Anda di halaman 1dari 115

LAPORAN KEGIATAN MAGANG III

SMP PANCAKARYA TANGERANG

Oleh :

DEBY RATULIA (1584202165)


IIF LATIFATUL QOLBIYAH (1584202079)
ZULFA ALIFATUNISAH (1584202141)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA


FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH TANGERANG
2019
LAPORAN MAGANG III

SMP PANCAKARYA TANGERANG


Jl. Perintis Kemerdekaan I No.3, Babakan, Kec.Tangerang
Kota Tangerang, Banten

Diajukan untuk melengkapi salah satu tugas matakuliah Magang 3

Tangerang, 11 Februari 2019

Menyetujui,
Dosen pembimbing Guru Pamong

Nori Anggraini, M.A Rani Novitasari, S.Pd


NBM : NIP. -

Mengetahui,

Dekan FKIP Kepala Sekolah

Dr. Enawar, S.Pd., MM., MOS Hernawan, S.Pd


NBM : 819 887 NIP. -

ii
KATA PENGANTAR

Segala puji kami panjatkan kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan
rahmat dan karunia-Nya, sehingga kami mahasiswa Program Studi Pendidikan
Matematika Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah
Tangerang dapat melaksanakan serta menyelesaikan Kegiatan Magang III Tahun
Akademik 2018/2019 ini dengan baik. Pelaksanaan serta penyusunan Laporan
Kegiatan Magang III ini terlaksana dengan baik dan lancar adalah berkat
kerjasama rekan-rekan kelompok Kegiatan Magang III serta tidak lepas dari
bantuan dan dukungan yang besar dari keluarga besar SMP PANCAKARYA
TANGERANG. dan segenap dosen Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Tangerang. Oleh karena itu, perkenankanlah kami
menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak Dr. Enawar, S.Pd., M.M., MOS selaku Dekan Fakultas Keguruan
dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Tangerang
2. Bapak Hairul Saleh, M.Si selaku Kepala Prodi Pendidikan Matematika
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah
Tangerang
3. Bapak Hernawan, S.Pd selaku Kepala SMP Pancakarya Tangerang
4. Ibu Nori Anggraini, M.A Selaku Dosen Pembimbing Kegiatan Magang III
yang telah memberikan bimbingan dalam pelaksanaan Kegiatan Magang
III
5. Ibu Rani Novitasari, S.Pd selaku Guru Pamong yang telah memberikan
bimbingan dan membantu kami selama pelaksanaan Kegiatan Magang III
6. Segenap staf Tata Usaha dan karyawan di jajaran SMP Pancakarya
Tangerang
7. Segenap pihak yang terkait yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu
yang telah membantu berjalannya proses pelaksanaan kegiatan Magang III

iii
Dan akhir kata kami mengucapkan banyak terima kasih atas kesempatan
serta bantuan semua pihak yang diberikan dengan tulus ikhlas kepada kami
semua, serta kami mohon maaf yang sebesar-besarnya apabila selama pelaksanaan
kegiatan Magang III dan penyusunan laporan baik dalam perbuatan dan perkataan
kami, dirasa kurang berkenan dan masih terdapat banyak kekurangan dan
kesalahan dikarenakan keterbatasan pengetahuan yang kami miliki. Kami
menyadari sepenuhnya bahwa laporan ini masih belum sempurna dan masih
banyak kekurangan, sehingga kami mengharapkan kritik dan saran yang bersifat
membangun untuk lebih baik di masa yang akan datang. Kami berharap semoga
laporan ini bermanfaat bagi kami sebagai penulis dan orang yang membacanya.

Tangerang, 11 Februari 2019

Tim Penyusun

iv
DAFTAR ISI
Halaman Judul.................................................................................................... i
Lembar Pengesahan............................................................................................ ii
Kata Pengantar.................................................................................................... iii
Daftar Isi..............................................................................................................v
BAB I PENDAHULUAN................................................................................... 1
A. Latar Belakang........................................................................................ 1
B. Tujuan..................................................................................................... 1
C. Manfaat................................................................................................... 2
BAB II PELAKSANAAN MAGANG 3 ........................................................... 3
A. Jadwal Magang 3.................................................................................... 3
B. Kegiatan ................................................................................................. 3
1. Pembahasan RPP............................................................................... 3
2. Implementasi RPP.............................................................................. 5
3. Hasil Refleksi Pembelajaran ............................................................. 7
BAB III HAMBATAN DAN PEMECAHANNYA .......................................... 11
BAB IV PENUTUP ........................................................................................... 13
LAMPIRAN ...................................................................................................... 14

v
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Program Magang III merupakan salah satu kegiatan akademik Fakultas
Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah Tangerang (FKIP
UMT), yang mengacu kepada kebijakan pemerintah tentang Kurikulum Kerangka
Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) yaitu Peraturan Presiden RI Nomor 8
Tahun 2012 tentang Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI) dan
Peraturan Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia
Nomor 44 Tahun 2015 tentang Standar Nasional Pendidikan Tinggi berbasis
Kerangka Kualifikasi Nasional Indonesia (KKNI).
Program Magang III ini merupakan kegiatan akademik yang bermanfaat
untuk mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas
Muhammadiyah Tangerang (FKIP UMT) yang memberikan kesempatan dan
pengalaman awal kepada mahasiswa secara langsung untuk membangun jati diri
pendidik, memantapkan kompetensi akademik kependidikan dan bidang studi,
memantapkan kemampuan awal mahasiswa calon guru, mengembangkan
perangkat pembelajaran dan kecakapan pedagogis dalam membangun bidang
keahlian pendidikan. Dan salah satu kegiatan kurikuler atau matakuliah wajib
yang dilaksanakan oleh mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan
Universitas Muhammadiyah Tangerang (FKIP UMT).

B. Tujuan
Program magang III bertujuan memberikan pengalaman awal tambahan
sesuai dengan kewenangan tambahan yang akan diberikan kepada calon guru.
Magang III juga bertujuan menyiapkan kemampuan awal calon pendidik dengan
mengalami langsung mengajar pada bidang-bidang tertentu dalam waktu yang
terbatas dengan menjadi “asisten guru”, misalnya: mencoba mengajar dengan
bimbingan melekat Guru Pembimbing Magang dan Dosen Pembimbing Magang,
dengan tujuan mengalami langsung proses pembelajaran, pemantapan jati diri

1
pendidik, dan bukan untuk keterampilan pembelajaran seperti yang terdapat pada
Praktik Pengalaman Lapangan (PPL).

C. Manfaat
Manfaat dari magang III yaitu memperoleh pengalaman dan ketrampilan
untuk melaksanakan pembelajaran dan kegiatan manajerial di sekolah; memberi
kesempatan untuk dapat berperan sebagai motivator, fasilitator, dinamisator, dan
membantu pemikiran sebagai problem solver; memperoleh kesempatan untuk ikut
serta dalam menyiapkan calon guru yang berdedikasi dan profesional; dan
mendapatkan bantuan pemikiran, tenaga, ilmu, dan teknologi dalam
merencanakan serta melaksanakan pengembangan sekolah.

2
BAB II
PELAKSANAAN MAGANG III

A. Jadwal Kegiatan
Magang III dilaksanakan pada semester VII setelah pelaksanaan Ujian
Akhir Semester (UAS) selama satu bulan, pada tanggal 14 Januari – 13 Februari
2019. Jadwal mengajar mahasiswa magang III di SMP Pancakarya terlampir pada
lampiran halaman.

B. Kegiatan
1. Pembahasan RPP

Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) adalah rencana yang


menggambarkan prosedur, dan pengorganisasian pembelajaran untuk mencapai
satu kompetensi dasar yang ditetapkan. Dalam standar isi yang telah dijabarkan
dalam silabus. Ruang lingkup rencana pembelajaran paling luass mencakup 1
kompetensi dasar yang terdiri atas 1 atau beberapa indikator untuk 1 kali
pertemuan atau lebih.
Beberapa prinsip perencanaan pembelajaran adalah meliputi : 1)
Dilakukan oleh sumber daya manusia yang tepat dan kompeten, 2) Memiliki
validitas, 3) Berpedoman pada masa yang akan datang. Dalam menyusun RPP
guru harus mencantumkan Standar Kompetensi yang memayungi Kompetensi
Dasar yang akan disusun dalam RPP-nya. Di dalam RPP secara rinci harus
memuat Tujuan Pembelajaran, Materi Pembelajaran, Metode Pembelajaran,
Langkah-langkah pembelajaran, Sumber Belajar, dan Penilaian (PP Nomor 19
Tahun 2005)
1. Langkah-langkah Penyusunan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP).
a. Mencantumkan identitas, yang meliputi: Nama sekolah, Mata
pelajaran, Kelas/Semester, Standar Kompetensi, dikutip dari silabus
yang telah disusun, Kompetensi Dasar; dikutip dari silabus, begitu
pula dengan indikator. Indikator dijabarkan dari kompetensi 39 dasar.
Alokasi waktu diperhitungkan untuk mencapai satu kompetensi dasar

3
yang bersangkutan yang dinyatakan dalam jam pelajaran dan
banyaknya pertemuan.
b. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran disusun sebagai skenario untuk
mencapai satu Kompetensi Dasar.
2. Mencantumkan indikator. Indikator dijabarkan sendiri oleh guru dari
Kompetensi Dasar. Setiap indikator terdiri dari dua bagian, yaitu tingkah
laku dan referensi (isi pelajarannya).
3. Mencantumkan Tujuan Pembelajaran Tujuan Pembelajaran berisi
penguasaan kompetensi yang operasional yang ditargetkan/dicapai dalam
rencana pelaksanaan pembelajaran. Tujuan pembelajaran dirumuskan
dalam bentuk pernyataan yang operasional dari kompetensi dasar. Tujuan
pembelajaran dapat terdiri atas sebuah atau beberapa tujuan.
4. Mencantumkan Materi pelajaran Materi pelajaran adalah materi yang
digunakan untuk mencapai tujuan pembelajaran. Materi pembelajaran
dikembangkan dengan mengacu pada materi pokok yang ada dalam
silabus.
5. Mencantumkan Metode Pembelajaran. Metode dapat diartikan benar-
benar sebagai metode, tetapi dapat pula diartikan sebagai model atau
pendekatan pembelajaran.
6. Mencantumkan Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran Langkah-
langkah kegiatan pembelajaran dapat berupa kegiatan pendahuluan atau
pembuka, kegiatan inti dan kegiatan akhir/penutup, ini tidak mesti harus
ada, tergantung pada urutan sintaks sesuai dengan model yang dipilih.
7. Mencantumkan Sumber Belajar Pemilihan sumber belajar mengacu pada
perumusan yang ada dalam silabus yang dikembangkan oleh satuan
pendidikan. Sumber belajar mencakup sumber rujukan, lingkungan,
media, narasumber, alat, dan bahan. Sumber belajar dalam silabus
dituliskan buku referens, dalam RPP harus dicantumkan judul buku teks
tersebut, pengarang, dan halaman yang diacu.
8. Mencantumkan Penilaian yang dijabarkan atas teknik penilaian, bentuk
instrumen, dan instrumen yang dipakai untuk mengumpulkan data.

4
Apabila penilaian menggunakan teknik tes tertulis uraian, tes unjuk kerja,
dan tugas rumah yang berupa proyek harus disertai rubrik penilaian.

2. Implementasi RPP
Rencana dapat digunakan sebagai pedoman yang berisi ide yang akan
dijalankan, tanpa adanya rencana sebuah kegiatan tidak akan berjalan dengan
baik. Begitu juga dalam proses belajar mengajar, perencanaan yang baik
membuat pelaksanaan pembelajaran berjalan dengan baik. Salah satu rencana
dalam pembelajaran dituangkan dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
(RPP). RPP merupakan program perencanaan yang disusun sebagai pedoman
pelaksanaan pembelajaran untuk setiap kegiatan proses pembelajaran. Setiap
guru harus menyusun RPP, dan mewujudkannya dalam pembelajaran. Idealnya
pelaksanaan pembelajaran harus sesuai dengan RPP yang telah disusun, karena
dalam RPP tersebut sudah tercantum seluruh rangkaian kegiatan dalam
pelaksanaan pembelajaran yang akan dijalankan. Meski demikian supaya
proses pembelajaran dapat lebih kreatif, guru harus melihat situasi dan kondisi
di kelas agar pembelajarannya dapat sesuai dan tepat sasaran.
Guru bisa menjadi guru profesional adalah berkat kemampuan, berkat
pengalaman dan akibat dari hasil belajar yang terus menerus, walaupun faktor
bakat ikut pula berpengaruh. Sesuai dengan ketentuan kurikulum pendidikan
yang berlaku saat ini, guru harus mampu membuat rencana pelaksanaan
pembelajaran yang dapat menciptakan susasana belajar yang aktif dan
menyenangkan. Hal tersebut sesuai dengan tujuan pendidikan sebagaimana
yang tertuang dalam UU RI Nomor 27 tahun 2003 menyatakan bahwa: “Dalam
Sistem pendidikan Nasional Pasal 40 ayat 2 dikatakan bahwa Pendidik dan
tenaga Kependidikan berkewajiban meciptakan suasana Pendidikan yang
bermakna, menyenangkan, kreatif, dinamis dan dialogis. Rencana
pembelajaran disusun setiap kali pertemuan ataupun beberapa kali pertemuan
yang didalamnya terdapat standar kompetensi, kompetensi dasar, indikator,
materi pokok, alokasi waktu, dan lain sebagainya yang perlu dipaham bagi
seorang guru”.

