Anda di halaman 1dari 6

Pahlawan Laskar

Pendidikan

Shillea Olimpia Melyta


XII IA 1
SMAN 1 MUARA TEWEH

SMAN – 1 Muara Teweh


Jln. Tumenggung Surapati No. 43 Telp (0519)21241
Muara Teweh, kab. Barito Utara

Shillea olimpia melyta * Pahlawan Laskar Pelangi 1


Pahlawan Laskar pendidikan
Salah satu pahlawan Indonesia yang tidak bisa dilupakan adalah Ki
Hajar Dewantara atau Raden Mas Soewardi Soeryaningrat seorang tokoh
pendidikan Indonesia yang memprokarsai berdirinya lembaga pendidikan
Taman siswa. Lahirnya di Yogyakarta pada tanggal 2 Mei 1989. Hari lahirnya
dijadikan sebagai peringatan Hari Pendidikan Nasional. Dia lebih terkenal
dengan ajarannya yaitu :” tut wuri handayani(dibelakang memberikan
dorongan), hing madya mangun karsa(ditengah menciptakan peluang untuk
berprakarsa), hing ngarso sung tulada(didepan memberikan teladan). namun
kini hanya kata “Tut Wuri Handayani” saja yang menjadi motto pendidikan
dan selalu nempel di topi, dasi, dan sering digunakan di dada setiap siswa
siswi indonesia dari SD sampai SMA.

Di tanah air Indonesia ia mencurahkan perhatiannya dibidang


pendidikan sebagai sebagian dari alat perjuangan meraih kemerdekaan. Ia
juga ditetapkan sebagai pahlawan pergerakan Nasional melalui Surat
Keputusan Presiden RI No. 305 tahun 1959, pada tanggal 28 November
1959. Menurut Dewantara, adalah hak tiap orang untuk mengatur diri sendiri,
oleh karena itu pengajaran harus mendidik anak menjadi manusia yang
merdeka batin, pikiran, dan tenaga. Pengajaran jangan terlampau
mengutamakan kecerdasan pikiran karena hal itu dapat memisahkan orang
tepelajar dengan rakyat Indonesia, atas jasa-jasa dan perjuangan Ki Hajar
Dewantara lah maka seluruh kaum Indonesia dapat mendapatkan
pendidikan.

Menurut ki Hajar Dewantara tujuan pendidikan adalah memajukan


bangsa secara keseluruhan tanpa membeda-bedakan agama, etnis, suku,
budaya, adat, kebiasaan, status ekonomi, status sosial, serta nilai-nilai
kemerdekaan yang asasi. Namun yang terpenting sekarang adalah kita
sebagai generasi muda yang dapat menggali semangat belajar , agar bangsa
kita tidak menjadi bangsa yang bodoh atau yang dapat dijajah oleh bangsa
lainnya. Kita harus menjadi bangsa yang maju, cerdas, dan tidak menjadi
bangsa yang tertindas.

Shillea Olimpia Melyta


Pada setiap tanggal 2 Mei kita menggadakan peringatan untuk
mengenang jasa-jasa beliau, tiada lain karena beliau adalah perintis bagi
pergerakan yang menuntut persamaan hak dan kewajiban untuk memperoleh
pendidikan dan menuntut ilmu yang tinggi.

Selanjutnya pahlawan yang tidak bisa dilupakan oleh kaum emansipasi


wanita adalah sosok terang dalam kegelapan. R.A Kartini adalah seseorang
dari kalangan priyayi atau kelas bangsawan Jawa,dan merupakan anak ke-5
dari 11 bersaudara kandung dan tiri. Ia lahir di Jepara, Jawa tengah 21 April
1879. Ayahnya bernama Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat ,Ibunya
bernama M.A Ngasirah Saat usia 7 tahun,
Kartini diperbolehkan bersekolah di ELS ( Europese Lagere School ) sekolah
dasar pada saat sekarang. Pada usia 12 tahun setelah tamat sekolah Dasar
,Kartini menjalani masa pingitan. Karena Kartini bisa berbahasa Belanda,
maka di rumah ia mulai belajar sendiri dan menulis surat kepada teman-
teman Korespondensi yang berasal dari Belanda. Salah satunya adalah Rosa
Abendanon yang banyak mendukungnya. Oleh orangtuanya, Kartini disuruh
menikah dengan bupati Rembang, K.R.M. Adipati Ario Singgih Djojo
Adhiningrat, yang sudah pernah memiliki tiga istri. Kartini menikah pada
tanggal 12 November 1903

Anak pertama dan sekaligus terakhirnya, RM Soesalit, lahir pada


tanggal 13 September 1904. Beberapa hari kemudian, 17 September 1904,
Kartini meninggal pada usia 25 tahun. Kartini dimakamkan di Desa Bulu,
Kecamatan Bulu, Rembang. Berkat kegigihannya Kartini, kemudian didirikan
Sekolah Wanita oleh Yayasan Kartini di Semarang pada 1912, dan kemudian
di Surabaya, Yogyakarta, Malang, Madiun, Cirebon dan daerah lainnya.
Setelah Kartini wafat, Mr.J.H Abendanon mengumpulkan dan membukukan
surat-surat Kartini. Buku itu diberi judul “ DOOR DUISTERNIS TOT LICHT”
Presiden Soekarno mengeluarkan Keputusan Presiden Republik Indonesia
No.108 Tahun 1964, tanggal 2 Mei 1964, yang menetapkan Kartini sebagai
Pahlawan Kemerdekaan Nasional sekaligus menetapkan hari lahir Kartini,
tanggal 21 April, untuk diperingati setiap tahun sebagai hari besar yang
kemudian dikenal sebagai Hari Kartini.

