Anda di halaman 1dari 11

Perkembangan di Romawi (753 B.C.- 365 A.

D)

Bangsa Romawi Kuno adalah bangsa yang aktif, agresif dan mencintai
kekuatan, kekuasaan, kemewahan dan kenyamanan. Sangat berbeda
dengan Yunani dan Mesir, Bangsa Romawi adalah bangsa yang praktis,
yang tidak hanya memikirkan untuk membuat kuil dan kuburan, tapi
lebih banyak membuat kebutuhan duniawi seperti forum (civic centre),
lengkung/monumen kemenangan, pemandian umum/thermae, bahkan
juga saluran air/aqua duct. (Soedarso Sp, 2007).

Kemajuan Romawi di bidang interor dan arsitektur selain dapat dilihat


dari kemegahan dan kemewahan bangunan-bangunannya juga dari sistem
peratapannya yang sangat hebat, merupakan kombinasi antara lengkung
sejati (true vault) dan lengkung silang (cross barrel vault). Struktur cross
vault yang dimulai di jaman Romawi berbuah luar biasa di jaman Gotik.
Karena kehebatan konstruksinya, gereja Gotik berani membuka clerestory
berdinding kaca sehingga menjadi terang.

Rumah bangsa Romawi memiliki interior yang mengikuti pola umum


yang berlaku saat itu, yang dibagi menjadi beberapa bagian, yakni atrium
sebagai central hall di dalam rumah yang memiliki bukaan atap berukuran
besar (disebut compluvium) dimana sinar matahari dapat masuk untuk
menerangi bagian dalam rumah dan air hujan dibiarkan masuk yang
kemudian ditangkap oleh kolam yang terletak dibagian tengah ruang
(disebut impluvium). Tamu memasuki atrium melalui selasar yang
biasanya berhiaskan mozaik pada lantainya. Tablium merupakan ruang
suci yang terletak di ujung atrium. (Wealle, 1982:207).
Wilayah benua Eropa di anggap sebagai peradaban yang banyak
memberikan
pengaruh pada perjalanan desain interior di dunia saat ini, banyak
bangunan yang
berdiri sampai saat ini masih memakai pengaruh desain dari wilayah
Eropa yang
telah terkenal dari peradaban masa lampau. Selain mempertimbangkan
faktor
estetika yang tinggi, faktor lainnya adalah proporsi dan perhitungan
matematis yang
akurat menjadi pertimbangan lain mengapa desain dari Eropa terus di
pilih sampai
sekarang ini.

Perjalanan desain interior sejalan dengan perkembangan arsitektur


didunia yang
dimulai dari peradaban masa lalu sebelum masehi. Seperti pada bangunan
arsitektur dan interior di Eropa desain dimulai pada masa yunani dan
Romawi kuno
yang merupakan peradaban lampau sebelum masehi. Desain romawi dan
yunani
utamanya di kagumi oleh budaya barat sebagai tingkatan tertinggi dalam
pencapaian estetis. Bangsa yunani membangun bangunan penting yang
terbuat dari
batu tetapi menggunakan kayu sebagai atapnya, dengan begitu bangunan
yunani
hanya bisa bertahan dengan menyisakan puing-puing saja saat ini.

Gambar. Puing bangunan di yunani yang masih bertahan sampai saat ini
dengan karakteristik pada ukiran dan tiang kolomnya

Peradaban tinggi yunani kuno mencapai masa kejayaan pada tahun 600 -
320
sebelum masehi, Desain yunani dalam sejarahnya menghasilkan
arsitektur kuil yang
terkenal yang memiliki pengaruh yang besar dalam sejarah desain
berikutnya.
Bangunan kuil Yunani memiliki komposisi bangunan yang sederhana,
tanpa jendela,
berbentuk persegi panjang, dan dikelilingi oleh kolom pada semua
sisinya. Dengan
komposisi seperti ini nantinya banyak bangunan klasik pada bangunan
formal
seperti istana dan gedung pemerintah memiliki bentuk komposisi yang
meniru
bangunan kuil yang dibangun oleh bangsa Yunani.

