Diagnosa
No. Tanggal Keperawatan dan Tujuan ( SMART ) Intervensi Keperawatan Rasional
Data Penunjang
1. 17 Nov Ketidakefektipan Setelah dilakukan tindakan keperawatan Kaji frekuensi/kedalaman Takipneu, pernafasan dangkal,
2017 bersihan jalan selama1x 24 jam diharapkan bersihan jalan pernafasan dan gerakan dan gerakan dada tidak
jam napas dada simetris sering terjadi karena
napas efektif sesuai dengan kriteria:
13.00 Auskultasi dada bagian ketidaknyamanan gerakan
Menunjukkan jalan nafas bersih anterior dan posterior dinding dada dan/atau cairan
Suara nafas normal tanpa suara tambahan untuk mengidentifikasi paru.
Tidak ada penggunaan otot bantu nafas adanya bunyi nafas Untuk mengetahui adanya
Mampu melakukan perbaikan bersihan tambahan. penurunan atau tidaknya
jalan nafas Ajarkan klien batuk ventilasi dan bunyi tambahan
efektif dan teknik nafas Memudahkan ekspansi
dalam untuk maksimal paru jalan nafas
memudahkan keluarnya lebih kecil dan membantu silia
sekres untuk mempermudah jalan
Anjurkn klien untuk nafas
minum air hangat Penggunaan air hangat dapat
Kolaborasi dengan menurunkan spasme bronkus
berikan obat sesuai Untuk menurunkan spasme
indikasi ekspektoran, bronkus dengan mobilisasi
bronkodilator sekret
2. 18 Nov Ketidakefektipan Setelah dilakukan tindakan keperawatan Posisikan klien semi Untuk memaksimalkan
2017 pola nafas selama 1x24 jam diharapkan pola napas fowler potensial ventilasi
jam
efektif dengan kriteria : Monitor kecepatan,ritme, Untuk memonitor keadekuatan
13.00 kedalaman, dan usaha pernafasan
Menunjukkkan pola nafas efektif dengan klien saat bernapas Melihat apakah ada obstruksi
frekuensi nafas 16-20 kali/menit dan Catat pergerakan dada, di salah satu bronkus atau
irama teratur simetris atau tidak, adanya gangguan pada ventilasi
Mampu menunjukkan perilaku menggunakan otot bantu Meningkatkan pengiriman
peningkatan fungsi paru pernafasan oksigen ke paru untuk
Berikan tambahan oksigen kebutuhan sirkulasi
masker/oksigen nasal Membantu mengencerkan
- sesuai indikasi sekret, sehingga mudah di
Kolaborasi dengan dokter keluarkan
dalam pemberian
ekspetoran
CATATAN IMPLEMENTASI
Nama Klien : Tn. S Ruang : Rajawali
Dx Medis : CHF + CAD + ASMA BR No. MR : 28 90 54
Tanggal/
No. DX Kep Implementasi ( Respon dan hasil ) Paraf Evaluasi ( SOAP ) Dan Paraf
Jam
1. Bersihan 17 Nov Mengobservasi tanda-tanda vital S : Klien mengatakan sesak berkurang
jalan 2017 jam Respon klien : Klien mengatakan sudah bisa mengeluarkan dahak sekit demi sedikit
nafas 13.00 Tekanan darah : 120/80 mmHg O : Klien tampak tenang, pola nafas tidak tersengal-sengal,
tidak Respirasi : 30x/menit terpasang O2 6 liter/menit
efektif Suhu : 36,5 º C Tekanan darah : 110/80 mmHg
Nadi : 112x/menit Respirasi : 25x/menit
Mengauskultasi dada bagian anterior Suhu : 36,5 º C
dan posterior Nadi : 85x/menit
Respon klien : masih terdengar suara Pada saat di auskultasi masih terdengar suara wheezing
tambahan wheezing A : Masalah belum teratasi
Mengajarkan batuk efektif dan nafas P : Lanjutkan intervensi
dalam Observasi tanda-tanda vital
Respon klien : klien dapat melakukan Anjurkan klien untuk melakukan batuk efektif dan nafas dalam
cara batuk efektif dan nafas dalam Anjurkan klien untuk minum air hangat
Menganjurkan klien untuk minum air Kolaborasi dengan berikan therapi nebulizer
hangat Kolaborasi dengan berikan obat sesuai indikasi ekspektoran
Respon klien : klien mengatakan Ambroxol syrup 3x10 cc
merasa nyaman tenggorokan nya
apabila minum air hangat
Menciptakan lingkungan yang
nyaman
Berkolaborasi dengan berikan obat
sesuai indikasi ekspektoran Ambroxol
syrup 3x10 cc
2. Pola nafas 18 Nov Mengobservasi tanda-tanda vital S : Klien mengatakan sesak berkurang
tidak 2017 jam Respon klien : O : Klien tampak tenang,
efektif 13.00 Tekanan darah : 120/80 mmHg pola nafas tidak tersengal-sengal
Respirasi : 30x/menit terpasang O2 5-6 liter/menit
Suhu : 36,5 º C Tekanan darah : 110/80 mmHg
Nadi : 112x/menit Respirasi : 25x/menit
Mengatur posisi klien dengan posisi Suhu : 36,5 º C
semi fowler Nadi : 85x/menit
Respom klien :klien mengatakan A : Masalah belum teratasi
merasa nyaman dengan posisi P : Lanjutkan intervensi
setengah duduk Mengobservasi tanda-tanda vital
Memberikan tambahan oksigen nasal Mengatur posisi klien dengan posisi semi fowler
sesuai indikasi 6 liter/menit membantu klien untuk melakukan batuk efektif dan nafas dalam
Respon klien : klien mengatakan memberikan tambahan oksigen nasal sesuai indikasi 4liter/menit
sesaknya berkurang Kolaborasi dengan berikan therapi nebulizer
Menganjurkan klien untuk banyak Kolaborasi dengan dokter dalam pemberian ekspetoran
istirahat
Respon klien : klien mengikuti saran
dari perawat, klien tampak istirahat
Kolaborasi dengan dokter dalam
pemberian ekspetoran
CATATAN PERKEMBANGAN
Nama Klien : Tn. S Ruang : Rajawali
Dx Medis : CHF + CAD + ASMA BR No. MR : 28 90 54