5
Proses pembelajaran di SMP Pancakarya dinilai sudah cukup baik. Hal ini
di sebabkan pengajar (pengajar) sudah membuat RPP. Namun, dinilai masih
sulit digunakan untuk kebutuhan siswa pada materi Lingkaran. Siswa
memberikan umpan balik yang baik dalam proses pembelajaran hal ini terlihat
pada siswa yang mampu mengerjakan soal/tugas di depan papan tulis dan
menjelaskan ke santri lainnya dengan bahasa yang mereka pahami terkait
materi lingkaran. Hal ini disebabkan pengajar (pengajar) sudah memahami
materi dengan baik dan mampu merangsang siswa untuk belajar terkait materi
lingkaran.
Pengajar menggunakan beberapa model pembelajaran dan metode
pembelajaran yang berbeda-beda untuk melihat keaktifan siswa dalam
pembelajaran. Adapun model-model pembelajaran yang digunakan adalah
sebagai berikut: 1) Konvensional, dan 2) Problem based learning, dengan
menggunakan metode pembelajaran berupa ceramah dan kelompok.
Berdasarkan hasil analisis implementasi RPP pada siswa tidak semudah seperti
yang direncanakan dalam kertas. Berikut beberapa faktor sulitnya
mengimplementasikan RPP pada siswa SMP Pancakarya sebagai berikut:
Alokasi waktu yang kurang banyak dalam satu hari kegiatan pembelajaran
menyebabkan penggunaan model dan metode belajar menjadi terbatas oleh
waktu. Siswa hanya belajar matematika selama 1 atau 2 jam pelajaran yakni 1
x 40 menit dalam belajar matematika. Alokasi waktu 1 x 40 menit tidak
mencukupi untuk metode pembelajaran diskusi ataupun model pembelajaran
Problem based learning. Seringkali RPP tidak berjalan sesuai dengan rencana
yang telah di jadwalkan. Seperti halnya siswa dalam menemukan konsep
lingkaran dan menggambarkannya dalam soal sehari-hari terhambat karena
masalah waktu. Sehingga pengajar (pengajar) melanjutkan RPP tersebut untuk
ditindaklanjuti kembali di hari yang akan datang. Hal ini menjadi
keterlambatan siswa dalam memahami materi tersebut.
Kurangnya sarana dalam kegiatan proses belajar mengajar. Salah satu
penyebab siswa kurang aktif dalam kegiatan pembelajaran adalah kurangnya
sarana yang mumpuni untuk siswa dapat nyaman belajar. Sebagai contoh, 1)

6
beberapa kelas tidak terdapat penerangan yang cukup baik, 2) papan tulis yang
kotor dan hitam, 3) dan beberapa sarana lainnya yang tidak mumpuni. Hal ini
membuat siswa tidak nyaman dalam memahami materi lingkaran. Keterbatasan
inilah yang membuat siswa dinilai masih sulit untuk memahami materi
tersebut.

3. Hasil Refleksi Pembelajaran


Pelaksanaan Magang III di SMP Pancakarya dilaksanakan pada 14 Januari
2019 sampai dengan 13 Februari 2019. Kelas yang digunakan untuk Magang
III adalah kelas VII A, VII B, VIII A, dan VIII B :
Adapun kegiatan mengajar yang dilaksanakan mencakup penerapan
pengetahuan dan pengalaman yang ada dilapangan. Kegiatan selama praktik
mengajar antara lain:
1. Membuka pelajaran
2. Penguasaan materi
3. Penyampaian materi
4. Interaksi pembelajaran
5. Kegiatan pembelajaran
6. Penggunaan bahasa
7. Alokasi waktu
8. Penampilan gerak
9. Menutup pelajaran
10. Evaluasi dan penilaian
Selama kegiatan praktik mengajar, praktikan meminta masukan baik saran
maupun kritik baik dari guru pamong maupun dari dosen pembimbing
sehingga praktikan dapat terus berbenah dan memperbaiki diri sehingga
kegiatan praktik mengajar dapat diselesaikan dengan baik. Kegiatan yang
dilaksanakan oleh praktikan dalam pelaksanaan praktik mengajar antara lain:
A. Analisis Kegiatan Pembelajaran
Rangkaian kegiatan selama praktik mengajar baik terbimbing maupun
mandiri adalah sebagai berikut:

7
1. Pendahuluan
a. Pembukaan
Dalam kegiatan pembukaan yang dilakukan antara lain
memberikan salam, berdo’a sebelum memulai pelajaran, mengecek
kehadiran peserta didik dan menanyakan kondisi peserta didik jika
ada peserta didik yang tidak masuk, melakukan apersepsi untuk
mengaitkan materi yang telah dipelajari pada pertemuan sebelumnya
dengan materi yang akan dipelajari, memberitahukan materi dan
tujuan kegiatan belajar mengajar dan melakukan persiapan alat dan
media yang akan digunakan selama kegiatan belajar mengajar.
b. Mengecek
Tugas Peserta Didik Pada kegiatan belajar mengajar peserta
didik diberikan latihan soal untuk dikerjakan baik berupa tugas
individu maupun tugas kelompok. Hasil pekerjaan peserta didik
dikoreksi dan dinilai sebagai nilai tambahan bagi peserta didik.
c. Mengulang Kembali
Materi yang sudah diajarkan pada pertemuan sebelumnya diulas
kembali dan dilanjutkan dengan memunculkan apersepsi dan
memotivasi peserta didik sehingga menaruh perhatian pada materi
yang akan dibahas.
d. Penyajian Materi
Materi yang disampaikan di kelas dilakukan dengan
menggunakan metode dan strategi pembelajaran agar tujuan
pembelajaran dapat tercapai. Metode pembelajaran antara lain
dengan ceramah, tanya jawab, penugasan dan latihan soal, diskusi
dan presentasi.
2. Kegiatan Inti
a. Interaksi dengan Peserta Didik
Guru sebagai fasilitator di kelas bertugas untuk memfasilitasi,
dan menyampaikan informasi mengenai materi dan informasi yang
harus diketahui oleh peserta didik. Selain menjadi fasilitator di kelas

8
untuk penyampaian materi guru juga memiliki prioritas untuk dapat
mengelola kelas. Pengelolaan kelas dilakukan baik pada saat diskusi
maupun pada saat peserta didik mengerjakan latihan soal. Disitulah
terdapat interaksi antara peserta didik dengan guru maupun antara
peserta didik yang satu dengan peserta didik yang lain. Interaksi
yang terjadi di dalam kelas bisa terjadi ketika peserta didik
menanyakan mengenai materi yang diajarkan yang sekiranya belum
bisa dipahami. Interaksi juga terjadi pada saat peserta didik bertanya
terkait dengan soal dan perintah pada saat diskusi maupun pada saat
mengerjakan latihan soal.
b. Membahas Soal
Dalam kegiatan belajar mengajar, latihan soal dan diskusi yang
telah dikerjakan akan dibahas bersama. Membahas latihan soal
dilakukan dengan presentasi dari peserta didik yang kemudian
diberikan penguatan dan perbaikan atas jawaban dari peserta didik.
Dengan menggunakan presentasi diharapkan ada transfer informasi
antara peserta didik satu dengan yang lain, selain itu dengan
presentasi juga membuat peserta didik lebih aktif baik dalam
bertanya maupun mengungkapkan pendapat di kelas.
3. Penutup
a. Mengambil Kesimpulan
Dalam kegiatan belajar mengajar setelah kegiatan inti
dilaksanakan diakhir kegiatan peserta didik diberikan kesempatan
untuk bertanya mengenai materi yang telah dipelajari, kemudian
dilanjutkan dengan mengambil kesimpulan atas materi yang telah
dipelajari dengan bimbingan praktikan.
b. Memberi Tugas
Pemberian tugas dilakukan agar peserta didik lebih memahami
materi yang telah disampaikan. pemberian tugas dilakukan dengan
memberikan soal latihan untuk dikerjakan di rumah maupun dengan

9
memberikan tugas berupa kegiatan untuk membaca materi yang akan
dipelajari pada pertemuan selanjutnya.
B. Refleksi
Secara keseluruhan pelaksanaan Magang III ini berjalan dengan
lancar, meskipun terdapat beberapa kendala yang dihadapi selama kegiatan
Magang III. Kendala yang dialamai diantaranya adalah mengenai
pengelolaan waktu dikarenakan pelaksanaa Magang III tahun 2019 ini
bersamaan dengan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) UMT. Meskipun
pelaksanaan Magang III berbarengan dengan pelaksanaan KKN UMT
namun dengan diskusi bersama guru pamong dan adanya masukan serta
saran dari dosen pembimbing lapangan pelaksanaan Magang III dapat
dilaksanakan sesuai dengan target yang telah direncanakan dan berbagai
kendala dapat diatasi.

10
BAB III
HAMBATAN DAN PEMECAHANNYA

A. Hambatan yang Ditemui selama Magang III


Selama kegiatan Magang III ini berlangsung tidak terlepas dari adanya
berbagai hambatan-hambatan yang dihadapi oleh praktikan. Beberapa hambatan-
hambatan yang dihadapi oleh praktikan selama menjalankan kegiatan Magang III
di sekolah antara lain:
1. Perbedaan karakteristik peserta didik
Dengan jumlah peserta didik yang banyak praktikan menghadapi
keanekaragaman karakteristik peserta didik di tiap-tiap kelas. Dari
perbedaan karakteristik peserta didik ini menuntut praktikan untuk
menyesuaikan diri dan menentukan bagaimana cara mengelola kelas
sehingga dapat tercipta suasana belajar yang kondusif.
2. Pada minggu awal pertemuan suasana kelas sedikit ramai dan masih ada
beberapa peserta didik yang bermain dan berbicara sendiri dengan teman
sebangku.
3. Cara penyampaian materi yang masih terlalu cepat dan monoton sehingga
peserta didik kurang bisa menangkap materi yang bisa diajarkan serta
intonasi yang masih monoton dan kaku.
4. Pengelolaan waktu yang tidak sesuai dengan apa yang tercantum dalam
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP), sehingga ada beberapa
kegiatan yang tidak dapat dilaksanakan tepat waktu.
5. Tidak tersedianya sarana dan prasarana yang memadai dalam kegiatan
belajar mengajar.
B. Solusi menghadapi hambatan
Solusi yang dilakukan oleh praktikan untuk mengatasi berbagai hambatan-
hambatan seperti yang telah disebutkan, antara lain:
1. Mempersiapkan materi dengan menggunakan sumber-sumber yang relevan
sehingga materi yang diajarkan lebih mendalam.
2. Mengatur cara penyampaian materi dan intonasi sehingga tidak terlalu
cepat dan tidak monoton.

11
3. Mengatur kegiatan belajar mengajar di kelas sehingga apa yang tercantum
dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) dapat terlaksana sesuai
dengan waktu yang disediakan. 5) Untuk mengatasi peserta didik yang
semula pasif, diberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
mengajukan pertanyaan terkait dengan materi yang disampaikan jika
masih belum jelas.
4. Untuk mengatasi peserta didik yang semula pasif, diberikan kesempatan
kepada peserta didik untuk mengajukan pertanyaan terkait dengan materi
yang disampaikan jika masih belum jelas.

12
BAB IV
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Kurangnya sarana dalam kegiatan proses belajar mengajar. Salah satu
penyebab siswa kurang aktif dalam kegiatan pembelajaran adalah kurangnya
sarana yang mumpuni untuk siswa dapat nyaman belajar.
2. Memotivasi siswa untuk belajar matematika adalah hal yang dilakukan
paling awal, sebagai semangat siswa untuk dapat menuntut ilmu.

B. Saran
1. Untuk mahasiswa magang agar lebih memotivasi siswa untuk dapat lebih
mengembangkan kompetensi pendidikan.
2. Untuk Sekolah agar lebih memperhatikan fasilitas yang ada pada kelas agar
dapat menunjang pembelajaran yang baik dan efektif.

13
Lampiran

14
Jadwal Jam Masuk Pelajaran

Waktu Senin Selasa Rabu Kamis


06.30 - 07.10 7B 8B 8B 7B
07.10 - 07.50 7B 7A 8B 7B
07.50 - 08.30 7A 8A 8A
08.30 - 09.10 7A 8A
09.10 - 09.30 ISTIRAHAT
09.30 - 10.10 8B
10.10 - 10.50 7B 7A 8B
10.50 - 11.30 8A 7A
11.30 - 12.10 8A

15
PROFIL SEKOLAH

A. Visi dan Misi Sekolah


Visi SMP Pancakarya Tangerang yaitu : “Terwujudnya peserta didik yang
handal, berprestasi, berbudaya, dan berakhlaqul karimah yang dilandasi iman
dan taqwa”
Misi SMP Pancakarya Tangerang yaitu :
1. Meningkatkan kualitas keimanan, ketaqwaan dan akhlaqul karimah
masyarakat sekolah melalui kegiatan kerohanian
2. Mengefektifkan pelaksanaan KBM dan bimbingan dengan penuh tanggung
jawab
3. Mewujudkan peserta didik sebagai masyarakat belajar untuk meraih
prestasi melalui kegiatan belajar mengajar disekolah
4. Menciptakan warga sekolah yang peduli lingkungan dan melestarikan
budaya daerah setempat/ nasional
5. Melengkapi sarana prasarana serta penyediaan pelatih ekstrakurikuler yang
berkualitas sesuai dengan bidangnya
6. Pembinaan yang konsisten agar dapat menghasilkan lulusan yang handal
dan berkualitas
7. Meningkatkan kompetensi tenaga kependidik/ kependidikan melalui
diklat, penataran, seminar, dan lain sebagainya.
8. Menciptakan warga sekolah yang bebas narkoba melalui kegiatan
penyuluhan dan seminar

B. Sejarah Sekolah
SMP Pancakarya Tangerang didirikan pada tahun 16 Februari 1978
dengan SK.KANWIL DEP. DIKBUD. PROV JAWA BARAT. Pada awal
pembelajaraannya di bawah naungan YAYASAN PANCAKARYA
TANGERANG, atas kemajuan dan kepercayaan masyarakat SMP Pancakarya
Tangerang berhasil membangun gedung yang masih sederhana dengan sistem
bertahap.

