AGUNG
Terjemahan dan Teks Kitab
Minah as-Saniah Karya Syeh
Abdul Wahab Syakroni
ﺑﺴﻢ اﷲ اﻟﺮﲪﻦ اﻟﺮﺣﻴﻢ اﳊﻤﺪ ﷲ اﻟﺬى اوﺟﺐ اﻟﻮﺻﻮل ﻟﺘﻮﺣﻴﺪﻩ ﻋﻠﻰ ﻋﺒﻴﺪﻩ
أﺷﻬﺪ أن ﻻ إﻟﻪ إﻻ اﷲ وأﺷﻬﺪ أن ﳏﻤﺪا رﺳﻮل اﷲ ﺷﻬﺎدة ﺗﻮﺻﻠﻨﺎ إﱃ ﺳﻼﻣﺔ
دﻳﻨﻨﺎ واﻟﺪﺧﻮل ﰱ ﺟﻨﺎت اﻟﻨﻌﻴﻢ واﻟﺼﻼة واﻟﺴﻼم ﻋﻠﻰ ﺳﻴﺪ اﳌﺮﺳﻠﲔ أﺷﺮف
اﻷﻧﺒﻴﺎء ﳏﻤﺪ اﻟﺬى ﻋﻠﻤﻨﺎ ﻟﻄﺮق اﻟﻮﺻﻮل إﱃ اﷲ ﻋﻠﻰ إﻋﺘﻤﺎد اﳌﺸﺎﻳﺦ
(اﳌﻌﺘﱪﻳﻦ وﻋﻠﻰ آﻟﻪ وﺻﺤﺒﻪ أﲨﻌﲔ )أﻣﺎ ﺑﻌﺪ
Ini adalah buku terjemahan kitab al-Minah as-Saniah karya Syeh
Sayyid Abdul Wahab Syakroni yang menjelaskan wasiat-wasiat yang ditulis
oleh Syeh al-Arif Ibrahim al-Matbuli. Kitab tersebut adalah kitab populer
yang sering dibacakan dan diajarkan di dunia pesantren salaf, terutama pada
saat kegiatan pesantren kilat. Sebagian hamba Allah telah mendengarkan
kami mengkaji kitab tersebut bersama-sama para santri. Kemudian ia
merasakan ketertarikan pada isi-isinya dan secara tidak langsung meminta
kami menuliskannya dalam bentuk terjemahan. Akhirnya, dengan
pertolongan Allah dan taufik-Nya, kami menerjemahkan kitab tersebut ke
dalam Bahasa Indonesia dengan terjemahan yang insya Allah mudah dibaca
dan dipahami.
Dalam menerjemahkan buku ini, kami berpedoman pada kitab
kuning Minah as-Saniah dan Kamus al-Munawir Arab-Indonesia Syeh
Ahmad Warson Munawwir. Semoga Allah memberikan manfaat buku
terjemahan ini kepada para sebagian hamba Allah tersebut dan setiap para
pembaca sebagaimana Dia telah memberikan manfaat kitab aslinya dan
Kamus al-Munawwir. Kami meminta kepada Allah, Ya Allah! Jadikanlah
buku terjemahan ini sebagai perantara tercurahkannya rahmat dan
i
ampunan dari-Mu kepada kami, sebagian hamba tersebut, orang tua kami,
guru-guru kami, ustadz-ustadz kami, keluarga kami, para santri kami, dan
seluruh orang-orang muslimin dan muslimat, serta sebagai perantara
memperoleh keridhoan-Mu. Aamin. Aaamin. Aaamin. Ya Robbal ‘Alamiin.
Penerjemah
ii
Terima Kasih untuk:
iii
DAFTAR ISI
MUKADDIMAH PENERJEMAH ~ i
UNGKAPAN TERIMA KASIH ~ iii
DAFTAR ISI ~ iv
BAGIAN PERTAMA ~ 1
Mukaddimah Syeh Sayyid Abdul Wahab Syakroni ~ 1
BAGIAN KEDUA ~ 3
PEMBAHASAN ~ 3
1. Taubat ~ 3
a. Pengertian dan Tingkatan Taubat ~ 3
b. Cara Bertaubat ~ 4
c. Pentingnya Taubat ~ 5
d. Introspeksi Diri ~ 7
2. Benci Dunia ~ 8
a. Akibat Cinta Dunia ~ 8
b. Hakikat Zuhud ~ 12
3. Meninggalkan Hal-Hal Mubah ~ 12
4. Riya Lembut ~ 20
5. Jangan Menyakiti Sesama ~ 28
6. Menjauhi Makanan Haram ~ 29
a. Tanbih ~ 33
b. Tanda-tanda Makanan Haram ~ 33
7. Menjauhi Rasa Malu Tabiat ~ 35
8. Menjauhi Kecurangan dalam Profesi Pekerjaan ~ 37
Anjuran Bekerja ~ 39
9. Memerangi Nafsu ~ 43
a. Memerangi Nafsu dengan Lapar ~ 43
b. Memerangi Nafsu dengan Perbuatan Amal Berat ~ 46
c. Menyedikitkan Tidur ~ 46
10. Menetapi Uzlah ~ 48
Perbedaan antara Uzlah dan Kholwah ~ 51
11. Diam ~ 51
12. Larangan Meninggalkan Sholat Malam ~ 53
a. Anjuran Tempat untuk Sholat Malam ~ 56
b. Anjuran Waktu untuk Sholat Malam ~ 58
c. (Peringatan) Mengapa Berat untuk Sholat Malam ~ 59
13. Larangan Meninggalkan Sholat Jamaah ~ 60
14. Larangan Mendzalimi Orang Lain ~ 63
15. Memperbanyak Istighfar ~ 69
iv
16.
Malu Syar’i ~ 73
17.
Menetapi Adab ~ 76
18.
Perintah Selalu Berdzikir ~ 77
19.
Larangan Meninggalkan Dzikir ~ 82
20.
Dzikir adalah Cap Kewalian ~ 85
21.
Dzikir adalah Pengantar ke Hadirat Allah ~ 86
22.
Dzikir adalah Kunci Mukasyafah dan Ikhlas Sejati ~ 87
23.
Dzikir adalah Sebab Diturunkannya Rahmat ~ 89
24.
Keutamaan Dzikir ~ 90
25.
Kewajiban-Kewajiban Dzikir ~ 95
a. Berdzikir dengan Keras ~ 97
b. Berdzikir dengan Penuh Kekuatan ~ 98
c. Berdzikir Secara Berjamaah ~ 99
d. Berdzikir Disertai dengan Rasa Pengagungan ~ 100
PENUTUP ~ 102
v
BAGIAN PERTAMA
MUKADDIMAH SYEH SAYYID ABDUL WAHAB
SYAKRONI
2
BAGIAN KEDUA
PEMBAHASAN
1. Taubat
Kata taubat menurut Bahasa اﻟﺘﻮﺑﺔ ﰱ اﻟﻠﻐﺔ اﻟﺮﺟﻮع وﻳﻘﺎل ﺗﺎب أى
Arab memiliki arti al-Rujuk atau
pulang. Oleh karena itu ada yang رﺟﻊ وﰱ اﻟﺸﺮع اﻟﺮﺟﻮع ﻋﻤﺎ ﻛﺎن
mengatakan taaba yang berarti
raja’a. Sedangkan kata taubat ﻣﺬﻣﻮﻣﺎ ﰱ اﻟﺸﺮع إﱃ ﻣﺎ ﻫﻮ ﳏﻤﻮد
menurut pengertian istilah adalah
kembali dari hal yang dicela ﰱ اﻟﺸﺮع
menurut syariat menuju hal yang
terpuji menurut syariat pula.
b. Cara Bertaubat
1
Thoriqot adalah jalan menuju pentauhidan Allah dengan perantara seorang syeh.
Orang yang menapaki jalan thoriqot disebut dengan murid.
4
Allah dan penganiayaan diri karena
melakukan maksiat-maksiat akan ﺗﻌﺎﱃ وﻇﻠﻢ اﻟﻌﺒﺪ ﻟﻨﻔﺴﻪ ﺑﺎرﺗﻜﺎب
diampuni, kecuali dosa syirik atau
menyukutukan Allah, meskipun اﳌﻌﺎﺻﻰ دون اﻟﺸﺮك ﺑﺎﷲ ﺗﻌﺎﱃ وإن
ﻛﺎن ﻫﻮ ﻳﺮﺟﻊ إﱃ ﻇﻠﻢ اﻟﻨﻔﺲ أﻳﻀﺎ
syirik sebenarnya juga termasuk
perbuatan penganiayaan terhadap
diri sendiri, dan kecuali dosa yang
berkaitan dengan hak-hak adami ودون ﺣﻘﻮق اﳋﻠﻖ ﻣﻦ ﻣﺎل وﻋﺮض
atau sesama, yaitu dosa yang
berkaitan dengan harta dan harga وﺳﻴﺄﺗﻰ اﻟﻜﻼم ﻋﻠﻴﻬﻤﺎ إن ﺷﺎء اﷲ
diri/kehormatan sesama. Penjelasan
tentang dosa hak adami akan ﺗﻌﺎﱃ
dibahas nanti Insya Allah.
c. Pentingnya Taubat
6
Renungkanlah Firman Allah وﺗﺄﻣﻞ ﻗﻮﻟﻪ ﺗﻌﺎﱃ ﻟﻠﻤﻌﺼﻮم اﻷﻛﱪ
kepada
‘alaihi
Rasulullah
wa
shollallahu
sallama, ﺻﻠﻰ اﷲ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﻓﺎﺳﺘﻘﻢ ﻛﻤﺎ
“Senantiasakanlah bertaubat!
Wahai Muhammad, sebagaimana أﻣﺮت وﻣﻦ ﺗﺎب ﻣﻌﻚ ﻓﺄﻣﺮﻩ اﷲ
kamu dan orang yang bertaubat
bersamamu diperintahkan.” Dalam ﺗﻌﺎﱃ ﺑﺎﻹﺳﺘﻘﺎﻣﺔ ﰱ اﻟﺘﻮﺑﺔ وﻣﻦ ﺗﺎب
ayat tersebut Allah memerintahkan
Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa ﻣﻌﻪ ﻣﻦ ﲨﻴﻊ أﺗﺒﺎﻋﻪ وأﻣﺘﻪ
sallama, para pengikutnya, dan
umatnya untuk senantiasa bertaubat.
d. Introspeksi Diri
واﻷﺣﻮال اﻟﺼﺎﳊﺔ
(TANBIH) Wajib bagi
)ﺗﻨﺒﻴﻪ( ﻳﻨﺒﻐﻰ ﻟﻠﻌﺒﺪ أن ﻳﻔﺘﺶ
seorang hamba meneliti anggota-
anggota tubuhnya, baik yang dzohir
أﻋﻀﺎءﻩ اﻟﻈﺎﻫﺮة واﻟﺒﺎﻃﻨﺔ ﺻﺒﺎﺣﺎ
atau batin, di pagi hari dan sore hari,
apakah anggota-anggota tubuhnya
وﻣﺴﺎء ﻫﻞ ﺣﻔﻈﺖ ﺣﺪود اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
tersebut sudah menjaga aturan-
aturan Allah atau malahan اﻟﱴ ﺣﺪﻫﺎ ﳍﺎ أو ﺗﻌﺪت وﻫﻞ ﻗﺎﻣﺖ
ﲟﺎ أﻣﺮت ﺑﻪ ﻣﻦ ﻏﺾ اﻟﺒﺼﺮ وﺣﻔﻆ
melanggarnya? dan apakah anggota-
anggota tubuhnya tersebut telah
melakukan apa yang telah
diperintahkan oleh Allah, yaitu اﻟﻠﺴﺎن واﻷذن واﻟﻘﻠﺐ وﻏﲑ ذﻟﻚ
seperti menutup mata dari hal yang
diharamkan untuk dilihat, menjaga ﻋﻠﻰ وﺟﻪ اﻹﺧﻼص أو ﱂ ﺗﻘﻢ
lisan, telinga, hati, dan lain-lainnya
dengan cara yang ikhlas atau belum?
Ketauhilah!
Saudaraku! Dan
Wahai
senantiasalah
ﻓﺎﻋﻠﻢ ذﻟﻚ ﻳﺎ أﺧﻰ واﻟﺰم اﻟﺘﻮﺑﺔ
bertaubat serta tutuplah matamu dari
gemerlap dunia dengan niatan
واﺑﻐﺾ اﻟﺪﻧﻴﺎ ﺗﺒﻌﺎ ﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻓﺈن اﷲ
mengikuti Allah subhanahu wa
ta’aala! karena sejak Allah
ﺗﻌﺎﱃ ﱂ ﻳﻨﻈﺮ إﻟﻴﻬﺎ ﻣﻨﺬ ﺧﻠﻘﻬﺎ ﻟﺸﺪة
menciptakan dunia, Dia tidak pernah
melihatnya sekalipun karena ﺑﻐﻀﻪ ﳍﺎ
وﰱ اﳊﺪﻳﺚ ﺣﺐ اﳌﺎل واﻟﺴﺮف
kemurkaan-Nya pada dunia.
11
Abu al-Mawahib asy- وﻛﺎن ﺳﻴﺪى أﺑﻮ اﳌﻮاﻫﺐ اﻟﺸﺎذﱃ
Syadzili berkata bahwa ibadah yang
disertai dengan kecintaan pada رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻳﻘﻮل اﻟﻌﺒﺎدة ﻣﻊ ﳏﺒﺔ
اﻟﺪﻧﻴﺎ ﺷﻐﻞ ﻗﻠﺐ وﺗﻌﺐ ﺟﻮارح ﻓﻬﻰ
dunia hanya akan menyesakkan hati
dan meletihkan tubuh, meskipun
ibadah tersebut banyak tetapi
sebenarnya hanyalah sedikit. وإن ﻛﺜﺮت ﻗﻠﻴﻠﺔ وإﳕﺎ ﻫﻰ ﻛﺜﲑة ﰱ
Adapun ibadah tersebut dianggap
banyak maka karena menurut وﻫﻢ ﺻﺎﺣﺒﻬﺎ وﻫﻰ ﺻﻮرة ﺑﻼ روح
sangkaan diri dari orang yang
beribadah tersebut. Ibadah yang وأﺷﺒﺎح ﺧﺎﻟﻴﺔ ﻏﲑ ﺣﺎﻟﻴﺔ
demikian itu adalah seperti manusia
tanpa ruh dan anggota tubuh yang
tak memakai perhiasan.
وﳍﺬا ﺗﺮى ﻛﺜﲑا ﻣﻦ أرﺑﺎب اﻟﺪﻧﻴﺎ
Dari pernyataan Abu al-
Mawahib diatas, mungkin kamu ﻳﺼﻮﻣﻮن ﻛﺜﲑا وﻳﺼﻠﻮن ﻛﺜﲑا وﳛﺠﻮن
melihat para ahli dunia sering
melakukan ibadah puasa, sering
sholat, sering haji, akan tetapi
ﻛﺜﲑا وﻟﻴﺲ ﳍﻢ ﻧﻮر اﻟﺰﻫﺎد وﻻ ﺣﻼوة
mereka tidak memiliki cahaya
orang-orang yang zuhud dan tidak
اﻟﻌﺒﺎدة
memiliki manisnya ibadah.
b. Hakikat Zuhud
12
Adapun para sahabat atau
para tabi’in2 bersikap miskin dan وإﳕﺎ درج ﲨﻬﻮر اﻟﺼﺤﺎﺑﺔ واﻟﺘﺎﺑﻌﲔ
tidak memiliki apapun di dunia
adalah karena agar mereka dijadikan ﻋﻠﻰ ﺧﻠﻮ اﻟﻴﺪ ﻣﻦ اﻟﺪﻧﻴﺎ ﻟﻴﻘﺘﺪى ﻢ
اﶈﺠﻮﺑﻮن ﻋﻦ ﻣﺸﺎﻫﺪة اﻷﻛﺎﺑﺮ
sebagai panutan bagi orang-orang
yang silau dengan kemewahan. Oleh
karena ini, para sahabat dan para
tabiin menunjukkan kepada mereka ﻓﻠﺬﻟﻚ أﻇﻬﺮوا ﳍﻢ اﻟﺰﻫﺪ ﰱ اﻟﺪﻧﻴﺎ
sikap zuhud di dunia dengan tidak
memiliki apapun dari dunia dan ﲞﻠﻮ اﻟﻴﺪ و ﻮﻫﻢ ﻋﻦ اﻟﺘﺒﺴﻂ ﰱ
melarang mereka bersikap mewah,
karena kuatir mereka akan اﻟﺪﻧﻴﺎ ﺧﻮﻓﺎ ﻋﻠﻴﻬﻢ أن ﻳﺪﺧﻠﻮا ﰱ
mencintai dunia yang nantinya
mereka tidak mendapatkan hidayah ﳏﺒﺘﻬﺎ ﻓﻼ ﻳﻬﺘﺪون ﺑﻌﺪ ذﻟﻚ ﻟﻠﺨﺮوج
untuk keluar dari cinta dunia dan
mereka akan berlomba-lomba dalam ﻋﻦ ﺣﺒﻬﺎ واﳌﺰاﲪﺔ ﻋﻠﻴﻬﺎ ﻓﺈن
urusan duniawi, karena orang-orang
yang sempurna (insan kamil) tidak اﻟﻜﺎﻣﻠﲔ ﻻ ﻳﺸﻐﻠﻬﻢ ﻋﻦ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
akan disibukkan oleh urusan-urusan
dunia dan akhirat
menyebabkan jauh dari Allah,
hingga ﺷﻴﺊ ﰱ اﻟﻜﻮﻧﲔ ﲞﻼف اﻟﻘﺎﺻﺮﻳﻦ
berbeda dengan orang yang lemah
atau ceroboh.
2
Orang-orang setelah masa sahabat-sahabat Rasulullah shollallahu ‘alahi wa
sallama.
13
ia berkata, “Janganlah kalian,
Wahai murid-murid!, mengikutiku واﳌﻨﺎﻛﺢ واﳌﺮاﻛﺐ ﻓﺈن ﻫﺬا ﻟﻴﺲ ﻟﻜﻢ
dalam berpakaian bagus, menikah
dengan wanita cantik dan اﻵن ﻫﺬا إن وﺟﺪ ذﻟﻚ ﻣﻦ ﻣﺎل
ﺣﻼل وإﻻ ﻓﺎﻹﻧﻜﺎر ﻋﻠﻰ ذﻟﻚ
berkendaraan mewah! karena ini
bukan untuk kalian saat ini!” Sikap
menasehati dan memerintahkan
untuk memberitahu murid-muridnya اﻟﺸﻴﺦ واﺟﺐ ﻓﺎﻓﻬﻢ
ini apabila diketahui bahwa harta
yang ia gunakan untuk
membaguskan diri adalah harta yang
halal, akan tetapi jika tidak halal,
maka wajib bagimu untuk
mengingkarinya. Pahamilah!
