NASKAH ROLE PLAY TIMBANG TERIMA

Aktris dan posisi :

1. Kepala Ruangan KARU : Qurrotu Ainin

2. Perawat Primer PP : Indah Budi L.

3. Perawat Asosiet PA (PAGI) : Vrisca Anjarsari

PA (SIANG) : 1. Rheni Nurhayati P.

2. Shielda Novita Y.

4. Pasien 1 : Roshella Avinka P.

5. Pasien 2 : Mella Brig M.

6. Keluarga pasien 2 : Harma Yudhaningtyas

Pada hari kamis, 28 Maret 2019

Pukul 14.00 di ruang Wijaya Kusuma E dilakukan timbang terima oleh perawat yang bertugas sif
pagi ke perawat yang bertugas sif sore.

Perawat Asosiet siang datang

PA Siang: (perawat asosiet siang menyapa kepala ruang). selamat siang Ns. Ainin.
KARU : Selamat siang Ns. Shielda. Jaga siang?
PA Siang 2: Iya Ns. Ainin, saya jaga siang.
KARU : Berhubung yang bertugas sif siang sudah datang. Dan jam sudah menunjukkan waktu
untuk timbang terima, mari kita melaksanakan timbang terima kepada yang bertugas sif
siang.

Karu melakukan timbang terima ke dari shift pagi ke shift siang

KARU : Assalamu alaikum wr.wb, sebelum kita melakukan timbang terima marilah kita ucapkan
puji syukur atas kehadirat Allah swt. Karena rahmat dan karunianyalah kita dapat
berkumpul disini tidak lupa kita kirimkan sholawat serta salam kepada junjungan kita
Nabi Muhammad saw yang telah membawa kita dari jaman jahiliya ke jaman modern
seperti saat ini, pada pagi hari ini Kamis, 28 maret 2019 akan dilakukan kegiatan
timbang terima yang rutin kita lakukan setiap pergantian shif. Kepada perawat
pelaksana yang dinas pagi dipersilahkan menjelaskan kondisi masing-masing pasien
saat ini keperawat pelaksana yang dinas sore. Untuk masing-masing perawat primer
saya persilahkan menvalidasi data yang sudah ada untuk merencanakan tindakan
keperawatan.
PP : Assalamu’alikum wr. Wb. terima kasih untuk kesempatan yang diberikan kepada

saya untuk menjelaskan pasien saat ini, jumlah pasien saat ini adalah 9 orang dengan

tingkat ketergantungan minimal 3 orang , parsial 3 orang, pasien baru 1 orang, total

tidak ada.

Identifikasi: Pasien yang 1 Nama Tn.X umur 29 tahun Diagnosa medis Diare

keadaan umum pasien cukup, TTV klien yaitu TD: 110/60 mmhg,

Suhu: 36,50C, Nadi: 95x/ menit, RR 45x/ menit, GCS 4-5-6, klien

masih sulit untuk disuruh makan.

Pasien yang ke-2 Nama An.x umur 9 tahun, diagnosa medis colic

abdomen keadaan umum pasien lemah, TTV TD: 90/70 mmHg, Suhu:

38.5ºC, Nadi:120x / menit, RR: 35x/ menit GCS 4-5-6, pasien

mengeluhkan bagian abdomen kanan bawah.

Pasien yang ke-3 Nama Tn.S umur 28 Tahun, tingkat ketegantungan

diagnosa medis kekurangan volume cairan, keadaan umum pasien

lemah, TTV TD: 90/70 Suhu: 38,5ºC Nadi: 120X/ menitRR: 35x/

menit, GCS 4-5-6 pasien mengeluhkan dehidrasi berat memungkinkan

 mengalami penurunan kesadaran.

Pasien yang ke-4 Nama Tn.A umur 40 tahun, Diagnosa medis Febris

keadaan umum pasien TTV TD: 90/70 Suhu 38,5 ºC Nadi 120x/ menit

RR: 35x/ menit GCS 4-5-6, didapatkan pasien dehidrasi dan

hemokonsentrasi akibat penurunan volume cairan dan peningkatan

eritrosit.

Tadi kedatangan pasien baru Tn. Celvin berumur 23 tahun dengan

diagnosa medis thypoid dari ruangan UGD di ruang rawat inap wijaya

kusuma E, keadaan umum lemah dan kesadaran compos metis TTV:

TD 130/80 suhu 36,5 ºC Nadi 85x/menit, RR 20x/menit

KARU : Terima kasih untuk Ns. Indah yang telah menyampaikan kondisi pasien saat ini,

mungkin ada yang perlu ditambahkan dari Ns. Shielda dan Ns. Rheni untuk

memvalidasi data?

PA (siang) 1: Iya Ns. Ainin, Saya ingin menanyakan terapi apa saja yang sudah diberikan pada

pasien?

