Anda di halaman 1dari 9

SR/SPI/III/SOP-02/Form-02

RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)


PROGRAM STUDI DIII ANALIS KESEHATAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN RAJAWALI

MATA KULIAH KODE MK RUMPUN MK BOBOT SEMESTER DIREVISI DIBUAT


Parasitologi I A.3.203 Mikrobiologi 2 SKS (1T 1P) 2 19 Februari 2018
OTORISASI KOORDINATOR MK TIM DOSEN PENGAMPU
Fitri Rahmi Fadhilah,S.Si, Liah Kodariah,S.Pd, M.Si
M.Biomed Fitri Fadhila,S.Si, M.Kes (AIFO)
Capaian Program Studi
1. Menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri.
Pembelajaran
2. Mampu melakukan pemeriksaan laboratorium medik mulai tahap pra analitik, analitik, sampai dengan pasca analitik di bidang parasitologi dari sampel darah, cairan, dan jaringan tubuh manusia
MK menggunakan instrumen sederhana dan otomatis secara terampil sesuai standar pemeriksaan untuk menghasilkan informasi diagnostik yang tepat.
3. Mampu menunjukkan kinerja bermutu dan terukur.
4. Menguasai teori yang terkait dengan pemeriksaan laboratorium medik mulai tahap pra analitik, analitik sampai pasca analitik di bidang kimia klinik, hematologi, imunoserologi, imunohematologi,
bakteriologi, virologi, mikologi, parasitologi, sitohistoteknologi dan toksikologi klinik dari sampel darah, cairan dan jaringan tubuh manusia menggunakan instrumen sederhana dan otomatis secara
terampil sesuai standar pemeriksaan untuk menghasilkan informasi diagnostik yang tepat.
5. Mampu melakukan pemeriksaan laboratorium medik mulai tahap pra analitik, analitik sampai pasca analitik di bidang kimia klinik, hematologi, imunoserologi, imunohematologi, bakteriologi,
virologi, mikologi, parasitologi, sitohistoteknologi dan toksikologi klinik dari sampel darah, cairan dan jaringan tubuh manusia menggunakan instrumen sederhana dan otomatis secara terampil
sesuai standar pemeriksaan untuk menghasilkan informasi diagnostik yang tepat.
6. Mampu melakukan tindakan pencegahan terjadinya kesalahan pada pemeriksaan kimia klinik, hematologi, imunoserologi, imunohematologi, bakteriologi, virologi, mikologi, parasitologi,
sitohistoteknologi dan toksikologi klinik meliputi tahap pra analitik, analitik, dan pasca analitik melalui konfirmasi kesesuaian proses dengan standar untuk mencapai hasil pemeriksaan yang
berkualitas.
7. Bertanggung jawab terhadap kualitas proses setiap tahapan pemeriksaan laboratorium medik, untuk menjamin validitas hasil pemeriksaan.
Matakuliah
SR/SPI/III/SOP-02/Form-02

Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa mampu:

1. Mempraktekkan teknik dasar pemeriksaan di bidang Parasitologi mulai tahap pra analitik, analitik sampai dengan pasca analitik.
2. Mempraktekan teknik pemeriksaan morfologi parasit mulai tahap pra analitik, analitik sampai dengan pasca analitik.
3. Menunjukkan pelaporan hasil yang benar pada pemeriksaan laboratorium dasar di bidang Parasitologi.
4. Mengerjakan pengendalian mutu pemeriksaan laboratorium dasar di bidang Parasitologi.
5. Menggunakan konsep dasar karakteristik Parasitologi dalam memahami prinsip kerja pemeriksaan morfologi parasit.

Sub-CPMK:
Setelah mengikuti mata kuliah ini mahasiswa mampu:

1. Mempraktekan teknik dasar dalam pemeriksaan Nematoda usus, Nematoda jaringan, Trematoda dan Cestoda.
2. Mempraktekan berbagai teknik pembuatan preparat Nematoda usus, Nematoda jaringan, Trematoda dan Cestoda untuk identifikasi morfologi.
3. Memahami beberapa istilah, prinsip dan teknik dasar dalam Nematoda usus, Nematoda jaringan, Trematoda, Cestoda dan praktiknya.
4. Menunjukkan ciri morfologi dan struktur Nematoda usus, Nematoda jaringan, Trematoda dan Cestoda.
5. Memahami klasifikasi Nematoda usus, Nematoda jaringan, Trematoda dan Cestoda.

