERHADAP PERNYATAAN


ka

PEMBUKA DARI PENGGUGAT


ep

Bahwa setelah Tergugat membaca dan mempelajari Pernyataan Pembuka dari


ah

Penggugat, maka dengan tegas Tergugat menyatakan menolak karena merupakan


es

pernyataan sepihak dari Penggugat dan selanjutnya secara rinci akan Tergugat
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori
23 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggapi di dalam jawaban poista karena pernyataan pembuka dari Penggugat di

si
ulang kembali dalam posita gugatannya;----------------------------------

ne
II JAWABAN DALAM KONVENSI

ng
Bahwa para Tergugat dengan tegas menolak seluruh dalil gugatan Penggugat

do
gu kecuali terhadap hal-hal yang secara tegas diakui oleh

Tergugat;------------------------------------------------------------------------

In
A
1Bahwa terhadap dalil gugatan Penggugat angka 1 adalah dalil gugatan yang

tidak benar, karena tanah yang di persengketakan dalam perkara ini


ah

lik
merupakan tanah milik dari Tergugat baik dari segi yuridis maupun matriil
am

ub
penguasaan secara fisik;--------

2Bahwa sesuai kelaziman didalam praktek transaksi jual beli tanah dikalangan
ep
k

investor asing khususnya di Pulau Lombok, sebelum surat-surat yang


ah

menjadi alas hak lengkap maka pertama-tama tanah yang diperjual belikan
R

si
tersebut di atas namakan kepada pribumi yang dikehendaki/disepakati

ne
ng

dengan perjanjian khusus yang menerangkan uang pembelian dari pihak

investor asing sedangkan didalam surat-surat formalnya tercantum atas

do
gu

nama pihak yang ditunjuk sambil menunggu kelengkapan PMA selesai/

tuntas selanjutnya akan dilakukan mutasi, akan tetapi secara yuridis maupun
In
A

fisik tanah dalam penguasaan investor asing


ah

lik

tersebut;-----------------------------------

3Bahwa demikian halnya dengan tanah obyek sengketa dalam perkara ini
m

ub

sebelum perjanjian kontrak dibuat/ditandatangani oleh penggugat dengan


ka

tergugat telah ada sebelumnya perjanjian pinjam nama antara tergugat


ep

dengan Bati Anjani didalam pembelian tanah obyek sengketa sejak tahun
ah

2008 (akan diajukan dalam pembuktian), jadi Bati Anjani hanya atas nama
es

saja sedangkan pemilik sesungguhnya adalah Tergugat karena uang


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori
24 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pembelian berasal dari tergugat, dan dalam kenyataannya setelah semua

si
urusan PMA rampung maka tanah obyek sengketa beralih menjadi atas nama

ne
PT. Tate Development Land And Counsultancy;--------------------------------

ng
4Bahwa sesungguhnya persoalan siapa yang sesungguhnya atas nama diatas

do
gu tanah obyek sengketa yang menjadi keberatan penggugat sangatlah tidak

beralasan karena sesungguhnya secara defacto maupun deyure saat ihi telah

In
A
menjadi hak tergugat, bilamana penggugat serius berinvestasi/membeli

obyek sengketa maka tinggal dilakukan mutasi/balik nama saja, akan tetapi
ah

lik
tergugat 1 menduga tujuan penggugat mengajukan gugatan adalah untuk
am

ub
menutupi tindakannya yang wanprestasi atas pembayaran tanah obyek

sengketa kepada tergugat


ep
k

1.;-----------------------------------------------------------------
ah

5 Bahwa berdasarkan perjanjian kontrak PERTAMA antara Penggugat dengan


R

si
Tergugat tertanggal 6 Januari 2010 (akan diajukan dalam pembuktian),

ne
ng

Penggugat mempunyai kewajiban melakukan pembayaran tahap pertama

pada tanggal 15 Januari 2010 sebesar Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta

do
gu

rupiah), akan tetapi pembayaran tahap pertama tersebut oleh Penggugat baru

dikirim/ditransfer kepada Tergugat pada tanggal 18 Januari 2010 hal ini


In
A

sesuai pula dengan pengakuan Penggugat dalam posita angkanya 2 yang


ah

lik

baru melakukan pembayaran pada tanggal 18 Januari

2010.;-----------------------
m

ub

6 Dengan demikian pembayaran yang dilakukan oleh Penggugat pada tanggal


ka

18 Januari 2010 sudah merupakan keharusan dan/atau kewajiban dari


ep

Penggugat atas perjanjian kontrak PERTAMA yang telah disepakati oleh


ah

Penggugat dengan Tergugat tertanggal 6 Januari 2010 walaupun sejak


es

pembayaran tahap pertama tersebut Penggugat telah melakukan wanprestasi


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori
25 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dengan melakukan keterlambatan pembayaran yang seharusnya pembayaran

si
tahap pertama tanggal 15 Januari 2010 akan tetapi dengan itikad baik oleh

ne
Tergugat masih memberikan kesempatan kepada Penggugat untuk

ng
melanjutkan kontrak PERTAMA;-----------------------------

do
gu 7 Bahwa sehubungan dengan telah di sepakatinya perjanjian kontrak

PERTAMA antara Penggugat dengan Tergugat tertanggal 6 Januari 2010,

In
A
Penggugat selanjutnya menemui Tergugat untuk meminta perpanjangan

waktu pembayaran karena Penggugat tidak mampu melakukan pembayaran


ah

lik
pelunasan pada tanggal yang ditetapkan pada perjanjian PERTAMA. Bahwa
am

ub
atas ketidak sanggupan dari Penggugat dalam melaksanakan perjanjian

PERTAMA tersebut, Tergugat dengan itikad baik mengabulkan permintaan


ep
k

Penggugat untuk mengundur tanggal pembayaran pelunasan menjadi tanggal


ah

30 Juni 2010 dijadikan pembayaran tahap pertama dalam perjanjian kontrak


R

si
KEDUA. Bahwa dalam perjanjian kontrak PERTAMA maupun perjanjian

ne
ng

kontrak KEDUA antar Penggugat dengan Tergugat tidak ada sama sekali

dalam klausul yang tercantum/tertulis bahwa tanah yang diperjualbelikan

do
gu

adalah tanah yang telah bersertifikat atas nama perusahaan Tergugat (PT.

Tate Development Land & Counsutancy), akan tetapi di kedua perjanjian


In
A

kontrak tesebut disebutkan yang diperjualbelikan adalah property milik


ah

lik

pribadi Tergugat, sehingga dengan demikian dalil posita Penggugat angka 2

adalah dalil yang mengada-ada dan tidak benar;------------------


m

ub

8 Bahwa terhadap dalil gugatan Penggugat posita angka 4, berdasarkan


ka

perjanjian kontrak KEDUA antara Penggugat dengan Tergugat tertanggal 8


ep

Feebruari 2010, Penggugat mempunyai kewajiban melakukan pembayaran


ah

tahap kedua pada tanggal 15 Februari 2010 sebesar Rp. 2.238.100.000,-(dua


es

milyar dua ratus tiga puluh delapan juta seratus ribu Rupiah), akan tetapi
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori
26 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pembayaran tahap kedua tersebut oleh Penggugat baru dikirim/ditransfer

si
kepada Tergugat pada tanggal 1 Maret 2010 hal ini sesuai pula dengan

ne
pengakuan Penggugat dalam posita ankanya 4 yang baru melakukan

ng
pembayaran pada tanggal 1 Meret 2010.;---------------------------

do
gu 9 Bahwa pembayaran tahap kedua yang dilakukan oleh Penggugat pada tanggal

1 Maret 2010 sebesar Rp. 827.000.000,- (delapan ratus dua puluh tujuh juta

In
A
rupiah) tersebut Penggugat telah melakukan wanprestasi dengan melakukan

keterlambatan pembayaran yang seharusnya pembayaran tahap pertama


ah

lik
tanggal 15 Februari 2010 akan tetapi baru dibayar/transfer oleh Penggugat
am

ub
tanggal 1 Maret 2010 dan seharusnya pembayaran sebesar Rp.

2.238.100.000,-(dua milyar dua ratus tiga puluh delapan juta seratus ribu
ep
k

Rupiah), tetapi Penggugat hanya membayar/transfer sebesar Rp.


ah

827.000.000,- (delapan ratus dua puluh tujuh juta rupiah) namun dengan
R

si
itikad baik oleh Tergugat masih memberikan kesempatan kepada Penggugat

ne
ng

untuk melanjutkan perjanjian kontrak KEDUA dengan harapan Penggugat

bisa memenuhi kewajiban perjanjian kontrak KEDUA akan tetapi sampai

do
gu

dengan gugatan ini Penggugat tidak mampu

memenuhinya;-----------------------------
In
A

10 Bahwa dengan demikian dari nilai harga tanah dan yang telah dilakukan
ah

lik

pembayaran oleh penggugat dapat dirinci sebagai berikut :

Harga Tanah Obyek sengketa : Rp. 8.127.000.000,- (delapan milyar


m

ub

seratus dua puluh jutuh juta


ka

rupiah).
ep

Pembayaran Yang Telah Dilakukan : Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta


ah

rupiah) + Rp.827.000.000,-
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori
27 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
(delapan ratus dua puluh tujuh juta

si
rupiah).

ne
Sisa pembayaran : Rp. 7.100.000.000,- (tujuh milyar

ng
seratus juta rupiah).

do
gu 11 Bahwa dalil gugatan poin 6,7 dan 8 tidak perlu dijawab secara panjang lebar

karena telah terjawab pada jawaban poin 5,6 dan

In
A
7;---------------------------------------------------------------------

12 Bahwa sedangkan dalil gugatan posita poin 10, 11, 12 dan 13 juga tidak perlu
ah

lik
dijawab oleh karena telah terjawab pada poin 3 di
am

ub
atas;------------------------------------------------------------------

13 Bahwa posita gugatan penggugat poin 14 menyangkut keberatan Penggugat


ep
k

karena didalam kontrak hanya tercantum 1 (satu) bahasa saja serta merta
ah

penggugat menilai kontrak yang telah disepakati adalah batal demi hukum,
R

si
dalil penggugat tersebut amat tidak berdasar sebab untuk diketahui yang

ne
ng

melakukan hubungan hukum didalam kasus ini kedua pihak adalah sama-

sama bersetatus orang asing dan tidak ada pihak orang Indonesia, jadi

do
gu

hendaknya penerapan aturan yang dikutip Penggugat yakni Undang-undang

No. 24 Tahun 2009 tentang Bendera, Bahasa dan Lambang serta Lagu
In
A

Kebangsaan tersebut hanya dapat diterapkan manakala salah satu pihaknya


ah

lik

ada orang Indonesia sementara dalam kasus/perjanjian jual beli ini keduanya

sama-sama kewarganegaraan Australia dimana kalau dibuat dalam bahasa


m

ub

Indonesia justru akan menyesatkan keduanya yang sama sekali tidak


ka

mengerti/faham bahasa Indonesia, lagi pula transaksi demikian sudah lazim


ep

di negaranya (Australia) dan perjanjian yang dilakukan dalam bahasa Inggris


ah

telah menjadi kesepakatan Penggugat dengan


es

Tergugat;---------------------------
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori
28 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
14 Bahwa tentang penggunaan bahasa inggris dalam perjanjian ini sesungguhnya

si
telah menjadi pilihan hukum yang disepakati kedua belah pihak (Penggugat

ne
dengan Tergugat) sesuai pasal 5 Contract Agreement oleh karena itu

ng
penggunaan Bahasa Inggris tersebut adalah sah dan berlaku mengikat;------

do
gu 15 Bahwa uraian posita gugatan penggugat poin 15 s/d 22 menyangkut uraian

perbuatan yang berdasar pasal 1365 KUHPerdata dan seterusnya tidak perlu

In
A
kami tanggapi oleh karena dalam perkara ini hubungan hukum kedua belah

pihak bersandar pada kontrak (perjanjian) yakni pasal 1320, 1313, 1338
ah

lik
KUHPerdata jadi bukan karena adanya perbuatan melawan
am

ub
hukum;--------------------------------------------------------

16 Bahwa berdasarkan uraian kronologis di atas, maka yang sesungguhnya


ep
k

melakukan wanprestasi adalah penggugat jadi bukan tergugat, oleh karena


ah

demikian gugatan penggugat yang meminta ganti rugi moriil, materiil,


R

si
dwangsom sangatlah tidak

ne
ng

beralasan----------------------------------------------------------

17 Bahwa oleh karena yang justru wanprestasi adalah Penggugat maka sita

do
gu

jaminan atas tanah obyek sengketa tidak sah dan tidak berharga maka sita

jaminan tersebut harus pula


In
A

diangkat;------------------------------------------------------------------
ah

lik

18 Bahwa dengan demikian menurut hemat tergugat 1, Penggugat tidak mampu

membuktikan dalil gugatannya oleh karena itu gugatan penggugat harus pula
m

ub

ditolak;------------------------------
ka

GUGATAN DALAM REKONVENSI (GUGATAN BALIK)


ep

1 Bahwa dalam gugatan Rekonpensi ini, selanjutnya para tergugat konvensi


ah

menjadi Penggugat Rekonvensi sedangkan Penggugat Konvensi menjadi


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori
29 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Tergugat Rekonvensi, sedangkan Bati Anjani dalam gugatan rekonvensi ini

si
disebut Turut Tergugat Rekonvensi.

ne
2 Bahwa alasan/dalil jawaban dalam Konvensi diatas merupakan/menjadi satu

ng
kesatuan didalam gugatan Rekonvensi

do
gu ini;------------------------------------------------------------------------------