16
SMP Pancakarya Tangerang telah didirikan oleh beberapa orang, adapun
sebagai berikut:
1. H. M. Ma’sum S. Salim
2. H. Ach. Asnawi
3. Ishaq
4. Didi BA.
5. Bolitan Pangaribuan BA
6. Moch. Zein Saidi
7. Tatang Sunarya BA
8. Asim Djuhara
9. H. Usep A. Sehendra
10. Ach. Matin
11. Amrus Sholeh
12. Dudin S. Djambek
Walaupun pada awal pendiriannya SMP Pancakarya Tangerang
masih tersendat-sendat, tetapi berkat dedikasi dan semangat para guru-
guru dan pengelola dapat bertahan dan berkembang sampai sekarang.

C. Data sekolah
a. Nama : SMP PANCAKARYA
b. NSS : 202026401026
c. NPSN : 20606801
d. Telepon/Fax : 021 5531887
e. Alamat sekolah : Jl. Perintis Kemerdekaan 1/3 Cikokol-Tangerang

D. Struktur Organisasi Sekolah


1. Kepala SMP Pancakarya : Hernawan, S.Pd
2. Waka SMP Pancakarya : Junaedi, S.Pd
3. Wakasek Urusan Kesiswaan : Suwanda
4. KASUBAG. Tata Usaha : Tedi Rohmana, S.Pd
5. Sarana dan Prasaran : Ahmad badrul A, S.E
6. Guru-Guru

17
E. Fasilitas Penunjang
a. Ruang belajar yang dilengkapi dengan AC dan lantai keramik, whiteboard.
b. Laboratorium Praktik Agama Islam (pemberantasan buta baca tulis Al
Qur’an dan bahasa Arab).
c. Ruang praktek computer sebanyak 150 unit dilengkapi dengan AC/penyejuk
udara & processor Pentium III / IV.
d. Ruang praktek bahasa Inggris sebanyak 40 unit dilengkapi media
audiovisual dan AC/penyejuk udara.
e. Sarana olah raga volley ball, futsal, basket, bulu tangkis, dan renang sebagai
pilihan.
f. Ruang BP untuk konsultasi dan bimbingan pribadi.
g. Ruang UKS dan Ruang OSIS serta Ruang Studio Band dan Kesenian
Tradisional sebagai wahana pembinaan organisasi dan pengembangan diri.
h. Kamar kecil yang banyak dan sehat serta terawat.
i. Lingkungan sekitar yang hijau dan sejuk serta beradiwiyata.
j. Program minat baca (seluruh siswa wajib masuk perpustakaan).

18
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Nama Sekolah : SMP Pancakarya Tangerang


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : VII / Genap
Materi Pokok : Perbandingan
Alokasi Waktu : 3 pertemuan (5x 40 Menit)

A. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Konpetensi


KD INDIKATOR
3.8 Membedakan 3.8.1 Memahami permasalahan sehari-hari penggunaan
perbandingan senilai konsep rasio atau perbandingan
dan berbalik nilai 3.8.2 Mengidentifikasi model matematika dari konsep
dengan menggunakan perbandingan suatu besaran dengan besaran lain
tabel data, grafik dan berbentuk senilai dan berbalik nilai
persama an 3.8.3 Mengumpulkan informasi masalah nyata yang
melibatkan konsep perbandingan
3.8.4 menyajikan hasil perbandingan senilai dan berbalik
nilai
3.8.5 Menentukan masalah berkaitan dengan
perbandingan senilai dan berbalik nilai
4.8 Menyelesaikan 4.6.1 Menerapkan konsep rasio atau perbandingan
masalah yang menyelesaikan permasalahan sehari-hari
berkaitan dengan
perbandingan senilai
dan berbalik nilai

B. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama:
1. Peserta didik dapat memahami hubungan perbandingan senilai
2. Peserta didik dapat mengidentifikasi perbandingan senilai dan berbalik
nilai.
Pertemuan kedua:
3. Peserta didik dapat mengetahui gambar berskala.
4. Peserta didik dapat menentukan grafik perbandingan senilai dan berbalik
nilai.

19
Pertemuan ketiga:
5. Menentukan perbandingan dan skala dalam menyelesaikan masalah sehari-
hari
6. Peserta didik dapat menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
derajat dalam kehidupan sehari-hari.
C. Materi Pembelajaran
1. Perbandingan
D. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan :Saintifik
2. Model Pembelajaran :Problem based learning
3. Metode : Ceramah, diskusi kelompok, tanya jawab, dan
Penugasan
E. Alat/ Media/ Bahan
1. Alat : Papan Tulis dan Spidol
2. Media : LKS
F. Sumber Belajar
1. Lembar Kerja Siswa (LKS)
2. Internet
G. Langkah-langkah pembelajaran
Pertemuan 1:

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Pendahuluan  Guru melakukan pembukaan dengan 5 menit
salam pembuka untuk memulai
pembelajaran
 Guru melakukan pengkondisian
peserta didik
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai
yang memiliki keterkaitan dengan
materi sebelumnya
 Guru melakukan apersepsi
Inti Mengidentifikasi Masalah: 30 menit
 Peserta didik memperhatikan

20
penjelasan yang diberikan guru
terkait dengan permasalahan yang
melibatkan teorema pythagoras

Menetapkan Masalah:
 Peserta didik menentukan letak
permasalahan yang harus
diselesaikan berdasarkan penjelasan
yang diberikan guru
 Untuk menjawab permasalahan di
atas setiap siswadiminta
mengerjakan masalah yang disajikan
dalam Lembar Kerja Siswa (LKS)

Mengembangkan Solusi:
 Sambil mengerjakan LKS, peserta
didik berdiskusi dan bertukar pikiran
dengan temannya mengenai
permasalahan yang sedang dibahas
berdasarkan litelatur dan
pengetahuan yang dimilikinya

Melakukan tindakan strategis:


 Guru berkeliling mencermati peserta
didik yang mengalami kesulitan dan
memebrikan kesempatan untuk
bertanya tantang hal-hal yang belum
dipahami
 Guru memberikan bantuan kepada
peserta didik di masing-masing
kelompok untuk masalah-masalah
yang dianggap sulit oleh peserta
didik

Melihat ulang dan mengevaluasi:


 Beberapa perwakilan peserta didik
menyajikan secara tertulis/lisan
jawaban atas pertanyaan yang telah
didiskusikan terkait dengan apa yang
dinamakan menemukan Teorema

21
Pythagoras.
 Peserta didik yang lain dan guru
memberikan tanggapan dan
menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi
informasi ataupun tanggapan
lainnya.
Penutup  Peserta didik menyimpulkan materi 5 menit
yang telah dipelajari
 Guru memberikan konfirmasi dan
penguatan terhadap kesimpulan dari
hasil pembelajaran
 Guru memberikan soal evalusi
 Peserta didik mengerjakan soal
evaluasi
 Guru memberikan tugas mandiri
sebagai pelatihan keterampilan
dalam menyelesaikan masalah
matematika yang berkaitan dengan
pythagoras
 Peserta didik mendengarkan arahan
guru untuk materi pada pertemuan
berikutnya
 Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan mengucapkan
salam

Pertemuan kedua:

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Pendahuluan  Guru melakukan pembukaan 10 menit
dengan salam pembuka untuk
memulai pembelajaran
 Guru melakukan pengkondisian
peserta didik
 Guru membahas tugas mandiri
yang diberikan pertemuan

22
sebelumnya
 Guru mengecek penguasaan
kompetensi yang sudah dipelajari
terkait dengan materi Teorema
pythagoras
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai
yang memiliki keterkaitan dengan
materi sebelumnya
 Guru melakukan apersepsi
Inti Mengidentifikasi Masalah: 60 menit
 Peserta didik memperhatikan
penjelasan yang diberikan guru
terkait dengan permasalahan
menentukan jenis segitga dan
menentukan panjang sisi segitiga
siku-siku jika diketahui dua sisi
lainnya

Menetapkan Masalah:
 Peserta didik menentukan letak
permasalahan yang harus
diselesaikan berdasarkan
penjelasan yang diberikan guru
 Untuk menjawab permasalahan di
atas setiap siswadiminta
mengerjakan masalah yang
disajikan dalam Lembar Kerja
Siswa (LKS)

Mengembangkan Solusi:
 Sambil mengerjakan LKS, peserta
didik berdiskusi dan bertukar
pikiran dengan temannya
mengenai permasalahan yang
sedang dibahas berdasarkan
litelatur dan pengetahuan yang
dimilikinya

Melakukan tindakan strategis:

23
 Guru berkeliling mencermati
peserta didik yang mengalami
kesulitan dan memebrikan
kesempatan untuk bertanya
tantang hal-hal yang belum
dipahami
 Guru memberikan bantuan kepada
peserta didik di masing-masing
kelompok untuk masalah-masalah
yang dianggap sulit oleh peserta
didik

Melihat ulang dan mengevaluasi:


 Beberapa perwakilan peserta
didik menyajikan secara
tertulis/lisan jawaban atas
pertanyaan yang telah
didiskusikan terkait dengan jenis-
jenis segitiga dan menentukan
panjang sisi segitiga siku-siku jika
diketahui dua sisi lainnya
 Peserta didik yang lain dan guru
memberikan tanggapan dan
menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi
informasi ataupun tanggapan
lainnya.
Penutup  Peserta didik menyimpulkan 10 menit
materi yang telah dipelajari
 Guru memberikan konfirmasi dan
penguatan terhadap kesimpulan
dari hasil pembelajaran
 Guru memberikan soal evalusi
 Peserta didik mengerjakan soal
evaluasi
 Guru memberikan tugas mandiri
sebagai pelatihan keterampilan

24
dalam menyelesaikan masalah
matematika yang berkaitan
dengan jenis-jenis segitiga dan
menentukan panjang sisi segitiga
siku-siku jika diketahui dua sisi
lainnya
 Peserta didik mendengarkan
arahan guru untuk materi pada
pertemuan berikutnya
 Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan
mengucapkan salam

Pertemuan ketiga:

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Pendahuluan  Guru melakukan pembukaan 10 menit
dengan salam pembuka untuk
memulai pembelajaran
 Guru melakukan pengkondisian
peserta didik
 Guru membahas tugas mandiri
yang diberikan pertemuan
sebelumnya
 Guru mengecek penguasaan
kompetensi yang sudah dipelajari
terkait dengan materi jenis-jenis
segitiga dan menentukan panjang
sisi segitiga siku-siku
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai
yang memiliki keterkaitan dengan
materi sebelumnya
 Guru melakukan apersepsi
Inti Mengidentifikasi Masalah: 60 menit
 Peserta didik memperhatikan
penjelasan yang diberikan guru
terkait dengan permasalahan
menentukan perbandingan sisi
segitiga siku-siku dan penerapan

25
teorema dalam permasalahan
sehari-hari

Menetapkan Masalah:
 Peserta didik menentukan letak
permasalahan yang harus
diselesaikan berdasarkan
penjelasan yang diberikan guru
 Untuk menjawab permasalahan di
atas setiap siswadiminta
mengerjakan masalah yang
disajikan dalam Lembar Kerja
Siswa (LKS)

Mengembangkan Solusi:
 Sambil mengerjakan LKS, peserta
didik berdiskusi dan bertukar
pikiran dengan temannya
mengenai permasalahan yang
sedang dibahas berdasarkan
litelatur dan pengetahuan yang
dimilikinya

Melakukan tindakan strategis:


 Guru berkeliling mencermati
peserta didik yang mengalami
kesulitan dan memeberikan
kesempatan untuk bertanya
tantang hal-hal yang belum
dipahami
 Guru memberikan bantuan
kepada peserta didik di masing-
masing kelompok untuk masalah-
masalah yang dianggap sulit oleh
peserta didik

Melihat ulang dan mengevaluasi:


 Beberapa perwakilan peserta
didik menyajikan secara
tertulis/lisan jawaban atas

26
pertanyaan yang telah
didiskusikan terkait dengan
menentukanperbandingan sisi
segitiga siku-siku dan penerapan
teorema pythagoras dalam
permasalahan sehari-hari
 Peserta didik yang lain dan guru
memberikan tanggapan dan
menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi
informasi ataupun tanggapan
lainnya.
10 menit
Penutup  Peserta didik menyimpulkan
materi yang telah dipelajari
 Guru memberikan konfirmasi dan
penguatan terhadap kesimpulan
dari hasil pembelajaran
 Guru memberikan soal evalusi
 Peserta didik mengerjakan soal
evaluasi
 Guru memberikan tugas mandiri
sebagai pelatihan keterampilan
dalam menyelesaikan masalah
matematika tentang perbandingan
sisi segitiga siku-siku dan
penerapan teorema pythagoras
dalam permasalahan sehari-hari
 Peserta didik mendengarkan
arahan guru untuk materi pada
pertemuan berikutnya
 Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan
mengucapkan salam

27
H. Penilaian Hasil Pembelajaran

Sistem Penilaian

No Aspek Teknik Bentuk Instrumen

Rubrik Penilaian Terlampir


1 Sikap Pengamatan
Sikap

2 Pengetahuan Tes Tertulis Uraian Terlampir

Rubrik Penilaian Terlampir


3 Keterampilan Tes Tertulis
keterampilan

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP.– NIP. –

28
Lampiran 1. Bahan Ajar

BAHAN AJAR
Masalah
1. Dalam tabel informasi nilai gizi pada kemasan biskuit menyatakan bahwa
25 keping biskuit mengandung 60 gram karbohidrat. Jika aisa
mengkonsumsi 40 keping biskuit, berapa kandung karbohidrat yang
dikomsumsi aisa?
2. Dalam tabel informasi nilai gizi pada kemasan biskuit menyatakan bahwa
50 keping biskuit mengandung 45 gram karbohidrat. Jika aisa
mengkonsumsi 30 keping biskuit, berapa kandung karbohidrat yang
dikomsumsi aisa?
3. Tiga jenis thermometer, yaitu Celcius, Reamur dan Farenheit mempunyai
suhu C : R : (F-32) = 20 : 5 : 4. Suatu tempat pengunungan memiliki suhu
80̊C. Nyatakan suhu tempat dalam Reamur dan Farenheit?

