Anda di halaman 1dari 37

LAPORAN

KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)


MAHASISWA REGULER PROGRAM S1 SEMESTER TUJUH TAHUN
AKADEMIK 2018/2019 DI SEKOLAH MENENGAH ATAS ISLAM
TERPADU GRANADA
SAMARINDA

Oleh:

Laelatuzzahro’dinurrohmah
NIM :1505085031

Program Studi:
PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS MULAWARMAN
SAMARINDA
2018
i

LAPORAN
KEGIATAN PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN (PPL)
MAHASISWA REGULER PROGRAM S1 SEMESTER TUJUH TAHUN
AKADEMIK 2018/2019 DI SEKOLAH MENENGAH ATAS ISLAM
TERPADU GRANADA
SAMARINDA

Oleh:

Laelatuzzahro’dinurrohmah
NIM :1505085031

Program Studi:
PENDIDIKAN BAHASA INGGRIS

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


UNIVERSITAS MULAWARMAN
SAMARINDA
2018
ii

HALAMAN PENGESAHAN

Kegiatan : Praktik Pengalaman Lapangan


TahunAkademik : 2018/2019
Lokasi Sekolah PPL : SMA Islam Terpadu Granada
Nama Mahasiswa : Laelatuzzahro’dinurrohmah
NIM : 1505085031
Program Studi : Pendidikan Bahasa Inggris
Jurusan : Bahasa dan Seni
Tanggal Pengesahan : .…………………………………………………

Mengesahkan :

Ketua, Kepala Sekolah,


UPT-PPL FKIP UNMUL SMA Islam Terpadu Granada

Drs. Hj. Tri Wahyuningsih, M.Si Abd. Wahab Syahrani, S.Pd, M.Pd
NIP. 19630128 198703 2 002 NIPY. 200307 1979 101

Mengetahui :
Dekan FKIP UNMUL,

Prof. Dr. H. Muh. Amir M., M.Kes


NIP. 19601027 198503 1 003
iii

KATA PENGANTAR
Alhamdulillahirobbil‘alamin, dengan mengucapkan puji dan syukur atas ke
Hadirat Allah SWT, karena atas berkah, rahmat, taufik, hidayah serta karunia-Nya
penulis dapat menyelesaikan tugas laporan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL II)
di SMA Negeri IT Granada Samarinda tepat pada waktu yang telah ditentukan.
Dalam penyusunan dan penulisan karya tulis ilmiah ini, penyusun banyak
mendapat bantuan dari berbagai pihak baik secara moral maupun materi. Maka
dalam kesempatan ini penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Bapak Prof. Dr. H. Muh. Amir M., M.kes selaku Dekan Fakultas Keguruan dan
Ilmu Pendidikan Universitas Mulawarman.
2. Ibu Drs. Hj. Tri Wahyuningsih, M.Si selaku Ketua UPT PPL FKIP Universitas
Mulawarman.
3. Abd. Wahab Syahrani, S.Pd, M.Pd selaku Kepala SMA Islam Terpadu Granada
yang telah menerima kami untuk melaksanakan PPL II di SMA Islam Terpadu
Granada.
4. Bapak Ismail Latisi, S.Pd selaku Waka Kurikulum SMA Islam Terpadu
Granada yang telah memberikan bimbingan dalam pelaksanaan PPL II di SMA
Islam Terpadu Granada
5. Ibu Dr. Phil. Maria T Ping, M.Sc selaku Dosen Pembimbing yang telah
memberikan bimbingan serta arahan selama proses pelaksanaan PPL II.
6. Ibu Utiya Fathina B, S.Pd selaku Guru Pamong yang telah banyak memberikan
bantuan dan bimbingan kepada penulis baik berbagi pengalaman dalam
mengajar dan juga membantu dalam pelaksanaan mengajar serta pelaksanaan
ujian PPL II.
7. Seluruh Dewan Guru dan Staf Tata Usaha SMA Islam Terpadu Granada yang
telah banyak memberikan bantuan dan bimbingan selama masa PPL II.
8. Bapak, Ibu, serta seluruh keluarga penulis yang senantiasa membantu dan
memberikan dukungan baik secara moral maupun materi hingga selesainya
laporan ini.
9. Seluruh siswa-siswi SMA Islam Terpadu Granada khususnya kelas X B IPS, X
B IPA, dan XI B yang banyak memberikan semangat dan pengalaman.
iv

10. Seluruh rekan-rekan PPL II di SMA Islam Terpadu Granada yang telah
memberikan semangat dan perhatiannya kepada penulis dalam melaksanakan
PPL II.
Penulis menyadari laporan ini masih terdapat banyak kesalahan dan
kekurangan. Kesalahan tersebut terjadi semata-mata karena keterbatasan
pengetahuan dan pengalaman yang dimiliki oleh penulis. Oleh karenanya kritik dan
saran yang bersifat membangun sangat diharapkan guna kesempurnaan penyusunan
laporan dimasa yang akan datang.
Akhirnya, penulis berharap semoga laporan ini dapat memberikan manfaat
baik bagi penulis sendiri maupun bagi para pembaca dan semoga segala jasa dan
amal baik dari semua pihak yang banyak membantu akan mendapat imbalan yang
sesuai dari Allah SWT, Amin.

Samarinda, Desember 2018

Penulis
v

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ......................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ........................................................................... ii
KATA PENGANTAR ....................................................................................... iii
DAFTAR ISI ...................................................................................................... iv
BAB I PENDAHULUAN ........................................................................... 1
A. Latar Belakang Kegiatan ............................................................. 1
B. Tujuan Kegiatan ......................................................................... 3
C. Manfaat Kegiatan ........................................................................ 3
BAB II KEGIATAN – KEGIATAN PPL II .............................................. 6
A. Kegiatan Observasi ...................................................................... 6
B. Kegiatan Administrasi Sekolah dan Kelas .................................. 14
C. Kegiatan Mengajar/Latihan Mengajar ......................................... 18
D. Kegiatan Ujian PPL II ................................................................ 18
E. Penyusunan Laporan Akhir ......................................................... 20
BAB III PENUTUP ....................................................................................... 22
A. Kesimpulan .................................................................................. 22
B. Saran ............................................................................................ 22
LAMPIRAN ....................................................................................................... 24
1

