Anda di halaman 1dari 9

TUGAS RUTIN

MATA KULIAH : PEND. AGAMA KRISTEN PROTESTAN

MANUSIA SEBAGAI PENJAGA CIPTAAN ALLAH

Dosen Pengampu Mata Kuliah


CHANDRA MANIK M.Th.

DISUSUN OLEH:

NAMA : SETIA FIORENTINA SINAGA


NIM : 4172121032
KELAS : FISIKA DIK D 2017

PENDIDIKAN FISIKA D 2017


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN, APRIL 2019

PASAL 7 MANUSIA SEBAGAI PENJAGA CIPTAAN ALLAH


A. Pendahuluan

Alkitab menjelaskan bahwa ada dua macam Mandat Ilahi. Mandat Ilahi yang
pertama adalah mandat Ilahi. Mandat Ilahi yang pertama adalah mandat Ilahi Kultur
(fisikal) sedangkan mandat Ilahi yang kedua adalah mandat Ilahi pembaharuan (rohani).
Uniknya bahwa mandat Ilahi pembaharuan hanya dipercayakan kepada orang-orang
Kristen karena mandat ini menyangkut penginjilan, bagaimana sescorang dapat masuk
kedalam sorga (kepastian keselamatan). Sedangkan mandat Illahi pembangunan
diberikan kepada semua umat tanpa terkecuali. Dengan adanya dua mandat ini maka
mandat lllahi merpakan mandat ganda yang harus dieemban oleh manusia. Dasar
Alkitab dari mandat Ilahi pembangunan Ditemukan dalam (kej 1:28 2:19).

B. Mandat Ilahi Pembaruan

1. Pembaharuan dalam Matius 28:16-20

Dan kesebelas murid itu berangkat ke Galilea, kebukit yang telah ditunjukkan
Yesus kepada mercka. Ketika melihat Dia mereka menyembahNya tetapi beberapa
orang ragu-ragu. Yesus mendekati mereka dan berkata: kepada- Ku telah diberikan
segala kuasa disorga dan dibumi. Karena itu jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan
baptisah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka
melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku
menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman.

Setelah kematian dan kebangkitan Yesus, murid-murid dalam keadaan bingungl.


Yesus menyatakan kepada munid-muridNya bahwa la diberi kuasa dibumi dan disurga
itu artinya bahwa Dialah yang berkuasa atas semua yang ada didunia maupun disurga.
Tugas Amanat Agung adalah untuk menjadikan murid Yesus Kristus. Seorang murid
yang baik mengenal, mengikuti, dan bersekutu dengan gurunya. Scorang murid yang
baik belajar dari gurunya, Seorang murid yang baik mentaati gurunya.

Dalam proses pelaksanaan Amanat Agung ada tiga langkah utama (ayat 19.-20)
Langkah pertama Pergi inilah langkah dimana Injil diberitakan kepada mereka yang
belum mengenal Yesus dan mereka diberikan kesempatan untuk percaya kepada Dia
sebagai Tuhan dan juruselamat mereka. Langkah kedua Baptislah inilah langkah dimana
mereka yang telah bertobat dan percaya kepada Yesus menggabungkan dirnya dengan
Yesus dan dengan GerejanNya. Langkah ketiga Ajarlah. Inilah langkah dimana mercka
yang telah mengikti Yesus mengzabungkan diri dengan GerejaNya dibina supaya
mereka bertumbuh terus sebagai scorang murid. Ruang lingkup dari Amanat Agung
mencakup semua bangsa. Janji Yesus adalah bahwa Dia akan menyertai kita sampai
tugas Amanat Agung diselesaikan