29
Lembar Jawaban Siswa
1. Penyelesaian
Banyak biscuit Kandungan Karbohidrat
25 60 gram
40 Q

Sehingga :

25 60
=
40 𝑞

40 ×60
q= 25

2400
q= = 96 gram
25

2. Penyelesaian
Banyak biscuit Kandungan Karbohidrat
50 45 gram
30 q

Sehingga :

50 45
=
30 𝑞

30 ×45
q= 50

1350
q= = 27 gram
50

3. Penyelesaian
a. Diketahuan C : R = 20 : 5
Jika suhu dalam Celcius adalah 80°C, maka suhu dalam Reamur
𝐶 20 80°C
adalah : 𝑅 = atau
5 𝑅
5×80 400
Maka R = = = 20° Reamur
20 20

b. Diketahui : C : (F-32) = 20 : 4

30
Jika suhu dalam Celcius adalah = 80°C, maka suhu dalam
C 20
Fahrenheit adalah : (F−32) = 4
4×80 5×80
Maka 20 (F-32) = =
20 20

31
Lampiran 2. Penilaian sikap

LEMBAR PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran : Matematika


Kelas : VII
Semester : II
Waktu Pengamatan : Pada Proses Pembelajaran

Indikator sikap Disiplin dalam pembelajaran cara menentukan model


matematika
1. Kurangbaik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian
dalam pembelajaran cara menentukan model matematika.

2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran
tetapi belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baikjika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan
tugas kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap percaya diri dalam kegiatan kelompok


1. Kurang baik jika sama sekali tidak ikut berkontribusi/ memberi pendapat
dalam kegiatan kelompok.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk ikut berkontribusi/ memberi
pendapat dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha ikut berkontribusi/ memberi
pendapat dalam kegiatan kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok


4. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam
kegiatan kelompok.

32
5. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.
6. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan
kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda


dan kreatif
1. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap
proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum
ajeg/konsisten.
3. Sangatbaik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap
toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif
secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

No Nama Siswa Sikap


Rasa percaya
Disiplin Kerjasama Toleran
diri
KB B SB KB B SB KB B SB KB B SB

33
Keterangan:
KB : Kurang baik

B : Baik

SB : Sangat baik

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP.– NIP. –

34
Lampiran 3. Penilaian Keterampilan

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : VII / II

Waktu Pengamatan : Pada Proses Pembelajaran

Indikatorterampil memilih dan menggunakan konsep sistem persamaan dan


pertidaksamaan linear yang sesuai dalam pemecahan masalah program
linear nyata yang ada dikehidupan sehari-hari
1. Kurang terampil jika sama sekali tidak terampil memilih dan
menggunakan konsep sistem persamaan dan pertidaksamaan linear yang
sesuai dalam pemecahan masalah program linear nyata yang ada
dikehidupan sehari-hari.
2. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk terampil memilih dan
menggunakan konsep sistem persamaan dan pertidaksamaan linear yang
sesuai dalam pemecahan masalah program linear nyata yang ada
dikehidupan sehari-hari.
3. Sangat terampiljika menunjukkan adanya usaha untuk terampil memilih
dan menggunakan konsep sistem persamaan dan pertidaksamaan linear
yang sesuai dalam pemecahan masalah program linear nyata yang ada
dikehidupan sehari-hari.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

Keterampilan
No Nama Siswa
KT T ST

35
Keterangan:

KT : Kurang terampil

T : Terampil

ST : Sangat terampil

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP. – NIP. –

36
Lampiran 4. Lembar Kerja Siswa

LEMBAR KERJA SISWA


(LKS)

Kelas / Semester : VII / II


Mata Pelajaran : Matematika
Pokok Bahasan : Perbandingan
Kelompok : ...........................
Anggota Kelompok :
1. .............................................
2. .............................................
3. .............................................
Masalah

1. Seorang peternak memiliki cadangan makanan 120 ekor ayamny, selama


30 hari di bulan depan. Pada awal bulan, peternak tersebut membeli lagi
30 ekor ayam. Berapa lama makanan ayam tersebut akan habis?
2. Suhu sebuah kota pada siang hari diukur menggunakan thermometer
Fahrenheit adalah 95°F. Tentukan suhunya jika diukur menggunakan
termometer Celcius dan Reamur?

37
Lembar jawaban LKS

1. Diketahui :120 ekor ayam

30 hari di bulan depan

Awal bulan 30 ekor ayam

Ditanya : makanan ayam akan habis?

Jawab: 120 × 30 =3600

Jumlah ayam sekarang

120 + 30 = 150 ekor

Persediaanhanya cukup untuk 3600/150 = 24 hari

2. Diketahui : suhu sebuah kota pada siang hari = 95°


Ditanya : Nilai suhu jika diukur menggunakan thermometer
Celcius dan Reamur?
Jawaba :
a. 95°F = ….. 𝐶°

= (5/9) (95 – 32)

= (5/9) 63

= 5 = 95° F

= 35𝐶°

𝑏. 95°𝐹 = ….𝑅°
= (4/9) (95 – 32)
= (4/9) 63
= 4(7)
= 95°𝐹
= 28°𝐶

38
Lampiran 5 . Lembar Kerja Siswa

LEMBAR KERJA SISWA


(LKS)

Kelas / Semester : VII / II


Mata Pelajaran : Matematika
Pokok Bahasan : Perbandingan
Kelompok : ...........................
Anggota Kelompok :
1. ..............................................
2. .............................................
3. .............................................

Masalah

1. Harga 6 buku tulis Toko MUDA sebesar Rp. 15.000.00. berapa harga yang
harus dibayarkan oleh arman jika ia membeli 20 bukutulis ?
2. Untuk membuat kue sebanyak 12 loyang, ibu memerlukan mentega sebanyak
2,5 kg. Jika ibu akan membuat 20 loyang, maka berapa mentega yang di
perlukan ibu?

39
Lembar jawaban LKS
1. Diketahui : 6 buku tulis Rp. 15.000,00.
Arman membeli 20 buku tulis
Ditanya : harga yang harus dibayarkan?
6 15.000
Jawab : 20 = 𝑝
15.000 ×20
P= 6
300.0000
= 6

= 50.000
2. Diketahui : 12 loyang
2,5 kg mentega
Ibu membuat 20 mentega
Ditanya ?
12 2,5
Jawab : 20 = 𝑝
2,5 ×20
= 12
50
= 12

= 4,166 kg

40
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Nama Sekolah : SMP Pancakarya Tangerang


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : VII / Genap
Materi Pokok : Aritmatika Sosial
Alokasi Waktu : 2 pertemuan (3 x 40 Menit)

A. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Konpetensi


KD INDIKATOR

3.9 Mengenal dan 3.9.1 Mencermati kegiatan-kegiatan sehari-hari berkaitan


menganalisis berbagai dengan transaksi jual beli, kondisi untung, rugi, dan
situasi terkait impas.
aritmetika sosial 3.9.2 Mencermati cara menentukan diskon dan pajak dari
(penjualan, suatu barang
pembelian, potongan, 3.9.3 Mengamati konteks dalam kehidupan di sekitar
keuntungan, kerugian, yang terkait dengan bruto, netto, dan tara
bunga tunggal, 3.9.4 Mengumpukan informasi tentang cara melakukan
persentase, bruto, manipulasi aljabar terhadap permasalahan sehari-
neto, tara). hari yang berkaitan dengan aritmetika sosial
3.9.5 Menyajikan hasil pembelajaran tentang aritmetika
sosial

4. 9 Menyelesaikan 4.9.1 Memecahkan masalah yang berkaitan dengan


masalah berkaitan aritmetika sosial
dengan aritmetika
sosial (penjualan,
pembelian, potongan,
keuntungan, kerugian,
bunga tunggal,
persentase, bruto,
neto, tara).

B. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat memahami keuntungan dan kerugian.

41
2. Peserta didik dapat menentukan bunga tunggal.
3. Peserta didik dapat menentukan pajak dan diskon suatu barang.
4. Peserta didik dapat menghitung bruto, netto, dan tara.
5. Peserta didik dapat menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
aritmetika sosial dalam kehidupan sehari-hari.
C. Materi Pembelajaran
1. Aritmetika Sosial
a. Memahami Keuntungan dan Kerugian
b. Menentukan Bunga Tunggal
c. Bruto, Netto, dan Tara
D. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Problem based learning
3. Metode : Ceramah, diskusi kelompok, tanya jawab, dan
Penugasan
E. Alat/ Media/ Bahan
1. Alat : Papan Tulis dan Spidol
2. Media : LKS
F. Sumber Belajar
4. Buku Matematika Kelas VII Depdikbud
5. Lembar Kerja Siswa (LKS)
6. Internet
G. Langkah-langkah pembelajaran

Pertemuan Ke-1(1 x 40 menit) :

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Pendahuluan  Guru melakukan pembukaan dengan 5 menit
salam pembuka untuk memulai
pembelajaran
 Guru memeriksa kehadiran
melakukan pengkondisian peserta
didik

42
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai
yang memiliki keterkaitan dengan
materi sebelumnya
 Guru melakukan apersepsi

Inti Mengidentifikasi Masalah: 30 menit


 Peserta didik memperhatikan
penjelasan yang diberikan guru
terkait dengan pengertian untung dan
rugi

Menetapkan Masalah:
 Peserta didik menentukan letak
permasalahan yang harus
diselesaikan berdasarkan penjelasan
yang diberikan guru
 Untuk menjawab permasalahan di
atas setiap siswa diminta
mengerjakan masalah yang disajikan
dalam Lembar Kerja Siswa (LKS)

Mengembangkan Solusi:
 Sambil mengerjakan LKS, peserta
didik berdiskusi dan bertukar pikiran
dengan temannya mengenai
permasalahan yang sedang dibahas
berdasarkan litelatur dan
pengetahuan yang dimilikinya

Melakukan tindakan strategis:


 Guru berkeliling mencermati peserta
didik yang mengalami kesulitan dan
memberikan kesempatan untuk
bertanya tantang hal-hal yang belum
dipahami
 Guru memberikan bantuan kepada
peserta didik di masing-masing
kelompok untuk masalah-masalah
yang dianggap sulit oleh peserta

43
didik

Melihat ulang dan mengevaluasi:


 Beberapa perwakilan peserta didik
menyajikan secara tertulis/lisan
jawaban atas pertanyaan yang telah
didiskusikan terkait dengan
pengertian untung dan rugi
 Peserta didik yang lain dan guru
memberikan tanggapan dan
menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi
informasi ataupun tanggapan lainnya

Penutup  Peserta didik menyimpulkan materi 5 menit


yang telah dipelajari
 Guru memberikan konfirmasi dan
penguatan terhadap kesimpulan dari
hasil pembelajaran
 Guru memberikan soal evalusi
 Peserta didik mengerjakan soal
evaluasi
 Guru memberikan tugas mandiri
sebagai pelatihan keterampilan
dalam menyelesaikan masalah
matematika yang berkaitan dengan
untung dan rugi
 Peserta didik mendengarkan arahan
guru untuk materi pada pertemuan
berikutnya
 Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan mengucapkan
salam

Pertemuan Ke-2 (2 x 40 menit) :

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu

44
Pendahuluan  Guru melakukan pembukaan 10 menit
dengan salam pembuka untuk
memulai pembelajaran
 Guru melakukan pengkondisian
peserta didik
 Guru membahas tugas mandiri
yang diberikan pertemuan
sebelumnya
 Guru mengecek penguasaan
kompetensi yang sudah dipelajari
terkait dengan materi untung dan
rugi
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai
yang memiliki keterkaitan dengan
materi sebelumnya
 Guru melakukan apersepsi

Inti Mengidentifikasi Masalah: 60 menit


 Peserta didik memperhatikan
penjelasan yang diberikan guru
terkait dengan persentase untung
dan rugi

Menetapkan Masalah:
 Peserta didik menentukan letak
permasalahan yang harus
diselesaikan berdasarkan
penjelasan yang diberikan guru
 Untuk menjawab permasalahan di
atas setiap siswa diminta
mengerjakan masalah yang
disajikan dalam Lembar Kerja
Siswa (LKS)

Mengembangkan Solusi:
 Sambil mengerjakan LKS, peserta
didik berdiskusi dan bertukar
pikiran dengan temannya
mengenai permasalahan yang
sedang dibahas berdasarkan

45
litelatur dan pengetahuan yang
dimilikinya

Melakukan tindakan strategis:


 Guru berkeliling mencermati
peserta didik yang mengalami
kesulitan dan memberikan
kesempatan untuk bertanya
tantang hal-hal yang belum
dipahami
 Guru memberikan bantuan kepada
peserta didik di masing-masing
kelompok untuk masalah-masalah
yang dianggap sulit oleh peserta
didik

Melihat ulang dan mengevaluasi:


 Beberapa perwakilan peserta
didik menyajikan secara
tertulis/lisan jawaban atas
pertanyaan yang telah
didiskusikan terkait dengan materi
persentase untung dan rugi
 Peserta didik yang lain dan guru
memberikan tanggapan dan
menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi
informasi ataupun tanggapan
lainnya.

