STROKE HEMORAGIK
Disusun oleh:
Mustainah Mulia M
41161096100011
Pembimbing :
dr. Hastari Soekardi, Sp.S
KEPANITERAAN KLINIK
SMF NEUROLOGI RSUP FATMAWATI
FAKULTAS KEDOKTERAN UIN SYARIF HIDAYATULLAH
JAKARTA
2018
KATA PENGANTAR
Bismillahirrohmanirrohiim,
Puji dan syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT atas limpahan rahmat dan karunia-
Nya, sehingga saya dapat menyelesaikan makalah presentasi kasus dipersiapkan berjudul
‘Stroke Hemoragik’ ini. Shalawat serta salam saya curahkan kepada junjungan Nabi Besar
Muhammad SAW, beserta keluarga, sahabat serta pengikutnya, semoga kita senantiasa
menjadi pengikutnya hingga akhir zaman.
Saya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada dr. Hastari Soekardi.
SpS selaku pembimbing saya yang telah memberikan arahan, bimbingan, pengetahuan serta
saran, sehingga makalah ini dapat diselesaikan dengan baik.
Penulis menyadari bahwa makalah prersentasi kasus ini masih jauh dari kata sempurna,
oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun dari semua
pihak. Semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi kami yang sedang menempuh
kepaniteraan klinik neurologi dan bagi para peserta pendidikan selanjutnya.
Jakarta, Desember 2018
Penulis
ILUSTRASI KASUS
I. Identitas Pasien
Nama : Ny. SM
Umur : 57 th
Kelamin : Perempuan
Agama : Islam
II. Anamnesa
Anamnesis dilakukan secara autoanamnesis dan alloanamnesis pada tanggal
6 Desember 2018 di lantai 6 Selatan RS Fatmawati
a) Keluhan Utama
Penurunan kesadaran sejak 5 jam SMRS
b) Riwayat Penyakit Sekarang
Penurunan kesadaran sejak 5 jam SMRS. Saat ini melaksanakan sholat magrib.
Penurunan kesadaran terjadi saat pasien keluar dari kamar mandi. 1 minggu sebelum
penurunan kesadaran tersebut, pasien mengeluh nyeri kepala yang hebat. Keluhan
lainnya disertai dengan mual dan muntah. Pasien kemudian berbicara pelo dan juga
bicara tidak nyambung. Pasien juga mengalami kelemahan anggota gerak sisi kanan.
Keluhan tersedak dan gangguan menelan disangkal.
Riwayat trauma kepala disangkal. Riwayat serupa sebelumnya disangkal.
Sebelum ke RSUP Fatmawati, pasien dibawa ke RS Tugu Ibu dalam onset 1 jam
setelah penurunan kesadaran.
Penderita memiliki riwayat darah tinggi sejak 5 tahun yang lalu, penderita
tidak rutin minum obat secara teratur. Riwayat penyakit diabetes mellitus tidak
ada, riwayat trauma tidak ada, riwayat penyakit jantung sebelumnya tidak ada
c) Riwayat penyakit dahulu
Riwayat keluhan serupa berupa kelemahan anggot gerak ataupun penurunan
kesadaran seperti ini sebelumnya disangkal. Riwayat hipertensi ada sejak 5 tahun yang
lalu.. Menurut anaknya, Pasien sesekali ke Puskesmas untuk melakukan pemeriksan
tekanan darah, jika sedang mengalami keluhan pusing. Namun setelah keluhan
berkurang pasien tidak mengkonsumsi obatnya lagi, Riwayat DM (-), riwayat penyakit
jantung (-), riwayat trauma kepala (-).
d) Riwayat penyakit keluarga
Riwayat keluhan serupa di anggota keluarga disangkal. Riwayat darah tinggi
ada pada Ibu pasien. Tidak terdapat keluarga yang menderita DM dan penyakit
jantung.
e) Riwayat Kebiasaan dan sosial
Sebelum sakit pasien adalah ibu rumah tangga yang aktif mengerjakan
pekerjaan rumah tangga. Riwayat merokok, knsumsi alkohol dan obat-obatan
disangkal
III. Pemeriksaan fisik
Status Generalis
Keadaan umum : Tampak sakit sedang
Kesadaran : Compos Mentis
Tanda Vital
Tekanan Darah : 165/100
Suhu tubuh : 36,7
Nadi : 84x/menit
Pernapasan : 20x / menit
Berat Badan : 50 kg
Tinggi Badan : 150 cm
BMI : 22,2 kg/m2
Mata
pterigium (-)/(-), ulkus kornea (-)/(-), pupil isokok diameter 3 mm / 3 mm, RCL +/+
Telinga,Hidung,Tenggorokan - Hidung
Inspeksi : Deformitas (-), kavum nasi lapang, sekret (-)/(-), deviasi septum (-)/(-
), edema (-)/(-) Palpasi : nyeri tekan pada sinus maksilaris (-)/(-), etmoidalis(-)/(-),
frontalis(-)/(-)
Telinga
Postaurikuler : hiperemis (-)/(-), abses (-)/(-), massa (-)/(-), scar (-)/(-) o Liang telinga :
Leher
Jantung
sinistra.
