Anda di halaman 1dari 53

Jln.

Pulau Panjang
Kecamatan Tanjung Redeb Telp.0554
Email : smpn2berau@yahoo.co.id

Tahun Pelajaran
2016 - 2017

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 1


LEMBAR PENGESAHAN

KEPALA SEKOLAH
TELAH MENGESAHKAN DAN MEMBERLAKUKAN KURIKULUM
SMP NEGERI 2 BERAU
TAHUN PELAJARAN
2016 - 2017

DISAHKAN DI : TANJUNG REDEB


TANGGAL : 21 Juli 2016

MENYETUJUI KEPALA SEKOLAH


KOMITE SEKOLAH

SYAHRANIE ,B Putriyanti Syahriningsih,S.Pd


NIP. 19710524 199702 2 004

MENGETAHUI
Kepala Dinas Pendidikan

Drs.Susila Harjaka
Pembina TK 1
NIP.19620526 198803 1 006

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 2


KATA PENGANTAR

Kurikulum SMP Negeri 2 Berau dibuat berdasarkan ketentuan yang ada dalam
Peraturan Pemerintah Nomor 32 Tahun 2013 tentang Standar Nasional Pendidikan, bahwa setiap
sekolah / madrasah harus mengembangkan sendiri kurikulumnya berdasarkan Standar
Kompetensi Lulusan (SKL) dan Standar Isi (SI) dan berpedoman kepada panduan yang
ditetapkan oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP). Penyusunan Kurikulum SMP
Negeri 2 Berau terdiri atas dua bagian, yaitu bagian pertama berupa uraian Kurikulum SMP
Negeri 2 Berau yang di sebut Dokumen I dan bagian kedua berupa Model Pemetaan Mata
Pelajaran, Silabus dan Rencana Pelaksanaan Pembelajaran yang di sebut Dokumen II yang
dilaksanakan di SMP Negeri 2 Berau.
SMP Negeri 2 Berau melaksanakan kurikulum (KTSP) di tahun 2016 ini,
Harapan kami semoga kurukulum KTSP ini dapat digunakan sebagai panduan bagi seluruh
komponen dan keluarga besar SMP Negeri 2 Berau, dan digunakan sebagai pedoman untuk
melaksanakan tugas pokok dan fungsinya sebagai pendidik dan tenaga kependidikan di SMP
Negeri 2 Berau.
Kami menyadari Kurikulum ini belum sempurna dan masih banyak terdapat kekurangan
dan kelemahannya. Untuk ini kami mengharapkan masukan dan saran dari semua pihak sebagai
bahan kesempurnaan Kurikulum ini.

Tanjung Redeb, 21 Juli 2016

Kepala Sekolah

Putriyanti Syahriningsih,S.Pd
NIP. 19710524 199702

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 3


DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ......................................................................................................... 3


DAFTAR ISI........................................................................................................................ ii

BAB I PENDAHULUAN ………………………………………………………………Error!


Bookmark not defined.
A.Latar Belakang
B. Tujuan Pengembangan KTSP....................................................................... . 2
B. Visi …….……………… ................................................................................ 2
C. Misi ……………………………………….. ….. .......................................... 2
D.Tujuan SMP 2 Berau……………………………………………………….

BAB II STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM ..................................................... 22


A. Struktur Kuriklum........................................................................................... 32
B. Muatan Lokal .......................................................................................... 33
C. Beban Belajar ................................................................................................. 24
D. Ketuntasan Belajar ……………………………………………………… 31
E. Kenaikan kelas
F. Kelulusan…………………….……………………………………………. 32
G. Keunggulan Lokal dan Global ……………………………………… 35

BAB III PENYUSUNAN KALENDER PENDIDIKAN .................................................. 55


A. Permulaan Tahun Pelajaran ............................................................................ 55
B. Waktu Belajar ................................................................................................. 61
C. Libur ............................................................................................................... 61
LAMPIRAN
a. RPP dan Silabus Mata Pelajaran
b. RPP dan Silabus Muatan Lokal
c. Laporan Hasil Analisis Konteks
d. Hasil Penentuan KKM per maple

BAB IV

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 4


BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar belakang
Negara Indonesia merupakan salahsatu Negara berkembang yang perlu adanya proses
untuk menjadi maju, salah satu proses tersebut adalah dengan mencerdaskan anak
bangsa. Dengan pendidikan yang bermutu atau berkualitas benarlah yang dapat
meningkatkan kecerdasan anak bangsa. Dari zaman ke zaman system kurikulum
pendidikan yang ada di Indonesia selalu ada perubahan demi mencerdaskan anak bangsa.
Salah satu satu system kurikulum yang baru saat ini adalah sitem KTSP (Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan). Sejak digulirkan Juni 2006, banyak banyak muncul
persoalan dalam penerapan kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yaitu
memadainya kualitas SDM yang mampu menjabarkan KTSP di satuan pendidikan,
kurangnya sarana pendukung kelengkapan pelaksanaan KTSP, belum sepenuhnya guru
memahami KTSP secara utuh, baik dari segi konsep maupun penerapannya di lapangan.
Persoalan-persoalan tersebut diperparah oelh tidak sinkronnya materi kuri kulum yang
dibuat oleh sejumlah penerbit yang menterjemahkan KTSP ke dalam banyak versi,
sehingga membuat konsentrasi para siswa menjadi semakin terpecah karena harus
membeli buku dalam banyak versi.
Peningkatan mutu pendidikan sangat diperlukan bagi semua pihak terutama dalam
memperbaiki kualitas pembelajaran di kelas. Usaha untuk meningkatkan kualitas
pendidikan diantaranya adalah dengan menyusun kurikulum pendidikan yang dijalankan
dalam proses pembelajaran. Sebagaimana tercantum dalam Undang – Undang (UU) No.
20 Tahun 2003 Pasal 35 yang menyebutkan bahwa pengembangan kurikulum merupakan
bagian dari penjabaran Standar Nasional Pendidikan. Dari dasar hukum yang ada,
pemerintah selanjutnya mengembangkan pendidikan berdasarkan sebuah acuan tertentu
yang berupa kurikulum. Kurikulum dipakai oleh sekolah di seluruh wilayah Indonesia
tanpa terkecuali. Namun, isi dan penggunaannya dapat disesuaikan dengan kondisi
sekolah berdasar dengan kemampuan masing – masing. KTSP merupakan kurikulum
operasional yang disusun dan dilaksanakan oleh masing – masing satuan pendidikan.
KTSP terdiri dari tujuan pendidikan satuan pendidikan, struktur dan muatan kurikulum,
kalender pendidikan dan silabus.

B. Tujuan Pengembangan KTSP


Tujuan acuan pengembangan KTSP sesuai dengan undang – undang dan peraturan
pemerintah yang berlaku yaitu UU No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan
Nasional dan Peraturan Pemerintah (PP) No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional
Pendidikan. Lebih lanjut, tujuan KTSP di sekolah adalah agar diadakan penyesuaian
program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi. Hal tersebut mencakup program
pendidikan, program pembelajaran, program remedial, dan program pengayaan. Program
pendidikan yaitu pemilihan mata pelajaran, pemilihan kegiatan pengembangan diri,
penentuan pendidikan kecakapan hidup, Prinsip pengembangan pendidikan
diselenggarakan secara demokratis dan berkeadilan serta tidak diskriminatif dengan
menjunjung tinggi hak asasi manusia, nilai keagamaan, nilai kultural, dan kemajemukan
bangsa.

C. Prinsip-prinsip pengembangan KTSP


Prinsip-prinsip Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan adalah:
KTSP dikembangkan sesuai dengan relevansinya oleh setiap kelompok atau satuan
pendidikan di bawah koordinasi dan supervisi dinas pendidikan atau kantor Departemen
Agama Kabupaten/Kota untuk pendidikan dasar dan provinsi untuk pendidikan
menengah. Pengembangan KTSP mengacu pada SI dan SKL serta panduan penysunan
kurikulum yang di susun oleh BSNP, serta memperhatikan pertimbangan komite
sekolah/madrasah.
KTSP dikembangkan berdasarkan prinsip-prinsip:
(a)berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik dan
lingkungannya. (b) beragam dan terpadu, (c)tanggap terhadap perkembanagn ilmu
pengetahuan, teknologi dan seni, (d) relevan dengan kebutuhan kehidupan, (e)
menyeluruh dan berkesinambungan, (f)belajar sepanjang hayat, (g)seimbang antara
kepentingan nasional dan kepentingan daerah

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 5


BAB II
TUJUAN

A. Tujuan Satuan Pendidikan Menenggah (SKL)


Tujuan pendidikan tingkat satuan pendidikan dasar dan menengah
dirumuskan mengacu kepada tujuan umum pendidikan berikut.
1. Tujuan pendidikan dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan,
pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk
hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
2. Tujuan pendidikan menengah adalah meningkatkan kecerdasan,
pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta keterampilan untuk
hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih lanjut.
3. Tujuan pendidikan menengah kejuruan adalah meningkatkan
kecerdasan, pengetahuan, kepribadian, akhlak mulia, serta
keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih
lanjut sesuai dengan kejuruannya.

B. Visi
Unggul, Kreatif, Berkarakter, Berbudaya, Berprestasi, Berakhlak Mulia, Peduli dan
Berwawasan lingkungan

Untuk mengetahui ketercapaian Visi tersebut di atas, maka ditetapkanlah beberapa


Indikator Pencapaian, diantaranya :
Untuk mengetahui ketercapaian Visi tersebut di atas, maka ditetapkanlah beberapa
Indikator Pencapaian, diantaranya :
1. Unggul dalam Peningkatan Proses Pembelajaran
2. Unggul dalam Peningkatan Nilai UN
3. Unggul dalam Imtaq dan berakhlak mulia
4. Kreatif dalam seni dan budaya
5. Kreatif dalam pemanfaatan lingkungan
6. Berkarakter dalam sikap dan prilaku
7. Berbudaya dalam menegakkan kedisiplinan
8. Berprestasi dalam seni dan olahraga
9. Berprestasi dalam bidang akademik maupun non akademik
10. Peduli dan berwawasan lingkungan , sehat dan hijau

C. Misi
Misi SMP Negeri 2 Berau dijabarkan sebagai berikut:
1. Melaksanakan Pembelajaran aktif inovatif kreatif efektif dan menyenangkan
a. Melaksanakan workshop pembelajaran aktif bagi guru
b. Mengaktifkan MGMPS
c. Mengembangkan RPP yang menggunakan pembelajaran aktif
d. Menyediakan sarana dan prasarana yang mendukung pembelajaran aktif

2. Meningkatkan Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan(PTK)


a. Mengikutsertakan pendidik dalam workshop Kurikulum
b. Mengikutsertakan pendidik dan tenaga kependidikan dalam workshop IT dan
manajemen sekolah
c. Menyediakan sarana internet bagi PTK
d. Memberikan kebebasan pada PTK untuk mengikuti pngembangan diri
3. Menumbuhkembangkan karakter siswa menjadi insan yang berbudaya, berbudi
pekerti luhur dan berakhlak mulia
a. Menyelenggarakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif untuk
mengoptimalkan potensi akademik dan non akademik pada siswa
b. Mendorong dan membantu siswa untuk megenali potensi dirinya agar dapat
berkomunikasi dengan baik.
4. Meningkatkan Prestasi siswa dalam bidang akademik dan non akademik
a. Menyusun program kegiatan akademik yang sistematik dan efektif
b. Menyusun program kegiatan ekstrakurikuler
c. Menentukan nara sumber yang berkualitas
d. Mengikutsertakan siswa dalam kegiatan lomba

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 6


5. Meningkatkan keterampilan siswa ( life skill) melalui muatan lokal
a. Menyediakan sarana dan prasarana yang di butuhkan
b. Menyusun program muatan local yang sesuai dengan kondisi sekolah
c. Mendokumentasikan hasil karya siswa
d. Membuat pameran hasil karya bahan 3R
6. Mewujudkan sekolah yang berwawasan lingkungan
a. Membiasakan siswa membuang sampah di tempatnya
b. Menciptakan lingkungan yang erbudaya, asri dan indah
c. Meningkatkan kerjasaa dengan instansi lain dalam hal pengembangan budaya
7. Mewujudkan sekolah sehat
a. Mewujudkan kebiasaan hidup bersih
b. Mengembangkan lomba lomba kebersihan antar kelas

D. Tujuan Satuan Pendidikan


Mengingat visi merupakan tujuan jangka panjang , maka tujuan yang akan dicapai selama
4 tahun mendatang pada akhir tahun pelajaran 2019/2020 :
1. Sekolah telah menghasilkan perangkat kurikulum yang selalu mutakhir, karena
selalu melaksanakan revisi verifikasi kurikulum yang relevan dengan kebutuhan peserta
didik .
2. Sekolah telah menghasilkan pemetaan Komptetensi Inti dan standar kompetensi,,
Silabus dan RPP untuk kelas VII, VIII, IX semua mata pelajaran .
3. Sekolah telah mencapai standar nilai rata rata ujian Nasional minimal 7,5 (
GSA= 0,5 setiap tahun ) dan KKM mata pelajaran ≥ 80 ( GSA = 0,1 setiap tahun ).
4. Sekolah telah mengembangkan tim Olimpiade matematika , Fisika biologi dan
IPS untuk menjuarai lomba tingkat povinsi dan nasional.
5. Sekolah telah memiliki tenaga kependidikan 100%sudah berkwalitas Si dan S2
serta memiliki kompetensi pedagogic, sosial, professional dan kepribadian yang
mumpuni.
6. Sekolah telah mengembangkan kemampuan siswa baca Al Quran untuk
menjuarai MTQ tingkat kabupaten, Provinsi dan nasional
7. Sekolah telah mengembangkan cabang olah raga Volly untuk menjuarai
kejuaraan tingkat kabupaten , provinsi dan nasional.
8. Sekolah telah mengembangkan cabang Basket untuk menjuarai kejuaraan
kabupaten ,provinsi dan nasional.
9. Sekolah telah mengembangkan cabang Sepak Bola untuk LPI menjuarai
kejuaraan tingkat kabupaten, provinsi dan nasional.
10. Sekolah telah mengembangkan cabang Futsal untuk menjuarai kejuaraan tingkat
kabupaten, provinsi, dan nasional.
11. Sekolah telah mengembangkan cabang Kempo untuk menjuarai O2SN pada
kejuaraan provinsi dan nasional.
12. Sekolah telah mengembangkan cabang Pencak silat untuk menjuarai kejuaraan
tingkat kabupaten, provinsi dan nasional.
13. Sekolah telah mengembangkan bidang seni pada lomba FLS2N yang menjuarai
tingkat kabupaten , provinsi, nasional
14. Sekolah telah mengembangkan kemampuan siswa bidang atletik untuk menjuarai
kejuaraan tingkat kabupaten, provinsi dan nasional
15. Sekolah telah mampu meningkatkan profesionalitas guru dalam pengembangan
proses pembelajaran aktif kreatif dan menyenangkan.
16. Sekolah telah memiliki sarana dan prasarana yang lengkap untuk menuju sekolah
SNP.
17. Sekolah telah mengembangkan system perawatan sekolah yang sistematis dan
efektif.
18. Sekolah telah melaksanakan pengembangan manajemen, pengelolaan SDM,
pembelajaran, sarana dan prasarana, kurikulum, penilaian, kesiswaan dan administrasi
secara komputerisasi.
19. Sekolah telah mampu meraih predikat sekolah Adiwiyata Provinsi dan Mandiri
20. Sekolah telah mampu menjadi sekolah SNP / sekolah model
21. Sekolah telah mampu meraih predikat sekolah sehat dan berbudaya lingkungan
sampai ke tingkat Nasional
22. Sekolah telah mampu mengembangkan kompetensi siswa meguasai bahasa
berbahasa inggris dengan baik.