14
3. Meninggalkan Hal-hal
Mubah
Di dalam kitab Zabur Nabi وﰱ زﺑﻮر اﻟﺴﻴﺪ داود ﻋﻠﻴﻪ اﻟﺴﻼم ﻳﺎ
Daud AS tertulis, “Hai Daud!
Cegahlah dan takut-takutilah داود ﺣﺬر وأﻧﺬر ﻗﻮﻣﻚ ﻋﻦ أﻛﻞ
kaummu dari makan makanan
kesenangan (Syahwat) karena hati
17
orang yang terdapat kesenangan
(syahwat) akan terhalangi atau jauh اﻟﺸﻬﻮات ﻷن ﻗﻠﻮب اﻟﺸﻬﻮات
dari-Ku.” Begitu juga makan
makanan kesenangan akan ﳏﺠﻮﺑﺔ ﻋﲎ وﻛﻤﺎ أن أﻛﻞ اﻟﺸﻬﻮات
ﻳﻄﺮد اﻟﻌﺒﺪ ﻋﻦ ﺣﻀﺮة اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
menjauhkan diri seorang hamba dari
Sisi Allah. Begitu juga
memanjangkan kaki tanpa ada hajat
di suatu perkumpulan merupakan ﻓﻜﺬﻟﻚ ﻣﺪ اﻟﺮﺟﻞ ﻣﻦ ﻏﲑ ﺣﺎﺟﺔ
adab yang buruk.
ﲜﺎﻣﻊ ﺳﻮء اﻷدب
Begitu juga Sayyid Ali-al-
Khowash mengatakan bahwa وﻗﺎل أﻳﻀﺎ ﻻ ﻳﺒﻠﻎ اﳌﺮﻳﺪ ﻣﻘﺎم
seorang murid tidak akan mencapai
maqom kebenaran (Shidq) sampai ia اﻟﺼﺪق ﺣﱴ ﻳﺰﻳﺪ ﰱ ﺗﻌﻈﻴﻢ أﻣﺮ اﷲ
bertambah dalam mengagungkan
perintah dan larangan Allah. Oleh ﺗﻌﺎﱃ و ﻴﻪ ﻓﻴﻔﻌﻞ اﳌﻨﺪوب ﻛﺄﻧﻪ
karena itu, seorang murid akan
melakukan hal yang sunah seolah- واﺟﺐ وﳚﺘﻨﺐ اﳌﻜﺮوﻩ ﻛﺄﻧﻪ ﺣﺮام
olah itu adalah hal yang wajib dan
menjauhi hal yang makruh seolah-
olah itu adalah hal yang diharamkan
وﳚﺘﻨﺐ اﳊﺮام ﻛﺄﻧﻪ ﻛﻔﺮ وﻳﻨﻮى ﲜﻤﻴﻊ
dan menjauhi hal yang diharamkan
seolah-olah itu adalah kekufuran.
اﳌﺒﺎﺣﺎت ﺧﲑا ﻟﻴﺜﺎب ﻋﻠﻰ ذﻟﻚ
Dan ia akan berniat kebaikan dalam
melakukan seluruh hal-hal yang
ﻓﻴﻨﻮى ﺑﺎﻟﻨﻮم ﰱ اﻟﻘﻴﻠﻮﻟﺔ اﻟﺘﻘﻮى ﻋﻠﻰ
mubah agar ia diberi pahala. Oleh
karena itu, ketika tidur di siang hari,
ﻗﻴﺎم اﻟﻠﻴﻞ وﻳﺘﻨﺎول ﺑﻌﺾ اﻟﺸﻬﻮات
ia berniat taqowwi
mengharapkan kekuatan agar bisa
atau
ﳌﺪاواة ﻧﻔﺴﻪ إذا ﻧﻔﺮت ﻣﻦ اﻟﻌﺒﺎدات
ﺑﺎﻟﻜﻠﻴﺔ ﻓﺈن ﻟﺴﺎن ﺣﺎل اﻟﻨﻔﺲ ﻳﻘﻮل
beribadah malam. Ketika ia
mengkonsumsi makanan
kesenangan maka ia berniat
melakukannya karena untuk ﻟﺼﺎﺣﺒﻬﺎ ﻛﻦ ﻣﻌﻰ ﰱ ﺑﻌﺾ أﻏﺮاﺿﻰ
mengobati nafsunya ketika enggan
beribadah, karena nafsu akan وإﻻ ﺻﺮﻋﺘﻚ وﻛﺬﻟﻚ ﻳﻨﻮى ﺑﻠﺒﺎس
berkata kepada pemiliknya
demikian, “Jadilah dirimu اﻟﺜﻴﺎب اﻟﻔﺎﺧﺮة إﻇﻬﺎر ﻧﻌﻤﺔ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
senantiasa bersamaku untuk
memenuhi keinginanku. Jika tidak, دون اﳊﻈﻮظ اﻟﻨﻔﺴﺎﻧﻴﺔ وﻛﺬﻟﻚ ﻳﺄﻛﻞ
aku akan menghancurkanmu!”
Begitu juga ketika ia memakai
18
pakaian yang bagus, ia akan berniat
menunjukkan akan kenikmatan اﻟﺰاﺋﺪ ﻣﻦ اﻟﻄﻌﺎم واﻟﺒﺎرد اﳊﻠﻮ ﻣﻦ
Allah, bukan karena mengikuti
keinginan nafsu. Ketika ia اﻟﺸﺮاب ﻷﺟﻞ اﺳﺘﺠﺎﺑﺔ أﻋﻀﺎﺋﻪ
ﻟﻴﺸﻜﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﺑﻌﺰم
menambah porsi makan, minuman
yang dingin dan manis maka ia akan
berniat karena memenuhi kebutuhan
anggota-anggota tubuhnya agar ia
bersyukur kepada Allah.
4. Riya Lembut
Ahli ma’rifat
bersepakat bahwa termasuk riya
telah
وﻗﺪ أﲨﻊ اﻟﻌﺎرﻓﻮن ﻋﻠﻰ أن ﻣﻦ
ﻋﻼﻣﺔ اﻟﺮﻳﺎء اﺳﺘﺤﻼء اﻟﻌﺒﺎدات ﻷن
adalah merasa manis dengan ibadah-
ibadah, karena nafsu tidak akan bisa
merasakan kenikmatan ibadah
kecuali apabila nafsu tersebut اﻟﻨﻔﺲ ﻻ ﺗﺴﺘﻠﺬ اﻟﻌﺒﺎدة إﱃ إن
mengikuti keinginannya. Andaikan
nafsu tidak terpenuhi keinginannya
20
niscaya nafsu akan merasa enggan
pada ibadah. واﻓﻘﺖ ﻫﻮاﻫﺎ وﻟﻮ أ ﺎ ﺧﻠﺼﺖ ﻣﻦ
Termasuk salah satu riya اﳍﻮى ﻟﺜﻘﻞ ﻋﻠﻴﻬﺎ
وﻣﻨﻬﺎ اﻟﻌﻤﻞ ﷲ ﺗﻌﺎﱃ وﻟﺸﻴﺊ آﺧﺮ
adalah melakukan amal karena
Allah dan karena yang lain. Sayyid
Abdul Qodir ad-Dasthuthi berkata;
“Senantiasakan mengikhlaskan niat ﻗﺎل ﺳﻴﺪى ﻋﺒﺪ اﻟﻘﺎدر اﻟﺪﺷﻄﻮﻃﻰ
karena Allah. Jangan merasa atau
menganggap mudah dalam رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻋﻠﻴﻚ ﺑﺈﺧﻼص
mengikhlaskan niat, sedangkan
nafsumu menguasai dirimu, maka اﻟﻘﺼﺪ ﷲ ﺗﻌﺎﱃ وﻻ ﺗﺘﻬﺎون ﰱ ذﻟﻚ
kamu akan hancur. Seolah-olah ada
dua hal yang mendorongmu وﺗﺮﺿﻰ ﺑﺘﻠﺒﻴﺲ ﻧﻔﺴﻚ ﻋﻠﻴﻚ ﻓﺘﻬﻠﻚ
melakukan ibadah, yaitu dorongan
yang akan sirna dan dorongan yang ﻛﺄن ﻳﻜﻮن اﻟﺒﺎﻋﺚ ﻟﻚ ﰱ ﻓﻌﻞ
kekal. Dorongan ini merupakan
bentuk-bentuk riya yang paling اﻟﻌﺒﺎدة أﻣﺮﻳﻦ ﻓﺎن وﺑﺎق وﻫﺬا ﻣﻦ
rumit bagi para pemula karena
dorongan tersebut begitu samar
bagi mereka dan sulit
أﺻﻌﺐ ﻃﺮق اﻟﺮﻳﺎء ﻋﻠﻰ اﳌﺒﺘﺪﺋﲔ
menghindarinya. Berbeda dengan
riya yang murni, maka
ﻷﻧﻪ ﻳﺸﺒﻪ ﻋﻠﻴﻬﻢ وﻳﻌﺴﺮ ﻋﻠﻴﻬﻢ
sesungguhnya riya murni mudah
untuk dipahami. Berfikirlah!”
اﻹﺧﻼص ﻣﻨﻪ ﲞﻼف اﻟﺮﻳﺎء ا ﺮد
Sayyid Abdul Qodir ad-
ﻓﺈﻧﻪ ﻳﻔﻬﻢ ﺑﺄدﱏ ﺗﺄﻣﻞ ﻗﺎل وﻟﻮ ﻏﻠﺐ
Dasthuthi berkata bahwa Apabila
dalam beramal, faktor akhirat lebih اﻟﺒﺎﻗﻰ ﻋﻠﻰ اﻟﻔﺎﱏ ﻓﻬﻮ رﻳﺎء
cenderung daripada faktor dunia,
maka amal tersebut adalah Riya.
Termasuk riya lembut adalah وﻣﻨﻬﺎ ﻗﻄﻊ اﳌﺰح اﳌﺒﺎح إذا دﺧﻞ ﻣﻦ
menghentikan canda tawa yang
diperbolehkan ketika ada seseorang ﻳﺴﺘﺤﻴﺎ ﻣﻨﻪ وﻗﺪ ﻛﺎن اﻟﻔﻀﻴﻞ ﺑﻦ
yang disegani lewat. Al-Fudhal bin
Iyadh, Semoga Allah merahmatinya,
26
berkata, “Apabila ada seorang
pemimpin atau pejabat menemuimu ﻟﻮ ﻗﻴﻞ: ﻋﻴﺎض رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻳﻘﻮل
pada saat tertentu. kemudian kamu
merapikan jenggot dengan tangan, أن أﻣﲑ اﳌﺆﻣﻨﲔ داﺧﻞ ﻋﻠﻴﻚ اﻟﺴﺎﻋﺔ
ﻓﺴﻮﻳﺖ ﳊﻴﱴ ﺑﻴﺪي ﳋﻔﺖ أن
maka aku takut kamu akan dicatat
dalam daftar orang-orang yang
munafik. Oleh karena itu, jangan
menghentikan canda tawa yang ﻓﻼ: أﻛﺘﺐ ﰱ ﺟﺮﻳﺪة اﳌﻨﺎﻓﻘﲔ
diperbolehkan karena segan dengan
seseorang yang menemuimu, ﺗﻘﻄﻊ ﻳﺎ أﺧﻰ اﳌﺰح اﳌﺒﺎح ﻷﺟﻞ
kecuali apabila sikapmu tersebut
disertai dengan niat yang salih, داﺧﻞ ﻋﻠﻴﻚ إﻻ ﺑﻨﻴﺔ ﺻﺎﳊﺔ ﻓﺈن
karena memperlihatkan sifat asli
kepada orang yang ia segani adalah ﺧﺮق ﻧﺎﻣﻮس اﻟﻌﺒﺪ ﻋﻨﺪ ﻣﻦ ﻳﺴﺘﺤﻴﺎ
lebih utama daripada berbuat seperti
sifat kemunafikan.” ﻣﻨﻪ أوﱃ ﻣﻦ ارﺗﻜﺎﺑﻪ ﺻﻔﺔ اﻟﻨﻔﺎق
Termasuk riya lembut adalah وﻣﻨﻬﺎ اﻟﺰﻳﺎدة ﰱ اﻹﻃﺮاق واﳋﺸﻮع
melebihkan menundukkan kepala
atau melebihkan bersikap tenang
ketika ada orang besar (misal
ﻟﺪﺧﻮل أﺣﺪ ﻣﻦ اﻷﻛﺎﺑﺮ وﻏﲑﻫﻢ
pejabat atau tokoh agama) dan lain-
lainnya.
Dalam washiyat Sayyid Ali وﰱ وﺻﻴﺔ ﺳﻴﺪى ﻋﻠﻰ ﺑﻦ وﻓﺎ رﲪﻪ
bin Wafa, Semoga Allah
merahmatinya, disebutkan, اﷲ ﺗﻌﺎﱃ إﻳﺎﻛﻢ أﻳﻬﺎ اﳌﺮﻳﺪون أن
“Jauhilah! Wahai para murid! jatuh
ke dalam menyalahi hak salah satu ﺗﻘﻌﻮا ﰱ ﺣﻖ أﺣﺪ ﻣﻦ أﻗﺮان ﺷﻴﺨﻜﻢ
dari teman-teman guru kalian karena
daging para wali adalah racun yang ﻓﺈن ﳊﻮم اﻷوﻟﻴﺎء ﺳﻢ وﻟﻮ ﱂ
mematikan, meskipun ia tidak akan
menghukum kalian (atas perbuatan ﻳﺆاﺧﺬوﻛﻢ وإﻳﺎﻛﻢ ﰒ إﻳﺎﻛﻢ ﻣﻦ
menyalahi tersebut). Hindarilah dan
hindarilah menganggap enteng اﻹﺳﺘﻬﺎﻧﺔ ﺑﻐﻴﺒﺔ أﺣﺪ وﻟﻮ ﱂ ﺗﺒﻠﻐﻪ
mengghibah orang lain, meskipun
ghibah tersebut tidak terdengar
olehnya. Tetapi benar-benar takutlah
ﺗﻠﻚ اﻟﻐﻴﺒﺔ ﺑﻞ ﺧﺎﻓﻮا ﻣﻨﻬﺎ أﻛﺜﺮ ﳑﺎ
pada ghibah dengan rasa takut yang
lebih besar daripada rasa takut
ﲣﺎﻓﻮن إذا ﺑﻠﻐﺘﻪ ﻓﺈﻧﻪ وﻟﻴﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
ketika ghibah tersebut terdengar
oleh yang dighibahi, karena
sesungguhnya salah satu dari guru-
guru kalian yang kalian ghibahi
adalah orang yang dikasihi Allah
Ta’ala.
Hindarilah memakan
makanan yang tidak halal karena واﺣﺬر أﻳﻀﺎ ﻣﻦ أﻛﻞ ﻏﲑ اﳊﻼل
ﻓﺈن أﻛﻞ ﻏﲑ اﳊﻼل ﻳﻘﺴﻰ اﻟﻘﻠﺐ
dapat mengeraskan hati,
menggelapkannya, menghalanginya
dari masuk ke hadapan Allah Ta’ala,
dan membuat usang pakaian. وﻳﻈﻠﻤﻪ وﳛﺠﺒﻪ ﻋﻦ دﺧﻮل ﺣﻀﺮة
29
Imam Abu Hanifah berkata,
“Andaikan seorang hamba telah اﷲ ﺗﻌﺎﱃ وﳜﻠﻖ اﻟﺜﻴﺎب
menyembah Allah hingga ia
menjadi seperti tiang (hatinya kuat) ﻗﺎل اﻹﻣﺎم أﺑﻮ ﺣﻨﻴﻔﺔ رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
ﻟﻮ أن ﻋﺒﺪا ﻋﺒﺪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﺣﱴ ﺻﺎر
tetapi ia tidak tahu apa yang masuk
ke dalam perutnya itu apakah halal
atau haram, maka ibadahnya tidak
akan diterima.” ﻣﺜﻞ ﻫﺬﻩ اﻟﺴﺎرﻳﺔ ﰒ إﻧﻪ ﱂ ﻳﺪر ﻣﺎ
Abu Ishak Ibrahim bin ﻳﺪﺧﻞ ﺟﻮﻓﻪ أﺣﻼل أم ﺣﺮام ﻣﺎ ﺗﻘﺒﻞ
Adham, Semoga Allah
merahmatinya, berkata, “Apakah ﻣﻨﻪ وﻗﺎل أﺑﻮ إﺳﺤﺎق إﺑﺮاﻫﻴﻢ ﺑﻦ
makananmu halal? Makanan halal
tidak akan menyebabkan kalian أدﻫﻢ رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ أﻃﻴﺐ ﻣﻄﻌﻤﻚ
malas berpuasa di siang hari dan
ibadah sunah di malam hari.” وﻣﺎ ﻋﻠﻴﻚ ﺑﻌﺪ ذﻟﻚ أن ﻻ ﺗﺼﻮم
Abu Bakar at-Turmudzi, اﻟﻨﻬﺎر وﻻ ﺗﻘﻮم اﻟﻠﻴﻞ ﻳﻌﲎ ﻧﻔﻼ
Semoga Allah merahmatinya,
berkata, “Suatu kaum hanya bisa
terhalang dari wusul atau sampai ke
وﻗﺎل أﺑﻮ ﺑﻜﺮ اﻟﱰﻣﺬى رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
hadapan Allah karena mencari
petunjuk tanpa ada yang
ﻣﺎ ﻣﻨﻊ اﻟﻘﻮم ﻣﻦ اﻟﻮﺻﻮل إﻻ
memberikan petunjuk, berjalan
cepat di dalam thoriqot berdasarkan
اﻹﺳﺘﺪﻻل ﺑﻐﲑ اﻟﺪﻟﻴﻞ واﻟﺮﻛﺾ ﰱ
syahwat, dan makan makanan yang
haram dan syubhat (tidak jelas halal
اﻟﻄﺮﻳﻖ ﻋﻠﻰ ﺣﺪ اﻟﺸﻬﻮة وأﻛﻞ اﳊﺮام
dan haramnya).”
