KAENG MANADO
Disusun Oleh:
Calvin Rantung
Cindi Takumansang
Jeremi Lambonan
Natasya Paendong
Preizy Hidayat
i
Daftar isi
Bab 1 Pendahuluan
Bab 2 Pembahasan
Bab 3 Penutup
ii
BAB 1
Pendahuluan
1
BAB II
PEMBAHASAN
2.1.Pengertian
Kota manado memiliki keragaman budaya dan wisata yang telah dikenal oleh
masyarakat luas, kebudayaan dapat didefinisikan sebagai suatu keseluruhan
pengetahuan manusia sebagai makhluk sosial yang digunakannya untuk memahami
dan menginterpretasi lingkungan pengalamannya, serta menjadi pedoman bagi
tingkah lakunya. Suatu kebudayaan merupakan milik bersama anggota suatu
masyarakat atau suatu golongn sosial, yang penyebarannya kepada anggota
anggotanya dan pewarisannya kepada generasi berikutnya dilakukan melalui proses
belajar dan dengan menggunakan simbol simbol, termasuk juga berbagai bagai yang
di buat oleh manusia. Dengan demikian, setiap anggota masyarakat mempunyai suatu
pengetahuan mengenai kebudayaannya tersebut yang dapat tidak sama dengan anggota
anggota lainnya, disebabkan oleh pengalaman dan proses belajar yang berbeda dank
arena lingkungan lingkungan yang mereka hadapi tidak selamanya sama.
Berawal dari kepedulian prof. Dr. Julyeta P.A Runtuwene untuk menggiatkan para
ibu PKK pemkot manado, maka dibentuklah rumah pintar TP PKK dengan salah satu
kerajinan lokal yang diangkat ke permukaan adalah kain khas manado yaitu Kaeng
Manado. Mengangkat kaeng manado adalah untuk memperkaya keragaman budaya
kota manado serta mendorong semangat kreatifitas masyarakatnya.
2
Melihat geliat masyarakat industri kreatif kota manado maka prof. Julyeta P.A
Runtuwene menggagas dan menciptakan motif khas kaeng manado yang kesemuanya
digali dari kekayaan serta keragaman yang ada di kota manado. Dengan maksud untuk
memperkaya khazanah hasil karya ragam budaya, agama, dan alam Kota Manado dan
mendorong semangat kreatifitas masyarakat Kota Manado untuk menciptakan motif
dan corak Kaeng Manado yang bertujuan agar Kota Manado dapat mempresentasikan
identitas, idealism, kekhasan dan cara hidup masyarakat Kota manado melalui Kaeng
atau pakaian daerah
Namun, di karenakan produksinya yang masih terbatas, pada saat itu Kaeng
Manado baru bisa di gunakan oleh pejabat-pejabat kepemerintahan Kota Manado saja.
Dan saat tanggal 13 juli 2013 bertempat di Sintesa Peninsula Manado, di rangkaikan
HUT Kota Manado yang ke 390 tahun di sertai acara launching Kaeng Manado oleh
bapak walikota Vicky Lumentut, bapak wakil walikota Harley Mangindaan dan
ir.M.H.V.Sendok yang masing-masing di dampingi istri-istri mereka. Pada saat itulah
Kaeng Manado sudah bisa di beli oleh masyarakat lokal maupun para wisatawan-
wisatawan.
3
Pemerintah Kota Manado, Sulawesi Utara meminta penyedia akomodasi terutama
transportasi seperti operator bandara, taksi bandara dan ojek meningkatkan pelayanan
kepada wisatawan, baik wisatawan nusantara maupun mancanegara.. Bapak walikota
Kota Manado mengatakan sejak dicanangkan sebagai satu dari 10 kota meeting,
Incentive, Manado semakin menarik mata dunia dan selalu menjadi pilihan di antara
10 kota lainnya. Hal tersebut akan berdampak pada peningkatan pergerakan ekonomi
dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Bapak Vicky Lumentut mengingatkan para sopir dan petugas bandara untuk dapat
menampilkan ciri khas kota, dengan menggunakan seragam Kaeng Manado sehingga
menimbulkan kesan positif, dan pemerintah setempat siap memfasilitasi pengadaan
pakaian tersebut.