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Kegiatan
Pendidikan pada masa sekarang sangat dibutuhkan terutama dalam
mengimbangi persaingan yang semakin pesat pada masa sekarang ini. Tidak
terlepas dari peran aktif seorang guru dalam menyukseskan dunia pendidikan
sehingga dapat dikatakan keberhasilan suatu pendidikan dapat dilihat dari sisi
kemampuan dan sikap yang dimiliki oleh para pendidik. Dalam peranannya
pada lingkungan masyarakat dan lingkungan lapangan kerja. Pendidikan
dapat berarti usaha sadar untuk menumbuh kembangkan potensi Sumber
Daya Manusia (SDM) melalui kegiatan pengajaran, termasuk pula di
dalamnya usaha peningkatan mutu proses pembelajaran. Salah satu unsur
yang terdapat dalam pendidikan adalah pengajaran.
Pendidikan merupakan proses pendewasaan anak menuju sikap yang
dapat mempertanggungjawabkan segala pikiran maupun tingkah lakunya
sehari-hari. Mengingat pentingnya tugas tersebut, maka seorang guru
hendaknya dibekali dengan ilmu pengetahuan dan keterampilan yang
memadai agar dapat melaksanakan tugas yang diembannya sehingga dapat
berhasil dengan baik.
Guru dalam perkembangan selanjutnya disebut juga sebagai fasilitator
yang merupakan salah satu komponen pendidikan yang mempunyai peran
yang sangat strategis dalam proses dan penentuan hasil pendidikan, seorang
guru tidak hanya dituntut dalam penguasaan materi, namun juga harus pandai
dalam beretorika, pemilihan metode, media serta peka terhadap masalah-
masalah dalam proses pembelajaran, misalnya masalah motivasi, perbedaan
individu baik secara fisik maupun psikis terutama dalam kemampuan
mengungkapkan materi pelajaran.
Kualitas dan kuantitas kegiatan belajar mengajar bergantung pada
perencanaan program pembelajarannya. Jika perencanaannya baik maka
hasilnya pun juga baik, begitu juga sebaliknya. Perencanaan program
2

pembelajaran itu terdiri dari Rencana Peken Efektif, Program Tahunan,


Program Semester, Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran. Oleh
sebab itu, pendidik dituntut untuk dapat mendesain program-program tersebut
agar ada korelasi antara Kompetensi Inti, Kompetensi Dasar, Indikator,
Materi Pelajaran, Alat atau Media, Sumber Belajar, dan Evaluasi serta
kegiatan yang mungkin dapat dilakukan dalam proses pembelajaran.
Penguasaan keterampilan mengajar dan kemampuan dasar mengajar
yang bersifat esensial merupakan unsur dan hal penting bagi setiap
mahasiswa calon guru sebelum bertugas menjadi guru untuk bediri mengajar
di depan kelas. Proses pembekalan dan latihan penguasaan keterampilan
mengajar dan kemampuan dasar mengajar disebut Praktik Pengalaman
Lapangan (PPL II).
PPL II ialah suatu program kegiatan akademik yang wajib dilaksanakan
setiap mahasiswa FKIP UNMUL Samarinda yang mencakup observasi
sekolah dan latihan mengajar maupun tugas kependidikan secara terbimbing
dan terpadu dalam pembentukan profesi kependididkan.
PPL II adalah salah satu mata kuliah wajib yang dilaksanakan setiap
tahun, khususnya setiap semester ganjil di FKIP UNMUL Samarinda.
Seorang calon guru harus dibentuk menjadi guru yang professional dan
berkepribadian. Melalui Program PPL II ini, mahasiswa sebagai calon guru
diharapkan dapat menimba dan menggali pengalaman sehingga nantinya
dapat digunakan sebagai bekal yang berguna dalam memasuki dunia
pendidikan.
PPL II merupakan program lanjutan bagi mahasiswa yang telah
melaksanakan dan dinyatakan lulus Microteaching, sehingga diharapkan
mahasiswa memperoleh bekal untuk kegiatan selanjutnya atau latihan
sebelum benar-benar menjadi guru atau tenaga pendidik. Selain itu PPL II
dilaksanakan karena adanya kesenjangan antara teori dengan kenyataan yang
ada. Apa yang diperoleh di bangku kuliah tidak selalu sama persis dengan
kenyataan yang terjadi dilapangan (sekolah), dengan demikian melalui
kegiatan PPL II mahasiswa sebagai calon guru diharapkan dapat merelevansi
3

teori dengan prakteknya dilapangan. Dan melalui program PPL II ini


mahasiswa diharapkan dapat memperoleh pengalaman dan ilmu sebanyak-
banyaknya sehingga dapat dijadikan sebagai bekal yang berguna dalam
memasuki dunia pendidikan disekolah.
B. Tujuan Kegiatan
Pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL II) memiliki dua
tujuan, yaitu:
1. Tujuan Umum
Secara umum PPL II bertujuan untuk membentuk guru yang
professional sehingga pada waktu yang akan datang dapat melaksanakan
tugasnya dengan baik.
2. Tujuan Khusus
Secara khusus PPL II bertujuan agar calon guru mampu untuk:
a. Menerapkan teori dan pendekatan yang diperoleh dari bangku kuliah
b. Menguasai berbagai keterampilan
c. Mengetahui sejauh mana tentang situasi dan kondisi serta keadaan
sekolah, siswa dan juga administrasi kelengkapan penunjang kegiatan
pendidikan
d. Mampu mengembangkan aspek pribadi dan sosial di lingkungan
sekolah
C. Manfaat Kegiatan
Adapun manfaat dari Praktik Pengalaman Lapangan ini dapat ditinjau
dari beberapa komponen yang dapat dipaparkan sebagai berikut:
1. Manfaat bagi mahasiswa
a. Memperoleh pengalaman factual tentang proses pembelajaran dan
kependidikan dalam situasi nyata.
b. Memperoleh bekal pengetahuan dan pengalaman dalam mengelola
sekolah.
c. Memperoleh seperangkat pengetahuan, sikap dan keterampilan yang
dapat menunjang tercapainya kompetensi kependidikan. Mampu
berlatih mengintegrasikan berbagai kemampuan keguruan yang utuh
4