3 Bahwa sebagaimana telah dipaparkan di muka Penggugat rekonvensi adalah

In
A
sebagai pemilik tanah obyek sengketa akan tetapi sesuai kelaziman didalam

praktek transaksi jual beli tanah dikalangan investor asing khususnya di Pulau
ah

lik
Lombok, sebelum surat-surat yang menjadi alas hak lengkap maka pertama-
am

ub
tama tanah yang diperjual belikan tersebut di atas namakan kepada pribumi yang

dikehendaki/disepakati dengan perjanjian khusus yang menerangkan uang


ep
k

pembelian dari pihak investor asing sedangkan didalam surat-surat formalnya


ah

tercantum atas nama pihak yang ditunjuk sambul menunggu kelengkapan PMA
R

si
selesai/tuntas selanjutnya akan dilakukan mutasi, akan tetapi secara yuridis

ne
ng

maupun fisik tanah dalam penguasaan investor asing (Penggugat

Rekonvensi);--------------------------------------------

do
gu

4 Bahwa demikian halnya dengan tanah obyek sengketa dalam perkara ini sebelum

perjanjian kontrak dubuat/ditandatangani oleh penggugat rekonvensi dengan


In
A

tergugat rekonvensi telah ada sebelumnya perjanjian pinjam nama antara


ah

lik

penggugat rekonvensi dengan Bati Anjani didalam pembelian tanah obyek

sengketa sejak tahun 2008 (akan diajukan dalam pembuktian), jadi Bati Anjani
m

ub

hanya atas nama saja sedangkan pemilik sesungguhnya adalah penggugat


ka

rekonvensi karena uang pembelian berasal dari penggugat rekonvensi, dan


ep

dalam kenyataannya setelah semua urusan PMA rampung maka tanah obyek
ah

sengketa beralih menjadi atas nama PT. Tate Developments Land And
es

Counsultancy;---------
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori
30 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
5 Bahwa sesungguhnya persoalan siapa yang sesunggugnya atas nama diatas tanah

si
obyek sengketa yang menjadi keberatan tergugat rekonvensi sangatlah tidak

ne
berasalan karena sesungguhnya secara defacto meupun deyure saat ini telah

ng
menjadi hak penggugat rekonvensi, bilamana penggugat serius berinvestasi/

do
gu membeli obyek sengketa maka tinggal dilakukan mutasi/balik nama saja, akan

tetapi kuat dugaan motifasi tergugat rekonvensi mengajukan gugatan adalah

In
A
untuk menutupi tindakannya yang wanprestasi atas pembayaran tanah obyek

sengketa kepada penggugat rekonvensi;---------------------------------


ah

lik
6 Bahwa berdasarkan perjanjian kontrak PERTAMA antara Penggugat Rekonvensi
am

ub
dengan Tergugat Rekonvensi tertanggal 6 Januari 2010 (akan diajukan dalam

pembuktian). Tergugat Rekonvensi mempunyai kewajiban melakukan


ep
k

pembayaran tahap pertama pada tanggal 15 Januari 2010 sebesar Rp.


ah

200.000.000,- (dua ratus juta rupiah), akan tetapi pembayaran tahap pertama
R

si
tersebut oleh Tergugat Rekonvensi baru dikirim/ditransfer kepada Penggugat

ne
ng

Rekonvensi pada tanggal 18 Januari 2010 hal ini sesuai pula dengan pengakuan

Tergugat Rekonvensi dalam posita angaka 2 yang baru melakukan pembayaran

do
gu

pada tanggal 18 Januari

2010.;--------------------------------------------------------------------------
In
A

7 Dengan demikian pembayaran yang dilakukan oleh Tergugat Rekonvensi pada


ah

lik

tanggal 18 Januari 2010 sudah merupakan keharusan dan/atau kewajiban dari

Tergugat Rekonvensi atas perjanjian kontrak PERTAMA yang telah disepakati


m

ub

oleh Penggugat dengan Tergugat tertanggal 6 Januari 2010 walaupun sejak


ka

pembayaran tahap pertama tersebut Penggugat konvensi telah melakukan


ep

wanprestasi dengan melakukan keterlambatan pembayaran yang seharusnya


ah

pembayaran tahap pertama tanggal 15 Januari 2010 akan tetapi dibayar/transfer


es

oleh Penggugat Konvensi tanggal 18 Januari 2010, namun dengan itikad baik
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori
31 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
oleh Tergugat konvesi/Penggugat Rekonvensi masih memberikan kesempatan

si
kepada Penggugat konvensi untuk melanjutkan perjanjian kontrak

ne
PERTAMA.;---------------------------------------------

ng
8 Bahwa sehubungan dengan telah di sepakatinya perjanjian kontrak PERTAMA

do
gu antara Penggugat Rekonvensi dengan Tergugat Rekonvensi tertanggal 6 Januari

2010, Penggugat konvensi/Tergugat Rekonvensi selanjutnya menemui

In
A
Penggugat Rekonvensi untuk meminta perpanjangan waktu pembayaran karena

Tergugat Rekonvensi tidak mampu melakukan pembayaran pelunasan pada


ah

lik
tanggal yang ditetapkan pada perjanjian PERTAMA. Bahwa atas ketidak
am

ub
sanggupan dari Tergugat Rekonvensi dalam melaksanakan perjanjian

PERTAMA tersebut, Tergugat konvensi dengan itikad baik mengabulkan


ep
k

permintaan Penggugat konvensi untuk mengundur tanggal pembayaran


ah

pelunasan menjadi tanggal 30 Juni 2010, sehingga dibuatlah perjanjian kontrak


R

si
KEDUA pada tanggal 8 Februari 2010 (akan diajukan dalam pembuktian) dan

ne
ng

pembayaran tahap pertama oleh Penggugat konvensi pada tanggal 18 januari

2010 dijadikan pembayaran tahap pertama dalam perjanjian kontrak KEDUA.

do
gu

Bahwa dalam perjanjian kontrak PERTAMA maupun perjanjian kontrak

KEDUA antara Penggugat dengan Tergugat tidak ada sama sekali dalam klausul
In
A

yang tercantum/tertulis bahwa tanah yang diperjual belikan adalah tanah yang
ah

lik

telah bersertifikat atas nama perusahaan Tergugat konvensi (PT. Tate

Development Land & Cpmsutancy), akan tetapi di kedua perjanjian kontrak


m

ub

tersebut disebutkan yang diperjual belikan adalah property milik pribadi


ka

Tergugat konvensi, sehingga dengan demikian dalil posita Penggugat konvensi


ep

angka 2 adalah dalil yang mengada-ada dan tidak


ah

benar;-------------------------------------------------------------------
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori
32 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
9 Bahwa terhadap dalail gugatan Penggugat konvensi posita angka 4, berdasarkan

si
perjanjian kontrak KEDUA antara Penggugat dengan Tergugat tertanggal 8

ne
Februari 2010, Penggugat konvensi mempunyai kewajiban melakukan

ng
pembayaran tahap kedua pada tanggal 15 Februari 2010 sebesar Rp.

do
gu 2.238.100.000,- (dua milyuar dua ratus tiga puluh delapan juta seratus ribu

rupiah), akan tetapi pembayaran tahap kedua tersebut oleh Penggugat konvensi

In
A
baru dikirim/ditransfer kepada Tergugat konvensi pada tanggal 1 Maret 2010 hal

ini sesuai pula dengan pengakuan Penggugat konvensi dalam posita anga 4 yang
ah

lik
baru melakukan pembayaran pada tanggal 1 Maret
am

ub
2010.;--------------------------------

10 Bahwa pembayaran tahap kedua yang dilakukan oleh Penggugat konvensi pada
ep
k

tanggal 1 Maret 2010 sebesar Rp. 827.000.000,- (delapan ratus dua puluh tujuh
ah

juta rupiah) tersebut Penggugat konvensi telah melakuan wanprestasi dengan


R

si
melakukan keterlambatan pembayaran yang seharusnya pembayaran tahap

ne
ng

pertama tanggal 15 Februari 2010 akan tetapi baru dibayar/transfer oleh

Penggugat konvensi tanggal 1 Maret 2010 dan seharusnya pembayaran sebesar

do
gu

Rp. 2.238.100.000,- (dua milyuar dua ratus tiga puluh delapan juta seratus ribu

rupiah) tetapi Penggugat konvensi hanya membayar/mentransfer sebesar Rp.


In
A

827.000.000,- (delapan ratus dua puluh tujuh juta rupiah) namun dengan itikad
ah

lik

baik Tergugat konvensi masih memberikan kesempatan kepada Penggugat

konvensi untuk melanjutkan perjanjian kontrak KEDUA dengan harapan


m

ub

Penggugat konvensi bisa memenuhi kewajiban perjanjian kontrak KEDUA akan


ka

tetapi sampai dengan gugatan ini Penggugat konvensi tidak mampu


ep

memenuhinya;----------------------------------------------------------------
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori
33 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
11 Bahwa dengan demikian dari nilai harga tanah disepakati yang telah dilakukan

si
pembayaran oleh penggugat konvensi/Tergugat konvensi dapat dirinci sebagai

ne
berikut :

ng
Harga Tanah Obyek sengketa : Rp. 8.127.000.000,- (delapan milyar

do
gu seratus dua puluh jutuh juta rupiah).

Pembayaran Yang Telah Dilakukan : Rp. 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah)

In
A
+ Rp.827.000.000,- (delapan ratus

dua puluh tujuh juta rupiah).


ah

lik
Sisa pembayaran : Rp. 7.100.000.000,- (tujuh milyar seratus
am

ub
juta rupiah).

12 Bahwa berdasarkan uraian kronologis di atas, maka yang sesungguhnya


ep
k

melakukan wanprestasi adalah penggugat konvensi/Tergugat Rekonvensi jadi


ah

bukan Penggugat Rekonvensi, oleh karena dengan adanya tindakan wanprestasi


R

si
tersebut maka adalah wajar tergugat rekonvensi dibebani pembayaran ganti rugi

ne
ng

dengan rincian sebagai berikut :

• Ganti Rugi Moril sebesar : Rp. 10.000.000.000,- (sepuluh milyar

do
gu

rupiah)

• Ganti Rugi Materiil sebesar : Rp 7.100.000.000,- (tujuh milyar seratus


In
A

juta rupiah)
ah

lik

13 Bahwa untuk menjamin terpenuhinya tuntutan ganti rugi tersebut maka mohon

kepada Pengadilan Negeri Praya untuk melakukan sita atas semua kekayaan
m

ub

milik tergugat rekonvensi (bergerak maupun tidak bergerak) untuk selanjutnya


ka

dilakukan lelang yang hasil pelelangan tersebut diberikan kepada penggugat


ep

rekonvensi sebagai konvensasi atas kerugian yang diderita.


ah

14 Bahwa gugatan rekonvensi ini diajukan atas dasar bukti-bukti outentik dan para
es
M

saksi yang tidak terbantahkan kebenarannya, untuk itu mohon diberikan putusan
ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori
34 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
jalan terus meskipun ada upaya hukum apapun bentuknya dari tergugat

si
rekonvensi maupun pihak lain.

ne
15 Bahwa berdasarkan keseluruhan alasan-alasan di atas, selanjutnya penggugat

ng
rekonvensi mohon diberikan putusan sebagai

do
gu berikut :--------------------------------------------------------------

DALAM EKSEPSI

In
A
• Mengabulkan eksepsi dari Tergugat
ah

Konvensi;-----------------------

lik
DALAM POKOK PERKARA
am

ub
1 Menolak gugatan penggugat konvensi seluruhnya atau setidak-tidaknya

menyatakan gugatan penggugat konvensi tidak dapat


ep
k

diterima;-------------------------------------------------------------------
ah

2 Menyatakan hukum sita jaminan yang telah diletakkan atas tanah obyek
R

si
sengketa adalah tidak sah dan tidak berharga oleh karena itu harus

ne
ng

diangkat;----------------------------------------------

3 Menghukum tergugat rekonvensi membayar biaya perkara;------

do
gu

4 Mohon putusan lain yang adil dan bermanfaat;--------------------

DALAM REKONVENSI
In
A

1 Mengabulkan gugatan rekonvensi dari penggugat rekonvensi


ah

lik

seluruhnya;----------------------------------------------------------------

2 Menyatakan hukum penggugat rekonvensi dengan tergugat ada hubungan


m

ub

hukum sesai Contract Agreement tanggal 6 Januari 2010 Jo. Tanggal 8 Februari
ka

2010 tentang Jual Beli Tanah obyek


ep

sengketa;-----------------------------------------------------------
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori
35 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3 Menyatakan hukum Tergugat rekonvensi telah Wanprestasi karena tidak

si
melunasi pembayaran obyek sengketa sesuai yang

ne
diperjanjikan;--------------------------------------------------------------

ng
4 Menghukum kepada tergugat rekonvensi untuk membayar ganti rugi moriil

do
gu maupun materiil kepada penggugat rekonvensi sebesar:

• Ganti Rugi Moril sebesar : Rp. 10.000.000.000,- (sepuluh milyar

In
A
rupiah)
ah

• Ganti Rugi Materiil sebesar : Rp 7.100.000.000,- (tujuh milyar seratus

lik
juta rupiah)
am

ub
5 Mohon putusan lain yang dipandang adil dan bermanfaat.
ep
k

Menimbang, bahwa atas gugatan Penggugat tersebut, kuasa Turut Tergugat telah
ah

pula menyampaikan jawabannya pada persidangan hari RABU, tanggal 18 Oktober


R

si
2010, yang pada pokoknya sebagai berikut :

ne
ng

----------------------------------------------------------------------------

1 Bahwa setelah mempelajari secara seksama gugatan Penggugat tidak ada

do
gu

satupun hak dan kepentingan Turut Tergugat yang dijadikan dasar dan alasan
In
dalam perkara ini oleh karena itu Turut Tergugat akan menjawab secara umum
A

atas gugatan Penggugat ini;------------------------------------------------------------


ah

lik

2 Bahwa Turut Tergugat adalah bukan pemilik atas sebidang tanah yang terletak

di Dusun Prabu, Desa Kuta, Kecamatan Pujut, Kabupaten Lombok Tengah


m

ub

seluas 8.725 M2. Bahwa keterkaitan nama Turut Tergugat dalam data/identitas
ka

tanah yang menjadi obyek sengketa dalam perkara ini hanya semata-mata
ep

dipinjam nama oleh Tergugat untuk memudahkan proses administrasi belaka.


ah

Bahwa sebenarnya tanah tersebut adalah milik Tergugat karena dana atau uang
es
M

untuk pembelian tanah maupun segala biaya yang diperlukan untuk


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori
36 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
pengurusannya semua berasal dari Tergugat. Oleh karenanya tidak ada hak dan

si
kepentingan langsung Turut Tergugat dalam perkara ini;-

ne
3 Bahwa Turut Tergugat dipinjam nama oleh Tergugat berdasarkan perjanjian

ng
pinjam nama tertanggal 24 Februari 2008, sehingga semua keuntungan, proses

do
gu balik nama maupun peralihan hak kepada siapapun menjadi hak sepenuhnya dari

Tergugat karena Turut Tergugat hanya dipinjam/dipakai nama saja oleh

In
A
Tergugat yang saat itu perusahaan PMA milik tergugat dalam

proses;---------------------
ah

lik
Berdasarkan hal-hal yang telah kami uraikan diatas, maka kami mohon kepada
am

ub
Majelis Hakim yang memeriksa dan mengadili perkara ini berkenan menjatuhkan

putusan sebagai berikut :----------------------


ep
k

1 Menyatakan bahwa Turut Tergugat hanyalah dipinjam namanya oleh


ah

Tergugat dalam data/identitas tanah yang menjadi obyek sengketa dalam


R

si
perkara ini sesuai dengan perjanjian pinjam nama tertanggal 24 Februari

ne
ng

2008;-----------------------------------------------

2 Membebankan Turut Tergugat dari segala urusan berkaitan dengan perkara

do
gu

ini;---------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa atas jawaban maupun gugatan Rekonvensi dari kuasa