واﻟﺸﺒﻬﺎت
وﻗﺎل اﻹﻣﺎم ﺳﻬﻞ رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻣﻦ
Imam Sahal, Semoga Allah
merahmatinya, berkata, “Barang
siapa makanannya tidak halal maka
hatinya tidak akan terlepas dari tabir ﱂ ﻳﻜﻦ ﻣﻄﻌﻤﻪ ﻣﻦ ﺣﻼل ﱂ
yang menutupinya serta siksaan atau
cobaan akan segera menimpanya, ﻳﻜﺸﻒ ﻋﻦ ﻗﻠﺒﻪ ﺣﺠﺎب وﺗﺴﺎرﻋﺖ
dan sholat, puasa dan shodaqoh
tidak memberinya manfaat.” إﻟﻴﻪ اﻟﻌﻘﻮﺑﺎت وﻻ ﺗﻨﻔﻌﻪ ﺻﻼﺗﻪ وﻻ
ﺻﻴﺎﻣﻪ وﻻ ﺻﺪﻗﺘﻪ
30
Imam Sufyan berkata,
“Senantiasalah kalian memakan وﻗﺎل اﻹﻣﺎم ﺳﻔﻴﺎن ﻋﻠﻴﻜﻢ ﺑﺄﻛﻞ
makanan halal dan hindarilah
memakan makanan haram karena اﳊﻼل وإﻳﺎﻛﻢ وأﻛﻞ اﳊﺮام ﻓﺈﱏ ﻛﻨﺖ
وأﻧﺎ آﻛﻞ اﳊﻼل أﻗﺮأ اﻵﻳﺔ ﻓﻴﻔﺘﺢ ﱃ
ketika aku memakan makanan halal,
kemudian aku membaca ayat al-
Quran maka dibukakan bagiku 70
pintu ilmu. Sedangkan ketika aku ﺳﺒﻌﻮن ﺑﺎﺑﺎ ﻣﻦ اﻟﻌﻠﻢ ﻓﻠﻤﺎ أﻛﻠﺖ ﻣﻦ
telah memakan makanan dari orang
yang tidak wirai (tidak mau menjaga ﻃﻌﺎم ﻣﻦ ﻻ ﻳﺘﻮرع ﺻﺮت أﻗﺮأ اﻵﻳﺔ
kehalalan murni), kemudian aku
membaca ayat al-Quran maka tidak وأرددﻫﺎ ﻓﻼ ﻳﻔﺘﺢ ﱃ ﺑﺎب واﺣﺪ
dibukakan bagiku satu pintu pun
dari ilmu meskipun aku sudah
mengulangi beberapa kali ayat
tersebut.”
32
Khowas
Kemudian Sayyid Ali al-
melanjutkan, “Secara ﰒ ﻗﺎل وﺑﺎﳉﻤﻠﺔ ﻓﺠﻤﻴﻊ اﳌﻌﺎﺻﻰ اﻟﱴ
keseluruhan
seluruh
atau kesimpulan,
maksiat-maksiat yang ﻳﻔﻌﻠﻬﺎ اﻟﻌﺒﺪ إﳕﺎ ﺳﺒﺒﻬﺎ أﻛﻞ اﳊﺮام
ﻓﻤﻦ أﻛﻞ اﳊﺮام وﻃﻠﺐ أن ﻳﻌﻤﻞ
dilakukan oleh seorang hamba
adalah disebabkan oleh memakan
makanan haram. Barang siapa
memakan makanan haram اﻟﻄﺎﻋﺔ ﻓﻘﺪ رام اﶈﺎل
sedangkan ia ingin melakukan amal
ketaatan maka sungguh ia
bermaksud melakukan sesuatu yang
mustahil.”
a. Tanbih
38
Anjuran Bekerja
Dan lain-lain.
41
Sayyid Ali al-Khowas
berkata, “Menurutku, orang yang وﻛﺎن ﺳﻴﺪى ﻋﻠﻲ اﳋﻮاص ﻳﻘﻮل
makan makanan
pekerjaannya
dari hasil
meskipun ﻋﻨﺪى أن اﻟﺬى ﻳﺄﻛﻞ ﻣﻦ ﻛﺴﺒﻪ وﻟﻮ
ﻣﻜﺮوﻫﺎ ﻛﺎﳊﺠﺎم واﻟﻘﻨﻮاﱏ أﺣﺴﻦ ﻣﻦ
pekerjaannya adalah makruh, seperti
profesi sebagai tukang bekam,
tukang pembuat tombak, adalah
lebih baik daripada ahli ibadah yang اﳌﺘﻌﺒﺪ اﻟﺬى ﻳﺄﻛﻞ ﺑﺪﻳﻨﻪ وﻳﻄﻌﻤﻪ
makan makanan hasil dari
agamanya, yaitu makanan yang اﻟﻨﺎس ﺑﺼﻼﺣﻪ
diberikan kepadanya oleh orang-
orang lain karena kesalihannya.”
42
9. Memerangi Nafsu
Perangilah keinginan-
keinginan buruk nafsumu! )وﺟﺎﻫﺪ ﻧﻔﺴﻚ( أى ﺧﻮاﻃﺮﻫﺎ ﰱ
Imam Sahal at-Tusturi, اﻟﺸﺮع
Semoga Allah merahmatinya,
berkata, “Maksiat yang paling buruk ﻗﺎل اﻹﻣﺎم ﺳﻬﻞ اﻟﺘﺴﱰى رﲪﻪ اﷲ
adalah bisikan nafsu. Barangkali
kebanyakan orang tidak ﺗﻌﺎﱃ وأﺳﻮأ اﳌﻌﺎﺻﻰ ﺣﺪﻳﺚ اﻟﻨﻔﺲ
menganggap bisikan nafsu itu
sebagai sebuah dosa. Ketika seorang وﻟﻌﻞ ﻏﺎﻟﺐ اﻟﻨﺎس ﻻ ﻳﻌﺪون ذﻟﻚ
murid menjaga diri dari terpengaruh
bisikan nafsunya dan ia senantiasa ذﻣﺎ وإذا اﺗﻘﻰ اﳌﺮﻳﺪ اﻹﺻﻐﺎء إﱃ
berdzikir maka hatinya akan
bersinar dengan perantara dzikir ﺣﺪﻳﺚ اﻟﻨﻔﺲ وﻛﺎن ﻣﻼزﻣﺎ ﻟﻠﺬﻛﺮ
tersebut dan hatinya terjaga
sehingga setan akan menjauh اﺗﻘﺪ اﻟﻘﻠﺐ ﺑﺎﻟﺬﻛﺮ وﺻﺎر اﻟﻘﻠﺐ ﺳﺮا
darinya sejauh-jauhnya dan
keinginan-keinginan nafsu setan
akan menjauh darinya pula. Ia hanya
ﳏﻔﻮﻇﺎ وﻫﻨﺎك ﻳﺒﻌﺪ ﻋﻨﻪ اﻟﺸﻴﻄﺎن ﻛﻞ
akan mengikuti keinginan-keinginan
nafsaniah, yaitu analisa menurut
اﻟﺒﻌﺪ وﺗﺒﻌﺪ ﻋﻦ اﻟﻌﺒﺪ اﳋﻮاﻃﺮ
ilmu jiwa, sehingga ia mampu
memotong dan mengendalikan
اﻟﺸﻴﻄﺎﻧﻴﺔ وﻻ ﻳﺼﲑ ﻣﻌﻪ إﻻ ﺧﻮاﻃﺮ
keinginan nafsu setan dengan
pertimbangan yang berdasarkan
ﻧﻔﺴﺎﻧﻴﺔ وﺣﻴﻨﺌﺬ ﻳﺴﻌﻰ ﰱ ﻗﻄﻌﻬﺎ
ilmu.”
وإﺗﻘﺎ ﺎ ﳝﻴﺰان اﻟﻌﻠﻢ ﻓﺎﻋﻠﻢ ذﻟﻚ ﻳﺎ
أﺧﻰ وﺟﺎﻫﺪ ﻧﻔﺴﻚ
Pahamilah perkataan at-
Tusturi! Wahai saudaraku!
Perangilah keinginan-
keinginan nafsumu dengan cara )ﺑﺎﳉﻮع( ﺑﻄﺮﻳﻘﻪ اﻟﺸﺮﻋﻰ وﻫﻮ ﺗﻘﻠﻴﻞ
lapar yang sesuai syariat, yaitu
dengan menyedikitkan makan secara اﻷﻛﻞ ﺷﻴﺌﺎ ﻓﺸﻴﺌﺎ
bertahap dan bertahap.
43
Dalam menghindari
keinginan nafsu setan, dahulukanlah وﻗﺪم اﳉﻮع ﻋﻠﻰ ﻏﲑﻩ ﻷﻧﻪ ﻣﻌﻈﻢ
dengan cara lapar, karena lapar
merupakan pondasi kokoh dalam أرﻛﺎن اﻟﻄﺮﻳﻖ وﻷﻧﻪ ﻟﻴﺲ ﻟﻠﻨﻔﺲ ﰱ
ﺑﺪاﻳﺔ أﻣﺮﻫﺎ أﺳﺮع ﻻﻧﻘﻴﺎدﻫﺎ ﻣﻦ اﳉﻮع
rukun-rukun thoriqot atau jalan
menuju Allah. Selain itu tidak ada
cara lain yang lebih cepat dalam
mengendalikan nafsu daripada rasa ﻷﻧﻪ ﻣﺬل اﳌﻠﻮك ﻓﻀﻼ ﻋﻦ ﻏﲑﻫﻢ
lapar. Lapar merupakan hal yang
membuat orang-orang yang وﻷﻧﻪ ﳛﻞ ﻣﻦ اﻷﺟﺰاء اﻟﱰاﺑﻴﺔ واﳌﺎﺋﻴﺔ
derajatnya tinggi menjadi hina,
apalagi selain mereka. Lapar dapat ﺑﻘﺪر ﻣﺎ ﻳﻜﻮن ﻓﻴﺼﻔﻮ اﻟﻘﻠﺐ وﻷن
melepaskan unsur tanah (yang
terkandung dalam diri manusia) dan ﺑﺎﻗﻰ اﻷرﻛﺎن ﺗﺎﺑﻊ ﻟﻪ ﺑﺎﳋﺎﺻﺔ وﻷن
unsur air sesuai dengan tingkat
laparnya sehingga kemudian hati ﺧﻮاﻃﺮ اﻟﻨﻔﺲ ﻻ ﺗﻀﻌﻒ إﻻ ﺑﻪ
akan menjadi bening. Selain yang
telah disebutkan, alasan mengapa
lapar berhak didahulukan dalam
usaha menghindari keinginan nafsu
setan adalah karena lapar
merupakan panutan bagi rukun-
rukun atau pondasi-pondasi lain
dalam thoriqot dan juga cara yang
paling ampuh dalam melemahkan
bisikan-bisikan nafsu.
dalam
Syeh Muhyiddn bin al-Arabi
kitabnya Futuhat al- وذﻛﺮ اﻟﺸﻴﺦ ﳏﲕ اﻟﺪﻳﻦ ﺑﻦ اﻟﻌﺮﰉ
رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﰱ اﻟﻔﺘﻮﺣﺎت اﳌﻜﻴﺔ
Makiyyah menyebutkan,
“Sesungguhnya Allah ketika telah
menciptakan nafsu, Dia
menanyainya ‘Siapa Aku?’ Nafsu أن اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﳌﺎ ﺧﻠﻖ اﻟﻨﻔﺲ ﻗﺎل ﳍﺎ
menjawab, ‘Siapa aku?’ Kemudian
Allah menempatkan nafsu di lautan ﻣﻦ أﻧﺎ ؟ ﻓﻘﺎﻟﺖ ﻣﻦ أﻧﺎ ﻓﺄﺳﻜﻨﻬﺎ ﰱ
lapar selama 1000 tahun. Setelah itu,
Allah menanyainya lagi, ‘Siapa ﲝﺮ اﳉﻮع أﻟﻒ ﺳﻨﺔ ﰒ ﻗﺎل ﺗﻌﺎﱃ ﳍﺎ
Aku?’ Nafsu menjawab, ‘Engkau
adalah Tuhanku’.” ﻣﻦ أﻧﺎ؟ ﻓﻘﺎﻟﺖ أﻧﺖ رﰉ
44
Semoga
Syeh Sulaiman ad-Darani,
Allah merahmatinya, وﻛﺎن اﻟﺸﻴﺦ أﺑﻮ ﺳﻠﻴﻤﺎن اﻟﺪاراﱏ
berkata, “Kunci dunia adalah
kenyang dan kunci akhirat adalah رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻳﻘﻮل ﻣﻔﺘﺎح اﻟﺪﻧﻴﺎ
اﻟﺸﺒﻊ وﻣﻔﺘﺎح اﻵﺧﺮة اﳉﻮع ﻳﻌﲎ
lapar. Maksudnya adalah bahwa
perbuatan-perbuatan duniawi hanya
untuk menghasilkan kenyang dan
perbuatan-perbuatan akhirat أﻋﻤﺎﳍﻤﺎ وﳌﺎ ﺧﻠﻖ اﻟﺪﻧﻴﺎ ﺟﻌﻞ ﰱ
dihasilkan dengan lapar. Ketika
Allah telah menciptakan dunia maka اﳉﻮع اﻟﻌﻠﻢ واﳊﻜﻤﺔ وﺟﻌﻞ ﰱ اﻟﺸﺒﻊ
Dia meletakkan ilmu dan hikmah di
dalam rasa lapar dan menempatkan اﳉﻬﻞ واﳌﻌﺼﻴﺔ
kebodohan dan maksiat di dalam
rasa kenyang.”
45
Perkataan ulama salaf dalam
masalah perintah untuk lapar وأﻗﺎوﻳﻞ اﻟﺴﻠﻒ ﰱ ذﻟﻚ ﻛﺜﲑة ﻓﺎﻋﻠﻢ
sangatlah banyak. Ketahuilah itu!
Wahai saudaraku! ذﻟﻚ ﻳﺎ أﺧﻰ
b. Memerangi Nafsu dengan
Perbuatan Amal Berat
Semoga
Syeh Abu al-Hasan al-‘Azaz,
Allah merahmatinya,
وﻛﺎن اﻟﺸﻴﺦ أﺑﻮ اﳊﺴﻦ اﻟﻌﺰاز رﲪﻪ
berkata, “Suluk menuju kehadirat
Allah tersusun atas 3 (tiga) pondasi,
اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻳﻘﻮل ﺑﲎ ﻫﺬا اﻷﻣﺮ ﻋﻠﻰ
yaitu tidak makan kecuali saat
sangat butuh makan, tidak tidur
ﺛﻼﺛﺔ أﺷﻴﺎء أن ﻻ ﻳﺄﻛﻞ إﻻ ﻋﻨﺪ
kecuali saat mengantuk sekali, tidak
berbicara kecuali ada dhorurat atau
اﻟﻔﺎﻗﺔ وﻻ ﻳﻨﺎم إﻻ ﻋﻨﺪ اﻟﻐﻠﺒﺔ وﻻ
keterpaksaan harus berbicara.”
ﻳﺘﻜﻠﻢ إﻻ ﻋﻨﺪ اﻟﻀﺮورة
وﻛﺎن اﺑﻦ اﳊﻮارى رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
Ibnu al-Hawari, Semoga
Allah merahmatinya, berkata,
“Setiap murid yang tidak memiliki 3
(tiga) hal ini, maka ia adalah ﻳﻘﻮل ﻛﻞ ﻣﺮﻳﺪ ﻻ ﻳﻜﻮن ﻓﻴﻪ ﺛﻼث
pembohong besar, yaitu
meninggalkan harta, makan dan ﺧﺼﺎل ﻓﻬﻮ ﻛﺬاب ﺗﺮك اﳌﺎل واﻟﻄﻌﺎم
tidur. Kemudian ia tidak boleh
mengambil atau melakukan tiga hal واﳌﻨﺎم ﻓﻼ ﻳﺄﺧﺬ ﻣﻦ ﻛﻞ واﺣﺪ إﻻ
ini kecuali sekedar dhorurat atau
keterpaksaan sehingga ia layak ﺑﻘﺪر اﻟﻀﺮورة وﻫﻨﺎك ﻳﺼﻠﺢ اﳊﻖ
bersama dengan Allah Yang Haq,
karena setiap orang yang ingat
47
belum
bersama.”
tentu menjadi teman
ﺗﻌﺎﱃ ﻓﻤﺎ ﻛﻞ ذاﻛﺮ ﳎﺎﻟﺲ
Ketahuilah penjelasan di atas!
48
Pernyataan as-Sirri ini dikuatkan
oleh hadis, “Suatu hari nanti وﻳﺆﻳﺪﻩ ﺣﺪﻳﺚ ﻟﻴﺄﺗﲔ ﻋﻠﻰ اﻟﻨﺎس
sungguh akan datang suatu masa
dimana orang yang beragama tidak زﻣﺎن ﻻ ﻳﺴﻠﻢ ﻟﺬى دﻳﻦ دﻳﻨﻪ إﻻ ﻣﻦ
ﻓﺮ ﺑﺪﻳﻨﻪ ﻣﻦ ﻗﺮﻳﺔ إﱃ ﻗﺮﻳﺔ وﻣﻦ ﺷﺎﻫﻖ
akan selamat agamanya kecuali
orang yang menjauh sambil
membawa agamanya dari satu desa
ke desa lain, dari ujung gunung ke إﱃ ﺷﺎﻫﻖ وﻣﻦ ﺣﺠﺮ إﱃ ﺣﺠﺮ
ujung gunung lainnya, dari gua ke
gua yang lain, seperti binatang luak ﻛﺎﻟﺜﻌﻠﺐ اﻟﺬى ﻳﺮوغ
yang mondar mandir.”
50
Perbedaan antara Uzlah dan
Kholwah
Ketahuilah
penjelasan di
penjelasan-
atas! Wahai
ﻓﺎﻋﻠﻢ ذﻟﻚ ﻳﺎ أﺧﻰ
saudaraku!
11. Diam
(Senantiasalah diam)
kecuali apabila ada dhorurat atau
)و( اﻟﺰم )اﻟﺼﻤﺖ( إﻻ ﻟﻀﺮورة
keterpaksaan yang
syariat untuk berbicara.
dibenarkan
ﺷﺮﻋﻴﺔ
Rasulullah shollallahu ﻗﺎل ﺻﻠﻰ اﷲ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ وﻣﻦ ﺳﺮﻩ
‘alaihi wa sallama bersabda,
“Barang siapa ingin bahagia dengan أن ﻳﺴﻠﻢ ﻓﻠﻴﻠﺰم اﻟﺼﻤﺖ
mendapatkan keselamatan maka
senantiasalah ia diam.”