dalam situasi yang nyata di sekolah di bawah bimbingan para


pembimbing.
d. Mampu menciptakan metode yang bervariasi dalam proses mengajar
untuk mengajak siswa lebih serius dan aktif dalam mengikuti pelajaran.
e. Memperoleh berbagai informasi serta masukan-masukan yang
bermanfaat menunjang kelancaran proses belajar mengajar.
f. Untuk mengembangkan pengetahuan dalam pengajaran dan tugas-tugas
keguruan lainnya.
g. Untuk mempraktekkan ilmu yang telah diperoleh di bangku kuliah ke
dalam kegiatan nyata.
h. Untuk memperdalam interaksi sosial di dalam lingkungan sekolah.
i. Untuk menjadikan pedoman bagi penulis jika nantinya terjun langsung
sebagai seorang guru.
j. Untuk lebih mengenal keadaan yang dihadapi dalam situasi nyata dan
permasalahan-permasalahan yang akan muncul.
k. Dapat mengetahui kendala-kendala dalam dunia pendidikan untuk bisa
dicarikan solusinya dimasa akan datang.
l. Dapat memberikan masukan kepada pihak sekolah dan fakultas
sekaligus menjadi penghubung dan penyampaian ilmu pengetahuan.
2. Manfaat Bagi Sekolah
Dengan adanya kegiatan praktek pengalaman lapangan pendidikan,
sekolah akan memperoleh informasi tentang perkembangan dunia
pendidikan pada umumnya dan perkembangan teori-teori suatu bidang
tertentu terutama tentang metode/model pembelajaran yang terbaru
sehingga pada waktu mahasiswa mempraktikkan RPP atau proses
pembelajarannya, sekolah dapat mengetahui informasi-informasi yang
diperlukan oleh sekolah tersebut sehingga kehadiran mahasiswa PPL II
tidak perlu dianggap sebagai penghambat pelaksanaan proses belajar
mengajar. Akan tetapi kehadiran mahasiswa PPL II di sekolah merupakan
suatu bentuk bantuan.
3. Manfaat Bagi Perguruan Tinggi
5

Dengan adanya praktek pengalaman lapangan, kependidikan


perguruan tinggi akan memperoleh informasi tentang proses belajar
mengajar di sekolah, terutama kurikulum yang dipergunakan dan
perangkat-perangkat yang berfungsi untuk menunjang kegiatan belajar
mengajar di lapangan. Sehingga dari informasi tersebut dunia perguruan
tinggi dapat mempersiapkan tenaga-tenaga yang professional
dibidangnya.
6

BAB II
KEGIATAN PPL II DI SEKOLAH
A. Kegiatan Observasi
Sebelum melaksanakan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL II), tahap
awal yang harus dilakukan mahasiswa adalah tahap “observasi/orientasi
lapangan”. Tahap ini dimaksudkan agar mahasiswa PPL II dapat memahami
situasi dan kondisi lingkungan di tempat mahasiswa tersebut melaksanakan
PPL II dan mengenal lokasi praktik baik secara internal maupun eksternal.
Pelaksanaan observasi awal ini dimulai dengan serah terima dari pihak
panitia PPL II, dalam hal ini Bapak/Ibu perwakilan dari SMA Islam Terpadu
Granada menghadiri undangan dari UPT-PPL, kami diterima oleh Bapak
Abd. Wahab Syahrani, S.Pd, M.Pd selaku Kepala Sekolah SMA Islam
Terpadu Granada dan Bapak Ismail Latisi, S.Pd selaku Waka Kurikulum.
Peserta PPL II mendapatkan pengarahan mengenai teknis pelaksanaan PPL II
yang meliputi tata tertib peserta PPL II di SMA Islam Terpadu Granada,
penetapan guru pamong, dan jadwal PPL II. Dalam hal ini, guru pamong yang
membimbing penulis selama melaksanakan PPL II adalah Ibu Utiya Fathina
B, S.Pd selaku guru bidang studi Bahasa Inggris di SMA Islam Terpadu
Granada.
Kelanjutan dari kegiatan observasi ini, mahasiswa PPL II diberi
kebebasan untuk melakukan observasi awal, baik yang berhubungan dengan
lingkungan sekolah secara fisik maupun yang berhubungan dengan
kepegawaian dan lain sebagainya, sebagai tahap pencarian data-data penting
yang menjadi bahan dalam penulisan laporan ini. Setelah data yang diperoleh
dirasa cukup, maka penulis dan mahasiswa PPL II lainnya melakukan
observasi di dalam kelas.
Hasil observasi lapangan secara keseluruhan adalah sebagai berikut:
1. Sekolah Lokasi Praktik Pengalaman Lapangan
Kegiatan Praktik Pengalaman Lapangan (PPL II) merupakan
kelanjutan dari mata kuliah Microteaching yang dilaksanakan di sekolah-
7

sekolah yang telah ditentukan oleh UPT-PPL. Kegiatan PPL II ini


dilaksanakan mulai tanggal 23 Juli 2018 hingga bulan Oktober 2018.
Dalam pelaksanaan kegiatan PPL II ini penulis diberikan kesempatan
untuk melaksanakan kegiatan PPL II di SMA Islam Terpadu Granada.
Salah satu realisasi dari pelaksanaan kegiatan ini, penulis
menuliskan tentang serangkaian program yang dilaksanakan atau yang
dialami oleh penulis selama berada di lingkungan SMA Islam Terpadu
Granada yang beralamat di Jl. H. M. Ardhans Ringroad 3 RT. 01 No.101
Kel. Bukit Pinang Kec. Samarinda Ulu.
2. Keadaan Non Fisik Sekolah
SMA Islam Terpadu Granada dipimpin oleh seorang Kepala Sekolah
dan wakil Kepala Sekolah guna memperlancar proses Kegiatan Belajar
Mengajar (KBM). Kegiatan belajar mengajar tersebut dibantu oleh guru
sebanyak 31 orang, baik guru tidak tetap, maupun guru PNS. Dalam
pengelolaan proses pendidikan, SMA Islam Terpadu Granada dibantu oleh
5 orang staf TU dan 3 orang pegawai tidak tetap yayasan. Ada pun keadaan
guru di sekolah SMA Islam Terpadu Granada adalah sebagai berikut:
a. Kepala Sekolah dan waka
Jenis
Pend.
No Jabatan Nama Kelamin Usia
Akhir
L P
1 Kepala Abd. Wahab L S2
Sekolah Syahrani, S.Pd,
M.Pd
2 Wakil Ismail Latisi, L S1
Kepala S.Pd
Sekolah