Penutup  Peserta didik menyimpulkan 10 menit


materi yang telah dipelajari
 Guru memberikan konfirmasi dan
penguatan terhadap kesimpulan
dari hasil pembelajaran
 Guru memberikan soal evalusi
 Peserta didik mengerjakan soal
evaluasi

46
 Guru memberikan tugas mandiri
sebagai pelatihan keterampilan
dalam menyelesaikan masalah
matematika yang berkaitan
dengan persentase untung dan
rugi
 Peserta didik mendengarkan
arahan guru untuk materi pada
pertemuan berikutnya
 Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan
mengucapkan salam

H. Penilaian Hasil Pembelajaran


Sistem Penilaian

No Aspek Teknik Bentuk Instrumen

Rubrik Penilaian Terlampir


1 Sikap Pengamatan
Sikap

2 Pengetahuan Tes Tertulis Uraian Terlampir

Rubrik Penilaian Terlampir


3 Keterampilan Tes Tertulis
keterampilan

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP. – NIP. –

47
Lampiran 1. Bahan Ajar Pertemuan 1

BAHAN AJAR

Pengertian :
1. Harga Pembelian (HB) adlah uang yang harus dibayarkan oleh seseorang
ketika membeli sesuatu barang
2. Harga Penjualan (HP) adalah nilai uang yang diterima oleh seseorang
setelah menjual barang
3. Untung (U) adalah jika harga penjualan lebih besar dari harga pembelian
4. Rugi (R) adalah jika harga penjualan lebih kecil dari harga pembelian
5. Impas (I) adalah jika harga penjualan sama dengan harga pembelian

Jika HB menyatakan harga beli suatu barang oleh penjual (modal),


sedangkan HJ menyatakan harga jual suatu barang oleh penjual, pada kondisi
berikut, yang menyatakan kondisi untung, rugi, atau impas adalah:
Uuntung = HJ > HB
Rugi = HJ < HB
Impas = HJ = HB

48
Lampiran 2. Bahan Ajar Pertemuan 2

BAHAN AJAR

1. Persentase Keuntungan
Persentase keuntungan digunakan untuk mengetahui persentase
keuntungan dari suatu penjualan terhadap modal yang dikeluarkan.
Misal : PU = Persentase keuntungan
HB = Harga beli (modal)
HJ = Harga jual (total pemasukan)
Persentase keuntungan dapat ditentukan dengan rumus:
𝐻𝐽−𝐻𝐵
𝑃𝑈 = × 100%
𝐻𝐵

2. Persentase Kerugian
Persentase kerugian digunakan untuk mengetahui persentase kerugian dari
suatu penjualan terhadap modal yang dikeluarkan.
Misal : PR = Persentase kerugian
HB = Harga beli (modal)
HJ = Harga jual (total pemasukan)
Persentase kerugian dapat ditentukan dengan rumus:
𝐻𝐵−𝐻𝐽
𝑃𝑅 = × 100%
𝐻𝐵

49
Lampiran 3. Penilaian sikap

LEMBAR PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran : Matematika


Kelas : VII
Semester : II/ Genap
Waktu Pengamatan : Pada Proses Pembelajaran

Indikator sikap Disiplin dalam pembelajaran cara menentukan model


matematika
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian
dalam pembelajaran cara menentukan model matematika.

2. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran
tetapi belum ajeg/konsisten.
3. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan
tugas kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap percaya diri dalam kegiatan kelompok


4. Kurang baik jika sama sekali tidak ikut berkontribusi/ memberi pendapat
dalam kegiatan kelompok.
5. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk ikut berkontribusi/ memberi
pendapat dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.
6. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha ikut berkontribusi/ memberi
pendapat dalam kegiatan kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok


7. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam
kegiatan kelompok.
8. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.

50
9. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan
kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda


dan kreatif
10. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
11. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap
proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum
ajeg/konsisten.
12. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap
toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif secara
terus menerus dan ajeg/konsisten.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

No Nama Siswa Sikap


Rasa percaya
Disiplin Kerjasama Toleran
diri
KB B SB KB B SB KB B SB KB B SB

51
Keterangan:
KB : Kurang baik

B : Baik

SB : Sangat baik

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP. – NIP. –

52
Lampiran 4. Penilaian Keterampilan

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : VII / II

Waktu Pengamatan : Pada Proses Pembelajaran

Indikator terampil memilih dan menggunakan konsep sistem persamaan dan


pertidaksamaan linear yang sesuai dalam pemecahan masalah program
linear nyata yang ada dikehidupan sehari-hari
4. Kurang terampil jika sama sekali tidak terampil memilih dan
menggunakan konsep sistem persamaan dan pertidaksamaan linear yang
sesuai dalam pemecahan masalah program linear nyata yang ada
dikehidupan sehari-hari.
5. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk terampil memilih dan
menggunakan konsep sistem persamaan dan pertidaksamaan linear yang
sesuai dalam pemecahan masalah program linear nyata yang ada
dikehidupan sehari-hari.
6. Sangat terampil jika menunjukkan adanya usaha untuk terampil memilih
dan menggunakan konsep sistem persamaan dan pertidaksamaan linear
yang sesuai dalam pemecahan masalah program linear nyata yang ada
dikehidupan sehari-hari.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

Keterampilan
No Nama Siswa
KT T ST

53
Keterangan:

KT : Kurang terampil

T : Terampil

ST : Sangat terampil

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP. – NIP. –

54
Lampiran 5. Lembar Kerja Siswa I

LEMBAR KERJA SISWA


(LKS)

Kelas / Semester : VII / II


Mata Pelajaran : Matematika
Pokok Bahasan : Aritmetika Sosial
Kelompok : ...........................
Anggota Kelompok :
4. .............................................
5. .............................................
6. .............................................

Masalah

1. Seorang pedagang membeli 20 Kg telur dengan harga Rp 192.000,00. Jika


pedagang tersebut menginginkan keuntungan sebesar Rp 48.000,00. Maka,
berapakah harga jual telur tersebut per Kg ?

2. Pak Seto menghabiskan Rp 600.000,00 untuk modal berdagang soto. Pak


Seto dapat membuat 150 mangkok soto dengan modal tersebut. Jika tiap
satu mangkok soto, Pak Seto menjualnya dengan harga Rp 5.000,00. Jika
suatu hari Pak Seto hanya bisa menjual 120 mangkok, apakah Pak Seto
mengalami keuntungan ? Jelaskan!

3. Seorang pedagang membeli 2 kodi pakaian dengan harga Rp 3.000.000,00.


Jika pakaian tersebut dijual dengan harga Rp 95.000,00 per potong.
Hitunglah keuntungan yang diperoleh pedagang tersebut !

55
Lampiran 6. Lembar Kerja Siswa II

LEMBAR KERJA SISWA


(LKS)

Kelas / Semester : VII / II


Mata Pelajaran : Matematika
Pokok Bahasan : Aritmetika Sosial
Kelompok : ...........................
Anggota Kelompok :
1. .............................................
2. .............................................
3. .............................................

Masalah

1. Sebuah pedagang buah membeli 50 Kg jeruk dengan harga Rp 500.000,00.


Jeruk tersebut dipisahkan yang berukuran kecil sebanyak 16 Kg,
sedangkan yang berukuran besar sebanyak 32 Kg, dan sisanya busuk. Jika
jeruk kecil dijual Rp 10.000,00 per Kg, sedangkan yang berukuran besar
dijual sebesar Rp 15.000,00 per Kg. Hitunglah :
a. Besar keuntungan yang diperoleh pedagang
b. Persentase keuntungan yang diperoleh pedagang

2. Rama menabung di Bank yang memberikan bunga 10% per tahun. Setelah
9 bulan jumlah uang tabungan Rama menjadi Rp 537.500,00. Berapakah
tabungan awal Rama ?

3. Bayu menjual Hp dengan harga Rp 1.190.000,00 dan mengalami kerugian


sebesar 15%. Berapa harga awal Hp Bayu ?

56
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Nama Sekolah : SMP Pancakarya Tangerang


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : VIII / Genap
Materi Pokok : Pythagoras
Alokasi Waktu : 3 pertemuan (5 x 40 Menit)

A. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Konpetensi


KD INDIKATOR
3.6 menjelaskan dan 3.6.1 Memahami hubungan panjang sisi pada segitiga
membuktikan siku-siku
kebenaran teorema 3.6.2 Mengidentifikasi tiga bilangan yang merupakan
Pythagoras dan tripel Tripel Pythagoras
Pythagoras 3.6.3 Menentukan jenis segitiga jika panjang ketiga
sisinya diketahui
3.6.4 Menentukan panjang sisi segitiga siku-siku jika
diketahui dua sisi yang lain
3.6.5 Menentukan perbandingan sisi segitiga siku-siku,
jika salah satu sudutnya berukuran 30°, 45°, atau
60°
4.6 Menyelesaikan 4.6.1 Menerapkan teorema pythagoras dalam
masalah yang menyelesaikan permasalahan sehari-hari
berkaitan dengan
teorema Pythagoras
dan tripel Pythagoras
B. Tujuan Pembelajaran
Pertemuan Pertama:
1. Peserta didik dapat memahami hubungan panjang sisi pada segitiga siku-
siku
2. Peserta didik dapat mengidentifikasi tiga bilangan yang diberikan
merupakan Tripel Pythagoras dengan pemahaman konsep teorema
pythagoras.
Pertemuan kedua:
3. Peserta didik dapat mengetahui jenis segitiga.

57
4. Peserta didik dapat menghitung panjang sisi segitiga siku-siku jika
diketahui dua sisi lainnya.
Pertemuan ketiga:
5. Menentukan perbandingan sisi segitiga siku-siku, jika salah satunya
sudutnya ukuran 30°, 45°, atau 60°
6. Peserta didik dapat menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
teorema pythagoras dalam kehidupan sehari-hari.
C. Materi Pembelajaran
1. Pythagoras
D. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Problem based learning
3. Metode : Ceramah, diskusi kelompok, tanya jawab, dan
Penugasan
E. Alat/ Media/ Bahan
1. Alat : Papan Tulis dan Spidol
2. Media : LKS
F. Sumber Belajar
1. Lembar Kerja Siswa (LKS)
2. Internet
G. Langkah-langkah pembelajaran

Pertemuan 1:

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Pendahuluan  Guru melakukan pembukaan dengan 5 menit
salam pembuka untuk memulai
pembelajaran
 Guru melakukan pengkondisian
peserta didik
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai
yang memiliki keterkaitan dengan
materi sebelumnya

58
 Guru melakukan apersepsi
Inti Mengidentifikasi Masalah: 30 menit
 Peserta didik memperhatikan
penjelasan yang diberikan guru
terkait dengan permasalahan yang
melibatkan teorema pythagoras

Menetapkan Masalah:
 Peserta didik menentukan letak
permasalahan yang harus
diselesaikan berdasarkan penjelasan
yang diberikan guru
 Untuk menjawab permasalahan di
atas setiap siswa diminta
mengerjakan masalah yang disajikan
dalam Lembar Kerja Siswa (LKS)

Mengembangkan Solusi:
 Sambil mengerjakan LKS, peserta
didik berdiskusi dan bertukar pikiran
dengan temannya mengenai
permasalahan yang sedang dibahas
berdasarkan litelatur dan
pengetahuan yang dimilikinya

Melakukan tindakan strategis:


 Guru berkeliling mencermati peserta
didik yang mengalami kesulitan dan
memebrikan kesempatan untuk
bertanya tantang hal-hal yang belum
dipahami
 Guru memberikan bantuan kepada
peserta didik di masing-masing
kelompok untuk masalah-masalah
yang dianggap sulit oleh peserta
didik

Melihat ulang dan mengevaluasi:


 Beberapa perwakilan peserta didik
menyajikan secara tertulis/lisan

59
jawaban atas pertanyaan yang telah
didiskusikan terkait dengan apa yang
dinamakan menemukan Teorema
Pythagoras.
 Peserta didik yang lain dan guru
memberikan tanggapan dan
menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi
informasi ataupun tanggapan
lainnya.
Penutup  Peserta didik menyimpulkan materi 5 menit
yang telah dipelajari
 Guru memberikan konfirmasi dan
penguatan terhadap kesimpulan dari
hasil pembelajaran
 Guru memberikan soal evalusi
 Peserta didik mengerjakan soal
evaluasi
 Guru memberikan tugas mandiri
sebagai pelatihan keterampilan
dalam menyelesaikan masalah
matematika yang berkaitan dengan
pythagoras
 Peserta didik mendengarkan arahan
guru untuk materi pada pertemuan
berikutnya
 Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan mengucapkan
salam

Pertemuan kedua:

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Pendahuluan  Guru melakukan pembukaan 10 menit
dengan salam pembuka untuk
memulai pembelajaran
 Guru melakukan pengkondisian

60
peserta didik
 Guru membahas tugas mandiri
yang diberikan pertemuan
sebelumnya
 Guru mengecek penguasaan
kompetensi yang sudah dipelajari
terkait dengan materi Teorema
pythagoras
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai
yang memiliki keterkaitan dengan
materi sebelumnya
 Guru melakukan apersepsi
Inti Mengidentifikasi Masalah: 60 menit
 Peserta didik memperhatikan
penjelasan yang diberikan guru
terkait dengan permasalahan
menentukan jenis segitga dan
menentukan panjang sisi segitiga
siku-siku jika diketahui dua sisi
lainnya

Menetapkan Masalah:
 Peserta didik menentukan letak
permasalahan yang harus
diselesaikan berdasarkan
penjelasan yang diberikan guru
 Untuk menjawab permasalahan di
atas setiap siswa diminta
mengerjakan masalah yang
disajikan dalam Lembar Kerja
Siswa (LKS)

Mengembangkan Solusi:
 Sambil mengerjakan LKS, peserta
didik berdiskusi dan bertukar
pikiran dengan temannya
mengenai permasalahan yang
sedang dibahas berdasarkan
litelatur dan pengetahuan yang

61
dimilikinya

Melakukan tindakan strategis:


 Guru berkeliling mencermati
peserta didik yang mengalami
kesulitan dan memebrikan
kesempatan untuk bertanya
tantang hal-hal yang belum
dipahami
 Guru memberikan bantuan kepada
peserta didik di masing-masing
kelompok untuk masalah-masalah
yang dianggap sulit oleh peserta
didik

Melihat ulang dan mengevaluasi:


 Beberapa perwakilan peserta
didik menyajikan secara
tertulis/lisan jawaban atas
pertanyaan yang telah
didiskusikan terkait dengan jenis-
jenis segitiga dan menentukan
panjang sisi segitiga siku-siku jika
diketahui dua sisi lainnya
 Peserta didik yang lain dan guru
memberikan tanggapan dan
menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi
informasi ataupun tanggapan
lainnya.
Penutup  Peserta didik menyimpulkan 10 menit
materi yang telah dipelajari
 Guru memberikan konfirmasi dan
penguatan terhadap kesimpulan
dari hasil pembelajaran
 Guru memberikan soal evalusi
 Peserta didik mengerjakan soal

