LAPORAN PRAKTIKUM

PENGENALAN ALAT LABORATORIUM

Disusun untuk memenuhi tugas Ekologi yang dibina oleh

Drs. I Wayan Sumberartha M.Si

Disusun Oleh :

Bay Ummu Sakinatuz Zakiah

170342615513

UNIVERSITAS NEGERI MALANG

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

JURUSAN BIOLOGI

JANUARI 2019
 A. Alat Kering

Gambar, Nama, dan

No. Fungsi Prinsip kerja Cara kerja
Spesifikasi
1. Point frame Untuk Tanaman yang Alat dirangkai, besi
menganalisis dikenai besi dimasukkan ke lubang
vegetasi kemudian dijatuhkan secara
tanaman bebas. Jika besi tidak
dengan metode mengenai tanaman maka
fisik data titik 1 = 0

Spesifikasi : PVC ¾

2. Soil Analyzer Untuk Perubahan sifat Tanah digemburkan, sensor

mengukur kimia dan fisis ditancapkan setengah
vertilitas, tanah yang bagian ke tanah. Tombol
kecerahan, mempengaruhi seperti saklar di bagian
kelembapan, & reseptor samping alat disetting ke
pH tanah. ukuran yang ingin diketahui
pada layar alat. Kemudian
setelah selesai, alat dicabut
dari tanah lalu sensor
dibersihkan menggunakan
lap bersih

Spesifikasi : RAPITEST
4-WAY ANALYZER

3. Thermometer Tanah Untuk Pemuaian zat Tanah digemburkan, sensor

mengukur ditancapkan kedalam tanah,
suhu tanah ditunggu selama 5 menit
sampai jarum menunjukkan
suhu tanah. Setelah itu, alat
dicabut dari tanah kemudian
sensor dibersihkan dengan
lap bersih

Spesifikasi : Logam
Stainless
Satuan = ˚C
4. Pitfall Trap Untuk Larutan berguna Tanah digali, kemudian
mengambil untuk menarik gelas dimasukkan ke dalam
smapel hewan perhatian tanah hingga mulut gelas
epifauna serangga sejajar dengan permukaan
tanah. Laurtan atraktan
dimasukkan kedalam gelas
hingga ¾ gelas. Kemudian
mulut gelas ditutupi dengan
serasah daun akan tetapi
serasah daun tidak boleh
sampai jatuh ke atraktan.
Payung penutup
ditancapkan ke tanah
disebelah gelas untuk
peneduhan gelas dari hujan.
5. Altimeter Untuk Perbedaan Alat dikeluarkan dari
mengukur tekanan udara, wadahnya, kemudian alat
ketinggian & magnet bumi diputar hingga ketinggian
Tekanan Udara (sudut inclinasi) tempat diwilayah alat
suatu Tempat. dan gelombang tersebut berada, disolasi
yang berbeda- agar tidak berubah dari
beda untuk settingan. Alat dimasukkan
menunjukan kembali kedalam wadah dan
ketinggian suatu diposisikan sejajar saat
daerah dibawa. Lingkaran abu-abu
pada layar merupakan
pengukuran tekanan udara.

Spesifikasi : SAL-7030

6. Klinometer Untuk Pengukuran Alat dikeluarkan dari

mengukur tinggi wadahnya, tali merah
ketinggian berdasarkan diikatkan ke tangan,
benda sudut elevasi menentukan objek yang
akan diukur. Alat
didekatkan di mata kanan,
ojek dilihat dari mata kiri.
Terdapat 2 skala, skala yang
dilihat adalah yang sebelah
kiri. Rumus nya yaitu :
T = (tanα.X) + t
tanα : Diusahan memakai
sudut istimewa
X : Jarak pengamat ke
benda
t : Jarak permukaan tanah
Spesifikasi : SUUNTO ke mata pengamat.
7. Anemometer Untuk Angin Arah angin ditentukan
megukur menggerakan dengan cara gerak tangan
kecepatan baling-baling menstop, tombol power
angin atau mangkuk pada alat ditekan kemudian
sesuai dengan diarahkan ke angin. Jika
arah mata angin angka yang muncul sama
yang kemudian maka ditekan tombol hold
perputaran untuk mengunci hasil
perdetiknya ukuran. Tombol min. &
dicacah oleh max. Untuk mengetahui
alat pencacah arah angin terendah dan
tertinggi. Setelah ukuran
didapat maka alat dimatikan
Spesifikasi : MASTECH dengan cara menekan
MS-6252B tombol power kembali.