b. Data Kesiswaan
8

Jumlah Rombongan Belajar


Kelas X Kelas XI Kelas XII Semua Kelas
MIPA IPS MIPA IPS IPA IPS
2 2 2 2 2 2 12

Jumlah Siswa
Kelas X Kelas XI Kelas XII Semua Siswa
MIPA IPS MIPA IPS IPA IPS
62 39 41 29 26 26 223

c. Ketenagaan
1) Guru
a) Jumlah Semua Guru

Guru
Guru Guru Guru Jumlah
Tingkat Pendidikan Bantu /
Tetap Honor DPK Guru
PTT
Pasca Sarjana (S2-S3)
a. Kependidikan 4 - - - 4
b. Non Pendidikan - - - - -
Sarjana / S-1 24 5 - 29
Sarmud / D-3 - 3 - 5 8
(dan lebih rendah)
28 8 - 5 41
9

b) Daftar Guru
No. Nama Agama
1 Abd. Wahab Syahrani Islam
2 Agus Salim Razak Islam
3 Ali Mursid Islam
4 Ari Bagus Selvian Islam
5 Arif Syariffuddin Islam
6 Diah Rahmi Sari Islam
7 Farraz Ainun Fadhila Islam
8 Fitria Handayani Islam
9 Herlan Perdana Putra Islam
10 Husnul Khatimah Islam
11 Ismail Latisi Islam
12 Mahmudah Islam
13 Mahmudah Islam
14 Makhrus Islam
15 Maspia Islam
16 Ruri Hastrini Islam
17 Sunarto Islam
18 Utiya Fathina. B Islam
19 Andriansyah Islam
20 Fajar Aidil Saputra Islam
21 Ali Ibnu Sholih Islam
22 Ngatimin Islam
23 Silmy Athiyah Annisa Islam
24 Hasmawati Islam
25 Husnul Khatimah Islam
26 Zunaydi Islam
27 Sugeng Winursito Islam
28 Nur Aini Islam
29 Gunawan Islam
30 Darmawan Islam
31 Warsidi Islam
32 Mashudi Islam
33 Syahrudi Islam
34 Mitra Yadiannur Islam
35 Herlina Islam
36 Hasmi Marinda Nh Islam
37 Abdul Ilah Thohir Islam
38 Jumri Raise Sabe Islam
39 Madaniah Islam
10

40 Haris Jundana Islam


41 Tutik Islam
42 Rochima Islam
43 Mustika Suci Yuniar Islam
44 Ayu Paramita Islam
45 Riska Tri Wulandari Islam
46 Nur Rasyidatul Muqid Telda Islam
47 Didin Wahyudin Islam
48 Ibrahim Islam
49 Burhan Islam
50 Miftahul Jannah Islam
51 Muhammad Alhimni Rusdi Islam
c) Jumlah guru setiap mata pelajaran (lampirkan daftar nama
guru,Pendidikan, Jurusan, Mata Pelajaran yang diajarkan, jumlah
jam mengajar masing-masing, dan daftar pelajaran
No Nama Lengkap Bidang Studi Mata Tingkat
Pendidikan Pelajaran Pendidikan
1 Abd. Wahab Kepala
Fisika S2
Syahrani Sekolah
2 Bahasa
Agus Salim Razak Bahasa Indonesia S1
Indonesia
3 Herlan Perdana
Biologi Biologi S2
Putra
4 Ismail Latisi Bahasa Inggris PKn S1
5 Ali Ibnu Sholih Ekonomi Sosiologi S1
6 Mashudi Biologi Seni Budaya S1
7 Mitra Yadiannur Fisika Fisika S2
8 Syahrudi Matematika Matematika S1
9 Penjaskes Penjaskes
Zunaydi S1
Olahraga Olahraga
10 Pendidikan
Didin Wahyudin Bahasa Arab S1
Agama Islam
11 Muhammad
Kimia Kimia S1
Alhimni Rusdi
12 Lingga Pramana
Psikologi Psikologi S1
Putra
13 Ilmu
Maspia Ilmu Komputer S1
Komputer
14 Diah Rahmi Sari Hukum Islam PAI S1
15 Utiya Fathina B Bahasa Inggris Bahasa Inggris S1
16 Herlina Kimia Kimia S1
17 Bimbingan Bimbingan
Hasmi Marinda NH S1
Konseling Konseling
11

18 Bahasa
Mustika Suci Yuniar Bahasa Indonesia S2
Indonesia
19 Ayu Paramita
Biologi Biologi S1
Rizkhi Handayani
20 Riska Tri Wulandari Matematika Matematika S1
21 Nur Rasyidatul Pendidikan
Bahasa Arab S1
Muqit Telda Bahasa Arab
22 Miftahul Jannah Ekonomi Ekonomi S1
23 Recha Ammassa
Fisika Fisika S1
Ramadhani
24 Penjaskes Penjaskes
Noralisa S1
Olahraga Olahraga
12

2) Kepegawaian
a) Pegawai Guru Yayasan Tidak Tetap

Nomor Nomor
Nama JK Jenis PTK
Urut Jumlah
Farraz Ainun
1 1
Fadhila P Guru Honor
2 2 Husnul Khatimah P Guru Honor
3 3 Rochima P Guru Honor
Elista Mulatifah
4 4 Flandini P Guru Honor
5 5 Noralisa P Guru Honor
b) Pegawai Tidak tetap Yayasan

Nomor Nomor
Nama JK Jenis PTK
Urut Jumlah
Petugas
1 1 Nur Aini
L Kebersihan
Tukang
2 2 Warsidi
L Kebun
Petugas
3 3 Ibrahim Hanif
L Kebersihan
3. Fasilitas Yang Tersedia di Sekolah
Fasilitas-fasilitas yang terdapat di SMA Islam Terpadu Granada
adalah sebagai berikut:
a) Sumber Belajar, Sarana dan Penunjang Pembelajaran
No Jenis Nama Panjang Lebar Kondisi Jumlah
Asrama Santri
1 Asrama Siswa 9 7 Baik 1
Ikhwan
Asrama Santri
2 Asrama Siswa 11 7 Baik 1
Akhwat
Kamar
Toilet Guru
3 Mandi/WC Guru 4 2 Baik 2
Ikhwan
Laki-laki
Kamar
Toilet Guru
4 Mandi/WC Guru 4 2 Baik 2
Akhwat
Perempuan
Kamar
Toilet Siswa
5 Mandi/WC Siswa 2 1.5 Baik 9
Ikhwan
Laki-laki
13