Bahan Kajian
1. Pengertian dan klasifikasi Helmitologi
2. Morfologi, siklus hidup, patogenitas, gejala klinis, epidemiologi dan diagnosis laboratorium Nematoda usus (A. lumbricoides, T. trichiura, E. vermicularis, Necator americanus, Ancylostoma
duodenale).
3. Morfologi, siklus hidup, patogenitas, gejala klinis, epidemiologi dan diagnosis laboratorium Nematoda jaringan (B. malayi, W. bracrofti dan Loa-loa).
4. Morfologi, siklus hidup, patogenitas, gejala klinis, epidemiologi dan diagnosis laboratorium Trematoda (F. buski, F. Hepatica)
5. Morfologi, siklus hidup, patogenitas, gejala klinis, epidemiologi dan diagnosis laboratorium Cestoda ( T. solium dan T. saginata).
Deskripsi Bahan 6. Morfologi, siklus hidup, patogenitas, gejala klinis, epidemiologi dan diagnosis laboratorium Cestoda usus ( E. granulosus).
Kajian & Pokok 7. Jaminan mutu pemeriksaan parasitologi I
Bahasan Pokok Bahasan
1. Helmitologi
2. Nematoda usus (A. lumbricoides, T. trichiura, E. vermicularis, Necator americanus, Ancylostoma duodenale).
3. Nematoda jaringan (B. malayi, W. bracrofti dan Loa-loa).
4. Trematoda (F. buski, F. Hepatica)
5. Cestoda (T. solium dan T. saginata).
6. Cestoda usus (E. granulosus).
7. Jaminan mutu pemeriksaan parasitologi I
Pustaka Referensi
1. Jangkung, S. 2006. Diklat Kuliah Parasitologi Medik Helmintologi. Bandung: Poltekkes.
2. Staf Pengajar Bagian Parasitologi FK UI. Parasitologi Kedokteran Edisi Ke-3: Balai Penerbit FK UI, Jakarta, ISBN: 979-496-043-8
3. Prof. Dr.Sudarto, DTM&H, Ph.D. Buku Ajar Parasitologi Kedokteran "Handbook of Medical Parasitology": Sagung Seto, 2011, ISB: 978-602-8674-41-6
4. Adhi Kumoro Setya, S.Pd. Parasitologi: Praktikum Analis Kesehatan: Penerbit Buku Kedokteran EGC, 2002
SR/SPI/III/SOP-02/Form-02

Online Reading
 Ebsco
 Cinahl
 Proquest
Software:
 Video
 E learning
 E jurnal
Media Pembelajaran
Hardware:
 In focus
 Papan tulis
 Buku
Penilaian Tugas Individu, Presentasi Kelompok, UTS dan UAS

Mata kuliah Syarat

Bentuk Penilaian
Minggu Pembelajaran Daftar
Kemampuan Akhir yang Materi Pokok (Bahan
Ke- Waktu Indikator (Metode & Metode Bobot Referens Pengajar
diharapkan Kajian) Kriteria
Pengalaman Penilaian NIlai i
belajar)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Tatap Muka 1. Mampu mengenal 1. Penyampaian silabus/ 1. Ceramah Fitri Rahmi
2x50’ = 100’ kompetensi matakuliah RPS 2. Diskusi Fadhilah
Parasitologi 2. Mengenal kompetensi
Penugasan 2. Membangun atmosfer Parasitologi
2x 50’ = 100’ pembelajaran 3. Kontrak kuliah

Belajar Mandiri
2x60’ = 120’
2 Tatap Muka Mampu memahami dan menjelaskan kembali 1. Definisi parasitologi, 1. Ceramah 1.Keaktifan 5% 1,2,3 Lia Kodariah
2x50’ = 100’ menjelaskan tentang definisi, tentang definisi, ruang parasit dan parasitisme; 2. Diskusi mahasiswa
ruang lingkup, klasifikasi dan lingkup, klasifikasi dan 2. Ruang lingkup 2.Kuis
Penugasan nomenkatur parasit. nomenkatur parasit. Parasitologi; 3.Tugas
2x 50’ = 100’ 3. Klasifikasi dan mandiri
Nomenklatur Parasit
Belajar Mandiri
2x60’ = 120’
SR/SPI/III/SOP-02/Form-02