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 7


23. Sekolah telah mampu mengembangkan kometensi siswa dalam bidang IT dengan
baik.
24. Sekolah telah memiliki sumber dana yang cukup melalui pemberdayaan potensi
sekolah untuk membiayai pengelolaan sekolah yang berwwawasan global
25. Sekolah telah mampu mengembangkan Life Skill siswa yang berbudaya lokal
yang diterapkan di sekolah
26. Sekolah telah memiliki tim gugus depan yang mampu menjuarai Lomba Tingkat
Pramuka pada tingkat kabupaten dan provinsi dan nasional
27. Sekolah telah mampu mengembangkan model penilaian yang di sesuaikan dengan
kurikulum terbaru.
28. Sekolah telah memiliki lingkungan sekolah yang kondusif untuk mendukung
proses belajar mengajar yang baik
29. Upaya sekolah dalam melestarikan lingkungan sekitar dengan berbagai kegiatan
lingkungan
29. Upaya sekolah dalam pencegahan, pencemaran dan kerusakan lingkungan dengan
berbagai kegiatan di sekolah

Tujuan jangka pendek satu tahun (Tahun 2016-2017)

1. Memiliki perangkat kurikulum yang sesuai Standar Nasional Pendidkan


2. Memiliki nilai rata rata Ujian Nasional minimal 5,50 dan KKM minimal 78
3. Memiliki siswa yang berkarakter
4. Memiliki Siswa yang menjadi pemenang dalam Oliympiade sain, FLS2N maupun
O2SN
5. Memiliki guru yang profesional untuk mewujudkan pendidikan yang berkwalitas
6. Mengembangkan kearifan lokal budaya setempat melalui mata pelajaran Mulok
7. Memiliki siswa yang siap menantang masa depan dengan memiliki keterampilan (Life
Skil
8. Menjadikan sekolah sehat dengan berwawasan lingkungan

Tujuan sekolah ini sesuai dengan SKL untuk mata pelajaran bagi kurikulum 2006
sebagai berikut :
Mata Pelajaran Standar Kompetensi Lulusan
1.Pendidikan Agama 1. Menerapkan tata cara membaca Al-qur’an menurut
Islam tajwid, mulai dari cara membaca “Al”- Syamsiyah
dan “Al”- Qomariyah sampai kepada menerapkan
hukum bacaan mad dan waqaf
2. Meningkatkan pengenalan dan keyakinan terhadap
aspek-aspek rukun iman mulai dari iman kepada
Allah sampai kepada iman pada Qadha dan Qadar
serta Asmaul Husna
3. Menjelaskan dan membiasakan perilaku terpuji
seperti qanaah dan tasawuh dan menjauhkan diri
dari perilaku tercela seperti ananiah, hasad, ghadab
dan namimah
4. Menjelaskan tata cara mandi wajib dan shalat-
shalat munfarid dan jamaah baik shalat wajib
maupun shalat sunat
5. Memahami dan meneladani sejarah Nabi
Muhammad dan para shahabat serta menceritakan
sejarah masuk dan berkembangnya Islam di
nusantara

2. Pendidikan Agama 1. Menjelaskan karya Allah dan penyelamatan bagi


Kristen manusia dan seluruh ciptaan
2. Menginternalisasi nilai-nilai kristiani dengan
menanggapinya secara nyata
3. Bertanggung jawab terhadap diri dan sesamanya,
masyarakat dan gereja sebagai orang yang sudah
diselamatkan

3. Pendidikan Agama 1. Peserta didik dapat menguraikan

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 8


Mata Pelajaran Standar Kompetensi Lulusan
Katolik pemahaman tentang pribadinya
sebagai pria dan wanita yang
memiliki rupa-rupa kemampuan dan
keterbatasan untuk berelasi dengan
sesama dan lingkungannya.
2. Peserta didik dapat menguraikan
pemahamannya tentang Yesus
Kristus dan bagaimana meneladani
Yesus yang mewartakan Bapa dan
Kerajaan Allah
3. Peserta didik dapat menguraikan
makna Gereja sebagai sakramen
keselamatan dan bagaimana
mewujudkannya dalam hidup nyata.

4. Pendidikan Agama 1. Meyakini kemahakuasaan Sang Hyang Widhi (Tuhan)


Hindu sebagai Asta Aiswarya, Awatara, Dewa dan Bhatara
2. Memahami ajaran Sad Ripu, Sad Atatayi, Sapta Timira
sebagai aspek diri yang harus dihindari
3. Memahami latar belakang timbulnya Yadnya dan
hakikatnya
4. Memahami Weda sebagai kitab suci dan para Rsi
penerima wahyu
5. Memahami keberadaan orang suci agama Hindu
6. Memahami hari-hari suci keagamaan dan hakikatnya
7. Memahami ajaran kepemimpinan Hindu
8. Memahami hubungan Bhuana Agung dan Bhuana Alit
9. Memahami Dharma Gita, sejarah masuknya agama
Hindu ke Indonesia, dan keberadaan kerajaan-
kerajaan Hindu di Indonesia

5. Pendidikan Agama 1. Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Tri
Budha Ratna dengan mengetahui fungsi serta
terefleksi dalam moralitas (sila), meditasi
(samadhi), dan kebijaksanaan (panna)
2. Membaca Paritta dan Dhammapada serta
mengerti artinya
3. Beribadah (kebaktian) dengan baik dan benar
sesuai dengan tuntunan masing-masing aliran
4. Meneladani sifat, sikap dan kepribadian
Buddha, Bodhisattva, dan para siswa utama
Buddha
5. Memiliki kemampuan dasar berpikir logis,
kritis, dan kreatif untuk memecahkan masalah
6. Memahami sejarah kehidupan Buddha Gotama
7. Mengungkapkan sejarah perkembangan agama
Buddha
8. Memiliki bekal pengetahuan dan kemampuan
untuk melanjutkan pendidikan di SMA
6. Pendidikan 1. Memahami dan menunjukkan sikap positif terhadap
Kewarganegaraan norma-norma kebiasaan, adat istiadat, dan peraturan,
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara
2. Menjelaskan makna proklamasi kemerdekaan
Republik Indonesia sesuai dengan suasana kebatinan
konstitusi pertama
3. Menghargai perbedaan dan kemerdekaan dalam
mengemukakan pendapat dengan bertanggung jawab
4. Menampilkan perilaku yang baik sesuai dengan nilai-
nilai Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945
5. Menunjukkan sikap positif terhadap pelaksanaan
kehidupan demokrasi dan kedaulatan rakyat

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 9


Mata Pelajaran Standar Kompetensi Lulusan
6. Menjelaskan makna otonomi daerah, dan hubungan
antara pemerintahan pusat dan daerah
7. Menunjukkan sikap kritis dan apresiatif terhadap
dampak globalisasi
8. Memahami prestasi diri untuk berprestasi sesuai
dengan keindividuannya
7. Bahasa Indonesia 1. Mendengarkan
Memahami wacana lisan dalam kegiatan wawancara,
pelaporan, penyampaian berita radio/TV, dialog interaktif,
pidato, khotbah/ceramah, dan pembacaan berbagai karya
sastra berbentuk dongeng, puisi, drama, novel remaja, syair,
kutipan, dan sinopsis novel
2. Berbicara
Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran,
perasaan, informasi, pengalaman, pendapat, dan komentar
dalam kegiatan wawancara, presentasi laporan, diskusi,
protokoler, dan pidato, serta dalam berbagai karya sastra
berbentuk cerita pendek, novel remaja, puisi, dan drama
3. Membaca
Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami
berbagai bentuk wacana tulis, dan berbagai karya sastra
berbentuk puisi, cerita pendek, drama, novel remaja, antologi
puisi, novel dari berbagai angkatan
4. Menulis
Melakukan berbagai kegiatan menulis untuk mengungkapkan
pikiran, perasaan, dan informasi dalam bentuk buku harian,
surat pribadi, pesan singkat, laporan, surat dinas, petunjuk,
rangkuman, teks berita, slogan, poster, iklan baris, resensi,
karangan, karya ilmiah sederhana, pidato, surat pembaca, dan
berbagai karya sastra berbentuk pantun, dongeng, puisi,
drama, puisi, dan cerpen
8. Bahasa Inggris 1. Mendengarkan
Memahami makna dalam wacana lisan interpersonal dan
transaksional sederhana, secara formal maupun informal,
dalam bentuk recount, narrative, procedure, descriptive, dan
report, dalam konteks kehidupan sehari-hari

2. Berbicara
Mengungkapkan makna secara lisan dalam wacana
interpersonal dan transaksional sederhana, secara formal
maupun informal, dalam bentuk recount, narrative,
procedure, descriptive, dan report, dalam konteks kehidupan
sehari-hari
3. Membaca
Memahami makna dalam wacana tertulis interpersonal dan
transaksional sederhana, secara formal maupun informal,
dalam bentuk recount, narrative, procedure, descriptive, dan
report, dalam konteks kehidupan sehari-hari
4. Menulis
Mengungkapkan makna secara tertulis dalam wacana
interpersonal dan transaksional sederhana, secara formal
maupun informal, dalam bentuk recount, narrative,
procedure, descriptive, dan report, dalam konteks kehidupan
sehari-hari

8. Matematika 1. Memahami konsep bilangan real,


operasi hitung dan sifat-sifatnya
(komutatif, asosiatif, distributif),
barisan bilangan sederhana (barisan
aritmetika dan sifat-sifatnya), serta
penggunaannya dalam pemecahan

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 10


Mata Pelajaran Standar Kompetensi Lulusan
masalah
2. Memahami konsep aljabar meliputi:
bentuk aljabar dan unsur-unsurnya,
persamaan dan pertidaksamaan linear
serta penyelesaiannya, himpunan dan
operasinya, relasi, fungsi dan
grafiknya, sistem persamaan linear
dan penyelesaiannya, serta
menggunakannya dalam pemecahan
masalah
3. Memahami bangun-bangun geometri,
unsur-unsur dan sifat-sifatnya, ukuran
dan pengukurannya, meliputi:
hubungan antar garis, sudut (melukis
sudut dan membagi sudut), segitiga
(termasuk melukis segitiga) dan segi
empat, teorema Pythagoras, lingkaran
(garis singgung sekutu, lingkaran luar
dan lingkaran dalam segitiga dan
melukisnya), kubus, balok, prisma,
limas dan jaring-jaringnya,
kesebangunan dan kongruensi,
tabung, kerucut, bola, serta
menggunakannya dalam pemecahan
masalah
4. Memahami konsep data,
pengumpulan dan penyajian data
(dengan tabel, gambar, diagram,
grafik), rentangan data, rerata hitung,
modus dan median, serta
menerapkannya dalam pemecahan
masalah
5. Memahami konsep ruang sampel dan
peluang kejadian, serta
memanfaatkan dalam pemecahan
masalah
6. Memiliki sikap menghargai
matematika dan kegunaannya dalam
kehidupan
7. Memiliki kemampuan berpikir logis,
analitis, sistematis, kritis, dan kreatif,
serta mempunyai kemampuan bekerja
sama
9. Ilmu Pengetahuan 1. Melakukan pengamatan dengan peralatan yang sesuai,
Alam melaksanakan percobaan sesuai prosedur, mencatat
hasil pengamatan dan pengukuran dalam tabel dan
grafik yang sesuai, membuat kesimpulan dan
mengkomunikasikannya secara lisan dan tertulis sesuai
dengan bukti yang diperoleh
2. Memahami keanekaragaman hayati, klasifikasi
keragamannya berdasarkan ciri, cara-cara
pelestariannya, serta saling ketergantungan antar
makhluk hidup di dalam ekosistem
3. Memahami sistem organ pada manusia dan
kelangsungan makhluk hidup
4. Memahami konsep partikel materi, berbagai bentuk,
sifat dan wujud zat, perubahan, dan kegunaannya
5. Memahami konsep gaya, usaha, energi, getaran,
gelombang, optik, listrik, magnet dan penerapannya
dalam kehidupan sehari-hari
6. Memahami sistem tata surya dan proses yang terjadi di