2. Pembaharuan dalam Markus 16:14-18


Akhirnya la menampakkan diri kepada kescebelas orang itu ketika mereka
sedang makan, dan la mencela ketidakpercayaan dan kedegilan hati mereka, oleh karena
mereka tidak percaya kepada orang-orang yang telah melihat Dia sesudah
kebangkitanNya. Lalu la berkata kepada mercka: pergilah keseluruh dunia, beritakanlah
Injil kepada scgala makhluk Siapa yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan, tetapi
siapa yang tidak percaya akan dihukum Tanda-tanda ini akan menyertai orang-orang
yang percaya: mereka akan mengusir sctan-setan dami nama-Ku, mereka akan berbicara
dalam bahasa bahasa yang baru bagi mereka. Mereka akan memegang ular, dan
sekalipun mereka minum racun maut, mereka tidak akan mendapat celaka, mereka akan
meletakkan tangannya atas orang sakit, dan orang itu akan sembuh

Setelah kematian dan kebangkitan Yesus. Murid-murid dalam keadaan


ketidakpercyaan dan kedegilan hati. Tugas, perglah beritakanlah Injil. Ruang lingkup
adalah segala makhluk. Janji yang percaya dan dibaptis akan diselamatkan. Inilah janji
yang dikatakan Yesus kepada murid-muridNya bahwa yang percaya dan dibabtis dalam
nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus akan diselamatkan karena Dialah jalan dan
kebenaran dan hidup (Yoh 14:6a). Yang tidak percaya akan dihukum. Yesus mengatakan
ini secara tegas kepada murid-munid-Nya supaya masing-masing dari mereka
mengemban tangging jawab yang diberikan-Nya. Dan supaya mereka juga memikirkan
keselamatan orang lain.

3. Pembaharuan dalam Lakas 24:44 49

Ia berkata kepada mereka: inilah perkataan ku kukatakan kepadamu ketika Aku


masih bersama-sama dengan kamu, yakn hahwa harus digenapi semua yang ada tertulis
tentang Aku dalam Kitab Turat Musa dan Kitab Nabi-nabi kitab Mazmur Lalu la
membuka pikiran mereka, sehingga mereka mengerti Kitab Suci. Kata-Nya kepada
mereka: ada tertulis demikian: Mesias harus menderita dan bangkit dari antara orang
mati pada hari yang ketiga, dan lagi: dalam nama-Nya berita tentang pertobatan dan
pengampunan dosa harus disampaikan kepada segala bangsa, mulai dani Yerusalem.
Kamu adalah saksi dari semuanya ini. Dan Aku akan mengirim kepadamu apa yang
dijanjikan Bapa-Ku. Tetapi kamu hanus tinggal didalam kota ini sampai kamu
diperlengkapi dengan kckuasaan dari tempat tinggi.

4. Pembaharuan dalam Yohenes 20:19-23

Ketika hari sudah malam pada hari pertama minggu itu berkumpullah murid-
murid Yesus disuatu tempat dengan pintu-pintu yang terkunci karena mereka takut
kepada orang-orang Yahudi. Pada waktu itu datanglah Yesus dan berdiri ditengah-
tengah mereka dan berkata: damai scjahtera bagi kamu! dan sesudah berkata demikian,
la menunjukkan tangan-Nya dan lambung-Nya kepada mereka. Murid-murid itu
bersukacita ketika mereka melihat Tuhan. Maka kata Yesus sekali lagi damai sejahtera
hagi kamu! Sama seperti Bapa mengutus Aku, sekarang demikian juga Aku mengutus
kamu, dan sesudah berkata demikian, la mengembusi mercka dan berkata: terimalah
Roh Kudus. Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau
kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada

Konteks (ayat 19-20) setelah kematian, kebangkitan dan penampakan Yesus.


Murid-murid dalam keadaan takut akan orang-orang Yahudi. Murid- murid diutus oleh
Yesus sama seperti Yesus diutus olch Allah Bapa (ayat 21). Murid-murid diberikan dua
hal tugas untuk menguatkan mereka ayat 22-23. Wewenang untuk menyatakan bahwa
dosa manusia diampuni (ayat 23)

5. Pembaharuan dalam Kisah Para Rasul 1:6-8

Konteks setelah kematian, kebangktan dan penampakan Yesus (ayat 1-5) Murid-
murid dalam kcadaan bingung tentang tugas mereka didunia (ayat 5) Mereka
memikirkan dan mementingkan pemulihan kerajaan Isracl (urusan politik bangsa
mereka). Mereka memikirkan dan mementingkan kedudukan dan kuasa mereka (urusan
pribadi). Tugas mereka adalah untuk menjadi saksi- saksi Yesus Kristus (ayat 7-8)