Minggu Bentuk Penilaian Daftar


Kemampuan Akhir yang Materi Pokok (Bahan
Ke- Waktu Indikator Pembelajaran Metode Bobot Referens Pengajar
diharapkan Kajian) Kriteria
(Metode & Penilaian NIlai i
(1) (2) (3) (4) (5) Pengalaman
(6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Tatap Muka 1. Mampu mengenal 1. Penyampaian silabus/ 1. Ceramah Fitri Rahmi
2x50’ = 100’ kompetensi matakuliah RPS 2. Diskusi Fadhilah
Parasitologi 2. Mengenal kompetensi
Penugasan 2. Membangun atmosfer Parasitologi
2x 50’ = 100’ pembelajaran 3. Kontrak kuliah

Belajar Mandiri
2x60’ = 120’
3 Tatap Muka Mampu memahami dan Menjelaskan kembali tentang Definis dan Klasifikasi : 1.Ceramah 1.Keaktifan 5% 1,2,3 Fitri Rahmi
2x50’ = 100’ menjelaskan tentang Hospes, Hospes, Vektor, Parasit; Daur 1. Hospes 2.Diskusi mahasiswa Fadhilah
Vektor, Parasit; Daur hidup hidup parasit; mekanisme 2. Vektor 2.Kuis
Penugasan parasit; mekanisme penularan penularan parasit 3. Parasit 3.Tugas
2x 50’ = 100’ parasit 4. Daur hidup parasit; mandiri
5. mekanisme penularan
Belajar Mandiri parasit
2x60’ = 120’

4 Tatap Muka Setelah mengikuti perkuliahan 1. Menjelaskan pengertian serta lPendahuluan 1. Ceramah 1.Keaktifan 5% 1,2,3 Fitri Fadhila
2x50’ = 100’ mahasiswa diharapkan dapat: klasifikasi Helmitologi. 1. Pengertian serta 2. Diskusi mahasiswa
memahami dan menjelaskan 2. Menjelaskan klasifikasi klasifikasi Helmitologi. 2.Kuis
Penugasan pengertian serta klasifikasi Helmitologi. 3.Tugas
2x 50’ = 100’ Helmitologi. mandiri

Belajar Mandiri
2x60’ = 120’

5 Tatap Muka Setelah mengikuti perkuliahan Menjelaskan morfologi, siklus Morfologi, siklus hidup, 1. Ceramah 1.Keaktifan 5% 1,2,3 Fitri Fadhila,
2x50’ = 100’ mahasiswa diharapkan dapat: hidup, patogenitas, gejala patogenitas, gejala klinis, 2. Diskusi mahasiswa
memahami dan menjelaskan klinis, epidemiologi dan epidemiologi dan diagnosis 3. Praktikum 2.Kuis
Penugasan morfologi, siklus hidup, diagnosis laboratorium laboratorium Nematoda 3.Tugas
2x 50’ = 100’ patogenitas, gejala klinis, Nematoda Usus Nematoda Usus : mandiri
epidemiologi dan diagnosis Usus : A. lumbricoide dan T. 1. (A. Lumbricoides dan
Belajar Mandiri laboratorium Nematoda Usus : Trichiura necator americanus).
2x60’ = 120’ 1. (A. lumbricoides). 2. (T. trichiura).
2. (T. trichiura). Analisis kualitatif telur
cacing A. Lumbricoides dan
SR/SPI/III/SOP-02/Form-02