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 11


Mata Pelajaran Standar Kompetensi Lulusan
dalamnya
10. Ilmu Pengetahuan 1. Mendeskripsikan keanekaragaman bentuk muka bumi,
Sosial proses pembentukan, dan dampaknya terhadap
kehidupan
2. Memahami proses interaksi dan sosialisasi dalam
pembentukan kepribadian manusia
3. Membuat sketsa dan peta wilayah serta menggunakan
peta, atlas, dan globe untuk mendapatkan informasi
keruangan
4. Mendeskripsikan gejala-gejala yang terjadi di geosfer
dan dampaknya terhadap kehidupan
5. Mendeskripsikan perkembangan masyarakat,
kebudayaan, dan pemerintahan sejak Pra-Aksara,
Hindu Budha, sampai masa Kolonial Eropa
6. Mengidentifikasikan upaya penanggulangan
permasalahan kependudukan dan lingkungan hidup
dalam pembangunan berkelanjutan
7. Memahami proses kebangkitan nasional, usaha
persiapan kemerdekaan, mempertahankan
kemerdekaan, dan mempertahankan Negara Kesatuan
Republik Indonesia
8. Mendeskripsikan perubahan sosial-budaya dan tipe-
tipe perilaku masyarakat dalam menyikapi perubahan,
serta mengidentifikasi berbagai penyakit sosial sebagai
akibat penyimpangan sosial dalam masyarakat, dan
upaya pencegahannya
9. Mengidentifikasi region-region di permukaan bumi
berkenaan dengan pembagian permukaan bumi atas
benua dan samudera, keterkaitan unsur-unsur geografi
dan penduduk, serta ciri-ciri negara maju dan
berkembang
10. Mendeskripsikan perkembangan lembaga
internasional, kerja sama internasional dan peran
Indonesia dalam kerja sama dan perdagangan
internasional, serta dampaknya terhadap perekonomian
Indonesia
11. Mendeskripsikan manusia sebagai makhluk sosial dan
ekonomi serta mengidentifikasi tindakan ekonomi
berdasarkan motif dan prinsip ekonomi dalam
memenuhi kebutuhannya
12. Mengungkapkan gagasan kreatif dalam tindakan
ekonomi berupa kegiatan konsumsi, produksi, dan
distribusi barang/jasa untuk mencapai kemandirian dan
kesejahteraan
11. Seni Budaya Seni Rupa
1. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni rupa
terapan melalui gambar bentuk obyek tiga dimensi
yang ada di daerah setempat
2. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni rupa
terapan melalui gambar/ lukis, karya seni grafis dan
kriya tekstil batik daerah Nusantara
3. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni rupa
murni yang dikembangkan dari beragam unsur seni
rupa Nusantara dan mancanegara.
Seni Musik
1. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik
lagu daerah setempat secara perseorangan dan
berkelompok.
2. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik
lagu tradisional nusantara secara perseorangan dan
kelompok

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 12


Mata Pelajaran Standar Kompetensi Lulusan
3. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik
lagu mancanegara secara perseorangan dan kelompok
Seni Tari
1. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni tari
tunggal dan berpasangan/kelompok terhadap keunikan
seni tari daerah setempat
2. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni tari
tunggal dan berpasangan/kelompok terhadap keunikan
seni tari Nusantara
3. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni tari
tunggal dan berpasangan/kelompok terhadap keunikan
seni tari mancanegara
Seni Teater
1. Mengapresiasi dan bereksplorasi teknik olah tubuh,
pikiran dan suara
2. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni teater
terhadap keunikan dan pesan moral seni teater daerah
setempat
3. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni teater
terhadap keunikan dan pesan moral seni teater
Nusantara
4. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni teater
tradisional, modern dan kreatif terhadap keunikan dan
pesan moral seni teater daerah setempat, Nusantara
dan mancanegara
12. Pendidikan 1. Mempraktekkan variasi dan kombinasi teknik
Jasmani, Olahraga, dasar permainan, olahraga serta atletik dan nilai-
dan Kesehatan nilai yang terkandung di dalamnya
2. Mempraktekkan senam lantai dan irama dengan
alat dan tanpa alat
3. Mempraktekkan teknik renang dengan gaya dada,
gaya bebas, dan gaya punggung
4. Mempraktekkan teknik kebugaran dengan jenis
latihan beban menggunakan alat sederhana
5. Mempraktekkan kegiatan-kegiatan di luar kelas
seperti melakukan perkemahan, penjelajahan alam
sekitar dan piknik
6. Memahami budaya hidup sehat dalam kehidupan
sehari-hari seperti perawatan tubuh serta
lingkungan, mengenal berbagai penyakit dan cara
pencegahannya serta menjauhi narkoba
13. Keterampilan Kerajinan
1. Mengapresiasi dan membuat benda kerajinan
untuk fungsi pakai/hias berbahan lunak alami
maupun buatan dengan teknik lipat, potong dan
rekat serta teknik butsir dan cetak dengan
ragam hias tradisional, mancanegara maupun
modifikasinya
2. Mengapresiasi dan membuat benda kerajinan
jahit dan sulam dengan ragam hias tradisional,
mancanegara maupun modifikasinya
3. Mengapresiasi dan membuat benda kerajinan
anyaman dan makrame
4. Mengapresiasi dan membuat benda kerajinan
dengan teknik potong sambung dan teknik
potong konstruksi dengan ragam hias
tradisional, mancanegara maupun
modifikasinya
5. Mengapresiasi dan membuat benda kerajinan
dengan teknik sayat dan ukir dengan ragam
hias tradisional, mancanegara maupun

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 13


Mata Pelajaran Standar Kompetensi Lulusan
modifikasinya
Teknologi Rekayasa
1. Mengapresiasi dan menciptakan karya teknologi
rekayasa alat penerangan dan alat yang
menimbulkan suara dengan listrik arus lemah
(baterai)
2. Mengapresiasi dan menerapkan karya teknologi
rekayasa penjernihan air dengan teknologi mekanis
dan teknologi kimia
3. Mengapresiasi dan membuat benda teknologi
rekayasa alat yang berputar secara mekanis dan
digerakkan dengan listrik
Teknologi Budidaya
1. Mengapresiasi dan menerapkan teknologi
budidaya pemeliharaan dan perawatan hewan
unggas petelor dan bibit hewan unggas
2. Mengapresiasi dan menerapkan teknologi
budidaya tanaman obat dan tanaman hias yang
menggunakan media tanah
3. Mengapresiasi dan menerapan teknologi budidaya
ikan air tawar dan ikan hias air tawar di dalam
kolam
Teknologi Pengolahan
1. Mengapresiasi dan menerapkan teknologi
pengolahan manisan basah dan kering bentuk
padat dari bahan nabati
2. Mengapresiasi dan menerapkan teknologi
pengolahan produk pengawetan bahan mentah
nabati dan hewani dengan cara diasinkan
3. Mengapresiasi dan menerapkan teknologi
pengolahan produk pengawetan bahan nabati dan
hewani dengan cara dikeringkan
14.Teknologi 1. Memahami penggunaan teknologi informasi dan
Informasi dan komunikasi, dan prospeknya di masa datang
Komunikasi 2. Menguasai dasar-dasar ketrampilan komputer
3. Menggunakan perangkat pengolah kata dan pengolah
angka untuk menghasilkan dokumen sederhana
4. Memahami prinsip dasar internet/intranet dan
menggunakannya untuk memperoleh informasi

BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KTSP

A. Kerangka Dasar

B. Struktur Kurikulum

Struktur Kurikulum
A. KELOMPOK MATA PELAJARAN
Struktur dan muatan KTSP pada jenjang pendidikan dasar dan menengah yang tertuang
dalam SI meliputi lima kelompok mata pelajaran sebagai berikut.
(1) Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia
(2) Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian
(3) Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
(4) Kelompok mata pelajaran estetika
(5) Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan
Kelompok mata
pelajaran tersebut Cakupan Melalui
memiliki cakupan dan

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 14


kegiatan masing-
masing seperti
diungkapkan di dalam
PP 19/2005 tentang
Standar Nasional
Pendidikan pasal 6
ayat (1) Pasal 7
sebagai berikut.
Kelompok
Mata Pelajaran
Agama dan Akhlak Membentuk peserta didik Kegiatan agama,
Mulia menjadi manusia yang kewarganegaraan,
beriman dan bertakwa kepribadian, ilmu
kepada Tuhan Yang Maha pengetahuan dan
Esa serta berakhlak mulia teknologi, estetika,
jasmani, olahraga, dan
kesehatan.
Kewarganegaraan dan Membentuk peserta didik Kegiatan agama, akhlak
Kepribadian menjadi manusia yang mulia, kewarganegaraan,
memiliki rasa kebangsaan bahasa, seni dan budaya,
dan cinta tanah air. dan pendidikan jasmani.
Ilmu Pengetahuan dan Mengembangkan logika, Kegiatan bahasa,
Teknologi kemam-puan berpikir dan matematika, ilmu
analisis peserta didik. pengetahuan alam, ilmu
pengetahuan sosial,
keterampilan/kejuruan,
dan/atau teknologi
informasi dan
komunikasi, serta muatan
lokal yang relevan.
Estetika Membentuk karakter Kegiatan bahasa, seni
peserta didik menjadi dan budaya,
manusia yang memiliki keterampilan, dan
rasa seni dan pemahaman muatan lokal yang
budaya. relevan.
Jasmani, Olah Raga, Membentuk karakter Kegiatan pendidikan
dan Kesehatan. peserta didik agar sehat jasmani, olahraga,
jasmani dan rohani, dan pendidikan kesehatan,
menumbuhkan rasa ilmu pengetahuan alam,
sportivitas dan muatan lokal yang
relevan.
Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum SMP Negeri 2 Berau meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh
dalam satu jenjang pendidikan selama tiga tahun mulai Kelas VII sampai dengan Kelas
IX. Struktur kurikulum disusun berdasarkan standar kompetensi lulusan dan standar
kompetensi mata pelajaran dan Kompetensi Inti mata pelajaran.
Struktur Kurikulum SMP Negeri 2 BERAU bagi kelas VII,VIII, IX adalah sebagai
berikut :
Kelas dan
Komponen Alokasi
Waktu
A 1. Pendidikan Agama
4
.
2. Pendidikan Kewarganegaraan 2
3. Bahasa Indonesia 4
4. Bahasa Inggris 4
5. Matematika 4
6. Ilmu Pengetahuan Alam 4
7. Ilmu Pengetahuan Sosial 4
8. Seni Budaya 2
9. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan 2

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 15


Kesehatan
10. Keterampilan/Teknologi
Informasi dan 2
Komunikasi
B Muatan Lokal /Pertanian/ Tata
2
. boga/Tata busana
BP/BK
C 2
.
Pengembanga diri
D *
.
JUMLAH 36 JP

*) Ekivalen dengan 2 jam pelajaran


Tambahan matapelajaran agama Islam

C. Muatan Lokal
Muatan Lokal yang ada di SMP Negeri 2 Berau adalah : Pertanian untuk kelas IX yang
dibimbing oleh Bpk.Faturahman,S.P dan kelas VII Tata Busana yaitu membuat sulaman
atau taplak meja, yang dibimbing oleh Ibu Kandi SriWulan,S.Pd. Dan kelas VIII adalah
Tata Boga yang dibimbing oleh Ibu Kressensia Tulak Rarung,S.Pd.

 Alasan Pemilihan muatan lokal :


1. Sesuai kondisi sekolah yang memiliki halaman yang luas dan cocok untuk
pertanian.
2. Ketersediaan tenaga pengajar yang berpengalaman
3. Sesuai dengan minat anak siswa
4. Sesuai dengan budaya Kabupaten Berau

D. Pengembangan Diri

E. Pengaturan Beban Belajar


F. Ketuntasan Belajar / KKM
G. Kriteria Kenaikan Kelas dan Kelulusan
H. Pendidikan Kecakapan Hidup
I. Pendidikan Berbasis Lokal dan Global

BAB IV
KALENDER PENDIDIKAN

A. Pengalokasian Waktu
B. Kalender Pendidikan

BAB V
PENGEMBANGAN SILABUS

BAB VI
PENUTUP

D. Rasional

1) Kondisi ideal SMP Negeri 2 Berau adalah :

a. Standar Isi adalah ruang lingkup materi dan tingkat kompetensi yang yang

dituangkan dalam kriteria tentang kompetensi tamatan, kompetensi bahan kaian,

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 16


kompetensi mata pelajaran dan silabuspembelajaran yang harus dipenuhi leh

peserta didik pada jenjang dan jenis pendidikan tertentu.

b. Standar Kompetensi lulusan (SKL) adalah kualifikasi kemampuan lulusan yang

mencakup sikap, pengetahuan, dan keterampilan.

c. Standar Proses adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan

pelaksanaan pembelajaran pada satua satuan pendidikan yang berkaitan dengan

pelaksanaan pembelajaranpada satu satuan penddiikan untuk mencapai standar

kometensi lulusan.

d. Standar pendidik dan tenaga kependidikan adalah kriteria pendidikan prajabatan

dan kelayakan fisik maupun mental serta pendidikan dalam jabatan.Standar sarana

dan prasarana adalah standar nasionalpendidikan yang berkaitan dengan kriteria

minimal ruang belajar, tempat berolah raga, tempat beribadah, perpustakaan,

laboratorium bengkel kerja, tempat bermain , tempat berkreasi dan berekreasi,

serta sumber belajar lain yang di perlukan untuk menunjang proses pembelajaran,

termasuk penggunaan teknologi informasi dan komunikasi.

e. Standar pengelolaan adalah standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan

perencanaan, pelaksanaan, dan pengawasan kegiatan pendidikan pada tingkat

satuan pendidikan, kabupaten,provinsi atau nasional,agar tercapai efisiensidan

efektifitas penyelenggaraan pendidikan.

f. Standar pembiayaan adalah standar yang mengatur komponen besarnya biaya

operasional satuan pendidikan yang berlaku selama satu tahun.

g. Standar penilaian pendidikanstandar nasional pendidikan yang berkaitan dengan

mekanisme prosedur dan instrument penilaian hasil belajar peserta didik.

h. Standar sekolah sehat bersih dan hijau

2). Kondisi Riil SMP Negeri 2 Berau adalah :

a. Standar Isi : keberadaan KTSP sebagai acuan pembelajaran sudah tersedia yang

merupakan buatan sekolah sendiri hasil musyawarah antara kepala sekolah, guru

dan komite sekolah yang mendekati kesesuaian dengan pedoman Penyusunan

KTSP, demikian hal nya dengan keberadaan silabus, RPP , KKM , kriteria

kelulusan dan kegiatan ekstrakurikuler telah di miliki namun masih perlu di

sempurnakan.