Kadang-kadang ada anggapan bahwa tugas dan tanggung jawab orang-orang


percaya hanya meliputi pembaharuan penginjilan dan pendewasaan umat sedangkan
pembangunan tidak terlalu penting karena nilainya bersifat temporal. Pandangan ini
adalah pandangan yang salah. Kedua-duanya penting dan saling melengkapi Kalau
orang-orang Kristen cuci tangan terhadap keterlibatan dibidang sosial bukanlah rohani.
Tetapi apabila orang Kristen terlibat (tidak cuci tangan) terhadap hal-hal sosial inilah
yang rohani dan sesuai dengan ajaran Alkitab

C. Mandat Ilahi Pembagunan

1. Dasar Teologis

Nilai dari mandat kultural adalah temporal (sementaral) apabla ia telah


dikawinkan dengan mandat lahi yang rohani yang bersifat kckal (Crs Marantika) Nilai
temporal tersebut dalam arti tertentu, dapat dithat dalam pengertian bahwa akan adanya
langit dan bumi yang baru (Yes. 6517 dimana yang sekarang ini akan dilenyapkan (2
Pet. 3:10), namun demikian mandat cultural adalah penting olch karena memang
mandat ini diperintahkan olch Allah kepada Adam dan Hawa (Kej, 1:28] sebelum
manusia jatuh he dalam dosa (laungan Gultom)

Dalam Kej. 1:26-27 dan 227 ada ungkapan bahwa manusia diciptakarn menurut
gambar dan rupa Allah karena itu merupakan puncak dari penciptaan Allah Gambar
disini adalah piguratuf karena Allah adalah Roh tidak sama dengan manusia yang
memiliki bentuk tubuh. Gambar Allah berarti dalam sifat-sifatnya (Karakter) ditemukan
dalam diri manusia meskipun manusia tidak sempurna.

Tuhanlah yang memiliki bumi dan segala isinya (Maz 24:1-21 akan tetapi Tuhan
sudah mempercayakan kepada manusia untuk menata dan mengaturnya. Langit itu
langit kepunyaan Tuhan, tetapi bumi ini telab diberikannya kepada anak-anak manusia
(Maz 115:16] dengan demikian manusia harus mempertanggungijawabkannya kepada
Allah tentang cara mereka pengaturan atas bumi Kej 2: 1617)

Kecendrungan dari pendukung lingkungan hidup adalah mengkritik bahwa


tradisi Kristen begitu disibukkan dengan keselamatan manusia, yaitu hubungan diantara
Allah dengan manusia, mercka sudah gagal untuk memberikan perhatian yang cukup
kepada dunia lahiriah. Oleh sebab itu, tekanan utama menurut pendukung lingkungan
hidup adalah membangun kembali doktrin penciptaan, sehingga baik alam dan sejarah,
penciptaan manusia dan non-manusia, diberikan pertimbangan tcologis yang benar Ian
Barbour

Disamping kritik yang dilontarkan diatas, tuduhan akan kerusakan lingkungan


dijatuhkan kepada orang-orang Yahudi Kristen oleh karena kejadian 1:28 yang
dipercayai dan dianggap sebagai sebab kesalahan akan kerusakan lingkungan (Lynn,
White). Mandat Ilahi kultur adalah mandat pengabdian (Stewordship vacation) disini
manusia terpanggil untuk menata bumi, menjaga keutuhan ciptaan, memelihara alam
sebagai ciptaan Tuhan dan keterlibatan manusia dalam hal-hal sosial.