In
A

Tergugat, dan jawaban dari kuasa Turut Tergugat, kuasa Penggugat telah
ah

lik

menanggapinya dalam Replik secara tertulis tertanggal 10 Nopember 2010, dan

terhadap Replik Penggugat tersebut, Kuasa Tergugat maupun Kuasa Turut Tergugat
m

ub

telah pula mengajukan Duplik secara tertulis tertanggal 16 Nopember 2010, yang
ka

selengkapnya sebagaimana termuat dalam berita acara persidangan ;-


ep

Menimbang, bahwa untuk menambah keyakinan Majelis Hakim, telah dilakukan


ah

Pemeriksaan Setempat pada hari JUMAT, tanggal 17 Desember 2010 dengan hasil
es
M

pemeriksaan sebagai berikut : --------------


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori
37 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1 Bahwa baik Pihak Penggugat, Tergugat maupun Turut Tergugat sepakat dan

si
menyatakan tidak adanya perbedaan mengenai Letak, Luas, dan batas-batas dari

ne
obyek sengketa;-----------------------------

ng
2 Bahwa Letak, luas dan batas obyek sengketa adalah sebagimana termuat dalam

do
gu sertifikat hak milik no.792 yaitu terletak didesa Kuta, Kecamatan Pujut,

Kabupaten Lombok tengah, Kabupaten Lombok Tengah dengan Luas 8725M2,

In
A
dan batas-batas yaitu : -----

Sebelah Utara : Tanah Negara (dulunya tanah PT.LTDC) ; ---


ah

lik
Sebelah Selatan : Tanah Negara/gunung ; -------------------------
am

ub
Sebelah Barat : Tanah Negara / Jalan ; --------------------------

Sebelah Timur : Pantai ; ----------------------------------------------


ep
k

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil gugatannya, Penggugat


ah

melalui Kuasanya mengajukan bukti-bukti tertulis (written evidences)


R

si
berupa :----------------------------------------------------------------

ne
ng

1 Fotokopi Kwitansi pembayaran uang muka tertanggal 20 Januari 2010 sebesar

US$ 21,827,-(Dua puluh satu ribu delapan ratus dua puluh tujuh Dolar Amerika

do
gu

Serikat) yang dibayarkan oleh Penggugat kepada Tergugat ( Surat bukti ini

sesuai dengan lampiran surat Elektronik dan dicocokan dengan asli yang ada di
In
A

tergugat serta telah diberi Materai ) yang selanjutnya diberi tanda ( P-1 );---------
ah

lik

2 Fotokopi Surat Instruksi pembayaran dari Penggugat kepada pihak Bank dalam

Versi Bahasa Inggris untuk mengirimkan sejumlah uang sebesar US$ 21.827 ke
m

ub

Rekening milik Tergugat ( Bukti surat ini telah diberi materai cukup dan
ka

dicocokan sesuai dengan lampiran surat Elektronik) dan selanjutnya diberi tanda
ep

(P-1A) ;---------------------------------------------------------------------------------------
ah

3 Fotokopi Instruksi pembayaran dari Penggugat kepada pihak Bank dalam versi
es

bahasa Indonesia, untuk mengirimkan sejumlah uang sebesar US$ 21.827 ke


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori
38 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
rekening milik Tergugat yang telah diterjemahkan oleh penterjemah tersumpah

si
(Bukti surat ini telah dicocokan dengan aslinya dan telah diberi materai cukup )

ne
yang selanjutnya diberi tanda ( P-1 B ) ;-------------------------------------------------

ng
4 Fotokopi Contract Agreementt tertanggal 8 Pebruari 2010 dalam bahasa Inggris

do
gu yang berisi tentang jual beli tanah antara Penggugat dan Tergugat ( Surat bukti

ini telah diberi materai cukup dan telah dicocokan sesuai dengan aslinya yang

In
A
ada di pihak Tergugat ) yang selanjutnya diberi tanda P-2 ;--------------------------

5 Fotokopi Contract Agreementt tertanggal 8 Pebruari 2010 dalam bahasa Indonesia


ah

lik
yang berisi tentang jual beli tanah antara Penggugat dan Tergugat ( Surat bukti
am

ub
ini telah diberi materai cukup dan aslinya ada di pihak Tergugat ) yang

selanjutnya diberi tanda P-2 A ;----------------------------------------------------------


ep
k

6 Fotokopi kwitansi pembayaran tertanggal 3 maret 2010 sebesar AU$ 100.000


ah

(seratus ribu dolar Australia ) yang dibayarkan oleh Penggugat kepada Tergugat
R

si
(surat bukti ini sudah dicocokan dan sesuai dengan surat elektronik dan sudah

ne
ng

dicocokan dengan asli yang ada ditergugat serta diberi materai cukup dan

selanjutnya diberi tanda P-3 ;--------------------------------------------------------------

do
gu

7 Fotokopi Instruksi pembayaran dari Penggugat kepada pihak Westpac Private

Bank,dalam versi bahasa Inggris,untuk mengirimkan sejumlah uang sebesar


In
A

AU$ 100.000 (seratus ribu dolar Australia) ke rekening milik Tergugat (Surat
ah

lik

bukti ini telah dicocokan dan sesuai dengan Fotokopi dan sudah diberi materai

cukup, yang selanjutnya diberi tanda ( P-3A ) ;-----------------------------------------


m

ub

8 Fotokopi Instruksi pembayaran dari Penggugat kepada pihak Wespact Privat


ka

Bank,dalam versi bahasa Indonesia, untuk mengirimkan sejumlah uang sebesar


ep

AU$ 100.000,- ke rekening milik Tergugat yang diterjemah oleh penerjemah


ah

tersumpah, dan bukti surat ini telah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan
es

sudah diberi materai cukup, yang selanjutnya diberi tanda P-3B ;-------------------
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori
39 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
9 Fotokopi sertifikat hak milik Nomer 792 atas nama Turut Tergugat dan surat bukti

si
ini sudah diberi materai cukup dan asli dari bukti tersebut berada di pihak

ne
Tergugat, yang untuk selanjutnya diberi tanda ( P-4 ) ;--------------------------------

ng
10 Fotokopi sertifikat hak guna bangunan Nomer 86 atas nama Turut Tergugat dan

do
gu surat bukti ini sudah diberi materai cukup dan asli dari bukti tersebut sudah

dicocokan dengan aslinya berada di pihak Tergugat, yang untuk selanjutnya

In
A
diberi tanda ( P-5 ) ;-------------------------------------------------------------------------

11 Fotokopi Surat perjanjian Akan Melakukan jual beli dan pemberian kuasa
ah

lik
tertanggal 18 Februari 2010 yang dibuat dalam dua versi antara Penggugat dan
am

ub
Turut Tergugat dan bukti surat ini telah diberi materai cukup dan asli dari bukti

surat tersebut ada pada pihak Tergugat, yang selanjutnya diberi tanda ( P-6 ) ;----
ep
k

12 Fotokopi surat Akta jual beli Nomer 29 tahun 2010 tertanggal 17 Mei 2010
ah

dibuat dihadapan Zainul Islam, SH yang berisi tentang jual beli tanah antara
R

si
Tergugat dengan Turut Tergugat,dan surat bukti tersebut telah diberi materai

ne
ng

cukup dan aslinya dari bukti itu ada di Tergugat, yang selanjutnya diberi tanda

(P-7 ) ;----------------------------------------------------------------------------------------

do
gu

13 Fotokopi Third and Final Notice tertanggal 2 juli 2010, dalam versi Bahasa

Inggris, yang berisi tentang penghentian perjanjian dan penjualan kembali oleh
In
A

Tergugat, dan surat bukti tersebut sudah diberi materai cukup dan sudah
ah

lik

dicocokan dengan aslinya yang ada di pihak Tergugat, yang untuk selanjutnya

diberi tanda (P-8 ) ;-------------------------------------------------------------------------


m

ub

14 Fotokopi Third and Final Notice tertanggal 2 juli 2010,dalam versi Bahasa
ka

Indonesia, yang berisi tentang penghentian perjanjian dan penjualan kembali


ep

oleh Tergugat, yang diterjemahkan oleh penerjemah tersumpah (Pemberitahuan


ah

ketiga dan terakhir tertanggal 2 juli 2010 )dan surat bukti tersebut sudah diberi
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori
40 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
materai cukup dan sudah dicocokan sesuai dengan aslinya yang untuk

si
selanjutnya diberi tanda ( P-8 ) ;----------------------------------------------------------

ne
15 Fotokopi Surat Elektronik mail korespondensi tertanggal 19 januari 2010 dalam

ng
versi bahasa Inggris, antara Penggugat dan Tergugat mengenai pembayaran

do
gu pertama sebesar USD 21,827 dari Penggugat kepada Tergugat, surat bukti

tersebut sudah diberi materai cukup dan telah dicocokan sesuai dengan lampiran

In
A
surat Elektronik, yang selanjutnya diberi tanda ( P-9 ) ;-------------------------------

16 Fotokopi lampiran dokumen dari surat elektronik (elektronik mail ) tertanggal


ah

lik
19 januari 2010 dari Tergugat kepada Penggugat berupa konfirmasi atas
am

ub
pembayaran pertamaUSD 21,827, dan bukti surat tersebut sudah diberi materai

cukup dan dicocokan sesuai dengan surat elektronik, dan selanjutnya diberi
ep
k

tanda ( P-9B ) ;------------------------------------------------------------------------------


ah

17 Fotokopi Surat Elektronik (elektronik mail) korespondensi dari Tergugat kepada


R

si
Penggugat, dalam versi bahasa Inggris tertanggal 13 maret 2010 yang

ne
ng

melampirkan 6 (enam) dokumen lampiran (Surat bukti ini sesuai dengan

lampiran surat Elektronik dan sudah diberi Materai), yang untuk selanjutnya

do
gu

diberi tanda (P-10 ;-

18 Fotokopi Surat Elektronik (elektronik mail) korespondensi dari Tergugat kepada


In
A

Penggugat, dalam versi bahasa Indonesia tertanggal 13 maret 2010 yang


ah

lik

melampirkan 6 (enam) dokumen lampiran yang telah diterjemah oleh

penerjemah tersumpah (Surat bukti ini sesuai dengan lampiran surat Elektronik
m

ub

dan sudah diberi Materai ) ,yang untuk selanjutnya diberi tanda ( P-10 A ) ;---
ka

19 Fotokopi lampiran 6 (enam) dokumen dari surat elektronik (elektronik mail)


ep

tertanggal 13 Maret 2010 dari Tergugat kepada Penggugat berupa 3 (tiga) buah
ah

foto lokasi, 1 (satu) buah dokumen neraca ( balance sheet ) 1 (satu) buah
es

dokumen konfirmasi atas pembayaran dari Penggugat dan 1 (satu) buah


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40
am

u b
Direktori
41 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
dokumen proposal biaya untuk konsultan, dan bukti surat tersebut sudah diberi

si
materai cukup dan dicocokkan sesuai dengan lampiran surat elektronik, yang

ne
kemnudian diberi tanda (P-10B ) ;--------------------

ng
20 Fotokopi berita acara sumpah penerjemah, dan bukti surat tersebut telah sesuai

do
gu dengan Fotokopi dan sudah diberi materai cukup, yang kemudian diberi tanda

( P-11 );---------------------------

In
A
21 Fotokopi pernyataan dari sdr. Thomas Alexander Ingleson Kendal yang

berbahasa Inggris ,dan bukti surat tersebut telah dicocokan dan sesuai dengan
ah

lik
aslinya dan sudah diberi materai cukup, dan kemudian diberi tanda ( P-12 A) ;---
am

ub
22 Fotokopi pernyataan dari sdr. Thomas Alexander Ingleson Kendal yang

berbahasa Indonesia ,dan bukti surat tersebut telah dicocokan dan sesuai dengan
ep
k

aslinya dan sudah diberi materai cukup, dan kemudian diberi tanda ( P-12
ah

B) ;--------------------------
R

si
Menimbang, bahwa oleh karena surat bukti bertanda P.1 s/d P.12B setelah

ne
ng

diperiksa sesuai dengan aslinya serta telah pula diberi meterai cukup sebagaimana

ketentuan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 1985 Tentang Bea

do
gu

Meterai Jo Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 tahun 2000 Tentang

Perubahan Tarif Bea Meterai dan Besarnya Batas Pengenaan Harga Nominal Yang
In
A

Dikenakan Bea meterai, sehingga dapat diterima sebagai alat bukti yang sah;
ah

lik

---------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa Kuasa Penggugat dalam persidangan menyatakan telah


m

ub

cukup dengan surat-surat bukti yang telah diajukan, dan menyatakan tidak akan
ka

mengajukan saksi ;-----------------------------------------------------------------------------------


ep

Menimbang, bahwa sedangkan untuk meneguhkan dan menguatkan dalil-dalil


ah

bantahannya, kuasa Tergugat melalui kuasanya telah mengajukan bukti-bukti tertulis


es

(written evidences) berupa : -------


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 41
am

u b
Direktori
42 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
1 Fotokopi perjanjian antara tergugat dan turut tergugat tertanggal 24 Februari 2008

si
dan bukti surat tersebut sudah dicocokan dan sesuai dengan aslinya, dan untuk

ne
selanjutnya diberi tanda ( T-1 );-

ng
2 Fotokopi sertifikat hak milik no.792, dan asli dari bukti surat tersebut ada di BPN,

do
gu selanjutnya diberi tanda ( T-2 ) ;----------------

3 Fotokopi perjanjian antara tergugat dan turut tergugat tertanggal 24 pebruari 2008

In
A
yang disahkan oleh Notaris Abdul Azis saleman, SH, dan surat bukti terzsebut

sudah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan sudah diberi materai cukup,
ah

lik
selanjutnya diberi tanda
am

ub
( T-3 ) ;------------------------------------------------------------------------

4 Fotokopi perjanjian antara tergugat dan turut tergugat tertanggal 24 pebruari 2008
ep
k

yang disahkan oleh Notaris Abdul Azis saleman, SH, dan surat bukti tersebut
ah

sudah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan sudah diberi materai cukup,
R

si
selanjutnya diberi tanda

ne
ng

( T-4 );--------------------------------------------------------------------------

5 Fotokopi surat persetujuan penanaman modal No.1823/PMA/2008,tanggal 11

do
gu

Nopember 2008, dan surat bukti tersebut sudah dicocokan dan sesuai dengan

aslinya dan sudah diberi materai cukup, selanjutnya diberi tanda


In
A

( T-5 ) ;---------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik

6 Fotokopi pengesahan Badan Hukum Perseroan No.AHU-98770.AH.01.01 Tahun

2008 tanggal 22 Desember 2008,surat bukti tersebut sudah dicocokan dan sesuai
m

ub

dengan aslinya dan sudah diberi materai cukup,selanjutnya diberi tanda


ka

( T-6 ) ;--------
ep

7 Fotokopi Email dari tergugat (Neil Allan Tate ) kepada Niluh LILO tertanggal 20
ah

0ktober 2009,bukti tersebut telah dicocokan dan tidak ada aslinya yang
es

kemudian diberi tanda ( T-7 );----------------------------------------------------