8. Lux Meter Untuk Mengubah Diketahui sumber cahaya,

mengetahui energi dari terdapat sensor berwarna
intensitas foton menjuadi putih diarahkan ke sumber
cahaya elektron. cahaya, kemudian ditekan
Idealnay 1 foton tombol power kemudian
dapat alat dioperasikan dengan
membangkitkan ditekan tombol bertuliskan
1 elektrode. Lux, kemudian tombol Hold
Cahaya akan ditekan mengunci hasil.
menyinari sel Setelah itu tombol Range
foto yang ditekan, setelah diketahui
kemudian ukuran intensitas cahaya,
ditangkap alat dimatikan dengan
sensor sebagai ditekan tombol Power
Spesifikasi : SANFIX LX- energi yang kembali.
1330B diteruskan oleh
sel foto menjadi
arus listrik

9. Hygrometer Untuk Penggunaan 2 Alat digantung pada ranting

mengukur permometer pohon degan posisi diam
kelembapan yaitu tidak goyang. Skala kecil
Relative udara termometer I pada layar merupakan
& suhu untuk ukuran suhu, sedangkan
mengukursuhu skala yang besar merupakan
udara biasa dan ukuran kelembapan. Jika
termometer II jarum sudah menunjukkan
untuk menukur kelembapan dan suhu dan
suhu udara tidak berubah ubah maka
jenuh hasil dicatat.
10. pH Meter Tanah Untuk Potensial Alat dikeluarkan dari
mengukur elektrokimia wadahnya, kemudian sensor
kelembapan & yang terjadi dikalibrasi menggunakan
keasaman antara reseptor kain bersih. Tanah
tanah denga zat digemburkan, sensor
terlarut pada ditancapkan di tanah secara
tanah tegak lurus. Tombol ditekan
terus dengan melihat skala
yang bawah (kelembapan).
Tombol tidak perlu ditekan
dengan melihat skala yang
tas (pH). Setelah diketahui
hasilnya lalu dicatat, alat
dicabut dari tanah lalu
dikalibrasi menggunakan
Spesifikasi : TAKEMURA kain bersih.
DM-5

11. Kuadran Untuk Pembatasan Alat dirangkaimembentuk

membatasi pengambilan persegi dengan ukuran 1 X
area sampel 1 meter. Lalu, diletakkan
pengambilan diatas area yang akan
data diambil datanya.

12. Kompas Bidik Untuk Lensa bidik Pengait pada alat dibuka,
menentukan pada kompas ini jempol dimasukkan ke
arah mata juga pengait, jari telunjuk
angin memungkinkan diletakkan dibawah kompas
kita dapat bidik, tutyp dial dibuka
langsung dengan posisi tegak lurus,
membaca hasil lensa pembesar dimiringkan
bidikan. kemudian angka yang telah
ditentukan dicari dan di
sejajarkan dengan objek
yang dilihat.