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 17


b. Standar Kompetensi Lulusan ( SKL) kemampuan lulusan yang mencakup sikap

pengetahuan dan keterampilan. Masih perlu ditingkatkan dengan berbagai upaya

sehingga terjadi kenaikan nilai rata rata UN sebesar 0,25 untuk setiap mata

pelajaran yang di UN kan.

c. Standar Proses standar nasional pendidikan yang berkaitan dengan pelaksanaan

pembelajaran pada satuan pendidikan untuk mencapai SKL.Dengan menggunakan

kurikulum KTSP guru masih belum bervariasi dalam menyampaikan materi

sehingga masih perlu peningkatan dan penggunaan strategi pembelajaran.

d. Standar Pendidik dan tenaga kependidikan kritera pendidikan prajabatan dan

kelayakan fisik maupun mental serta pendidikan dalam jabatan. Sudah 90% latar

pendidikan S1 dan telah sesuai dengan mata pelajaran yang di ampunya. Jumlah

guru 35 orang, 33 orang berstatus PNS dan 2 orang honor.

e. Standar Sarana dan Prasarana, SMP Negeri 2 Berau Berau memiliki 21 ruang kelas

dengan kondisi, 4 ruang kelas apabila hujan tergenang banjir, 3 ruang kelas

menumpang gedung SMKN 1 Berau, 3 ruang hasil penyekatan ruang lab computer,

dan 1 ruang menggunanakan ruang Lab .IPA. , sisanya dalam keadaan rusak

ringan.Sedangakn WC siswa ada 8 ruang yang terdiri dari 4 wc putra dan 4 wc

putri, dengan jumlah siswa putra …..dan putri …..Kurang memenuhi standar SPM.

f. Standar Pengelolaan masih perlu peningkatan terutama dalam melaksanakan

suvervisi akademik dan supervisi manajerialbaru dapat dilaksanakan 1 x dalam satu

tahun.

g. Standar pembiayaan , biaya operasional sekolah dari Bosda dan Bos Pusat,

sumberdana yang lain belum dapat tergali karena banyak hal yang perlu di

pertimbangkan.

h. Standar Penilaian pendidikan, untuk ulangan harian perlu di tambah frekwensi dan

kualitasnya, demikia pula dengan dokumentasi evaluasi dan analisis perlu di

tingkatkan. Pelaksanaan remedial dan pengayaan guru masih belum sesuai dengan

standar penilaian. Proses belajar tuntas untuk kurikulum KTSP masih sulit

dilaksanakan oleh sebagaian besar guru mapel.

i. Standar sekolah sehat, SMP Negeri 2 Berau telah meraih predikat sekolah

Adiwiyata tingkat Provinsi, sehingga kalau untuk lingkungan dan kebersihan sudah

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 18


baik dan perlu peningkatan lagi. Penataan taman juga sudah baik dan peghijauan

dengan jumlah pohon cukupbanyak dan terdapat ruang terbuka hijau ( RTL),

terdapat Gazebo di depan kelas dan taman tempat siswa belajar dan bersantai.

Memiliki Kebun sekolah dengan tanaman pertanian muatan local siswa, setiap satu

semester bberganti tanaman seperti melon, mentimun, tomat, terong, kacang

pajang, semangka,sayur sayuran seperti, bayam dan sawi, Lombok dll.Tanaman

toga ada di belakang sekolah dengan berbagai tanaman sereh, jahe, kunyit, kencur,

dll, ada juga kebun nanas, pisang dll.

Ada pula kolam ikan yang dapat menampung 4000 ekor ikan merupakan bantuan

dari Dinas Perikanan kabupaten Berau.

3. Landasan Hukum

1. Undang Undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem

Pendidikan Nasional;

2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar

Nasional Pendidikan;

3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 38 Tahun 2007 tentang

Pembagian Wewenang antara Pemerintah, Pemerintahan Daerah Provinsi, dan

Pemerintahan Daerah Kabupaten/ Kota

4. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 48 Tahun 2008 tentang

PembiayaanPendidikan

5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 tentang Standar

Isi;

6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 tentang Standar

Kompetisi Lulusan

7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2006 tentang

Pelaksanaan Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 tahun 2006

8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 6 Tahun 2007 tentang Perubahan

Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 24 Tahun 2006;

9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 13 Tahun 2007 tentang Standar

Kepala Sekolah/ Madrasah;

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 19


10. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 16 Tahun 2007 tentang

Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru;

11. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 19 Tahun 2007 tentang Standar

Pengelolaan;

12. . Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 20 Tahun 2007 tentang Standar

Penilaian

13. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 41 Tahun 2007 tentang Standar

Standar Proses;

14. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 27 Tahun 2008 tentang

Kualifikasi dan Kompetensi Konselor;

15. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 39 Tahun 2008 tentang

Pembinaan Kesiswaan

16. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 69 Tahun 2009 tentang Standar

Biaya

17. Panduan Penyusunan KTSP yang dikembangkan oleh BSNP Tahun 2006.

E. VISI SMPN 2 BERAU.

Unggul, Kreatif, Berkarakter, Berbudaya, Berprestasi, Berakhlak


Mulia, Peduli dan Berwawasan lingkungan

Untuk mengetahui ketercapaian Visi tersebut di atas, maka ditetapkanlah beberapa


Indikator Pencapaian, diantaranya :
Untuk mengetahui ketercapaian Visi tersebut di atas, maka ditetapkanlah beberapa

Indikator Pencapaian, diantaranya :

1. Unggul dalam Peningkatan Proses Pembelajaran

2. Unggul dalam Peningkatan Nilai UN

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 20


3. Unggul dalam Imtaq dan berakhlak mulia

4. Kreatif dalam seni dan budaya

5. Kreatif dalam pemanfaatan lingkungan

6. Berkarakter dalam sikap dan prilaku

7. Berbudaya dalam menegakkan kedisiplinan

8. Berprestasi dalam seni dan olahraga

9. Berprestasi dalam bidang akademik maupun non akademik

10. Peduli dan berwawasan lingkungan , sehat dan hijau

F. Misi Sekolah

Misi SMP Negeri 2 Berau dijabarkan sebagai berikut:

1. Melaksanakan Pembelajaran aktif inovatif kreatif efektif dan menyenangkan

a. Melaksanakan workshop pembelajaran aktif bagi

guru

b. Mengaktifkan MGMPS

c. Mengembangkan RPP yang menggunakan

pembelajaran aktif

d. Menyediakan sarana dan prasarana yang

mendukung pembelajaran aktif

2. Meningkatkan Kompetensi pendidik dan tenaga kependidikan(PTK)

a. Mengikutsertakan pendidik dalam workshop Kurikulum

b. Mengikutsertakan pendidik dan tenaga kependidikan dalam workshop IT dan

manajemen sekolah

c. Menyediakan sarana internet bagi PTK

d. Memberikan kebebasan pada PTK untuk mengikuti pngembangan diri

3. Menumbuhkembangkan karakter siswa menjadi insan yang berbudaya, berbudi

pekerti luhur dan berakhlak mulia

a. Menyelenggarakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif untuk

mengoptimalkan potensi akademik dan non akademik pada siswa

b. Mendorong dan membantu siswa untuk megenali potensi dirinya agar dapat

berkomunikasi dengan baik.

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 21


4. Meningkatkan Prestasi siswa dalam bidang akademik dan non akademik

a. Menyusun program kegiatan akademik yang sistematik dan efektif

b. Menyusun program kegiatan ekstrakurikuler

c. Menentukan nara sumber yang berkualitas

d. Mengikutsertakan siswa dalam kegiatan lomba

5. Meningkatkan keterampilan siswa ( life skill) melalui muatan lokal

a. Menyediakan sarana dan prasarana yang di butuhkan

b. Menyusun program muatan local yang sesuai dengan kondisi sekolah

c. Mendokumentasikan hasil karya siswa

d. Membuat pameran hasil karya bahan 3

6. Mewujudkan sekolah yang berwawasan lingkungan

a. Membiasakan siswa membuang sampah di tempatnya

b. Menciptakan lingkungan yang erbudaya, asri dan indah

c. Meningkatkan kerjasaa dengan instansi lain dalam hal pengembangan budaya

7. Mewujudkan sekolah sehat

a. Mewujudkan kebiasaan hidup bersih

b. Mengembangkan lomba lomba kebersihan antar kelas

G. Tujuan Sekolah

Mengingat visi merupakan tujuan jangka panjang , maka tujuan yang akan dicapai

selama 4 tahun mendatang pada akhir tahun pelajaran 2019/2020 :

1. Sekolah telah menghasilkan perangkat kurikulum yang selalu mutakhir, karena

selalu melaksanakan revisi verifikasi kurikulum yang relevan dengan kebutuhan

peserta didik .

2. Sekolah telah menghasilkan pemetaan Komptetensi Inti dan standar kompetensi,,

Silabus dan RPP untuk kelas VII, VIII, IX semua mata pelajaran .

3. Sekolah telah mencapai standar nilai rata rata ujian Nasional minimal 7,5 ( GSA=

0,5 setiap tahun ) dan KKM mata pelajaran ≥ 80 ( GSA = 0,1 setiap tahun).

4. Sekolah telah mengembangkan tim Olimpiade matematika , Fisika biologi dan IPS

untuk menjuarai lomba tingkat povinsi dan nasional.

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 22


5. Sekolah telah memiliki tenaga kependidikan 100%sudah berkwalitas Si dan S2 serta

memiliki kompetensi pedagogic, sosial, professional dan kepribadian yang

mumpuni.

6. Sekolah telah mengembangkan kemampuan siswa baca Al Quran untuk menjuarai

MTQ tingkat kabupaten, Provinsi dan nasional

7. Sekolah telah mengembangkan cabang olah raga Volly untuk menjuarai kejuaraan

tingkat kabupaten , provinsi dan nasional.

8. Sekolah telah mengembangkan cabang Basket untuk menjuarai kejuaraan kabupaten

,provinsi dan nasional.

9. Sekolah telah mengembangkan cabang Sepak Bola untuk LPI menjuarai kejuaraan

tingkat kabupaten, provinsi dan nasional.

10. Sekolah telah mengembangkan cabang Futsal untuk menjuarai kejuaraan tingkat

kabupaten, provinsi, dan nasional.

11. Sekolah telah mengembangkan cabang Kempo untuk menjuarai O2SN pada

kejuaraan provinsi dan nasional.

12. Sekolah telah mengembangkan cabang Pencak silat untuk menjuarai kejuaraan

tingkat kabupaten, provinsi dan nasional.

13. Sekolah telah mengembangkan bidang seni pada lomba FLS2N yang menjuarai

tingkat kabupaten , provinsi, nasional

14. Sekolah telah mengembangkan kemampuan siswa bidang atletik untuk menjuarai

kejuaraan tingkat kabupaten, provinsi dan nasional

15. Sekolah telah mampu meningkatkan profesionalitas guru dalam pengembangan

proses pembelajaran aktif kreatif dan menyenangkan.

16. Sekolah telah memiliki sarana dan prasarana yang lengkap untuk menuju sekolah

SNP.

17. Sekolah telah mengembangkan system perawatan sekolah yang sistematis dan efektif.

18. Sekolah telah melaksanakan pengembangan manajemen, pengelolaan SDM,

pembelajaran, sarana dan prasarana, kurikulum, penilaian, kesiswaan dan administrasi

secara komputerisasi.

19. Sekolah telah mampu meraih predikat sekolah Adiwiyata Provinsi dan Mandiri

20. Sekolah telah mampu menjadi sekolah SNP / sekolah model

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 23


21. Sekolah telah mampu meraih predikat sekolah sehat dan berbudaya lingkungan

sampai ke tingkat Nasional

22. Sekolah telah mampu mengembangkan kompetensi siswa meguasai bahasa

berbahasa inggris dengan baik.

23. Sekolah telah mampu mengembangkan kometensi siswa dalam bidang IT dengan

baik.

24. Sekolah telah memiliki sumber dana yang cukup melalui pemberdayaan potensi

sekolah untuk membiayai pengelolaan sekolah yang berwwawasan global

25. Sekolah telah mampu mengembangkan Life Skill siswa yang berbudaya lokal yang

diterapkan di sekolah

26. Sekolah telah memiliki tim gugus depan yang mampu menjuarai Lomba Tingkat

Pramuka pada tingkat kabupaten dan provinsi dan nasional

27. Sekolah telah mampu mengembangkan model penilaian yang di sesuaikan dengan

kurikulum terbaru.

28. Sekolah telah memiliki lingkungan sekolah yang kondusif untuk mendukung proses
belajar mengajar yang baik

Tujuan jangka pendek satu tahun (Tahun 2016-2017)

9. Memiliki perangkat kurikulum yang sesuai Standar Nasional Pendidkan

10. Memiliki nilai rata rata Ujian Nasional minimal 5,50 dan KKM minimal 78

11. Memiliki siswa yang berkarakter

12. Memiliki Siswa yang menjadi pemenang dalam Oliympiade sain, FLS2N maupun

O2SN

13. Memiliki guru yang profesional untuk mewujudkan pendidikan yang berkwalitas

14. Mengembangkan kearifan lokal budaya setempat melalui mata pelajaran Mulok

15. Memiliki siswa yang siap menantang masa depan dengan memiliki keterampilan (Life

Skil

16. Menjadikan sekolah sehat dengan berwawasan lingkungan

Tujuan sekolah ini sesuai dengan SKL untuk mata pelajaran bagi kurikulum 2006
sebagai berikut :

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 24


Mata Pelajaran Standar Kompetensi Lulusan
1.Pendidikan Agama 6. Menerapkan tata cara membaca Al-qur’an menurut
Islam tajwid, mulai dari cara membaca “Al”- Syamsiyah dan
“Al”- Qomariyah sampai kepada menerapkan hukum
bacaan mad dan waqaf
7. Meningkatkan pengenalan dan keyakinan terhadap
aspek-aspek rukun iman mulai dari iman kepada Allah
sampai kepada iman pada Qadha dan Qadar serta
Asmaul Husna
8. Menjelaskan dan membiasakan perilaku terpuji seperti
qanaah dan tasawuh dan menjauhkan diri dari
perilaku tercela seperti ananiah, hasad, ghadab dan
namimah
9. Menjelaskan tata cara mandi wajib dan shalat-shalat
munfarid dan jamaah baik shalat wajib maupun shalat
sunat
10. Memahami dan meneladani sejarah Nabi Muhammad
dan para shahabat serta menceritakan sejarah masuk
dan berkembangnya Islam di nusantara

2. Pendidikan Agama 4. Menjelaskan karya Allah dan penyelamatan bagi


Kristen manusia dan seluruh ciptaan
5. Menginternalisasi nilai-nilai kristiani dengan
menanggapinya secara nyata
6. Bertanggung jawab terhadap diri dan sesamanya,
masyarakat dan gereja sebagai orang yang sudah
diselamatkan

3. Pendidikan Agama 4. Peserta didik dapat menguraikan pemahaman tentang


Katolik pribadinya sebagai pria dan wanita yang memiliki rupa-
rupa kemampuan dan keterbatasan untuk berelasi dengan
sesama dan lingkungannya.
5. Peserta didik dapat menguraikan pemahamannya tentang
Yesus Kristus dan bagaimana meneladani Yesus yang
mewartakan Bapa dan Kerajaan Allah
6. Peserta didik dapat menguraikan makna Gereja sebagai
sakramen keselamatan dan bagaimana mewujudkannya
dalam hidup nyata.