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 42
am

u b
Direktori
43 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
8 Fotokopi Kwitansi pembayaran perizinan pembangunan (IMB) hotel milik

si
tergugat tertanggal 16 November 2009, bukti surat tersebut sudah dicocokan dan

ne
sesuai dengan aslinya serta sudah diberi materai cukup dan selanjutnya diberi

ng
tanda ( T-8 ) ;-----------

do
gu 9 Fotokopi izin peruntukan penggunaan tanah untuk pembangunan Hotel (Izin

lokasi ) No.503/27/XII/KP2T/2009 tertanggal 7 Desember 2009 ,surat bukti

In
A
tersebut sudah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan sudah diberi materai

cukup yang selanjutnya diberi tanda


ah

lik
( T-9 ) ;---------------------------------------------------------------------------------------
am

ub
10 Fotokopi Izin mendirikan bangunan (IMB) untuk pembangunan Hotel milik

tergugat No.648/114/XII/KP2T/2009 tertanggal 7 Desember 2009,selanjutnya


ep
k

bukti surat tersebut telah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan sudah diberi
ah

materai cukup, yang kemudian diberi tanda


R

si
( T-10 ) ;--------------------------------------------------------------------------------------

ne
ng

11 Fotokopi Izin gangguan /Ho untuk pembangunan hotel milik tergugat

No.503/53/XII/KP2T tertanggal 08 Desember 2009,yang kemudian bukti

do
gu

tersebut sudah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan sudah diberi materai

cukup,selanjutnya bukti tersebut diberi tanda


In
A

( T-11 ) ;--------------------------------------------------------------------------------------
ah

lik

12 Fotokopi perjanjian kontrak pertama antara tergugat dengan penggugat

tertanggal 6 januari 2009,selanjutnya bukti tersebut telah dicocokan dan sesuai


m

ub

dengan aslinya dan telah diberi materai cukup yang selanjutnya diberi tanda
ka

( T-12 ) ;--------------------------------------------------------------------------------------
ep

13 Fotokopi kwitansi penerimaan uang dari penggugat tertanggal 20 januari


ah

2010.dan surat bukti tersebut telah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan
es

sudah diberi materai cukup,yang kemudian diberi tanda ( T-13 ) ;------------------


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 43
am

u b
Direktori
44 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
14 Fotokopi perjanjian kontrakkedua antara tergugat dengan penggugat tertanggal 8

si
pebruari 2009,selanjutnya bukti tersebut telah dicocokan dan sesuai dengan

ne
aslinya dan telah diberi materai cukup yang selanjutnya diberi tanda ( T-14 ) ;---

ng
15 Fotokopi kwitansi penerimaan uang dari penggugat tertanggal 3 maret

do
gu 2010,yang kemudian bukti tersebut sudah dicocokan dan sesuai dengan aslinya

dan sudah diberi materai cukup, yang selanjutnya diberi tanda ( T-15 ) ;-----------

In
A
16 Fotokopi sertifikat hak guna bangunan no.86 an. PT.TATE, yang kemudian

bukti tersebut telah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan diberi tanda
ah

lik
(T-16);----------------------------------------------------------------------------------------
am

ub
17 Fotokopi Email dari penggugat kepada tergugat tertanggal 17 maret 2010 dan

bukti tersebut telah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan sudah diberi
ep
k

materai cukup,bukti tersebut diberi tanda ( T-17 ) ;------------------------------------


ah

18 Fotokopi Email dari Eddy Leks ( kuasa Hukum Penggugat ) kepada tergugat
R

si
tertanggal 3 Mei 2010, dan bukti tersebut sudah dicocokan dan sesuai dengan

ne
ng

aslinya dan sudah diberi materai cukup, selanjutnya diberi tanda ( T-18 );---------

19 Fotokopi Email dari Eddy Leks ( kuasa Hukum Penggugat ) kepada tergugat

do
gu

tertanggal 3 Mei 2010, dan bukti tersebut sudah dicocokan dan sesuai dengan

aslinya dan sudah diberi materai cukup, selanjutnya diberi tanda ( T-19 ) ;--------
In
A

20 Fotokopi Email dari Retno Anggraeni ( Staff dari Eddy Leks ) kepada Ibu Niluh
ah

lik

Konsultan Managemen Tergugat tertanggal 6 Mei 2010, dan bukti tersebut

sudah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan sudah diberi materai cukup,
m

ub

selanjutnya diberi tanda ( T-20 );---------------------------------------------------------


ka

21 Fotokopi surat pemberitahuan pertama kepada penggugat tetanggal 26 mei 2010,


ep

yang kemudian bukti tersebut telah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan
ah

sudah diberi materai cukup,yang selanjutnya diberi tanda ( T-21 ) ;----------------


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 44
am

u b
Direktori
45 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
22 Fotokopi surat pemberitahuan kedua kepada penggugat tetanggal 16juni 2010,

si
yang kemudian bukti tersebut telah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan

ne
sudah diberi materai cukup,yang selanjutnya diberi tanda ( T-22 ) ;----------------

ng
23 Fotokopi surat pemberitahuan ketiga kepada penggugat tetanggal 2 juli 2010,

do
gu yang kemudian bukti tersebut telah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan

sudah diberi materai cukup,yang selanjutnya diberi tanda

In
A
( T-23 ) ;--------------------------------------------------------------------------------------

24 Fotokopi Email dari Penggugat kepada tergugat tertanggal 18 juni 2010, dan
ah

lik
bukti tersebut sudah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan sudah diberi
am

ub
materai cukup, selanjutnya diberi tanda ( T-24 ) ;--------------------------------------

25 Fotokopi Email dari Penggugat kepada tergugat tertanggal 18 juni 2010, dan
ep
k

bukti tersebut sudah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan sudah diberi
ah

materai cukup, selanjutnya diberi tanda ( T-25 ) ;--------------------------------------


R

si
26 Fotokopi Email dari Penggugat kepada tergugat tertanggal 21 juni 2010, dan

ne
ng

bukti tersebut sudah dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan sudah diberi

materai cukup, selanjutnya diberi tanda ( T-26 ) ;--------------------------------------

do
gu

27 Fotokopi surat pernyataan dari SAIDI tertanggal 24 Agustus 2010,yang

selanjutnya bukti surat tersebut dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan sudah
In
A

diberi materai cukup, dan kemudian diberi tanda


ah

lik

( T-27 ) ;--------------------------------------------------------------------------------------

28 Fotokopi surat pernyataan dari BATI ANJANI tertanggal 25 Agustus 2010,yang


m

ub

selanjutnya bukti surat tersebut dicocokan dan sesuai dengan aslinya dan sudah
ka

diberi materai cukup, dan kemudian diberi tanda


ep

( T-28 ) ;--------------------------------------------------------------------------------------
ah

Menimbang, bahwa oleh karena surat bukti bertanda T-1 s/d T-28 setelah
es

diperiksa sesuai dengan aslinya serta telah pula diberi meterai cukup sebagaimana
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 45
am

u b
Direktori
46 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ketentuan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 tahun 1985 Tentang Bea

si
Meterai Jo Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 24 tahun 2000 Tentang

ne
Perubahan Tarif Bea Meterai dan Besarnya Batas Pengenaan Harga Nominal Yang

ng
Dikenakan Bea meterai, sehingga dapat diterima sebagai alat bukti yang sah;

do
gu ---------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa selain bukti surat sebagaimana tersebut diatas, Kuasa

In
A
Tergugat, telah pula mengajukan 3 ( tiga ) orang saksi yaitu ; saksi 1). NI LUH
ah

SUHARNI, saksi 2). A L E P, saksi 3). AMAQ YAN HIDAYAT, yang setelah

lik
disumpah menurut agamanya selanjutnya telah memberikan keterangan yang pada
am

ub
pokoknya sebagai

berikut :----------------------------------------------------------------------------
ep
k

1. Saksi NI LUH SUHARNI:------------------------------------------------------


ah

R
• Bahwa saksi pada pokoknya akan menerangkan mengenai perijinan dan

si
pemindahan hak obyek sengketa ; ----------------------

ne
ng

• Bahwa saksi tidak tahu hubungan Penggugat dengan Tergugat dan saksi

do
tidak tahu apakah masalah jual beli yang dipersoalkan oleh Penggugat
gu

dan tergugat ; -------------------------------------------


In
A

• Bahwa saksi sebagai konsultan untuk perizinan dan PT.TATE sering

membuat izin ;------------------------------------------------- ------


ah

lik

• Bahwa setahu saksi, NIEL ALLAN TATE adalah selaku pemilik dari
m

ub

PT. TATE ; ---------------------------------------------------------------

• Bahwa awalnya pada bulan Oktober, saksi diminta untuk mengurus izin
ka

ep

lokasi IMB dan HO oleh PT.TATE ke kantor KP2T Lombok Tengah


ah

untuk membangun Hotel ; ----------------------------


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 46
am

u b
Direktori
47 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa kemudian saksi menyiapkan Dokumen Pengurusan izin tersebut

si
setelah mendapat perintah, lalu dilakukan pembayaran biaya ke KP2T

ne
ng
oleh saksi ( sesuai bukti T-8 ) dan saksi sudah membayarnya tanggal 16

Nopember 2009 dan izin tersebut sudah keluar sekitar bulan Desember

do
gu 2009;------------------------------------

• Bahwa HGB tidak dilampirkan sebagai syarat untuk perizinan ;----

In
A
• Bahwa didalam pengurusan itu dilampirkan sertifikat (sesuai bukti T-2)
ah

lik
tetapi saksi tidak ingat nomer sertifikat itu ; -------------

• Bahwa saksi tahu kalau Surat Kuasa yang diberikan ke KP2T itu tidak
am

ub
ada tanggalnya;-------------------------------------------------------

• Bahwa sampai tidak adanya realisasi pembangunan Hotel karena


ep
k

terkendala adanya transaksi jual beli antara penggugat dengan tergugat


ah

R
yang belum selesai ;----------------------------------------------

si
• Bahwa kemudian ada perubahan antara Hak milik menjadi HGB yaitu

ne
ng

Hak milik Bati Anjani menjadi HGB Milik PT.TATE dan peralihan hak

do
itu cukup lama keluarnya karena dari pihak BPN meninjau lokasi
gu

beberapa kali dan HGB keluar bulan April 2010;--


In
A

• Bahwa saksi mengetahui hubungan tergugat dengan Bati Anjani, yaitu

hubungan sebatas Tergugat pinjam namanya Bati Anjani untuk


ah

lik

pembelian tanah ;---------------------------------------------------


m

ub

• Bahwa saksi tidak tahu status tanah yang di urus izin tersebut karena

saksi hanya sebatas mengurus saja ;----------------------------


ka

ep

• Bahwa mengenai peralihan hak tanah itu dari Bati Anjani ke PT.TATE
ah

dan obyeknya sama dengan yang diurus oleh saksi ;------


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 47
am

u b
Direktori
48 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa setahu saksi yang menguasaiTanah itu sekarang PT.TATE dan

si
rencana PT.TATE untuk membangun Hotel, akan tetapi tidak ada

ne
ng
realisasi untuk membangun Hotel ;----------------------------------

• Bahwa saksi pernah berurusan lewat email dengan Pak EDY LEKS, SH.

do
gu sekitar bulan April 2010 sebatas menanyakan sudah jadi HGB dan

Perizinannya ;-----------------------------------------------

In
A
• Bahwa tanah yang menjadi obyek jual beli itu terjadi pada bulan April
ah

lik
2010 dan saksi mengetahui adanya perjanjian jual beli beli itu sekitar

bulan Mei 2010 dari pak EDY LEKS, SH.;------------------


am

ub
• Bahwa yang saksi tahu tanah tersebut Milik bati anjani dan saksi pernah

menjelaskan lewat email bahwa atas nama Bati Anjani ;----


ep
k

• Bahwa saksi membenarkan Imail yang saksi terima (sesuai bukti


ah

R
T-7 );---------------------------------------------------------------------------

si
• Bahwa saksi pernah berkomunikasi dengan EDY LEKS sehubungan

ne
ng

persoalan terbitnya HGB ;----------------------------------

do

gu

Bahwa baru sekarang saksi tahu hubungan kerja antara Penggugat dan

Tergugat setelah saksi mau menangani jual beli


In
A

tanah ;-----------------------------------------------------------------

• Bahwa saksi tidak hafal luas tanah yang berkaitan dengan pengurusan
ah

lik

perizinan ; --------------------------------------------------
m

ub

• Bahwa saksi membenarkan sertifikat ( Bukti P-4 ) yang diajukan


ka

penggugat ;-------------------------------------------------------------------
ep

• Bahwa saksi tidak tahu isi kontrak antara Penggugat dan


ah

Tergugat;----------------------------------------------------------------------
R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 48
am

u b
Direktori
49 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa atas keterangan Saksi tersebut, Kuasa Tergugat

si
membenarkannya, sedangkan Kuasa Penggugat dan kuasa Turut Tergugat menyatakan

ne
akan menanggapinya dalam kesimpulan ;--

ng
2. Saksi A L E P :------------------------------------------------------------------

do
gu • Bahwa saksi menerangkan mengetahui masalah mengenai pembukaan

jalan menuju obyek sengketa ;-----------------------------

In
A
• Bahwa saksi kenal dengan pak Niel di kuta, dan sering ketemu
ah

lik
oleh karena saksi tinggal di obyek wisata, tetapi saksi tidak tahu apa

pekerjaan Pak Niel ;----------------------------------------------------


am

ub
• Bahwa saksi mengetahui tempat tanah obyek sengketa tersebut ;--

• Bahwa pada sekitar September 2009, saksi di panggil oleh Pak Neil dan
ep
k

disana saksi diminta untuk menghubungi Kades mengenai pembuatan


ah

R
jalan menuju obyek sengketa tersebut ;-------------------

si
• Bahwa pak Kades dan Camat pernah mengecek Tanah yang akan

ne
ng

dijadikan jalan itu ;--------------------------------------------------------

do

gu

Bahwa pernah ada rapat di kantor desa sebelum jalan dibuat dan yang

hadir pada saat itu Kades, Camat, Tokoh Masyarakat, Tokoh Pemuda
In
A

dan sebagian dari masyarakat ;--------------------------------

• Bahwa hasil rapat terhadap pembuatan jalan tersebut sangat direspon


ah

lik

oleh masyarakat dan tidak ada pihak-pihak yang keberatan lalu saksi
m

ub

menyampaikan langsung hasil rapat tersebut kepada pak Niel Allan Tate

dan Pak Niel sangat berterima kasih setelah saksi melaporkan hasil rapat
ka

ep

itu;--------------------------------
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 49
am

u b
Direktori
50 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa Pak Niel ikut turun ke lokasi pembuatan jalan dan menyumbang

si
alat berat sekitar satu minggu untuk membangun jalan

ne
ng
tersebut ;---------------------------------------------------------------

• Bahwa selain itu yang disumbang lagi oleh pak Niel tanah seluas 4 meter

do
gu saksi tahu kalau pak Niel menyumbang tanah 4 meter itu setelah

dipanggil pak Niel;-------------------------------------------------

In
A
• Bahwa setahu saksi yang merawat tanahnya pak Niel yaitu pak Niel
ah

lik
sendiri ;------------------------------------------------------------------

• Bahwa saksi tidak tahu mengenai adanya transaksi jual beli antara
am

ub
penggugat dan tergugat ;-------------------------------------------

• Bahwa mengenai tanah sengketa saksi mengetahuinya ketika saksi


ep
k

dipanggil oleh Pak Niel Untuk menjadi saksi ; ------------------


ah

R

si
Bahwa saksi tidak tahu luas tanah tersebut ; --------------------------

• Bahwa saksi tidak pernah diperlihatkan bukti kepemilikan tanah itu oleh

ne
ng

pak Niel, tetapi saksi pernah lihat pak Niel merawat tanahnya dan saksi

do
gu

pernah disuruh tanam pohon kelapa ;----------

Bahwa atas keterangan Saksi Ke-2 dari Tergugat tersebut, Kuasa Tergugat
In
A

membenarkannya, sedangkan Kuasa Penggugat menyatakan akan menanggapinya

dalam kesimpulan;--------------------------------------
ah

lik

3. Saksi AMAQ YAN HIDAYAT:------------------------------------------------


m

ub

• Bahwa saksi menerangkan mengetahui masalah mengenai pembukaan


ka

jalan menuju obyek sengketa ; -----------------------------


ep

• Bahwa tempat pembuatan jalan itu ada di daerah Prabu dan tujuan
ah

membuat jalan tersebut untuk jalan masyarakat untuk menuju ke


R

es

pantai ;---------------------------------------------------------
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 50
am

u b
Direktori
51 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa pada awalnya pak Niel datang kerumah mau minta tolong saksi

si
agar pembuatan jalan itu cepat direalisasi, tetapi saksi pada waktu itu

ne
ng
tidak ada dirumah ; -------------------------------------------

• Bahwa saksi sebagai ketua pemuda dan saksi tinggal dekat tanah

do
gu sengketa ; ---------------------------------------------------------------------