2. Panggilan Dalam Kitab Kejadian

Manusia sehagai ciptaan Allah harus mengatur semua ciptaan termasuk manusia.
Manusia sebaai wakil Allah dibumi harus bertanggingjawab terhadap ciptaan la diutus.
Untuk menaklukan (kata bahasa Ibrani kabash menjinakkan) bumi, dan mengikuti
rencana Allah dalam memenuhi bumi dengan manusia Makhluk yang luhur ini, dengan
hak istimewa yang luar biasa dan tanggung jawaboya yang berat, hidup dan berkarya
dalam penampilan seperti raja (Kyle Yates)

Dalam mandat ini manusia mengekploritasi alam dimana manusia


mengusahakan, mengelola dan memclihara alam. Kata Ibrani Kabash menaklukkan) dan
radah (berkuasa) didalam Kejadian 1:28 dapat dipahami schagai mandat mengekploitasi
alam dalam arti mengusahakan atau mengelola dan menjaga serta memelihara alam
(Geremi Cohen).

Allah membuat taman yang begitu indah dan Allah pun membuat burung, ikan,
hewan-hewan dan semua tanaman untuk menghasilkan. Semua untuk kemuliaan Tuhan
dan kebutuhan manusia. Manusia dapat menikmati semua caiptaan Allah la
mengingatkan dan memaksimalkan buahnya bagi kemulian Allah dan keuntungan
mereka sendiri dan melindungi taman dari padang gurun (kesebelah Timur taman, Kej.
3:23-24). Yang jika tidak melindung, maka padang gurun akan melanggar batas taman
Itu. Olch karena itu orang-orang akan membimbing, mengurus, dan meningkatkan
produktivitas taman, dan pada akhirmya dengan mengubah seluruh bumi menjadi taman
produktifitas bumi, dan mercka akan menjaga taman dari degradasi alamiah yang akan
diakıbatkan dari kelakuan (Calvin Beismer).
Mandat llahi pembangunan rohani semakin berat bebannya sctelah manusia
jatuh kedalam dosa. Ungkapan Lasabat Et-ha adamah, mengusahakan tanah dalam Kej.
3:23 discbutkan schagai akibat dari kejatuhan manusia dalam dosa dalam Kej. 3.17
mengatakan bahwa tanah terkutuk karena dous dam dan Hawa. Kejadian sudah
bermaksud menyatakan bahw penghukuman akan dilihat scbagai pembalikan yang
ironis dari tujuan penciptaan manusia yang mula-mula Hal itu menyatakan kontras (Sail
Haner).

3. Etika Lingkungan

Dalam Kej. 1:31 dikatakan bahwa Allah melihat segala yang dijadikannya itu
sungruh amat haik Tentu ayat terscbut merupakan kesimpulan dar semua apa yang
diciptakan oleh Tuhan sudah sangat baik dan sempurna Kejadian 1:26 dikatakan bahwa
supaya manusia berkuasa atas ikan dilaut dan burung diudara, atas ternak dan scluruh
bumi. Ayat ini mengartikan aga manusia melakukan perintah itu untuk kelangsungan
hidup manusia.

Dalam kejadian 2:8-9 Allah membuat Taman Eden disitulah Adam dan Hawa
dapat memiliki segala ciptaan Allah Allah membuatkan pohon-pohon. Dalam kejadian
2:15 Tuhan Allah menempatkan manusia di Taman Eden agr diusakan dan dipelihara
Taman itu tujuannya adalah untuk kebutuharn manusia.

4. Tindakan Manusia Terhadap Lingkungan

Dalam kejadian 3:5-6 dikatakan: tetapi Allah mengetahui, bahwa pada waktu
kamu memakannya matamu akan terbuka, dan kamu akan menjadi seperti Allah, tau
yang baik dan yang jahat, Perempuan itu melihat, bahwa buah pohon itu haik untuk
dimakan dan sedap kelihatannya, lagi pula pohon itu menank hati karena memberi
pengertian. lalu ia mengambil dari buahnya dan dimakannya dan diberikannya juga
kepada suaminya yang bersama-sama dengan dia, dan suaminya pun memakannya.
Disini manusia telah melanggsr hukum. Ada perintah Allah dengan cara memakan buah
yang dilarang oleh Allah untuk dimakan. Karena memang sedap kelihatannya. Inilah
kecendrungan hati manusia yang ingin menyamai Allah dan mengikuti keinginan
nafsunya. Manusia terlalu serakah artinya tidak puas menjadi miliknya tetapi
dikuasainya.