Desain pada masa Yunani kuno menjadi awal dari perancangan modern
yang
menggunakan perhitungan matematis dan mempertimbangkan segi
estetika yang
tinggi pada ragam hias ukiran-ukiran yang memiliki ciri khas yang
berkaitan dengan
kepercayaan mereka. Komposisi ruang, tinggi ruangan, ukuran kolom,
semua
memiliki standarisasi yang telah baku digunakan pada setiap jenis
bangunan. Hal ini
dimungkinkan karena mereka telah menguasai ilmu matematika yang
digunakan
untuk perhitungan konstruksi arsitektur.

Pada masa ini merupakan awal tonggak sejarah perancangan yang


mempertimbangkan nilai estetika yang sangat tinggi dan juga berdasarkan
pada
segi religi yang mereka anut. Detail bangunan seperti struktur kolom dan
dinding
tidak luput dalam pengolahan para seniman, seni ukir tampak terlihat
hampir
disemua elemen ruang dengan mengambil tema yang berkaitan dengan
kepercayaan mitologi mereka.

Arsitektur yunani kuno ini sangat terkait dengan kondisi bangsa mereka
yang sangat
kaya dengan mitologi dan seni. Hal ini nampak dari fungsi dan bentuk
bangunan
utama sebagai bagian dari ritual pemujaan. Ideologi kebudayaan
masyarakat yunani
kuno tersebut menjadi dasar terbantuknya konsep nilai estetika pada saat
itu
terfokus pada terciptanya bangunan-bangunan megah dan besar sebagai
upaya
mendekatkan manusia terhadap mitos dewa-dewi alam semesta.

Salah satu bangunan terkenal yang menjadi peninggalan sejarah dan


masih bisa
dinikmati sampai sekarang adalah kuil Parthenon di Yunani yang
dibangun untuk
menghormati dewa Zeus. Pada bangunan ini dominasi struktur yang
menggunakan
perhitungan matematis yang tinggi digunakan seperti terlihat pada ukuran
ruangan
yang simetris dan presisi, ukuran kolom-kolom yang besar.

Gambar. Kuil Parthenon di Yunani yang dibangun sebagai sarana untuk


pemujaan dewa Zeus pimpinan para dewa dalam mitologi Yunani.

Konstruksi bangunan pada masa Yunani kuno merupakan peninggalan


sejarah
yang sangat besar perannya dalam kemajuan arsitektur dunia. Bangunan
yang
menggunakan bahan dari batu dan marmer yang berkualitas bagus dengan
kekuatan yang bisa terlihat sampai masa kini menjadikan desain pada
masa ini
mengalami masa jaya yang terus ditiru.

Desain pada masa yunani kuno ini menjadi acuan desain yang terus
digunakan
sampai masa kini. Dengan memperhatikan pada segi konstruksi yang
telah
diperhitungkan secara matematis dan disesuaikan dengan kebutuhan nilai
estetika,
maka desain ini memberikan pilihan yang selalu digunakan oleh arsitek
dan
desainer interior untuk menciptakan desain yang abadi. Struktur pilar-
pilar dengan
karakteristik pada bagian kaki dan kepala pilar memberikan nilai estetika
yang
sampai sekarang digunakan pada bangunan modern.

Pada perkembangan berikutnya seni ukir sebagai nilai tambah estetika


juga
diterapkan pada masa Renaissance di Eropa yang dimulai pada awal abad
ke 17.
Pada masa ini juga telah diaplikasikan seni yang mengadopsi kembali
bentuk-
bentuk alami seperti binatang, tanaman dan manusia secara proporsional
seperti
yang digunakan pada desain Romawi dan Yunani kuno oleh sebab itu
desain ini
disebut juga dengan nama desain renaissance atau memiliki arti kelahiran
kembali.
Dalam perkembangannya nanti desain yang berasal dari Eropa ini lebih
dikenal
dengan istilah desain klasik.