(Jangan meninggalkan
sholat malam) karena sholat malam
وﻻ ﺗﱰك ﻗﻴﺎم اﻟﻠﻴﻞ ﻓﺈﻧﻪ ﻧﻮر ﻟﻠﻤﺆﻣﻦ
adalah cahaya bagi orang mukmin di
Hari Kiamat nanti dimana cahaya
ﻳﻮم اﻟﻘﻴﺎﻣﺔ ﻳﺴﻌﻰ ﻣﻦ ﺑﲔ ﻳﺪﻳﻪ وﻣﻦ
tersebut akan menyinarinya dari
arah depan dan belakang. ﺧﻠﻔﻪ
Menurut perkataan ulama وﰱ ﻛﻼﻣﻬﻢ ﻣﻦ ﻃﺎل وﻗﻮﻓﻪ ﺑﲔ
disebutkan, “Barang siapa berlama-
lama di hadapan Allah di waktu ﻳﺪى اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﰱ اﻟﻈﻼم ﺛﺒﺖ اﷲ
gelap (malam hari) maka Allah akan
menetapkan kedua telapak kakinya ﺗﻌﺎﱃ ﻗﺪﻣﻪ ﻋﻠﻰ اﻟﺼﺮاط ﻳﻮم ﺗﺰﻟﺰل
di sirot atau jembatan pada hari
dimana para (pemilik) telapak kaki اﻷﻗﺪام
terpeleset.”
53
Imam Muslim meriwayatkan
dalam kitab Shohihnya, “Sholat وﻗﺪ روى ﻣﺴﻠﻢ ﰱ ﺻﺤﻴﺤﻪ أﻓﻀﻞ
yang paling utama setelah sholat
fardhu (5 kali sehari semalam) اﻟﺼﻼة ﺑﻌﺪ اﳌﻜﺘﻮﺑﺔ اﻟﺼﻼة ﰱ
ﺟﻮف اﻟﻠﻴﻞ
adalah sholat di malam hari.”
At-Turmudzi meriwayatkan,
وروى اﻟﱰﻣﺬى ﻋﻠﻴﻜﻢ ﺑﻘﻴﺎم اﻟﻠﻴﻞ
“Senantiasalah mendirikan sholat
malam karena sholat malam adalah
ﻓﺈﻧﻪ دأب اﻟﺼﺎﳊﲔ ﻗﺒﻠﻜﻢ وﻗﺮﺑﺔ إﱃ
kebiasaan
sebelum
orang-orang
kalian dan
salih
ibadah
رﺑﻜﻢ وﻣﻜﻔﺮة اﻟﺴﻴﺌﺎت وﻣﻨﻬﺎة ﻋﻦ
pendekatan diri kepada Allah,
pelebur kesalahan-kesalahan dan
اﻹﰒ وﰱ رواﻳﺔ ﻟﻠﻄﱪاﱏ وﻣﻄﺮدة ﻟﻠﺪاء
pencegah dari dosa.” Dalam riwayat
at-Tabrani disebutkan, “(Sholat ﻋﻦ اﳉﺴﺪ
malam) adalah penolak penyakit
tubuh.”
Ibnu Abu Dunia dan al- وروى اﺑﻦ أﰉ اﻟﺪﻧﻴﺎ واﻟﺒﻴﻬﻘﻰ أﺷﺮف
Baihaqi meriwayatkan, “Orang-
orang paling mulia dari umatku أﻣﱴ ﲪﻠﺔ اﻟﻘﺮآن وأﺻﺤﺎب اﻟﻠﻴﻞ
adalah para penghafal al-Quran dan
para pendiri sholat malam”. وروى اﻟﻄﱪاﱏ ﰱ اﻟﻜﺒﲑ ﻣﻦ ﺑﺎت ﻟﻴﻠﺔ
At-Tabrani dalam al-Kabir ﰱ ﺧﻔﺔ ﻣﻦ اﻟﻄﻌﺎم واﻟﺸﺮاب ﻳﺼﻠﻰ
meriwayatkan, “Barang siapa
semalaman dalam keadaan lapar dan
54
sholat maka ia dikelilingi oleh para
bidadari sampai masuk waktu pagi.” ﺗﺪارﻛﺖ ﺣﻮﻟﻪ اﳊﻮر اﻟﻌﲔ ﺣﱴ
Sayyid Ahmad bin ar-Rifai, ﻳﺼﺒﺢ
وﻛﺎن ﺳﻴﺪى أﲪﺪ ﺑﻦ اﻟﺮﻓﺎﻋﻰ رﲪﻪ
Semoga Allah merahmatinya,
berkata kepada para santrinya,
“Senantiasalah mendirikan sholat
malam di 1/3 akhir malam dan اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻳﻘﻮل ﻷﺻﺤﺎﺑﻪ ﻋﻠﻴﻜﻢ
jangan meninggalkannya karena
tidak ada satu malam pun yang ﺑﺎﻟﻘﻴﺎم ﰱ اﻟﺜﻠﺚ اﻵﺧﺮ ﻣﻦ اﻟﻠﻴﻞ وﻻ
termasuk dari malam-malam
tahunan kecuali pada malam ﺗﻔﺮﻃﻮا ﰱ ذﻟﻚ ﻓﺈﻧﻪ ﻣﺎ ﻣﻦ ﻟﻴﻠﺔ ﻣﻦ
tersebut diturunkan rizki dari langit,
kemudian rizki tersebut dibagikan ﻟﻴﺎﱃ اﻟﺴﻨﺔ إﻻ وﻳﻨﺰل ﻓﻴﻬﺎ رزق ﻣﻦ
kepada orang-orang yang bangun di
malam hari dan terhalang bagi اﻟﺴﻤﺎء ﻓﻴﻔﺮق ﻋﻠﻰ اﳌﺴﺘﻴﻘﻈﲔ وﳛﺮم
orang-orang yang tidur.”
ﻣﻨﻪ اﻟﻨﺎﺋﻤﻮن
Allah telah memberikan
wahyu kepada Nabi Daud ‘alaihi as-
salam, “Hai Daud! Sungguh
وﻗﺪ أوﺣﻰ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ إﱃ اﻟﺴﻴﺪ داود
berbohong orang yang mengaku
mencintai-Ku karena ketika malam
ﻋﻠﻴﻪ اﻟﺼﻼة واﻟﺴﻼم ﻳﺎ داود ﻛﺬب
telah petang ia tidur melupakan-
Ku.”
ﻣﻦ ادﻋﻰ ﳏﺒﱴ ﻓﺈذا ﺟﻦ اﻟﻠﻴﻞ ﻧﺎم
Sayyid Ali al-Khowas
ﻋﲎ
seringkali mendorong para santrinya
untuk berniat sholat di malam hari وﻛﺎن ﺳﻴﺪى ﻋﻠﻰ اﳋﻮاص رﲪﻪ اﷲ
ﺗﻌﺎﱃ ﳛﺚ أﺻﺤﺎﺑﻪ ﻛﺜﲑا ﻋﻠﻰ ﻧﻴﺔ
dan ia berkata, “Sesungguhnya
(Muhammad) yang membawa
syariat telah menggantungkan
pahala atas niat, bukan atas amal. ﻗﻴﺎم اﻟﻠﻴﻞ وﻳﻘﻮل إن اﻟﺸﺎرع ﻗﺪ رﺗﺐ
Oleh karena itu, barang siapa
menyengaja melakukan kebaikan اﻟﺜﻮاب ﻋﻠﻰ اﻟﻨﻴﺎت ﻻ ﻋﻠﻰ اﻟﻌﻤﻞ
dan ia ditakdirkan tidak bisa
mengamalkan kebaikan tersebut ﻓﻤﻦ ﻋﺰم ﻋﻠﻰ ﺧﲑ وﻻ ﻳﻘﺴﻢ ﻟﻪ
maka Allah akan memberinya
pahala dari niatnya, karena أﻋﻄﺎﻩ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ أﺟﺮ ﻧﻴﺘﻪ ﻓﺈﻧﻪ ﻗﺎل
Rasulullah shollallahu ‘alaihi wa
sallama bersabda dalam hadis,
55
“Bagian (pahala) seseorang adalah
sesuai dengan apa yang ia niatkan,” ﰱ اﳊﺪﻳﺚ إﳕﺎ ﻟﻜﻞ اﻣﺮئ ﻣﺎ ﻧﻮى
dan ia tidak bersabda dengan
kalimat seperti ini, “Bagian وﱂ ﻳﻘﻞ ﻟﻜﻞ اﻣﺮئ ﻣﺎ ﻓﻌﻞ
seseorang adalah sesuai dengan apa
yang ia lakukan (amalkan).”
Ketahuilah larangan
Sayyid Ali al-Khowas ketika وﻗﺪ ﻛﺎن ﺳﻴﺪى ﻋﻠﻰ اﳋﻮاص رﲪﻪ
mendatangi masjid Jamik untuk
melaksanakan sholat Subuh dan ia اﷲ ﺗﻌﺎﱃ إذا ﺟﺎء إﱃ اﳉﺎﻣﻊ ﻟﺼﻼة
tidak melihat satu orang pun di sana
maka Ali al-Khowas berdiri di اﻟﺼﺒﺢ وﱂ ﻳﺮ ﰱ اﳉﺎﻣﻊ أﺣﺪا ﻳﻘﻒ
depan pintu dengan tenang dan
merasa melas dan berkata, “Orang ﻋﻠﻰ ﺑﺎﺑﻪ ﺧﺎﺿﻌﺎ ذﻟﻴﻼ ﻳﻘﻮل ﻣﺜﻠﻰ ﻻ
sepertiku tidak akan bisa menemui
Raja Allah kecuali hanya ikut-ikutan
58
dengan yang lain.”
ﻳﺪﺧﻞ إﱃ ﺣﻀﺮة ﺳﻴﺪﻩ اﳋﺎﺻﺔ إﻻ
c. (Peringatan) Mengapa Berat
untuk Sholat Malam? ﺗﺒﻌﺎ ﻟﻐﲑﻩ
Bagi orang yang merasa )ﺗﻨﺒﻴﻪ( ﻳﻨﺒﻐﻰ ﳌﻦ ﺛﻘﻞ ﻋﻠﻴﻪ ﻗﻴﺎم اﻟﻠﻴﻞ
berat melakukan sholat di malam
hari dan merasa malas وﺗﺮادف ﻋﻠﻴﻪ اﻟﻜﺴﻞ أن ﻳﻔﺘﺶ ﻧﻔﺴﻪ
melakukannya maka sebaiknya ia
meneliti dirinya sendiri. Barangkali ﻓﺮﲟﺎ ﻳﻜﻮن ذﻟﻚ ﻣﻦ وﻗﻮع ﰱ
demikian itu disebabkan karena ia
telah jatuh ke dalam lubang اﳌﻌﺎﺻﻰ اﻟﺒﺎﻃﻨﺔ ﻛﺮﻳﺎء وﻛﱪ وﻋﺠﺐ
kemaksiatan batin, seperti riya,
sombong, ujub, dendam, dengki, وﺣﻘﺪ وﺣﺴﺪ وﻣﻜﺮ وﺣﺐ ﳏﻤﺪة
tipu daya, suka pujian, suka dunia
dan lain-lain. Maka ia harus segera ودﻧﻴﺎ وﻏﲑ ذﻟﻚ ﻓﻴﺒﺎدر إﱃ اﻟﺘﻮﺑﺔ ﻣﻦ
bertaubat dari maksiat tersebut atau
segera melakukan amal-amal yang ﻣﺜﻞ ذﻟﻚ إﻻ ﻓﻌﻞ اﻷﻣﻮر اﳌﻜﻔﺮة
dapat melebur dosa-dosa maksiat
tersebut karena ketika dosa dilebur
dari hamba maka tubuh hamba
ﻟﻠﺬﻧﻮب ﻓﺈن اﻟﺬﻧﻮب إذا ﻛﻔﺮت ﻋﻦ
tersebut berubah menjadi suci dan
tidak ada penghalang yang tersisa
اﻟﻌﺒﺪ ﻓﻘﺪ ﻃﻬﺮت ذاﺗﻪ وﻣﺎ ﺑﻘﻰ ﳍﺎ
dari dirinya yang
menghalanginya menghadap Allah
dapat
ﻣﺎﻧﻊ ﻣﻦ اﻟﻮﻗﻮف ﺑﲔ ر ﺎ ﰱ ﺗﻠﻚ
bersama orang-orang besar yang
mulia, kecuali apabila memang
اﳌﻮاﻛﺐ اﻟﺸﺮﻳﻔﺔ إﻻ ﻋﺪم اﻟﻘﺴﻤﺔ
ditakdirkan terhalang.
59
Sebagian ulama ketika tidur
meninggalkan sholat malam di suatu ﺗﻌﺎﱃ وﻛﺎن ﺑﻌﻀﻬﻢ إذا ﻧﺎم ﻋﻦ
malam maka ia berkata, “Sungguh
merupakan anugerah-Mu, Wahai ﺣﻀﻮر اﳌﻮﻛﺐ اﻹﳍﻰ ﰱ ﻟﻴﻠﺔ ﻣﻦ
اﻟﻠﻴﺎﱃ ﻳﻘﻮل ﻟﻚ اﻟﻔﻀﻞ ﻳﺎ رب اﻟﺬى
Allah yang tidak membuatku berdiri
di antara ahli suci nan mensucikan
yang menghadap-Mu dengan
tubuhku yang terkotori oleh najis ﱂ ﺗﻮﻗﻒ ﻫﺬﻩ اﻟﺬات اﻟﻨﺠﺴﺔ اﻟﻘﺬرة
yang kotor ini.”
ﺑﲔ أﻫﻞ ﺣﻀﺮﺗﻚ اﻟﻄﺎﻫﺮﻳﻦ اﳌﻄﻬﺮﻳﻦ
Aku berkata, “(Dua
perkataan Sayyid Afdhol ad-Din dan ﻗﻠﺖ وﻫﺬا وإن ﻛﺎن ﻓﻴﻪ ﺧﲑ ﻛﺜﲑ
sebagian ulama) ini, meskipun
mengandung kebaikan yang sangat ﻣﻦ ﺟﻬﺔ ﻫﻀﻢ اﻟﻨﻔﺲ ﻓﻴﻨﺒﻐﻰ ﻟﻠﻌﺒﺪ
banyak dari sisi mengalahkan nafsu
maka hendaknya bagi hamba adalah أن ﻳﻨﺪم وﳛﺰن ﻋﻠﻰ ﻓﻮات ﺣﻈﻪ ﻣﻦ
merasa kecewa dan susah karena
meninggalkan sholat malam untuk اﻟﻮﻗﻮف ﺑﲔ ﻳﺪى رﺑﻪ ﺗﻌﺎﱃ ﰱ ﺗﻠﻚ
menghadap Allah di antara orang-
orang pilihan-Nya yang mulia pada
saat harta rampasan (anugerah)
اﳌﻮاﻛﺐ اﻟﺸﺮﻳﻔﺔ وﻗﺖ ﺗﻔﺮق اﻟﻐﻨﺎﺋﻢ
dibagikan.
61
Abdullah bin Umar telah
ketinggalan tidak sholat Isyak وﻓﺎﺗﺖ ﻋﺒﺪ اﷲ ﺑﻦ ﻋﻤﺮ رﺿﻲ اﷲ
berjamaah. Akhirnya, pada malam
hari itu, ia terus melakukan sholat ﻋﻨﻬﻤﺎ ﺻﻼة اﻟﻌﺸﺎء ﰱ اﳉﻤﺎﻋﺔ
ﻓﺼﻠﻰ ﺗﻠﻚ اﻟﻠﻴﻠﺔ ﺣﱴ ﻃﻠﻊ اﻟﻔﺠﺮ
hingga fajar terbit karena menambal
sholat Isyak berjamaah yang ia
lewatkan.
ﺟﱪا ﳌﺎ ﻓﺎﺗﻪ ﻣﻦ ﺻﻼة اﻟﻌﺸﺎء ﰱ
Diriwayatkan dari Ubaidillah
bin Umar al-Qowariri rahimahullah اﳉﻤﺎﻋﺔ وﻋﻦ ﻋﺒﻴﺪ اﷲ ﺑﻦ ﻋﻤﺮ
bahwa ia berkata, “Aku belum
pernah ketinggalan tidak sholat اﻟﻘﻮارﻳﺮى رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻗﺎل ﱂ ﺗﻜﻦ
berjamaah. Kemudian (suatu waktu)
aku memiliki tamu. Tamu tersebut ﺗﻔﻮﺗﲎ ﺻﻼة ﰱ اﳉﻤﺎﻋﺔ ﻓﻨﺰل ﰉ
membuatku ketinggalan hingga
tidak sholat Isyak berjamaah di ﺿﻴﻒ ﻓﺸﻐﻠﺖ ﺑﺴﺒﺒﻪ ﻋﻦ ﺻﻼة
masjid. Kemudian aku keluar dari
rumah mencari masjid agar aku bisa اﻟﻌﺸﺎء ﰱ اﳌﺴﺠﺪ ﻓﺨﺮﺟﺖ أﻃﻠﺐ
sholat berjamaah bersama orang-
orang disana. Tiba-tiba, ternyata
orang-orang telah melakukan sholat
اﳌﺴﺠﺪ ﻷﺻﻠﻲ ﻓﻴﻪ ﻣﻊ اﻟﻨﺎس ﻓﺈذا
berjamaah dan masjid-masjid pun
sudah dikunci. Aku pun kembali ke
اﳌﺴﺎﺟﺪ ﻛﻠﻬﺎ ﻗﺪ ﺻﻠﻰ أﻫﻠﻬﺎ
rumahku. Aku sangat sedih karena
ketinggalan hingga tidak sholat
وﻏﻠﻘﺖ ﻓﺮﺟﻌﺖ إﱃ ﺑﻴﱴ وأﻧﺎ ﺣﺰﻳﻦ
berjamaah. Kemudian aku berkata
kepada diriku sendiri, “Di dalam
ﻋﻠﻰ ﻓﻮات ﺻﻼة اﳉﻤﺎﻋﺔ ﻓﻘﻠﺖ ورد
hadis ada keterangan bahwa sholat
berjamaah adalah lebih utama ﰱ اﳊﺪﻳﺚ إن ﺻﻼة اﳉﻤﺎﻋﺔ ﺗﺰﻳﺪ
ﻋﻠﻰ ﺻﻼة اﻟﻔﺬ ﺳﺒﻌﺎ وﻋﺸﺮﻳﻦ
daripada sholat sendiri berbanding
27 derajat.” Akhirnya, aku
melaksanakan sholat Isyak sebanyak
27 kali. Kemudian aku tidur dan aku ﻓﺼﻠﻴﺖ اﻟﻌﺸﺎء ﺳﺒﻌﺎ وﻋﺸﺮﻳﻦ ﻣﺮة
bermimpi tengah naik kuda biasa.
Sedangkan di depanku ada orang- ﰒ ﳕﺖ ﻓﺮأﻳﺘﲎ ﰱ اﳌﻨﺎم ﻋﻠﻰ ﻓﺮس ﻣﻊ
orang yang naik kuda bagus. Aku
mengacu atau mempercepat jalan ﻗﻮم ﻋﻠﻰ ﺧﻴﻞ وﻫﻮ أﻣﺎﻣﻰ وأﻧﺎ أرﻛﺾ
kudaku di belakang mereka. Tetapi
aku tetap saja tidak bisa menyusul ﻓﺮﺳﻰ ﺧﻠﻔﻬﻢ ﻓﻼ أﳊﻘﻬﻢ ﻓﺎﻟﺘﻔﺖ اﱄ
mereka. Kemudian salah satu dari
mereka menoleh ke arahku dan
62
berkata, “Kamu hanya membuat
kudamu merasa lelah dan kamu واﺣﺪ ﻣﻨﻬﻢ وﻗﺎل ﺗﺘﻌﺐ ﻓﺮﺳﻚ
tidak akan bisa menyusul kami.”