PP : Baik Ns. Rheni, akan saya jelaskan terapi yang diberikan pada pasien.

Pasien yang 1 Nama Tn.X dengan diagnosa diare diberikan terapi zinc 20mg dan infus

NaCl 1500cc/24 jam.

Pasien yang ke-2 Nama An.X umur 9 diagnosa medis colic abdomen sudah diberikan

terapi ondansentron 2x2mg, ranitidin 2x12,5mg

Pasien yang ke-3 Nama Tn.S umur 28 Tahun kekurangan volume cairan diberikan terapi

NaCl 2500cc/24jam.

Pasien yang ke-4 Nama Tn.A umur 40 tahun, Diagnosa medis Febris mendapatkan terapi
 aminofaluid 1500cc/24jam, paracetamol 3x500cc.

Tn. Celvin berumur 23 tahun dengan diagnosa medis thypoid mendapatkan terapi infus

NaCl 1500cc/24jam, injeksi ondansentron2x4mg, ranitidin 2x25mg

PA (Siang)2 : apakah dari terapi tersebut berlanjut semua Ns. Indah?

PP : dari terapi sudah dilakukan oleh Ns. Vrisca sebagai Perawat Asosiet pagi.

PA (pagi) : iya Ns. Shielda dan Ns. Rheni, seluruh terapi sudah diberikan pada pasien dan

ini nanti ada rencana untuk pasien Tn. A untuk cek DL lagi.

PA (Siang) 1 : baik Ns. Vrisca.

KARU : Terima kasih untuk perawat pelaksana yang telah menyampaikan kondisi pasien

saat inidan terapi-terapi yang telah diberikan dan akan direncanakan, mari kita

langsung saja menuju keruangan pasien.

KONFERENS SAAT BERADA DI RUANGAN PASIEN

KARU : Assalamu Alaikum Wr.Wb, bagaimana keadaan ibu saat ini?

Paasien 1 : Wa’alaikumsalam sus.

KARU : Seperti biasa ibu, kita disini akan melakukan kegiatan timbang terima yang rutin

setiap pergantian sift, tujuan dari timbang terima ini adalah mengkomunikasikan

keadaan ibu sekarang dan menyampaikan informasi yang penting antara sift jaga.

Perkenalkan pada perawat pelaksana sift sore ada Ns. Rheni dan Ns. Shielda yang

akan bertugas menggantikan perawat pelaksana pagi ini.

Pasien 1 : saya

PA (Siang)1: Bagaimana keadaan adek.... hari ini Bu?

Keluarga pasien 2 : Iya suster, anak saya masih lemas dan sakit pada bagian kepala.

PA (Siang)1: Iya ibu, lemas dan sakit pada bagian kepala yang dirasakan merupakan efek dari

proses penyakit, namun ibu jangan terlalu cemas karena sudah ada obat yang

diberikan untuk mengatasi masalah yang diderita anak ibu saat ini (pasien

memberikan posisi senyaman mungkin pada pasien) baik ya ibu, tidak perlu sungkan

bila memerlukan bantuan, kami akan selalu siap memberikan pelayanan yang terbaik.

KARU :Demikan perawat pelaksana shifsore menanyakan secara bergantian keluhan dari

semua pasien yang ada di ruang perawatan Wijaya Kususma E untuk menvalidasi

data yang dilaporkan oleh perawat pelaksana shif pagi.

Sebulum saya akhiri mungkin ada tambahan atau koreksi yang perlu didiskusikan

kembali?

PA (Siang) 1: untuk saat ini sudah cukup Ns. Ainin

KARU : jika sudah cukup, mari kita kembali ke nurse station.

Post Konferrence

KARU :Kita tadis sudah bersama-sama melakukan kegiatan timbang terima. Saya berharap
dengan adanya kegiatan ini proses pendelegasian tugas antara shif bisa jelas dan
terstruktur. Mungkin dari pasien yang tadi ada yang harus di diskusikan lagi?

Perawat pelaksana dinas sore mengklasifikasikan hasil validasi kepada karu, katim,
sertaperawat pelaksana yang dinas pagi.

PA (Siang): tidak ada bu.....

KARU : Terima kasih atas kerjasamanya dari ketua tim beserta perawat pelaksana yang telah
bekerja dengan baik. Demikian tadi timbang trima ini semoga apa yang telah kita

lakukan hari ini bernilai ibadah dihadapan Tuhan Yang Maha Esa, dan kita diberikan

kelancaran dalam melaksanakan tugas masing-masing. Tetap semangat dan tunjukkan

sikap profesionalisme kita sebagai perawat. Demikian saya akhiri wasalamu alaikum

wr.wb( sambil berjabat tangan dengan semua anggota timbang terima)