Gambar. Gambar patung dewa Neptunus penguasa lautan yang terbuat


dari
marmer putih. Patung seperti ini sampai sekarang banyak dijadikan
hiasan
untuk bangunan bergaya klasik.

Desain klasik yang diterapkan di Eropa banyak mengalami perubahan,


diantaranya
adalah lebih pada konstruksi dan material finishing bangunan. Peran dari
penemuan
finishing yang lebih baik dan indah telah menjadikan desain interior pada
masa ini
mengalami perkembangan yang lebih signifikan tetapi tetap memegang
prinsip
dasar dalam desain masa yunani kuno.

Pada masa ini istana para raja-raja di Eropa dibangun dengan sangat
indah, dengan
tetap memegang falsafash desain klasik pada masa yunani kuno tetapi
dengan
konstruksi yang lebih modern dan material yang lebih mewah. Kejayaan
dalam
mencari emas menjadikan bagian dari desain dalam arsitektur dan interior
yang
diterapkan untuk warna maupun menggunakan material emas asli untuk
hiasan
istana. Salah satu istana yang terkenal di Eropa sampai saat ini adalah
istana
Versailles di Paris Prancis yang dibangun oleh raja Louis XIV, bangunan
ini sampai
sekarang masih dijadikan kiblat untuk perancangan gaya klasik baik
untuk interior
dan eskteriornya.

Gambar. Kamar tidur ratu Marie Antoinette di istana Versailles yang


didominasi oleh warna emas.

Desain klasik merupakan desain abadi yang menjadi acuan dalam


kaitannya
dengan arsitektur dan interior. Desain klasik juga selalu menjadi pilihan
karena
sifatnya yang indah, anggun dan abadi. Menjadi acuan dalam
perkembangan gaya
yang nantinya berkembang ke seluruh dunia. Dalam perkembangan
desain klasik
tidak selalu diaplikasikan secara utuh, hal ini karena desain jenis ini tidak
selalu
cocok untuk diaplikasikan secara utuh bila dikaitkan dengan kondisi
geografis
asalnya yang memiliki empat musim.

Dahulu desain klasik diaplikasikan pada desain pada istana-istana di


Eropa, Pada
saat sekarang desain klasik ini juga menjadi acuan dalam desain istana-
istana
kenegaraan tempat kediaman resmi pemimpin negara di seluruh dunia.
Meskipun
tidak di aplikasikan secara utuh, tetapi prinsip dasar yang digunakan tetap
sama
seperti pada komposisi ruang, ukuran, jendela, pintu, tiang, pemilihan
jenis furniture
dan aksesori pendukung bangunan.

Desain klasik ini juga sering dikategorikan sebagai desain formal, hal ini
karena
keteraturan dan bentuknya yang anggun dan mengikat. Karena sifatnya
yang formal
desain jenis ini sangat layak ditempatkan pada bangunan yang juga
memiliki fungsi
yang formal seperti gedung pemerintahan yang memiliki sifat yang juga
formal.

Gambar. Desain klasik yang diterapkan pada interior “ruangan biru” salah
satu ruangan di gedung putih kediaman resmi presiden Amerika Serikat

Setelah perang dunia pertama, banyak terjadi kekacauan yang terjadi di


Eropa.
Banyaknya bangunan yang hancur menyebabkan perlu untuk di bangun
ulang.
Tetapi kendala pada terbatasnya dana dan waktu meyebabkan para arsitek
dan
desainer interior menciptakan desain yang praktis, mudah dibangun, dan
berbiaya
murah. Desain ini dikenal dengan nama desain minimalis, desain ini
meminimalkan
penggunaan bahan, memproduksi secara massal material bangunan, serta
menghilangkan hiasan estetika yang dinilai tidak penting dan memakan
waktu dan
biaya tinggi.