Spesifikasi : EIGER
 B. Alat Basah

No. Gambar, Nama, dan

Fungsi Prinsip kerja Cara kerja
Spesifikasi
13. DO meter Untuk Fenomena Prub disambungkan ke alat,
mengetahui polarografi yang tanda panah dan segitiga harus
O2 terlarut terjadi diantara 2 sejajar. Penutup dilepas
dalam zat elektrode katode kemudian tombol power ditekan
cair dan anode. untuk mengoperasikan alat.
Tegangan listrik Selector digeser ke arah O2 air,
negatif kemudian O2 kalibrasi ditekan.
diberikan Kemudian prub dianginkan biasa
kepada katode hingga angka 20,8/20,9. Ditekan
yang akan kembali tombol DO, lalu prub
mengakibatkan dimasukkan kedalam sampel zat
reaksi kimia cair dan tidak boleh sampai
terjadi secara menyentuh dasar. Kemudian
cepat antara air ditunggu hingga angka stabil.
Spesifikasi : dengan oksigen Lalu DO meter diangkat dan
LUTRON DO-5510 terlarut pada disterilkan dengan cara dibilas
Satuan = mg/l permukaan menggunakan aquades.
katode
14. Turbidimeter Untuk Menghitung Peswatnya dibuka, kemudian
mengukur jumlah cahaya prub dimasukkan ke alat hingga
kekeruhan air yang cocok lalu diputar. Kemudian
diteruskan (dan diarahkan ke tombol on. RAL
mengkalkulasi ditekan dan dicelupkan ke
jumlah cahaya
aquades sampai menunjukkan
yang
diabsorbsi) angka 0. Kemudian barulah
oleh partikel dicelupkan ke sampel sampai
dalam suspense batas garis dan ditunggu sampai
untuk angka stabil. Kemudian jika
Spesifikasi : TOA menentukan telah selesai diarahkan ketombol
TB-25A. Satuan = konsentrasi off.
mg/l atau NTU substansi yang
ingin dicari
15. pH Meter Air Untuk Potensial Elektroda disambungkan ke
mengetahui elektrokimia soked-BNC, dikalibrasi
keasaman zat yang terjadi menggunakan larutan buffer 7
cair antara larutan kemudian tombol power diklik.
yang terdapat di Lalu, elektroda dicelupkan ke
dalam elektroda sampel dan tidak boleh sampai
gelas yang telah menyentuh dasar. Kemudian
diketahui ditunggu hingga angka stabil,
dengan larutan lalu dicatat hasilnya. Lalu
yang terdapat di elektroda di bersihkan
luar elektroda menggunakan aquades kemudian
Spesifikasi : gelas yang tidak dilap hingga kering.
LUTRON pH-207 diketahui
Satuan : pH
16. Konduktivitimeter Untuk Tegangan listrik Penutup sensor dibuka, tombol
mengetahui (V) ditentukan power ditekan. Kalibrasi dengan
daya hantar oleh sistem, cara ditetesi aquades, kemudian
listrik pada besar arus listrik tombol putih ditekan hingga ke
zat cair (I) adalah mode kalibrasi dan ditunggu
parameter yang hingga emot smile muncul.
diukur seerrta Aquades yang diteteskan dihisap
konstanta (C) dengan kertas hisap lalu diganti
diperoleh dengan tetes air sampel. Tombol
sebelumnya putih dipencet hingga satuan
K = C x I/V yang diinginkan dan ditunggu
emot smile muncul.
Spesifikasi :HORIBA
B-173
Satuan = %
17. Hand Refraktometer Untuk Refraksi cahaya Penutup prisma dibuka, prisma
pembiasan yaitu pembiasan dibersihkan dengan aquades lalu
cahaya yaitu penyinaran dilap hingga kering. Sampel air
yang menembus dimasukkan ke prisma lalu tutup
2 macam benda hingga rapat. Kemudian dilihat
yang memiliki kearah cahaya , kaca penutup
kerapatan dibuka lalu dibersihkan hingga
berbeda dan kering.
pengukuranya
didasarkan pada
sinar yang
ditransmisikan
Spesifikasi : ATAGO sinar kasa sianar
S-28E prisma sampel
Satuan = gr/100gr

18. Jaring Bentos Untuk Jaring Jaring dimasukkan ke dalam

mencuplik diletakkan sungai. Arah jaring melawan
hewan berlawanan arus. Permukaan jaring di
Benthos dengan arus gosrokkan lalu diangkat dam
sungai sampel ditaruh di nampan.
19. Sepatu Boat Sebagai Kaki dalam keadaan kering lalu
pengaman dimasukka kedalam sepatu.
kaki saat
berada
ditempat
yang lembab
dan berair