• Bahwa pembuatan jalan itu sekitar tahun 2009 dan tidak ada orang yang

In
A
keberatan ;------------------------------------------------------
ah

lik
• Bahwa saksi mengetahui kalau yang punya tanah adalah pak Neil karena

setiap hari saksi melihat pak Niel merawat tanahnya dan saksi pernah
am

ub
disuruh tanam Pohon kelapa ditanah tersebut ;-------

• Bahwa saksi tidak tahu mengenai transaksi jual beli antara penggugat
ep
k

dan tergugat ;---------------------------------------------------


ah

R
Bahwa atas keterangan Saksi Ke-3 dari Tergugat tersebut, Kuasa Tergugat

si
membenarkannya, sedangkan Kuasa Penggugat menyatakan akan menanggapinya

ne
ng

dalam kesimpulan;--------------------------------------

do
Menimbang, bahwa Kuasa Penggugat, Kuasa Tergugat serta Kuasa Turut
gu

Tergugat telah menyerahkan kesimpulan secara tertulis masing-masing tertanggal 14


In
A

Januari 2010,dan selanjutnya Kuasa Penggugat, Kuasa Tergugat dan Kuasa Turut

Tergugat menyatakan tidak ada yang diajukan lagi dan memohon kepada majelis untuk
ah

lik

menjatuhkan Putusan ; ---------------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa selanjutnya terhadap segala sesuatu yang terjadi


m

ub

dipersidangan sebagaimana termuat dalam berita acara persidangan, telah dianggap


ka

ep

termuat dan merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan putusan ini ;
ah

--------------------------------
R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 51
am

u b
Direktori
52 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
TENTANG HUKUMNYA

ne
ng
I DALAM KONVENSI ; ----------------------------------------------------------

I DALAM

do
gu EKSEPSI :-----------------------------------------

-------------------------

In
A
Menimbang, bahwa atas gugatan yang diajukan Penggugat, Tergugat melalui
ah

lik
Kuasanya telah mengajukan Eksepsi, yang pokoknya adalah sebagai

berikut :------------------------------------ ---------------------


am

ub
1 Bahwa gugatan Penggugat adalah kabur (obscuur libellum),

oleh karena dalam gugatan penggugat baik di dalam posita


ep
k

maupun petitum tidak secuilpun menyinggung masalah


ah

R
wanprestasi, dan yang ditonjolkan oleh Penggugat adalah

si
Perbuatan Melawan Hukum (PMH) padahal sumber hukum

ne
ng

gugatan adalah masalah perjanjian yang tentunya dasar hukum

do
maupun substansi antara wanprestasi dengan perbuatan
gu

melawan hukum adalah berbeda, atau dengan kata lain


In
A

Penggugat telah memberikan presepsi dalam gugatan bahwa

wanprestasi dengan perbuatan melawan hukum adalah sama ;


ah

lik

-----------------------------------------------------

2 Bahwa gugatan Penggugat harus pula dinyatakan kabur, oleh


m

ub

karena dalam surat gugatan hanya menyebutkan identitas SHM


ka

ep

(sertifikat hak milik),luas dan letak dari obyek sengketa tetapi


ah

tidak menyebutkan batas-batas dari obyek sengketa dan


R

membawa konsekuensi menyulitkan majelis hakim dalam


es
M

ng

mengadili obyek sengketa dan membingungkan jurusita dan


on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 52
am

u b
Direktori
53 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
eksekutor Pengadilan Negeri Praya dalam menjalankan

si
putusan ; -

ne
Menimbang, bahwa atas eksepsi Tergugat tersebut Penggugat menolak secara

ng
keseluruhan dengan mengemukakan alasan-alasan sebagai berikut :

do
gu ------------------------------------------------------------------

1 Bahwa Penggugat menolak dengan tegas dalil-dalil Tergugat yang pada

In
A
intinya menyatakan bahwa gugatan Penggugat kabur, karena menyamakan

antara wanprestasi dengan perbuatan melawan hukum. Bahwa dalil


ah

lik
Tergugat adalah salah dan keliru karena Penggugat sama sekali tidak
am

ub
menyinggung wanprestasi dalam surat gugatan, karena dari judul gugatan,

Penggugat telah menuliskan dengan jelas sebagai gugatan Perbuatan


ep
k

Melawan Hukum (onrechtmatige daad) dan juga didalam posita surat


ah

gugatan, Penggugat sama sekali tidak menyinggung mengenai masalah


R

si
wanprestasi ; -----------------------------------------------------

ne
ng

2 Bahwa walaupun Referensi dari surat Gugatan adalah Contract Agreement

tertanggal 8 Februari 2010 (perjanjian) namun esensi dari gugatan

do
gu

Penggugat adalah bukan karena telah dilakukannya suatu perbuatan

wanprestasi (ingkar janji), melainkan perbuatan melawan hukum


In
A

(onrechmatige daad) yang dilakukan oleh Tergugat yaitu :


ah

lik

-------------------------------------------------------------

• Memberikan keterangan yang tidak benar kepada Penggugat, bahwa Tergugat


m

ub

merupakan pemilik dari tanah dengan luas ± 8.127 m2 yang terletak didesa
ka

Kuta, Kecamata Pujut, Propinsi Nusa Tenggara Barat sehingga membuat


ep

Penggugat melakukan pembayaran uang muka kepada Tergugat ;


ah

------------------------
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 53
am

u b
Direktori
54 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Membuat dan menandatangani Surat Perjanjian Akan Melakukan Jual Beli dan

si
Pemberian Kuasa dengan Turut Tergugat pada tanggal 18 Februari 2010 yang

ne
ng
sengaja dibuat dengan dalam 2 (dua) versi tanpa sepengetahuan Penggugat

dengan tujuan untuk mengelabui Penggugat, dan ; --------------

do
gu • Membuat dan menandatangani akta jual beli No. 29/2010 tertanggal 17 Mei

2010 dengan Turut Tergugat tanpa sepengetahuan Penggugat dengan tujuan

In
A
untuk mengelabui Penggugat ;
ah

lik
---------------------------------------------------------------

• Bahwa dalil-dalil Penggugat tersebut telah dijelaskan Penggugat dalam surat


am

ub
gugatan nomor 18 halaman 11 ;--------

3 Bahwa Tergugat menolak dengan tegas dalil-dalil Tergugat yang pada


ep
k

intinya menyatakan bahwa gugatan Penggugat kabur atau obscuur libel,


ah

dimana menurut Tergugat, Penggugat tidak menyebutkan batas-batas obyek


R

si
sengketa dan membawa konsekuensi menyulitkan majelis hakim dalam

ne
ng

mengadili obyek sengketa dan membingungkan jurusita dan eksekutor

Pengadilan Negeri Praya dalam menjalankan putusan, hal tersebut jelas

do
gu

tidak benar, keliru dan tidak berdasar karena pada kenyataannya majelis
In
dalam perkara a quo telah mengabulkan Permohonan Sita Jaminan
A

(Conservatoir Beslag) Penggugat dengan mengeluarkan penetapan nomor :


ah

lik

01/PEN-PDT.G/2010/PN.PRA, tanggal 16 Juli 2010. Dengan demikian

telah membuktikan bahwa sama sekali tidak menyulitkan majelis hakim


m

ub

dalam mengadili obyek sengketa perkara a quo dan juga tidak


ka

ep

membingungkan juru sita dari Pengadilan Negeri Praya, Lombok Tengah

dalam melakukan eksekusi nantinya, karena letak dan batas-batas dari tanah
ah

yang menjadi obyek sengketa telah diketahui dalam sertifikat Hak Guna
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 54
am

u b
Direktori
55 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Bangunan No. 86 atas nama PT. Tate Development Land &

si
Consultancy;------------------------------------------------------------------

ne
Menimbang, bahwa terhadap Eksepsi yang diajukan oleh Tergugat tersebut,

ng
majelis selanjutnya mempertimbangkan sebagai berikut : -----

do
gu • Bahwa terhadap dalil Tergugat yang menyatakan gugatan Penggugat adalah

kabur (obscuur libellum), oleh karena dalam gugatan penggugat baik di dalam

In
A
posita maupun petitum tidak secuilpun menyinggung masalah wanprestasi, dan
ah

yang ditonjolkan oleh Penggugat adalah Perbuatan Melawan Hukum (PMH)

lik
padahal sumber hukum gugatan adalah masalah perjanjian yang tentunya dasar
am

ub
hukum maupun substansi antara wanprestasi dengan perbuatan melawan hukum

adalah berbeda, menurut majelis persoalan tersebut merupakan hak dari


ep
k

Penggugat untuk mencari dasar atas dalil gugatanyang diajukannya dan


ah

mengenai apakah dalil Perbuatan Melawan Hukum yang dijadilkan alasan


R

si
mendasar untuk mengajukan gugatan adalah sudah tepat ataukah keliru, hal

ne
ng

tersebut tentunya telah masuk kedalam wilayah pokok perkara dan akan

dibuktikan nantinya pada saat pembuktian terhadap pokok perkara, sehingga

do
gu

dengan demikian terhadap eksepsi ke-1 tersebut haruslah ditolak ;

Bahwa selanjutnya terhadap eksepsi kedua Tergugat yang pada pokoknya menyatakan
In
A

gugatan Penggugat harus pula dinyatakan kabur, oleh karena dalam surat gugatan hanya
ah

lik

menyebutkan identitas SHM (sertifikat hak milik),luas dan letak dari obyek sengketa

tetapi tidak menyebutkan batas-batas dari obyek sengketa sehingga membawa


m

ub

konsekuensi menyulitkan majelis hakim dalam mengadili obyek sengketa dan


ka

membingungkan jurusita dan eksekutor Pengadilan Negeri Praya dalam menjalankan


ep

putusan, menurut majelis persoalan demikian tidaklah serta merta menjadikan gugatan
ah

Penggugat menjadi kabur oleh karena Sertifikat Hak Milik yang dijadikan dasar
es
M

pencantuman letak dan luas obyek sengketa dalam gugatan Penggugat telah pula
ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 55
am

u b
Direktori
56 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tercantum batas-batas obyek sengketa. Selain itu berdasarkan hasil pemeriksaan

si
terhadap obyek sengketa yang dilakukan oleh Majelis hakim bersama-sama dengan

ne
Penggugat, Tergugat serta Turut Tergugat pada hari Jumat JUMAT, tanggal 17

ng
Desember 2010, para Pihak, baik itu Penggugat, Tergugat maupun Turut Tergugat telah

do
gu sepakat dan menyatakan tidak adanya perbedaan mengenai Letak, Luas, dan batas-batas

dari obyek sengketa, hal tersebut dikuatkan pula dengan telah diletakkanya Sita Jaminan

In
A
(Conservatoir Beslag) berdasarkan penetapan nomor : 01/PEN-PDT.G/2010/PN.PRA,

tanggal 16 Juli 2010 terhadap obyek sengketa dengan letak, luas dan batas-batas yang
ah

lik
sama sebagaimana hasil pemeriksaan setempat yang dilakukan majelis hakim pada hari
am

ub
Jumat, tanggal 17 Desember 2010, dengan demikian terhadap eksepsi ke-2, Tergugat

haruslah dinyatakan ditolak ; ---------------------------------------


ep
k
ah

I DALAM POKOK
R

si
PERKARA :----------------------------------------

ne
ng

--------

Menimbang, bahwa adapun maksud gugatan Penggugat adalah sebagaimana

do
gu

tersebut diatas ; --------------------------------------------------


In
Menimbang, bahwa untuk menyingkat uraian dalam putusan ini maka segala
A

sesuatu yang telah dipertimbangkan dalam eksepsi sepanjang relevan maka secara
ah

lik

mutatis mutandis dianggap telah turut dipertimbangkan dan dianggap satu kesatuan

yang bulat dan utuh dalam pertimbangan tuntutan dalam pokok perkara ini ;
m

ub

------------------
ka

Menimbang, bahwa Penggugat dalam gugatannya pada pokoknya mendalilkan


ep

Tergugat telah melakukan Perbuatan Melawan Hukum (PMH) terhadap Penggugat


ah

dengan cara : ------------------------------------


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 56
am

u b
Direktori
57 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Tergugat telah memberikan keterangan yang tidak benar ketika

si
menjual sebidang tanah (obyek sengketa) kepada Penggugat

ne
ng
yang diakui milik Tergugat namun ternyata tanah (obyek

sengketa) tersebut adalah milik Turut Tergugat sebagaimana

do
gu yang tercantum dalam Sertifikat Hak Milik no. 792 dan

Sertifikat Hak Guna Bangunan No. 86 bahwa obyek sengketa

In
A
tersebut adalah atas nama Turut Tergugat ; -------------
ah

• Tanpa sepengetahuan dari Penggugat, Tergugat telah membuat

lik
Surat Perjanjian Akan melakukan Jual Beli dan Pemberian
am

ub
Kuasa dengan TURUT TERGUGAT pada tanggal 18 Februari

2010 dan dibuat dalam 2 (dua) versi yang berisi bahwa TURUT
ep
k

TERGUGAT sebagai pemilik Tanah memberikan kuasa kepada


ah

TERGUGAT untuk mengajukan dan menandatangani Surat


R

si
Permohonan Perubahan Hak Milik atas Tanah menjadi Hak

ne
ng

Guna Bangunan dan juga untuk menandatangani akta jual-beli

Hak Guna Bangunan dihadapan Pejabat Pembuatan Akta Tanah ;

do
gu

--------------------
In
• Kemudian Penggugat juga mengetahui bahwa TERGUGAT dan
A

