D)
Bangsa Romawi Kuno adalah bangsa yang aktif, agresif dan mencintai
kekuatan, kekuasaan, kemewahan dan kenyamanan. Sangat berbeda
dengan Yunani dan Mesir, Bangsa Romawi adalah bangsa yang praktis,
yang tidak hanya memikirkan untuk membuat kuil dan kuburan, tapi
lebih banyak membuat kebutuhan duniawi seperti forum (civic centre),
lengkung/monumen kemenangan, pemandian umum/thermae, bahkan
juga saluran air/aqua duct. (Soedarso Sp, 2007).
Gambar. Puing bangunan di yunani yang masih bertahan sampai saat ini
dengan karakteristik pada ukiran dan tiang kolomnya
Peradaban tinggi yunani kuno mencapai masa kejayaan pada tahun 600 -
320
sebelum masehi, Desain yunani dalam sejarahnya menghasilkan
arsitektur kuil yang
terkenal yang memiliki pengaruh yang besar dalam sejarah desain
berikutnya.
Bangunan kuil Yunani memiliki komposisi bangunan yang sederhana,
tanpa jendela,
berbentuk persegi panjang, dan dikelilingi oleh kolom pada semua
sisinya. Dengan
komposisi seperti ini nantinya banyak bangunan klasik pada bangunan
formal
seperti istana dan gedung pemerintah memiliki bentuk komposisi yang
meniru
bangunan kuil yang dibangun oleh bangsa Yunani.
Desain pada masa Yunani kuno menjadi awal dari perancangan modern
yang
menggunakan perhitungan matematis dan mempertimbangkan segi
estetika yang
tinggi pada ragam hias ukiran-ukiran yang memiliki ciri khas yang
berkaitan dengan
kepercayaan mereka. Komposisi ruang, tinggi ruangan, ukuran kolom,
semua
memiliki standarisasi yang telah baku digunakan pada setiap jenis
bangunan. Hal ini
dimungkinkan karena mereka telah menguasai ilmu matematika yang
digunakan
untuk perhitungan konstruksi arsitektur.
Arsitektur yunani kuno ini sangat terkait dengan kondisi bangsa mereka
yang sangat
kaya dengan mitologi dan seni. Hal ini nampak dari fungsi dan bentuk
bangunan
utama sebagai bagian dari ritual pemujaan. Ideologi kebudayaan
masyarakat yunani
kuno tersebut menjadi dasar terbantuknya konsep nilai estetika pada saat
itu
terfokus pada terciptanya bangunan-bangunan megah dan besar sebagai
upaya
mendekatkan manusia terhadap mitos dewa-dewi alam semesta.
Desain pada masa yunani kuno ini menjadi acuan desain yang terus
digunakan
sampai masa kini. Dengan memperhatikan pada segi konstruksi yang
telah
diperhitungkan secara matematis dan disesuaikan dengan kebutuhan nilai
estetika,
maka desain ini memberikan pilihan yang selalu digunakan oleh arsitek
dan
desainer interior untuk menciptakan desain yang abadi. Struktur pilar-
pilar dengan
karakteristik pada bagian kaki dan kepala pilar memberikan nilai estetika
yang
sampai sekarang digunakan pada bangunan modern.
Pada masa ini istana para raja-raja di Eropa dibangun dengan sangat
indah, dengan
tetap memegang falsafash desain klasik pada masa yunani kuno tetapi
dengan
konstruksi yang lebih modern dan material yang lebih mewah. Kejayaan
dalam
mencari emas menjadikan bagian dari desain dalam arsitektur dan interior
yang
diterapkan untuk warna maupun menggunakan material emas asli untuk
hiasan
istana. Salah satu istana yang terkenal di Eropa sampai saat ini adalah
istana
Versailles di Paris Prancis yang dibangun oleh raja Louis XIV, bangunan
ini sampai
sekarang masih dijadikan kiblat untuk perancangan gaya klasik baik
untuk interior
dan eskteriornya.
Desain klasik ini juga sering dikategorikan sebagai desain formal, hal ini
karena
keteraturan dan bentuknya yang anggun dan mengikat. Karena sifatnya
yang formal
desain jenis ini sangat layak ditempatkan pada bangunan yang juga
memiliki fungsi
yang formal seperti gedung pemerintahan yang memiliki sifat yang juga
formal.
