Oleh
Semmanta Nagara Solichin
17014007
Analisis Diri
Menurut analisa yang saya lakukan terhadap diri saya, saya merupakan
seorang yang cukup pekerja keras untuk hal yang saya cita-citakan, tetapi
juga memiliki banyak kekurangan seperti mudah terdistraksi, mudah patah
semangat, terkadang membatasi diri dan terkadang meremehkan suatu
pekerjaan.
Alasan
Dari analisis diri dan akar masalah pribadi yang saya sudah jabarkan
terdapat satu benang merah yang saya dapatkan. Walaupin kehidupan
manusia tidak terlepas dari masa lalu-nya, namun dalam topik ini saya
melihat diri saya masih belum bisa memaafkan dan move on dari masa lalu
saya.
III. Self Improvement
Intropeksi Diri
Banyak hal yang didapatkan setelah menelah diri saya lebih dalam, ternyata
masih banyak kekurangan diri saya yang saya harus ubah untuk menjadi
pribadi yang lebih baik dan dapat dikembangkan agar berguna untuk orang-
orang disekitar saya.Seperti salah satunya adalah menunda pekerjaan yang
jika saya biasakan maka suatu saat hal tersebut akan menjadi boomerang
bagi diri saya sendiri pada saat memasuki dunia kerja yang professional.
Dan saya harus belajar untuk menerima jati diri saya bahwa saya berbeda
dari mahluk sosial lainnya dan hal tersebut tidak merugikan orang-orang
disekitar saya.
Analisis Diri
Saat saya menginjak umur 20 ke 21 banyak cita-cita yang saya ingin
wujudkan, awalnya beberapa dari cita-cita saya itu saya wujudkan tepatnya
pada 2 tahun lalu pada tahun 2017. Dimana pada saat itu saya mengalami
masa yang down karena saya putus dengan pacar saya, tapi saya dapat
memotivasi diri saya untuk lebih mecintai diri dan berprestasi di bidang
akademis dan luar akademis. Pada saat itu saya mulai berbisnis lewat mural
yang ditawarkan teman saya, di rekrut kedalam dunia permodelan dan
mendaftar dan menjadi brand ambassador di suatu perusahaan. Tapi pada
akhir 2018 saya mulai merasa down karena merasa insecure akan diri saya
saat melihat banyak teman-teman saya yang sudah lulus, sedangkan saya
masih sibuk dengan mencari-cari kesalahan di diri saya sendiri. Tapi
semenjak mengikuti mata kuliah Manajemen Potensi Diri, mata saya
terbukakan bahwa kehidupan adalah sebuah proses jatuh bangun tetapi kita
harus bangkit untuk terus maju.
Peluang
Beberapa ahli menyampaikan pengertian tentang perkembangan yang dapat
dijadikan sebagai peluang di kehidupan sehari hari, seperti Whallley dan
Wongdalam Hidayat (2005: 15) menjelaskan perkembangan merupakan
bertambah sempurnanya fungsi alat tubuh yang dapat dicapai melalui
tumbuh kematangan dan belajar, perkembangan pada anak dapat terjadi
pada perubahan bentuk dan fungsi pematangan organ mulai dari aspek
sosial, emosional, dan intelektual dan menurut Soetjiningsih (1995:1)
menjelaskan, perkembangan merupakan bertambahnya kemampuan (skill)
dalam struktur dan fungsi tubuh yang lebih kompleks dalam pola teratur dan
dapat diramalkan sebagai hasil proses pematangan.
(https://dokumen.tips/documents/teori-pengembangan-diri.html / 12 Maret
2019 18:39 ).
Metode yang saya akan saya terapkan di kehidupan saya kedepannya yaitu
dengan mengenali diri saya lebih dalam lagi dan memaafkan masa lalu saya,
saya juga akan membuat sebuah tujuan hidup yang lebih tertata lagi dan
lebih menguatkan niat saya untuk semua pekerjaan yang saya lakukan
dengan menulis semua cita cita dan impian saya disebuah buku dan juga
rajin olahraga yang membantu pikiran dan kehidupan saya lebih positif lagi,
saya akan menerima dan mengubah pola pikir atas kritikan yang diucapkan
oleh orang lain terhadap saya untuk membantu saya menjadi pribadi yang
lebih baik, ambil yang baik dan buang yang buruk, selain itu saya juga akan
menjaga dan mencari lingkungan pergaulan yang positif untuk sama sama
mendukung masing-masing menjadi pribadi yang baik dan berkomitmen
dan optimis terhadap cita-cita dan passion yang saya sudah tuliskan dan saya
tidak akan membatasi diri saya lagi, lebih membuka diri terhadap
kesempatan peluang yang menghampiri saya, mau itu seseorang ataupun
sebuah pekerjaan.
Ira M. Lapindus, Kamus Umum Bahasa Indonesia (Jakarta: Balai Pustaka, 1982), h
445.
Abdul Majid dan Dian Andayani, Pendidikan Karakter Perspektif Islam (Bandung:
PT Remaja Rosda Karya, 2012), h.11.
https://khumm.wordpress.com/2015/01/21/5-teori-george-herbert-tentang-
tahap-pengembangan-diri-manusia/
https://dkpmm.wordpress.com/2012/01/31/pengembagan-potensi-diri/
https://www.tipspengembangandiri.com/mengembangkan-potensi-diri/