Anda di halaman 1dari 6

BAB III

TABEL NCP

Nama : An. N Alamat : Singosari, Malang


Jenis Kelamin : Perempuan Tgl MRS : 14 September 2015
Umur : 11 tahun Dokter yang merawat : dr. Agung
Agama : Islam Diagnosis Medis : DBD + Tifus Abdominalis

Pengkajian data Diagnosagizi IntervensiGizi Monitoring Evaluasi


Data dasar Identifikasimas Domain P E S Domain TerapiGizi Domain RencanaTindak
alah Lanjut
(AD)
a. BB: 41 kg
b.TB : 152 cm
c. IMT : 1,61 (N) - - - - - - - - -
d.BBI indeks BB/U
(Grafik CDC): 37
kg
e. BBI indeks BB/TB
(Grafik CDC): 41
kg
f. % BBI: 100 %

(BD)
a. hasil pemeriksaan

9
widal
1.Widal tipe O-A(-)
2.Widal tipe O-B (-)
3.Widal tipe O-C (-)
4.Widal tipe O(-)
5.Widal tipe H-A
(+), 1/320 Widal tipe H-A NC 2.2 Perubahan
6.Widal tipe H-B (-) (+), 1/320 nilai Ditandai RC 1.4 Kolaborasi dengan
7.Widal tipe H-C (-) laboratoriu dengan data profesi lain terkait
8.Widal tipe H (-) m terkait zat dengan hasil lab
gizi khusus widal tipe H-
b. hasil pemeriksaan A (+), 1/320
lab : Disebabkan
1. Hb (g/dl) = karena akibat lab Leukosit= BD Memonitoring
13,7(N) penyakit 3400 u/cmm, 1.10 data lab
2. Leukosit NC 2.2 infeksi leukosit=3400
(u/cmm)= 3400 Leukosit = 3400 LED = 23,0 u/cmm
(↓) u/cmm(↓) mm/jam, LED=23,0
3. LED NI 5.1 Peningkatan ND Memberikan mm/jam
(mm/jam)= 23,0 LED = 23,0 kebutuhan Trombosit = 1.2.3 makanan dengan Trombosit=6000
(↑) mm/jam (↑) zat gizi 60000 tinggi protein 0
4. Trombosit = (protein) untuk
60000 (↓) Trombosit = menormalkan
5. PCV (%) = 40,5 60000 (↓) kadar leokosit dan
(N) trombosit

(PH)
- KU = baik
- Kesadaran = CM
- Suhu = 36,5 oC
- Nadi = 110 - - - - - - - - -
- Mobilisasi = pasien

10
dapat naik turun
tempat tidur

(FH)
Riwayat gizi sebelum
masuk RS:
- pola makan 3x
makan utama
dengan 1-2 kali
selingan per hari
biasanya 1 kali di
sekolah dan 1 kali
di rumah,
- selingan yang
sering coklat,
sedangkan
gorengan dan chiki
jarang dikonsumsi.
- Tidak memiliki - - - - - - - - -
alergi
- Makanan sumber
karbohidrat yang
sering dikonsumsi
adalah nasi, dan
roti, wafer, biskuit
dan jagung jarang
- Makanan sumber
protein hewani yang
paling disukai ayam
namun yang sering
dikonsumsi adalah
ikan laut dan telur,

11
sedangkan daging
dan susu jarang
- Makanan sumber
protein nabati
seperti tahu, tempe
sering dikonsumsi,
sedangkan kacang-
kacangan jarang
- Sayuran yang sering
dikonsumsi adalah
bayam, kacang
panjang, wortel,
buncis dan kol,
sedangkan sayuran
lainnya jarang - - - - - - - - -
- Buah yang sering
dikonsumsi adalah
jeruk manis dan
pisang.

Riwayat makan
setelah masuk RS:
- diet bubur TKTP - Diet bubur NC 1.4 Perubahan Disebabkan Ditandai ND-1.2 Membuat makanan FH Memonitoring
- nafsu makan pasien TKTP fungsi karena dengan lebih mudah untuk 1.2.1 3 pola makan
menurun. - nafsu makan gastrointesti perubahan pemberian dikonsumsi pasien PD. Memonitoring
menurun. nal fungsi GIT diet bubur dan menarik untuk 1.1.5 sistem
akbiat penyakit TKTP dan dikonsumsi pencernaan
infeksi nafsu makan
yg menurun

- Pasien sering - Sering NB 1.3 Belum siap Disebabkan Ditandai NE-1.1 Memberikan FH Memonitoring

12
menolak makanan menolak melakukan karena dengan motivasi dan 5.2.1 perilaku
dari RS dengan makanan dari diet perhatian yang menolak edukasi tentang menolak atau
alasan berbau obat. RS dengan salah mengenai makanan dari makanan yang menghindari
alasan berbau makanan RS dengan dikonsumsi akan makanan
obat. alasan bau mempercepat
obat penyembuhan

Hasil recall intake zat


gizi setelah masuk
RS:
- Energi :kurang - Energi :kuran NI 2.1 Kekurangan Disebabkan Ditandai ND-1.2 Memberikan FH Memonitor
(60,21%) g (60,21%) intake karena factor dengan makanan sesuai 1.2.1.1 jumlah makanan
- Protein :kurang - Protein :kuran makanan fisiologis - Energi :kur kebutuhan untuk dan minuman
(59,37%) g (59,37%) dan (meningkatnya ang penyembuhan melalui oral
- Lemak :kurang - Lemak :kuran minuman kebutuhan (60,21%) (energi,protein,lem
(79,20%) g (79,20%) oral energy karena - Protein :kur ak,kh)
- KH :kurang - KH :kurang penyakit ang
(56,92%) (56,92%) infeksi) (59,37%)
- Lemak :kur
ang
(79,20%)
- KH :kurang
(56,92%)

(PD)
Riwayat penyakit
dahulu:
- pasien datang
dengan keluhan
suhu tubuh yang
tinggi/panas (+, 38o - Suhu tubuh NC 1.4 Perubahan Disebabkan Ditandai ND- Pemberian PD Memonitoring
C) tinggi fungsi karena dengan 3.2.1 makanan dengan 1.1.5 sistem

13
- Hasil pemeriksaan - Kadar Gastriointes gangguan peningkatan konsistensi yang pencernaan
laboratorium trombosit tinal fungsi GIT suhu tubuh, sesuai (makanan
“Sima” keadaan kurang kadar saring) dan
abnormal pada nilai - Tes widal (+) trombosit kandungan vitamin
trombosit (91.000) yang rendah, dan mineral sesuai
- tes widal Type H-A dan tes widal kebutuhan untuk
(+, 1/320). yang (+) mempercepat
- Sehingga pasien kesembuhan
MRS dengan
diagnosa DBD +
Tifus Abdominalis.
Riwayatpenyakit
sekarang :
- Tidak memiliki
keluhan dan suhu - - - - - - - - -
badannya sudah
turun (36,5o C).
(CH)
- Pekerjaan orang
tua: Pensiunan TNI-
AD
- Agama: IsIam
- Pendidikan - - - - - - - - -
SD Kelas VI
- Anak ke-1 dari 3
bersaudara

14

Anda mungkin juga menyukai