4
2.2.bahan-bahan dalam pembuatan kain
- alat printing
- desain motif
2.3.cara pembuatan
- Cara printing
5
- Cara tenun
Tahun 2016 sempat ada ide dengan cara tenun, akan tetapi hal ini masih terhenti untuk
sementara sampai pembelajaran penenunan itu, dikarenakan pada saat itu masih ada
perdebatan melaui pengeluaran anggaran yang banyak dari Kaeng Manado. Alat tenun
tersebut sudah ada di rumah pintar TP PKK Pemkot Manado, namun di karenakan
munculnya beberapa perdebatan argumen tentang pembuatan Kaeng Manado dengan
cara tenun, alat tenun tersebut hanya sampai di kain polos tanpa motif.
2.4.penjelasan motif
- Motif Lilin
7
- Motif Rumah Ibadah
Melambangkan kerukunan antar umat beragama yang secara konsisten akan tetap
dipelihara oleh setiap masyarakat Kota Manado di bawah naungan cahaya terang lilin
yang penuh dengan kedamaian dan rasa persatuan
Empat motif yang di tuangkan dalam Kaeng Manado tentunya juga sebagai
simbol untuk menunjukkan keberagaman yang menjadi kekayaan Kota Manado,
Ibu Prof.Dr.Juleyta Paula Amelia Lumentut-Runtuwene MS.DEA menggagas dan
menciptakan empat motif tersebut untuk menambah daya tarik pembeli agar dengan
keunikan yang tertuang di dalam Kaeng Manado dapat membuat para wisatawan ingin
memilikinya. Terbukti di City Expo Apeksi (ICE) 2017, Kaeng Manado menjadi
perhatian pengunjung. Bahkan Kaeng Manado ini tidak hanya habis terjual, tapi
kebanjiran pesanan.
8
Pihak Dinas Pariwisata Kota Manado sebagai penanggung jawab pameran
melalui sekretaris Dinas Pingkan Matindas SE, tidak menyangka jika permintaan
terhadap Kaeng Manado cukup tinggi dalam ICE 2017 di Kota Malang. Sehingga,
persediaan yang di bawa dari Manado tidak menckupi dan memenuhi pesanan
pengunjung stand. Selain ada Kaeng Manado-nya, juga karena pak walikota GS
Vicky Lumentut sudah akrab dengan peserta APEKSI. Sehingga dinas terkait harus
tampil prima dan maksimal, agar bisa menjadi daya tarik pengunjung di Kota Arema
tersebut.
9
BAB III
PENUTUP
3.1.kesimpulan
Ciri khas Kaeng Manado yang menggambarkan empat motif tentang kehidupan
masyarakat dan keanekaragaman budaya Kota Manado yang proses pembuatannya
dibuat dari luar untuk memperingan anggaran pengeluaran yang banyak, dengan cara
pembuatan melalui printing. sebagai duta peran kita yaitu mensosialisasikan kaeng
manado melalui media online maupun media cetak agar masyarakat dapat bersama
sama mempertahankan kebudayaan Kaeng Manado.
3.2.saran
Kewajiban kita sebagai anak bangsa adalah untuk menjaga dan melestarikan
kebudayaan khususnya Kaeng Manado tersebut, karena dengan mempertahankan
budaya tersebut kita bisa melihat sejauh mana budaya itu berkembang dan pada intinya
budaya tersebut jangan sampai hilang karena budaya merupakan bagian dari
kepribadian bangsa.
10
Daftar Pustaka
http://humasmanado.blogspot.co.id/2013/07/walikota-kaeng-manado-jati-diri-kota.html.
https://www.cendananews.com/2016/11/kaeng-manado-wastra-nusantara-mewakili-
keragaman-kota-manado.htm.
https://manadoexpress.co/berita-1427-kaeng-manado-aset-baru-kota-manado.html.
11