No Jenis Nama Panjang Lebar Kondisi Jumlah


Kamar
Toilet Siswa
6 Mandi/WC Siswa 2 1.5 Baik 9
Akhwat
Perempuan
7 Koperasi/Toko Koperasi Granada 9 7 Baik 1
Laboratorium Laboratorium
8 11 7 Baik 1
Biologi Biologi
Laboratorium Laboratorium
9 11 7 Baik 1
Kimia Kimia
Laboratorium Laboratorium
10 11 7 Baik 1
Fisika Fisika
Laboratorium Laboratorium
11 11 7 Baik 1
Komputer Komputer
12 Lainnya Lapangan 20 10 Baik 1
13 Ruang BP/BK Ruang BK 5 3 Baik 2
14 Ruang Guru Ruang Guru 9 7 Baik 1
Ruang Kepala Ruang Kepala
15 6 5 Baik 1
Sekolah Sekolah
Ruang Ruang
16 7 7 Baik 1
Perpustakaan Perpustakaan
Ruang Serba
17 Aula 15 7 Baik 1
Guna/Aula
Ruang
18 RK XII A 9 7 Baik 1
Teori/Kelas
Ruang
19 RK XII B 9 7 Baik 1
Teori/Kelas
Ruang
20 RK XI IPA-A 9 7 Baik 1
Teori/Kelas
Ruang
21 RK XI IPS-A 9 7 Baik 1
Teori/Kelas
Ruang
22 RK XI B 9 7 Baik 1
Teori/Kelas
Ruang
23 RK X IPA-A 9 7 Baik 1
Teori/Kelas
Ruang
24 RK X IPS-A 9 7 Baik 1
Teori/Kelas
Ruang
25 RK X IPA-B 9 7 Baik 1
Teori/Kelas
Ruang
26 RK X IPS-B 9 7 Baik 1
Teori/Kelas
27 Ruang TU Ruang TU 7 6 Baik 1
28 Ruang UKS Ruang UKS 5 3 Baik 1
Pos Petugas Ruang Satuan
29 3 3 Baik 1
Keamanan Pengamanan
14

No Jenis Nama Panjang Lebar Kondisi Jumlah


Tempat Parkir
30 Parkir Kendaraan 20 4 Baik 1
Ikhwan
Tempat Parkir
31 Parkir Kendaraan 27 2 Baik 1
Akhwat
32 Kantor Yayasan Ruang Yayasan 7 7 Baik 1
Ruang Rapat
33 Ruang Rapat 7 7 Baik 1
Guru
b. Prasarana
No Jenis Keberadaan Fungsi
Ada Tidak Ada Baik Tidak Baik
1 Instalasi Air √ - √
2 Jaringan Listrik √ - √
3 Jaringan Telepon √ - √
4 Internet √ - √
5 Akses Jalan √ - √

B. Kegiatan Administrasi Sekolah dan Kelas


Kegiatan administrasi berfungsi sebagai sumber informasi bagi
peningkatan pengelolaan pendidikan dan kegiatan belajar-mengajar di SMA
Islam Terpadu Granada. Adapun kegiatan administrasi sekolah di SMA Islam
Terpadu Granada antara lain:
1. Administrasi Kesiswaan
Administrasi kesiswaan dilakukan agar transformasi siswa menjadi
lulusan yang dikehendaki oleh tujuan pendidikan yang telah ditetapkan
dapat berlangsung secara efektif dan efisien. Administrasi kesiswaan
merupakan proses pengurusan segala hal yang berkaitan dengan siswa,
pembinaan selama siswa berada di sekolah, sampai dengan siswa
menamatkan pendidikannya melalui penciptaan suasana yang kondusif
terhadap berlangsungnya proses belajar mengajar yang efektif.
Fungsi dari Administrasi Kesiswaan itu sendiri antara lain:
a. Mengetahui secara umum kondisi siswa yang sedang mengikuti
pembelajaran pada setiap tahun pembelajaran.
15

b. Merencanakan jumlah siswa yang dapat diterima untuk tahun


pembelajaran berikutnya.
c. Sebagai masukan dalam merencanakan Rencana Anggaran Pendapatan
dan Belanja Sekolah (RAPBS).
Kegiatan yang menjadi ruang lingkup dalam administrasi kesiswaan
yaitu:
a. Penerimaan Siswa
Penerimaan Siswa adalah proses pencatatan dan layanan kepada
siswa yang baru masuk sekolah, setelah mereka memenuhi persyaratan-
persyaratan yang ditentukan oleh SMA Islam Terpadu Granada.
b. Pembinaan Siswa
Pembinaan Siswa adalah pemberian layanan kepada siswa di
SMA Islam Terpadu Granada baik di dalam maupun di luar jam
belajarnya di kelas.
2. Administrasi Prasarana dan Sarana
Prasarana dan Sarana adalah semua benda bergerak maupun yang
tidak bergerak, yang diperlukan untuk menunjang penyelenggaraan proses
belajar mengajar baik secara langsung maupun tidak langsung.
Kegiatan dalam Administrasi Prasarana & Sarana SMA Islam
Terpadu Granada antara lain:
a. Perencanaan Kebutuhan
Penyusunan daftar kebutuhan prasarana dan sarana didasarkan
atas pertimbangan bahwa:
1) Karena berkembangnya kebutuhan sekolah
2) Untuk penggantian barang-barang yang rusak, dihapuskan, atau
hilang
3) Untuk persediaan barang
b. Pengadaan Prasarana dan Sarana Pendidikan
Pengadaan adalah kegiatan untuk meghadirkan prasarana dan
sarana pendidikan dalam rangka menunjang pelaksanaan tugas-tugas
sekolah. Pengadaan tersebut dapat dilaksanaka dengan cara:
16

1) Pembelian
2) Buatan sendiri
3) Penerimaan hibah atau bantuan
4) Penyewaan
5) Pinjaman
6) Pendaurulangan.
c. Penyimpanan Prasarana dan sarana Pendidikan
Penyimpanan adalah kegiatan pengurusan, penyelenggaraan dan
pengaturan persediaan prasarana dan sarana di dalam ruang
penyimpanan/gudang yang dimiliki oleh SMA Islam Terpadu Granada
d. Inventarisasi Prasarana dan Sarana Pendidikan
Inventarisasi adalah kegiatan melaksanakan pengurusan,
penyelenggaraan, pengaturan dan pencatatan barang-barang yang
menjadi milik SMA Islam Terpadu Granada yang bersangkutan ke
dalam suatu daftar inventaris barang.
e. Penghapusan Prasarana dan Sarana Pendidikan
Penghapusan adalah kegiatan meniadakan barang-barang milik
negara/daerah dari daftar inventaris karena barang itu dianggap sudah
tidak mempunyai nilai guna atau sudah tidak berfungsi sebagaimana
diharapkan, atau biaya pemeliharaannya sudah terlalu mahal.
f. Pengawasan Prasarana dan Sarana
Pengawasan Prasarana dan Sarana merupakan kegiatan
pengamatan, pemeriksaan dan penilaian terhadap pelaksanaan
administrasi sarana dan prasarana pendidikan di SMA Islam Terpadu
Granada untuk menghindari penyimpangan, penggelapan atau
penyalahgunaan.