TURUT TERGUGAT tanpa sepengetahuan Penggugat telah


ah

lik

menandatangani Akta Jual Beli No.29/2010 pada tanggal 17 Mei

2010 yang berisi bahwa Tergugat telah membeli Tanah dari


m

ub

Turut Tergugat sebesar Rp 65.000.000,- (enam puluh lima juta


ka

ep

Rupiah).dan hal-hal ini dilakukan oleh TERGUGAT secara

melawan hukum untuk mengelabui PENGGUGAT bahwa


ah

TERGUGAT adalah pemilik


es
M

Tanah.;------------------------------------
ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 57
am

u b
Direktori
58 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa sedangkan Tergugat dalam jawabannya pada pokoknya

si
mendalilkan :

ne
• Bahwa Tergugat sebenarnya tidak pernah melakukan Perbuatan

ng
Melawan Hukum (PMH) kepada Penggugat, oleh karena tanah

do
gu (obyek sengketa) yang diperkarakan dalam pekara ini milik dari

Tergugat baik dari segi yuridis maupun matriil penguasaan fisik ;

In
A
--------------------------------------------------------
ah

• Bahwa justru Penggugatlah yang telah melakukan tindakan

lik
Wanprestasi karena telah melakukan keterlambatan pembayaran
am

ub
sebanyak 2 (dua) kali, yaitu saat pembayaran tahap pertama pada

kontrak pertama tertanggal 6 Januari 2010, seharusnya


ep
k

Penggugat berkewajiban membayar pada tanggal 15 Januari


ah

2010 namun Penggugat baru membayar kepada Tergugat pada


R

si
tanggal 18 Januari 2010, kemudian pada kontrak kedua

ne
ng

tertanggal 8 Pebruari 2010, seharusnya Penggugat melakukan

pembayaran tahap dua pada tanggal 15 Pebruari 2010 namun

do
gu

ternyata pembayaran baru dilakukan pada tanggal 1 Maret 2010


In
dan seharusnya pembayaran sebesar Rp. 2.238.100.000 (dua
A

milyar dua ratus tiga puluh delapan seratus ribu rupiah) namun
ah

lik

Penggugat hanya membayar/ menstranfer sebesar Rp.

827.000.000,- (delapan ratus dua puluh tujuh juta rupiah) ;


m

ub

-----------------------------------------------
ka

Menimbang, bahwa sedangkan Turut Tergugat dalam jawabannya pada pokoknya


ep

mendalilkan : ---------------------------------------------------
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 58
am

u b
Direktori
59 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Bahwa Turut Tergugat adalah bukan pemilik atas sebidang tanah

si
yang terletak di Dusun Prabu, Desa Kuta, Kecamatan Pujut,

ne
ng
Kabupaten Lombok Tengah seluas 8.725 M2 ; -------------

• Bahwa keterkaitan nama Turut Tergugat dalam data/identitas

do
gu tanah yang menjadi obyek sengketa dalam perkara ini hanya

semata-mata dipinjam nama oleh Tergugat untuk memudahkan

In
A
proses administrasi belaka ; --------------------------------------------
ah

lik
• Bahwa sebenarnya tanah tersebut adalah milik Tergugat karena

dana atau uang untuk pembelian tanah maupun segala biaya


am

ub
yang diperlukan untuk pengurusannya semua berasal dari

Tergugat. Oleh karenanya tidak ada hak dan kepentingan


ep
k

langsung Turut Tergugat dalam perkara ini ; ------------------------


ah


R
Bahwa Turut Tergugat dipinjam nama oleh Tergugat

si
berdasarkan perjanjian pinjam nama tertanggal 24 Februari

ne
ng

2008, sehingga semua keuntungan, proses balik nama maupun

peralihan hak kepada siapapun menjadi hak sepenuhnya dari

do
gu

Tergugat karena Turut Tergugat hanya dipinjam/dipakai nama


In
A

saja oleh Tergugat yang saat itu perusahaan PMA milik tergugat

dalam proses ; ------------------------------------------------------------


ah

lik

Menimbang, bahwa berdasarkan dalil Penggugat, Tergugat maupun Turut

Tergugat maka menurut majelis yang menjadi pokok Persengketaan dari perkara ini
m

ub

adalah : ---------------------------------------
ka

ep

1 Apakah benar Tergugat telah melakukan perbuatan melawan hukum terhadap

Penggugat pada saat perjanjian jual beli obyek sengketa dibuat dan pada saat
ah

perjanjian jual beli tersebut dilaksanakan ;


es
M

------------------------------------------------------------
ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 59
am

u b
Direktori
60 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2 Ataukah Penggugat yang telah melakukan wanprestasi karena tidak memenuhi

si
isi dari perjanjian jual beli tersebut ; -------------

ne
Menimbang, bahwa berdasarkan pasal 238 RBg serta pasal 1865 KUHPerdata,

ng
maka Majelis Hakim menetapkan beban pembuktian kepada kedua belah pihak yang

do
gu berperkara ;--------------------------------

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dalil gugatannya, Penggugat telah

In
A
mengajukan alat bukti surat bertanda P-1 s/d P-12A, dan untuk membuktikan dalil
ah

sangkalannya, Tergugat telah mengajukan alat bukti surat bertanda T-1 s/d T 28 serta 3

lik
(tiga) orang saksi, sedangkan Turut Tergugat tidak mengajukan Surat Bukti
am

ub
apapun;-----------------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa terhadap bukti-bukti yang diajukan oleh para pihak dalam
ep
k

perkara ini, Majelis akan mempertimbangkan bukti-bukti yang ada relevansinya dengan
ah

perkara ini dan terhadap bukti-bukti yang tidak ada relevansinya akan dikesampingkan
R

si
(vide putusan MA nomor : 1087k/Sip/1973 tanggal 1 Juli 1973) ; -----------------------

ne
ng

Menimbang, bahwa terhadap permasalahan pertama, yaitu apakah benar Tergugat

telah melakukan perbuatan melawan hukum terhadap Penggugat pada saat perjanjian

do
gu

jual beli obyek sengketa dibuat dan pada saat perjanjian jual beli tersebut dilaksanakan,
In
majelis akan mempertimbangkan sebagai berikut ; -----------------------------------
A

Menimbang, bahwa terhadap bukti T-1 yaitu berupa Perjanjian (pinjam nama)
ah

lik

tertanggal 24 Pebruari 2008 antara Tergugat dengan Turut Tergugat, yang diakui

Tergugat sebagai hal ikhwal dasar kepemilikan Tergugat atas obyek sengketa setelah
m

ub

majelis cermati ternyata tidak ada satupun dari klausul yang tertuang dalam perjanjian
ka

ep

tersebut yang menggambarkan dengan jelas bahwa Tergugatlah yang membayar,

mendanai ataupun membiayai Turut Tergugat (pinjam nama) untuk membeli obyek
ah

sengketa, namun yang tertuang dalam perjanjian tersebut adalah berupa keinginan
es
M

Tergugat untuk menunjuk Turut Tergugat untuk membeli dan memegang hak
ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 60
am

u b
Direktori
61 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kepemilikan atas tanah (obyek sengketa) dengan syarat dan ketentuan Tergugat

si
memberikan kompensasi sebesar Rp. 1.000.000,- (satu juta rupiah) dan komisi sebesar

ne
1% dari harga jual beli tanah (obyek sengketa) apabila dijual kembali, jelas dari fakta

ng
ini, dapat majelis simpulkan bahwa Tergugat bukanlah orang yang berhak atas obyek

do
gu sengketa ; --------------------------------------

Menimbang, bahwa terhadap adanya bukti T-1 tersebut, pada saat kontrak

In
A
pertama tertanggal 6 Januari 2009 (bukti T-12) dan kontrak kedua tertanggal 8 Pebruari
ah

2010 (bukti P-2, 2A/buktiT-14) dibuat, Tergugat tidak pernah memberitahukan keadaan

lik
tersebut kepada Penggugat dan tidak pula dituangkan kedalam kedua kontrak
am

ub
dimaksud ; -------------------------------------------

Menimbang, bahwa terkait dengan bukti T-1 tersebut dihubungkan dengan


ep
k

pernyataan Tergugat sebagaimana yang termuat dalam jawabannya, yaitu bahwa


ah

R
sesuai kelaziman didalam praktek transaksi jual beli tanah dikalangan investor asing

si
khususnya di Pulau Lombok, sebelum surat-surat yang menjadi alas hak lengkap maka

ne
ng

pertama-tama tanah yang diperjual belikan tersebut di atas namakan kepada pribumi

yang dikehendaki/disepakati dengan perjanjian khusus yang menerangkan uang

do
gu

pembelian dari pihak investor asing sedangkan didalam surat-surat formalnya


In
A

tercantum atas nama pihak yang ditunjuk sambil menunggu kelengkapan PMA selesai/

tuntas selanjutnya akan dilakukan mutasi, akan tetapi secara yuridis maupun fisik tanah
ah

lik

dalam penguasaan investor asing (Penggugat Rekonvensi) menurut majelis pernyataan

tersebut adalah pernyataan yang tidak berdasar oleh karena selama persidangan
m

ub

berlangsung, tidak ada satupun bukti surat maupun saksi yang diajukan Tergugat yang
ka

ep

menerangkan tentang keadaan tersebut ; ------------------------------


ah

Menimbang, bahwa terhadap Sertifikat Hak Milik nomor 792 (bukti P-4, bukti
R

T-16) dan Sertifikat Hak Guna Bangunan Nomor 86 atas nama Turut Tergugat (bukti
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 61
am

u b
Direktori
62 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
P-5) yang diakui Tergugat adalah sebagai miliknya (obyek didalam kedua sertifikat

si
Tersebut), karena didasarkan dari bukti T-1, (sebagaimana yang termuat dalam

ne
kesimpulan Tergugat pada poin 9 dan 10 perihal tanggapan Tergugat terhadap bukti

ng
P-4 dan P-5), menurut majelis, oleh karena bukti T-1 tidak menerangkan tentang

do
gu kepemilikan Tergugat atas obyek sengketa dan (bukti P-4/ bukti T-16, bukti P-5) juga

tercatat atas nama Turut Tergugat maka, Turut Tergugat adalah tetap sebagai pemegang

In
A
sah (pemilik) atas bukti P-4/bukti T16 dan P-5 tersebut ; -------------------------
ah

Menimbang, bahwa terhadap bukti P-6, berupa Surat Perjanjian akan

lik
Melakukan Jual Beli dan Pemberian kuasa dari Tergugat kepada Turut Tergugat
am

ub
terhadap obyek sengketa pada tanggal 18 Pebruari 2010, yang dibuat dalam 2 (dua)

versi, setelah majelis cermati ternyata dibuat dan ditandantangani dalam waktu 10
ep
k

(sepuluh) hari setelah Tergugat dan Penggugat menandatangani kontrak kedua, yaitu
ah

pada tanggal 8 Pebruari 2010 (bukti P-2, 2A , bukti T-14), jelas keadaan tersebut harus
R

si
diketahui atau diberitahukan kepada Penggugat, oleh karena setelah tanggal 8 Pebruari

ne
ng

2010 (tanggal saat kontrak kedua dibuat) sampai dengan saat ini, Tergugat dan

Penggugat, masih terikat dalam perjanjian jual beli atas obyek sengketa, namun

do
gu

kenyataannya, keadaan tersebut tidak pernah Tergugat beritahuan kepada Penggugat ;


In
------------------------------------
A

Menimbang, bahwa setelah majelis cermati lebih lanjut mengenai penggunaan


ah

lik

kata“akan” melakukan jual beli sebagaimana termuat dalam bukti P-6 tersebut,

menurut majelis, kata “akan” tersebut mengandung makna bahwa perjanjian jual beli
m

ub

tersebut belum dilaksanakan melainkan baru akan dilaksanakan dengan syarat dan
ka

ep

ketentuan yang disepakati selanjutnya dengan demikian terhadap status obyek sengketa

sebagaimana yang termuat dalam bukti P-6 yang dibuat tanggal 18 Pebruari 2010
ah

adalah masih atas nama Turut Tergugat dan belum beralih kepemilikannya ke
es
M

Tergugat ; --------
ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 62
am

u b
Direktori
63 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa Penggugat tidak pernah pula memberitahukan kepada

si
Tergugat mengenai telah dibuatkannya Akta Jual Beli No.29/2010 pada tanggal 17 Mei

ne
2010 antara Tergugat dengan Turut Tergugat yang pada pokoknya menyatakan

ng
Tergugat telah membeli Tanah (obyek sengketa) dari Turut Tergugat sebesar Rp

do
gu 65.000.000,- (enam puluh lima juta Rupiah) (bukti P-7) ;

-------------------------------------------------------------

In
A
Menimbang bahwa terahadap bukti P-7 tersebut, telah diakui Tergugat dalam

kesimpulannya pada angka 12, perihal tanggapan Tergugat terhadap bukti P-7 bahwa
ah

lik
bukti tersebut dibuat sebagai proses administrasi peralihan hak dari SHM Bati Anjani ke
am

ub
HGB perusahaan milik Tergugat dimana dasar peralihan dari Bati Anjani kepada

Tergugat dikarenakan adanya bukti surat T-1 berupa perjanjian pinjam nama ;
ep
k

---------------------------------------------------------------------
ah

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta-fakta tersebut diatas, maka telah terbukti


R

si
bahwa Tergugat memang sejak awal sebelum perjanjian dibuat tidak mempunyai itikad

ne
ng

baik untuk melakukan perjanjian jual beli tanah (obyek sengketa) dengan Penggugat,

hal tersebut didasarkan atas fakta-fakta bahwa sebelum perjanjian dibuat, Tergugat

do
gu

mengaku sebagai pemilik dari obyek sengketa, padahal sesuai bukti-bukti yang
In
diajukan, sebenarnya Turut Tergugatlah yang menjadi pemilik nyata atas obyek
A

sengketa (bukti P-4,P-5) selain itu sebelum kontrak dibuat, Tergugat tidak pula
ah

lik

sebelumnya menerangkan dengan jelas dan terang dan tidak pula menuangkan kedalam

kontrak (bukti T-12,P-2,2A,T-14) mengenai keadaan-keadaan yang sebenarnya telah


m

ub

terjadi yaitu termasuk perihal bahwa sebelum perjanjian jual beli obyek sengketa dibuat
ka

Tergugat telah melakukan perjanjian pinjam nama dengan Turut Tergugat (bukti T-1) ;
ep