- Perkusi : Batas jantung kanan di ICS IV linea sternalis dekstra, dan batas
Abdomen
- Palpasi : tidak ada nyeri tekan, hepar dan lien tidak teraba
- Perkusi : timpani
Ekstremitas - Atas : Akral teraba hangat, sianosis (-)/(-), CRT < 3 detik,
PEMERIKSAAN NEUROLOGIS
A. GCS : E4M6V5
D. Pupil
Kanan Kiri
Ukuran 3 mm 3 mm
Refleks Cahaya Langsung + +
E. Saraf-saraf Kranialis
N. I : tidak diperiksa
N. V Kanan Kiri
Cabang Sensorik
N. VII sikap wajah saat istirahat: Asimetris (plica nasolabial dekstra mendatar)
Kanan Kiri
Cochlear
N. IX, X
Uvula : ditengah
N. XI
Kanan Kiri
Mengangkat bahu : kuat kuat
Menoleh : kuat kuat
N. XII
Atrofi : (-)
Fasikulasi : (-)
Tremor : (-)
4444 5555
Trofik : eutrofi/eutrofi
Tonus : normotonus/normotonus
Tremor : (-)/(-)
Chorea : (-)/(-)
Atetose : (-)/(-)
Mioklonik : (-)/(-)
Tics : (-)/(-)
C. Sistem Sensorik
Proprioseptif : normal
Eksteroseptif : normoestesi
D. Fungsi Otonom
E. Refleks-refleks Fisiologis
Kanan Kiri
Bisep : (+2) (+2)
Trisep : (+2) (+2)
Patella : (+2) (+2)
Achilles : (+2) (+2)
F. Refleks-refleks Patologis
Kanan Kiri
Hoffman Tromner : (-) (-)
Babinsky : (-) (-)
Chaddock : (-) (-)
Gordon : (-) (-)
Gonda : (-) (-)
Schaeffer : (-) (-)
Klonus Lutut : (-) (-)
Klonus Tumit : (-) (-)
IV. PEMERIKSAAN PENUNJANG
VER/HER/KHER/RDW
KIMIA KLINIK
FUNGSI GINJAL
ELEKTROLIT
DARAH
SERO-IMUNOLOGI
HEMATOLOGI
LED 35.0 mm 0.0-20.0
KIMIA KLINIK
FUNGSI HATI
FUNGSI GINJAL
LEMAK
DIABETES
Kesan :
Perdarahan intraparenkim di basal ganglia dan thalamus kiri disertai perifokal edama
disekitarnya yang mendorong midline ringan ke sisi kanan dan menyempitkan ventrikel
lateralis kiri. Perdarahan intraventrikel di ventrikel lateralis kiri. Sinusitis ethmoidalis dan
maksilaris kanan.
Radiologi Thoraks AP
Kesan :
Ny. SM 57 tahun datang dengan penurunan kesadaran sejak 5 jam sebelum masuk
rumah sakit. Sebelum penurunan kesadaran tersebut, 1 minggu sebelumnya pasien mengeluh
nyeri kepala yang hebat disertai dengan mual dan muntah. Pasien kemudian berbicara pelo dan
juga bicara tidak nyambung. Kemudian pasien mengalami kelemahan anggota gerak sisi kanan.
Pasien memiliki riwayat darah tinggi sejak 5 tahun yang lalu namun penderita tidak rutin
minum obat secara teratur.
Dari pemeriksaan fisik didapatkan kesadaran compos mentis, GCS 15. TD 165/100
mmHg, FN 84X/menit. Status generalis dalam batas normal. Pemeriksaan neurologis
didapatkan kesan hemiparese dekstra, parese nervus VII dan XII central dekstra.
Dari pemeriksaan penunjang didapatkan hasil normal. Dari CT Scan kepala didapatkan
adanya perdarahan intraparenkim di basal ganglia dan thalamus kiri disertai perifokal edama
disekitarnya yang mendorong midline ringan ke sisi kanan dan menyempitkan ventrikel
lateralis kiri. Perdarahan intraventrikel di ventrikel lateralis kiri. Dari pemeriksaan Thorax
VI. Diagnosis
Diagnosis Klinis : Penurunan kesadaran, hemipareis dekstra, parese nervus VII dekstra
Diagnosis topis : basal ganglia, thalamus kiri dan ventrikel lateralis kiri.
Non Farmakologi :
Medikamentosa
VIII. Prognosis