3. Administrasi Keuangan
Komponen keuangan sekolah merupakan ketatausahaan dan
tindakan keuangan meliputi pencatatan data, perencanaan, pelaksanaan,
pelaporan, dan pertanggung jawaban keuangan. Keuangan merupakan
17

faktor penting untuk melakukan kegiatan hal ini sukar sekali dibayangkan
pelaksanaan kegiatan tersebut tanpa uang. Namun dibalik itu, mengadakan
uang untuk melaksanakan kegiatan itupun tidak mudah. Oleh karena itu
pengadministrasian keuangan sangat perlu demi tercapainya efektifitas
dan efesiensi.
Adapun tugas keuangan yaitu antara lain:
a. Perencanaan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Sekolah
(RAPBS).
b. Pelaksanaan anggaran dan pertanggung jawaban Keuangan.
c. Pengurusan pembayaran uang Sumbangan Pembinaan Pendidikan
(SPP)
d. Serah terima bantuan pendidikan seperti buku dan biaya operasioal.
4. Administrasi Kurikulum
a. Ketersediaan kurikulum yang digunakan sebagai pegangan mengajar
pada tiap angkatan.
b. Ketersediaan jabaran kurikulum dari tiap-tiap mata pelajaran, yang
meliputi: SK (Standar Kompetensi), KD (Kompetensi Dasar), dan
Indikator.
c. Ketersediaan Satuan Acara pembelajaran/Rencana Pelaksanaan
Pembelajaran pada tiap mata pelajaran pada setiap tingkatan kelas.
d. Deskripsi sajian pokok bahasan dari tiap mata pelajaran untuk tiap-tiap
semester pembelajaran.
e. Disamping mencatat pelaksanaan kurikulum nasional, administrasi
kurikulum juga mencatat kurikulum lokal/muatan lokal serta
pengalokasian waktu pembelajaran kurikulum muatan lokal.

5. Administrasi Humas
Sekolah sebagai suatu sistem sosial merupakan bagian integral dari
sistem sosial yang lebih besar, yaitu masyarakat. Semakin tinggi tingkat
partisipasi masyarakat terhadap pendidikan di suatu daerah, akan semakin
18

maju pula sumber daya manusia pada daerah tersebut, dan sebaliknya.
Oleh karena itu, masyarakat hendaknya selalu dilibatkan dalam
pembangunan pendidikan di daerah. Salah satu fungsi administrasi Humas
di SMA Islam Terpadu Granada yaitu mengurus surat-surat yang
menyangkut SMA Islam Terpadu Granada, baik surat yang masuk (untuk
pendidikan) maupun surat yang keluar (untuk masyarakat).
C. Kegiatan Mengajar
Setelah berdiskusi mengenai penyesuaian jadwal bersama guru
pamong, praktikan langsung diberikan kelas sebagai tempat mengajar.
Setelah diperoleh kesepakatan bersama, praktikan diperkenankan untuk
praktik mengajar di kelas X B IPA, X B IPS dan XI B.
Dalam hal ini, penulis diperkenankan memasuki kelas X B IPA, X B
IPS dan XI B dengan jadwal mengajar di Kelas X B IPS setiap hari Senin
pukul 10.55-12.15 WITA, Kelas X B IPAsetiap hari Senin pukul 13.10-14.30
WITA dan kelas XI B setiap hari Selasa pukul 13.10-14.30 WITA dan Rabu
pukul 09.15-11.15 WITA yang telah disesuaikan dengan jadwal mengajar
guru pamong sebelumnya. Setelah mendapatkan penjelasan dari guru pamong
tentang beberapa hal yang berkaitan dengan keadaan kelas, kondisi murid,
dan sistem kegiatan belajar-mengajar, penulis diperkenankan untuk dapat
mengelola kelas tersebut dalam pengawasan dan bimbingan guru pamong.
D. Kegiatan Ujian PPL II
Sesuai dengan aturan yang ditetapkan dalam program PPL II, maka
ketentuan untuk dapat melaksanakan ujian praktik mengajar yaitu mahasiswa
harus sudah melaksanakan latihan mengajar delapan kali pertemuan.
Setelah delapan kali pertemuan mengajar penulis meminta izin kepada
guru pamong dan dosen pembimbing untuk melaksanakan ujian praktik
mengajar. Ujian praktik dilaksanakan jika guru pamong dan dosen
pembimbing telah berpendapat bahwa pencapaian kualitas hasil pelatihan
sudah cukup memadai dan mahasiswa telah siap mengikuti ujian. Setelah
mendapat persetujuan dari guru pamong dan dosen pembimbing, maka
penulis meminta surat pengantar dari guru pamong, kepala sekolah dan dosen
19