Cobalah kita amati apa yang terjadi dilingkungan kita manusia tidalk
memelihara akan tetapi dengan seenaknya saja mencemari sungai, membuang sampah
dan menebang pohon. Belum lp semakin banyaknya polusi udara Manusia hanys
memperhatikan tugas menpasai tapi tuas merawat dan menelihara tidak ada. Disinilah
kepapalan manusia schingga tanah terkutuk dan susah payah dalam bekerija ( 3:17-19
Jon Stoot mengatakan bahwa cara tologis dapat dikatan bahwa akan kerusakan
lingkungan alam dowas ini terletak dalam sikap rakus manusia (Economic gain by
Envirational Loss Alam sebagai obyek pemenuhan kebutuhan manusia yang hanya
bernilai jik dapat memuaskan keinginan manusia Kata kuncinys adalsh ketidaktaatan
manusia terhadap Firman Allah membuat kchancuran secara rohani dan secara fisik.
Sebagaimana mandat llahi kultur yang disampaikan kepada manasia pada masa pra
dosa, di Taman Eden dimana Allah berfirman agar dunia in dibuni, ditaklukan, dikuasai,
dikerjakan dan dipelihara schagai tempat tingal ang baik Sesudah kejatuhan manusia
dalam dosa Tanggungnwab manusia diperbesar lagi Ini ternyata dari Firman Tuhan
kepada Nuh sesudah air bah ( ke, 8:15 dan kej 9:17, dan semua para nabi lainnys (Chris
Marantika) .

5. Manusia dan Alam

Berbicara mengenai berkat dapat dibedakan menjadi 2 macam. Pertama adalah


berkat umum dan yang kedua adalah berkat khusus Berkat umum diberikan kepada
setiap manusia tanpa terkecualh. Misalnya alam, hujan matahari, bulan dapat dinikmati
olch manusia. Berkat yang kedua adalah berkat khusus yang ada didalam Yesus Kristus
yaitu pengampunan dosa (inil schagai berita keselamatan). Berkat ini hanya diberikan
kepada orang orang yang percaya kepada Yesus saja.

Hubungan manusia dengan alam bukan saja dalam hubungan dominio


menguasail akan tetapi juga hubungan kononia (persckutuan). Hal ini bisa dilihat dari
unsur-unsur yang dipakai Tuhan Yesus dalam menyampaikan rencanaNya seperti air,
anggur dan roti. Itulah schabnya jika hubungan scorang Kristen baik dengan Alah maka
harus termanifestasi hubungannya dengan alam. Artinya alam sebagai sumber
kehidupan manusia harus dijaga dan dilestarikan Hubungan yang baik terhadap alam
mengingat kita kembali terhadap langit dan bumi yang baru seperti yang terdapat dalam
Wahyu 21:15 langit dan bumi yang baru sebagai Firdaus yang hilang terpulihkan
kembali.

6. Krisis Ekologi

Kerusakan lingkungan disebabkan krisis moral manusia Dimana manusia terlalu


rakus dan serakah juga egois kescrakahan, kerakusan dan tidak biss mengendalikan diri
membuat manusia itu memiliki silat komsumerisme Dosa telah menyehablkan krisis
moral bagi manusia. Schingga berdampak terhadap Krisis Ekologi Keinginan menusak
lingkungan scbagai wujud dari Krisis moral yang bersumber dari hati dan pikiran
manusia yang telah dikuasai olch dos Disinilah perlu pertobatan atau kelahiran baru
bagi sescorang

Jika seseorang sudah lahir baru scmestinyalah melakukan Firman Allah dalam
konteks ini memelihara ciptaan Allah Itulah sehagai buah-buah iman Dilihat dari sudut
pandang Kristen maka tugas pelestanian lingkunugan hidup yang pertama dan utama
adalah memperaktekkan pola hidup baru, hidup yang penuh pertobatan dan
pengendalian diri, schingga hidup kita tidalk dikendalikan doss dan keinginannya, tetapi
dikendalikan oleh cinta kasih Materialisme adalah akar kerusakan lingkungan hidup.
Maka materialisme sehagai praktek penyembahan alam.