4. Pendidikan Agama 10. Meyakini kemahakuasaan Sang Hyang Widhi (Tuhan)


Hindu sebagai Asta Aiswarya, Awatara, Dewa dan Bhatara
11. Memahami ajaran Sad Ripu, Sad Atatayi, Sapta Timira
sebagai aspek diri yang harus dihindari
12. Memahami latar belakang timbulnya Yadnya dan hakikatnya
13. Memahami Weda sebagai kitab suci dan para Rsi penerima
wahyu
14. Memahami keberadaan orang suci agama Hindu
15. Memahami hari-hari suci keagamaan dan hakikatnya
16. Memahami ajaran kepemimpinan Hindu
17. Memahami hubungan Bhuana Agung dan Bhuana Alit

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 25


Mata Pelajaran Standar Kompetensi Lulusan

18. Memahami Dharma Gita, sejarah masuknya agama Hindu ke


Indonesia, dan keberadaan kerajaan-kerajaan Hindu di
Indonesia

5. Pendidikan Agama 1. Beriman kepada Tuhan Yang Maha Esa dan Tri Ratna
Budha dengan mengetahui fungsi serta terefleksi dalam moralitas
(sila), meditasi (samadhi), dan kebijaksanaan (panna)
2. Membaca Paritta dan Dhammapada serta mengerti artinya
3. Beribadah (kebaktian) dengan baik dan benar sesuai dengan
tuntunan masing-masing aliran
4. Meneladani sifat, sikap dan kepribadian Buddha,
Bodhisattva, dan para siswa utama Buddha
5. Memiliki kemampuan dasar berpikir logis, kritis, dan kreatif
untuk memecahkan masalah
6. Memahami sejarah kehidupan Buddha Gotama
7. Mengungkapkan sejarah perkembangan agama Buddha
8. Memiliki bekal pengetahuan dan kemampuan untuk
melanjutkan pendidikan di SMA
6. Pendidikan 9. Memahami dan menunjukkan sikap positif terhadap norma-
Kewarganegaraan norma kebiasaan, adat istiadat, dan peraturan, dalam
kehidupan berbangsa dan bernegara
10.Menjelaskan makna proklamasi kemerdekaan Republik
Indonesia sesuai dengan suasana kebatinan konstitusi
pertama
11.Menghargai perbedaan dan kemerdekaan dalam
mengemukakan pendapat dengan bertanggung jawab
12.Menampilkan perilaku yang baik sesuai dengan nilai-nilai
Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945
13.Menunjukkan sikap positif terhadap pelaksanaan kehidupan
demokrasi dan kedaulatan rakyat
14.Menjelaskan makna otonomi daerah, dan hubungan antara
pemerintahan pusat dan daerah
15.Menunjukkan sikap kritis dan apresiatif terhadap dampak
globalisasi
16.Memahami prestasi diri untuk berprestasi sesuai dengan
keindividuannya
7. Bahasa Indonesia
5. Mendengarkan
Memahami wacana lisan dalam kegiatan wawancara,
pelaporan, penyampaian berita radio/TV, dialog interaktif,
pidato, khotbah/ceramah, dan pembacaan berbagai karya
sastra berbentuk dongeng, puisi, drama, novel remaja, syair,
kutipan, dan sinopsis novel
6. Berbicara
Menggunakan wacana lisan untuk mengungkapkan pikiran,
perasaan, informasi, pengalaman, pendapat, dan komentar
dalam kegiatan wawancara, presentasi laporan, diskusi,
protokoler, dan pidato, serta dalam berbagai karya sastra
berbentuk cerita pendek, novel remaja, puisi, dan drama
7. Membaca

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 26


Mata Pelajaran Standar Kompetensi Lulusan

Menggunakan berbagai jenis membaca untuk memahami


berbagai bentuk wacana tulis, dan berbagai karya sastra
berbentuk puisi, cerita pendek, drama, novel remaja,
antologi puisi, novel dari berbagai angkatan
8. Menulis
Melakukan berbagai kegiatan menulis untuk
mengungkapkan pikiran, perasaan, dan informasi dalam
bentuk buku harian, surat pribadi, pesan singkat, laporan,
surat dinas, petunjuk, rangkuman, teks berita, slogan,
poster, iklan baris, resensi, karangan, karya ilmiah
sederhana, pidato, surat pembaca, dan berbagai karya sastra
berbentuk pantun, dongeng, puisi, drama, puisi, dan cerpen
8. Bahasa Inggris
5. Mendengarkan
Memahami makna dalam wacana lisan interpersonal dan
transaksional sederhana, secara formal maupun informal,
dalam bentuk recount, narrative, procedure, descriptive,
dan report, dalam konteks kehidupan sehari-hari

6. Berbicara
Mengungkapkan makna secara lisan dalam wacana
interpersonal dan transaksional sederhana, secara formal
maupun informal, dalam bentuk recount, narrative,
procedure, descriptive, dan report, dalam konteks
kehidupan sehari-hari
7. Membaca
Memahami makna dalam wacana tertulis interpersonal dan
transaksional sederhana, secara formal maupun informal,
dalam bentuk recount, narrative, procedure, descriptive,
dan report, dalam konteks kehidupan sehari-hari

8. Menulis
Mengungkapkan makna secara tertulis dalam wacana
interpersonal dan transaksional sederhana, secara formal
maupun informal, dalam bentuk recount, narrative,
procedure, descriptive, dan report, dalam konteks
kehidupan sehari-hari
8. Matematika 8. Memahami konsep bilangan real, operasi hitung dan sifat-
sifatnya (komutatif, asosiatif, distributif), barisan bilangan
sederhana (barisan aritmetika dan sifat-sifatnya), serta
penggunaannya dalam pemecahan masalah
9. Memahami konsep aljabar meliputi: bentuk aljabar dan
unsur-unsurnya, persamaan dan pertidaksamaan linear
serta penyelesaiannya, himpunan dan operasinya, relasi,
fungsi dan grafiknya, sistem persamaan linear dan
penyelesaiannya, serta menggunakannya dalam
pemecahan masalah
10. Memahami bangun-bangun geometri, unsur-unsur dan
sifat-sifatnya, ukuran dan pengukurannya, meliputi:
hubungan antar garis, sudut (melukis sudut dan membagi
sudut), segitiga (termasuk melukis segitiga) dan segi
empat, teorema Pythagoras, lingkaran (garis singgung
sekutu, lingkaran luar dan lingkaran dalam segitiga dan
melukisnya), kubus, balok, prisma, limas dan jaring-

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 27


Mata Pelajaran Standar Kompetensi Lulusan
jaringnya, kesebangunan dan kongruensi, tabung, kerucut,
bola, serta menggunakannya dalam pemecahan masalah
11. Memahami konsep data, pengumpulan dan penyajian data
(dengan tabel, gambar, diagram, grafik), rentangan data,
rerata hitung, modus dan median, serta menerapkannya
dalam pemecahan masalah
12. Memahami konsep ruang sampel dan peluang kejadian,
serta memanfaatkan dalam pemecahan masalah
13. Memiliki sikap menghargai matematika dan kegunaannya
dalam kehidupan
14. Memiliki kemampuan berpikir logis, analitis, sistematis,
kritis, dan kreatif, serta mempunyai kemampuan bekerja
sama
9. Ilmu Pengetahuan 7. Melakukan pengamatan dengan peralatan yang sesuai,
Alam melaksanakan percobaan sesuai prosedur, mencatat hasil
pengamatan dan pengukuran dalam tabel dan grafik yang
sesuai, membuat kesimpulan dan mengkomunikasikannya
secara lisan dan tertulis sesuai dengan bukti yang diperoleh
8. Memahami keanekaragaman hayati, klasifikasi
keragamannya berdasarkan ciri, cara-cara pelestariannya,
serta saling ketergantungan antar makhluk hidup di dalam
ekosistem
9. Memahami sistem organ pada manusia dan kelangsungan
makhluk hidup
10. Memahami konsep partikel materi, berbagai bentuk, sifat
dan wujud zat, perubahan, dan kegunaannya
11. Memahami konsep gaya, usaha, energi, getaran,
gelombang, optik, listrik, magnet dan penerapannya dalam
kehidupan sehari-hari
12. Memahami sistem tata surya dan proses yang terjadi di
dalamnya
10. Ilmu Pengetahuan 13. Mendeskripsikan keanekaragaman bentuk muka bumi,
Sosial proses pembentukan, dan dampaknya terhadap kehidupan
14. Memahami proses interaksi dan sosialisasi dalam
pembentukan kepribadian manusia
15. Membuat sketsa dan peta wilayah serta menggunakan
peta, atlas, dan globe untuk mendapatkan informasi
keruangan
16. Mendeskripsikan gejala-gejala yang terjadi di geosfer dan
dampaknya terhadap kehidupan
17. Mendeskripsikan perkembangan masyarakat, kebudayaan,
dan pemerintahan sejak Pra-Aksara, Hindu Budha, sampai
masa Kolonial Eropa
18. Mengidentifikasikan upaya penanggulangan permasalahan
kependudukan dan lingkungan hidup dalam pembangunan
berkelanjutan
19. Memahami proses kebangkitan nasional, usaha persiapan
kemerdekaan, mempertahankan kemerdekaan, dan
mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia
20. Mendeskripsikan perubahan sosial-budaya dan tipe-tipe
perilaku masyarakat dalam menyikapi perubahan, serta
mengidentifikasi berbagai penyakit sosial sebagai akibat

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 28


Mata Pelajaran Standar Kompetensi Lulusan
penyimpangan sosial dalam masyarakat, dan upaya
pencegahannya
21. Mengidentifikasi region-region di permukaan bumi
berkenaan dengan pembagian permukaan bumi atas benua
dan samudera, keterkaitan unsur-unsur geografi dan
penduduk, serta ciri-ciri negara maju dan berkembang
22. Mendeskripsikan perkembangan lembaga internasional,
kerja sama internasional dan peran Indonesia dalam kerja
sama dan perdagangan internasional, serta dampaknya
terhadap perekonomian Indonesia
23. Mendeskripsikan manusia sebagai makhluk sosial dan
ekonomi serta mengidentifikasi tindakan ekonomi
berdasarkan motif dan prinsip ekonomi dalam memenuhi
kebutuhannya
24. Mengungkapkan gagasan kreatif dalam tindakan ekonomi
berupa kegiatan konsumsi, produksi, dan distribusi
barang/jasa untuk mencapai kemandirian dan
kesejahteraan

10. Ilmu Pengetahuan 25. Mendeskripsikan keanekaragaman bentuk muka bumi,


Sosial proses pembentukan, dan dampaknya terhadap kehidupan
26. Memahami proses interaksi dan sosialisasi dalam
pembentukan kepribadian manusia
27. Membuat sketsa dan peta wilayah serta menggunakan
peta, atlas, dan globe untuk mendapatkan informasi
keruangan
28. Mendeskripsikan gejala-gejala yang terjadi di geosfer dan
dampaknya terhadap kehidupan
29. Mendeskripsikan perkembangan masyarakat, kebudayaan,
dan pemerintahan sejak Pra-Aksara, Hindu Budha, sampai
masa Kolonial Eropa
30. Mengidentifikasikan upaya penanggulangan permasalahan
kependudukan dan lingkungan hidup dalam pembangunan
berkelanjutan
31. Memahami proses kebangkitan nasional, usaha persiapan
kemerdekaan, mempertahankan kemerdekaan, dan
mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia
32. Mendeskripsikan perubahan sosial-budaya dan tipe-tipe
perilaku masyarakat dalam menyikapi perubahan, serta
mengidentifikasi berbagai penyakit sosial sebagai akibat
penyimpangan sosial dalam masyarakat, dan upaya
pencegahannya
33. Mengidentifikasi region-region di permukaan bumi
berkenaan dengan pembagian permukaan bumi atas benua
dan samudera, keterkaitan unsur-unsur geografi dan
penduduk, serta ciri-ciri negara maju dan berkembang
34. Mendeskripsikan perkembangan lembaga internasional,
kerja sama internasional dan peran Indonesia dalam kerja
sama dan perdagangan internasional, serta dampaknya
terhadap perekonomian Indonesia
35. Mendeskripsikan manusia sebagai makhluk sosial dan
ekonomi serta mengidentifikasi tindakan ekonomi
berdasarkan motif dan prinsip ekonomi dalam memenuhi

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 29


kebutuhannya
36. Mengungkapkan gagasan kreatif dalam tindakan ekonomi
berupa kegiatan konsumsi, produksi, dan distribusi
barang/jasa untuk mencapai kemandirian dan
kesejahteraan
11. Seni Budaya
Seni Rupa
4. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni rupa
terapan melalui gambar bentuk obyek tiga dimensi yang
ada di daerah setempat
5. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni rupa
terapan melalui gambar/ lukis, karya seni grafis dan kriya
tekstil batik daerah Nusantara
6. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni rupa
murni yang dikembangkan dari beragam unsur seni rupa
Nusantara dan mancanegara.
Seni Musik
4. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik
lagu daerah setempat secara perseorangan dan
berkelompok.
5. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik
lagu tradisional nusantara secara perseorangan dan
kelompok
6. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni musik
lagu mancanegara secara perseorangan dan kelompok
Seni Tari
4. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni tari
tunggal dan berpasangan/kelompok terhadap keunikan
seni tari daerah setempat
5. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni tari
tunggal dan berpasangan/kelompok terhadap keunikan
seni tari Nusantara
6. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni tari
tunggal dan berpasangan/kelompok terhadap keunikan
seni tari mancanegara
Seni Teater
5. Mengapresiasi dan bereksplorasi teknik olah tubuh,
pikiran dan suara
6. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni teater
terhadap keunikan dan pesan moral seni teater daerah
setempat
7. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni teater
terhadap keunikan dan pesan moral seni teater Nusantara
8. Mengapresiasi dan mengekspresikan karya seni teater
tradisional, modern dan kreatif terhadap keunikan dan
pesan moral seni teater daerah setempat, Nusantara dan
mancanegara
12. Pendidikan 7. Mempraktekkan variasi dan kombinasi teknik dasar
Jasmani, Olahraga, dan permainan, olahraga serta atletik dan nilai-nilai yang
terkandung di dalamnya
Kesehatan
8. Mempraktekkan senam lantai dan irama dengan alat dan
tanpa alat
9. Mempraktekkan teknik renang dengan gaya dada, gaya
bebas, dan gaya punggung

