BIOLOGI/SISTEM HORMON
Kelompok :
2. Arfin Wiratama
3. Daffa Satria W.
4. Muhammad Ihsan
LKS BIOLOGI KLS XI SEMESTER 2/SISTEM HORMON
Tujuan :
1. Peserta didik mampu mengidentifikasi macam-macam kelenjar endokrin
dan fungsi hormon yang dihasilkan
Teori singkat
Sistem Hormon
1. Kelenjar Hipofisis: ACTH, FSH, LH, ICSH, Prolaktin, STH, MSH,
Oksitosin, ADH
2. Kelenjar Tiroid : Tiroksin, Trixodotironin, Kalsitonin
3. Kelenjar Paratiroid : Parathormon
4. Kelenjar Adrenal : Glukokortikoid, Androgen, adrenalin.
5. Kelenjar Pankreas : Insulin
6. Gonad : Glukagon, estrogen, progesteron, testosteron.
a) Timus : Thymosin
Pineal
Hipotalamus
Hipofisis
Tiroid
Paratiroid
Timus
Adrenal
Pankreas
Ovarium
Testis
Thyroid Stimulating
Hormone (TSH) mengatur pembentukan
tiroksin di kelenjar tiroid
Adreno Corticotrophic
Hormone (ACTH) mengatur pembentukan
hormon pada korteks adrenal
Prolactin/ Lactogenic
Hormone Memacu kelenjar susu
memproduksi ASI
Follicle Stimulating
Hormone (FSH) Pertumbuhan folikel ovarium
(wanita), perkembangan
spermatozoa (pria)
Luteinizing Hormone
(LH) menstimulasi ovulasi bersama
hormon estrogen dan
pembentukan progesteron
Interstitial Cell
Stimulating Hormone menstimulasi sel Leydig testis
(ICSH) untuk menghasilkan hormon
testosterone
Melanocyte
Stimulating Hormone
(MSH) meningkatkan pigmentasi
dengan butir melanin pada
Oxytocin kulit
Pertanyaan Diskusi
1. Sebutkan Hormon-hormon yang dihasilkan oleh hipofisis lobus anterior beserta
fungsinya!
a. Growth Hormone (GH)/ Somatotrophic Hormone (STH)
mengatur pembelahan, pertambahan volume, dan regenerasi sel
b. Thyroid Stimulating Hormone (TSH)
mengatur pembentukan tiroksin di kelenjar tiroid
c. Adreno Corticotrophic Hormone (ACTH)
mengatur pembentukan hormon pada korteks adrenal
d. Prolactin/ Lactogenic Hormone
Memacu kelenjar susu memproduksi ASI
e. Follicle Stimulating Hormone (FSH)
Pertumbuhan folikel ovarium (wanita), perkembangan spermatozoa (pria)
f. Luteinizing Hormone (LH)
menstimulasi ovulasi bersama hormon estrogen dan pembentukan progesteron
g. Interstitial Cell Stimulating Hormone (ICSH)
menstimulasi sel Leydig testis untuk menghasilkan hormon testosterone
Kesimpulan
Sistem hormon merupakan bagian dari sistem koordinasi yang mengatur dan
mengendalikan kerja alat tubuh agar tubuh dapat bekerja dengan serasi dan bekerja
sesuai fungsinya. Sistem hormon pada manusia secara umum memiliki 7 kelenjar yaitu
kelenjar hipofisis, timus, tiroid, paratiroid, adrenal, pankreas, dan ovarium/testis(gonad).
Kelenjar tersebut akan mensekresikan hormon dengan kegunaannya masing masing.
Tujuan :
1. Peserta didik mampu mengidentifikasi alat indera pada manusia beserta
fungsinya.
Teori singkat
Sistem Indera
Bagian dari sistem koordinasi yang lain adalah sistem indera. Setiap
organisme memiliki alat indera pada tubuhnya. Indera adalah bagian dari
tubuh yang mampu menerima rangsangan tertentu. Fungsi alat-alat indera
adalah menerima berbagai rangsangan dari lingkungan disekitarnya.
Kepekaan masing-masing indera tergantung dari masing-masing organisme.
Macam-macam alat indera :
b) Indera pembau (hidung)
c) Indera pengecap (lidah)
d) Indera penglihatan (mata)
e) Indera peraba (kulit)
5. Pangkal
4. bagian Tengah
3. Tepi bagian
belakang
Ujung
Tabel percobaan
Pertanyaan Diskusi
3. Apakah bahan-bahan yang dicoba dapat dirasakan oleh seluruh bagian lidah? jelaskan!
Jawab: Ya, dapat. Bahan pertama, yaitu garam (rasa asin) dapat dirasakan oleh bagian
ujung lidah. Bahan kedua yaitu gula (rasa manis) dapat dirasakan oleh tepi bagian depan
lidah.Bahan ketiga yaitu jeruk nipis (rasa asam) dapat dirasakan oleh tepi bagian
belakang lidah. Bahan keempat yaitu kopi (rasa pahit) dapat dirasakan oleh bagian
tengah lidah.
