ABSTRAK
ABSTRACT
Memory process is human ability to store and retrieve information having been processed and
stored in the nervous system to be used in all activities. The process of memory cannot be
separated from the nervous system, especially the brain. There are many sources of nutrients that
can affect memory of people. Vitamin C is one of the sources of nutrients that can affect memory of
people. The objective of this research is to determine the effect of vitamin C to increase of short-
term memory.
The research was quasi experimental, with pre test and post test design was subject to
determine the effect of vitamin C on short-term memory. Thirty young women aged 12-16 years
had been given vitamin C containing drink at the same time. Short-term memory was measured
using the short-term memory test adopted from the research of Peterson and Peterson. Measured
data was the number of words that can be remembered correctly, obtained within 2 minutes before
and after taking vitamin C containing drink. Data was analyzed using paired "t" test with α =
0.05.
The result is that the average value of short term memory’s post test after taking vitamin C
containing drink 8,57, higher than before 6,13. Paired t “test” is highly significant differences
with p value 0,00 (<0.01).
Conclusion of this research is that vitamin C containing drink can improve short-term memory.
PENDAHULUAN
Remaja adalah sosok pemimpin bangsa kata, peraturan, bahasa (semantic memory).
untuk masa yang akan datang. Berbagai Memori tersurat dan berbagai macam
upaya pendidikan dilakukan agar remaja memori tersirat dibagi menjadi dua macam,
mempunyai bekal pengetahuan, sopan yaitu memori jangka panjang dan memori
santun, serta mampu mengembangkan jangka pendek. Memori jangka pendek
potensi agar bermanfaat bagi diri sendiri biasanya bertahan beberapa detik sampai
maupun orang lain. Masa remaja adalah beberapa jam, sedangkan memori jangka
masa dimana seseorang melaksanakan panjang dapat menyimpan memori untuk
kewajiban belajar di sekolah dalam mencari betahun-tahun bahkan seumur hidup2.
ilmu dan pengalaman untuk masa yang akan Memori jangka pendek yang dilatih dan
datang. Masa remaja dibagi menjadi masa diaktifkan secara berulang-ulang akan
remaja awal (12-16 tahun) dan masa remaja terjadi pemrosesan menjadi memori jangka
akhir (17-21 tahun). Masa remaja awal panjang, sehingga memori jangka pendek
merupakan transisi dari sekolah dasar sangat dibutuhkan dalam proses belajar 3.
menuju sekolah lanjutan tingkat pertama Memori dipengaruhi oleh banyak faktor,
dimana pada masa ini dibutuhkan antara lain faktor usia, jenis kelamin,
konsentrasi dan daya ingat yang lebih tinggi aktivitas fisik, faktor emosi, minat, dan juga
dibandingkan dengan masa sekolah dasar, asupan nutrisi. Perempuan diduga lebih
oleh sebab itu pada masa remaja awal ini cenderung untuk menjadi pelupa
diperlukan ingatan atau memori yang cukup dibandingkan laki-laki. Hal ini disebabkan
baik di dalam proses belajar 1. karena pengaruh hormonal dan stres yang
Ingatan atau memori merupakan menyebabkan ingatan berkurang sehingga
kemampuan manusia untuk menyimpan dan mudah menjadi lupa4.
mengeluarkan informasi yang telah diolah Terdapat beberapa sumber nutrisi yang
dan disimpan dalam sistem saraf untuk dapat mempengaruhi ingatan dan
digunakan dalam aktivitas sehari-hari. bermanfaat sebagai nutrisi pada otak antara
Proses mengingat ini sangat diperlukan dan lain karbohidrat, protein, asam lemak
sulit dipisahkan dalam kehidupan individu omega-3, dan vitamin serta mineral. Sumber
sehari-hari seperti dalam proses belajar. nutrisi karbohidrat dapat berupa nasi, roti,
Belajar merupakan proses untuk oatmeals, kemudian protein seperti susu dan
mendapatkan informasi berdasarkan keju, sedangkan asam lemak omega-3
pengalaman, sedangkan memori merupakan berupa ikan maupun kacang. Vitamin yang
kemampuan untuk mempertahankan dan dapat mempengaruhi ingatan adalah vitamin
menyimpan informasi tersebut2. A, vitamin B kompleks, vitamin C, dan
Dari segi fisiologi, memori dibagi vitamin E, sedangkan mineral yang berperan
menjadi dua bentuk, yaitu memori tersirat adalah magnesium5.