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 30


10. Mempraktekkan teknik kebugaran dengan jenis latihan
beban menggunakan alat sederhana
11. Mempraktekkan kegiatan-kegiatan di luar kelas seperti
melakukan perkemahan, penjelajahan alam sekitar dan
piknik
12. Memahami budaya hidup sehat dalam kehidupan sehari-
hari seperti perawatan tubuh serta lingkungan, mengenal
berbagai penyakit dan cara pencegahannya serta
menjauhi narkoba
13. Keterampilan
Kerajinan
1. Mengapresiasi dan membuat benda kerajinan untuk
fungsi pakai/hias berbahan lunak alami maupun buatan
dengan teknik lipat, potong dan rekat serta teknik butsir
dan cetak dengan ragam hias tradisional, mancanegara
maupun modifikasinya
2. Mengapresiasi dan membuat benda kerajinan jahit dan
sulam dengan ragam hias tradisional, mancanegara
maupun modifikasinya
3. Mengapresiasi dan membuat benda kerajinan anyaman
dan makrame
4. Mengapresiasi dan membuat benda kerajinan dengan
teknik potong sambung dan teknik potong konstruksi
dengan ragam hias tradisional, mancanegara maupun
modifikasinya
5. Mengapresiasi dan membuat benda kerajinan dengan
teknik sayat dan ukir dengan ragam hias tradisional,
mancanegara maupun modifikasinya
Teknologi Rekayasa
4. Mengapresiasi dan menciptakan karya teknologi
rekayasa alat penerangan dan alat yang menimbulkan
suara dengan listrik arus lemah (baterai)
5. Mengapresiasi dan menerapkan karya teknologi rekayasa
penjernihan air dengan teknologi mekanis dan teknologi
kimia
6. Mengapresiasi dan membuat benda teknologi rekayasa
alat yang berputar secara mekanis dan digerakkan dengan
listrik
Teknologi Budidaya
4. Mengapresiasi dan menerapkan teknologi budidaya
pemeliharaan dan perawatan hewan unggas petelor dan
bibit hewan unggas
5. Mengapresiasi dan menerapkan teknologi budidaya
tanaman obat dan tanaman hias yang menggunakan
media tanah
6. Mengapresiasi dan menerapan teknologi budidaya ikan
air tawar dan ikan hias air tawar di dalam kolam
Teknologi Pengolahan
4. Mengapresiasi dan menerapkan teknologi pengolahan
manisan basah dan kering bentuk padat dari bahan nabati
5. Mengapresiasi dan menerapkan teknologi pengolahan
produk pengawetan bahan mentah nabati dan hewani
dengan cara diasinkan
6. Mengapresiasi dan menerapkan teknologi pengolahan

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 31


produk pengawetan bahan nabati dan hewani dengan cara
dikeringkan
14.Teknologi Informasi 5. Memahami penggunaan teknologi informasi dan
dan Komunikasi komunikasi, dan prospeknya di masa datang
6. Menguasai dasar-dasar ketrampilan komputer
7. Menggunakan perangkat pengolah kata dan pengolah
angka untuk menghasilkan dokumen sederhana
8. Memahami prinsip dasar internet/intranet dan
menggunakannya untuk memperoleh informasi

BAB III

STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. Struktur Kurikulum

A. KELOMPOK MATA PELAJARAN


Struktur dan muatan KTSP pada jenjang pendidikan dasar dan menengah yang tertuang dalam SI
meliputi lima kelompok mata pelajaran sebagai berikut.
(1) Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia
(2) Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian
(3) Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
(4) Kelompok mata pelajaran estetika
(5) Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan

Kelompok mata pelajaran Cakupan Melalui


tersebut memiliki cakupan dan
kegiatan masing-masing seperti
diungkapkan di dalam PP
19/2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan pasal 6 ayat

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 32


(1) Pasal 7 sebagai berikut.
Kelompok Mata Pelajaran
Agama dan Akhlak Mulia Membentuk peserta didik menjadi Kegiatan agama,
manusia yang beriman dan kewarganegaraan, kepribadian,
bertakwa kepada Tuhan Yang ilmu pengetahuan dan teknologi,
Maha Esa serta berakhlak mulia estetika, jasmani, olahraga, dan
kesehatan.
Kewarganegaraan dan Membentuk peserta didik menjadi Kegiatan agama, akhlak mulia,
Kepribadian manusia yang memiliki rasa kewarganegaraan, bahasa, seni
kebangsaan dan cinta tanah air. dan budaya, dan pendidikan
jasmani.
Ilmu Pengetahuan dan Mengembangkan logika, kemam- Kegiatan bahasa, matematika,
Teknologi puan berpikir dan analisis peserta ilmu pengetahuan alam, ilmu
didik. pengetahuan sosial,
keterampilan/kejuruan, dan/atau
teknologi informasi dan
komunikasi, serta muatan lokal
yang relevan.
Estetika Membentuk karakter peserta didik Kegiatan bahasa, seni dan
menjadi manusia yang memiliki budaya, keterampilan, dan
rasa seni dan pemahaman budaya. muatan lokal yang relevan

Jasmani, Olah Raga, dan Membentuk karakter peserta didik Kegiatan pendidikan jasmani,
Kesehatan. agar sehat jasmani dan rohani, dan olahraga, pendidikan kesehatan,
menumbuhkan rasa sportivitas ilmu pengetahuan alam, dan
muatan lokal yang relevan.

B. Struktur Kurikulum
Struktur kurikulum SMP N 2 Berau meliputi substansi pembelajaran yang ditempuh
dalam satu jenjang pendidikan selama tiga tahun mulai Kelas VII sampai dengan Kelas
IX. Struktur kurikulum disusun berdasarkan standar kompetensi lulusan dan standar
kompetensi mata pelajaran dan Kompetensi Inti mata pelajaran.

Struktur Kurikulum SMP N 2 BERAU bagi kelas VII,VIII, IX adalah sebagai berikut :
Kelas dan Alokasi
Komponen
Waktu
A. 1. Pendidikan Agama 4
2. Pendidikan Kewarganegaraan 2
3. Bahasa Indonesia 4
4. Bahasa Inggris 4
5. Matematika 4
6. Ilmu Pengetahuan Alam 4
7. Ilmu Pengetahuan Sosial 4
8. Seni Budaya 2
9. Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
2
Kesehatan
10. Keterampilan/Teknologi Informasi dan
2
Komunikasi

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 33


B. Muatan Lokal /Pertanian/ Kreasi 3 R 2
C. BP/BK 2
D. Pengembanga diri *
JUMLAH 36 JP

*) Ekivalen dengan 2 jam pelajaran


Tambahan matapelajaran agama Islam

C. Beban Belajar
Pengaturan beban belajar di SMP N 2 Berau berdasarkan sistem paket yang dinyatakan
dalam satuan jam pembelajaran. Beban belajar kegiatan tatap muka per jam pembelajaran adalah
selama 40 menit, pada kurikulum KTSP jumlah jam pembelajaran per minggu 36 JP.
Sedangkan untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur ditetapkan 50%
dari jumlah jam tatap muka pada tahun pelajaran 2015/2016. Alokasi waktu penugasan
terstruktur di SMP N2 BERAU terintegrasi dengan alokasi waktu jam tatap muka.

Beban belajar kegiatan tatap muka keseluruhan untuk SMP Negeri 2 Berau tergambar
dalam tabel berikut:
Satu jam Waktu
pembelajar Jumlah Minggu pembelajar Jumlah jam
Kelas an tatap jampel/ efektif per an per per tahun (@
muka minggu tahun tahun 40 menit)
(menit) (jampel)
VII 40 menit 36 38 1368 1.520
VIII 40 menit 36 38 1368 1.520
IX 40 menit 36 38 1368 1.520

Beban belajar untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur:

Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi peserta didik
maksimum 50% dari jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang bersangkutan.

Beban belajar satu sks meliputi satu jam pembelajaran tatap muka, satu jam penugasan
terstruktur, dan satu jam kegiatan mandiri.

Unsur-unsur beban belajar setiap mata pelajaran pada SKS dinyatakan dalam sks. Beban
belajar satu sks meliputi satu jam pembelajaran tatap muka, satu jam penugasan terstruktur, dan
satu jam kegiatan mandiri, yang pengertiannya sebagai berikut :

a. Kegiatan tatap muka adalah kegiatan pembelajaran yang berupa proses interaksi antara
peserta didik dengan pendidik.

b. Kegiatan terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi


pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai
kompetensi dasar. Waktu penyelesaian penugasan terstruktur ditentukan oleh pendidik.

c. Kegiatan mandiri adalah kegiatan pembelajaran yang berupa pendalaman materi


pembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai
kompetensi dasar. Waktu penyelesaiannya diatur oleh peserta didik atas dasar
kesepakatan dengan pendidik.

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 34


D. Muatan Pembelajaran
Muatan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SMP N 2 Berau meliputi sejumlah mata
pelajaran yang keluasan dan kedalamannya merupakan beban belajar bagi peserta didik dan
materi muatan lokal.
Mata Pelajaran Wajib
Mata pelajaran wajib yang diselenggarakan di SMP Negeri 2 Berau terdiri atas:
a. Pendidikan Agama
Pendidikan agama yang diselenggarakan di SMP N 2 Berau meliputi agama Islam dan
agama Kristen , dengan Tujuan:
• Meningkatkan keimanan dan ketakwaan peserta didik sesuai keyakinan agamanya
masing-masing;
• Memberikan wawasan terhadap keberagaman agama di Indonesia;
• Menumbuhkembangkan sikap toleransi antarumat beragama.

Ruang lingkup:

1) Pendidikan Agama Islam:

• Alquran dan Hadits

• Aqidah

• Akhlak

• Fiqih

• Tarikh dan Kebudayaan Islam

2) Pendidikan Agama Kristen:

• Allah Tritunggal (Allah Bapa, Anak dan Roh Kudus) dan karya-Nya

• Nilai-nilai kristiani

3) Pendidikan Agama Katholik:

• Pribadi peserta didik

Aspek ini membahas tentang pemahaman diri sebagai pria dan wanita yang memiliki
kemampuan dan keterbatasan, kelebihan dan kekurangan dalam berelasi dengan
sesama serta lingkungan sekitarnya
• Yesus Kristus
Aspek ini membahas tentang bagaimana meneladani pribadi Yesus Kristus yang
mewartakan Allah Bapa dan Kerajaan Allah.
• Gereja
Aspek ini membahas tentang makna Gereja, bagaimana mewujudkan kehidupan
menggereja dalam realitas hidup sehari-hari.
• Kemasyarakatan
Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 35
Aspek ini membahas secara mendalam tentang hidup bersama dalam masyarakat
sesuai firman/sabda Tuhan, ajaran Yesus dan ajaran Gereja.
b. Kewarganegaraan dan Kepribadian
Tujuan:
Memberikan pemahaman terhadap peserta didik tentang kesadaran hidup berbangsa dan
bernegara dan pentingnya penanaman rasa persatuan dan kesatuan.

Ruang lingkup:

1. Persatuan dan Kesatuan Bangsa, meliputi: hidup rukun dalam perbedaan, cinta
lingkungan, kebanggaan sebagai bangsa Indonesia, Sumpah Pemuda, keutuhan Negara
Kesatuan Republik Indonesia, partisipasi dalam pembelaan negara, sikap positif
terhadap Negara Kesatuan Republik Indonesia, keterbukaan dan jaminan keadilan.

2. Norma, Hukum dan Peraturan, meliputi: tertib dalam kehidupan keluarga, tata tertib di
sekolah, norma yang berlaku di masyarakat, peraturan-peraturan daerah, norma-norma
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara, sistem hukum dan peradilan nasional,
hukum dan peradilan internasional.

3. Hak Asasi Manusia, meliputi: hak dan kewajiban anak, hak dan kewajiban anggota
masyarakat, instrumen nasional dan internasional HAM, pemajuan, penghormatan dan
perlindungan HAM.

4. Kebutuhan Warganegara, meliputi: hidup gotong royong, harga diri sebagai warga
masyarakat, kebebasan berorganisasi, kemerdekaan mengeluarkan pendapat, menghargai
keputusan bersama, prestasi diri, persamaan kedudukan warganegara.

5. Konstitusi Negara, meliputi: proklamasi kemerdekaan dan konstitusi yang pertama,


konstitusi-konstitusi yang pernah digunakan di Indonesia, hubungan dasar negara
dengan konstitusi.

6. Kekuasan dan Politik, meliputi: pemerintahan desa dan kecamatan, pemerintahan daerah
dan otonomi, pemerintah pusat, demokrasi dan sistem politik, budaya politik, budaya
demokrasi menuju masyarakat madani, sistem pemerintahan, pers dalam masyarakat
demokrasi.

7. Pancasila, meliputi: kedudukan Pancasila sebagai dasar negara dan ideologi negara,
proses perumusan Pancasila sebagai dasar negara pengamalan nilai-nilai Pancasila
dalam kehidupan sehari-hari, Pancasila sebagai ideologi terbuka.

8. Globalisasi, meliputi: globalisasi di lingkungannya, politik luar negeri Indonesia di era


globalisasi, dampak globalisasi, hubungan internasional dan organisasi internasional,
serta mengevaluasi globalisasi.

c. Bahasa Indonesia
Tujuan:
Membina keterampilan berbahasa secara lisan dan tertulis serta dapat menggunakan
bahasa sebagai alat komunikasi dan sarana pemahaman terhadap IPTEK.

Ruang lingkup:
Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 36
1. Mendengarkan

2. Berbicara

3. Membaca

4. Menulis

d. Bahasa Inggris
Tujuan:
Membina keterampilan berbahasa dan berkomunikasi secara lisan dan tertulis untuk
menghadapi perkembangan IPTEK dalam menyongsong era globalisasi.
Ruang lingkup:

1. kemampuan berwacana, yakni kemampuan memahami dan/atau menghasilkan teks


lisan dan/atau tulis yang direalisasikan dalam empat keterampilan berbahasa, yakni
mendengarkan, berbicara, membaca dan menulis secara terpadu untuk mencapai tingkat
literasi functional;

2. kemampuan memahami dan menciptakan berbagai teks fungsional pendek dan monolog
serta esei berbentuk procedure, descriptive, recount, narrative, dan report. Gradasi
bahan ajar tampak dalam penggunaan kosa kata, tata bahasa, dan langkah-langkah
retorika;

3. kompetensi pendukung, yakni kompetensi linguistik (menggunakan tata bahasa dan


kosa kata, tata bunyi, tata tulis), kompetensi sosiokultural (menggunakan ungkapan dan
tindak bahasa secara berterima dalam berbagai konteks komunikasi), kompetensi
strategi (mengatasi masalah yang timbul dalam proses komunikasi.

e. Matematika

Tujuan:
Memberikan pemahaman logika dan kemampuan dasar Matematika dalam rangka
penguasaan IPTEK.

