kelainan Sekresi Insulin Genetik Hiperglikemia DM Non-Genetik Kerja insulin
Semnas PatKLin Banyumas 2019
TUJUAN PEMERIKSAAN LABORATORIUM 1. Kepentingan diagnosis - px menunjang diagnosis (glukosa darah,reduksi urine, TTGO) - px untuk diagnosis banding (C peptida, kadar insulin darah, HLA) 2. Pemantauan / Kontrol Glikemik 3. Mengetahui komplikasi 4. Self monitoring penderita
Semnas PatKLin Banyumas 2019
ADA,2018 Semnas PatKLin Banyumas 2019 Kriteria Diagnosis DM (Perkeni 2015) Pemeriksaan glukosa plasma puasa ≥126 mg/dl. Puasa adalah kondisi tidak ada asupan kalori minimal 8 jam. Atau Pemeriksaan glukosa plasma ≥200 mg/dl 2-jam TTGO dengan beban glukosa 75 gram. Atau Pemeriksaan glukosa plasma sewaktu ≥200 mg/dl dengan keluhan klasik. Atau Pemeriksaan HbA1c ≥6,5% dengan menggunakan metode yang terstandarisasi oleh NGSP
Semnas PatKLin Banyumas 2019
Prediabetes dan Diabetes HbA1c(%) GDP(mg/dl) GD2PP(mg/dl)
Intepretasi Hasil Sampel Darah Vena & Kapiler Bukan Belum DM DM Pasti DM
GDS Vena < 100 100 - 199 ≥ 200
(mg/dl) Kapiler < 90 90 - 199 ≥ 200
GDP Vena < 100 100 - 125 ≥ 126
(mg/dl) Kapiler < 90 90 - 99 ≥ 100
Semnas PatKLin Banyumas 2019
GULA DARAH
GDP GD2PP/TTGO GDS
Semnas PatKLin Banyumas 2019
Semnas PatKLin Banyumas 2019 TTGO
1,75 gr/kbb
Semnas PatKLin Banyumas 2019
KONTROL GLIKEMIK
HbA1c (6-12 mgg)
Glycated Albumin (2-3 mgg)
Semnas PatKLin Banyumas 2019
HbA1c
✓ glikasi residu amin Hb membentuk Gliko Hb
✓ ada 3 fraksi utama : • Hba1a • Hba1b • Hba1c (80% dari a1)
✓ menggambarkan glukosa plasma 6 – 12 minggu yg lalu → parameter yg baik
untuk kontrol DM ✓ interval pemeriksaan 3 bulan ✓ tujuan terapi DM → mempertahankan Hba1c < 7 % ✓ Sampel → darah EDTA
Semnas PatKLin Banyumas 2019
Keterbatasan pemeriksaan: 1. Hasil tinggi palsu karena hemoglobin varian(hemoglobinopati) 2. Kelainan hematologi yang mempengaruhi usia sel darah merah: a. Gangguan Fungsi Ginjal b. Hipertrigliseridemia c. Hiperbilirubinemia d. Alkohol e. Aspirin → Memberikan hasil rendah palsu 3. Rentang pembacaan/linearitas berdasarkan kadar Hb anemia 4. riwayat transfusi darah 2-3 bulan terakhir
Semnas PatKLin Banyumas 2019
Semnas PatKLin Banyumas 2019 GLYCATED ALBUMIN
Semnas PatKLin Banyumas 2019
ketoamin yang dibentuk dari ikatan albumin dan glukosa oleh reaksi oksidasi non enzimatik. Albumin yang beredar lebih kuat terglikasi pada 4 lokasi residu lisin, arginine, sistein,dan albumin
reaksi glikasi terjadi 10 X lebih cepat
daripada HbA1c
fluktuasi dan penyimpangan glukosa
mempengaruhi reaksi glikasi albumin >HbA1c
Semnas PatKLin Banyumas 2019
Indikasi pemeriksaan glycated albumin Perubahan status kontrol glikemik DM tipe 1 DM tipe 2 dengan terapi insulin Pasien dengan post prandial hiperglikemia Anemia hemolitik, perdarahan ,transfusi darah, dll Hemoglobin varian Gagal Ginjal Kronik dengan hemodialisis Sirosis Hepatis Anemia defisiensi besi dan mendapat terapi preparat besi Wanita hamil dan premenopause
Semnas PatKLin Banyumas 2019
Target nilai glycated albumin
Unit(%) Excellent Good Acceptable Failure
GA ≤18.0 18.1-21.0 21.1-24.0 ≥24.1
Semnas PatKLin Banyumas 2019
Glycated Albumin
• GA → marker glukosa 2-3 minggu
• GA dapat digunakan untuk kondisi2 dimana pemeriksaan HbA1c tidak dapat digunakan • pengelolaan glukosa yang lebih ketat , seperti pada kondisi kehamilan • melihat keberhasilan terapi jangka pendek & pemantauan kadar glukosa saat dilakukan perubahan pengobatan.
Semnas PatKLin Banyumas 2019
GA vs HbA1c
Semnas PatKLin Banyumas 2019
Penapisan Komplikasi Profil lipid : kolesterol total, HDL, LDL dan TG Tes fungsi hati Tes fungsi ginjal: Kreatinin serum dan estimasi-GFR Tes urin rutin Albumin urin kuantitatif Rasio albumin-kreatinin sewaktu. Semnas PatKLin Banyumas 2019 Albumin urin
Semnas PatKLin Banyumas 2019
Intepretasi Albumin Urin
Semnas PatKLin Banyumas 2019
MIKROALBUMINURIA Mikroalbuminuria lebih rendah dari serum • Ekskresi albumin 30 – 300 mg/hari (urin 24 jam) • Ekskresi albumin 20 – 200 ug /mnt (timed urine collection) Mikroalbuminuria → gejala awal Incipient Nephropathy Rasio albumin thd kreatinin (albumin creatinine ratio /ACR): - menggunakan urin sewaktu - sangat dianjurkan utk menentukan mikroalbuminuria - mikroalbuminuria --> ACR ≥ 2,8 mg /mmol (pria), ACR > 2,0 mg/mmol (wanita)
Semnas PatKLin Banyumas 2019
PROTEINURIA KETON
Semnas PatKLin Banyumas 2019
Pemeriksaan : reaksi kolorimetrik (benda keton dan nitroprusid) → warna ungu