Gambar. Desain klasik yang diterapkan pada interior “ruangan biru” salah
satu ruangan di gedung putih kediaman resmi presiden Amerika Serikat
Desain minimalis ini menjadi desain yang banyak ditiru sampai saat ini
bukan
karena keterbatasan biaya lagi tetapi telah menjadi bagian trend arsitektur
dan
interior modern untuk masa depan. Selain itu pertimbangan gaya hidup
modernyang
tidak lagi mau direpotkan dengan berbagai masalah seperti perawatan,
makajenis bangunan ini merupakan pilihan yang semakin banyak
digemari olehmasyarakat dari semua belahan dunia.
Furniture rancangan dari desainer dunia ini telah di produksi sejak awal
abad ke 20
an, tetapi sampai saat ini furniture yang mereka rancang tetap di produksi
dan
masih digemari oleh masyarakat luas. Dalam perkembangan sejarah
desain interior
peranan para perancang furniture ini tidak hanya sebatas pada peran
mereka untuk
memajukan dunia desain interior tetapi lebih pada kemajuan teknologi
serta
pengetahuan material yang merupakan dasar dari pengembangan desain
sebuah
produk.
Dalam sejarahnya, peran tokoh ini juga terlihat dari garis desain yang
dipengaruhi
oleh idealisme mereka dalam merancang sebuah bangunan. Tokoh
pembaharu
dalam perancangan desain interior modern lebih banyak mengarah
kepada sebuah
fungsi dan pengetahuan material bangunan yang masih baru di kala itu.
Pengetahuan mengenai konstruksi beton serta baja dan teknik
pengolahannya juga
telah membawa perubahan dalam konstruksi sebuah arsitektur dan
interior.
Arsitek Ludwig Mies Van de Rohe merupakan tokoh yang banyak berjasa
dalam
perancangan modern. Dalam setiap rancangan arsitekturnya dia juga
sering
merancang furniture dengan garis modern yang memiliki desain yang
unik dan
berbeda dari furniture kebanyakan. Salah satu contohnya adalah pada saat
dia
merancang bangunan Barcelona Pavillion, dia juga merancang kursi yang
sangat
terkenal sampai saat ini dan menjadi salah satu simbol desain modern,
kursi ini
diberi nama „?Barcelona Chair?? yang terus diproduksi sampai sekarang.
Ciri khas desain kursi Le Corbusier ini memiliki bentuk yang sangat
ringan dan
sederhana tetapi kesederhanaan bentuknya memiliki konsep untuk
kenyamanan
ergonomis orang yang mendudukinya. Desain kursi Le Corbusier ini
sangat
eksklusif dan menjadi contoh penerapan ergonomis yang memenuhi
standar untuk
kenyamanan duduk dengan tetap berpegang pada desain yang unik dan
modern.
Arsitek asal Finlandia Alvar Alto merupakan arsitek yang terkenal dengan
perhatiannya yang sangat besar pada kebudayaan negaranya. Tetapi
dalam
merancang arsitektur dan interior dia juga lebih banyak menggunakan
pertimbangan modern yang lebih mengutamakan pada fungsi. Karya-
karyanya juga
banyak yang berupa benda-benda multifungsi dengan desain yang sangat
indah.
Latar belakang budaya Finlandia dengan banyak hutan pinus telah
mendorongnya
menggunakan material kayu pinus dengan bentuk yang tidak biasa.
Gambar . Kursi Desain Alvar alto berbahan kayu pinus, dengan kain
pelapis jok yang lebih lebut dan hangat tidak menggunakan bahan kulit.
Desain kursi dari para perancang dunia ini telah merubah sejarah industri
furniture
di dunia. Aplikasi dan eksplorasi material untuk furniture di praktekkan
dalam karyakarya
mereka yang menjadi simbol untuk desain modern. Bahkan sampai
sekarang desain
furniture mereka yang telah berusia puluhan tahun masih tetap digunakan
untuk perancangan interior modern, dan kemungkinan desain kursi karya
mereka ini
akan terus digunakan sampai nanti sesuai dengan perkembangan desain
interior di
dunia.