Ruang lingkup:
1. Bilangan
2. Aljabar
3. Geometri dan Pengukuran
4. Statistika dan Peluang

f. Ilmu Pengetahuan Alam

Tujuan:
Memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada peserta didik untuk menguasai dasar-
dasar sains dalam rangka penguasaan IPTEK.

Ruang lingkup:
1. Makhluk Hidup dan Proses Kehidupan
2. Materi dan Sifatnya
Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 37
3. Energi dan Perubahannya
4. Bumi dan Alam Semesta
g. Ilmu Pengetahuan Sosial

Tujuan:
Memberikan pengetahuan sosiokultural masyarakat yang majemuk, mengembangkan
kesadaran hidup bermasyarakat serta memiliki keterampilan hidup secara mandiri.
Ruang lingkup:
1. Manusia, Tempat, dan Lingkungan
2. Waktu, Keberlanjutan, dan Perubahan
3. Sistem Sosial dan Budaya
4. Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan

h. Seni Budaya

Tujuan: Mengembangkan apresiasi seni, daya kreasi, dan kecintaan pada seni budaya
nasional.

Ruang lingkup:

1. Seni Rupa, mencakup pengetahuan, keterampilan, dan nilai dalam menghasilkan karya
seni berupa lukisan, patung, ukiran, cetak-mencetak, dan sebagainya.

2. Seni Musik, mencakup kemampuan untuk menguasai olah vokal, memainkan alat
musik, apresiasi karya musik.

E. Muatan Lokal
Muatan Lokal yang ada di SMP Negeri 2 Berau adalah : Pertanian untuk kelas IX yang

dibiming oleh Bpk.Faturahman,S.P dan kelas VII Tata Busana yaitu membuat sulaman

atau taplak meja, yang dibimbing oleh Ibu Kandi SriWulan,S.Pd. Dan kelas VIII adalah

Tata Boga yang dibimbing oleh Ibu Kressensia Tulak Rarung,S.Pd.

 Alasan Pemilihan muatan lokal :


1. Sesuai kondisi sekolah yang memiliki halaman yang luas dan cocok untuk pertanian.
2. Ketersediaan tenaga pengajar yang berpengalaman
3. Sesuai dengan minat anak siswa
4. sesuai dengan budaya Kabupaten Berau

F. Kegiatan Ekstrakurikuler
Ada 2 kegiatan ekstrakurikuler di sekolah yaitu :
1. Ekstrakurikuler Wajib Yaitu bina islam yang dilaksanakan secara bergantian setiap
sore hari, yang dibimbing oleh guru agama nya masing masing.

2. Ekstrakurikuler Pilihan :setip siswa hanya bisa mengikuti satu jenis ekstra pilihan.

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 38


Tabel.2 Kegiatan Ekstrakurikuler yang di laksanakan di SMPN 2 Berau
No Nama Kegiatan Nilai nilai yang Strategi Pembimbing Hari/jam
ditanamkan
1. Olah raga  Sportifitas Latihan Suharrdi Jumat dan
Permainan :  Prestasi secara rutin Ninik Ariani,S.Pd sabtu
a. Futsal  Kerja keras Agustiani pkl.16.00
b. Bola Volly  Cinta damai wite
c. Basket

2 Bina Islam  Disiplin Latihan Badariah,S.Ag Jum’at


 Jujur secara rutin Nurdiana,S.Ag Pkl 16.00
 Taqwa Normis Anah,S.ag

 Peduli sosial Yusuf

2. PIK-R  Disiplin Melalui Nur Hidayati,S.Pd Sabtu


 Jujur pembinaan Djuraidah,S.Pd pkl.16.00
 Peduli budaya dan pelatihan wite

 Amanah
3. Tim Olimpiade :  Disiplin Dilaksanakan Nurwahidah,S.Pd Rabu,
Sudarsih S.Pd
a. Biologi  Jujur latihan rutin Pkl 16.00
 Peduli budaya oleh Pembina Ramli , S.Pd
b. Fisika  Peduli social pramuka Joko Sudiro,S.Pd
Siti Marwiyah,S.Pd
c. Matematika  Kempetisi Susianty, S.Pd

Kandi Sriwulan,S.Pd
d. IPS
Rosita Fauti,S.Pd
Harmiah,S.Pd
Dra. Yenie Poluakan

4. Buletin Magnet  Disiplin Kegiatan Sri Marlina,S.Pd Selasa,


 Jujur rutin Ida Herti Manurung,S.Pd Pkl.
 Peduli 16.00
budaya
 Peduli sosial
5. Pramuka Reguler Disiplin Latihan Rutin Laimu,S.Pd Selasa,
• Jujur Azmi, S.Pd M.Pd Pkl.16.00
• Peduli budaya Ideth Elvira Marellu, STh
• Peduli social

6. PMR • Disiplin Latihan rutin Mahmud,S.PdI Kamis,


• Jujur Eta Setiawan Pkl.16.00
• Peduli budaya Nanang
• Peduli social

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 39


7. Angklung • Disiplin Latihan rutin Yulius Selasa
• Jujur Pkl.16.00
• Peduli budaya
• Peduli social
8. Kempo • Disiplin Latihan rutin Efendi,S.Pd Kamis,
• Jujur Amirudin Gumay pkl.16.00
• Peduli budaya wite
• Peduli social
9. Paduan suara Disiplin Latihan Yulius Senin
• Jujur Temporer Pkl.16.00
• Peduli budaya
• Peduli social
10. Seni Tari Disiplin Latihan Melinda Sesuai
• Jujur Temporer Keperluan
• Peduli budaya
• Peduli social
11. Tilawah  Disiplin Latihan rutin Ustadz Mansyur Jumat,
 Jujur Pkl. 14.00
 Taqwa
Bimibingan Konseling/ BP
8.1 Penyelenggaraan layanan
Sebagai pelaksana pelayanan bimbingan dan konseling, guru bertugas dan berkewajiban
menyelenggarakan layanan yang mengarah pada : (1) pelayanan dasar, (2) pelayanan
pengembangan (3) pelayanan peminatan studi (4) pelayanan teraputik dan (5) pelayanan
diperluas.
8.2 Waktu dan posisi pelaksanaan layanan
Semua kegiatan mingguan ( kegiatan layanandan / atau pendukung bimbingan dan konseling
) diselenggarakan dalam kelas ( sewaktu jam pembelajaran berlangsung )dan atau di luar
kelas (diluar jam pembelajaran).
1). Di dalam jam pembelajaran :
a. Kegiatan tatap muka dilaksanakan secara klasikal dengan rombongan belajar siswa
dalam tiap kelas untuk menyelenggarakan layanan informasi, penempatan dan
penyaluran, penguasaan konten, kegiatan instrumentasi, serta layanan/kegiatan lain
yang dapat dilakukan dalam kelas.
b).Volume kegiatan tatap muka klasikal adalah 2 ( dua) jam/ kelas (rombongan belajar
perminggu dan dilaksanakan secara terjadwal.
c).Kegiatan tatap muka non klasikal di selenggarakan dalam bentuk layanan konsultasi ,
kegiatan konferensi kasus, himpunan data, kunjungan rumah, tampilan kepustakaan
dan alih tangan kasus.
2). Di luar jam pembelajaran :

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 40


a). Kegiatan tatap muka non klasikal dengan siswa dilaksanakan untuk layanan
orientasi, konseling perorangan, bimbigan kelompok, konseling kelompok ,
meditasi,dan advokasi serta kegiatan lainnya yang dapat dilaksanakandi luar kelas.
(b). Satu kali keiatan layanan /pendukung bimbingan dan konseling diluar kelas / diluar
jam pembelajaran ekivalen dengan 2 jam pembelajaran tatapmuka dalam kelas.
(c). Kegiatan pelayanan bimbingan dan konseling diluar jam pembelajaran satuan
pendidikan maksimum 50% dari seluruh kegiatan pelayanan bimbingan dan
konseling, diketahui dan dilaporkan kepada pimpinan satuan pendidikan.

Tabel. 3 Pembagian Tugas Guru BP/BK di sekolah .

No Guru Pembimbing Kelas Program Bimbingan


1. Nur Hidayati,S.Pd VIII/IX a. Merencanakan dan melaksanakan
bimbingan
2. Djuraidah,S.Pd VII
b. Melakasanakan bimbingan
c. Mengevaluasi dan menilai hasil
bimbingan
d. Menganalisis hasil evaluasi bimbingan
e. melaksanakan tindak lanjut hasil
bimbingan

Selain kegiatan yang terprogram seperti yang tercantum diatas, ada pula kegiatan yang
tidak terprogram yang juga dilaksanakan di sekolah yaitu :
KEGIATAN CONTOH
Rutin yaitu kegiatan yang di 1. Melaksanakan upacara bendera
lakukan terjadwal 2. Melaksanakan senam kesegaran Jasmani
3. Piket guru menyambut siswa datang ke sekolah
4. Jumat bersih
5. Berbaris sebelum masuk kelas dan berdoa sebelum
mulai pelajaran dan selesai belajar
6. Memberi Salam kepada guru setiap masuk kelas,
7. Melaksanakan sholat Dzuhur berjamaah di bimbing
oleh guru
8. Mengadakan lomba kebersihan antar kelas
9. Mengadakan penghijauan lingkungan antar kelas

Spontan adalah kegiatan 1. Memberi dan menjawab salam


yang tidak terjadwal dalam 2. Meminta maaf
kegiatan khusus 3. Berterima kasih
4. Menjenguk teman yang sakit atau kecelakaan
5. Membuang sampah pada tempatnya

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 41


6. Membantu teman yang kesusahan
7. Melerai pertengkaran

keteladanan adalah prilaku 1. Performan guru


yang kita laksanakan sehari 2. Cara berbicara yang sopan
– hari. 3. Mengucapkan terimakasih
4. Memungut sampah yang berserakan
5. Meminta maaf
6. Menghargai pendapat orang lain
7. Memberikan kesempatan terhadap pendapat yang
berbeda
8. Mendahulukan kesempatan kepada orang tua
9. Penugasan peserta didik secara bergilir
10. Mentaati disiplin( mentaati tata tertib dan peraturan
sekolah )
11. Memberi salam ketika bertemu
12. Berpakaian rapi dan sopan
13. Menepati janji
14. Memberi penghargaan pada orang yang berprestasi
15. Berprilaku santun
16. Pengendalian diri yang baik
17. Memuji pada orang yang jujur
18. Mengakui kebenaran orang lain
19. Mengakui kesalahan diri sendiri
20. Berani mengambil keputusan
21. Berani berkata benar
22. Melindungi kaum yang lemah
23. Membantu kaum yang fakir
24. Mengunjungi teman yang sakit
25. Membela kehormatan bangsa
26. Mengembalikan barang yang bukan milikany
27. Budayakan antri
28. Mendamaikan perselisihan
29. Sabar mendengarkan orang lain

F. Ketuntasan Belajar Minimal (KKM)

Cara menentukan kriteria ketuntasan minimal (KKM) dengan mempertimbangkan


tingkat kemampuan rata-rata peserta didik, kompleksitas materi, serta sumber daya
pendukung. Berdasarkan analisis penentuan KKM oleh Guru Mata Pelajaran di

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 42


lingkungan SMP Negeri 2 Berau diperoleh KKM pada masing-masing pelajaran adalah
sebagai berikut:

KKM
No. Mata Pelajaran
VII VIII IX

1. Pend. Agama dan Budi pekerti 78 78 78

2. PKn 78 78 78

3. Bahasa Indonesia 78 78 78

4. Bahasa Inggris 78 78 78

5. Matematika 78 78 78

6. IPA 78 78 78

7. IPS 78 78 78

8. Seni Budaya 78 78 78

9. Penjas, Olah raga dan 80 80 80


Kesehatan/Mulok
10. 80 80 80
Teknologi Informasi dan komunikasi
11. 80 80 80
Muatan Lokal

Pelaksanaan Konsep Ketuntasan Belajar

 Kriteria ketuntasan belajar setiap indikator, kompetensi dasar atau mata pelajaran
berkisar antara 0 % - 100 %, idealnya kriteria masing-masing di atas75 %. Tetapi
sekolah dapat menetapkan sendiri kriteria tersebut sesuai dengan kondisi masing-
masing. Harapannya sekolah makin lama akan meningkatkan kriteria ketuntasan
mendekati sempurna (100%).

 Jika semua indikator dalam suatu kompetensi dasar telah memenuhi kriteria,
siswa dianggap telah menguasai KD, dan pada akhirnya menguasai Standar
Kompetensi dan Mata Pelajaran.

Pelaksanaan Remedial

 Remedial dilakukan kepada siswa yang belum mencapai kriteria ketuntasan belajar
pada indikator tertentu.

 Remedial dapat dilaksanakan di luar jam efektif.

 Penilaian kegiatan remedial dapat berupa tes maupun penugasan yang lain. Yang
sesuai dengan mata pelajaran.

 Nilai kegiatan remedial tidak melebihi nilai standar ketuntasan belajar dan minimal
dilakukan 2 x.

Pelaksanaan Pengayaan
Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 43
 Pengayaan dilakukan terhadap siswa yang telah mencapai ketuntasan belajar ketika
sebagian besar siswa yang lain belum.

 Pengayaan dapat berbentuk tugas-tugas individual yang bertujuan untuk


mengoptimalkan pencapaian hasil belajar siswa.

 Pengayaan dapat dilaksanakan setiap saat baik pada jam efektif maupun di luar jam
efektif.

 Hasil penilaian kegiatan pengayaan dapat menambah nilai siswa pada mata pelajaran
yang bersangkutan.

 Pengayaan dilakukan terhadap siswa yang telah mencapai ketuntasan belajar ketika
sebagian besar siswa yang lain belum.

Bentuk pelaksanaan pengayaan sebagai berikut:


a. Belajar Kelompok : Sekelompok peserta didik yang memiliki minat tertentu
diberikan pelajaran bersama pada jam-jam pelajaran sekolah biasa, sambil
menunggu teman-temannya yang mengikuti pembelajaran remedial
b. Belajar mandiri : Secara mandiri peserta didik belajar tentang sesuatu yang diminati
c. Pembelajaran berbasis tema : Memadukan kurikulum di bawah tema besar sehingga
peserta didik dapat mempelajari hubungan berbagai disiplin ilmu

d. Pemadatan kurikulum : Pemberian pembelajaran hanya untuk kompetensi materi


yang belum diketahui peserta didik

3. Kenaikan Kelas dan kelulusan.

3.1. Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun pelajaran

Kriteria Kenaikan kelasVII ke kelas VIII, kelas VIII ke kelas IX, ditentukan dengan

mempertimbangkan :

 Nilai Raport semester II dengan pertimbangan seluruh SK/KD yang belum tuntas pada

semester I (Ganjil) harus di tuntaskan sampai mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal(KKM)

yang ditetapkan,sebelum akhir semester II ( genap).