62
evaluasi
 Guru memberikan tugas mandiri
sebagai pelatihan keterampilan
dalam menyelesaikan masalah
matematika yang berkaitan
dengan jenis-jenis segitiga dan
menentukan panjang sisi segitiga
siku-siku jika diketahui dua sisi
lainnya
 Peserta didik mendengarkan
arahan guru untuk materi pada
pertemuan berikutnya
 Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan
mengucapkan salam

Pertemuan ketiga:

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Pendahuluan  Guru melakukan pembukaan 10 menit
dengan salam pembuka untuk
memulai pembelajaran
 Guru melakukan pengkondisian
peserta didik
 Guru membahas tugas mandiri
yang diberikan pertemuan
sebelumnya
 Guru mengecek penguasaan
kompetensi yang sudah dipelajari
terkait dengan materi jenis-jenis
segitiga dan menentukan panjang
sisi segitiga siku-siku
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai
yang memiliki keterkaitan dengan
materi sebelumnya
 Guru melakukan apersepsi
Inti Mengidentifikasi Masalah: 60 menit
 Peserta didik memperhatikan
penjelasan yang diberikan guru

63
terkait dengan permasalahan
menentukan perbandingan sisi
segitiga siku-siku dan penerapan
teorema dalam permasalahan
sehari-hari

Menetapkan Masalah:
 Peserta didik menentukan letak
permasalahan yang harus
diselesaikan berdasarkan
penjelasan yang diberikan guru
 Untuk menjawab permasalahan di
atas setiap siswa diminta
mengerjakan masalah yang
disajikan dalam Lembar Kerja
Siswa (LKS)

Mengembangkan Solusi:
 Sambil mengerjakan LKS,
peserta didik berdiskusi dan
bertukar pikiran dengan temannya
mengenai permasalahan yang
sedang dibahas berdasarkan
litelatur dan pengetahuan yang
dimilikinya

Melakukan tindakan strategis:


 Guru berkeliling mencermati
peserta didik yang mengalami
kesulitan dan memeberikan
kesempatan untuk bertanya
tantang hal-hal yang belum
dipahami
 Guru memberikan bantuan
kepada peserta didik di masing-
masing kelompok untuk masalah-
masalah yang dianggap sulit oleh
peserta didik

Melihat ulang dan mengevaluasi:

64
 Beberapa perwakilan peserta
didik menyajikan secara
tertulis/lisan jawaban atas
pertanyaan yang telah
didiskusikan terkait dengan
menentukan perbandingan sisi
segitiga siku-siku dan penerapan
teorema pythagoras dalam
permasalahan sehari-hari
 Peserta didik yang lain dan guru
memberikan tanggapan dan
menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi
informasi ataupun tanggapan
lainnya.
11 menit
Penutup  Peserta didik menyimpulkan
materi yang telah dipelajari
 Guru memberikan konfirmasi dan
penguatan terhadap kesimpulan
dari hasil pembelajaran
 Guru memberikan soal evalusi
 Peserta didik mengerjakan soal
evaluasi
 Guru memberikan tugas mandiri
sebagai pelatihan keterampilan
dalam menyelesaikan masalah
matematika tentang perbandingan
sisi segitiga siku-siku dan
penerapan teorema pythagoras
dalam permasalahan sehari-hari
 Peserta didik mendengarkan
arahan guru untuk materi pada
pertemuan berikutnya
 Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan
mengucapkan salam
H. Penilaian Hasil Pembelajaran

65
Sistem Penilaian

No Aspek Teknik Bentuk Instrumen

Rubrik Penilaian Terlampir


1 Sikap Pengamatan
Sikap

2 Pengetahuan Tes Tertulis Uraian Terlampir

Rubrik Penilaian Terlampir


3 Keterampilan Tes Tertulis
keterampilan

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP. – NIP. –

66
Lampiran 1. Bahan Ajar Pertemuan 1

BAHAN AJAR
A. Teorema Pythagoras
C

𝑎
𝑏

A 𝑐 B

1. ∠ 𝐴 = 90°
2. Sisi AB dan AC disebut sisi siku-siku
3. Sisi BC disebut sisi miring/ hipotenusa
4. Pada segitiga siku-siku berlaku Teorema Pythagoras, yaitu “kuadrat sisi
miring sama dengan jumlah kuadrat sisi-sisi yang lain”.
𝑎2 = 𝑏 2 + 𝑐 2
𝑏 2 = 𝑎2 − 𝑐 2
𝑐 2 = 𝑎2 − 𝑏 2
Masalah

10 𝑐𝑚

𝑦
26 𝑐𝑚

Tentukan panjang sisi 𝑦 yang belum diketahui dari segitiga diatas!


Jawab:
𝑏 2 = 𝑎2 − 𝑐 2

67
𝑦 2 = 𝑎2 − 𝑐 2
𝑦 2 = 262 − 102
𝑦 2 = 676 − 100
𝑦 = √576
𝑦 = 24
Maka, panjang sisi 𝑦 adalah 24 cm

B. Tripel Pythagoras
Bilangan-bilangan yang memenuhi rumus pythagoras, disebut bilangan tripel
pythagoras.
Contoh:
Selidikilah apakah pasangan bilangan 5, 12, 13 merupakan tripel pythagoras!
Karena 13 adalah bilangan terbesar, maka kita selidiki:
132 = 52 + 122
169 = 25 + 144
169 = 169
Karena memenuhi rumus pythagoras maka bilangan tesebut adalah tripel
pythagoras.

68
Lampiran 2. Bahan Ajar Pertemuan 2

BAHAN AJAR
C. Menentukan Jenis Segitiga
Berdasarkan teorema ythagoras, dapat diambil kesimpulan yaitu jika a, b, dan
c adalah panjang sisi-sisi sebuah segitiga, dengan a> 𝑏 > 𝑐 dan:
1. Jika berlaku: 𝑎2 = 𝑏 2 + 𝑐 2 , maka segitiga tersebut merupakan segitiga
siku-siku.
2. Jika berlaku: 𝑎2 < 𝑏 2 + 𝑐 2 , maka segitiga tersebut merupakan segitiga
lancip.
3. Jika berlaku: 𝑎2 > 𝑏 2 + 𝑐 2 , maka segitiga tersebut merupakan segitiga
tumpul.

Masalah
Selidikilah!
122 … 62 + 82
144 … 36 + 64
14 > 100
Karena 122 > 62 + 82 , maka segitiga tersebut merupakan segitiga tumpul.

D. Perbandingan Sisi Pada Segitiga Siku-siku istimewa


1. Segitiga siku-siku dengan sudut 30°, 60°, 𝑑𝑎𝑛 90°
A

2𝑎
𝑎

B C

69
Jika panjang AB adalah a dan panjang AC Adalah 2a, maka menurut
rumus pythagoras berlaku;
𝐵𝐶 2 = 𝐴𝐶 2 − 𝐴𝐵 2
𝐵𝐶 2 = (2𝑎)2 − 𝑎2
𝐵𝐶 2 = 4𝑎2 − 𝑎2
𝐵𝐶 2 = 3𝑎2
𝐵𝐶 = √3𝑎2
𝐵𝐶 = 𝑎√3
Maka, pada segitiga tersebut berlaku AB : BC : AC = 𝑎 ∶ 𝑎√3 ∶ 2𝑎 = 1 ∶
√3 ∶ 2.

2. Segitiga siku-siku dengan sudut 45°, 45°, 𝑑𝑎𝑛 90°


P

Q 𝑎 R

Jika PQ = QR = a, maka rumus pythagoras berlaku:


𝑃𝑅 2 = 𝑃𝑄 2 + 𝑄𝑅 2
𝑃𝑅 2 = 𝑎2 + 𝑎2
𝑃𝑅 2 = 2𝑎2
𝑃𝑅 = √2𝑎2
𝑃𝑅 = 𝑎√2
Maka, segitiga tersebut berlaku 𝑃𝑄 ∶ 𝑄𝑅 ∶ 𝑃𝑅 = 𝑎 ∶ 𝑎 ∶ 𝑎√2 = 1 : 1 : √2.

70
Contoh:
M

𝒚 9 𝑐𝑚

K 𝒙 L

Berdasarkan urutan sisi terpendek LM : MK : KL = 1 ∶ √3 ∶ 2


Menentukan x : menentukany :
LM : KL = 1 : 2 LM : MK = 1 : √3
𝐿𝑀 1 𝐿𝑀 1
= =
𝐾𝐿 2 𝑀𝐾 √3
9 1 9 1
= =
𝑋 2 𝑦 √3

𝑥 = 18 cm 𝑦 = 9√3 cm

71
Lampiran 3. Bahan Ajar Pertemuan 3

BAHAN AJAR
E. Menyelesaikan Permasalahan yang berkaitan dengan Teorema Pythagoras

Masalah
B

Jarak terpendek= AB
50 km

120 km A

Sebuah kapal berlayar dari pelabuhan A ke arah barat, dengan jarak 120 km,
kemudan kapal memutar ke arah utara sejauh 50 km menuju pelabuhan B.
berapa jarak terpendek pelabuhan B dengan pelabuhan A?
Jawab:
𝐴𝐵 2 = 502 + 1202
𝐴𝐵 2 = 2.500 + 14.400
𝐴𝐵 2 = 16.900
𝐴𝐵 = √16.900 =130
Maka jarak terpendek pelabuhan A ke B adalah 130 km.

72
Lampiran 2. Penilaian sikap

LEMBAR PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran : Matematika


Kelas : XI
Semester :I
Waktu Pengamatan : Pada Proses Pembelajaran

Indikator sikap Disiplin dalam pembelajaran cara menentukan model


matematika
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian
dalam pembelajaran cara menentukan model matematika.

4. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran
tetapi belum ajeg/konsisten.
5. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan
tugas kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap percaya diri dalam kegiatan kelompok


10. Kurang baik jika sama sekali tidak ikut berkontribusi/ memberi pendapat
dalam kegiatan kelompok.
11. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk ikut berkontribusi/ memberi
pendapat dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.
12. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha ikut berkontribusi/ memberi
pendapat dalam kegiatan kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok


13. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam
kegiatan kelompok.
14. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.

73
15. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan
kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda


dan kreatif
13. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
14. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap
proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum
ajeg/konsisten.
15. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap
toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif
secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

No Nama Siswa Sikap


Rasa percaya
Disiplin Kerjasama Toleran
diri
KB B SB KB B SB KB B SB KB B SB

74
Keterangan:
KB : Kurang baik

B : Baik

SB : Sangat baik

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP. – NIP.

75
Lampiran 3. Penilaian Keterampilan

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : XI / I

Waktu Pengamatan : Pada Proses Pembelajaran

Indikator terampil memilih dan menggunakan konsep sistem persamaan dan


pertidaksamaan linear yang sesuai dalam pemecahan masalah program
linear nyata yang ada dikehidupan sehari-hari
7. Kurang terampil jika sama sekali tidak terampil memilih dan
menggunakan konsep sistem persamaan dan pertidaksamaan linear yang
sesuai dalam pemecahan masalah program linear nyata yang ada
dikehidupan sehari-hari.
8. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk terampil memilih dan
menggunakan konsep sistem persamaan dan pertidaksamaan linear yang
sesuai dalam pemecahan masalah program linear nyata yang ada
dikehidupan sehari-hari.
9. Sangat terampil jika menunjukkan adanya usaha untuk terampil memilih
dan menggunakan konsep sistem persamaan dan pertidaksamaan linear
yang sesuai dalam pemecahan masalah program linear nyata yang ada
dikehidupan sehari-hari.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

Keterampilan
No Nama Siswa
KT T ST

76
Keterangan:

KT : Kurang terampil

T : Terampil

ST : Sangat terampil

Tangerang, Februari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP. NIP.

77
Lampiran 6. Lembar Kerja Siswa (LKS) 1 dan Jawaban

SOAL, KUNCI JAWABAN DAN SKOR TES PENGETAHUAN


No Soal waktu Kunci Jawaban No
1 3 menit 𝑏 2 = 𝑎2 − 𝑐 2 25
8 𝑐𝑚
𝑦 2 = 𝑎2 − 𝑐 2
𝑦 2 = 172 − 82
𝑦 𝑦 2 = 289 − 64
17 𝑐𝑚
𝑦 = √225
𝑦 = 15
Maka, panjang sisi 𝑦 adalah 15 cm

Tentukan panjang sisi 𝑦 yang belum diketahui dari


segitiga diatas!

2 Selidikilah pasangan bilangan-bilangan berikut! Apakah 7 menit a. Karena 14 adalah bilangan terbesar, maka 75
merupakan tripel Pythagoras? kita selidiki:
a. 8, 12, 14 142 = 82 + 122
b. 9, 40, 41 196 = 64 + 144
c. 15, 20, 25 169 ≠ 208
Maka bukan bilangan tripel pythagoras
b. Karena 41 adalah bilangan terbesar, maka
kita selidiki:

78
412 = 92 + 402
1.681 = 81 + 1.600
1.681 = 1.681
Maka termasuk bilangan tripel pythagoras
c. Karena 25 adalah bilangan terbesar, maka
kita selidiki:
252 = 152 + 202
625 = 225 + 400
625 = 625
Maka termasuk bilangan tripel pythagoras

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd

NIP. – NIP. –

79
Lampiran 7. Lembar Kerja Siswa (LKS) 2 dan Jawaban

SOAL, KUNCI JAWABAN DAN SKOR TES PENGETAHUAN

No Soal waktu Kunci Jawaban Skor


1 a. Segitiga ABC, dengan AB = 15 cm, BC = 20 cm, dan 5 menit a. Kita selidiki, maka: 50
AC = 25 cm. 252 … 152 + 202
b. Segitiga PQR, dengan PQ = 16 cm, QR = 8 cm, dan 625 … 225 + 400
PR = 14 cm. 625 = 625
Karena 252 = 152 + 202 , maka segitiga
tersebut merupakan segitiga siku-siku.
b. Kita selidiki, maka:
162 … 142 + 82
256 … 196 + 64
256 < 260
Karena 162 < 142 + 82 , maka segitiga
tersebut merupakan segitiga lancip.