5. Salah satu rasa yang sering dinikmati manusia adalah pedas. Bagaimanakah lidah dapat
merasakan pedas?
Jawab: Sebenarnya, rasa pedas bukanlah rasa yang dapat dirasakan oleh lidah, karena
pedas merupakan sensasi yang disebabkan oleh zat kimia yang disebut capsaicin, zat
yang biasanya terkandung pada tumbuhan seperti cabai. saat zat capsaicin tersebut
menyentuh papila, reseptor saraf sensorik yang mendeteksi panas tinggi akan
menyampaikan informasi ke otak kita bahwa lidah kita menerima panas dari
zat capsaicin. Sehingga lidah akan merasa kepanasan atau yang sering dianggap sebagai
rasa pedas
Sklera
Koloid Retina
Iris
Fovea
Lensa
Bintik buta
Pupil
Saraf optik
Kornea
Aqueous Humor
Vitreous Humor
Kesimpulan
Mata mempunyai reseptor khusus untuk mengenali perubahan sinar dan warna. Bagian
dari mata terdiri atas bola mata, otot – otot penggerak bola mata, kotak mata, kelopak
mata, dan bulu mata. Cara kerja mata pada manusia pada dasarnya sama dengan cara
kerja kamera. Hal yang menjadi pembeda adalah cara mengubah fokus lensa.
Telinga mempunyai reseptor khusus untuk mengenali getaran bunyi dan sebagai
keseimbangan tubuh. Ada tiga bagian utama dari telinga manusia, yaitu bagian telinga
luar,bagian telinga dalam, dan bagian telinga tengah.
Kelompok :
1.....................
2.....................
3.....................
A. Tujuan : 1. Memahami struktur dan fungsi neuron.
2. Menunjukkan bagian-bagian otak manusia beserta fungsinya
3. Memjelaskan perbedaan saraf simpatik dan para simpatik
B. Teori Singkat
Sistem saraf adalah sistem organ pada hewan yang terdiri atas serabut saraf yang
tersusun atas sel-sel saraf yang saling terhubung dan esensial untuk persepsi sensoris
indrawi, aktivitas motorik volunter dan involunter organ atau jaringan tubuh,
dan homeostasis berbagai proses fisiologis tubuh.
Sistem saraf mempunyai dua fungsi yaitu sebagai penerima dan penghantar
rangsang ke seluruh bagian tubuh, serta memberikan tanggapan terhadap rangsang
tersebut. Sel saraf yang menerima rangsang disebut reseptor. Reseptor dapat dibedakan
menjadi eksteroseptor dan interoseptor.
Rangsang yang berasal dari luar tubuh dapat berupa bau, rasa (pahit, manis),
sentuhan, cahaya, suhu, tekanan atau gaya berat. Rangsang dari dalam tubuh berupa rasa
lapar, kenyang, sakit, dan lelah. Sel saraf yang mengirimkan tanggapan rangsang
disebut efektor. Sebelum membahas lebih lanjut tentang sistem saraf, akan kita bahas
terlebih dahulu penyusun sistem saraf.
C. Cara Kerja
1. Amatila gambar pada masing masing kegiatan.
2. Kerjakanlah soal soal yang ada pada masing masing kegiatan.
3. Jika ada yang kurang jelas tamyakan pada guru.
D. Alat dan bahan
1. alat tulis
2. buku paket biologi kelas XI
3. internet
E. Hasil Pengamatan
1) Amati gambar neuron di bawah ini!
1. Tuliskan nama dan fungsi masing-masing bagian yang telah diberi label
untuk
yang lain.
tubuh telah mendapatkan rangsangan, baik rangsangan dari dalam tubuh sendiri atau
dari luar tubuh.
Neuron Intermediete/konektor
Menghubungkan sel saraf motor dengan sel saraf sensori atau berhubungan dengan sel
saraf lainnya yang ada di dalam sistem saraf pusat. Sel saraf intermediet menerima
impuls dari reseptor sensorik atau sel saraf asosiasi lainnya.
Neuron Motorik
Sel saraf Motorik berfungsi menghantar impuls dari sistem saraf pusat ke otot atau
kelenjar yang hasilnya berupa tanggapan tubuh terhadap rangsangan. Netron motorik
juga disebut sebagai sel saraf penggerak. Pada intinya, netron motorik ini berfungsi
untuk menjalankan respon dari otak sehingga anggota tubuh dapat melakukan sesuai
yang diinginkan oleh otak.
C. Kesimpulan
Jaringan saraf adalah jaringan yang terdapat pada makhluk hidup sebagai
menghantarkan impuls (rangsangan) yang diterima sistem syaraf tepi menuju
sistem syaraf pusat, dan sebaliknya. Sel saraf memiliki beberapa jenis diantaranya
neuron sensorik, intermediet/konektor dan motorik.