Bahasa arab sebagai salah satu bahasa tertua yang digunakan oleh manusia,
dalam beberapa sejarah mengenai bahasa ada beberapa pendapat yang
menyatakan bahwa bahasa arab adalah bahasa yang dipakai oleh manusia pertama
kali yaitu oleh nabi adam as di surga hingga beliau diturunkan ke dunia dan menjadi
khalifah di muka bumi. Salah satu bukti yang memperkuat fakta sejarah tersebut
adalah saat nabi adam as dipisahkan dari siti hawa, adam as diturunkan di india
sedangkan siti hawa di jeddah, lalu mereka terpisah selama berabad-abad,
kemudian nabi adam as memanjatkan doa kepada Allah swt:
(23 : ربنا ظلمنا أنفسنا وإن لم تغفر لنا وترحمنا لنكوننا من الخاسرين )العأراف
Artinya: Ya Tuhanku kami telah berbuat dzolim dan jika Engkau tidak memaafkan
kami dan mengasihi kami maka kami termasuk ke dalam orang-orang yang merugi.
Bahasa arab sebagai bahasa tertua juga telah banyak menyumbangkan banyak
perbendaharaan kata yang diserap kedalam bahasa lainnya, dan diantara bahasa asing yang
menyerap kosakata dari bahasa arab adalah:
Bahasa arab kini telah menjadi bahasa nomor lima dengan penutur mencapai
250 juta hingga 350 juta penutur di 60 negara di dunia dari hanya sekedar bahasa
ibadah hingga dijadikan sebagai bahasa utama. Kurang lebih ada sekitar 26 negara
yang menjadikan bahasa arab sebagai bahasa resmi di negara mereka yaitu:
1. Benua Asia
Saudi Arabia, Qatar, Kuwait, Yaman, Bahrain, Lebanon, Suriah, Oman, Irak,
Palestina, Yordania.
2. Benua Afrika
Maroko, Mesir, Libya, Tunisia, Uni Emirat Arab, Mauritania, Sudan, Somalia,
Aljazair, Chad, Kamerun, Djibouti, Eritrea, Gambia, Komoro.
3. Benua Eropa (tidak tercatat sebagai penutur bahasa arab)
Malta, berada di kepulauan eropa selatan, yang negara tersebut memiliki 5
pulau kecil dan tiga diantaranya berpenghuni. Bahasa resmi yang digunakan di
negara tersebut adalah bahasa Malta yang perbendaharaan katanya memiliki
banyak kesamaan dengan bahasa arab hanya pada pengucapannya agak
berbeda. Seperti diantaranya:
a. Mdina (ibu kota yang dikelilingi tembok dan hanya penduduknya yang boleh
melintas dengan mengendarai mobil), mirip dengan madinah ( )مدينننةdalam
bahasa arab yang memiliki arti kota.
b. Ghar Dalam (goa kegelapan) merupakan goa pertama yang berpenghuni
dalam sejarah peradaban manusia di Malta, mirip dengan ghar dzolam (غار
)ظلمdalam bahasa arab yang ghar berarti goa dan dzolam berarti gelap.
c. Angka dalam bahasa Malta: wiehed, tnejn, tlieta, erbgha, hamsa, sitta, seba,
tmienja, disa, ghaxar. Pelafalannya sangat mirip dengan angka dalam bahasa
arab yaitu: wahid ()واحنند, itsnain ( )اثنيننن, tsalatsah ( )ثلثننة, arba’ah( )أربعننة,
khomsah( )خمسة, sittah( )سنتة, sab’ah( )سنبعة, tsamaniyah( )ثمانيننة, tis’ah( )تسنعة,
asyrah( )عأشرة.
Dari pemaparan diatas dapat diketahui bahwa eksistensi bahasa arab sudah
ada sejak berabad tahun lalu dan masih terus bertahan hingga sekarang.