------------
ah

Menimbang, bahwa Tergugat juga tidak beritikad baik menjelaskan keadaan-


es
M

keadaan yang terjadi atau yang dilakukan oleh Tergugat menyangkut status dari obyek
ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 63
am

u b
Direktori
64 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sengketa kepada Penggugat, pada saat kontrak berjalan, yaitu seperti tidak

si
memberitahukan kepada Penggugat tentang telah dibuatkannya bukti P-6, berupa Surat

ne
Perjanjian akan Melakukan Jual Beli dan Pemberian kuasa dari Tergugat kepada Turut

ng
Tergugat terhadap obyek sengketa pada tanggal 18 Pebruari 2010 dan bukti P-7 tentang

do
gu telah dibuat dan ditandatanganinya Akta Jual Beli No.29/2010 tertanggal 17 Mei 2010

antara Tergugat dengan Turut Tergugat ; -------

In
A
Menimbang, bahwa tentang itikad baik dalam membuat suatu persetujuan/
ah

perjanjian telah diatur dengan jelas dalam pasal 1338 ayat 3 BW, secara umum ,

lik
menentukan bahwa segala persetujuan harus dilakukan secara jujur, sedangkan menurut
am

ub
pasal 1339 BW ditentukan bahwa, kedua belah pihak tidak hanya terikat oleh apa yang

secara tegas disebutkan dalam suatu persetujuan melainkan juga oleh yang diharuskan
ep
k

menurut sifat persetujuan, kepatuhan, adat kebiasaan dan Undang-undang ;


ah

-----------------------------------------------
R

si
Meniimbang bahwa dalam pasal 1335 KUHPerdata secara tegas dinyatakan

ne
ng

bahwa “Suatu perjanjian tanpa sebab, atau yang telah dibuat karena sesuatu sebab yang

palsu atau terlarang, tidak mempunyai kekuatan hukum” ;

do
gu

------------------------------------------------
In
A

Menimbang, bahwa Pasal 1337 KUHPerdata, secara tegas dinyatakan bahwa

“Suatu sebab adalah terlarang, apabila dilarang oleh undang-undang atau apabila
ah

lik

berlawanan dengan kesusilaan baik atau ketertiban umum” ;


m

ub

--------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa berdasarkan uraian-uraian pertimbangan diatas jelaslah


ka

ep

bahwa Penggugat dapat membuktikan dalilnya bahwa Tergugat telah melakukan


ah

Perbuatan Melawan Hukum (PMH) terhadap Penggugat pada saat perjanjian jual beli
R

es

obyek sengketa dibuat dan pada saat perjanjian jual beli tersebut dilaksanakan,
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 64
am

u b
Direktori
65 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sedangkan Tergugat tidak dapat membuktikan sebaliknya terhadap dalil Penggugat

si
tersebut ; -------------------------------------------------------------

ne
ng
Menimbang, bahwa selanjutnya majelis akan mempertimbangkan permasalahan

kedua dari perkara ini yaitu dalil Tergugat yang menyatakan bahwa Tergugat tidak

do
gu pernah melakukan perbuatan melawan hukum terhadap Penggugat dan justru

Tergugatlah yang telah melakukan Wanprestasi terhadap perjanjian (kontrak) yang

In
A
telah disepakati ; ------------------------------------------------------------
ah

lik
Menimbang, bahwa terhadap bukti (bukti T-12, bukti T-13, bukti T-14, bukti

T-15) (bukti P-1, P-1A, P-1B, P-2,P-2A,P-3,P-3A,P-3B) yang digunakan Tergugat


am

ub
sebagai dasar mendalilkan Penggugat telah melakukan tindakan Wanprestasi, menurut

majelis meskipun pada kenyataannya, Penggugat 2 (dua) kali melakukan keterlambatan


ep
k

dan kekurangan pembayaran (bukti T-12, bukti T-13, bukti T-14, bukti T-15) (bukti
ah

si
P-1, P-1A, P-1B, P-2,P-2A,P-3,P-3A,P-3B) namun pada hakekatnya bukti-bukti

tersebut justru menunjukan bahwa Penggugat dengan itikad baik telah melakukan

ne
ng

kewajibannya sebagaimana yang tertuang dalam kontrak pertama maupun kedua dan

do
gu

persoalan tersebut tidaklah serta merta mengakibatkan Penggugat telah melakukan

Wanprestasi oleh karena Tergugat sebagaimana dalam jawaban serta dupliknya


In
A

menyatakan tidak mempersoalkan dan menerima keadaan tersebut, sedangkan

mengenai teguran pertama, kedua, dan ketiga (terakhir) Tergugat kepada Penggugat
ah

lik

untuk memenuhi isi kontrak (bukti T-21,T-22,T-23), menurut majelis persoalan


m

ub

tersebut bukanlah disebabkan Penggugat tidak mau mentaati isi kontrak namun lebih

dikarenakan Penggugat telah mengetahui Tergugat bertindak tidak jujur dan beritikad
ka

ep

tidak baik dalam membuat kontrak tersebut sehingga Penggugat menghentikan


ah

pembayaran dan mengajukan gugatan ke pengadilan ; -----------------------------


R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 65
am

u b
Direktori
66 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa terhadap bukti-bukti Tergugat selebihnya yaitu bukti

si
T-1,T-2,T-14,T-16, justru mendukung dalil Penggugat bahwa Tergugat telah

ne
ng
melakukan Perbuatan Melawan Hukum ; -----------------------

Menimbang, bahwa terhadap bukti T-3,T-4,T-5,T-6,T-8,T-9,T-10,T-11, majelis

do
gu menilai bahwa bukti-bukti tersebut tidak ada relevansinya dengan perkara ini dan tidak

juga membuktikan bahwa Penggugat telah melakukan tindakan Wanprestasi, sehingga

In
A
terhadap bukti-bukti tersebut haruslah dikesampingkan ;
ah

lik
----------------------------------------

Menimbang, bahwa terhadap bukti


am

ub
T-7,T-17,T-18,T-19,T-20,T-21,T-22,T-23.T-24,T-25,T-26,T-27 dan T-28, majelis

menilai bahwa bukti-bukti tersebut tidak pula dapat membuktikan dalil Tergugat yang
ep
k

menyatakan Penggugat telah melakukan tindakan Wanprestasi dalam melaksanakan isi


ah

si
perjanjian (kontrak) ; --------------------------

ne
Menimbang, bahwa terhadap 3 (tiga) orang saksi yang diajukan Tergugat, tidak
ng

satupun yang mengetahui tentang adanya kontrak perjanjian obyek sengketa antara

do
gu

Penggugat dengan Tergugat dan tidak pula mengetahui dengan pasti mengenai

kepemilikan dari obyek sengketa, sehingga dengan demikian terhadap keterangan ke


In
A

tiga orang saksi tersebut haruslah dikesampingkan ; ----------------------------------------


ah

lik

Menimbang, bahwa berdasarkan alat-alat bukti yang diajukan Tergugat tersebut

diatas, menurut majelis, tidak satupun yang bisa membuktikan bahwa sesungguhnya
m

ub

Penggugatlah yang telah melakukan tindakan Wanprestasi dalam melaksanakan isi


ka

Perjanjian (kontrak), sebaliknya justru beberapa bukti yang diajukan Tergugat malah
ep

mendukung dalil Penggugat yang menyatakan Tergugat telah melakukan perbuatan


ah

melawan hukum terhadap Penggugat dengan cara tidak memberikan keterangan yang
R

es

benar pada saat membuat perjanjian, tidak memberitahukan keadaan-keadaan yang


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 66
am

u b
Direktori
67 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terjadi sehubungan dengan perubahan dari status obyek sengketa serta menyatakan

si
memiliki obyek sengketa pada saat perjanjian dilakukan padahal obyek sengketa adalah

ne
milik Turut Tergugat ; -------

ng
Menimbang, bahwa dengan terbuktinya dalil-dalil gugatan Penggugat dan tidak

do
gu terbuktinya dalil-dalil bantahan Tergugat maka terhadap bukti (bukti P-2/ buktiT-14)

berupa Perjanian /kontrak kedua tertanggal 8 Pebruari 2010 antara Tergugat dengan

In
A
Penggugat haruslah dinyatakan tidak mempunyai kekuatan hukum dan batal demi
ah

lik
hukum, dan dengan batalnya perjanjian tersebut maka hubungan Penggugat dengan

Tergugat kembali kepada keadaan semula sebelum perjanjian ditandatangani, dengan


am

ub
demikian Tergugat haruslah mengembalikan uang sebesar Rp.202.445.425,- (dua ratus

dua juta empat ratus empat puluh lima ribu empat ratus dua puluh lima rupiah)
ep
k

ditambah dengan uang sebesar Rp. 827.000.000,- (delapan ratus dua puluh tujuh juta
ah

rupiah) dengan total sebesar Rp. 1.029.445.425 (satu milyar dua puluh sembilan juta
R

si
empat ratus empat puluh lima ribu empat ratus dua puluh lima rupiah) sebagai

ne
ng

pengeluaran (kerugian) nyata dari Penggugat dalam rangka memenuhi isi perjanjian

tersebut ; ----------------------------------------------------------

do
gu

Menimbang, bahwa keadaan tersebut dipertegas dengan doktrin hukum dari


In
A

Prof. Subekti, SH. Dalam bukunya “Hukum Perjanjian” cetakan 21, penerbit PT

Intemasa, halaman 23, sebagai berikut : “Dalam hal perjanjian dibatalkan, maka kedua
ah

lik

belah pihak dibawa dalam keadaan sebelum perjanjian diadakan, dikatakan,

pembatalan itu berlaku surut sampai pada detik dilahirkannya perjanjian, apa yang
m

ub

sudah terlanjur diterima oleh satu pihak harus dikembalikan kepada pihak yang
ka

ep

lainnya ; ----------------------------------------------------
ah

Menimbang, bahwa mengenai tuntutan ganti rugi sebagaimana termuat dalam


R

es

uraian dan petitum gugatan, telah diatur secara tegas dalam pasal 1365 KUHPerdata
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 67
am

u b
Direktori
68 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
yang menyatakan : “Tiap perbuatan yang melanggar hukum dan membawa kerugian

si
kepad orang lain, mewajibkan orang yang menimbulkan kerugian itunkarena

ne
kesalahannya untuk mengganti kerugian tersebut”;------------------------

ng
Menimbang bahwa terhadap dalil gugatan Penggugat yang menyatakan

do
gu perjanjian batal demi hukum karena dalam kontrak hanya dicantumkan 1 (satu) bahasa

saja adalah terlalu berlebihan oleh karena dalam isi perjanjian tersebut telah disepakati

In
A
oleh pihak Penggugat maupun Tergugat bahwa bahasa yang digunakan dalam
ah

perjanjian tersebut adalah hanya menggunakan 1 (satu) bahasa saja yaitu bahasa

lik
Inggris, sehingga dengan demikian terhadap dalil Penggugat tersebut haruslah ditolak ;
am

ub
----------------------------------------

Menimbang, bahwa dengan telah dapat dibuktikannya dalil-dalil Penggugat


ep
k

serta tidak terbuktinya dalil-dalil sangkalan Tergugat, maka berakibat pada tidak
ah

R
terpenuhinya dalil-dalil yang diajukan oleh Turut Tergugat, oleh karena dalil-dalil yang

si
diajukan Turut Tergugat prinsipnya adalah mendukung dalil-dalil Tergugat ; -----------

ne
ng

Menimbang, bahwa terhadap bukti-bukti tambahan yang diajukan Penggugat

do
sebagaimana yang terlampir dalam kesimpulannya, menurut majelis haruslah
gu

dikesampingkan karena bukti-bukti tersebut tidak pernah dicocokan dengan aslinya


In
A

didepan persidangan ; -------------------------------------

Menimbang, bahwa oleh karena Penggugat dapat membuktikan dalil


ah

lik

gugatannya maka selanjutnya majelis akan mempertimbangkan petitum sebagaimana


m

ub

termuat dalam gugatan Penggugat ; -----------------------------------------


ka

Menimbang, bahwa terhadap Petitum ke-1, oleh karena sangat bergantung pada
ep

petitum selebihnya maka akan dipertimbangkan setelah petitum-petitum selebihnya


ah

dipertimbangkan ; ---------------------------------------------------
R

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 68
am

u b
Direktori
69 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa terhadap Petitum ke-2, 3, 9 dan 10 oleh karena Penggugat

si
telah dapat membuktikan dalil gugatannya maka sudah sepatutnya untuk dikabulkan ;

ne
----

ng
Menimbang, bahwa terhadap Petitum ke-4, yaitu Memerintahkan TERGUGAT

do
gu untuk mengembalikan seluruh uang yang sudah dikirimkan oleh PENGGUGAT kepada

TERGUGAT sebesar Rp. 1.029.445.425,- ( satu milyar dua puluh sembilan juta

In
A
empat ratus empat puluh lima ribu empat ratus dua puluh lima Rupiah) dan disetorkan
ah

kembali ke dalam Rekening bank No.070.000465535.075 pada bank BNI 1946 dan

lik
Rekening No.070.000465535.012 pada Bank BNI 1946 atas nama PENGGUGAT,
am

ub
majelis mempertimbangkan sebagai berikut ;

-----------------------------------------------------------------
ep
k

Menimbang, bahwa berdasarkan uraian Penggugat dalam gugatannya maupun


ah

R
jawaban Tergugat serta bukti-bukti yang diajukan baik penggugat maupun Tergugat,

si
telah diakui oleh kedua pihak (Penggugat maupun Tergugat) tentang adanya 2 (dua)

ne
ng

kali penyerahan uang (pembayaran) oleh Penggugat kepada Tergugat dalam rangka

memenuhi isi perjanjian (kontrak), yaitu sebesar Rp. Rp.202.445.425,- untuk

do
gu

pembayaran tahap pertama dan sebesar Rp. 827.445.425,- untuk pembayaran tahap
In
A

kedua dengan jumlah total sebesar Rp.1029.445.425 ( satu milyar dua puluh sembilan

juta empat ratus empat puluh lima ribu empat ratus dua puluh lima Rupiah) ;
ah

lik

-------------------------------------------------------------
m

ub

Menimbang bahwa oleh karena gugatan Penggugat menyangkut perbuatan

melawan hukum yang dilakukan Tergugat telah dapat dibuktikan dan terhadap bukti
ka

ep

(bukti P-2/ buktiT-14) berupa Perjanian /kontrak kedua tertanggal 8 Pebruari 2010
ah

antara Tergugat dengan Penggugat telah dinyatakan batal demi hukum, dan dengan
R

batalnya perjanjian tersebut maka hubungan Penggugat dengan Tergugat kembali


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 69
am

u b
Direktori
70 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
kepada keadaan semula sebelum perjanjian ditandatangani, maka Petitum ke-4 yaitu

si
Memerintahkan TERGUGAT untuk mengembalikan seluruh uang yang sudah

ne
dikirimkan oleh PENGGUGAT kepada TERGUGATsebesar Rp. 1.029.445.425,- ( satu

ng
milyar dua puluh sembilan juta empat ratus empat puluh lima ribu empat ratus dua

do
gu puluh lima Rupiah) dan disetorkan kembali ke dalam Rekening bank

No.070.000465535.075 pada bank BNI 1946 dan Rekening No.070.000465535.012

In
A
pada Bank BNI 1946 atas nama PENGGUGAT dapatlah dikabulkan ;