(implisit memory) dan memori tersurat Vitamin C atau yang biasa dikenal
(explicit memory). Memori tersurat disebut sebagai asam askorbat adalah vitamin yang
juga memori deklaratif atau pengenalan larut dalam air. Hal ini diperlukan untuk
(recognition) yang berhubungan dengan sintesis kolagen, L-karnitin dan
kesadaran dan memori akan peristiwa neurotransmitter, juga terlibat dalam
(episodic memory) serta memori akan kata- metabolisme protein. Vitamin C dipercaya
dapat digunakan sebagai nutrisi otak yang C yang rendah dalam plasma. Dari
dapat mempengaruhi daya ingat. Vitamin C penelitian tersebut juga dikatakan vitamin C
mengandung antioksidan yang bermanfaat dapat mencegah terjadinya demensia atau
untuk kesehatan. Adanya antioksidan ini yang biasa kita sebut kepikunan9,10.
dapat melindungi jaringan otak dari Penelitian lain oleh Faezeh Mehrvash dan
kerusakan oksidatif dan inflamasi, selain itu kawan-kawan dari Tabriz University of
dapat juga membantu tubuh dalam Medical Sciences di Iran mengatakan bahwa
menangkal efek perusakan oleh senyawa tikus galur wistar yang disuntikan vitamin C
radikal bebas dalam tubuh dan memperbaiki 1,5mg/kg akan mengalami peningkatan
sel-sel yang rusak sehingga membantu daya memori dalam hal mengingat suatu tempat11.
ingat kita agar tetap terjaga dan fokus6. Berdasarkan pendahuluan di atas, penulis
Vitamin C dapat ditemukan dalam tertarik meneliti efek minuman yang
kehidupan sehari-hari pada buah-buahan mengandung vitamin C dalam meningkatkan
seperti jambu biji, nanas, jeruk, tomat, memori jangka pendek pada remaja
mangga, dan sirsak. Selain itu dapat pula perempuan.
ditemukan pada sayuran seperti brokoli,
bayam, dan cabai7.Selain pada buah-buahan
maupun sayuran, saat ini banyak juga dijual Tujuan Penelitian
produk-produk vitamin C sebagai suplemen
yang dapat berupa tablet, kaplet, maupun Tujuan penelitian ini adalah untuk
minuman8. mengetahui apakah konsumsi minuman
Menurut penelitian Profesor Gabriele Nagel yang mengandung vitamin C meningkatkan
dan Profesor Christine von Arnim dari memori jangka pendek pada remaja
Universitas Ulm, ditemukan bahwa perempuan.
penderita Alzheimer memiliki kadar vitamin
METODOLOGI PENELITIAN
Penelitian pengaruh minuman yang dengan benar oleh subjek penelitian sebelum
mengandung vitamin C terhadap dan sesudah mengkonsumsi minuman yang
peningkatan memori jangka pendek pada mengandung vitamin C. Sebelum
remaja perempuan telah dilakukan kepada mengkonsumsi minuman yang mengandung
30 subjek penelitian yang memenuhi kriteria vitamin C didapatkan hasil dengan rerata
yaitu remaja perempuan dengan usia 12-16 6,13 (SD=2,193). Sesudah mengkonsumsi
tahun. Data yang diukur adalah jumlah minuman yang mengandung vitamin C
kombinasi 3 huruf yang dapat diingat didapatkan peningkatan hasil dengan rerata
dengan benar oleh subjek penelitian dari 8,57 (SD=2,635).
lembar tes memori Peterson & Peterson Untuk menentukan apakah perbedaan
sebelum dan sesudah 30 menit rerata kelompok sebelum dan sesudah
mengkonsumsi minuman yang mengandung perlakuan bermakna secara statistik maka
vitamin C. dilakukan analisis dengan uji t berpasangan
Dari penelitian didapatkan jumlah dengan α=0,05.
kombinasi 3 huruf yang dapat diingat Hasil analisis disajikan dalam tabel 1.
Tabel 1 Hasil Uji “t” Test Berpasangan Jumlah Kombinasi 3 Huruf yang Diingat
dengan Benar dari Lembar Tes Memori Peterson & Peterson Sebelum dan Sesudah
Perlakuan.