2 a. R 6 𝑐𝑚 10 menit a. Berdasarkan urutan sisi terpendek RP : RQ : 50


Q
45°
QP = 1 ∶ 1 ∶ √2
𝑥 𝑦
Menentukan x:
RQ : RP = 1 : 1
45°
𝑅𝑄 1
𝑅𝑃
= 1
P

80
b. 6 1
=
C 𝑋 1

𝑥=6

𝒚 𝑥 Menentukan y:
RQ : QP = 1 : √2
60° 𝑅𝑄 1
B =
𝑄𝑃 √2
30° 6 1
8 𝑐𝑚 =
A 𝑦 √2

𝑦 = 6√2
Tentukan nilai x dan y pada kedua gambar di atas!
b. Berdasarkan urutan sisi terpendek AB : BC :
CA = 2 ∶ 1 ∶ √3
Menentukan x:
AB : BC = 2 : 1
𝐴𝐵 2
=
𝐵𝐶 1
8 2
=
𝑋 1

𝑥=4
Menentukan y:
AB : AC = 2 : √3

81
𝐴𝐵 2
=
𝐴𝐶 √3
8 2
=
𝑦 √3

𝑦 = 4√3

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP. – NIP. –

Lampiran 8. Lembar Kerja Siswa (LKS) 3 dan Jawaban

82
SOAL, KUNCI JAWABAN DAN SKOR TES PENGETAHUAN

No Soal waktu Kunci Jawaban Skor


1 Sebuah tangga memiliki 10 buah anak tangga. Jarak 5 menit 50
antaranak tangga adalah 17 cm. Tangga tersebut
𝑎
disandarkan pada sebuah tembok. Jika jarak tangga
170 cm
bagian bawah dengan tembok adalah 80 cm, maka 𝑐
tentukan tinggi ujung tangga tersebut jika diukur dari
tembok!
𝑏 80 cm

10 anak tangga dengan jarak 17 cm


Maka 10 × 17 = 170 𝑐𝑚 … (𝑎)
80 𝑐𝑚 … (𝑏)
2 2 2
𝑐 =𝑎 −𝑏
𝑐 2 = 1702 − 802
𝑐 2 = 28.900 − 6.400
𝑐 2 = 22.500
𝑐 = √22.500
𝑐 = 150

83
2 Sebuah kapal berlayar dari pelabuhan P dengan kecepatan 5 menit P c Q 50
120 km/jam. Berlayar selama 45 menit ke arah timur
menuju pelabuhan Q. Kemudian kapal tersebut berbelok
ke arah selatan dengan kecepatan 80 km/jam dalam waktu
1,5 jam menuju ke pelabuhan R. tentukan jarak terdekat b
pelabuhan P dan pelabuhan R! a

R
45 3
= jam
60 4

Jarak PQ = kecepatan × waktu


3
= 120 km/jam × jam
4

= 90 km
90 3
= jam
60 2

Jarak QR = kecepatan × waktu


3
= 80 km/jam × jam
2

= 120 km
𝑎2 = 𝑏 2 + 𝑐 2
𝑎2 = 1202 + 902
𝑎2 = 14.400 + 8.100

84
𝑎2 = 22.500
𝑎 = √22.500
𝑎 = 150

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP. – NIP. –

85
Lampiran 6. Lembar Kerja Siswa (LKS) 1 dan Jawaban

SOAL, KUNCI JAWABAN DAN SKOR TES PENGETAHUAN

No Soal waktu Kunci Jawaban Skor


1 8 𝑐𝑚 3 menit 𝑏 2 = 𝑎2 − 𝑐 2 25
𝑦 2 = 𝑎2 − 𝑐 2
𝑦 2 = 172 − 82
𝑦 𝑦 2 = 289 − 64
17 𝑐𝑚
𝑦 = √225
𝑦 = 15
Maka, panjang sisi 𝑦 adalah 15 cm

Tentukan panjang sisi 𝑦 yang belum diketahui dari


segitiga diatas!
2 Selidikilah pasangan bilangan-bilangan berikut! Apakah 7 menit d. Karena 14 adalah bilangan terbesar, maka 75
merupakan tripel Pythagoras? kita selidiki:
d. 8, 12, 14 142 = 82 + 122
e. 9, 40, 41 196 = 64 + 144
f. 15, 20, 25 169 ≠ 208
Maka bukan bilangan tripel pythagoras
e. Karena 41 adalah bilangan terbesar, maka
kita selidiki:

86
412 = 92 + 402
1.681 = 81 + 1.600
1.681 = 1.681
Maka termasuk bilangan tripel pythagoras
f. Karena 25 adalah bilangan terbesar, maka
kita selidiki:
252 = 152 + 202
625 = 225 + 400
625 = 625
Maka termasuk bilangan tripel pythagoras

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP. – NIP. –

87
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)

Nama Sekolah : SMP Pancakarya Tangerang


Mata Pelajaran : Matematika
Kelas / Semester : VIII / Genap
Materi Pokok : Lingkaran
Alokasi Waktu : 3 pertemuan (5 x 40 Menit)

A. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Konpetensi


KD INDIKATOR

3.7 Menjelaskan sudut 3.7.1 Menentukan keliling daerah lingkaran


pusat, sudut keliling, 3.7.2 Menentukan luas daerah lingkaran
panjang busur, dan 3.7.3 Menentukan besar sudut pusat dan sudut keliling
luas lingkaran, serta serta hubungannya
hubungannya. 3.7.4 Menentukan panjang garis singgung persekutuan
luar dua lingkaran

4. 7 Menyelesaikan 4.9.2 Menyelesaikan masalah kontekstual yang


masalah yang berkaitan dengan keliling lingkaran dan luas
berkaitan dengan lingkaran
sudut pusat, sudut 4.9.3 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan
keliling, panjang sudut pusat, sudut keliling, panjang busur, dan
busur, dan luas juring luas juring lingkaran
lingkaran serta
hubungannya

B. Tujuan Pembelajaran
1. Peserta didik dapat memahami materi mengenai sudut pusat, sudut
keliling, panjang busur, dan luas lingkaran.
2. Peserta didik dapat menentukan sudut pusat dan sudut keliling.
3. Peserta didik dapat menentukan keliling dan luas lingkaran.
4. Peserta didik dapat menghitung besar sudut pusat dan sudut lingkaran.

88
5. Peserta didik dapat menyelesaikan permasalahan yang berkaitan dengan
keliling, luas, sudut pusat, sudut keliling, panjang busur, dan luas juring
lingkaran.

C. Materi Pembelajaran
1. Lingkaran
a. Unsur-unsur pada lingkaran
b. Sudut pusat dan sudut keliling
c. Keliling dan luas lingkaran
D. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Saintifik
2. Model Pembelajaran : Problem based learning
3. Metode : Ceramah, diskusi kelompok, tanya jawab, dan
Penugasan
E. Alat/ Media/ Bahan
1. Alat : Papan Tulis dan Spidol
2. Media : LKS
F. Sumber Belajar
1. Buku Matematika Kelas VIII Depdikbud
2. Lembar Kerja Siswa (LKS)
3. Internet
G. Langkah-langkah pembelajaran

Pertemuan Ke-1 (1 x 40 menit) :

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Pendahuluan  Guru melakukan pembukaan dengan 5 menit
salam pembuka untuk memulai
pembelajaran
 Guru memeriksa kehadiran
melakukan pengkondisian peserta
didik
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai

89
yang memiliki keterkaitan dengan
materi sebelumnya
 Guru melakukan apersepsi

Inti Mengidentifikasi Masalah: 30 menit


 Peserta didik memperhatikan
penjelasan yang diberikan guru
terkait dengan pengertian lingkaran
dan unsur-unsur pada lingkaran

Menetapkan Masalah:
 Peserta didik menentukan letak
permasalahan yang harus
diselesaikan berdasarkan penjelasan
yang diberikan guru
 Untuk menjawab permasalahan di
atas setiap siswa diminta
mengerjakan masalah yang disajikan
dalam Lembar Kerja Siswa (LKS)

Mengembangkan Solusi:
 Sambil mengerjakan LKS, peserta
didik berdiskusi dan bertukar pikiran
dengan temannya mengenai
permasalahan yang sedang dibahas
berdasarkan literatur dan
pengetahuan yang dimilikinya

Melakukan tindakan strategis:


 Guru berkeliling mencermati peserta
didik yang mengalami kesulitan dan
memberikan kesempatan untuk
bertanya tantang hal-hal yang belum
dipahami
 Guru memberikan bantuan kepada
peserta didik di masing-masing
kelompok untuk masalah-masalah
yang dianggap sulit oleh peserta
didik

Melihat ulang dan mengevaluasi:

90
 Beberapa perwakilan peserta didik
menyajikan secara tertulis/lisan
jawaban atas pertanyaan yang telah
didiskusikan terkait dengan
pengertian lingkaran dan unsur-
unsur lingkaran.
 Peserta didik yang lain dan guru
memberikan tanggapan dan
menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi
informasi ataupun tanggapan lainnya

Penutup  Peserta didik menyimpulkan materi 5 menit


yang telah dipelajari
 Guru memberikan konfirmasi dan
penguatan terhadap kesimpulan dari
hasil pembelajaran
 Guru memberikan soal evalusi
 Peserta didik mengerjakan soal
evaluasi
 Peserta didik mendengarkan arahan
guru untuk materi pada pertemuan
berikutnya
 Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan mengucapkan
salam

Pertemuan Ke-2 (2 x 40 menit) :

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Pendahuluan  Guru melakukan pembukaan 10 menit
dengan salam pembuka untuk
memulai pembelajaran
 Guru melakukan pengkondisian
peserta didik
 Guru mengecek penguasaan
kompetensi yang sudah dipelajari

91
terkait dengan materi sudut pusat
dan sudut keliling lingkaran
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai
yang memiliki keterkaitan dengan
materi sebelumnya
 Guru melakukan apersepsi

Inti Mengidentifikasi Masalah: 30 menit


 Peserta didik memperhatikan
penjelasan yang diberikan guru
terkait dengan pmateri sudut pusat
dan sudut keliling lingkaran

Menetapkan Masalah:
 Peserta didik menentukan letak
permasalahan yang harus
diselesaikan berdasarkan
penjelasan yang diberikan guru
 Untuk menjawab permasalahan di
atas setiap siswa diminta
mengerjakan masalah yang
disajikan dalam Lembar Kerja
Siswa (LKS)

Mengembangkan Solusi:
 Sambil mengerjakan LKS, peserta
didik berdiskusi dan bertukar
pikiran dengan temannya
mengenai permasalahan yang
sedang dibahas berdasarkan
literatur dan pengetahuan yang
dimilikinya

Melakukan tindakan strategis:


 Guru berkeliling mencermati
peserta didik yang mengalami
kesulitan dan memberikan
kesempatan untuk bertanya
tantang hal-hal yang belum
dipahami

92
 Guru memberikan bantuan kepada
peserta didik di masing-masing
kelompok untuk masalah-masalah
yang dianggap sulit oleh peserta
didik

Melihat ulang dan mengevaluasi:


 Beberapa perwakilan peserta
didik menyajikan secara
tertulis/lisan jawaban atas
pertanyaan yang telah
didiskusikan terkait dengan materi
sudut pusat dan sudut keliling
lingkaran
 Peserta didik yang lain dan guru
memberikan tanggapan dan
menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi
informasi ataupun tanggapan
lainnya.

Penutup  Peserta didik menyimpulkan 5 menit


materi yang telah dipelajari
 Guru memberikan konfirmasi dan
penguatan terhadap kesimpulan
dari hasil pembelajaran
 Guru memberikan soal evalusi
 Peserta didik mengerjakan soal
evaluasi
 Guru memberikan tugas mandiri
sebagai pelatihan keterampilan
dalam menyelesaikan masalah
matematika yang berkaitan
dengan materi sudut pusat dan
sudut keliling lingkaran
 Peserta didik mendengarkan
arahan guru untuk materi pada
pertemuan berikutnya

93
 Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan
mengucapkan salam

Pertemuan Ke-3 (2 x 40 menit) :

Kegiatan Deskripsi Kegiatan Alokasi Waktu


Pendahuluan  Guru melakukan pembukaan dengan 10 menit
salam pembuka untuk memulai
pembelajaran
 Guru memeriksa kehadiran
melakukan pengkondisian peserta
didik
 Guru menyampaikan tujuan
pembelajaran yang akan dicapai
yang memiliki keterkaitan dengan
materi sebelumnya
 Guru melakukan apersepsi

Inti Mengidentifikasi Masalah: 60 menit


 Peserta didik memperhatikan
penjelasan yang diberikan guru
terkait dengan luas dan keliling
lingkaran

Menetapkan Masalah:
 Peserta didik menentukan letak
permasalahan yang harus
diselesaikan berdasarkan penjelasan
yang diberikan guru
 Untuk menjawab permasalahan di
atas setiap siswa diminta
mengerjakan masalah yang disajikan
dalam Lembar Kerja Siswa (LKS)

Mengembangkan Solusi:
 Sambil mengerjakan LKS, peserta
didik berdiskusi dan bertukar pikiran
dengan temannya mengenai
permasalahan yang sedang dibahas

94
berdasarkan literatur dan
pengetahuan yang dimilikinya

Melakukan tindakan strategis:


 Guru berkeliling mencermati peserta
didik yang mengalami kesulitan dan
memberikan kesempatan untuk
bertanya tantang hal-hal yang belum
dipahami
 Guru memberikan bantuan kepada
peserta didik di masing-masing
kelompok untuk masalah-masalah
yang dianggap sulit oleh peserta
didik

Melihat ulang dan mengevaluasi:


 Beberapa perwakilan peserta didik
menyajikan secara tertulis/lisan
jawaban atas pertanyaan yang telah
didiskusikan terkait dengan keliling
dan luas lingkaran
 Peserta didik yang lain dan guru
memberikan tanggapan dan
menganalisis hasil presentasi
meliputi tanya jawab untuk
mengkonfirmasi, memberikan
tambahan informasi, melengkapi
informasi ataupun tanggapan lainnya