Desain minimalis dalam interior diaplikasikan dalam bentuk kepolosan


ruang tanpa
embel- embel dekorasi apapun. Seni ukir yang biasa menghiasi ruangan
dalam
desain klasik sama sekali tidak tampak pada pada desain minimalis ini.
Furniture
yang tadinya diberi hiasan dekorasi ukiran dan bentuk yang rumit
disederhanakan
dalam bentuk dasar seperti kotak- kotak dan dari material yang kuat dan
murah.
Bahkan untuk motif yang digunakan adalah yang sederhana seperti kotak-
kotak dan
garis. Dengan kesederhanaan bentuk ini menjadikan ruangan tampil lebih
ringan
dan mudah dalam perawatannya.

Desain minimalis ini menjadi desain yang banyak ditiru sampai saat ini
bukan
karena keterbatasan biaya lagi tetapi telah menjadi bagian trend arsitektur
dan
interior modern untuk masa depan. Selain itu pertimbangan gaya hidup
modernyang
tidak lagi mau direpotkan dengan berbagai masalah seperti perawatan,
makajenis bangunan ini merupakan pilihan yang semakin banyak
digemari olehmasyarakat dari semua belahan dunia.

Beberapa tokoh yang memberikan kontribusi yang cukup besar dalam


desain
minimalis ini adalah para arsitek dunia yang terkenal pada masanya.
Dalam sebuah
interior para arsitek terkenal yang mempelopori gerakan modern ini
banyak
mendapatkan pekerjaan untuk merancang sebuah bangunan seperti
rumah,
gedung-gedung dan bangunan lainnya. Mereka juga banyak
menghasilkan
rancangan furniture yang juga memdukung interior modern seperti kursi.
Kursi
dengan desain modern ini banyak dikenali sebagai kursi aliran modern
karena
menggunakan bahan baja yang kuat dan desain yang unik.

Beberapa tokoh yang sangat memberikan pengaruh diantaranya adalah


Ludwig
Mies Van de Rohe, Le Corbusier dan Alvar Alto. Latar belakang
perancang tersebut
adalah arsitek yang juga merancang furniture yang digunakan untuk
interior, tadinya
mereka merancang furniture yang khusus untuk interior bangunan yang
mereka
rancang. Dalam perkembangannya furniture yang mereka rancang juga
diminati
oleh masyarakat banyak karena merupakan jenis furniture yang memiliki
desain
modern serta bentuk yang unik.

Furniture rancangan dari desainer dunia ini telah di produksi sejak awal
abad ke 20
an, tetapi sampai saat ini furniture yang mereka rancang tetap di produksi
dan
masih digemari oleh masyarakat luas. Dalam perkembangan sejarah
desain interior
peranan para perancang furniture ini tidak hanya sebatas pada peran
mereka untuk
memajukan dunia desain interior tetapi lebih pada kemajuan teknologi
serta
pengetahuan material yang merupakan dasar dari pengembangan desain
sebuah
produk.

Dalam sejarahnya, peran tokoh ini juga terlihat dari garis desain yang
dipengaruhi
oleh idealisme mereka dalam merancang sebuah bangunan. Tokoh
pembaharu
dalam perancangan desain interior modern lebih banyak mengarah
kepada sebuah
fungsi dan pengetahuan material bangunan yang masih baru di kala itu.
Pengetahuan mengenai konstruksi beton serta baja dan teknik
pengolahannya juga
telah membawa perubahan dalam konstruksi sebuah arsitektur dan
interior.

Arsitek Ludwig Mies Van de Rohe merupakan tokoh yang banyak berjasa
dalam
perancangan modern. Dalam setiap rancangan arsitekturnya dia juga
sering
merancang furniture dengan garis modern yang memiliki desain yang
unik dan
berbeda dari furniture kebanyakan. Salah satu contohnya adalah pada saat
dia
merancang bangunan Barcelona Pavillion, dia juga merancang kursi yang
sangat
terkenal sampai saat ini dan menjadi salah satu simbol desain modern,
kursi ini
diberi nama „?Barcelona Chair?? yang terus diproduksi sampai sekarang.