Spesifikasi : Plastik

C. Alat laboratorium

No. Gambar, Nama, dan

Fungsi Prinsip Kerja Cara Kerja
Spesifikasi
20. Mikroskop Untuk Pembentukan Mikroskop diletakkan di atas
Monokuler melihat bayangan oleh meja, Revolver diputar sehingga
benda lensa lensa obyektif dengan
mikroskopis perbesaran lemah berada pada
posisi satu poros dengan lensa
okuler yang ditandai bunyi klik
pada revolver. Cermin dan
diafragma diatur untuk melihat
kekuatan cahaya masuk, hingga
dari lensa okuler tampak terang
berbentuk bulat (lapang
pandang). Preparat diletakkan
pada meja benda tepat pada
lubang preparat dan dijepit
dengan penjepit obyek/benda.
Fokus diatur untuk memperjelas
gambar obyek dengan cara
memutar pemutar kasar, sambil
dilihat dari lensa okuler. Untuk
mempertajam maka pemutar
halus diputar. Apabila bayangan
obyek sudah ditemukan, maka
untuk memperbesar lensa
obyektif diubah dengan ukuran
dari 10 X,40 X atau 100 X,
dengan cara memutar revolver
hingga bunyi klik. Apabila telah
selesai menggunakan,
mikroskop dikembalikan ke
keadaan awal.
21. Mikroskop stereo Untuk Pembentukan Kabel ditancapkan pada
melihat bayangan oleh stopcontact kemudian tombol
benda beberapa lensa power ditekan. Objek diletakan
mikroskopis pada meja benda, kemudian
Diatur jarak kedua lensa
sehingga sesuai fokus mata.
Setelah selesai menggunakan
maka tombol power ditekan agar
mikroskop dalam keadaan mati.

22. Pipet Tetes Untuk Pump berguna Pump yang ada diatas pipet
memindahka untuk tetes dipencet dan ditahan
n cairan memasukkan kemudian dimasukkan ke dalam
dalam dan cairan. Saat pipet dimasukkan
volume kecil mengeluarkan pump yang dipencet lalu dilepas
larutan/cairan dan diangkat pipet tersebut dari
cairan lalu pindahkan ke wadah
lain. Untuk memindahkan ke
dalam wadah lain kita hanya
perlu memencet kembali karet
dibagian atas pipet secara
perlahan. Pengambilan cairan ini
sesuai dengan kebutuhan

23. Saringan Teh Untuk Proses filtrasi Taruh tanah pada saringan lalu
menyaring diayak
sampel tanah
dengan
kotoran

24. Saringan Bertingkat Untuk Proses filtrasi Saringan dari diameter paling
memisahkan besar sampai ke paling kecil
padatan (atas bawah) dirangkai.
berdasarkan Kemudian diletakkan di atas
diameternya nampan. Sampel tanah ditaruh di
saringan diameter paling atas.
digoyangkan searah jarum jam.
Bagian paling bawah diambil
lalu taruh di botol spesimen.

Spesifikasi : Kuningan
25 cm
25. Roll Meter Untuk Besaran pokok Ujungnya diletakkan.
mengukur Pangkalnya ditarik dan dilihat
jarak jaraknya. Lalu digulung

Spesifikasi : Plastik
30m

26. Nampan Untuk Sebagai wadah Air/tanah atau barang dimasukan

menampung penampung yang akan ditampung di dalam
air / tanah nampan
dan untuk
membawa
alat.

Spesifikasi : Plastik
tinggi 10 cm

27. Botol Plakon Untuk Penambahan zat Tutupnya dibuka dan spesimen
menyimpan pengawet dimasukkan. Serangga ditambah
spesimen berguna untuk alkohol dan formalin. Moluska
(yang basah). mengawetkan ditambah air laut. Plankton
sampel ditambah alkohol dan formalin.
Kemudian ditutup rapat botolnya

28. Botol serangga Untuk Penambahan zat Spesimen dimasukkan ke botol

menyimpan pengawet lalu ditutup kembali. Spesimen
serangga berguna untuk basah ditambah alkohol dan
mengawetkan gliserin
sampel
29. GPS Untuk Perhitungan Tombol power on ditekan.
mengetahui triangulation Menunjukkan indikator sinyal
titik yaitu waktu warna hijau (titik koordinat).
koordinat dikalikan Mark way point ditekan.
suatu dengan cepat Kemudian tombol save ditekan.
wilayahdi rambat sinyal Lalu dimatikan dengan tombol
permukaan off ditekan.
bumi
Global Positioning
System Garmin Oregon
450

30. Swing Net Untuk Teknik putaran Jaring diayunkan ke serangga

menangkap setelah ayunan target. Ketika sudah ditangkap
serangga dapat mengunci maka kunci jaring dengan
yang terbang serangga yang memutarnya. Masukkan
masuk serangga ke botol serangga