Minggu Bentuk Penilaian Daftar


Kemampuan Akhir yang Materi Pokok (Bahan
Ke- Waktu Indikator Pembelajaran Metode Bobot Referens Pengajar
diharapkan Kajian) Kriteria
(Metode & Penilaian NIlai i
(1) (2) (3) (4) (5) Pengalaman
(6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Tatap Muka 1. Mampu mengenal 1. Penyampaian silabus/ 1. Ceramah Fitri Rahmi
2x50’ = 100’ kompetensi matakuliah RPS 2. Diskusi Fadhilah
Parasitologi 2. Mengenal kompetensi
Penugasan 2. Membangun atmosfer Parasitologi
2x 50’ = 100’ pembelajaran 3. Kontrak kuliah

Belajar Mandiri
2x60’ = 120’
T. trichiura

6 Tatap Muka Setelah mengikuti perkuliahan Menjelaskan morfologi, siklus Morfologi, siklus hidup, 1. Ceramah 1.Keaktifan 5% 1,2,3 Fitri Rahmi
2x50’ = 100’ mahasiswa diharapkan dapat: hidup, patogenitas, gejala patogenitas, gejala klinis, 2. Diskusi mahasiswa Fadhilah
memahami morfologi, siklus klinis, epidemiologi dan epidemiologi dan diagnosis 3. Praktikum 2.Kuis
Penugasan hidup, patogenitas, gejala diagnosis laboratorium laboratorium Nematoda 3.Tugas
2x 50’ = 100’ klinis, epidemiologi dan Nematoda Usus : cacing E. Usus : mandiri
diagnosis laboratorium Vermicularis serta dapat 1.(E. vermicularis).
Belajar Mandiri Nematoda Usus : mempraktikan pembuatan Pembuatan preparat feses
2x60’ = 120’ 1. (E. vermicularis). preparat feses untuk analisis untuk analisis kualitatif telur
Serta dapat mempraktikan kualitatif telur cacing E. cacing E. Vermicularis
Pembuatan preparat feses Vermicularis dengan metode dengan metode selotip
untuk analisis kualitatif telur selotip
cacing E. Vermicularis dengan
metode selotip
7 Tatap Muka Setelah mengikuti perkuliahan Menjelaskan morfologi, siklus Morfologi, siklus hidup, 1. Ceramah 1.Keaktifan 5% 1,2,3 Fitri Rahmi
2x50’ = 100’ mahasiswa diharapkan dapat: hidup, patogenitas, gejala patogenitas, gejala klinis, 2. Diskusi mahasiswa Fadhila
memahami dan menjelaskan klinis, epidemiologi dan epidemiologi dan diagnosis 3. Praktikum 2.Kuis
Penugasan morfologi, siklus hidup, diagnosis laboratorium laboratorium Nematoda 3.Tugas
2x 50’ = 100’ patogenitas, gejala klinis, Nematoda Usus cacing Usus (Ancylostoma mandiri
epidemiologi dan diagnosis Ancylostoma duodenale dan duodenale dan necator
Belajar Mandiri laboratorium Nematoda Usus necator americanus americanus ).
2x60’ = 120’ (Ancylostoma duodenale) Analisis kuantitatif telur
cacing Ancylostoma
duodenale dan necator
americanus

UTS
SR/SPI/III/SOP-02/Form-02

Minggu Bentuk Penilaian Daftar


Kemampuan Akhir yang Materi Pokok (Bahan
Ke- Waktu Indikator Pembelajaran Metode Bobot Referens Pengajar
diharapkan Kajian) Kriteria
(Metode & Penilaian NIlai i
(1) (2) (3) (4) (5) Pengalaman
(6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Tatap Muka 1. Mampu mengenal 1. Penyampaian silabus/ 1. Ceramah Fitri Rahmi
2x50’ = 100’ kompetensi matakuliah RPS 2. Diskusi Fadhilah
Parasitologi 2. Mengenal kompetensi
Penugasan 2. Membangun atmosfer Parasitologi
2x 50’ = 100’ pembelajaran 3. Kontrak kuliah