pembimbing untuk diserahkan ke UPT PPL FKIP Universitas Mulawarman


sebagai syarat melaksanakan ujian. Setelah surat pengantar diserahkan ke
UPT PPL FKIP, penulis mendapat surat undangan untuk diserahkan kepada
guru pamong, dosen pembimbing dan kepala sekolah. Beberapa hari sebelum
ujian PPL II berlangsung, penulis membuat persiapan mengajar dan
menyiapkan media yang akan diperlukan. Untuk menilai ujian praktik
mengajar ini digunakan Alat Penilaian Perencanaan Pembelajaran (APPP)
yang terdiri dari APPP 1, dan APPP 2, dan alat penilaian Evaluasi Praktik
Persekolahan yang diberikan khusus kepada kepala sekolah untuk menilai
kegiatan anak PPL II selama melaksanakan PPL II.
Adapun penulis melakukan kegiatan-kegiatan sebelum melaksanakan
ujian praktik mengajar, antara lain:
1. Mempersiapkan Program Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang akan
disajikan pada saat ujian.
2. Memohon kesedian guru pamong untuk dapat memberikan Surat
Pernyataan bahwa penulis telah diberikan ijin untuk maju ujian praktik
mengajar (PPL II) dengan diketahui oleh Kepala Sekolah.
3. Mengkonsultasikan kepada guru pamong dan dosen pembimbing
mengenai waktu yang tepat untuk melaksanakan ujian.
4. Berbekal Program Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang sudah
disahkan, dilengkapi pula dengan Surat Pernyataan, penulis menghadap
kepada UPT-PPL FKIP Universitas Mulawarman untuk memohon ujian
praktik mengajar. Penulis mendapat surat undangan yang telah
ditandatangani oleh Ketua UPT-PPL untuk diserahkan kepada Kepala
Sekolah, guru pamong, dan dosen pembimbing sebagai penguji ujian.
5. Mempersiapkan masing-masing 3 rangkap APPP-1 dan APPP-2, lembar
evaluasi praktik persekolahan 1 rangkap untuk kepala sekolah, serta
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP).
Adapun alat evaluasi yang dinilai oleh dosen pembimbing, guru
pamong dan kepala sekolah, terdiri atas:
1. Persiapan mengajar dinilai dengan APPP-1.
20

2. Pelatihan kemampuan mengajar dan pelatihan antar pribadi dengan


APPP2
Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan penulis berusaha untuk
tampil se-optimal mungkin dengan mengikuti tata tertib ujian PPL II.
Dukungan dari rekan-rekan PPL II dan siswa cukup memberikan kepercayaan
diri bagi penulis untuk tampil di depan kelas.
Penulis melaksanakan ujian PPL II pada hari Senin tanggal 29 Oktober
2018 di kelas X B IPS Pelajaran Bahasa Inggris dari pukul 10.55-12.15 WITA
yang dihadiri oleh guru pamong, wakil kepala sekolah (dikarenakan kepala
sekolah sedang sakit) dan dosen pembimbing.
E. Penyusunan Laporan Akhir
Setelah menyelesaikan ujian PPL II, penulis wajib membuat laporan
PPL II dan diserahkan paling lambat 1 bulan setelah ujian PPL II Penyusunan
laporan merupakan tahap akhir dari kegiatan PPL II.
Dalam penyusunan laporan ini penulis dibimbing oleh dosen
pembimbing dan guru pamong. Laporan tersebut berisi tentang profil sekolah,
tempat penulis melaksanakan PPL II, ucapan terima kasih kepada seluruh
pihak yang telah membantu penulis dalam melaksanakan tugas PPL II,
laporan yang berkaitan tentang belajar mengajar yang telah dijalani selama
kurang lebih tiga bulan, serta laporan pelaksanaan ujian PPL II yang telah
ditempuh oleh penulis.
Laporan ini terdiri dari tiga bab yang saling berkaitan. Pada bab pertama
dimulai dengan pendahuluan yang berisi tentang latar belakang, tujuan dan
manfaat kegiatan. Bab kedua berisi kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan dalam
kegiatan PPL II, antara lain kegiatan observasi, kegiatan administrasi sekolah,
kegiatan mengajar, dan kegiatan ujian PPL II. Bab ketiga merupakan bab
penutup yang berisikan kesimpulan kegiatan dan saran-saran.
21

BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Ada beberapa hal yang dapat disimpulkan selama kegiatan PPL II
dilaksanakan, yaitu:
1. Mahasiswa FKIP idealnya memiliki seperangkat komponen ilmu
pengetahuan, keterampilan, nilai sikap dan pola tingkah laku yang
diperlukan bagi profesi guru dalam pengajaran dan pendidikan. Praktik
Pengalaman Lapangan (PPL II) merupakan ajang mahasiswa FKIP untuk
menerapkan dan mengembangkan disiplin ilmu yang diperoleh selama
kuliah.
2. Kegiatan belajar mengajar yang baik didahului dengan persiapan yang
cukup oleh guru, baik perangkat, materi, mental, metode dan teknik
mengajar serta lainnya.
3. Kegiatan PPL II merupakan pengalaman berharga dan bermanfaat bagi
calon pendidik sebagai bekal terjun ke dunia pendidikan.
B. Saran
Beberapa saran yang dapat penulis berikan berkaitan dengan tujuan
pelaksanaan Praktik Pengalaman Lapangan, sebagai berikut:
1. Bagi mahasiswa yang mengambil mata kuliah PPL II, hendaknya
membekali diri dengan ilmu pengetahuan yang memadai, keterampilan,
dan sikap mental yang mantap.
2. Sebagai calon guru, mahasiswa sebaiknya tidak segan-segan melakukan
konsultasi kepada guru pamong atau guru-guru lainnya untuk lebih
mendapatkan masukan yang perlu dan berguna dalam pelaksanaan
pengajaran di kelas. Meskipun hanya sebagai guru praktek, mahasiswa
PPL II sebaiknya bertingkah laku dan bersikap sebagaimana mestinya
seorang guru yang harus ditiru. Senantiasa membina hubungan yang baik
dengan siswa.
3. Kepada guru pamong dan dosen pembimbing, hendaknya tidak segan-
22

segan memberikan kritik dan saran kepada mahasiswa bimbingannya


untuk lebih meningkatkan mutu pengajaran itu sendiri.
4. Kepada pihak SMA Islam Terpadu Granada agar peraturan dan tata tertib
yang ada hendaknya ditingkatkan lagi, sehingga lebih menunjang dan
meningkatkan ketertiban, kedisiplinan dan kelancaran proses belajar
mengajar.
Untuk siswa-siswi SMA Islam Terpadu Granada sebaiknya banyak-
banyak belajar karena tugas dari seorang siswa adalah belajar sehingga
prestasi akademiknya dapat lebih ditingkatkan.
23

L
A
M
P
I
R
A
N
BIODATA MAHASISWA PESERTA PPL
TAHUN 2018
A. Identitas Diri
Nama : Laelatuzzahro’dinurrohmah
Nim : 1505085031
Tempat, Tanggal Lahir : Tulungagung, 23 Agustus 1996
Jurusan : Bahasa dan Seni
Program Studi : Pendidikan Bahasa Inggris
Fakultas : Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Alamat : Jl. Ki Hajar Dewantoro 1
B. Lokasi PPL II
Nama Sekolah : SMA Islam Terpadu Granada
Alamat Sekolah : Jl. H. M. Ardhans Ringroad 3 RT. 01 No.101
Kel. Bukit Pinang Kec. Samarinda Ulu.
Kabupaten/Kota : Samarinda
Peserta PPL Tahun : 2018