31. Jaring ikan Untuk Menyerok ikan Ikan yang akan dipindahkan
memindahka diserok lalu diangkat dan
n ikan ke dipindahkan menuju ke tempat
tempat yang yang diinginkan
diinginkan

32. Meteran Jahit Untuk Mengukur Dibentangkan dan dililitkan ke

mengukur berdasarkan pohon
keliling skala yang ada
pohon

Spesifikasi : 1 ½ m
33. Kuas kecil Untuk Ditempelkan ke Letakkan kuas ke serangga pada
mengukur serangga kecil botol lalu diputar. Pindahkan ke
serangga lalu diputar tempat yang diinginkan
yang
berukuran
kecil
Spesifikasi : No. 3

34. Pinset Untuk Sampel dijepit Spesimen di jepit dengan ujung

mengambil pinset dengan cara pangkal
spesimen pinset ditekan.

Spesifikasi : Stainless
steel 25 cm

35. Cetok Untuk Bagian ujung Cetok bagian samping

menggali yang runcip digunakan untuk menggeruk
tanah dan untuk menggali Cetok bagian ujung digunakan
menggeruk tanah, bagian untuk menggali
samping untuk
mengeruk ke
arah samping

Spesifikasi : Model
sekop

36. Corong Plankton Untuk Proses filtrasi Sampel dituangkan ke corong,

menyaring air akan lolos dan plankton akan
sampel tertinggal
plankton

37. Animal Chumber Untuk Spesimen basah yang akan

menghitung diamati dituang ke animal
serangga chumber
yang
mikroskopik
38. Set barles Untuk Respon positif Set alat disiapkan. Sampel tanah
mengambil dan negatif diambil 2 cm dari permukaan
sampel serangga (saat pagi hari). Tanah yang
serangga terhadap cahaya diambil diletakkan diatas
infauna matahari saringan. Botol serangga diisi
(dalam tanah) atraktan (alkohol+gliserin)
kemudian diletakkan dibawah
corong. Dijemur sepanjang hari
setelah sore kemudian diambil.

39. Kompartemen + Untuk Masing-masing Set kompartemen dipasang,

Thermometer batang mengetahui ujung setiap tangkai dipasang
dan lampu spiritus suhu pada kompartemen termometer batang. 1 ujung
ikan diberi suhu yang diberi lampu spirtus kemudian 1
berbeda untuk ujung lainnya diberi es batu (hal
mengetahui ini untuk membuat gradasi
gradasi suhu suhu). Lampu spiritus
menunjukkan suhu max.
Kemudian es batu menunjukkan
suhu min. Ikan dimasukkan dan
diamati arah cenderung
berenangnya.

40. Termometer batang Untuk Pemuaian zat Termometer dicelupkan ke objek

mengukur yang diamati.
suhu

Spesifikasi : Alkohol
celcius

41. Sechi Disk Untuk Gelombang Lempeng sechi disk dimasukkan

mengetahui cahaya yang ke perairan sampai warna putih
kekeruhan air dapat menembus pudar. Tali yang basah diukur
berdasarkan air dan zat lain dengan roll meter.
kedalaman serta proses
atau penetrasi pembiasan dan
cahaya. pemantulan
cahaa
42. Light Trap Untuk Cahaya lampu Rangka light trap dipasang,
menangkap LED berfungsi kemudian dipasang lampu yang
serangga untuk menarik berwarna cahaya putih, lampu
nokturnal perhatian dicolokkan ke aki. Dipasang
serangga layar berupa kain putih atau
nokturnal plastik bening supaya cahaya
yang mengenai menjadi
berpendar. Light trap dipasang
sebelum matahari terbenam,
kemudian setiap 2 jam sekali
untuk mengetahui jam biologis
serangga.

Spesifikasi : Bio UM

43. Sprayer Untuk Gaya tekan Air dimasukkan kedalam wadah

menyimpan ditempat sprayer, kemudian ditutup
air tertutup akan dengan penutupnya, lalu ditekan
mendorong zat alat semprotnya untuk
yang cair untuk menyemprot.
keluar