Belajar Mandiri
2x60’ = 120’
8 Tatap Muka Setelah mengikuti perkuliahan Menjelaskan morfologi, siklus Morfologi, siklus hidup, 1.Ceramah 1.Keaktifan 5% 1,2,3 Fitri Rahmi
2x50’ = 100’ mahasiswa diharapkan dapat: hidup, patogenitas, gejala patogenitas, gejala klinis, 2.Diskusi mahasiswa Fadhilah
memahami dan menjelaskan klinis, epidemiologi dan epidemiologi dan diagnosis 3.Praktikum 2.Kuis
Penugasan morfologi, siklus hidup, diagnosis laboratorium laboratorium Nematoda 3.Tugas
2x 50’ = 100’ patogenitas, gejala klinis, Nematoda Jaringan : WW. jaringan : mandiri
epidemiologi dan diagnosis Bancrofti dan B. Malayi 1. (W. bracrofti).
Belajar Mandiri laboratorium Nematoda 2. (B. malayi).
2x60’ = 120’ jaringan Analisis kualitatif telur
1. (W. bracrofti). cacing W. Bracrofti dan B.
2. (B. malayi). malayi

9 Tatap Muka Setelah mengikuti perkuliahan Menjelaskan morfologi, siklus Morfologi, siklus hidup, 1.Ceramah 1.Keaktifan 5% 1,2,3 Lia Kodariah
2x50’ = 100’ mahasiswa diharapkan dapat: hidup, patogenitas, gejala patogenitas, gejala klinis, 2.Diskusi mahasiswa
memahami dan menjelaskan klinis, epidemiologi dan epidemiologi dan diagnosis 3.Praktikum 2.Kuis
Penugasan morfologi, siklus hidup, diagnosis laboratorium laboratorium Nematoda 3.Tugas
2x 50’ = 100’ patogenitas, gejala klinis, Nematoda jaringan : Loa-loa jaringan (Loa-loa dan mandiri
epidemiologi dan diagnosis dan brugia timori brugia timori).
Belajar Mandiri laboratorium Nematoda Analisis kualtitatif telur
2x60’ = 120’ jaringan (Loa-loa). cacing Loa-loa dan brugia
timori

10 Tatap Muka Setelah mengikuti perkuliahan Menjelaskan morfologi, siklus Morfologi, siklus hidup, 1.Ceramah 1.Keaktifan 5% 1,2,3 Fitri Fadhila,
2x50’ = 100’ mahasiswa diharapkan dapat: hidup, patogenitas, gejala patogenitas, gejala klinis, 2.Diskusi mahasiswa M.Kes
memahami dan menjelaskan klinis, epidemiologi dan epidemiologi dan diagnosis 3.Praktikum 2.Kuis
Penugasan diagnosis laboratorium laboratorium Trematoda (F. 3.Tugas
morfologi, siklus hidup,
2x 50’ = 100’ Trematoda Trematoda : F. buski dan F. hepatica). mandiri
patogenitas, gejala klinis, Buski dan F. Hepatica Analisis kualtitatif telur
Belajar Mandiri epidemiologi dan diagnosis cacing F. buski dan F.
2x60’ = 120’ laboratorium Trematoda (F. Hepatica
SR/SPI/III/SOP-02/Form-02

Minggu Bentuk Penilaian Daftar


Kemampuan Akhir yang Materi Pokok (Bahan
Ke- Waktu Indikator Pembelajaran Metode Bobot Referens Pengajar
diharapkan Kajian) Kriteria
(Metode & Penilaian NIlai i
(1) (2) (3) (4) (5) Pengalaman
(6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Tatap Muka 1. Mampu mengenal 1. Penyampaian silabus/ 1. Ceramah Fitri Rahmi
2x50’ = 100’ kompetensi matakuliah RPS 2. Diskusi Fadhilah
Parasitologi 2. Mengenal kompetensi
Penugasan 2. Membangun atmosfer Parasitologi
2x 50’ = 100’ pembelajaran 3. Kontrak kuliah

Belajar Mandiri
2x60’ = 120’
buski dan F. hepatica).