------------------------------------------
ah

lik
Menimbang, bahwa terhadap petitum ke-5, tentang tuntutan ganti rugi materiil
am

ub
sebesar Rp. 1.587.774.799,- (satu milyar lima ratus delapan puluh tujuh juta tujuh ratus

tujuh puluh empat ribu tujuh ratus tujuh puluh sembilan puluh sembilan Rupiah),
ep
k

majelis akan mempertimbangkan sebagai berikut : -------------------------


ah

R
Menimbang, bahwa setelah majelis cermati isi dari gugatan Penggugat, ternyata

si
dari keseluruhan jumlah tuntutan ganti rugi materiil sebesar Rp. 1.587.774.799,- (satu

ne
ng

milyar lima ratus delapan puluh tujuh juta tujuh ratus tujuh puluh empat ribu tujuh ratus

tujuh puluh sembilan puluh sembilan Rupiah) yang diminta Penggugat, terdapat

do
gu

tuntutan sebesar Rp. 1.029.445.425,- ( Satu milyar dua puluh sembilan juta empat
In
A

ratus empat puluh lima ribu empat ratus dua puluh lima Rupiah) yang merupakan

kerugian nyata (real) Penggugat yang telah diminta dan telah dikabulkan dalam Petitum
ah

lik

ke-4, ; ---------------------------------------
m

ub

Menimbang, bahwa sedangkan terhadap tuntutan ganti rugi materiil selebihnya

sejumlah Rp.558.329.374, (Lima ratus lima puluh delapan juta tiga ratus dua puluh
ka

ep

sembilan ribu tiga ratus tujuh puluh empat rupiah) dari jumlah keseluruhan yang
ah

dituntut Penggugat dalam gugatannya sebesar Rp. 1.587.774.799,- (satu milyar lima
R

ratus delapan puluh tujuh juta tujuh ratus tujuh puluh empat ribu tujuh ratus tujuh puluh
es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 70
am

u b
Direktori
71 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
sembilan puluh sembilan Rupiah) ternyata tidak didukung oleh bukti-bukti yang nyata

si
dan akurat ; ----------

ne
ng
Menimbang, bahwa dengan demikian terhadap tuntutan ganti rugi materiil

sebagaimana dimaksud Penggugat dalam Petitum ke-5, oleh karena telah dikabulkan

do
gu sejumlah sebesar Rp. 1.029.445.425,- ( Satu milyar dua puluh sembilan juta empat

ratus empat puluh lima ribu empat ratus dua puluh lima Rupiah) dalam petitum ke-4

In
A
dan jumlah selebihnya sebesar Rp.558.329.374, (Lima ratus lima puluh delapan juta
ah

tiga ratus dua puluh sembilan ribu tiga ratus tujuh puluh empat rupiah) tidak didukung

lik
oleh bukti-bukti yang nyata dan akurat maka patutlah untuk ditolak untuk seluruhnya ;
am

ub
----------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa terhadap Petitum ke-6 mengenai tuntutan ganti kerugian


ep
k

immateriil sebesar Rp. 1.000.000.000,- (satu milyar rupiah), majelis


ah

R
mempertimbangkan sebagai berikut ; ----------------------------

si
Menimbang, bahwa melihat fakta yang ada dipersidangan, Penggugat adalah

ne
ng

seorang Investor yang menanamkan modalnya di Indonesia, sehingga dengan

do
terbuktinya perbuatan melawan hukum yang dilakukan Tergugat tersebut, dalil gugatan
gu

Penggugat yang menyatakan telah kehilangan kepercayaan dari Investor yang akan
In
A

mendanai Penggugat untuk membeli tanah di Indonesia dan juga Investor tidak akan

mendanai proyek-proyek lain yang sedang dikerjakan oleh Penggugat dapatlah


ah

lik

diterima ;---------
m

ub

Menimbang, berdasarkan uraian pertimbangan tersebut diatas maka telah wajar

dan adil terhadap tuntutan ganti kerugian Immateriil sebesar Rp. 550.000.000,- (lima
ka

ep

ratus lima puluh juta rupiah) dapatlah dikabulkan; -----------


ah

Menimbang, bahwa terhadap Petitum ke-7 yaitu menghukum Tergugat untuk


R

es

membayar uang paksa (dwangsom) untuk setiap hari keterlambatan melaksanakan isi
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 71
am

u b
Direktori
72 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
putusan, dalam pasal 606a RV telah ditentukan bahwa uang paksa tidak dapat

si
dikabulkan terhadap putusan yang mengabulkan pembayaran sejumlah uang, sehingga

ne
dengan demikian terhadap petitum ini haruslah ditolak ;

ng
---------------------------------------------------

do
gu Menimbang, bahwa terhadap Petitum ke-8, oleh karena terhadap obyek

sengketa telah diletakkan sita jaminan dan karena pelaksanaan Sita jaminan tersebut

In
A
telah didasarkan kepada ketentuan hukum maka terhadapnya haruslah dinyatakan sah
ah

dan berharga ; -------------

lik
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan dikabulkan sebagian maka terhadap
am

ub
Petitum ke-1 haruslah ditolak ; -----------------------------

Menimbang, bahwa selanjutnya majelis akan mempertimbangkan Gugatan Balik


ep
k

(Rekonpensi) yang diajukan Tergugat ; --------------------------------------------------


ah

si
II DALAM REKONPENSI

ne
ng

Menimbang, bahwa adapun maksud gugatan rekonpensi Tergugat adalah

sebagaimana tersebut diatas ; --

do
gu

Menimbang, bahwa untuk menyingkat uraian dalam putusan ini maka segala

sesuatu yang telah dipertimbangkan dalam Konpensi, eksepsi sepanjang relevan maka
In
A

secara mutatis mutandis dianggap telah turut dipertimbangkan dan dianggap satu
ah

lik

kesatuan yang bulat dan utuh dalam pertimbangan putusan terhadap rekonpensi ini ;

---------------------------------------------------------------------
m

ub

Menimbang bahwa pada pokoknya Penggugat Rekonpensi/Tergugat dalam


ka

Konvensi mendalilkan bahwa Tergugat Rekonpensi/Penggugat dalam Konpensi telah


ep

melakukan wanprestasi dalam melaksanakan isi perjanjian (kontrak) yang telah


ah

disepakati bersama ; ----------------------


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 72
am

u b
Direktori
73 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa atas dalil gugatan Rekonpensi tersebut maka majelis akan

si
mempertimbangkan sebagai berikut ;

ne
----------------------------------------------------------------

ng
• Bahwa dalil gugatan Konpensi haruslah mempunyai pertautan, hubungan dasar

do
gu hukum dan kejadian yang relevan dengan gugatan Rekonpensi ;

------------------------

In
A
• Hubungan pertautan ini harus sangat erat sehingga penyelesainnya dapat
ah

lik
dilakukan secara efektif dalam satu proses putusan (M.Yahya Harahap, SH.

Dalam bukunya berjudul “Hukum acara Perdata tentang Gugatan, persidangan,


am

ub
Penyitaan, Pembuktian dan Putusan Pengadilan”. Penerbit sinar Grafika, hal

475) ; --------------
ep
k

• Bahwa dalam uraian pertimbangan Konpensi, Tergugat Rekonvensi/Penggugat


ah

si
dalam Konpensi telah dapat membuktikan dalilnya bahwa Penggugat

ne
ng

Rekonpensi/Tergugat dalam Konpensi telah terbukti melakukan Perbuatan

Melawan Hukum (PMH) sedangkan Penggugat Rekonpensi/Tergugat dalam

do
gu

Konpensi tidak dapat membuktikan sebaliknya dalilnya bahwa Tergugat

Rekonpensi/Penggugat dalam Konpensi telah terbukti melakukan Wanprestasi ;


In
A

---------------------------------------
ah

lik

• Bahwa jelas tidak terdapat pertautan antara gugatan Konpensi dengan gugatan

Rekonpensi dan masing-masing berdiri sendiri-sendiri ;


m

ub

--------------------------------
ka

• Bahwa oleh karena Tergugat Rekonvensi/Penggugat dalam Konvensi telah


ep

dapat membuktikan dalilnya bahwa Penggugat Rekonvensi/Tergugat dalam


ah

Konvensi telah terbukti melakukan Perbuatan Melawan Hukum (PMH)


es
M

sedangkan Penggugat Rekonvensi/Tergugat dalam Konvensi tidak dapat


ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 73
am

u b
Direktori
74 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
membuktikan dalilnya bahwa Tergugat Rekonvensi/Penggugat dalam Konvensi

si
telah terbukti melakukan Wanprestasi maka terhadap gugatan Rekonpensi

ne
haruslah ditolak termasuk mengenai tuntutan pembayaran ganti ruginya ;

ng
------------------------

do
gu
I DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI

In
A
Menimbang, bahwa oleh karena gugatan Konpensi dikabulkan sebagian dan
ah

lik
gugatan Rekonpensi ditolak maka Penggugat dalam Rekonpensi/Tergugat dalam

Konpensi dihukum untuk membayar biaya perkara ;


am

ub
--------------------------------------------------------------------

Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan-pertimbangan tersebut diatas


ep
k

maka majelis berpendapat bahwa terhadap gugatan Penggugat dalam Konpensi/


ah

R
Tergugat dalam rekonpensi dapatlah dikabulkan untuk sebagian dengan perubahan

si
redaksional seperlunya sebagaimana termuat dalam amar putusan dibawah ini ;

ne
ng

-----------------

do
gu

Mengingat, ketentuan dalam RBG, serta peraturan-peraturan lain yang

bersangkutan; --------------------------------------------------------
In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep

M E N G A D I L I
ah

I DALAM KONPENSI
R

es

A DALAM EKSEPSI : --------------------------------------------------------


M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 74
am

u b
Direktori
75 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
• Menolak Eksepsi TERGUGAT

si
B DALAM POKOK PERKARA ; --------------------------------------------

ne
ng
1 Mengabulkan Gugatan PENGGUGAT untuk Sebagian ;----------

2 Menyatakan TERGUGAT telah melakukan perbuatan melawan

do
gu hukum;----------------------- -------------------------------------------

3 Menyatakan tidak sah dan tidak berkekuatan hukum (batal demi hukum)

In
A
atas Contract Agreement tertanggal 8 Februari 2010 yang ditandatangani
ah

oleh PENGGUGAT dan TERGUGAT;-----------

lik
4 Menghukum TERGUGAT untuk mengembalikan seluruh uang yang sudah
am

ub
dikirimkan oleh PENGGUGAT kepada TERGUGAT sebesar Rp.

1.029.445.425,- ( satu milyar dua puluh sembilan juta empat ratus empat
ep
k

puluh lima ribu empat ratus dua puluh lima Rupiah) secara tunai atau
ah

disetorkan kembali ke dalam Rekening bank No.070.000465535.075 pada


R

si
bank BNI 1946 dan Rekening No.070.000465535.012 pada Bank BNI 1946

ne
ng

atas nama PENGGUGAT ;-------------------------------------------------------

5 Menghukum TERGUGAT untuk membayar ganti kerugian Immateriil

do
gu

kepada PENGGUGAT sebesar Rp. 550.000.000,- (lima ratus lima puluh


In
juta rupiah) ; -----------------------
A

6 Menyatakan sah dan berharga sita jaminan (conservatoir beslag) terhadap


ah

lik

harta kekayaan (aset-aset) TERGUGAT berupa : ---------

• tanah seluas 8.752 m2 (delapan ribu tujuh ratus lima puluh dua meter
m

ub

persegi) yang terletak di Provinsi Nusa Tenggara Barat, Kabupaten


ka

ep

Lombok Tengah, Kecamatan Pujut, Desa Kuta, Nomor Peta

Pendaftaran 50.1-43.040-01-3 yang tercantum dalam Sertifikat Hak


ah

Guna Bangunan No. 86 atas nama PT. Tate Development Land and
es
M

Consultancy. ; ----------
ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 75
am

u b
Direktori
76 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
7 Menghukum TURUT TERGUGAT untuk tunduk dan patuh pada putusan

si
ini ; ------------------------------------------------------

ne
8 Menolak gugatan PENGGUGAT untuk selain dan selebihnya ;

ng

do
gu II DALAM REKONPENSI

• Menolak gugatan PENGGUGAT DALAM REKONPENSI/

In
A
TERGUGAT DALAM KONPENSI untuk seluruhnya ; -----------------
ah

lik
III DALAM KONPENSI DAN REKONPENSI
am

ub
• Menghukum TERGUGAT DALAM KONPENSI/PENGGUGAT

DALAM REKONPENSI untuk membayar biaya perkara sebesar Rp.


ep
k

1.581.000,- ( satu juta lima ratus delapan puluh satu ribu rupiah) ;
ah

R
---------------------------------------------------------------------

si
ne
ng

Demikianlah diputuskan dalam rapat Permusyawaratan Majelis hakim

do
Pengadilan Negeri Praya pada hari Senin, tanggal 24 Januari 2011 oleh SUHARTOYO,
gu

SH.MH. sebagai ketua majelis dengan didampingi oleh HARRIS TEWA, SH. dan LUH
In
A

SASMITA DEWI, SH. Masing-masing selaku hakim anggota. Putusan mana diucapkan

dalam persidangan yang terbuka untuk umum pada hari ini, Rabu, tanggal 26 Januari
ah

lik

2011, oleh ketua majelis dengan didampingi para hakim anggota tersebut , dengan

dibantu oleh H. L. ABDURRAHMAN NURDIN, SH. Sebagai Penitera Pengganti serta


m

ub

dihadiri oleh kuasa Penggugat, dan kuasa Tergugat tanpa dihadiri oleh kuasa Turut
ka

ep

Tergugat ; ----------
ah

HAKIM-HAKIM ANGGOTA KETUA MAJELIS,


es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 76
am

u b
Direktori
77 Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
HARRIS TEWA, SH. SUHARTOYO, SH.MH.

ne
ng
LUH SASMITA DEWI,SH.

do
gu
PANITERA PENGGANTI

In
A

H. L. ABDURRAHMAN NURDIN, SH.


ah

lik
Perincian biaya :
1 Biaya Pendaftaran ---------------------------------------: Rp. 30.000,-
am

ub
2 Biaya panggilan -----------------------------------------: Rp. 540.000,-
3 Biaya Pemeriksaan Setempat ------------------------- : Rp. 1.000.000,-
ep
k

4 R e d a k s i ----------------------------------------------: Rp. 5.000,-


ah

5 M a t e r a i ----------------------------------------------: Rp. 6.000,-


R

si
Jumlah : Rp. 1.581.000,-
(Satu Juta lima ratus delapan puluh satu ribu Rupiah)

ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
h

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
ik

Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id
Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 77

Anda mungkin juga menyukai