Gambar. Interior ruang duduk di Barcelona pavillion karya desainer


dunia
Ludwig Mies Van de Rohe yang terkenal

Gambar. Kursi Barcelona Chair yang menggunakan material besi chrome


dan lapisan jok kulit, meskipun telah beruisa tua desain kursi ini tetap
menjadi
simbol furniture modern yang paling terkenal diseluruh dunia

Barcelona chair merupakan kursi yang paling terkenal dan di katakan


sebagai
simbol furniture modern yang terbuat dari rangka plat besi baja yang
ringan dan
dibentuk lengkung dengan finishing akhir lapisan chrome steinless steel.
Lapisan jok
dudukan dan sandarannya memiliki banyak versi, tetapi semuanya terbuat
dari
material kulit binatang dengan berbagai macam warna dan tekstur.

Tokoh lainnya yang juga memberikan sumbangan dalam perancangan


desain
furniture modern yang digunakan untuk interior sampai sekarang adalah
Le
Corbusier yang lebih memiliki perhatian yang besar pada perhitungan
ergonomi
manusia. Dia merancang beberapa jenis kursi yang juga sangat terkenal
dengan
pertimbangan tingkat ergonomis yang tinggi sehingga sangat nyaman
diduduki.
Kursi-kursi rancangannya merupakan kursi dengan struktur rangka baja
dan dilapisi
chrome dengan desain modern yang sangat ringan dan memiliki bentuk
yang indah.

Ciri khas desain kursi Le Corbusier ini memiliki bentuk yang sangat
ringan dan
sederhana tetapi kesederhanaan bentuknya memiliki konsep untuk
kenyamanan
ergonomis orang yang mendudukinya. Desain kursi Le Corbusier ini
sangat
eksklusif dan menjadi contoh penerapan ergonomis yang memenuhi
standar untuk
kenyamanan duduk dengan tetap berpegang pada desain yang unik dan
modern.

Gambar 1. 14 Dua buah kursi karya Le Corbusier dengan menggunakan


rangka
baja yang dilapisi chrome steinless steel dan dudukan yang dilapisi kulit
membuat kursi ini memiliki gaya yang modern dan mewah.

Arsitek asal Finlandia Alvar Alto merupakan arsitek yang terkenal dengan
perhatiannya yang sangat besar pada kebudayaan negaranya. Tetapi
dalam
merancang arsitektur dan interior dia juga lebih banyak menggunakan
pertimbangan modern yang lebih mengutamakan pada fungsi. Karya-
karyanya juga
banyak yang berupa benda-benda multifungsi dengan desain yang sangat
indah.
Latar belakang budaya Finlandia dengan banyak hutan pinus telah
mendorongnya
menggunakan material kayu pinus dengan bentuk yang tidak biasa.

Gambar . Kursi Desain Alvar alto berbahan kayu pinus, dengan kain
pelapis jok yang lebih lebut dan hangat tidak menggunakan bahan kulit.
Desain kursi dari para perancang dunia ini telah merubah sejarah industri
furniture
di dunia. Aplikasi dan eksplorasi material untuk furniture di praktekkan
dalam karyakarya
mereka yang menjadi simbol untuk desain modern. Bahkan sampai
sekarang desain
furniture mereka yang telah berusia puluhan tahun masih tetap digunakan
untuk perancangan interior modern, dan kemungkinan desain kursi karya
mereka ini
akan terus digunakan sampai nanti sesuai dengan perkembangan desain
interior di
dunia.

Desain kursi merupakan bentuk lain dari perkembangan sejarah desain


interior
modern yang terlihat dengan jelas, dalam perkembangannya desain kursi
ini
menjadi sebuah simbol untuk masa dan gaya sebuah interior. Sekarang
dengan
semakin berkembangnya ilmu pengetahuan akan material desain sebuah
kursi juga
mengalami sebuah perubahan yang membuatnya menjadi lebih inovatif
dan kreatif
dalam berbagai macam bentuk yang dirancang oleh para desainer dari
seluruh
dunia.

Anda mungkin juga menyukai