11 Tatap Muka Setelah mengikuti perkuliahan Menjelaskan morfologi, siklus Morfologi, siklus hidup, 1.Ceramah 1.Keaktifan 5% 1,2,3 Fitri Fadhila,
2x50’ = 100’ mahasiswa diharapkan dapat: hidup, patogenitas, gejala patogenitas, gejala klinis, 2.Diskusi mahasiswa M.Kes
memahami dan menjelaskan klinis, epidemiologi dan epidemiologi dan diagnosis 3.Praktikum 2.Kuis
Penugasan 3.Tugas
morfologi, siklus hidup, diagnosis laboratorium Cestoda laboratorium Cestoda (T.
2x 50’ = 100’ mandiri
patogenitas, gejala klinis, (T. solium dan T. saginata). solium dan T. saginata).
Belajar Mandiri epidemiologi dan diagnosis Analisis kualitatif telur
2x60’ = 120’ laboratorium Cestoda (T. cacing T. solium dan T.
solium dan T. saginata). saginata

12 Tatap Muka Setelah mengikuti perkuliahan Menjelaskan morfologi, siklus Morfologi, siklus hidup, 1.Ceramah 1.Keaktifan 5% 1,2,3 Lia Kodariah
2x50’ = 100’ mahasiswa diharapkan dapat: hidup, patogenitas, gejala patogenitas, gejala klinis, 2.Diskusi mahasiswa
memahami dan menjelaskan klinis, epidemiologi dan epidemiologi dan diagnosis 3.Praktikum 2.Kuis
Penugasan 3.Tugas
morfologi, siklus hidup, diagnosis laboratorium laboratorium Cestoda
2x 50’ = 100’ mandiri
patogenitas, gejala klinis, Haemolepsis nana, Haemolepsis nana dan
Belajar Mandiri epidemiologi dan diagnosis haemolepsis diminuta, dan haemolepsis diminuta, dan
2x60’ = 120’ laboratorium Cestoda usus (E. dimilitium latum dimilitium latum
granulosus). Analisis kualitatif telur
cacing Haemolepsis nana
dan haemolepsis diminuta,
dan dimilitium latum
SR/SPI/III/SOP-02/Form-02

Minggu Bentuk Penilaian Daftar


Kemampuan Akhir yang Materi Pokok (Bahan
Ke- Waktu Indikator Pembelajaran Metode Bobot Referens Pengajar
diharapkan Kajian) Kriteria
(Metode & Penilaian NIlai i
(1) (2) (3) (4) (5) Pengalaman
(6) (7) (8) (9) (10) (11)
1 Tatap Muka 1. Mampu mengenal 1. Penyampaian silabus/ 1. Ceramah Fitri Rahmi
2x50’ = 100’ kompetensi matakuliah RPS 2. Diskusi Fadhilah
Parasitologi 2. Mengenal kompetensi
Penugasan 2. Membangun atmosfer Parasitologi
2x 50’ = 100’ pembelajaran 3. Kontrak kuliah

Belajar Mandiri
2x60’ = 120’
13 Tatap Muka Setelah mengikuti perkuliahan Menjelaskan analisis kualitatif Praktikum pembuatan 1.Ceramah 1.Keaktifan 5% 1,2,3 Fitri Fadhila,
2x50’ = 100’ mahasiswa diharapkan dapat: telur cacing dengan metode preparat feses untuk 2.Diskusi mahasiswa M.Kes
memahami dan mempraktikan sedimentasi apung analisis kualitatif telur 3.Praktikum 2.Kuis
Penugasan cacing dengan metode 3.Tugas
pembuatan preparat feses
2x 50’ = 100’ sedimentasi apung mandiri
untuk analis kualitatif telur
Belajar Mandiri cacing dengan metode
2x60’ = 120’ sedimentasi apung

14 Tatap Muka Setelah mengikuti perkuliahan Menjelaskan jaminan mutu Jaminan mutu pemeriksaan 1.Ceramah 1.Keaktifan 5% 1,2,3 Lia Kodariah
2x50’ = 100’ mahasiswa diharapkan dapat: pemeriksaan parasitologi I. parasitologi I. 2.Diskusi mahasiswa
memahami dan menjelaskan 2.Kuis
Penugasan jaminan mutu pemeriksaan 3.Tugas
2x 50’ = 100’ parasitologi I. mandiri

Belajar Mandiri
2x60’ = 120’

UAS

Mengetahui, Koordinator Mata Kuliah


SR/SPI/III/SOP-02/Form-02

Ketua Program Studi DIII Analis Kesehatan

Aziz Ansori Wahid, S.T.,M.T Fitri Rahmi Fadhilah.S.Si, M.Biomed

Anda mungkin juga menyukai