Kemudian aku bertanya, “Mengapa? ﻓﻠﺴﺖ ﺗﻠﺤﻘﻨﺎ ﻓﻘﻠﺖ وﱂ ﻳﺎ أﺧﻰ؟
ﻗﺎل ﻷﻧﺎ ﺻﻠﻴﻨﺎ اﻟﻌﺸﺎء ﰱ اﳉﻤﺎﻋﺔ
Saudaraku!” Ia menjawab, “Karena
kami telah melakukan sholat Isyak
berjamaah sedangkan kamu
melakukannya sendirian.” وأﻧﺖ ﺻﻠﻴﺖ وﺣﺪك ﻓﺎﺳﺘﻴﻘﻈﺖ وأﻧﺎ
Kemudian aku terbangun dari tidur
dan aku sangat bersedih dan susah. ﻣﻬﻤﻮم ﺣﺰﻳﻦ
Sebagian ulama salaf وﻗﺎل ﺑﻌﺾ اﻟﺴﻠﻒ ﻣﺎ ﻓﺎﺗﺖ أﺣﺪا
berkata, “Tidak ada sesuatu yang
menyebabkan seseorang tertinggal ﺻﻼة اﳉﻤﺎﻋﺔ إﻻ ﺑﺬﻧﺐ أﺻﺎﺑﻪ وﻗﺪ
sholat berjamaah kecuali karena
dosa yang telah menimpanya.” Para ﻛﺎﻧﻮا ﻳﻌﺰون أﻧﻔﺴﻬﻢ ﺳﺒﻌﺔ أﻳﺎم إذا
ulama salaf berduka cita atas diri
mereka sendiri selama 7 (tujuh) hari ﻓﺎﺗﺘﻬﻢ ﺻﻼة اﳉﻤﺎﻋﺔ وﻗﻴﻞ رﻛﻌﺔ
ketika mereka ketinggalan hingga
tidak sholat jamaah. (Ada yang
mengatakan ketika mereka
وﻳﻌﺰون أﻧﻔﺴﻬﻢ ﺛﻼﺛﺔ أﻳﺎم إذا ﻓﺎﺗﺘﻬﻢ
ketinggalan satu rakaat dalam sholat
jamaah). Begitu juga mereka
اﻟﺘﻜﺒﲑة اﻷوﱃ ﻣﻊ اﻹﻣﺎم
berduka cita atas diri mereka sendiri
selama 3 (tiga) hari ketika mereka
ketinggalan tidak membaca
takbiratul bersama imam sholat
(masbuk).
Adapun kezaliman-
kezaliman yang berkaitan dengan وأﻣﺎ اﻷﻣﻮال ﻓﺈﻧﻪ ﻻﺑﺪ ﻣﻦ ردﻫﺎ إﱃ
harta sesama maka diwajibkan
mengembalikan harta tersebut
64
kepada orang yang dizalimi atau ahli
warisnya. اﳌﻈﻠﻮم أو وارﺛﻪ
Apabila merasa kesulitan
67
(PERINGATAN)
Ketahuilah beratnya
kezaliman yang berkaitan dengan ﻓﺎﻋﻠﻢ ذﻟﻚ ﻳﺎ أﺧﻰ
harga diri orang mukmin daripada
yang berkaitan dengan hartanya!
Wahai saudaraku!
Dari riwayat Ibnu Hiban وﻹﺑﻦ ﺣﺒﺎن إﻧﺎ ﻛﻨﺎ ﻟﻨﻌﺪ ﻟﺮﺳﻮل اﷲ
disebutkan, “Sesungguhnya kami
menganggap Rasulullah shollallahu ﺻﻠﻰ اﷲ ﻋﻠﻴﻪ وﺳﻠﻢ ﰱ ا ﻠﺲ
‘alahi wa sallama membaca
ْﺖ
َ ﱠﻚ أَﻧ
َ ُﺐ َﻋﻠَ ﱠﻲ إِﻧ ﱠﻚ ر ﱢ
ْ َب ا ْﻏﻔ ِْﺮ ِ ْﱃ َوﺗ َ ُﺐ َﻋﻠَ ﱠﻲ إِﻧ
ْ َب ا ْﻏﻔ ِْﺮ ِ ْﱃ َوﺗ
اﻟﻮاﺣﺪ ر ﱢ
ﱠﺣْﻴ ُﻢ
ِﱠاب اﻟﺮ
ُ اﻟﺘﱠـﻮ ﱠﺣْﻴ ُﻢ ﻣﺎﺋﺔ ﻣﺮة
ِﱠاب اﻟﺮ ُ ْﺖ اﻟﺘﱠـﻮ
َ أَﻧ
Ya Tuhanku! Ampunilah aku dan
69
terimalah taubatku! Sesungguhnya
Engkau adalah Dzat Yang Maha
Menerima Taubat dan Dzat Yang
Maha Mengasihi
70
Hendaknya beristighfar pada
saat sulit atau berhentinya rizki yang وﻋﻨﺪ ﺗﻮﻗﻒ اﻟﺮزق ﳊﺪﻳﺚ اﺑﻦ ﺣﺒﺎن
dilimpahkan (Jawa: Seret) karena
adanya hadis dari Ibnu Hiban, ﻣﻦ ﻟﺰم اﻻﺳﺘﻐﻔﺎر ﺟﻌﻞ اﷲ ﻟﻪ ﻣﻦ
ﻛﻞ ﺿﻴﻖ ﳐﺮﺟﺎ وﻣﻦ ﻛﻞ ﻫﻢ ﻓﺮﺟﺎ
“Barang siapa senantiasa
beristighfar maka Allah akan
memberinya solusi dari setiap
kesulitan dan memberinya ورزﻗﻪ ﻣﻦ ﺣﻴﺚ ﻻ ﳛﺘﺴﺐ
kebahagiaan dari setiap kesedihan
dan memberinya rizki dari jalan
rizki yang tidak disangka-
sangkanya.”
(Peringatan) Sangat
dianjurkan bagi seorang hamba
memperbanyak istighfar ketika
)ﺗﻨﺒﻴﻪ( ﻳﺘﺄﻛﺪ ﻋﻠﻰ اﻟﻌﺒﺪ ﻛﺜﺮة
orang-orang meyakini kebaikan ada
dalam dirinya, padahal
اﻹﺳﺘﻐﻔﺎر ﻛﻠﻤﺎ اﻋﺘﻘﺪ اﻟﻨﺎس ﻓﻴﻪ
kenyataannya tidak seperti yang
mereka yakini. Selama hamba masih
اﳋﲑ وﻫﻮ ﰱ اﻟﺒﺎﻃﻦ ﻋﻠﻰ ﺧﻼف
memiliki rahasia yang apabila
terbuka maka akan terbongkar
ذﻟﻚ وﻣﺎ دام ﻟﻠﻌﺒﺪ ﺳﺮﻳﺮة ﻳﻔﺘﻀﺢ ﺎ
kejelekannya di dunia dan akhirat
maka yang pantas baginya adalah ﰱ اﻟﺪﻧﻴﺎ واﻵﺧﺮة ﻓﺎﻟﻼﺋﻖ ﺑﻪ ﻛﺜﺮة
اﻹﺳﺘﻐﻔﺎر واﳋﻮف ﻟﺘﻠﺒﻴﺴﻪ ﻋﻠﻰ
memperbanyak istighfar dan takut,
karena ia telah menipu orang-orang.
Para ulama berkata bahwa sejelek-
jeleknya orang adalah orang yang اﻟﻨﺎس وﻗﺪ ﻗﺎﻟﻮا أﺷﺮ اﻟﻨﺎس ﻣﻦ ﻳﻈﻦ
dianggap baik oleh orang lain
padahal kenyataannya adalah tidak اﻟﻨﺎس ﻓﻴﻪ اﳋﲑ وﻫﻮ ﰱ اﻟﺒﺎﻃﻦ ﻋﻠﻰ
seperti yang ia anggap. Apabila ia
bertingkah atau bersikap dengan ﺧﻼف ذﻟﻚ ﻓﺈذا ﲣﻠﻖ ﳑﺎ ﻇﻨﻪ اﻟﻨﺎس
kebaikan yang dianggapkan oleh
orang lain terhadap dirinya maka ﻓﻴﻪ ﻛﺎن ﻟﻪ ﺣﻜﻢ آﺧﺮ ﻓﺈن ﻣﻦ ﺷﺮط
penilaian terhadap dirinya pun
menjadi lain, karena termasuk syarat
72
orang yang sempurna adalah melihat
kesempurnaan dan kekurangan yang اﻟﻜﺎﻣﻞ أن ﻳﺸﻬﺪ ﻛﻤﺎﻟﻪ وﻧﻘﺼﻪ ﻣﻌﺎ
ada pada dirinya secara bersamaan
agar ia mampu memberikan hak ﻟﻴﻌﻄﲔ ﻛﻼ ﻣﻨﻬﻤﺎ ﺣﻘﻪ ﻣﻦ اﻟﺸﻜﺮ
واﻹﺳﺘﻐﻔﺎر وﻣﺎ دام ﻧﺎﻗﺼﺎ ﻓﻬﻮ ﲢﺖ
berupa rasa syukur untuk
kesempurnaannya dan hak berupa
istighfar untuk kekurangannya.
Selama hamba masih sebagai orang ﺣﻜﻢ ﻣﺎ ﺗﺸﻬﺪﻩ ﻣﻦ ﻧﻘﺺ أو ﻛﻤﺎل
yang kurang (bukan orang yang
sempurna) maka ia hanya akan ﰱ ﺣﺎﻟﺘﲔ ﳐﺘﻠﻔﺘﲔ ﻷﻧﻪ ﺻﺎﺣﺐ
melihat salah satu dari
kesempurnaan atau kekurangan ﻋﲔ واﺣﺪة ﲞﻼف اﻟﻜﺎﻣﻞ ﻓﺈﻧﻪ
dalam dua keadaan yang berbeda
(tidak secara bersamaan) karena ﺻﺎﺣﺐ ﻋﻴﻨﲔ أو ﻋﲔ ﻻ ﺗﺰاﺣﻢ ﻋﲔ
orang yang kurang hanya melihat
dengan satu mata. Berbeda dengan ﺻﺎﺣﺒﺘﻬﺎ وﻗﻞ ﻣﻦ ﻳﺘﻔﻘﺪ ﻧﻔﺴﻪ ﰱ
orang yang sempurna, maka ia bisa
melihat dengan kedua mata atau ذﻟﻚ واﻟﻐﺎﻟﺐ ﰱ اﻟﻨﺎس ﳏﺒﺘﻬﻢ ﻟﻜﺜﺮة
hanya dengan satu mata tetapi tidak
menganggu mata yang satunya lagi.
Sangat sedikit orang yang mau
اﻋﺘﻘﺎد اﻟﻨﺎس ﻓﻴﻬﻢ ﻓﻮق ﻣﺎ ﻳﺴﺘﺤﻘﻮﻧﻪ
memperhatikan
dalam
dirinya
masalah
sendiri
melihat
وﻻ ﻳﻜﺎد أﺣﺪﻫﻢ ﻳﺴﺘﻐﻔﺮ ﻣﻦ ذﻟﻚ
kesempurnaan dan kekurangan
dalam dirinya. Pada umumnya,
ﻓﺎﻋﻠﻢ ذﻟﻚ ﻳﺎ أﺧﻰ
seseorang malah akan senang
dengan anggapan kebaikan dari
orang lain padahal kenyataannya
tidak seperti yang orang lain
tersebut anggapkan pada dirinya.
Hampir mereka tidak berkenan
membaca istighfar akan hal tersebut.
Ketahuilah itu! Wahai saudaraku!
Senantiasakanlah kamu
merasa malu syar’i karena malu
syar’i termasuk sebagian dari )واﻟﺰم اﳊﻴﺎء( أى اﳊﻴﺎء اﻟﺸﺮﻋﻰ ﻓﺈﻧﻪ
keimanan.
73
Para ulama telah berkata,
“Ibadah memiliki 72 pintu. 71 pintu ﻣﻦ اﻹﳝﺎن وﻗﺪ ﻗﺎﻟﻮا اﻟﻌﺒﺎدة اﺛﻨﺎن
tersebut terkandung dalam sifat
malu dan 1 (satu) sisanya وﺳﺒﻌﻮن ﺑﺎﺑﺎ أﺣﺪ ﺳﺒﻌﻮن ﰱ اﳊﻴﺎء
ﻣﻦ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ وواﺣﺪ ﰱ ﲨﻴﻊ أﻧﻮاع
terkandung dalam seluruh jenis
kebaikan.”
Fudhail, Rahimahullah,
berkata, “Ada 5 hal yang termasuk وﻛﺎن اﻟﻔﻀﻴﻞ رﲪﻪ اﷲ ﻳﻘﻮل ﲬﺲ
tanda-tanda celaka, yaitu kerasnya
hati, kerasnya mata hati, sedikit ﻣﻦ ﻋﻼﻣﺎت اﻟﺸﻘﺎء اﻟﻘﺴﻮة ﰱ
malu, cinta dunia, dan banyak
berangan-angan (duniawi).” اﻟﻘﻠﺐ وﲨﻮد اﻟﻌﲔ وﻗﻠﺔ اﳊﻴﺎء
As-Sirri, Rahimahullah, واﻟﺮﻏﺒﺔ ﰱ اﻟﺪﻧﻴﺎ وﻃﻮل اﻷﻣﻞ
berkata, “Sesungguhnya malu dan
ramah dapat mengetuk hati. Apabila
74
keduanya telah menemukan rasa
zuhud dan wirai di hati maka وﻛﺎن اﻟﺴﺮى رﲪﻪ اﷲ ﻳﻘﻮل إن اﳊﻴﺎء
keduanya
dalamnya.
akan menetap
Jika
di
tidak واﻷﻧﺲ ﻳﻄﺮﻗﺎن اﻟﻘﻠﺐ ﻓﺈن وﺟﺪا ﻓﻴﻪ
اﻟﺰﻫﺪ واﻟﻮرع ﺣﻄﺎ وإﻻ رﺣﻼ وﻋﻼﻣﺔ
menemukannya maka tidak akan
menetap di dalamnya. Tanda orang
yang malu adalah tidak jatuh dalam
lubang dosa.” اﳌﺴﺘﺤﻰ ﻋﺪم وﻗﻮﻋﻪ ﰱ اﻟﺬﻧﺐ
Aku berkata, “Barangkali
yang dimaksud dengan tidak jatuh
dalam lubang dosa adalah tidak ﻗﻠﺖ ﻟﻌﻞ اﳌﺮاد ﺑﻌﺪ اﻟﻮﻗﻮع ﻋﺪم
terus menerus melakukan dosa.”
اﻹﺻﺮار
Sayyid Ali al-Murshifi
pernah ditanya tentang maksud dari وﻗﺪ ﺳﺌﻞ ﺳﻴﺪى ﻋﻠﻰ اﳌﺮﺻﻔﻰ رﲪﻪ
perkataan ulama “Seorang murid
tidak akan bisa menetap dalam اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻋﻦ ﻣﻌﲎ ﻗﻮﳍﻢ ﻻ ﻳﻜﻮن
tingkatan taubat hingga malaikat di
sebelah kiri tidak menulis dosa
apapun dari dirinya selama 20
اﳌﺮﻳﺪ ﻣﺴﺘﻘﻴﻤﺎ ﰱ اﻟﺘﻮﺑﺔ ﺣﱴ ﻻ
tahun.” Apakah yang dimaksud
dengan perkataan tersebut adalah
ﻳﻜﺘﺐ ﻋﻠﻴﻪ ﻣﻠﻚ اﻟﺸﻤﺎل ذﻧﺒﺎ
tidak jatuh dalam maksiat sama
sekali atau apakah yang dimaksud
ﻋﺸﺮﻳﻦ ﺳﻨﺔ ﻫﻞ اﳌﺮاد أﻧﻪ ﻻ ﻳﻘﻊ ﰱ
dengannya adalah tidak terus
menerus bermaksiat, tetapi ia segera
ﻣﻌﺼﻴﺔ أﺻﻼ أم اﳌﺮاد أﻧﻪ ﻻ ﻳﺼﺮ ﺑﻞ
bertaubat dan istighfar. Sayyid Ali
al-Murshifi menjawab, “Maksud ﻳﺘﻮب وﻳﺴﺘﻐﻔﺮ ﻋﻠﻰ اﻟﻔﻮر ﻓﻘﺎل اﳌﺮاد
اﻟﺜﺎﱏ ﻷن اﳌﺮﻳﺪ اﻟﺼﺎدق إذا وﻗﻊ ﰱ
perkataan ulama tersebut adalah
yang kedua, karena sorang murid
yang benar ketika jatuh dalam
lubang dosa maka ia akan segera اﻟﺬﻧﺐ ﺑﺎدر إﱃ اﻟﺘﻮﺑﺔ واﻹﺳﺘﻐﻔﺎر
bertaubat dan istighfar. Oleh karena
itu, ketika ia segera bertaubat maka ﻓﺎﳕﺤﻰ ﻋﻨﺪ ذﻟﻚ اﻟﺬﻧﺐ ﻋﻠﻰ اﻷﺛﺮ
dosa tersebut akan hilang tidak
membekas sehingga malaikat tidak ﻓﻼ ﳚﺪ اﳌﻠﻚ ﺷﻴﺄ ﻳﻜﺘﺒﻪ ﻷﻧﻪ ﳝﻜﺚ
menemukan dosa yang akan ia tulis,
karena malaikat akan diam selama أﻛﺜﺮ ﻣﻦ ﺳﺎﻋﺔ ﻟﻌﻞ اﻟﻌﺒﺪ ﻳﺘﻮب
beberapa saat guna menunggu
barangkali murid yang bermaksiat
75
tersebut akan bertaubat dan
istighfar. Ketika ia merasa kecewa وﻳﺴﺘﻐﻔﺮ ﻓﺈذا ﻧﺪم اﻟﻌﺒﺪ واﺳﺘﻐﻔﺮ ﺗﺮك
dan beristighfar maka malaikat tidak
akan menulis dosa maksiatnya اﳌﻠﻚ ﻛﺘﺎﺑﺔ اﻟﺬﻧﺐ ﰒ ﻻ ﳜﻔﻰ أن
اﳌﻠﻜﲔ ﻻ ﻳﻜﺘﺒﺎن إﻻ اﳌﻌﺎﺻﻰ اﻟﻘﻮﻟﻴﺔ
tersebut. Lagipula telah diketahui
bahwa dua malaikat (pencatat amal)
tidak akan menulis maksiat kecuali
maksiat-maksiat ucapan dan واﻟﻔﻌﻠﻴﺔ إذا ﺗﻠﻔﻆ ﺎ ﺻﺎﺣﺒﻬﺎ أو ﻗﺎل
perbuatan yang telah diucapkan
secara nyata oleh orang yang ﻓﻌﻠﺖ ﻛﺬا وﻛﺬا ﻟﻘﻮﻟﻪ ﺗﻌﺎﱃ ﻓﻴﻬﻤﺎ
bermaksiat atau ia berkata, ‘Aku
telah melakukan maksiat demikian, ﻛﺮاﻣﺎ ﻛﺎﺗﺒﲔ ﻳﻌﻠﻤﻮن ﻣﺎ ﺗﻔﻌﻠﻮن
demikian’ karena Firman Allah,
‘Malaikat Kiroman Kaatibin (para واﻟﻌﻠﻢ ﻏﲑ اﻟﻜﺘﺎﺑﺔ ﻓﺎﻓﻬﻢ
pencatat amal), mereka mengetahui
apa yang kalian lakukan.”