 Ketuntasan Belajar, kehadiran dan kepribadian.

Ketuntasan Belajar terdiri dari syarat sebagai berikut:

 Nilai mata pelajaran pada semester I harus sudah tuntas sebelum akhir semester genap

dan memiliki nilai semua mata pelajaran yang diajarkan pada kelas yang bersangkutan.

 Banyaknya mata pelajaran yang tidak mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM)

pada penilaian kognitif dan psikomotorik maksimal 3 (tiga) mata pelajaran.

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 44


 Rata rata penilaian afektif dan psikomotorik sesuai KKM ( minimal 78) dan afektif

minimal Baik ( B )

 Nilai akhir kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia dan kelompok mata

pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian berkategori baik

 Kehadiran . Kehadiran komulatif selama semester I dan II minimal 24 hari tanpa

keterangan , izin dan sakit < 28 hari .

 Kepribadian Dihitung berdasarkan nilai kualitatif dengan kriteria sebagai berikut :

A = 90% - 100% menjalankan tata tertib sekolah

B = 75% - 89% menjalankan tata tertib sekolah

C = 65% - 74 % menjalankan tata tertib sekolah

D = < 65 % menjalankan tata tertib sekolah


 Strategi dan penanganan bagi siswa yang tidak naik kelas / tidak lulus :

1. Ketika mengulang di kelas yang sama, nilai siswa untuk semua indikator, KD,
dan SK yang ketuntasan belajar minimumnya sudah dicapai minimal sama dengan
yang dicapai pada tahun sebelumnya.

2. Mendapat perlakuan khusus bagi walikelas karena termasuk siswa yang rawan.

3. Perlu berkonsultasi dengan BP agar tidak merasa tertekan dan minder.

3. 2. Kriteria kelulusan ditentukan sesuai dengan ketentuan PP 19/2005 Pasal 72 Ayat (1),
peserta didik dinyatakan lulus apabila siswa :

1. menyelesaikan seluruh program pembelajaran

2. memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran
kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, kelompok kewarganegaraan dan
kepribadian, kelompok mata pelajaran estetika, dan kelompok mata pelajaran
jasmani, olahraga, dan kesehatan;

3. lulus ujian sekolah/madrasah untuk kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan
teknologi; dengan rata rata seluruh mapel 70

4. lulus Ujian Nasional , dengan persyaratan tidak ada nilai di bawah 4,25 dan
mempunyai nilai rata rata mata pelajaran 5,50.

Ketentuan mengenai penilaian akhir dan ujian sekolah / madrasah diatur lebih lanjut
dengan Peraturan Menteri berdasarkan usulan BSNP

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 45


BAB III

KALENDER PENDIDIKAN

Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik
selama satu tahun efektif, efektif fakultatif dan hari libur. Kalender pendidikan disusun dan
disesuikan setiap tahun oleh sekolah untuk mengatur waktu kegiatan pembelajaran. Pengaturan
waktu belajar mengacu kepada Standar Isi dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah,
karakteristik sekolah, kebutuhan peserta didik dan masyarakat, serta ketentuan dari
pemerintah/pemerintah daerah. Pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik
selama satu tahun ajaran adalah sebagi berikut:

A. Permulaan Tahun Pelajaran


Permulaan tahun pelajaran adalah bulan Juli setiap tahun dan berakhir pada bulan Juni
tahun berikutnya
Untuk kelas VII hari-hari pertama masuk sekolah berlangsung selama 3 (tiga) hari untuk
melaksanakan masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (PLS)
Alokasi Waktu

Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan pada setiap jenis dan jenjang diselenggarakan
dengan mengikuti kalender pendidikan pada setiap tahun pelajaran. Kalender pendidikan adalah
pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta didik selama satu tahun ajaran yang
mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif belajar, waktu pembelajaran efektif dan
hari libur.

a. Permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal
tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

b. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap
tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan.

c. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran setiap minggu, meliputi
jumlah jam pembelajaran untuk seluruh matapelajaran termasuk muatan lokal,
ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.

d. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran
terjadwal pada satuan pendidikan yang dimaksud. Waktu libur dapat berbentuk jeda
tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun pelajaran, hari libur keagamaan,
hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan hari libur khusus.

Alokasi waktu minggu efektif belajar, waktu libur dan kegiatan lainnya tertera pada tabel
berikut :

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 46


Tabel 4. Alokasi waktu pada Kelender Pendidikan SMP Negeri 2 Berau pada tahun pelajaran
2016 / 2017.

No Kegiatan Alokasi Waktu Keterangan

1. Minggu efektif 38 minggu Digunakan untuk kegiatan pembelajaran


belajar efektif pada setiap satuan pendidikan

2. Jeda tengah 2 minggu Satu minggu setiap semester


semester

3. Jeda antarsemester 3 minggu Antara semester I dan II

4. Libur akhir tahun 2 minggu Digunakan untuk penyiapan kegiatan dan


pelajaran administrasi akhir dan awal tahun pelajaran

5. Hari libur 4 minggu Daerah khusus yang memerlukan libur


keagamaan keagamaan lebih panjang dapat mengaturnya
sendiri tanpa mengurangi jumlah minggu
efektif belajar dan waktu pembelajaran efektif

6. Hari libur 1 minggu Disesuaikan dengan Peraturan Pemerintah


umum/nasional

7. Hari libur khusus 0 minggu Untuk satuan pendidikan sesuai dengan ciri
kekhususan masing-masing

Digunakan untuk kegiatan yang diprogramkan


secara khusus oleh sekolah/madrasah tanpa
8. Kegiatan khusus 2 minggu
mengurangi jumlah minggu efektif belajar
sekolah/madrasah
dan waktu pembelajaran efektif

90
80
70
60
50 East
40 West
30 North
20
10
0
1st Qtr 2nd Qtr 3rd Qtr 4th Qtr

Pembagian minggu efektif dalam satu tahun

Alokasi Waktu
No. Kegiatan
dalam minggu
Minggu efektif belajar 38
1.
Jeda tengah semester (Libur tengah semester) 2
2.

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 47


Jeda antar semester (Libur antar semester) 2
3.
Libur Puasa dan Idul Fitri 4
4.
Libur Ulangan Semester 3
5.
Libur umum nasional 1
6.
Libur khusus sekolah 2
7.
Kegiatan kepramukaan 0
8.

Jumlah 52 pekan

KALENDER PENDIDIKAN SMP NEGERI 2 BERAU


TAHUN PELAJARAN 2016 / 2017

JULI 2015 TANGGAL URAIAN KEGIATAN


Minggu 3 10 17 24 31 1 s/ d 20 Libur Keagamaan
Senin 4 11 18 25 21 s/d 23 PLS
Selasa 5 12 19 26
Rabu 6 13 20 27
Kamis 7 14 21 28
Jumat 1 8 15 22 29
Sabtu 2 9 16 23 30
HBE HLU 0 HLK = 0
AGUSTUS 2015 TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 7 14 21 28 17 Libur Nasional
Senin 1 8 15 22 29
Selasa 2 9 16 23 30
Rabu 3 10 17 24 31
Kamis 4 11 18 25
Jumat 5 12 19 26
Sabtu 6 13 20 27
HBE HLU 0 HLK = 0

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 48


SEPTEMBER 2015 TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 4 11 18 25 12 s/d 15 Revisi kurikulum
Senin 5 12 19 26
Selasa 6 13 20 27
Rabu 7 14 21 28
Kamis 1 8 15 22 29
Jumat 2 9 16 23 30
Sabtu 3 10 17 24

HBE HLU KHL


OKTOBER 2015 TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 2 9 16 23 30 17 s/d 22 UTS
Senin 3 10 17 24 31 29 Pembagian Raport UTS
Selasa 4 11 18 25
Rabu 5 12 19 26
Kamis 6 13 20 27
Jumat 7 14 21 28
Sabtu 1 8 15 22 29
HBE HLU HLK =
NOPEMBER 2015 TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 6 13 20 27
Senin 7 14 21 28
Selasa 1 8 15 22 29
Rabu 2 9 16 23 30
Kamis 3 10 17 24
Jumat 4 11 18 25
Sabtu 5 12 19 26
BE HLU HLK =
DESEMBER 2015 TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 4 11 18 25 12 Libur Keagamaan
Senin 5 12 19 26 13 s/d 19 Ulangan Semester
Pembagian Raport Smtr
Selasa 6 13 20 27 24
1
Rabu 7 14 21 28
Kamis 1 8 15 22 29
Jumat 2 9 16 23 30
Sabtu 3 10 17 24 31

HBE 15 HLU 2 HLK =

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 49


JANUARI 2016 TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Mulai KBM semester
Minggu 1 8 15 22 29 2
II
Senin 2 9 16 23 30
Selasa 3 10 17 24 31
Rabu 4 11 18 25
Kamis 5 12 19 26
Jumat 6 13 20 27
Sabtu 7 14 21 28
HBE HLU HLK =1
FEBRUARI 2016 TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 5 12 19 26
Senin 6 13 20 27
Selasa 7 14 21 28
Rabu 1 8 15 22
Kamis 2 9 16 23
Jumat 3 10 17 24
Sabtu 4 11 18 25
HBE 25 HLU 1 HLK =0
MARET 2016 TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 5 12 19 26 13 s/d 14 Try out UN
Senin 6 13 20 27 20 s/d 25 UTS II
Rapat Orang Tua Siswa
Selasa 7 14 21 28 27
kls IX

Rabu 1 8 15 22 29

Kamis 2 9 16 23 30
Jumat 3 10 17 24 31
Sabtu 4 11 18 25
BE HLU 0 HLK =0
APRIL 2016 TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 2 9 16 23 30 3 s/d 6 Ujian Praktek
Senin 3 10 17 24
Selasa 4 11 18 25
Rabu 5 12 19 26
Kamis 6 13 20 27
Jumat 7 14 21 28

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 50


Sabtu 1 8 15 22 29
HBE HLU 0 HLK =0
MEI 2016 TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 7 14 21 28 8 sd 11 UN
Senin 1 8 15 22 29
Selasa 2 9 16 23 30
Rabu 3 10 17 24 31
Kamis 4 11 18 25
Jumat 5 12 19 26
Sabtu 6 13 20 27
HBE HLU 0 HLK =0
JUNI 2016 TANGGAL URAIAN KEGIATAN
Minggu 4 11 18 25 5 s/d 10 Ulangan Semester 2
Senin 5 12 19 26 17 Pembagian Raport
Selasa 6 13 20 27
Rabu 7 14 21 28
Kamis 1 8 15 22 29
Jumat 2 9 16 23 30
Sabtu 3 10 17 24
HBE 0 HLU HLK =

B. Waktu Belajar
Waktu belajar menggunakan sistem semester yang membagi 1 tahun pelajaran menjadi
semester 1 (satu) dan semester 2 (dua) dengan waktu pembelajaran sebagai berikut:

HARI WAKTU BELAJAR


SENIN 07.15 - 12.55
SELASA 07. 15 - 13.10
RABU 07.15 - 13.10
KAMIS 07. 15 - 12. 35
JUM’AT 07. 15 - 11. 00
SABTU 07. 15 - 12. 35

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 51


C. Libur Sekolah
Hari libur sekolah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri Pendidikan Nasional, dan/atau
Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya keagamaan, Kepala Daerah tingkat
Kabupaten/Kota, dan/atau organisasi penyelenggara pendidikan dapat menetapkan hari libur
khusus.

1. Pemerintah Pusat / Provinsi / Kabupaten / Kota dapat menetapkan hari libur serentak
untuk satuan-satuan pendidikan.

2. Kalender pendidikan untuk setiap satuan pendidikan disusun oleh masing-masing satuan
pendidikan berdasarkan alokasi waktu sebagaimana tersebut pada dokumen Standar Isi
ini dengan memperhatikan ketentuan dari pemerintah/pemerintah daerah.

BAB IV
PENUTUP

Kurikulum tingkat satuan pendidikan ini diharapkan dapat dilaksanakan dengan sebaik-
baiknya sehingga kegiatan belajar mengajar di SMP Negeri 2 Berau menjadi lebih
menyenangkan, menantang, mencerdaskan, dan sesuai dengan keadaan daerah dan kebutuhan
peserta didik setempat.
Di samping itu, sementara para guru menerapkan KTSP ini, mereka diharapkan dapat
melakukan evaluasi secara informal terhadap dokumen KTSP maupun pelaksanaannya. Evaluasi
tersebut diharapkan dapat :
1. Melaksanakan tujuan pendidikan yang tertulis dalam KTSP
2.Memiliki kemampuan (pemahaman, keterampilan, dan sikap serta perilaku) yang tertulis
cukup lengkap untuk merespon keadaan daerah dan kebutuhan peserta didik
3. Mencapai kemampuan siswa (pemahaman, keterampilan, dan sikap serta perilaku)
4. Merupakan metode yang efektif dalam mencapai tujuan yang diharapkan
5.Alat pengukur penilaian pembelajaran yang dirancang sehingga dapat mengungkap secara
jelas perkembangan kemampuan yang diharapkan.
Hal tersebut secara bertahapakan tercermin dari waktu ke waktu oleh para guru sebagai
pengembang sekaligus pelaksana KTSP, didokumentasikan dengan baik sehingga menjadi
masukan berharga bagi penyempurnaan KTSP di kemudian hari.

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 52


Selain itu berbagai hasil belajar yang diperoleh siswa (pemahaman, keterampilan, sikap
dan perilaku) dapat menjadi bahan evaluasi guna mengetahui sejauhmana visi yang telah
dirumuskan dapat dicapai atau didekati guna menyusun dan melaksanakan kegiatan tindak lanjut.
Akhirnya, kesungguhan, komitmen, kerja keras, dan kerjasama dari para guru, kepala
sekolah, dan warga sekolah secara keseluruhan merupakan kunci utama bagi perwujudan dari
apa yang telah direncanakan.

DOKUMEN II
I. Rincian Alokasi Waktu
II. Program Tahunan
III. Program semester
IV. Silabus
V. RPP Penilaian

Dokumen 1 SMPN 2 Berau Page 53

Anda mungkin juga menyukai