Bahan Ajar
sikap atau nilai. Bahan ajar merupakan salah satu komponen penting
bahan ajar merupakan segala bahan (baik informasi, alat, maupun teks)
implementasi pembelajaran.
bahwa bahan ajar adalah segala bentuk bahan cetak maupun noncetak
ajar di samping buku-buku teks yang terkadang sulit diperoleh; dan (3)
kelas; (3) membimbing siswa belajar dalam waktu yang lebih banyak;
manfaat yang dapat diperoleh: (1) diperoleh bahan ajar yang sesuai
sekolah dan daerah; (2) tidak perlu tergantung pada buku teks yang
terkadang sulit untuk diperoleh; (3) bahan ajar menjadi lebih kaya
pembelajaran yang efektif antara guru dengan siswa karena siswa akan
bahan ajar harus sesuai dengan tuntutan kurikulum, artinya bahan ajar
belakang siswa.
besar, yaitu:
model;
4) bahan ajar audio, misalnya audio discs, audio tapes, dan siaran
radio;
(dua) kelompok besar, yaitu jenis bahan ajar cetak dan bahan ajar non
cetak. Jenis bahan ajar cetak yang dimaksud adalah modul, handout,
dan lembar kerja. Sementara yang termasuk kategori jenis bahan ajar
sederhana, bahan ajar diam dan display, video, audio, dan overhead
transparencies (OHT).
a) Fungsi bahan ajar bagi guru adalah: (1) Menghemat waktu guru
b) Fungsi bahan ajar bagi siswa: (1) Siswa dapat belajar tanpa
harus ada guru atau teman siswa lain; (2) Siswa dapat belajar
kelompok.
lainnya.
dalam enam kelompok yaitu pesan, orang, bahan, alat, teknik, dan
perkembangan.
yang dapat digunakan siswa dan guru sebagai sarana untuk belajar
mengajar.
bahan ajar dikatakan baik bila memenuhi kriteria sebagai berikut: (1)
menimbulkan minat baca; (2) ditulis dan dirancang untuk siswa; (3)
umpan baik dari siswa; dan (13) menjelaskan cara mempelajari bahan
ajar.
bahwa bahan ajar yang baik mempunyai kriteria: (1) bahan ajar harus
siswa sehingga memotivasi belajar serta rasa ingin tahu siswa; (4)
materi dan penggunaan bahasa bahan ajar mudah dipahami oleh siswa;
22
dan (5) bahan ajar disusun secara sistematis, urut, menyeluruh, dan
utuh.
(1) mulai dari yang mudah untuk memahami yang sulit, dari yang
harus dikuasai siswa empat macam, maka bahan ajar yang harus
yang diajarkan. Materi tidak boleh terlalu sedikit, dan tidak boleh
terlalu banyak.
SK, KD, analisis sumber belajar, dan pemilihan penentuan bahan ajar.
pengembangan bahan ajar, 4). Mereview dan merevisi bahan ajar yang
SMA, Borg and Gall, 1983 (dalam Tim Puslitjaknov, 2008:11) juga
dengan prosedur yang sederhana melalui lima langkah utama yaitu: 1).
guru Bahasa Indonesia, ahli desain (guru Teknik Informatika), 4). Uji
coba lapangan skala kecil dan revisi produk, 5). Uji coba lapangan
melalui beberapa kali uji coba sehingga diterima dan objektif sesuai