Mengetahui adalah bukan menulis.
Pahamilah!
Wahai saudaraku!
()و( اﻟﺰم أﻳﻀﺎ ﻳﺎ أﺧﻰ )اﻷدب
Senantiasalah menetapi adab (tata
krama) !
Mereka juga
“Hamba bisa sampai ke surga
berkata,
وﻗﺎﻟﻮا اﻟﻌﺒﺪ ﻳﺼﻞ ﺑﻌﺒﺎدﺗﻪ إﱃ اﳉﻨﺔ
وﻻ ﻳﺼﻞ إﱃ ﺣﻀﺮة اﷲ ﺗﻌﺎﱃ إﻻ
dengan ibadahnya dan ia tidak akan
bisa sampai pada Hadrotillah
(melihat dirinya berada di hadapan
Allah) kecuali dengan adab. Barang ﺑﺎﻷدب ﰱ اﻟﻌﺒﺎدة وﻣﻦ ﻻ ﻳﺮاع
siapa tidak menjaga adab dalam
ketaatannya kepada Allah maka ia اﻷدب ﰱ ﻃﺎﻋﺘﻪ ﻓﻬﻮ ﳏﺠﻮب ﻋﻦ
akan terhalang dari-Nya.”
رﺑﻪ ﺗﻌﺎﱃ
Mereka berkata,
“Meninggalkan adab akan وﻗﺎﻟﻮا ﺗﺮك اﻷدب ﻣﻮﺟﺐ ﻟﻠﻄﺮد ﻓﻤﻦ
menyebabkan ditolak. Barang siapa
tidak beradab di atas permadani أﺳﺎء اﻷدب ﻋﻠﻰ اﻟﺒﺴﺎط رد إﱃ
maka ia akan dilarang menuju pintu.
Barang siapa tidak beradab di depan اﻟﺒﺎب وﻣﻦ أﺳﺎء اﻷدب ﻋﻠﻰ اﻟﺒﺎب
pintu maka ia dilarang menuju jalan
menuju Allah.” رد إﱃ ﺳﻴﺎﺳﺔ اﻟﺪواب
Allah
Mereka berkata “Para wali
tidaklah sampai pada
وﻗﺎﻟﻮا ﻣﺎ وﺻﻞ أوﻟﻴﺎء اﷲ ﺗﻌﺎﱃ إﱃ ﻣﺎ
tingkatan yang mereka capai dengan
banyaknya amal-amal baik, tetapi
وﺻﻠﻮا ﺑﻜﺜﺮة اﻷﻋﻤﺎل وإﳕﺎ وﺻﻠﻮا
mereka sampai pada tingkatan yang
mereka capai dengan adab dan
ﺑﺎﻷدب وﺣﺴﻦ اﳋﻠﻖ
baiknya budi pekerti.”
77
siapa
Mereka berkata, “Barang
menganggap enteng وﻗﺎﻟﻮا ﻛﻞ ﻣﻦ ﺗﺴﺎﻫﻞ ﺑﺎﻟﻐﻔﻠﺔ وﱂ
melupakan Allah dan ia tidak
menganggap melupakan Allah ﺗﻜﻦ ﻋﻠﻴﻪ أﺷﺪ ﻣﻦ ﺿﺮب اﻟﺴﻴﻮف
ﻓﻬﻮ ﻛﺎذب ﻻ ﳚﻴﺊ ﻣﻨﻪ ﺷﻴﺊ ﰱ
merupakan hal yang lebih berat
daripada dipenggal kepalanya maka
ia adalah orang yang bohong,
maksudnya ia tidak akan mendapat اﻟﻄﺮﻳﻖ
pengaruh baik dalam thoriqotnya.”
وﻗﺎﻟﻮا إذا ﺗﺮك اﻟﻌﺎرف اﻟﺬﻛﺮ ﻧﻔﺴﺎ أو
Mereka berkata, “Ketika
orang yang makrifat meninggalkan ﻧﻔﺴﲔ ﻗﻴﺾ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻟﻪ ﺷﻴﻄﺎﻧﺎ
dzikir Allah selama satu nafas atau
dua nafas maka Allah akan ﻓﻬﻮ ﻟﻪ ﻗﺮﻳﻦ وأﻣﺎ ﻏﲑ اﻟﻌﺎرف
mendatangkan setan kepadanya.
Kemudian setan akan menjadi ﻓﻴﺴﺎﻣﺢ ﲟﺜﻞ ذﻟﻚ وﻻ ﻳﺆاﺧﺬ إﻻ ﰱ
teman baginya.” Adapun orang–
orang yang belum makrifat, maka ﻣﺜﻞ درﺟﺔ أو درﺟﺘﲔ أو زﻣﻦ أو
apabila mereka meninggalkan dzikir
Allah selama satu nafas atau dua
nafas, maka masih dimaafkan.
زﻣﻨﲔ أو ﺳﺎﻋﺔ و ﺳﺎﻋﺘﲔ ﻋﻠﻰ
Mereka hanya akan diberi cobaan
ketika meninggalkan dzikir selama
ﺣﺴﺐ اﳌﺮاﺗﺐ
satu detik atau dua detik, satu menit
atau dua menit, satu jam atau dua
jam, sesuai dengan tingkatan-
tingkatan mereka dalam thoriqot.
Bukhori dan Muslim meriwayatkan
hadis, “Allah berfirman, ‘Aku akan وﻗﺪ روى اﻟﺸﻴﺨﺎن ﻗﺎل اﷲ ﺗﻌﺎﱃ أﻧﺎ
ﻋﻨﺪ ﻇﻦ ﻋﺒﺪى ﰉ وأﻧﺎ ﻣﻌﻪ إن
sesuai dengan sangkaan hamba-Ku
terhadap-Ku. Aku akan selalu
bersamanya ketika ia mengingat-Ku
(berdzikir). Apabila ia mengingat- ذﻛﺮﱏ ﻓﺈن ذﻛﺮﱏ ﰱ ﻧﻔﺴﻪ ذﻛﺮﺗﻪ ﰱ
Ku saat ia sendiri maka Aku akan
mengingatnya sendiri. Apabila ia ﻧﻔﺴﻰ وإن ذﻛﺮﱏ ﰱ ﻣﻼء ذﻛﺮﺗﻪ ﰱ
mengingat-Ku di perkumpulan
orang banyak maka Aku akan ﻣﻼء ﺧﲑ ﻣﻦ ﻣﻼﺋﻪ
mengingatnya di perkumpulan yang
lebih baik daripada
perkumpulannya.’”
78
Ibnu Hiban meriwayatkan,
“Perbanyaklah berdzikir Allah وروى اﺑﻦ ﺣﺒﺎن أﻛﺜﺮوا ذﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
hingga orang-orang menganggapmu
sebagai orang majnun atau gila.” ﺣﱴ ﻳﻘﻮﻟﻮا ﳎﻨﻮن وروى ﻣﺴﻠﻢ
واﻟﻨﺴﺎئ واﻟﺒﺰار أﻻ أﻧﺒﺌﻜﻢ ﲞﲑ
Muslim, Nasai dan Bazar
meriwayatkan bahwa Rasulullah
berkata, “Ingatlah! Maukah aku
beritahu kalian amal yang paling أﻋﻤﺎﻟﻜﻢ وأزﻛﺎﻫﺎ ﻋﻨﺪ ﻣﻠﻴﻜﻜﻢ
baik, yang paling suci di sisi Allah,
yang paling tinggi derajatnya, yang وأرﻓﻌﻬﺎ ﰱ درﺟﺎﺗﻜﻢ وﺧﲑ ﻟﻜﻢ ﻣﻦ
lebih baik daripada kalian
meninfakan emas dan perak, yang إﻧﻔﺎق اﻟﺬﻫﺐ واﻟﻮرق وﺧﲑ ﻟﻜﻢ ﻣﻦ
lebih baik bagi kalian daripada
kalian bertemu musuh-musuh أن ﺗﻠﻘﻮا ﻋﺪوﻛﻢ ﻓﺘﻀﺮﺑﻮا أﻋﻨﺎﻗﻜﻢ
kemudian kalian membunuh mereka
dan mereka membunuh kalian وﻳﻀﺮﺑﻮا أﻋﻨﺎﻗﻜﻢ؟ ﻗﺎﻟﻮا ﺑﻠﻰ ﻗﺎل ذﻛﺮ
(syahid)? Para sahabat menjawab
‘Iya’. Rasulullah berkata, ‘Dzikir اﷲ ﻋﺰ وﺟﻞ
Allah.”’
Turmudzi meriwayatkan
hadis bahwa Rasulullah shollallahu
‘alaihi wa sallama bersabda, وروى اﻟﱰﻣﺬى إذا ﻣﺮرﰎ ﺑﺮﻳﺎض اﳉﻨﺔ
“Ketika kalian melewati taman
surga maka bersenang-senanglah ﻓﺎرﺗﻌﻮا ﻗﺎﻟﻮا ﻳﺎ رﺳﻮل اﷲ وﻣﺎ رﻳﺎض
kalian!” Kemudian para sahabat
bertanya, “Apa itu taman surga? اﳉﻨﺔ؟ ﻗﺎل ﺣﻠﻖ اﻟﺬﻛﺮ
Wahai Rasulullah!” Rasulullah
menjawab “(Taman surga yaitu)
perkumpulan dzikir Allah.”
Al-Bazar meriwayatkan,
“Orang yang dzikir Allah pada saat وروى اﻟﺒﺰار ذاﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﰱ
orang-orang melalaikan-Nya adalah
seperti orang yang sabar pada saat اﻟﻐﺎﻓﻠﲔ ﲟﻨﺰﻟﺔ اﻟﺼﺎﺑﺮ ﰱ اﻟﻔﺎرﻳﻦ
orang-orang lari dari baris
peperangan.”
Al-Ustadz Abu Ali ad- ﻗﺎل اﻷﺳﺘﺎذ أﺑﻮ ﻋﻠﻰ اﻟﺪﻗﺎق رﲪﻪ
Daqoq, Semoga Allah
merahmatinya, berkata, “Dzikir
adalah rukun atau pondasi kuat
اﷲ ﺗﻌﺎﱃ اﻟﺬﻛﺮ رﻛﻦ ﻗﻮي ﰱ ﻃﺮﻳﻖ
dalam jalan atau thoriqot menuju
Allah. Bahkan dzikir adalah
اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﺑﻞ ﻫﻮ اﻟﻌﻤﺪة ﰱ ﻫﺬا
landasan dalam thoriqot. Seseorang
tidak akan bisa sampai kepada Allah
اﻟﻄﺮﻳﻖ وﻻ ﻳﺼﻞ أﺣﺪ إﱃ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
kecuali
berdzikir.”
dengan senantiasa
إﻻ ﺑﺪوام اﻟﺬﻛﺮ
Syeh Abu al-Mawahib asy- وﻗﺎل اﻟﺸﻴﺦ أﺑﻮ اﳌﻮاﻫﺐ اﻟﺸﺎذﱃ
رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ إﳕﺎ ﻛﺎن ذﻛﺮ اﷲ أﻛﱪ
Syadzili, Semoga Allah
merahmatinya, berkata, “Adapun
dzikir adalah lebih agung daripada
sholat maka karena sholat, meskipun ﻣﻦ اﻟﺼﻼة ﻷن اﻟﺼﻼة وإن ﻛﺎﻧﺖ
adalah agung, tidak diperbolehkan
untuk dilakukan dalam waktu-waktu ﻋﻈﻴﻤﺔ ﻓﻘﺪ ﻻ ﲡﻮز ﰱ ﺑﻌﺾ
tertentu (seperti setelah sholat
Subuh, Ashat, waktu istiwak, dan اﻷوﻗﺎت ﲞﻼف اﻟﺬﻛﺮ ﻓﺈﻧﻪ ﻣﺴﺘﺪام
lain-lain), berbeda dengan dzikir,
karena dzikir dapat selalu dapat ﰱ ﻋﻤﻮم اﳊﺎﻻت وﻗﺎل أﻳﺾ اﺧﺘﻠﻔﻮا
dilakukan di segala keadaan.”
Beliau juga berkata, “Para ulama
83
telah berselisih pendapat mengenai
manakah yang lebih utama antara أﳝﺎ أﻓﻀﻞ اﻟﺬﻛﺮ ﺳﺮا أو ﺟﻬﺮ واﻟﺬى
dzikir dengan suara pelan (sirri) dan
dengan suara keras (jahr). Pendapat أﻗﻮل ﺑﻪ أن اﻟﺬﻛﺮ ﺟﻬﺮا أﻓﻀﻞ ﳌﻦ
ﻏﻠﺒﺖ ﻋﻠﻴﻪ اﻟﻘﻮة ﻣﻦ أﻫﻞ اﻟﺒﺪاﻳﺔ
yang aku nyatakan adalah bahwa
dzikir dengan suara keras adalah
lebih utama bagi orang yang
menempati maqom Quwwah dari واﻟﺬﻛﺮ ﺳﺮا أﻓﻀﻞ ﳌﻦ ﻏﻠﺒﺖ ﻋﻠﻴﻪ
kalangan orang-orang yang masih
menduduki maqom permulaan اﳉﻤﻌﻴﺔ ﻣﻦ أﻫﻞ اﻟﻨﻬﺎﻳﺔ وﻗﺎل أﻳﻀﺎ
(bidayah) dan dzikir dengan suara
pelan adalah lebih utama bagi orang أﻓﻀﻞ ﺻﻴﻎ اﻟﺬﻛﺮ ﻟﻠﻤﺮﻳﺪ ﻗﻮل ﻻ إﻟﻪ
yang sudah menempati maqom
Jam’iah dari kalangan orang-orang إﻻ اﷲ ﻣﺎ دام ﻟﻪ ﻫﻮى ﻓﺈذا ﻓﻨﻴﺖ
yang sudah mencapai maqom akhir
(nihayah).” Beliau juga berkata أﻫﻮﻳﺘﻪ ذﻛﺮ اﳉﻼﻟﺔ أﻧﻔﻊ ﻟﻪ ﻷن ﻣﺎ ﰎ
“Bentuk kalimat dzikir yang paling
utama bagi seorang murid adalah ﻫﻨﺎك ﻣﺎ ﻳﻐﲎ ﺣﻘﻴﻘﺔ ﻓﺎﻓﻬﻢ
" "ﻻ إﻟﮫ إﻻ ﷲselama ia masih belum
sepenuhnya mengendalikan hawa
nafsu. Sedangkan apabila hawa
nafsunya sudah terkendali
sepenuhnya maka dzikir Jalalah,
yaitu kalimat " "ﷲadalah lebih
bermanfaat baginya, karena pada
saat keadaan seperti itu, kalimat
Jalalah akan mencukupinya secara
hakikat. Pahamilah!
(Ketahuilah! Sesungguhnya
dzikir adalah sesuatu yang telah ()و( اﻋﻠﻢ أن اﻟﺬﻛﺮ )ﻣﻨﺴﻮب اﻟﻮﻻﻳﺔ
أى ﻣﺮﺳﻮم ﻣﻦ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻟﻠﻌﺒﺪ
dipastikan atau dibebankan oleh
Allah) bagi seorang hamba
sebagaimana para pemimpin di
dunia dipastikan dan dibebankan ﻛﻤﺮاﺳﻴﻢ ﻣﻠﻮك اﻟﺪﻧﻴﺎ ﺑﺎﻟﻮﻇﺎﺋﻒ وﷲ
dengan berbagai macam tugas atau
peran. Barang siapa diberi taufik اﳌﺜﻞ اﻷﻋﻠﻰ ﻓﻤﻦ وﻓﻖ ﻟﺪوام ذﻛﺮ اﷲ
untuk dapat selalu berdzikir Allah
maka ia akan diberi cap sebagai wali ﺗﻌﺎﱃ ﻓﻘﺪ أﻋﻄﻲ اﳌﺮﺳﻮم ﺑﺄﻧﻪ وﱄ اﷲ
Allah. Barang siapa tidak selalu
berdzikir Allah maka ia dicabut dari
84
cap kewaliannnya. Pahamilah!
ﺗﻌﺎﱃ وﻣﻦ ﺳﻠﺐ ذﻟﻚ ﻓﻘﺪ ﻋﺰل ﻋﻦ
20. Dzikir adalah Cap Kewalian
اﻟﻮﻻﻳﺔ ﻓﺎﻓﻬﻢ
)و( اﻋﻠﻢ أن اﻟﺬﻛﺮ )أﺳﺮع ﰱ اﻟﻔﺘﺢ
(Ketahuilah! Sesungguhnya
dzikir merupakan hal yang lebih
mempercepat dalam membuka
mata hati seorang hamba (ﻣﻦ ﺳﺎﺋﺮ اﻟﻌﺒﺎدات
daripada ibadah-ibadah lain).
ﻗﺎل ﺳﻴﺪى اﳌﺮﺻﻔﻰ رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
Sayyid Ali al-Mursifi,
Semoga Allah merahmatinya, وﻗﺪ ﻋﺠﺰ اﻷﺷﻴﺎخ ﻓﻠﻢ ﳚﺪوا ﻟﻠﻤﺮﻳﺪ
berkata, “Sesungguhnya para syeh
tidak mampu menemukan obat yang دواء أﺳﺮع ﰱ ﺟﻼء ﻗﻠﺒﻪ ﻣﻦ ﻣﺪاوﻣﺔ
lebih cepat bagi seorang murid
dalam membuat hati menjadi terang اﻟﺬﻛﺮ ﻓﺤﻜﻢ اﻟﺬﻛﺮ ﰱ اﳉﻼء ﻟﻠﻘﻠﺐ
selain senantiasa berdzikir Allah.