Mahasiswa yang
bersangkutan,

Laelatuzzahro’dinurrohmah
NIM. 1505085031
Struktur organisasi SMA Islam Terpadu Granada Samarinda Tahun Pelajaran 2018/2019
Yayasan Pendidikan Islam Granada

Ketua Yayasan
Abu Sa’id, M.Pd

Komite Sekolah Kepala Sekolah Badan Pembinaan/Pengawasan


AH. Mukhlis, S.Sos, M.Si Abd. Wahab Syahrani, S.Pd, M.Pd Hj. Saidah Iriani, S.Pd, M.Pd

Bendahara Kepala Tata Usaha


Andriansyah, SE Arif Syarifuddin, S.Pd

Waka Sarana Dan Prasarana Waka Kesiswaan Waka Kurikulum Waka Hubungan Masyarakat
Arif Syarifuddin, S.Pd Zunaydi, S.Pd Ismail Latisi, S.Pd

Koor. Unit Kes. Sekolah Koor. Bimbingan Konseling Koor. Tahfizh Koor. Bimbingan Belajar
Nur Rasyidatul M. T, S.Pd Hasmi Marinda N. H, S.Pd Haris Jundana, S.Hut Mitra Yadiannur, S.Pd, M.Pd
Koor. Perpustakaan Koor. Ekstrakulikuler Wali Kelas X IPA B Wali Kelas X IPA A
Ayu Permatasari, S.Pd Herlina , S.Pd Diah Rahmi Sari, S.HI Muhammad Ilhami Rusdi, S.Pd
Koor. Laboratorium Koor. Bina Pribadi Ikhwat Wali Kelas X IPS B Wali Kelas X IPS A
Herlan Perdana, S.Pd, M.Pd Andriansyah, SE Miftahul Janah, S.Pd Agus Salim Razak, S.Pd
Koor. Bina Pribadi Akhwat Wali Kelas XI IPA B Wali Kelas XI IPA A
Riska Tri Wulandari, S.Pd Utiya Fatina B, S.Pd Mashudi , S.Pd
Pembina Best/Osis Wali Kelas XI IPS B Wali Kelas XI IPS A
Zunaydi, S.Pd Utiya Fatina, S.Pd Ali Ibnu Sholih, S.Pd
Wali Kelas XII IPA B Wali Kelas XII IPA A
Maspia, S.Kom Syahrudi, S.Pd
Wali Kelas XII IPs B Wali Kelas XII IPS A
Maspia, S.Kom Syahrudi, S.Pd

Dewan Guru

Keamanan Kebersiahan

Siswa-Siswi
PROFIL SEKOLAH
SMA Islam Terpadu Granada
1. IDENTITAS SEKOLAH
Nama Sekolah : Sekolah Menengah Atas Islam Terpadu
Granada
NPSN : 69950015
NIS : 301350
NSS : 30216600178
Bentuk Pendidikan : SMA
Status Sekolah : Swasta
Status Kepemilikan : Yayasan
SK Izin Operasional : 421/194/DP.III.A/101
Tanggal SK : Wednesday, February 3, 2016
Alamat : Jalan HM. Ardan Ringroad 3 No.101
RT.01
Desa/Kelurahan : Bukit Pinang
Kecamatan : Samarinda Ulu
Kabupaten/Kota : Samarinda
Propinsi : Kalimantan Timur
2. LOKASI SEKOLAH
RT :1
RW :-
Nama Dusun : Bukit Pinang
Kode Pos : 75124
Lintang :-
Bujur :-
3. DATA PELENGKAP
Layanan Kebutuhan Khusus :-
SK Pendirian Sekolah : 037/YPIG/X/2015
Tanggal SK : 5-October-2015
Rekening BOS : 488058193
Nama Bank : Bank Nasional Indonesia (BNI)
Nama KCP/Unit : Samarinda Ulu
Atas Nama : SMA IT Granada
NPWP : 80.454.201.7-722.000
Atas Nama : SMA Islam Terpadu Granada Samarinda
MBS :-
Tanah Milik : 34630
Tanah Bukan Mililk :-
4. KONTAK SEKOLAH
Nomor Telepon :-
Nomor Fax :-
Email : smaitgranada.samarinda@gmail.com
Website : http://smaitgranada.sch.id
Fanspage : SMA IT Granada Samarinda
5. JUMLAH TENAGA PENDIDIKAN
Kepala Sekolah :1
Guru : 31
Staf :8
6. JUMLAH SISWA
Kelas X IPA : 63
Kelas X IPS : 40
Kelas XI IPA : 41
Kelas XI IPS : 29
Kelas XII IPA : 26
Kelas XII IPS : 25
Visi Dan Misi SMA Islam Terpadu Granada
Visi
Mewujudkan generasi yang soleh, berilmu dan memimpin
Misi
1. Melahirkan generasi yang beraqidah lurus dan beribadah dengan benar
2. Melahirka generasi yang cerdas, terampil dan berjiwa pemimpin
3. Mewujudkan lingkungan belajar yang islam dengan pembinaan akhlak
secara intensif
4. Memberikan pelayaran pendidikan terbaik untuk siswa dan orang tua
5. Membangun kepercataan dan kemitraab dengan orang tua, masyarakat dan
pemerintah
Dokumentasi

Suasana Salaman Bersama Siswa IT Granada Setelah Apel Pagi Dan Upacara
Bendera

Suasana Di Mushollah Saat Dzikir Al-Ma’tsurat Yang Di Lakukan Rutin Setiap


Hari Sebelum Dan setelah Kegiatan Belajar Mengajar

Suasana Saat Debat Badan Eksekutif Siswa Di Lapangan Upacara


Suasana Saat Mengawas Ujian

Suasana English Club


Suasana Saat Kegiatan Belajar Mengajar Di Dalam Kelas

Suasana Setelah Upacara KPU

Suasans Penghitungan Suara Pemilihan Badan Eksekutif Sekolah

Suasana Saat Foto Bersama Dengan Mahasiswa PPL II

Anda mungkin juga menyukai