Kini bahasa arab telah diakui sebagai bahasa internasional dan diresmikan
oleh PBB sejak tanggal 18 Desember 1973, dan bahasa arab sejajar dengan 5
bahasa lainnya yaitu inggris, prancis, spanyol, rusia, dan tionghoa. Lalu pada tahun
2010 berdasarkan inisiatif dua Negara anggota UNESCO yaitu Maroko dan Saudi
Arabia menetapkan dan meresmikan bahwa tanggal 18 desember sebagai hari
peringatan bahasa arab sebagai bahasa resmi yang digunakan dan diakui secara
internasional. Hal ini membuktikan bahwa bahasa arab sebagaimana ia bahasa
yang digunakan dalam Al-Qur’an salah satu mu’jizat nabi Muhammad saw, yang
telah Allah jamin keberadaannya dan keabsahannya tak akan punah hingga akhir
zaman.
(9 :إنا نحن نزلنا الذكر وإنا له لحافظون )الحجر
2
Artinya: Sesungguhnya Kami-lah yang menurunkan Al-Qur’an dan sesungguhnya
Kami benar-benar memeliharanya.
وكذلك أوحينا إليك قرآنا عأربيا لتنذر أم القرى ومن حولها وتنذر يوم الجمع ل ريب فيه فريق في الجنة وفريق فنني
(7 :السعير )الشورى
Artinya: demikianlah kami mewahyukan kepada dirimu Al-Qur’an dengan berbahasa
Arab supaya kamu member peringatan kepada Ummul Qura (penduduk Makkah)
dan penduduk-penduduk (negeri-negeri) sekitarnya (disekelilingnya) serta memberi
peringatan (pula) tentang hari berkumpul (kiamat) yang tidak ada keraguan padanya,
segolongan masuk surga dan segolongan masuk (neraka) jahannam.
(195 : بلسان عأربي مبين )الشعراء. عألى قلبك لتكون المنذرين. نزل به الروح المين. وإنه لتنزيل رب العالمين
Artinya: dan sesungguhnya Al-Qur’an ini benar-benar diturunkan oleh Tuhan
semesta alam. Dia dibawa turun oleh Ruh al-amin (jibril). Ke dalam hatimu
(Muhammad) agar kamu menjadi salah seorang diantara orang-orang yang member
peringatan, dengan bahasa arab yang jelas.
ومن قبلنه كتناب موسنى إمامنا ورحمنة وهنذا كتناب مصنندق لسنانا عأربينا ليننذر النذين ظلمننوا وبشنرى للمحسنننين
(12 :)الحقاف
Artinya: dan sebelum Al-Qur’an itu telah ada kitab Musa sebagai petunjuk dan
rahmah, dan ini (Al-Qur’an) adalah kitab yang membenarkannya dalam bahasa arab
untuk member peringatan kepada orang-orang dzolim dan member kabar gembira
bagi orang-orang yang berbuat baik.
ومنن أحنب العننرب أحنب، ومن أحب رسوله العربنني أحنب العننرب، من أحب ا تعالى أحب رسوله:قال الثعالبي
. ومن أحب العربية عأني بها وثابر عأليها وصرف همته إليها،العربية
3
Artinya: barangsiapa yang mencintai Allah swt maka ia mencintai rasul-Nya, dan
barangsiapa yang mencintai rasulnya yang berbangsa arab maka ia mencintai
bangsa arab, dan barangsiapa yang mencintai bangsa arab maka ia mencintai
bahasa arab, dan barangsiapa yang mencintai bahasa arab ia akan fokus
terhadapnya, menjaganya, serta mencurahkan perhatiannya untuknya.
ول سننبيل إلننى تطلننب، فمن أراد تفهمه فمن جهة لسان العرب يفهم، إن هذه الشريعة المباركة عأربية: قال الشاطبي
.فهمه من غير هذه الجهة
Artinya: sesungguhnya syariat yang penuh berkah ini (bersumber dari bahasa arab),
maka barangsiapa yang ingin memahaminya hendaknya ia memahami ucapan
orang arab, dan tidak ada cara untuk memahaminya kecuali dengan cara
mempelajari bahasanya.