Orang yang Kristen dingatkan akan bahaya dari mencintai uang dan harta. Tetapi
mercka yang ingin kaya terjatuh kedalam pencobaan, kedalam jerat dan kedalam
berbagai-bagai nafsu yang hampa dan yang mencelakakan, yang menenggelamkan
manusia kedalam keruntuhan dan kebinasaan. Karena akar seqpalanya kcjahatan adalah
cinta uang, Sebab olch memburu uangah beberapu orang telah menyimpang dari iman
dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka (I Timotius 6:9-10)

Terlalu mencintai materi maka alampun akan bisa dieksploitir untuk menumpuk
harta demi keuntungan pribadi, satu-satunya cara agar manusia bertanggungawab adalah
dalam pemeliharaan dan pelestarian alam adalah dengan pertobatan schingga dapat
mengendalikan diri, tahu apa yang baik dar yang jahat. Pelestarian terhadap alam
merupakan suatu ibadah dan memuliakan Tuhan Pelestarian alam wujud cinta kepada
Tuhan Yesus. Krisis Ekologi adalah karena dosa sudah menguasai hidup manusia.

7. Allah Menyelamatkan Ciptaannya

Ciptaan Allah atau alam adalah wajud dani kasih cinta Tuhan terhadap manusia.
Itulah sebabnya ciptaan Tuhan harus dipelihara dan dilestarikan bukannya dirusak
Tuhan sudah memberikan akal budi kepada manusia dan satu-satunya dari ciptaan yang
memiliki akal budi diberikan tanggung jawab Alam merupakan lingkungan hidup yang
terdiri dari langit, bumi, tumbuh- tumbuhan dan binatang untuk dinikmati manusia
bukan untuk dihancurkan.

Sebagaimana dikatakan di atas bahwa manusia diberikan akal budi maka


diberikan tugas khusus dalam menata Ekologi karena manusia memiliki akal budi maka
manusia memiliki pengetahuan teknologi atau kemampuan dalam memanipulasi atau
mengubah ckosistem sesuai dengan apa yang dibutuhkan manusia. Schingg alam
tidaklah dipisahkan dari keselamatan yang telah dibenkan kepada manusia Dalam kitab
Kejadian telah jelas bahwa semua ciptaan Tuhan adalah baik adanya dan telah
diserahkan kepada manusia untuk menanganinya Peranan imago Dei harus memiliki
kesadaran penuh berperanan dalam pelestarian lingkungan. Tema utama Alkitab
berkenaan dengan Ekologi adalah mengembalikan kehidupan manusia dan selurulh
ciptaan kearah keharmonisan.

8. Kondisi Indonesia

Di Indonesia tentunys menghadapi banyak persoalan yang berhubungan dengan


lingkungan hidup misalnya adanya tsunami, banji, tanah longsot gempa bumi, lumpur
panas, asap bahkan penebangan dan pembakaran hutan Adala lagi masalah sampah,
dimana sampah secara sembarangan dibuang Sebagai orang-orang beriman di Indonesia
harus memperhatikan keperihatinan Ekologi yang sedang terjadi di Indonesia Sebagai
warga gereja harus menunjukkan ketaatan kepada Tuhan.
Orang Kristen di Indonesia sebagai warga gereja harus menyadari bahwa
memelihara lingkungan hidup merupakan sebuah pelayanan. Warga gereja bertanggung
jawab penuh untuk menjaga keutuhan ciptaan kita dituntut untuk menjadi teladan dalam
menata dunia ini ditengah-tengah maraknya ketidakadilan, kerusakan dan ancaman
terhadap kepunahan alam, warga gereja harus selalu memperjuangan tepkmya kcadlan
eipamya damaida lestarinya lingkungan hidup.

Anda mungkin juga menyukai