Shillea Olimpia Melyta


Peranan R.A KARTINI yaitu: Memperjuangkan emansipasi wanita ,
Pendidikan , Hak Asasi Manusia , dan Kesetaraan gender. Demikianlah
ulasan mengenai pahlawan-pahlawan yang sangat berarti buat kita
semuanya. Mereka semua adalah pejuang-pejuang bangsa, pahlawan-
pahlawan bangsa yang patut kita hormati dan teladani.

Raden Ajeng Kartini sendiri adalah pahlawan yang mengambil tempat


tersendiri di hati kita dengan segala cita-cita, tekad, dan perbuatannya. Ide-
ide besarnya telah mampu menggerakkan dan mengilhami perjuangan
kaumnya dari kebodohan yang tidak disadari pada masa lalu. Dengan
keberanian dan pengorbanan yang tulus, dia mampu menggugah kaumnya
dari belenggu diskriminasi.

Bagi wanita sendiri, dengan upaya awalnya itu kini kaum wanita di
negeri ini telah menikmati apa yang disebut persamaan hak tersebut.
Perjuangan memang belum berakhir, di era globalisasi ini masih banyak
dirasakan penindasan dan perlakuan tidak adil terhadap perempuan.
Itu semua adalah sisa-sisa dari kebiasaan lama yang oleh sebagian orang
baik oleh pria yang tidak rela melepaskan sifat otoriternya maupun oleh
sebagian wanita itu sendiri yang belum berani melawan kebiasaan lama.
Namun kesadaran telah lama ditanamkan kartini, sekarang adalah masa
pembinaan.

Kita sebagai generasi muda penerus bangsa haruslah berterima kasih


atas jasa-jasa para pahlawan kita, karena berkat mereka kita bisa hidup
bebas dan merdeka seperti sekarang ini. Jangan sia-siakan pengorbanan
mereka yang telah mereka curahkan kepada bangsa kita Republik Indonesia.
Pahlawan sebagai laskar dalam hidup kita dan memberikan semangat baru
yang tak ternilai untuk terus maju menjadi seorang pelajar. Meskipun sering
dirundung kesusahan, tetapi setelah kita mengingat kembali sejarah
perjuangan bangsa kita tersebut membuatku merasa bangga untuk menjadi
diri sendiri akan bangsa kita Indonesia. Pahlawan sangat inspiratif. Kita harus
bisa menjadi manusia sederhana, jujur, tulus, gigih, penuh dedikasi, ulet,
sabar, tawakal,taqwa yang tidak hanya dituturkan secara indah dan cerdas.

Shillea Olimpia Melyta


Menurut saya, pada dasarnya kemiskinan di Negara kita ini tidak
berkolerasi langsung dengan kebodohan atau kepintaran saja. Sebagai
penyakit sosial, kemiskinan harus diperangi dengan metode pendidikan yang
tepat guna. Dalam hubungan itu hendaknya semua pihak berpartisipasi aktif
sehingga terbangun sebuah monumen kebajikan di tengah arogansi uang dan
kekuasaan materi.

Akhir sampai disini, semoga bangsa Indonesia lebih meningkatkan dan


mencerdaskan serta menciptakan anak-anak didik yang produktif, kreatif, dan
inovatif yang berguna bagi bangsa dan Negara, Menciptakan sumberdaya
manusia yang berkualitas dan mandiri yang dapat memenuhi kebutuhan
global arti penting bagi bangsa Indonesia dan akhirnya membawa Negara
Indonesia dapat tegak berdiri sebagai bangsa merdeka yang bermartabat.kita
untuk selalu berusaha, bekerja keras, sabar,bekerja sama,kreatif, serta tidak
pernah menyerah dalam mengejar mimpi.jangan rusak generasi muda kita
dengan hal yang tidak bermanfaat , serta gunakan lah waktu kita untuk
belajar menunut ilmu setinggi-tingginya tanpa batas, karena disinilah peran
serta kita sebagai generasi penerus bangsa ini dan tidak hanya orang-orang
tertentu saja .

Satu pahlawan lagi yang harusnya patut selalu kita kenang, yaitu
pahlawan kita tercinta, GURU yang selalu sabar dan setia mendidik kita.
Pahlawan adalah laskar pendidikan yang selalu kita kenang sepanjang hayat
hidup kita, ingatlah sejarah Negara kita. Jangan lupakan semuanya dan isi
hidup kita dengan hal yang mewujudkan nilai-nilai kepahlawanan mari kita
satukan tekad dan semangat untuk membangun nusa dan bangsa.
Bangunlah Bangsa kita ini menjadi yang terbaik karena Bangsa kita ada
ditangan semua generasi muda penerus bangsa.

Shillea Olimpia Melyta


Kerangka Karangan :

1. Pahlawan pendidikan
1.1 sejarah Ki Hajar Dewantara
1.2 pendidikan menurut Ki Hajar Dewantara
1.3 tujuan pendidikan
1.4 peringatan HarDikNas
2. pahlawan Emansipasi Wanita
2.1 siapa R.A Kartini
2.2 sejarah R.A kartini
2.3 peranan
2.4 arti R.A Kartini bagi seorang wanita
3. generasi muda
3.1 peran serta generasi muda
3.2 harapan anak bangsa

Shillea Olimpia Melyta

Anda mungkin juga menyukai