Oleh karena itu, status dzikir dalam ﻛﺤﻜﻢ اﳊﺼﻰ ﰱ اﻟﻨﺤﺎس وﺣﻜﻢ
membuat hati menjadi terang adalah
seperti status batu kerikil yang tidak
perlu waktu lama untuk berubah
ﻏﲑ اﻟﺬﻛﺮ ﰱ ﺳﺎﺋﺮ اﻟﻌﺒﺎدات ﻛﺤﻜﻢ
menjadi tembaga. Sedangkan status
ibadah lain dalam membuat hati
اﻟﺼﺎﺑﻮن ﰱ اﻟﻨﺤﺎس وذﻟﻚ ﳛﺘﺎج إﱃ
menjadi terang adalah seperti status
sabun yang butuh waktu lama untuk
ﻃﻮل زﻣﻦ
menjadi tembaga.”
85
Para ulama telah bersepakat
bahwa terbukanya hati di malam وأﲨﻌﻮا ﻋﻠﻰ أن اﻟﻔﺘﺢ ﰱ اﻟﻠﻴﻞ أﻗﺮب
hari adalah lebih cepat daripada
terbukanya hati di siang hari.” ﻣﻨﻪ ﰱ اﻟﻨﻬﺎر
Mereka juga berkata, “Setiap
orang yang tidak berdzikir Allah
dari terbenamnya matahari sampai وﻗﺎﻟﻮا ﻛﻞ ﻣﻦ ﱂ ﻳﺬﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻣﻦ
pagi harinya di satu majlis selain
dzikir yang dilakukan di waktu ﻏﺮوب اﻟﺸﻤﺲ إﱃ اﻟﺼﺒﺎح ﰱ ﳎﻠﺲ
sholat maka ia tidak akan
menemukan satu jalan pun dari واﺣﺪ ﻣﺎ ﻋﺪا وﻗﺖ اﻟﺼﻼة ﻓﻼ ﳚﻴﺊ
jalan-jalan (toriqot) menuju Allah.”
ﻣﻨﻪ ﺷﻴﺊ ﰱ اﻟﻄﺮﻳﻖ
Mereka juga berkata,
“Barang siapa belum bisa وﻗﺎﻟﻮا ﻣﻦ ﱂ ﳛﺼﻞ ﻟﻪ ﻣﻦ اﻟﺬﻛﺮ
menghasilkan keadaan yang kukuh
dengan dzikir Allah dan hadir ﺣﺎل ﻗﻮي وﺣﻀﻮر ﻣﻊ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
bersama-Nya maka ia tidak boleh
putus jalan (keluar dari jalan
dzikir).” Pahamilah!
ﻓﻠﻴﺲ ﻟﻪ ﻗﻄﻊ ا ﻠﺲ ﻓﺎﻓﻬﻢ
21. Dzikir adalah Pengantar ke
Hadirat Allah
Ketahuilah! Sesungguhnya
seseorang tidak akan sampai ke
)و( اﻋﻠﻢ أﻧﻪ ) ﻻ ﻳﺼﻞ أﺣﺪ إﱃ
hadapan atau ke hadirat Allah
kecuali dengan dzikir. اﳊﻀﺮة ( اﻹﳍﻴﺔ )إﻻ ﺑﻪ( أى ﺑﺎﻟﺬﻛﺮ
Abu Madyan at-Talmasani,
Semoga Allah merahmatinya,
berkata, “Barang siapa senantiasa ﻗﺎل ﺳﻴﺪى أﺑﻮ ﻣﺪﻳﻦ اﻟﺘﻠﻤﺴﺎﱏ رﲪﻪ
berdzikir maka hatinya menjadi
bening. Barang siapa hatinya bening اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻣﻦ داﻣﺖ أذﻛﺎرﻩ ﺻﻔﺖ
maka ia memiliki posisi di hadapan
Allah.” Kejelasan dari pernyataan أﺳﺮارﻩ وﻣﻦ ﺻﻔﺖ أﺳﺮارﻩ ﻛﺎن ﰱ
ini adalah bahwa sesungguhnya
Allah tidak akan mendekatkan ﺣﻀﺮة اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻗﺮارﻩ وأﻳﻀﺎح ذﻟﻚ
siapapun dengan-Nya kecuali
mendekatkan orang yang benar-
86
benar malu kepada-Nya. Bagi
seseorang tidak sah memiliki أن اﳊﻖ ﺗﻌﺎﱃ ﻻ ﻳﻘﺮب إﱃ ﺣﻀﺮﺗﻪ
kesungguhan rasa malu kecuali
apabila ia telah menghasilkan إﻻ ﻣﻦ اﺳﺘﺤﻴﺎ ﻣﻨﻪ ﺣﻖ اﳊﻴﺎء وﻻ
ﻳﺼﺢ ﻷﺣﺪ أن ﻳﺴﺘﺤﻲ ﻛﺬﻟﻚ إﻻ
mukasyafah atau terbukanya hati
tertuju pada Allah dan hilangnya
penghalang atau hijab di dalam
hatinya. Sedangkan ia tidak akan إن ﺣﺼﻞ ﻟﻪ اﻟﻜﺸﻒ ورﻓﻊ اﳊﺠﺎب
mencapai mukasyafah dan tidak
akan berhasil menghilangkan وﻻ ﻳﺼﺢ ﻟﻪ اﻟﻜﺸﻒ ورﻓﻊ اﳊﺠﺎب
penghalang atau hijab dari hatinya
kecuali dengan cara senantiasa إﻻ ﳑﻼزﻣﺔ اﻟﺬﻛﺮ وﻫﺬﻩ ﻃﺮﻳﻖ ﻳﺼﻞ
melakukan dzikir Allah. Dzikir
adalah cara yang cepat dalam ﺎ اﳌﺮﻳﺪ ﺑﺴﺮﻋﺔ
menjadikan seorang hamba sampai
di hadapan Allah.
Ketahuilah! Sesungguhnya
hamba tidak akan mencapai )و( اﻋﻠﻢ أﻧﻪ )ﻻ ﳛﺼﻞ( ﻷﺣﺪ
mukasyafah dan ikhlas yang
sempurna kecuali dengan dzikir )اﻟﻜﺸﻒ واﻹﺧﻼص( اﻟﻜﺎﻣﻞ )إﻻ
Allah. Telah disebutkan sebelumnya
bahwa mukasyafah tidak akan
87
dicapai kecuali dengan dzikir Allah.
Mukasyafah dibagi menjadi dua, ﺑﻪ( أى ﺑﺎﻟﺬﻛﺮ وﻗﺪ ﺗﻘﺪم أن اﻟﻜﺸﻒ
yaitu; (1) Mukasyafah Hissi dan (2)
Mukasyafah Khiyali. ﻻ ﳛﺼﻞ إﻻ ﺑﻪ واﻟﻜﺸﻒ ﻋﻠﻰ
Mukasyafah Khiyali ﻧﻮﻋﲔ ﺣﺴﻰ وﺧﻴﺎﱃ
(membayangkan) adalah bahwa
seorang hamba melihat suatu benda ﻓﺎﳋﻴﺎﱃ أن ﻳﻐﻤﺾ اﻟﻌﺒﺪ ﻋﻴﻨﻴﻪ ﻋﻨﺪ
atau perbuatan, kemudian ia
memejamkan kedua matanya, رؤﻳﺔ ﺷﺨﺺ أو رؤﻳﺔ ﻓﻌﻞ ﻓﺈن ﺑﻘﻰ
kemudian apabila pandangan atau
penglihatan tersebut masih nampak ﻟﻪ اﻟﻜﺸﻒ ﻓﻬﻮ ﺧﻴﺎﱃ وإن زال
(meski mata terpejam) maka disebut
dengan Mukasyafah Khiyali. ﻓﻠﻴﻌﻠﻢ أن اﻹدراك ﻗﺪ ﺗﻌﻠﻖ ﲟﺎ ﻛﺎن
Sebaliknya, apabila pandangan
tersebut hilang, maka ketahuilah ﳐﺼﻮﺻﺎ وﻣﻦ ﻛﺸﻒ ﻟﻪ ﻋﻤﺎ ﻳﻔﻌﻠﻪ
sesungguhnya Idrok (melihat atau
mengetahui) berkaitan dengan اﻟﻨﺎس ﰱ ﻗﻌﻮر ﺑﻴﻮ ﻢ ﻓﻬﻮ ﻛﺸﻒ
sesuatu tertentu. Sedangkan barang
siapa diberi kemampuan dapat
melihat apa yang tengah dilakukan
ﺷﻴﻄﺎﱏ ﳚﺐ ﻋﻠﻴﻪ اﻟﺘﻮﺑﺔ ﻣﻨﻪ ﻓﻮرا
oleh orang-orang di dalam rumah
mereka maka kemampuan
penglihatan tersebut adalah
penglihatan bersifat setan. Oleh
karena itu ia harus segera bertaubat.
88
Adapun ikhlas
sempurna tidak dapat dihasilkan
yang
وأﻣﺎ ﻛﻮن اﻹﺧﻼص اﻟﻜﺎﻣﻞ ﻻ
kecuali dengan dzikir maka telah
dijelaskan oleh para ulama tasawuf ﳛﺼﻞ إﻻ ﺑﺎﻟﺬﻛﺮ ﻓﻬﻮ ﻛﺬﻟﻚ وﻗﺪ
رووﻩ ﰱ رﺳﺎﺋﻠﻬﻢ ﻓﻘﺎﻟﻮا إن أول ﻣﺎ
dalam risalah-risalah mereka.
Mereka berkata bahwa pertama kali
hal yang jelas bagi seorang hamba
ketika ia sibuk dengan ﻳﺘﺠﻠﻰ ﻟﻠﻌﺒﺪ إذا اﺷﺘﻐﻞ ﺑﺎﻟﺬﻛﺮ
kesenantiasaan dzikirnya adalah
memaksudkan perbuatan hanya ﺗﻮﺣﻴﺪ اﻟﻔﻌﻞ ﷲ ﺗﻌﺎﱃ وﺗﻮﺣﻴﺪ اﳌﻠﻚ
untuk Allah (tauhid al-f’li), dan
memaksudkan kepemilikan hanya ﷲ ﺗﻌﺎﱃ وﺗﻮﺣﻴﺪ اﻟﻮﺟﻮد ﷲ ﺗﻌﺎﱃ
kepada-Nya (tauhid al-milki) dan
memaksudkan wujud hanya kepada- ﻓﺈذا ﲡﻠﻰ ﻟﻪ ﺗﻮﺣﻴﺪ اﻟﻔﻌﻞ ﺧﺮج
Nya pula (tauhid al-wujud). Ketika
hamba telah merasakan tauhid la- ﻛﺸﻔﺎ وﻳﻘﻴﻨﺎ ﻋﻦ ﺷﻬﻮد ﻛﻮن اﻟﻔﻌﻞ
fi’li maka ia akan mendapati
mukasyafah dan keyakinan bahwa ﻟﻪ وﺧﺮج ﺑﻪ أﻳﻀﺎ ﻋﻦ ﻃﻠﺐ اﻟﺜﻮاب
adanya perbuatan bukan dari dirinya
dan juga ia akan mendapati
mukasyafah dan keyakinan terlepas
ﻋﻠﻴﻪ وﻋﻦ اﻟﻜﱪ واﻟﻌﺠﺐ واﻟﺮﻳﺎء
dari pencarian pahala
perbuatannya dan ia terlepas dari
atas ودﺧﻞ ﰱ ﻗﻀﺎء اﻹﺧﻼص اﻟﻜﺎﻣﻞ
sifat sombong, ujub dan riyak dan ia
akan masuk ke tingkatan ikhlas yang
ﻓﺎﻓﻬﻢ وأﻛﺜﺮ ﻣﻦ ذﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
sempurna. Pahamilah! Perbanyaklah
dzikir Allah.
Ketahuilah sesungguhnya
dzikir Allah dapat menghilangkan
واﻋﻠﻢ أن ﺑﺬﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﺗﺬﻫﺐ
keras hati. al-Hakim
Muhammad Turmudzi rahimahullah
atau
اﻟﻘﺴﻮة ﻋﻦ اﻟﻘﻠﺐ ﻗﺎل اﳊﻜﻴﻢ أو
ﳏﻤﺪ اﻟﱰﻣﺬى رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ذﻛﺮ
berkata, “Dzikir Allah dapat
membasahi hati dan
melunakkannya. Ketika hati lalai
dari dzikir Allah maka panas nafsu اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻳﺮﻃﺐ اﻟﻘﻠﺐ وﻳﻠﻴﻨﻪ ﻓﺈذا
dan api syahwat akan menimpanya
sehingga hati menjadi keras dan ﺧﻼ ﻋﻦ اﻟﺬﻛﺮ أﺻﺎﺑﺘﻪ ﺣﺮارة اﻟﻨﻔﺲ
kering dan menyebabkan anggota-
anggota tubuh enggan melakukan وﻧﺎر اﻟﺸﻬﻮة ﻓﻘﺴﺎ وﻳﺒﺲ واﻣﺘﻨﻌﺖ
ketaatan.” Pahamilah!
اﻷﻋﻀﺎء ﻋﻦ اﻟﻄﺎﻋﺔ ﻓﺎﻓﻬﻢ
90
Ketahuilah sesungguhnya
dengan senantiasa berdzikir Allah, واﻋﻠﻢ أن ﲟﺪاوﻣﺔ ذﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
penyakit-penyakit hati dapat
dipadamkan, seperti sombong, ujub, ﲣﻤﺪ اﻷﻣﺮاض اﻟﺒﺎﻃﻨﺔ ﻣﻦ ﻛﱪ
وﻋﺠﺐ ورﻳﺎء وﺣﺴﺪ وﺳﻮء ﻇﻦ
riya, iri hati, prasangka buruk,
dendam, dengki, menipu atau
memperdaya, suka pujian, dan lain-
lain.” Pahamilah! وﺣﻘﺪ وﻏﻞ وﻣﻜﺮ وﺣﺐ ﳏﻤﺪة وﻏﲑ
Ketahuilah sesungguhnya ذﻟﻚ ﻓﺎﻓﻬﻢ
dengan senantiasa berdzikir Allah,
khowatir syaitoniah (ajakan-ajakan واﻋﻠﻢ أن ﲟﺪاوﻣﺔ ذﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
setan) dapat ditahan. Perbedaan
antara khowatir syaitoniah dan ﺗﻨﻘﻄﻊ اﳋﻮاﻃﺮ اﻟﺸﻴﻄﺎﻧﻴﺔ واﻟﻔﺮق
khowatir nafsaniah adalah bahwa
ajakan setan sebagian besar ﺑﻴﻨﻬﺎ وﺑﲔ اﳋﻮاﻃﺮ اﻟﻨﻔﺴﺎﻧﻴﺔ أن
mengarahkan pada maksiat-maksiat
sedangkan ajakan nafsu sebagian ﺧﺎﻃﺮ اﻟﺸﻴﻄﺎن أﻛﺜﺮﻩ ﻳﺪﻋﻮ إﱃ
besar mengarahkan pada mengikuti
syahwat atau kesenangan. Para
ulama juga membedakan antara
اﳌﻌﺎﺻﻰ وﺧﺎﻃﺮ اﻟﻨﻔﺲ أﻛﺜﺮﻩ ﻳﺪﻋﻮ
khowatir syaitoniah dan khowatir
nafsaniah dengan pengertian bahwa
إﱃ اﺗﺒﺎع اﻟﺸﻬﻮة وﻓﺮﻗﻮا ﺑﻴﻨﻬﻤﺎ أﻳﻀﺎ
ketika nafsu menuntutmu sesuatu
maka ia akan selalu menuntut dan
ﺑﺄن اﻟﻨﻔﺲ إذا ﻃﺎﻟﺒﺘﻚ ﺑﺸﻴﺊ أﳊﺖ
tidak akan kembali meskipun
setelah waktu yang lama sampai
ﻓﻼ ﺗﺰال وﻻ ﺗﺮﺟﻊ وﻟﻮ ﺑﻌﺪ ﺣﲔ ﺣﱴ
nafsu benar-benar
keinginannya, kecuali
terpenuhi
apabila ﺗﺼﻞ إﱃ ﻣﺮادﻫﺎ إﻻ أن ﻳﺪوم ﺻﺪق
ا ﺎﻫﺪة وأﻣﺎ اﻟﺸﻴﻄﺎن إذا دﻋﺎك إﱃ
keseriusan mujahadah terus
bertahan. Sedangkan ketika setan
mengajakmu kepada penyimpangan,
kemudian kamu memberontak atau زﻟﺔ ﻓﺨﺎﻟﻔﺘﻪ ﻓﺈﻧﻪ ذﻟﻚ وﻳﻮﺳﻮس ﺑﺰﻟﺔ
tidak mau mengikuti ajakannya,
maka kamu bisa memberontaknya, أﺧﺮى ﻷن ﲨﻴﻊ اﳌﺨﺎﻟﻔﺎت ﻋﻨﺪﻩ
tetapi setan akan membuatmu was-
was dengan penyimpangan yang ﺳﻮاء وﻣﻌﲎ اﳋﺎﻃﺮ ﺧﻄﺎب ﻳﺮد ﻋﻠﻰ
lain karena bagi setan, semua
penyimpangan adalah sama. اﻟﻀﻤﺎﺋﺮ
Pengertian khotir (ajakan) adalah
bisikan yang sampai pada hati.