وجعلنه لسنان خناتم أنبينائه، ف أنزل بنه كتنابه العزينز، اللسان الذي اختاره ا عأز وجل لسان العنرب: قال الشافعي
. ينبغي لكل أحد يقدر عألى تعلم العربية أن يتعلمها لنها اللسان الولى: ولهذا نقول،محمد صلى ا عأليه وسلم
Artinya: lisan yang Allah telah pilij adalah lisannya orang arab, dan Allah
menurunkan wahyu-Nya dengan bahasa arab, dan Allah menjadikan bahasa
tersebut sebagai bahasa penutup para nabi (nabi Muhammad saw), maka dapat
dikatakan bahwa hendaknya setiap orang mempelajari bahasa arab serta
mempelajarinya karena bahasa tersebut adalah bahasa pertama.
Maka dengan beberapa penjelasan dari sahabat dan ulama terdahulu dapat
disimpulkan bahwa bahasa arab adalah bahasa istimewa dibandingkan bahasa
lainnya, selain ia merupakan bahasa wahyu Allah dan rasulullah saw, ia juga bahasa
yang mudah untuk dipahami oleh semua umat manusia yang ingin mempelajarinya,
bahkan dengan mempelajarinya maka akan mendapatkan pahala keutamaan
mengikuti rasulullah saw serta memberikan ketajaman akal dan wibawa
(kehormatan).
6
Buku tersebut disusun dengan mengikuti kaidah empat kemahiran berbahasa yaitu
menulis, membaca, mendengarkan, dan berbicara, serta kombinasi dari empat buku
pembelajaran bahasa arab yaitu Dasar-dasar Mustaqilli 1, Al-muhaawaroh al-
hadiitsah, Al-‘arobiyah baina yadaik, dan Silsilah li ta’liimi al-lughah al-‘arobiyah li
ghoir an-naathiqiin biha.
Adapun komponen materi yang ada dalam buku tersebut adalah sebagai
berikut:
1. Kemahiran mendengarkan dan menulis
a. Pengenalan huruf-huruf abjad arab
b. Tanda baca huruf abjad arab
c. Huruf-huruf serupa bentuk dan berbeda pelafalan
d. Huruf-huruf serupa suara dan berbeda penulisan
e. Huruf-huruf qomariyah dan syamsiyah
f. Huruf-huruf yang penulisannya tidak bisa disambung dengan huruf setelahnya
g. Cara penulisan huruf abjad arab di awal, tengah, dan akhir kata
h. Contoh penulisan abjad arab dalam kosakata
i. Penulisan huruf hamzah dalam kata
Adapun hasil dari praktek penerapan buku tersebut kepada peserta belajar
bahasa Arab akan dipaparkan dalam rincian berikut ini:
1. Jumlah peserta belajar
Jumlah pebelajar bahasa Arab yang mengikuti kursus dengan menggunakan
buku Panduan Mudah Belajar Bahasa Arab sebanyak 7 peserta. Semua peserta
wajib mengikuti 3 tes yang diselenggarakan oleh pihak lembaga yaitu pre-test,
mid-test, dan post-test.
- Pre-test dilaksanakan dengan tujuan untuk mengukur kemampuan awal dari
peserta kursus. Hal tersebut dapat membantu para pengajar di dalam
menyajikan materi di kelas, jika rata-rata kemampuan peserta lemah maka
para pengajar dapat menyiapkan metode yang sesuai dengan daya tangkap
mereka.
3. Hasil belajar
Hasil belajar yang diperoleh oleh para peserta kursus adalah beranekaragam
dan dapat kami kelompokkan kedalam tiga kategori yaitu sebagai berikut:
a. Mengalami peningkatan dari pre-test hingga post-test.
b. Mengalami peningkatan dari pre-test hingga mid-test tetapi menurun saat
post-test.
c. Tidak mengalami peningkatan dari pre-test hingga mid-test tetapi menurun
saat post test
Hasil
No Nama Ket.
Pre-test Mid-test Post-test
1 Wahyu 50 70 72 Kel.a
2 Uswah 88 88 82 Kel.c
3 Rawila 50 54 74 Kel.a
4 Ati 66 86 90 Kel.a
5 Iim 22 54 70 Kel.a
6 Nukoya 64 84 70 Kel.b
7 Ida 64 80 - Kel.b