Penutup  Peserta didik menyimpulkan materi 10 menit


yang telah dipelajari
 Guru memberikan konfirmasi dan
penguatan terhadap kesimpulan dari
hasil pembelajaran
 Guru memberikan tugas mandiri
sebagai pelatihan keterampilan
dalam menyelesaikan masalah
matematika yang berkaitan dengan
untung dan rugi
 Peserta didik mendengarkan arahan

95
guru untuk materi pada pertemuan
berikutnya
 Guru menutup kegiatan
pembelajaran dengan mengucapkan
salam

H. Penilaian Hasil Pembelajaran


Sistem Penilaian

No Aspek Teknik Bentuk Instrumen

Rubrik Penilaian Terlampir


1 Sikap Pengamatan
Sikap

2 Pengetahuan Tes Tertulis Uraian Terlampir

Rubrik Penilaian Terlampir


3 Keterampilan Tes Tertulis
keterampilan

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP. – NIP. –

96
Lampiran 1. Bahan Ajar Pertemuan 1

BAHAN AJAR

Unsur-unsur Pada Lingkaran


1. Pengertian lingkaran
Lingkaran merupakan himpunan titik-titik yang berjarak sama dari
titik tertentu. Titik tertentu tersebut dinamakan titik pusat lingkaran.
Sedangkan jarak yang sama dari titik pusat tersebut dinamakan jari-jari
lingkaran.
2. Unsur lingkaran yang berupa garis
a) Jari jari lingkaran yaitu garis yang menghubungkan titik pusat
lingkaran dengan titik pada keliling lingkaran.
b) Diamater adalah panjang garis lurus yang menghubungkan dua titik
pada keliling lingkaran yang melalui titik pusat lingkaran.
c) Busur lingkaran adalah garis lengkung yang menjadi bagian dari
keliling lingkaran.
d) Tali busur yaitu ruas garis lurus yang menghubungkan dua titik
pada keliling lingkaran dan tidak melewati titik pusat lingkaran.
e) Apotema yaitu jarak terpendek antara tali busur dengan titik pusat
lingkaran. Garis apotema tegak lurus dengan tali busur.
3. Unsur lingkaran yang berupa luasan/ daerah
a) Tembereng merupakan daerah yang di dalam lingkaran yang di
batasi oleh tali busur dan busur lingkaran.
b) Juring merupakan daerah yang di batasi oleh dua garis jari-jari dan
sebuah busur lingkaran yang posisinya diapit oleh dua buah jari-
jari tersebut. Juring terbagi menjadi dua yaitu juring besar dan
juring kecil.

97
Lampiran 2. Bahan Ajar Pertemuan 2

BAHAN AJAR

Sudut Pusat dan Sudut Keliling


1. Sudut pusat adalah sudut yang terrbentuk dari
perpotongan dua jari-jari di titik pusat lingkaran
∠𝐴𝑂𝐵 adalah sudut pusat
∠𝐴𝑂𝐵 menghadap busur AB
2. Sudut keliling adalah sudut yang terbentuk oleh dua tali busur yang
berpotongan pada lingkaran
∠𝐴𝐶𝐵 adalah sudut keliling
∠𝐴𝐶𝐵menghadap busur AB
3. Hubungan antara sudut pusat dengan sudut keliling
Jika sudut pusat dan sudut keliling menghadap busur yang sama, maka
besarnya sudut pusat sama dengan dua kali besarnya susdut keliling
∠𝑨𝑶𝑩 = 𝟐 × ∠𝑨𝑪𝑩
4. Segi empat tali busur adalah segi empat yang keempat sisinya merupakan
tali busur pada sebuah lingkaran. Segi empat ABCD adalah segi empat tali
busur, yang keempat sisinya yaitu AB, BC, CD, dan AD merupakan tali
busur pada lingkaran dengan pusat O.

98
Lampiran 3. Bahan Ajar Pertemuan 3

BAHAN AJAR

Keliling dan Luas Lingkaran


1. Keliling Lingkaran
Sebuah lingkaran dengan jari-jari r dan diameter d, maka keliling
lingkaran tersebut dapat dicari dengan rumus :
22
𝐾 = 2𝜋𝑟 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝐾 = 𝜋𝑑 𝑑𝑖𝑚𝑎𝑛𝑎 𝜋 = 𝑎𝑡𝑎𝑢 3,14
7
2. Luas Lingkaran
Sebuah lingkaran dengan jari-jari r dan diameter d, maka luas
lingkaran tersebut dapat dicari dengan rumus :
1 2 22
𝐿 = 𝜋𝑟 2 𝑎𝑡𝑎𝑢 𝐿 = 𝜋𝑑 𝑑𝑖𝑚𝑎𝑛𝑎 𝜋 = 𝑎𝑡𝑎𝑢 3,14
4 7

3. Hubungan antara juring dengan lingkaran

∠𝐴𝑂𝐵 𝑃𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑢𝑠𝑢𝑟 𝐴𝐵 𝑙𝑢𝑎𝑠 𝑗𝑢𝑟𝑖𝑛𝑔 𝐴𝑂𝐵


= 𝑘𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑙𝑖𝑛𝑔𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛 =
360° 𝑙𝑢𝑎𝑠 𝑙𝑖𝑛𝑔𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛
Jadi :
∠𝐴𝑂𝐵
a. Panjang busur AB = ×
360°
𝑘𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑙𝑖𝑛𝑔𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛
∠𝐴𝑂𝐵
b. Luas juring AOB = × 𝑙𝑢𝑎𝑠 𝑙𝑖𝑛𝑔𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛
360°

4. Hubungan antara dua juring

∠𝐴𝑂𝐵 𝑃𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑢𝑠𝑢𝑟 𝐴𝐵 𝑙𝑢𝑎𝑠 𝑗𝑢𝑟𝑖𝑛𝑔 𝐴𝑂𝐵


= 𝑝𝑎𝑛𝑗𝑎𝑛𝑔 𝑏𝑢𝑠𝑢𝑟 𝐶𝐷 = 𝑙𝑢𝑎𝑠 𝑗𝑢𝑟𝑖𝑛𝑔 𝐶𝑂𝐷
∠𝐶𝑂𝐷

99
Lampiran 4. Penilaian sikap

LEMBAR PENILAIAN SIKAP

Mata Pelajaran : Matematika


Kelas : VIII
Semester : II/ Genap
Waktu Pengamatan : Pada Proses Pembelajaran

Indikator sikap Disiplin dalam pembelajaran cara menentukan model


matematika
1. Kurang baik jika menunjukkan sama sekali tidak ambil bagian
dalam pembelajaran cara menentukan model matematika.

6. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha ambil bagian dalam pembelajaran
tetapi belum ajeg/konsisten.
7. Sangat baik jika menunjukkan sudah ambil bagian dalam menyelesaikan
tugas kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap percaya diri dalam kegiatan kelompok


16. Kurang baik jika sama sekali tidak ikut berkontribusi/ memberi pendapat
dalam kegiatan kelompok.
17. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk ikut berkontribusi/ memberi
pendapat dalam kegiatan kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.
18. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha ikut berkontribusi/ memberi
pendapat dalam kegiatan kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap bekerjasama dalam kegiatan kelompok


19. Kurang baik jika sama sekali tidak berusaha untuk bekerjasama dalam
kegiatan kelompok.
20. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bekerjasama dalam kegiatan
kelompok tetapi masih belum ajeg/konsisten.

100
21. Sangat baik jika menunjukkan adanya usaha bekerjasama dalam kegiatan
kelompok secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Indikator sikap toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda


dan kreatif
16. Kurang baik jika sama sekali tidak bersikap toleran terhadap proses
pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif.
17. Baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap toleran terhadap
proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif tetapi masuih belum
ajeg/konsisten.
18. Sangat baik jika menunjukkan sudah ada usaha untuk bersikap
toleran terhadap proses pemecahan masalah yang berbeda dan kreatif
secara terus menerus dan ajeg/konsisten.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

No Nama Siswa Sikap


Rasa percaya
Disiplin Kerjasama Toleran
diri
KB B SB KB B SB KB B SB KB B SB

101
Keterangan:
KB : Kurang baik

B : Baik

SB : Sangat baik

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP. – NIP. –

102
Lampiran 5. Penilaian Keterampilan

LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN

Mata Pelajaran : Matematika

Kelas/Semester : VIII / II

Waktu Pengamatan : Pada Proses Pembelajaran

Indikator terampil memilih dan menggunakan konsep sistem persamaan dan


pertidaksamaan linear yang sesuai dalam pemecahan masalah program
linear nyata yang ada dikehidupan sehari-hari
10. Kurang terampil jika sama sekali tidak terampil memilih dan
menggunakan konsep sistem persamaan dan pertidaksamaan linear yang
sesuai dalam pemecahan masalah program linear nyata yang ada
dikehidupan sehari-hari.
11. Terampil jika menunjukkan sudah ada usaha untuk terampil memilih dan
menggunakan konsep sistem persamaan dan pertidaksamaan linear yang
sesuai dalam pemecahan masalah program linear nyata yang ada
dikehidupan sehari-hari.
12. Sangat terampil jika menunjukkan adanya usaha untuk terampil memilih
dan menggunakan konsep sistem persamaan dan pertidaksamaan linear
yang sesuai dalam pemecahan masalah program linear nyata yang ada
dikehidupan sehari-hari.

Bubuhkan tanda √ pada kolom-kolom sesuai hasil pengamatan.

Keterampilan
No Nama Siswa
KT T ST

103
Keterangan:

KT : Kurang terampil

T : Terampil

ST : Sangat terampil

Tangerang, Januari 2019


Mengetahui,
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran

Hernawan, S.Pd Rani Novitasari, S.Pd


NIP. – NIP. –

104
Lampiran 6. Lembar Kerja Siswa I

SOAL, KUNCI JAWABAN DAN SKOR TES PENGETAHUAN

No Soal Waktu Jawaban Skor

1 1. Perhatikan gambar dibawah ini 5 menit


E
D a. OA, OB, OC, OD,
OE
b. AD, BE
O F
c. AD, BE, BD
C d. AOB, BOC, COD,
DOE, AOC, BOC,
A
B BOD.
70
e. A͡B, B͡C, C͡D, D͡E,
A͡E, A͡BC,B͡CD

Dari gambar diatas sebutkan maksimal


5 bagian yang disebut :

a. Jari-jari
b. Diameter
c. Tali Busur
d. Juring
e. Busur
2 Jelaskan apa yang dimaksud dengan : 5 menit a) Apotema yaitu jarak
terpendek antara tali
a. Apotema busur dengan titik
b. Tali busur pusat lingkaran.
Garis apotema
c. Tembereng
tegak lurus dengan 30
tali busur.
b) Tali busur yaitu
ruas garis lurus
yang
menghubungkan
dua titik pada

105
keliling lingkaran
dan tidak melewati
titik pusat
lingkaran.
c) Tembereng
merupakan daerah
yang di dalam
lingkaran yang di
batasi oleh tali
busur dan busur
lingkaran.

106
Lampiran 7. Lembar Kerja Siswa II

SOAL, KUNCI JAWABAN DAN SKOR TES PENGETAHUAN

N Soal Waktu Jawaban Skor


o

1 5 menit Sudut pusat = 2 x sudut keliling

= 2 x 43°

= 86°

40

Diketahui ∠𝐴𝐶𝐵 = 43°.


Tentukan besar sudut
AOB!

2 5 menit ∠𝐴𝐷𝐶 + ∠𝐴𝐵𝐶 = 180°

45° + 5𝑥° = 180°

5𝑥° = 180° − 45°

5𝑥° = 135°

𝑥° = 27°
Perhatikan gambar berikut
ini ! ABCD adalah
60
segiempat tali busur pada ∠𝐵𝐶𝐷 = (3𝑥 − 5)°
lingkaran O. Tentukan
nilai x dan y jika ∠𝐵𝐶𝐷 = (3(27) − 5)°
diketahui:
∠𝐵𝐶𝐷 = (81 − 5)°
∠𝐴𝐷𝐶 = 45°
∠𝐵𝐶𝐷 = 76°
∠𝐵𝐶𝐷 = (3𝑥 − 5)°

∠𝐴𝐵𝐶 = 5𝑥°
∠𝐵𝐶𝐷 + ∠𝐵𝐴𝐷 = 180°

107
∠𝐵𝐴𝐷 = 𝑦° 76° + 𝑦° = 180°

𝑦° = 180° − 76°

𝑦° = 104°

108
Lampiran 8. Lembar Kerja Siswa III

SOAL, KUNCI JAWABAN DAN SKOR TES PENGETAHUAN

No Soal Waktu Jawaban Skor

1 Tentukan keliling dan luas 5 menit r = 10 cm


lingkaran dengan jari-jari maka :
12 cm !
𝐾 = 2𝜋𝑟 = 2 × 3,14 × 12

= 75,36 𝑐𝑚 30

𝐿 = 𝜋𝑟 2 = 3,14 × 12 × 12

= 452,16 𝑐𝑚2

2 Sebuah juring mempunyai 5 menit 60°


Luas juring = 360° × 𝜋𝑟 2
sudut pusat sebesar 60° .
60°
jika jari-jari lingkaran = 360° × 3,14 × 8 × 8

adalah 8 cm, tentukan luas 35


1
= 6 × 3,14 × 8 × 8
juring tersebut !

= 33,49 𝑐𝑚2

3 Sebuah lingkaran dengan 5 menit Panjang busur AB


jari-jari 7 cm, dan ∠𝐴𝑂𝐵 = ∠𝐴𝑂𝐵
= × 𝑘𝑒𝑙𝑖𝑙𝑖𝑛𝑔 𝑙𝑖𝑛𝑔𝑘𝑎𝑟𝑎𝑛
135°. Maka tentukan 360°
35
panjang busur AB! 135° 22
= 360° × 2 × ×7×7
7

= 115,5 𝑐𝑚

109
110

Anda mungkin juga menyukai