91
Ketahuilah sesungguhnya
dengan dzikir Allah, mara bahaya واﻋﻠﻢ أن ﺑﺬﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﺗﺪﻓﻊ
dapat ditolak. Imam Dzu an-Nun al-
Misri rahimahullah berkata, اﻵﻓﺎت ﻗﺎل اﻹﻣﺎم ذو اﻟﻨﻮن اﳌﺼﺮى
رﲪﻪ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻣﻦ ذﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
“Barang siapa berdzikir Allah maka
Allah menjaganya dari segala mara
bahaya.” Para ulama berkata,
“Dzikir Allah adalah pedang bagi ﺣﻔﻈﻪ ﻣﻦ ﻛﻞ ﺷﻴﺊ وﻗﺎﻟﻮا اﻟﺬﻛﺮ
para murid untuk memerangi semua
musuh-musuh mereka, baik jin atau ﺳﻴﻒ اﳌﺮﻳﺪﻳﻦ ﺑﻪ ﻳﻘﺎﺗﻠﻮن أﻋﺪاءﻫﻢ
manusia. Dengan dzikir Allah pula,
para murid dapat menolak mara ﻣﻦ اﳉﻦ واﻹﻧﺲ وﺑﻪ ﻳﺪﻓﻌﻮن اﻵﻓﺎت
bahaya yang akan menimpa
mereka.” Para ulama berkata, اﻟﱴ ﺗﻄﺮﻗﻬﻢ وﻗﺎﻟﻮا إن اﻟﺒﻼء إذا ﻧﺰل
“Sesungguhnya balak atau cobaan
ketika turun menimpa suatu kaum ﻋﻠﻰ ﻗﻮم وﻓﻴﻬﻢ ذاﻛﺮ ﺣﺎد ﻋﻨﻪ اﻟﺒﻼء
sedangkan di antara mereka masih
terdapat orang yang berdzikir Allah وﻗﺎﻟﻮا إن اﻟﺬﻛﺮ إذا ﲤﻜﻦ ﻣﻦ اﻟﻘﻠﺐ
maka balak tersebut akan menjauh
darinya.” Para ulama berkata,
“Sesungguhnya ketika dzikir Allah
ﺻﺎر اﻟﺸﻴﻄﺎن ﻳﺼﺮع إذا دﻧﺎ ﻣﻦ
telah bertempat di hati maka ketika
setan mendekati orang yang
اﻟﺬاﻛﺮ ﻛﻤﺎ ﻳﺼﺮع اﻹﻧﺴﺎن إذا دﻧﺎ
berdzikir maka ia akan pingsan
sebagaimana manusia akan pingsan
ﻣﻨﻪ اﻟﺸﻴﻄﺎن ﻓﺘﺠﺘﻤﻊ ﻋﻠﻴﻪ اﻟﺸﻴﺎﻃﲔ
ketika
Kemudian
setan
para
mendekatinya.
setan akan
ﻓﻴﻘﻮﻟﻮن ﻣﺎ ﺑﺎﻟﻪ ﻓﻴﻘﺎل إﻧﻪ دﻧﺎ ﻣﻦ
berkumpul dan saling bertanya,
‘Apa yang terjadi dengan setan itu ذاﻛﺮ ﻓﺼﺮع
(setan yang pingsan)?’ Dijawablah,
‘Ia mendekati orang yang berdzikir.
Oleh karena itu, ia pingsan.’”
92
Sayyidi Syeh Afdhol ad-Din
rahimahullah berkata, ﻗﺎل ﺳﻴﺪى اﻟﺸﻴﺦ أﻓﻀﻞ اﻟﺪﻳﻦ رﲪﻪ
“Sesungguhnya setan menunggangi
(menguasai) seorang hamba ketika اﷲ ﺗﻌﺎﱃ إن اﻟﺸﻴﻄﺎن ﻳﺮﻛﺐ أﺣﺪﻧﺎ
ﻛﻠﻤﺎ ﻏﻔﻞ ﻋﻦ ذﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻓﺈﻧﻪ
ia lupa berdzikir Allah, karena setan
selalu berdiri sejajar di depan hati
hamba. Maka ketika hamba lupa
berdzikir Allah maka setan segera داﺋﻤﺎ واﻗﻒ ﲡﺎﻩ ﻗﻠﺐ اﻟﻌﺒﺪ ﻓﻜﻠﻤﺎ
menempati hatinya. Dan ketika
hamba berdzikir Allah maka setan ﻏﻔﻞ ﻋﻦ ذﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ اﺳﺘﺤﻮذ
turun dari hatinya. Andaikan hijab
penghalang dibukakan bagi seorang ﻋﻠﻴﻪ وﻛﻠﻤﺎ ذﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﻧﺰل ﻋﻨﻪ
hamba saat lupa berdzikir Allah
maka ia akan melihat Iblis sedang ﻓﻠﻮ ﻛﺸﻒ ﻷﺣﺪﻧﺎ ﻟﺮأى إﺑﻠﻴﺲ ﻳﺮﻛﺒﻪ
menungganginya sebagaimana ia
menunggangi himar dan ﻛﻤﺎ ﻳﺮﻛﺐ أﺣﺪﻧﺎ اﳊﻤﺎرة وﻳﺼﺮﻓﻬﺎ
menyetirnya sepanjang malam dan
siang sekehendaknya. Sedangkan ﻛﻴﻒ ﺷﺎء ﻃﻮل اﻟﻠﻴﻞ واﻟﻨﻬﺎر ﻛﻠﻤﺎ
ketika ia berdzikir Allah maka ia
akan melihat Iblis turun darinya.” ﻏﻔﻞ وﻳﻨﺰل ﻋﻨﻪ ﻛﻠﻤﺎ ذﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
Para ulama bersepakat bahwa
dzikir Allah adalah kunci perihal
وأﲨﻊ اﻟﻘﻮم ﻋﻠﻰ أن اﻟﺬﻛﺮ ﻣﻔﺘﺎح
gaib, penarik kebaikan, penghibur
hamba yang kesusahan, dan
اﻟﻐﻴﺐ وﺟﺎذب اﳋﲑ وأﻧﻴﺲ
penolong kegalauannya. Ketika
dzikir Allah telah menguasai hamba
اﳌﺴﺘﻮﺣﺶ وﺟﺎﻣﻊ ﻟﺸﺘﺎت ﺻﺎﺣﺒﻪ
yang berdzikir maka ruhnya
bercampur dengan rasa cinta kepada وإذا ﻏﻠﺐ ﻋﻠﻰ اﻟﺬاﻛﺮ اﻣﺘﺰج ﺑﺮوح
اﻟﺬاﻛﺮ ﺣﺐ اﺳﻢ اﳌﺬﻛﻮر ﺣﱴ أن
nama Allah yang didzikirkan,
bahkan ada sebagian ahli dzikir
yang ketika kepalanya kejatuhan
batu maka meneteslah darah ke atas ﺑﻌﺾ اﻟﺬاﻛﺮﻳﻦ وﻗﻊ ﻋﻠﻰ رأﺳﻪ ﺣﺠﺮ
tanah dan darah tersebut membentuk
tulisan ‘’ﷲ‘ ’ﷲ. ﻓﻘﻄﺮ اﻟﺪم ﻋﻠﻰ اﻷرض واﻛﺘﺘﺐ اﷲ
Andaikan keutamaan dzikir اﷲ
Allah yang tidak dibatasi oleh waktu
tertentu belum mencukupi dalam ﻓﻠﻮ ﱂ ﻳﻜﻦ ﻣﻦ ﺷﺮف اﻟﺬﻛﺮ إﻻ أﻧﻪ
menggambarkan keutamaannya
maka apa yang telah disebutkan di
93
atas telah cukup untuk
menggambarkan keutamaannya. ﻻ ﻳﻮﻗﺖ ﺑﻮﻗﺖ ﻟﻜﺎن ذﻟﻚ ﻛﻔﺎﻳﺔ ﰱ
Para ulama telah bersepakat ﺷﺮﻓﻪ
وأﲨﻌﻮا ﻋﻠﻰ أﻧﻪ ﻻ ﻳﻨﺒﻐﻰ ﺗﺮﻛﻪ وﻟﻮ
bahwa seorang hamba tidak boleh
meninggalkan dzikir Allah
meskipun disertai dengan kelalaian
hati saat berdzikir. Pahamilah! ﻣﻊ اﻟﻐﻔﻠﺔ ﻓﺎﻓﻬﻢ
Ketahuilah sesungguhnya واﻋﻠﻢ أن ﻓﻮاﺋﺪ اﻟﺬﻛﺮ ﻻ ﺗﻨﺤﺼﺮ ﻷن
faedah-faedah dzikir sangat banyak
tak terhitung, karena orang yang اﻟﺬاﻛﺮ ﻳﺼﲑ ﺟﻠﻴﺲ اﳊﻖ ﺗﻌﺎﱃ ﻣﻦ
berdzikir akan menjadi teman majlis
dengan Allah Yang Maha Haq di اﻷﺳﺮار واﻟﻌﻠﻮم ﻛﻠﻤﺎ ذﻛﺮ ﻷ ﺎ
dunia sirri (rahasia) dan ilmu karena
hadrotullah (hadapan Allah) adalah ﺣﻀﺮة ﻻ ﻳﺮد ﻋﻠﻴﻬﺎ أﺣﺪ وﻳﻔﺎرﻗﻬﺎ
hadroh yang tidak bisa dicapai oleh
hamba dan yang terpisah darinya, ﺑﻐﲑ ﻣﺪد ﻟﻜﻦ ﻣﻊ اﳊﻀﻮر ﻓﻴﻘﺎل ﳌﻦ
tetapi masih disertai dengan
kehadiran hati. Ditanyakan kepada
hamba yang mengaku kalau ia telah
ادﻋﻰ أﻧﻪ ﺣﻀﺮ ﺑﻘﻠﺒﻪ ﰱ ذﻛﺮﻩ ﻣﻊ رﺑﻪ
hadir di hadapan Allah dengan
hatinya dalam dzikirnya, “Apa yang
ﺗﻌﺎﱃ ﻣﺎذا اﲢﻔﻚ وأﻋﻄﺎك ﰱ ﻫﺬا
telah Allah berikan kepadamu di
majlis ini (dzikir)?” Apabila ia
ا ﻠﺲ؟ ﻓﺈن ﻗﺎل ﻣﺎ أﻋﻄﺎﱏ ﺷﻴﺌﺎ ﻗﻠﻨﺎ
menjawab, “Allah tidak memberiku
apa-apa,” maka kita berkata
ﻟﻪ وأﻧﺖ اﻵﺧﺮ ﱂ ﲢﻀﺮ ﻣﻌﻪ ﰱ ذﻛﺮﻩ
kepadanya, “Kamu adalah orang
terakhir yang tidak hadir bersama ﻓﺎﲣﺬ ﻟﻚ ﺷﻴﺨﺎ ﻳﺰﻳﻞ ﻋﻨﻚ اﳌﻮاﻧﻊ
اﳌﺎﻧﻌﺔ ﻟﻚ ﻋﻦ اﳊﻀﻮر ﻓﺈن ﱂ ﳚﺪ ﻟﻪ
Allah dalam dzikir. Carilah guru
yang dapat menghilangkan
penghalang-penghalang yang
mencegahmu hadir bersama-Nya ﺷﻴﺨﺎ ﻗﻠﻨﺎ ﻟﻪ أﻛﺜﺮ ﻣﻦ ذﻛﺮ اﷲ ﺗﻌﺎﱃ
dalam dzikir!” Apabila ia tidak
mendapati guru maka kita berkata ﺑﺎﻟﻠﻔﻆ ﺣﱴ ﻳﺼﲑ اﳊﻖ ﺗﻌﺎﱃ
kepadanya, “Perbanyaklah dzikir
Allah dengan melafadzkan sampai ﻣﺸﻬﻮدك وﻫﻨﺎك ﻳﺼﺢ اﻟﻔﺘﺢ ﻷن
benar-benar Allah Yang Haq adalah
apa yang kamu lihat. Ketika telah اﻟﺬﻛﺮ ﷲ ﺗﻌﺎﱃ ﺣﻘﻴﻘﺔ ﻫﻮ
mencapai demikian maka sah pula
terbukanya hati, karena dzikir Allah
94
pada hakikatnya adalah
kelangsungan hamba melihat bahwa اﺳﺘﺼﺤﺎب ﺷﻬﻮد اﻟﻌﺒﺪ أﻧﻪ ﺑﲔ ﻳﺪى
dirinya berada di hadapan Allah.
Adapun berdzikir dengan lisan maka رﺑﻪ ﺗﻌﺎﱃ واﻟﺬﻛﺮ ﺑﺎﻟﻠﺴﺎن إﳕﺎ ﻫﻮ
وﺳﻴﻠﺔ إﻟﻴﻪ ﻓﺈذا ﺣﺼﻞ ﻟﻪ اﻟﺸﻬﻮد
hanyalah sebagai perantara untuk
mencapai hakikat dzikir tersebut.
Lalu apabila hakikat dzikir telah
dihasilkan oleh hamba, artinya ia اﺳﺘﻐﲎ ﻋﻦ ذﻛﺮ اﻟﻠﺴﺎن ﻓﻼ ﻳﺬﻛﺮ
telah mampu melihat kalau dirinya
berada di hadapan Allah maka ia ﺑﺎﻟﻠﺴﺎن إﻻ ﰱ ﳏﻞ ﻳﻘﺘﺪى ﺑﻪ ﻓﻴﻪ ﻻ
tidak perlu lagi berdzikir dengan
lisan, kecuali apabila ia berdzikir di ﻏﲑ ﻷن ﺣﻀﺮة ﺷﻬﻮد اﳊﻖ ﺗﻌﺎﱃ
posisi yang sekiranya ia dijadikan
sebagai panutan oleh orang lain, ﺣﻀﺮة ﺖ وﺧﺮس ﻳﺴﺘﻐﲎ ﺻﺎﺣﺒﻬﺎ
karena hadrotullah adalah hadroh
diam dan bisu yang menjadikan ﻋﻦ اﻟﺬﻛﺮ إذ ﻫﻮ ﲟﻨﺰﻟﺔ اﻟﺪﻟﻴﻞ ﻓﺈذا
penempatnya tidak memerlukan
dzikir, karena dzikir sendiri ﺣﺼﻠﺖ اﳉﻤﻌﻴﺔ ﺑﺎﳌﺪﻟﻮل اﺳﺘﻐﲎ
berposisi seperti dalil (yang
menunjukkan), sedangkan ketika
jam’iah (kebersamaan) dengan
اﻟﻌﺒﺪ ﻋﻦ اﻟﺪﻟﻴﻞ
madlul atau yang ditunjukkan maka
hamba tidak perlu lagi
membutuhkan dalil.”
ﻓﺎﻋﻠﻢ ذﻟﻚ ﻓﺈﻧﻪ ﻧﻔﻴﺲ
Ketahuilah penjelasan
hakaikat dzikir dan kaifiah
pencapaiannya karena penjelasan
tersebut sangat bagus.
Ketika Syeh Abu Ishak وﳌﺎ ذﻛﺮ ﺷﻴﺌﺎ ﻣﻦ ﻓﻀﺎﺋﻞ اﻟﺬﻛﺮ أﺧﺬ
Ibrahim al-Matbuli telah
menyebutkan sebagian keutamaan- ﻳﺘﻜﻠﻢ ﻋﻠﻰ ﺷﻴﺊ ﻣﻦ واﺟﺒﺎﺗﻪ ﻓﻘﺎل
keutamaan dzikir maka ia mulai
membicarakan tentang kewajiban-
kewajiban berdzikir.
96
murid
Setelah syeh membimbing
berdzikir, maka ia ﰒ ﺑﻌﺪ أن ﻳﻠﻘﻨﻪ اﻟﺬﻛﺮ ﻳﺄﻣﺮﻩ ﺑﺎﳉﻮع
memerintahkannya untuk merasakan
lapar secara bertahap sedikit demi ﻋﻠﻰ اﻟﺘﺪرﻳﺞ ﺷﻴﺌﺎ ﻓﺸﻴﺌﺎ ﻟﺌﻼ ﻳﻘﻞ
ﻗﻮاﻩ ﻓﻴﻨﻘﻄﻊ ﻋﻦ اﻟﺬﻛﺮ وﻳﺄﻣﺮﻩ أﻳﻀﺎ
sedikit agar tidak menguras
kekuatannya yang menyebabkan
murid terputus dari dzikirnya. Syeh
juga memerintahkan murid untuk ﺑﻘﻠﺔ اﻟﻠﻐﻮ واﻟﻨﻮم وﺑﺎﻋﺘﺰال اﻟﻨﺎس ﻓﺈﻧﻪ
menyedikitkan masuk dalam hal-hal
yang tidak bermanfaat, ﻻﺑﺪ ﻣﻊ اﻻﺷﺘﻐﺎل ﺑﺎﻟﺘﻮﺣﻴﺪ ﻣﻦ ذﻟﻚ
menyedikitkan tidur, dan menjauh
dari keramaian orang banyak, وإﻻ ﻓﻜﻞ ﺷﻴﺊ ﺣﺼﻞ ﻣﻦ ﻧﻮر
karena hal-hal yang diperintahkan
tersebut wajib ada bersama dengan اﻟﺘﻮﺣﻴﺪ ﺗﻄﻔﻴﻪ ﻇﻠﻤﺔ اﻷﻛﻞ واﻟﻠﻐﻮ
fokus pentauhidan. Jika murid tidak
melakukan hal-hal yang ﻛﻤﺎ ﻫﻮ ﻣﻘﺮر ﰱ أرﻛﺎن اﻟﻄﺮﻳﻖ وﻗﺪ
diperintahkan tersebut maka segala
sesuatu yang berasal dari cahaya ﻋﺠﺰ اﻷﺷﻴﺎخ ﻳﻮﺻﻠﻮا ﻣﺮﻳﺪا ﻣﻊ
pentauhidan dapat dipadamkan oleh
kegelapan makan dan hal-hal yang
tidak bermanfaat, seperti yang telah
إﺧﻼﻟﻪ ﺑﺎﻷرﻛﺎن ﻓﻠﻢ ﻳﻘﺪروا
ditetapkan dalam rukun-rukun
thoriqot. Sesungguhnya banyak
sekali para syeh mengalami
kegagalan dalam membimbing para
murid untuk mencapai menuju
kepada Allah karena tidak
memenuhi rukun-rukun thoriqot
yang menyebabkan mereka tidak
mampu meraih pencapaian tersebut.
3
Kebersamaan dzikir dengan nama Allah yang didzikirkan.
97
bersepakat bahwa diwajibkan bagi
murid untuk berdzikir keras karena اﳉﻤﻌﻴﺔ وﻗﺪ أﲨﻌﻮا ﻋﻠﻰ أﻧﻪ ﳚﺐ
berdzikir dengan pelan dan suara
samar tidak dapat memberinya ﻋﻠﻰ اﳌﺮﻳﺪ اﳉﻬﺮ ﺑﺎﻟﺬﻛﺮ وإن ذﻛﺮ
اﻟﺴﺮ واﳍﻮﻳﲎ ﻻ ﻳﻔﻴﺪﻩ رﻗﻴﺎ وﻳﻨﺒﻐﻰ أن
manfaat untuk naik tingkatan. Dzikir
yang dilakukan dengan suara keras
hendaknya disertai dengan pelan
dalam temponya karena jika tidak ﻳﻜﻮن اﳉﻬﺮ ﺑﺮﻓﻖ ﻓﺈﻧﻪ إذا ﻛﺎن ﺑﻐﲑ
pelan maka terkadang menyebabkan
timbulnya penyakit dalam perut رﻓﻖ رﲟﺎ ﻳﱰﰉ ﻟﻪ ﻓﺘﺎق ﰱ ﺑﻄﻨﻪ
sehingga menyebabkan dzikir keras
menjadi sia-sia. ﻓﻴﺘﻌﻄﻞ ﺟﻬﺮﻩ
b. Berdzikir dengan Penuh
Kekuatan
101
PENUTUP
102